miranti - lbm 5 cv

Upload: miranti-dewi-puspitasari

Post on 10-Jul-2015

129 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LBM 5 Kardiovaskuler Miran ti1. Mengapa bengkak, merah, nyeri ?Hubungan peradangan: Insuffisiensi vena kronik Akumulasi darah di ekstremitas bawah P nya tinggi cairan plasma bocor ke jaringan interstisial protein fibrinogen buat barrier antara jaringan dengan dinding vaskuler peradangan; halangi pertukaran nutrisi, oksigen dengan zat2 sisa pembakaran sel nutrisi terhambat; zat sampah akumulasi kerusakan sel peradangan bisa jadi dermatitis stasis, lipodermatosclerosis atau bahkan ulcer hiperpigmentasi menetap.LDS literally means "scarring of the skin and fat" and is a slow process that occurs over a number of years. (http://www.simondodds.com/Venous/LDS.htm)

2. Apa hubungannya kehamilan dengan varises ?Pada kehamilan ditemukan: Uterus mengembang semakin mengompresi vena di sekitarnya; volume abdomen menurun P intraabdomen meningkat. Peningkatan hormone progesterone yang mengakibatkan berdilatasinya dinding vena untuk memngakomodasi peningkatan volume darah.

Tekanan d abdomen yg biasanya 6 mmHg pada saat hamil naik jd 15 mmHg agar vena2 d abd membuka tek ven d tungkai harus naik kehamilan berlangsung lama dilatasi berlangsung terus , disini katup tidak menutup dengan sempurna katup nya rusak lama2 terjadi kebocoran di kapiler edema nutrisi2 dan suply 02 terhambat lama2 nyeri . Hamil volume darah semakin gede k abdomen ( ke janin ) dinding uterus semakin membesar Perubahan hormon progesteron . ngefek di vasodilatasi dinding pembuluh darah. Sebenernya gak k vena aja. Tp arteri juga. Karena vena lebih tipis jadi dia semakin lebih gampng dilatasi. Sebenernya pelebaran vena nya bagus buat janin buat perkembangan janin

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tinya. Tapi karena dilatasi tadi disini katup tidak menutup dengan sempurna katup nya rusak

3. Mengapa tungkai kanan berwarna kecoklatan dan perabaan keras ?COKLAT: Insuffisiensi katup vena superficial atau profunda Regurgitasi aliran darah (kemabali ke bawah) akumulasi tekanan tinggi kapiler dan vv. Kecil rusak eritrosit ikut bocor ke jaringan timbulkan warna coklat.PERABAAN KERAS:

Varises yang terus progress dinding vena semakin rapuh endotel rentan cedera rauma minor bisa akibatkan cedera endotelpeningkatan permeabilitasnya;gangguan ekskresi vasodilator yang diproduksinya molekul trombosit yangselalu ada dekaat dindingpembuluh mudah mengendap sebabkan thrombus hasilkan sumbatan reaksi peradangan.

4. Bagaimana hubungan hipertensi dengan varises ?Insuffisiensi vena akumulasi cairan darah vena tinggi P P venula tinggi P metaarteriole tinggi P arteri harus tinggi Hipertensi. Insuffisiensi vena akumulasi cairan P vena tinggi venous return turun Cardia Output turun Baroreceptor BP tinggi

LBM 5 Kardiovaskuler Miran ti

5. Mengapa bisa terjadi perdarahan ?Hipertensi tekanan darah meningkat katup inkompeten darah mengendap dibawah pembuluh darah pecah perdarahan

Tertekan tubuh janinnya pembuluh darah bisa/mudah pecah terjadi perdarahan

6. Diagnosis ?

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tiKelainan Vena Varises Tromboflebitis

VARISES1. DefinisiVarises adalah pemanjangan, berkelok-kelok dan pembesaran suatu vena. Vena varikosa ekstremitas bawah adalah kelainan yang sangat lazim, yang mengenai 15-20 % populasi dewasa (Sabiston 1994). Varises vena adalah distensi, dan bentuk berlekuk-lekuk dari vena-vena superficial (safena) dari kaki (Engram B., 1999). Varises tungkai bawah adalah pemanjangan, berkelok-kelok, pembesaran suatu vena superficial, profunda dan kommmunikan pada titik Dodd (pertengahan paha), Byod (sebelah medial lutut) dan gastronemicus (tempat keluarnya vana saphena parva).

