MINERALNs. Ratih Anggraeni Harmantya, S.Kep

SEKILAS TENTANG MINERALAdalah substansi inorganik sederhana yang tersebar luas di alam.Berperan meningkatkan pertumbuhan dan mempertahankan kesehatan.Mineral mewakili 4% dari berat tubuh dan ditemukan di semua cairan dan jaringan tubuh.

PENGELOMPOKAN MINERALMineral utama (makromineral)Mineral kelumit (trace mineral, mikromineral)

MAKROMINERALKalsiumKloridaMagnesiumFosforKaliumNatriumSulfur

MIKROMINERALKromiumKobaltTembagaFluoridaYodiumBesiManganMolibdenumSeleniumSeng

FUNGSI MINERALMemberi struktur bagi berbagai jaringan tubuhMengatur berbagai proses dalam tubuh.

Gangguan keseimbangan salah satu mineral dalam tubuh dapat mengancam jiwa

BAGAIMANA TUBUH MENGOLAH MINERAL?Pencernaan mineral terjadi di saluran cerna melalui proses hidrolisis.Penyerapan mineral terjadi di usus halus yang dipengaruhi oleh kesehatan jaringan, bentuk makanan, kebutuhan tubuh.Semua mineral dimetabolisme secara tersendiri dan disesuaikan menurut kebutuhan tubuh.

SUMBER MAKROMINERAL

KALSIUMBerfungsi dalam pembekuan darah, pembentukan tulang dan gigi, memelihara irama jantung, permeabilitas membran sel, pertumbuhan dan kontraksi otot, transmisi impuls saraf.Sumbernya dari tulang lunak, keju, susu, molasse, yogurt, padi-padian utuh, kacang, polong-polongan, sayuran berdaun hijau..

KLORIDABerfungsi dalam keseimbangan cairan, elektrolit, asam-basa, dan tekanan osmotik.Sumbernya dari buah-buahan, sayuran, garam meja.

MAGNESIUMBerfungsi dalam keseimbangan asam-basa, metabolisme, sintesis protein, relaksasi otot, respirasi sel, transmisi impuls saraf.Sumbernya dari sayuran berdaun hijau, kacang, makanan laut, kokoa, padi-padian utuh.

FOSFORBerfungsi pada pembentukan tulang dan gigi, pertumbuhan dan perbaikan sel.Sumbernya dari telur, ikan, padi-padian, daging, unggas, keju kuning, susu, produk susu.

KALIUMBerfungsi dalam kontraksi otot, transmisi impuls saraf, pertumbuhan yang cepat, distribusi cairan, keseimbangan tekanan osmotik, keseimbangan asam-basa.Bersumber dari makanan laut, pisang, persik, kacang tanah, kismis, jeruk, kentang, polong, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau, produk susu.

NATRIUMBerfungsi dalam pemeliharaan kadar cairan sel, kontraksi otot, keseimbangan asam-basa, permeabilitas sel, fugsi otot, transmisi impuls saraf.Sumbernya berasal dari makanan laut, keju, susu, garam.

SULFURBerfungsi dalam sintesis kolagen, pembentukan vitamin B, metabolisme enzim dan energi, pembekuan darah.Sumbernya dari susu, daging, polong-polongan, telur.

SUMBER MIKROMINERAL

KROMIUMBerfungsi dalam metabolisme karbohidrat dan protein, mempertahankan kadar glukosa serum.Bersumber dari kijing, daging, keju, minyak jagung, padi-padian utuh.

KOBALTBerfungsi dalam pembentukn vitamin B12.Bersumber pada daging sapi, telur, ikan, produk susu, daging organ, daging babi.

TEMBAGABerfungsi dalam pembentukan tulang, warna kulit dan rambut, proses penyembuhan, pembentukan hemoglobin dan sel darah merah, mempertahankan serabut saraf, metabolisme besi.Bersumber dari daging organ, kismis, makanan laut, kacang, molasse.

FLUORIDABerfungsi dalam pembentukan tulang dan gigi.Bersumber dari air minum.

YODIUMBerfungsi dalam produksi energi, metabolisme, perkembangan fisik dan mentalBersumber dari kelp, garam (beryodium), makanan laut.

BESIBerfungsi dalam pertumbuhan (pada anak), produksi hemoglobin, resistensi terhadap stres dan penyakit, respirasi sel, pengangkutan oksigen.Bersumber dari telur, daging organ, unggas, benih gandum, hati, kentang, roti dan sereal yang diperkaya, sayuran berdaun hijau.

