modul 1& 2 mhs blok endokrin fk umi 2015
DESCRIPTION
endokrinTRANSCRIPT
-
BUKU PEGANGAN MAHASISWA
KUMPULAN MODUL MODUL 1
BERAT BADAN MENURUN MODUL 2
KEGEMUKAN
NAMA : STAMBUK : KELOMPOK:
Lembar Kerja Wajib diisi
Disusun oleh: Tim Blok
Endokrin dan Metabolisme
SEMESTER AKHIR 2014-2015
BLOK ENDOKRIN & METABOLISME Fakultas Kedokteran
Universitas Muslim Indonesia Makassar
2015
-
2
BUKU PEGANGAN MAHASISWA
MODUL 1 BERAT BADAN MENURUN
Disusun oleh:
Tim Blok
Endokrin dan Metabolisme
SEMESTER AKHIR 2014-2015
BLOK ENDOKRIN & METABOLISME Fakultas Kedokteran
Universitas Muslim Indonesia Makassar
2015
-
3
MODUL
BERAT BADAN MENURUN
Blok Endokrin & Metabolik adalah salah satu blok yang disajikan pada semester 4 tahap
akademik. Blok ini terdiri dari 7 SKS dengan lama penyajian enam minggu. Blok ini berisi materi
yang berkaitan dengan kelainan pada kelenjar endokrin, metabolisme, dan permasalahan
seputar keseimbangan gizi baik itu yang berlebih menyebabkan obesitas/sindrom metabolik
maupun yang kurang menyebabkan sindrom defisiensi.
Modul I ini difokuskan membahas penyakit pada sistem endokrin metabolik yang
terbanyak didapatkan sehari-hari dengan gejala penurunan berat badan yaitu Diabetes Mellitus
dan Hipertiroid. Pada modul ini mahasiswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah-masalah
yang dijumpai pada masyarakat dan melihat hubungan antara disiplin ilmu yang terkait.
Sebelum menggunakan modul ini, mahasiswa diharapkan membaca tujuan instruksional
umum sehingga tidak terjadi penyimpangan pada diskusi dan tujuan serta dapat dicapai
kompetensi minimal yang diharapkan. Bahan untuk diskusi dapat diperoleh dari bacaan yang
tercantum di akhir modul. Kuliah pakar akan diberikan atas permintaan mahasiswa yang
berkaitan dengan penyakit ataupun penjelasan dalam pertemuan konsultasi antara peserta
kelompok diskusi mahasiswa dengan tutor atau ahli yang bersangkutan.
Penyusun mengharapkan buku modul ini dapat membantu mahasiswa dalam
memecahkan masalah penyakit yang akan disajikan pada sistim-sistem selanjutnya. Semoga
mendapat ridho Allah dan dapat membantu peserta didik kita menjadi seorang dokter yang
amanah.
Makassar, 2 Mei 2015
Penyusun
Tim Endokrin Metabolik
PENDAHULUAN
-
4
SISTIM ENDOKRIN DAN METABOLIK
Setelah selesai mempelajari modul ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
tentang patomekanisme, penyakit-penyakit yang menyebabkan penurunan berat badan,
pemeriksaan penunjang untuk mengetahui penyebab penurunan berat badan, gejala-gejala lain,
cara penanganan dan komplikasi dari penyakit-penyakit yang menyebabkan penurunan berat
badan, khususnya dalam bidang endokrinologi dan metabolisme .
1. Diskusi kelompok difasilitasi oleh tutor
2. Diskusi kelompok tanpa tutor
3. CSL: Pemeriksaan Status Gizi
4. Praktikum Biokimia & Patologi Klinik
5. Konsultasi pada pakar
6. Kuliah khusus dalam kelas
7. Aktivitas pembelajaran individual diperpustakaan dengan menggunakan buku ajar
Majalah,slide,tape atau video dan internet
TUJUAN PEMBELAJARAN
STRATEGI PEMBELAJARAN STRATEGI PEMBELAJARAN
-
5
KASUS
1. Setelah membaca dengan teliti skenario di atas anda harus mendiskusikan kasus tersebut
pada satu kelompok diskusi terdiri dari 12 15 orang, dipimpin oleh seorang ketua dan
seorang penulis yang dipilih oleh anda sendiri. . Ketua dan sekretaris ini sebaiknya berganti-
ganti pada setiap kali diskusi. Diskusi kelompok ini bisa dipimpin oleh seorang tutor atau
dilakukan secara mandiri oleh kelompok.