LBM 5 Kardiovaskuler Miran ti

2. KlasifikasiVarises primer : kelemahan struktur herediter

Varises sekunder : adanya patologi pada sistem vena profunda

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tiVarises ringan : disebut spider navy , umumnya terjadi karena suhu yang terlalu panas / dingin , terpapar matahari terus menerus, keturunan , kebiasaan makan pedas, hamil

Varises dalam kulit : terjadi pada pembuluh adrah vena yang halus dan tipis didalam kulit bagian kaki

Retikular varicose vein : varises yang cukup parah karena terjadi dipembuluh darah vena bawah kulit

Varises kronis : memperlihatkan pembuluh darah yang berkelok-kelok pada betis

3. EtiologiEtiologi Genetik Congenital Faktor resiko (pekerjaan sering;obesitas;hamil;tumor;hormone progesterone, dsb.)

berat;berdiri estrogen

lebih atau

http://www.merck.com/m mpe/sec07/ch081/ch081e.htm lLast full review/revision March 2008 by Alexander G.G. Turpie, MD

4. PatofisiologiFaktor resiko peningkatan tekanan vena secara berulang dan bermakna kompensasi dengan dilatasi dindingnya katup tidak ikut berdilatasi insuffisiensi darah cepat terakumulasi di daerah ekstremitas inferior.

LBM 5 Kardiovaskuler Miran ti VCI tidak punya katup darah dari ekstremitas bawah harus dinaikkan oleh v. femoralis dan v. iliaca externa bila P intraabdominal naik harus kompensasi dengan menaikkan tekanan vena bila berulang maka timbul insuffisiensi kompensasi. P normal intraabdominal sekitar 6 mmHg ; vv. Didalamnya sedikit collaps karena tertindih organ2nya kerja vv. Ekstremitas bawah akan semakin keras bekerja bila seseorang obesitas atau hamil atau menderita tumor di abdomennya yang menyebabkan P intraabdomen naik. Meskipun P vena jauh lebih rendah dibanding dengan P arteri, namun resistensi atau tahanan perifer vena tetap tidak akan sepenuhnya nol karena sebagian besar vena terkompresi oleh organ di sekitarnya (akibat mudah nya venakolaps). Hal ini berakibat pada P vena dan akhirnya pada tahanan dinding vena.

5. Manifestasi KlinisKeluhan kaki berat Sakit ketika berdiri lama Penonjolan vena dibawah kulit terutama ditungkai bawah Perdarahan Perubahan kulit hipotrofik

Varises primer : Nyeri ringan pada tungkai Menjelang malam hari semakin nyeri Rasa tidak nyaman , berkurang saat memakai bahan yang elastis (stocking)

Varises sekunder : Rasa tidak nyaman semakin berat Adanya oedem Dermatitis statis dan ulserasi

LBM 5 Kardiovaskuler Miran ti6. Faktor resikoa. Riwayat keluarga bisa didapatkan dalam sekitar 15% klien. b. Kelainan ini lebih sering ditemukan pada wanita (rasio wanita terhadap pria 5:1), dengan banyak wanita menentukan bahwa saat mulainya varices terlihat dan simtomatik pada waktu kehamilan. c. Umur > 37 tahun pada wanita d. Obesitas > 115% dari BBR (Berat Badan Relatif) e. Orthostatik (berdiri lama)Genetik Kehamilan : meningkatnya hormon progesteron , bb meningkat , kurang gerak Merokok Banyak berdiri : kaki terlalu berat menahan tubuh , kerja vena makin berat Kolesterol tinggi dan kencing manis High heels : kerja otot tumit tidak maksimal Wanita : pria = 5 :1 kontraksi vena pada wanita lebih lemah, kulit pada wanita lebih lunak Usia > 37 tahun Obesitas : bb > 115 % BBR

7. Penatalaksanaan Memakai stoking kompressi. Stoking kompressi memiliki berbagai macam ukuran dan kekuatan penekanan. Stoking kompressi bermanfaat untuk memperbaiki pembengkakan, pertukaran nutrisi, dan meningkatkan mikrosirkulasi pada kaki yang terdapat varises. Selain itu bermanfaat untuk mengurangi rasa ketidaknyamanan akibat penyakit ini. Memakai stoking kompresi harus kuat tapi tidak selalu harus