MANGANBerfungsi dalam aktivasi enzim, metabolisme lemak dan karbohidrat, reproduksi dan pertumbuhan, produksi hormon seks, metabolisme vitamin B1, penggunaan vitamin E.Bersumber dari pisang, kuning telur, sayuran berdaun hijau, hati, kacang kedelai, kacang, padi-padian utuh, kopi, teh.

MOLIBDENUMBerfungsi dalam metabolisme tubuh.Bersumber dari padi-padian utuh, polong-polongan, daging organ.

SELENIUMBerfungsi dalam imun, sintesis adenosin trifosfor di mitokondria, perlindungan sel, metabolisme lemak.Bersumber dari makanan laut, daging, hati, ginjal.

SENGBerfungsi dalam penyembuhan luka dan luka bakar, pencernaan karbohidrat, metabolisme, fungsi kelenjar prostat, pertumbuhan dan perkembangan organ reproduksi.Bersumber dari hati, jamur, makanan laut, kacang kedelai, bayam, daging.

DEFISIENSI DAN TOKSISITASMAKROMINERAL

KALSIUMDefisiensi: rasa baal pada lengan dan tungkai, kuku jari yang rapuh, palpitasi jantung, insomnia, kram otot, osteoporosis.Toksisitas: batu ginjal, gangguan penyerapan besi.

KLORIDADefisiensi: gangguan keseimbangan asam-basa.Toksisitas: tidak ada.

MAGNESIUMDefisiensi: bingung, disorientasi, gugup, iritabilitas, nadi yang cepat, tremor, kehilangan kontrol otot, disfungsi neuromuskular.Toksisitas: gangguan irama jantung, hipotensi, gagal nafas.

FOSFORDefisiensi: kehilangan nafsu makan, kelelahan, nafas tidak teratur, gangguan saraf, kelemahan otot.Toksisitas: tidak ada.

KALIUMDefisiensi: kelemahan otot, paralisis, anoreksia, bingung, refleks yang lemah, detak jantung, yang pelan dan tidak teratur.Toksisitas: gangguan jantung, paralisis.

NATRIUMDefisiensi: kehilangan nafsu makan, gas dalam usus, atrofi otot, muntah, penurunan berat badan.Toksisitas: edema dan peningkatan tekanan darah.

SULFURDefisiensi: tidak ada.Toksisitas: tidak ada.

DEFISIENSI DAN TOKSISITASMIKROMINERAL

KROMIUMDefisiensi: intoleransi glukosa (pada pasien diabetes).Toksisitas: tidak ada.

KOBALTDefisiensi: tidak dapat mencerna, diare atau konstipasi, penurunan berat badan, lemas, ingatan yang buruk.Toksisitas: tidak ada.

TEMBAGADefisiensi: kelemahan generalisata, gangguan respirasi, luka kulit, penyakit tulang.Toksisitas: muntah, diare.

FLUORIDADefisiensi: karies gigi.Toksisitas: gigi yang berbercak-bercak dan berlekuk, peningkatan densitas dan kalsifikasi tulang.

YODIUMDefisiensi: tangan dan kaki yang dingin, rambut kering, iritabilitas, gugup, obesitas, gondok.Toksisitas: pembesaran kelenjar tiroid.

BESIDefisiensi: kuku yang rapuh, konstipasi, masalah pernafasan, luka atau inflamasi pada lidah, anemia, pucat, kelemahan, peka terhadap dingin, lemas.Toksisitas: kram dan nyeri perut, mual, muntah, hemosiderosis, hemokromatosis.

MANGANDefisiensi: ataksia, pening, gangguan atau kehilangan pendengaran.Toksisitas: gangguan neuromuskular berat.

MOLIBDENUMDefisiensi: tidak ada.Toksisitas: nyeri kepala, pening, rasa terbakar di dada, kelemahan, mual, muntah, diare.

SELENIUMDefisiensi: tidak ada.Toksisitas: mual, muntah, nyeri abdomen, perubahan pada rambut dan kuku, kerusakan saraf, lemas.

SENGDefisiensi: keterlambatan maturitas seksual, lelah, kehilangan sensasi pembau dan perasa, nafsu makan yang buruk, penyembuhan luka yang lama, pertumbuhan yang lambat, kelainan kulit.Toksisitas: anemia, gangguan penyerapan kalsium, demam, nyeri otot, pening.

TUGAS (dikumpulkan minggu depan)!Cari kebutuhan mineral per hari pada orang dewasa, baik makromineral maupun mikromineral secara keseluruhan!