2. Melakukan aktivitas pembelajaran individual di perpustakaan dengan menggunakan buku
ajar, majalah, slide, tape atau video, dan internet, untuk mencari informasi tambahan.
3. Melakukan diskusi kelompok mandiri (tanpa tutor) , melakukan curah pendapat bebas antar
anggota kelompok untuk menganalisa dan atau mensintese informasi dalam menyelesaikan
masalah.
SKENARIO 1: Seorang laki-laki umur 45 tahun, mengunjungi dokter oleh karena berat badan
menurun yang dialami sejak 1 bulan terakhir. Nafsu makan baik dan yang
bersangkutan tidak sedang melakukan program diet. Penderita juga mengeluh akhir-
akhir ini selalu merasa lemas, lelah dan selalu mengantuk dan terganggu dengan
keluhan kram pada kedua tungkai.
SKENARIO 2 :
Seorang wanita, umur 40 tahun berkunjung ke dokter dengan keluhan berat
badan menurun lebih dari 5 kg dalam 2 bulan terakhir walaupun nafsu makannya baik.
Ia juga mengeluh berkeringat banyak dan jantung berdebar-debar.
TUGAS MAHASISWA
-
6
4. Berkonsultasi pada nara sumber yang ahli pada permasalahan dimaksud untuk memperoleh
pengertian yang lebih mendalam (tanpa pakar).
5. Mengikut kuliah khusus (kuliah pakar) dalam kelas untuk masalah yang belum jelas atau tidak
ditemukan jawabannya.
6. Melakukan latihan dilaboratorium keterampilan klinik dan praktikum di laboratorium.
Dalam diskusi kelompok dengan menggunakan metode curah pendapat, mahasiswa diharapkan
memecahkan problem yang terdapat dalam skenario ini, yaitu dengan mengikuti 7 langkah
penyelesaian masalah di bawah ini:
1. Klarifikasi istilah yang tidak jelas dalam scenario di atas, dan tentukan kata/ kalimat
kunci skenario diatas.
2. Identifikasi problem dasar skenario d iatas dengan, dengan membuat beberapa
pertanyaan penting.
3. Analisa problem-problem tersebut dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas.
4. Klasifikasikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas.
5. Tentukan tujuan pembelajaran yang ingindi capai oleh mahasiswa atas kasus tersebut
diatas.
6. Cari informasi tambahan tentang kasus diatas dari luar kelompok tatap muka. Langkah 6
dilakukan dengan belajar mandiri.
7. Laporkan hasil diskusi dan sistesis informasi-informasi yang baru ditemukan.
Langkah 7 dilakukan dalm kelompok diskusi dengan tutor.
Penjelasan :
PROSES PEMECAHAN MASALAH
-
7
Bila dari hasil evaluasi laporan kelompok ternyata masih ada informasi yang
diperlukan untuk sampai pada kesimpulan akhir, maka proses 6 bisa diulangi, dan selanjutnya
dilakukan lagi langkah 7.
Kedua langkah diatas bisa diulang-ulang di luar tutorial, dan setelah informasi
dirasa cukup maka pelaporan dilakukan dalam diskusi akhir, yang biasanya dilakukan dalam
bentuk diskusi panel dimana semua pakar duduk bersama untuk memberikan penjelasan atas
hal-hal yang belum jelas.
Sebelum dilakukan pertemuan antara kelompok mahasiswa dan tutor, mahasiswa dibagi
menjadi kelompok-kelompok diskusi yang terdiri dari 15-17 orang tiap kelompok.
1. Pertemuan pertama dalam kelas besar dengan tatap muka satu arah untuk penjelasan
dan tanya jawab. Tujuan : menjelaskan tentang modul dan cara menyelesaikan modul, dan
membagi kelompok diskusi. Pada pertemuan pertama buku modul dibagikan.