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tiketat. Jika dengan memakai stoking kompresi, varises tidak mengalami penyembuhan maka harus dipertimbangkan pengobatan yang lain. Sclerotherapy. Dalam prosedur ini, dokter menyuntikkan obat kedalam varises yang akan membuat varises menyusut. Obat yang sering digunakan adalah golongan sklerosan seperti polidocanol (POL) and sodium tetradecyl sulphate (STS). Sclerotherapy telah digunakan untuk mengobati varises selama 150 tahun. Bedah laser. Dokter menggunakan teknologi baru yaitu bedah laser untuk menutup pembuluh darah varises yang kecil dan varises yang menyerupai sarang laba-laba. Endovenous thermal ablation. Endovenous thermal ablation adalah metode pengobatan varises yang tergolong efektif untuk jangka pendek maupun untuk jangka panjang namun tidak semua dokter dapat melakukan teknik ini karena harus kursus dan memiliki peralatannya yang lumayan mahal. Vein stripping. Vein stripping adalah membuang sebagian atau keseluruhan vena varises. Ini merupakan prosedur rawat jalan bagi kebanyakan orang. Ambulatori phlebectomy. Dokter akan menghilangkan varises yang lebih kecil melalui serangkaian tusukan kecil pada kulit. Hanya bagian kaki Anda yang ditusuk yang mati rasa dalam prosedur ini dan umumnya parut yang terjadi minimal.

8. Efek Samping penatalaksanaannya Kaos kaki kompresi harga mahal, pasien kurang edukasi tentang penggunaan kaos kaki, segi kosmetik kurang baik.

9. KomplikasiHanya sedikit penderita varises yang berkembang mengalami komplikasi, seperti: Perdarahan Thrombophlebitis Insuffisiensi vena kronis (memengaruhi aliran nutrisi dan hasil pembakarann jaringan)

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tia.

b.

c.

Varicose eczema: kulit berisik, kemerahan, mudah terkelupas dan kering ; terasa gatal ; bisa berubah warna jadi coklat. Lipodermatosclerosis: kulit jadi keras, tegang, dan kecoklatan akibat rusaknya pembuluh2 kecil yang mengakibatkan bocornya eritrosit ke jaringan. Venous ulcer: Luka pada kulit yang sulit menyembuh karena aliran darah tidak lancer;rentan terjadi infeksi sekunder; karena akumulasi cairan di jaringan kulit dan mengakibatkan bengkak sehingga pada akhirnya sangat rapuh untuk membentuk luka.

http://www.merck.com/m mpe/sec07/ch081/ch081e.htm lLast full review/revision March 2008 by Alexander G.G. Turpie, MD Content last modified March 2008

Tromboflebitis Insufisiensi vena kronis : mempengaruhi aliran nutrisi ke jaringan Varicose eczema Lipodermatosklerosis : kulit mengeras, tegang , coklat dikarenakan pembuluh darah yang pecah sehingga eritrosit masuk ke jaringan Venous ulcer : luka yang sulit sembuh, rentang infeksi sekunder

TROMBOFLEBITIS1. DefinisiYaitu perluasan atau invasi mikroorganisme pathogen yang mengikuti alirandarah di sepanjang vena dan cabang cabangnya. Diklasifikasikan atas pelviotromboflebitis dan tromboflebitis femoralis., Pelvio tromboflebitis yaitu mengenai vena-vena dinding uterus dan ligamentum latum, yaitu vena ovarika, vena uterina dan vena hipogastrika. Tromboflebitis femoralis mengenai venavena pada tungkai, misalnya venafemoralis, vena poplitea dan vena sapena.

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tiSuperficial thrombophlebitis (superficial phlebitis) is inflammation and clotting in a superficial vein.

2. EtiologiPerubahan susunan darah Perubahan laju peredaran darah Perlukaan lapisan intema pembuluh darah

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tiPada masa hamil dan khususnya persalinan saat terlepasnya plasenta kadar fibrinogen yang memegang peranan penting dalam pembekuan darah meningkat sehingga memudahkan timbulnya pembekuan.

3. PatofisiologiKerusakan vena atau factor resiko (cedera ringan akibat varises, kateterisasi, operasi, infeksi, dsb.) dinding endotel vena lemah mudah terjadi endapan thrombosit reaksi peradangan bisa terjadi emboli paru.Last full review/revision February 2008 by Alexander G.G. Turpie, MD

http://www.merck.com/mmhe/sec03/ch036/ch036c.html

4. Manifestasi klinisRasa terbakar dan nyeri tekan permukaan Bengkak Perdangan demam , malaise

Klasifikasi

Pelvio tromboflebitis Pelvio tromboflebitis mengenai vena-vena dinding uterus dan ligamentum latum yaitu vena ovarika, vena uterina dan vena hipogastika. Vena yang paling sering terkena adalah vena ovarika dextra perluasan infeksi dari vena ovarika sinistra ke vena renalis, sedangkan perluasan infeksi dari vena ovarika dextra adalah ke vena cava inferior.Gejala

Nyeri terdapat pada perut bagian bawah atau perut bagian samping, timbul pada hari ke 2-3 masa nifas dengan atau tanpa panas Penderita tampak sakit berat dengan gambaran karakteristik sebagai berikut :