2. Pertemuan kedua : diskusi tutorial 1 dipimpin oleh mahasiswa yang terpilih menjadi ketua
dan penulis kelompok, serta difasilitasi oleh tutor Tujuan :
* Memilih ketua dan sekretaris kelompok,
* Brain-storming untuk proses 1 5,
* Pembagian tugas
3. Pertemuan ketiga: diskusi tutorial 2 seperti pada tutorial 1. Tujuan: untuk melaporkan
informasi baru yang diperoleh dari pembelajaran mandiri dan melakukan klassifikasi, analisa
dan sintese dari semua informasi.
4. Anda belajar mandiri baik sendiri-sendiri. Tujuan: untuk mencari informasi baru yang
diperlukan,
JADWAL KEGIATAN
-
8
5. Diskusi mandiri; dengan proses sama dengan diskusi tutorial. Bila informasi telah cukup,
diskusi mandiri digunakan untuk membuat laporan penyajian dan laporan tertulis. Diskusi
mandiri bisa dilakukan berulang-ulang diluar jadwal.
6. Pertemuan keempat (terahir): diskusi panel dan tanya pakar. Tujuan: untuk melaporkan hasil
analisa dan sintese informasi yang ditemukan untuk menyelesaikan masalah pada skenario.
Bila ada masalah yang belum jelas atau kesalahan persepsi, bisa diselesaikan oleh para pakar
yang hadir pada pertemuan ini. Laporan penyajian dibuat oleh kelompok dalam bentuk sesuai
urutan yang tercantum pada buku kerja.
7. Masing-masing mahasiwa kemudian diberi tugas untuk menuliskan laporan tentang salah satu
penyakit yang memberikan gambaran seperti pada skenario yang didiskusikan pada
kelompoknya.
8. Laporan ditulis dalam bentuk laporan lengkap.
Catatan :
Laporan penyajian kelompok dan perorangan masing-masing diserahkan satu rangkap ke
sistem melalui ketua kelompok.
Semua laporan akan diperiksa dan dinilai oleh pakarnya masing-masing.
Semua mahasiswa wajib menyalin laporan dari kelompok dan mahasiswa lain untuk
dipakai sebagai salah satu bahan ujian.
TIME TABLE
I II III IV V VI
Pertemuan I
(Penjelasan)
Tutorial I
Pengumpulan informasi
Analisa & sintese
Mandiri
Praktikum
Kuliah kosultasi
Tutorial II
(Laporan & Diskusi)
Pertemuan
Terakhir (Laporan)
-
9
A. Buku Ajar dan Jurnal
1. Adam JMF : Diktat kuliah Diabetes Mellitus. Sub bagian Endokrin dan Metabolisme
Bagian Penyakit Dalam Fak.Kedokteran Unhas 2004.
2. Harrisons : Principles of Internal medicine, 16th Ed. 2006.
3. Perkeni : Petunjuk Praktis Pengelolaan Diabetes Melitus Type 2. 2002
4. Adam JMF dkk : Endokrinologi Darurat. 2006.
5. Ruth Colaguiri : National diabetes Programmes toolbox. Australian centre for diabetes
strategy. 2003
6. American diabetes Assosiations. Complete Guide to Diabetes. 2002.
7. Macfarlane I : Managing diabetes Mellitus ( a Pocket Guide ). 2003.
8. Perkeni : Konsesnsus pengelolaan dan pencegahan diabetes melitus tipe 2 di Indonesia.
2006.
9. Turtle J : Diabetes in the new Millenum. 1999.
10. Greenspan SF, Gardner GD : Basic and Clinical Endocrinology. Lange Medical book, 6th
ed. 2001.
11. Pinchera, Bertagana, Fischer, Groop et al: Endocrinology and Metabolism. McGraw-Hill
Inc. 2001.