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tio Menggigil berulang kali, menggigil terjadi sangat berat (30-40 menit) dengan interval hanya beberapa jam saja dan kadang-kadang 3 hari. Pada waktu menggigil penderita hampir tidak panas. o Suhu badan naik turun secara tajam (36C-40C) o Penyakit dapat berlangsung selama 1-3 bulan o Cenderung terbentuk pus yang menjalar kemana-mana terutama ke paru-paru Gambaran darah Terdapat leukositosis Untuk membuat kultur darah, darah diambil pada saat tepat sebelum mulai menggigil, kultur darah sangat sukar dibuat karena bakterinya adalah anaerob. Pada pemeriksaan dalam hampir tidak ditemukan apa-apa karena yang paling banyak terkena adalah vena ovarikaKomplikasi

Komplikais pada paru-paru infark, abses, pneumonia Komplikasi pada ginjal sinistra, yaitu nyeri mendadak yang diikuti dengan proteinuria dan hematuria Komplikasi pada mata, persendian dan jaringan subkutan.Penanganan Rawat inap, penderita tirah baring untuk pemantauan gejala penyakitnya dan Therapi medik, pemberian antibiotika atau pemberian heparin jika terdapat tandaTherapi operati , peningkatan vena cava inferior dan vena ovarika jika emboli septik mencegah terjadinya emboli pulmonal. tanda atau dugaan adanya emboli pulmonal terus berlangsung sampai mencapai paru-paru meskipun sedang dilakukan heparisasi

Tromboflebitis femoralis (Flegmasia alba dolens)Tromboflebitis femoralis mengenai vena-vena pada tungkai misalnya pada vena femoralis, vena poplitea dan vena safena.

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tiEdema pada salah satu tungkai kebanyakan disebabkan oleh suatu trombosis yaitu suatu pembekuan darah balik dengan kemungkinan timbulnya komplikasi emboli paru-paru yang biasanya mengakibatkan kematianPenilaian klinik

Keadaan umum tetap baik, suhu badan subfebris 7-10 hari kemudian suhu mendadak baik kira-kira pada hari ke 10-20 yang disertai dengan menggigil dan nyeri sekali.

o

o o o o

o o o

Pada salah satu kaki yang terkena, akan memberikan tanda-tanda sebagai berikut : Kaki sedikit dalam keadaan fleksi dan rotasi keluar serta sukar bergerak, lebih panas dibandingkan dengan kaki yang lain Seluruh bagian dari salah satu vena pada kaki terasa tegang dan keras pada paha bagian atas Nyeri hebat pada lipat paha dan daerah paha Reflektorik akan terjadi spasmus arteria sehingga kaki menjadi bengkak, tegang, dan nyeri Edema kadang-kadang terjadi selalu atau setelah nyeri, pada umumnya terdapat pada paha bagian atas tetapi lebih sering dimulai dari jari-jari kaki dan pergelangan kaki kemudian meluas dari bawah keatas Nyeri pada betis Pada trombosis vena femoralis, vena dapat teraba didaerah lipat paha Oedema pada tungkai dapat dibuktikan dengan mengukur lingkaran dari betis dan dibandingkan dengan tungkai sebelah lain yang normal.

Penanganan o o o

Perawatan Kaki ditinggikan untuk mengurangi oedema lakukan kompres pada kaki Setelah mobilisasi kaki hendaknya tetap dibalut elastik atau memakai kaos kaki yang panjang elastik selama mungkin Jangan menyusui bayinya, mengingat kondisi ibu yang sangat jelek

LBM 5 Kardiovaskuler Miran tio

Terapi pemberian antibiotik dan anti analgesik

5. Hubungannya dengan varisesEven a slight injury can cause a varicose vein to become inflamed. Unlike deep vein thrombosis, which causes very little inflammation, superficial thrombophlebitisinvolves a sudden (acute) inflammatory reaction that causes the thrombus (blood clot) to adhere firmly to the vein wall and lessens the likelihood that it will break loose. Unlike deep veins, superficial veins have no surrounding muscles to squeeze and dislodge a thrombus. For these reasons, superficial thrombophlebitis rarely causes embolism Localized pain and swelling develop rapidly, the skin over the vein becomes red, and the area feels warm and is very tender. Because blood in the vein is clotted, the vein feels like a hard cord under the skin, not soft like a normal or varicose vein. The vein may feel hard long its entire length.

6. Penatalaksanaan Kompres dengan air hangat Meninggikan yang terkena : 4-6 jam Obat anti radang Stocking : digunakan setelah balutan operasi dilepas, digunakan beberapa bulan sampai sudah ada keluhan lagi

7. Komplikasi