12. Braverman EL, Utiger DR : Warner & Ingbars THE THYROID a fundamental and clinical
text, 8th Ed. 2000
13. Sumber lain : bahan kuliah sistim EM, internet, Jurnal ilmiah.
B. Diktat dan hand-out
C. Sumber lain : VCD, Film, Internet, Slide, Tape
BAHAN BACAAN & SUMBER INFORMASI LAIN
-
10
D. Nara sumber (Dosen Pengampu)
NO. N A M A BAGIAN TLP. KANTOR HP/ FLEXI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
-
11
2. TENTUKAN KATA KUNCI
LEMBAR KERJA
1. KLARIFIKASI KATA SULIT
-
12
3. TENTUKAN PROBLEM KUNCI DENGAN MEMBUAT PERTANYAAN-PERTANYAAN PENTING
-
13
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
14
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
15
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
16
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
17
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
18
5. TUJUAN PEMBEAJARAN SELANJUTNYA
6. INFORMASI BARU
-
19
7. KLASIFIKASI INFORMASI
-
20
8. HASIL ANALISA & SINTESIS SEMUA INFORMASI
-
21
8. HASIL ANALISA & SINTESIS SEMUA INFORMASI
-
22
BUKU PEGANGAN MAHASISWA
MODUL 2 KEGEMUKAN
Disusun oleh:
Tim Blok
Endokrin dan Metabolisme
SEMESTER AKHIR 2014-2015
BLOK ENDOKRIN & METABOLISME Fakultas Kedokteran
Universitas Muslim Indonesia Makassar
2015
-
23
MODUL 2
KEGEMUKAN
Blok Endokrin & Metabolik adalah salah satu blok yang disajikan pada semester 4 tahap
akademik. Blok ini terdiri dari 7 SKS dengan lama penyajian enam minggu. Blok ini berisi materi
yang berkaitan dengan kelainan pada kelenjar endokrin, metabolisme, dan permasalahan
seputar keseimbangan gizi baik itu yang berlebih menyebabkan obesitas/sindrom metabolik
maupun yang kurang menyebabkan sindrom defisiensi.
Modul II ini difokuskan membahas salah satu simptom pada sistem endokrin metabolik
yang banyak didapatkan sehari-hari kegemukan atau obesitas, yang dapat berdiri sendiri
ataupun merupakan bagian dari sindroma metabolik. Pada modul ini mahasiswa diharapkan
dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dijumpai pada masyarakat dan melihat hubungan
antara disiplin ilmu yang terkait.
Sebelum menggunakan modul ini, mahasiswa diharapkan membaca tujuan instruksional
umum sehingga tidak terjadi penyimpangan pada diskusi dan tujuan serta dapat dicapai
kompetensi minimal yang diharapkan. Bahan untuk diskusi dapat diperoleh dari bacaan yang
tercantum di akhir modul. Kuliah pakar akan diberikan atas permintaan mahasiswa yang
berkaitan dengan penyakit ataupun penjelasan dalam pertemuan konsultasi antara peserta
kelompok diskusi mahasiswa dengan tutor atau ahli yang bersangkutan.
Penyusun mengharapkan buku modul ini dapat membantu mahasiswa dalam
memecahkan masalah penyakit yang akan disajikan pada sistim-sistem selanjutnya. Semoga
mendapat ridho Allah dan dapat membantu peserta didik kita menjadi seorang dokter yang
amanah.
Makassar, 2 Mei 2015
Penyusun
Tim Endokrin Metabolik
PENDAHULUAN
-
24
SISTIM ENDOKRIN DAN METABOLIK
Setelah selesai mempelajari modul ini, para mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan tentang
patomekanisme, penyakit penyakit yang menyebabkan peningkatan berat badan secara
abnormal, pemeriksaan penunjang untuk mengetahui penyebab kegemukan atau obesitas,
gejala gejala lain , penanganan dan komplikasi dari penyakit penyakit yang menyebabkan
kegemukan, khususnya dalam bidang endokrinologi dan metabolisme .
1. Diskusi kelompok difasilitasi oleh tutor
2. Diskusi kelompok tanpa tutor
3. CSL: Pemeriksaan Status Gizi
4. Praktikum Biokimia & Patologi Klinik
5. Konsultasi pada pakar
6. Kuliah khusus dalam kelas
7. Aktivitas pembelajaran individual d iperpustakaan dengan menggunakan buku ajar
Majalah, slide ,tape atau video dan internet
TUJUAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN
STRATEGI PEMBELAJARAN
-
25
KASUS
SKENARIO 1
Seorang wanita, 30 tahun, datang ke dokter dengan keluhan kelebihan berat badan yang dialami
sejak masa remaja dan terus bertambah hingga mengganggu penampilan. Nafsu makan sulit
dikendalikan dan sudah melakukan olahraga rutin sekali seminggu. Tidak didapatkan adanya
riwayat diabetes dalam keluarga. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TB 155cm dengan BB 70kg
dan LP 90cm. TD 120/80mmHg, pemeriksaan fisik lain dalam batas normal. Hasil pemeriksaan
penunjang menunjukkan kadar GDP 98 mg/dl, kol total 180mg/dl, LDL 100 mg/dl, HDL 45mg/dl
dan TG 102mg/dl.
SKENARIO 2 :
Seorang pria umur 50 tahun datang ke dokter untuk medical check up. Dari anamnesis selama
ini yang bersangkutan hampir tidak mempunyai keluhan selain merasa lemas dan selalu
mengantuk. Diketahui ada riwayat bapaknya menderita diabetes. Tidak ada riwayat merokok,
dan aktifitas fisik sehari-hari kurang. Pemeriksaan fisik TB 160 cm, BB 82 kg, LP = 95 cm,
TD160/90 mmHg. Pemeriksaan fisik lain dalam batas normal. Pemeriksaan laboratorium
didapatkan hasil GDP 137 mg/dl, Kol total 280 mg/dl, LDL-kol 180 mg/dl, TG 230 mg/dl, HDL-kol
30 mg/dl, lain-lain dalam batas normal
-
26
1. Setelah membaca dengan teliti skenario di atas, mahasiswa harus mendiskusikan kasus
tersebut pada suatu kelompok diskusi yang terdiri dari 12 15 orang. Diskusi dipimpin
oleh seorang ketua dan seorang sekertaris yang dipilih oleh mahasiswa sendiri. Ketua
dan sekretaris ini sebaiknya berganti-ganti pada setiap kali diskusi. Diskusi bisa
difasilitasi oleh seorang tutor atau secara mandiri.
2. Melakukan pembelajaran individual diperpustakaan dengan menggunakan buku ajar,
majalah, slide, tape atau video dan internet untuk mencari informasi tambahan.
3. Melakukan diskusi kelompok mandiri ( tanpa tutor), melakukan curah pendapat bebas
antar anggota kelompok untuk menganalisa dan atau mensintesis informasi dalam
menyelesaikan masalah.
4. Berkonsultasi pada nara sumber yang ahli pada permasalahan dimaksud untuk
memperoleh pengertian yang lebih dalam ( Tanya pakar ).
5. Mengikuti kuliah khusus ( kuliah pakar) dalam kelas untuk masalah yang belum jelas
atau tidak ditemukan jawabannya.
6. Melakukan praktikum dilaboratorium patologi klinik dan laboratorium gizi.
Dalam diskusi kelompok dengan menggunakan metode curah pendapat, mahasiswa
diharapkan dapat memecahkan problem yang terdapat dalam skenario ini, yaitu dengan
memecahkan 7 langkah penyelesaian masalah dibawah ini :
1. Klasifikasi istilah yang tidak jelas dalam skenario diatas, dan tentukan kata/ kalimat
kunci skenario diatas.
2. Identifikasi problem dasar skenario diatas, dengan membuat beberapa pertanyaan
penting.
TUGAS MAHASISWA
PROSES PEMECAHAN MASALAH
-
27
3. Analisa problem problem tersebut dengan menjawab pertanyaan pertanyaan diatas.
4. Klasifikasikan jawaban atas pertanyaan pertanyaan tersebut diatas.
5. Tentukan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai atas kasus diatas.
Langkah 1 5 dilakukan dalam diskusi pertama bersama tutor.
6. Cari informasi tambahan tentang kasus diatas diluar kelompok tatap muka.
Langkah 6 dilakukan dengan belajar mandiri.
7. Laporkan hasil diskusi dan sintesis informasi informasi yang baru ditemukan.
Langkah
Penjelasan :
Bila dari hasil evaluasi laporan kelompok ternyata masih ada informasi yang diperlukan
untuk sampai pada kesimpulan akhir, maka proses 6 bisa diulangi dan selanjutnya dilakukan lagi
langkah 7.
Kedua langkah diatas bisa diulang ulang diluar tutorial, dan setelah informasi dirasa
cukup, maka pelaporan dilakukan dalam diskusi akhir yang biasanya dilaksanakan dalam bentuk
diskusi panel, dimana semua pakar duduk bersama untuk memberikan penjelasan atas hal hal
yang belum jelas.
1. Pertemuan pertama dalam kelas besar dengan tatap muka satu arah dan tanya jawab
yang bertujuan untuk menjelaskan tentang modul dan cara penyelesaian modul serta
pembagian kelompok.
2. Pertemuan kedua : diskusi tutorial dipimpin oleh mahasiswa yang terpilih menjadi ketua
kelompok dan sekretaris ( juru tulis ).
3. Mahasiswa belajar mandiri baik individual maupun kelompok untuk mencari informasi
baru.
JADWAL KEGIATAN
-
28
4. Pertemuan ketiga adalah diskusi kelompok yang bertujuan untuk melaporkan hasil
diskusi dan mensintesa informasi yang baru ditemukan. Bila masih diperlukan informasi
baru dilanjutkan lagi seperti no. 3 dan 4.
5. Pertemuan terakhir dilakukan dalam kelas besar dengan bentuk diskusi panel untuk
melaporkan hasil diskusi masing masing kelompok dan menanyakan hal hal yang
belum terjawabkan pada ahlinya.
TIME TABLE
I II III IV V VI
Pertemuan I
(Penjelasan)
Tutorial I
Pengumpulan informasi
Analisa & sintese
Mandiri
Praktikum
Kuliah kosultasi
Tutorial II
(Laporan & Diskusi)
Pertemuan
Terakhir (Laporan)
BAHAN BACAAN :
1. Adam JMF : Diktat kuliah Diabetes Mellitus. Sub bagian Endokrin dan
Metabolisme Bagian Penyakit Dalam Fak.Kedokteran Unhas 2004.
2. Harrisons : Principles of Internal medicine, 14th Ed. 2003.
3. Eckel HR : Obesity : Mechanism and Clinical management. 2003
4. Ruth Colaguiri : National diabetes Programmes toolbox. Australian centre for
diabetes strategy. 2003
BAHAN BACAAN & SUMBER INFORMASI LAIN
-
29
5. American diabetes Assosiations. Complete Guide to Diabetes. 2002.
6. Macfarlane I : Managing diabetes Mellitus ( a Pocket Guide ). 2003.
7. Willian G : Text book of Diabetes. 2003
8. Turtle J : Diabetes in the new Millenum. 1999.
9. Greenspan SF, Gardner GD : Basic and Clinical Endocrinology. Lange Medical
book, 6th ed. 2001.
10. Bray AG : Contemporary Diagnosis and Mangement of Obesity. 1998
11. Pinchera, Bertagana, Fischer, Groop et al: Endocrinology and Metabolism.
McGraw-Hill Inc. 2001.
12. Sumber lain : bahan kuliah sistim EM, internet, Jurnal ilmiah.
B. Diktat dan hand-out
C. Sumber lain : VCD, Film, Internet, Slide, Tape
D. Nara sumber (Dosen Pengampu)
NO. N A M A BAGIAN TLP. KANTOR HP/ FLEXI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
-
30
2. TENTUKAN KATA KUNCI
1. KLARIFIKASI KATA SULIT
LEMBAR KERJA
-
31
4. TENTUKAN PROBLEM KUNCI DENGAN MEMBUAT PERTANYAAN-PERTANYAAN PENTING
-
32
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
33
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
34
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
35
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
36
4. JAWABAN PERTANYAAN
-
37
5. TUJUAN PEMBEAJARAN SELANJUTNYA
6. INFORMASI BARU
-
38
7. KLASIFIKASI INFORMASI
-
39
8. HASIL ANALISA & SINTESIS SEMUA INFORMASI
-
40
8. HASIL ANALISA & SINTESIS SEMUA INFORMASI