mg54215684

5
KEPUTUSAN PENENTUAN BAURAN PRODUK Perusahaan sering dihadapkan pada permasalahan pengambilan keputusan berkenaan dengan penawaran atau penerimaan harga untuk produk-produk yang dihasilkan. Dalam kaitan ini adalah penting bagi manajemen memahami bagaimana seharusnya menganalisis biaya produk (product costs). Bahkan ketika harga ditentukan oleh pasar dan perusahaan tidak mampu mempengaruhinya, maka manajemen tetap harus memutuskan bauran produk (product mix) untuk diproduksi dan dijual pada harga tersebut. Pertimbangan dalam Penentuan Harga Jangka Pendek & Jangka Panjang Dalam jangka pendek biaya-biaya berbagai sumber daya adalah tetap dikarenakan kapasitas tersedia untuk produksi dan aktivitas penunjangnya tidak dapat diubah dengan mudah. Konsekuennya, adalah dalam keputusan jangka pendek, kita harus memberikan perhatian khusus apakah : 1. Perusahaan masih memiliki surplus kapasitas produksi, atau 2. Kapasitas yang tersedia membatasi alternatif tambahan produksi. Hal lain lagi yang harus menjadi pertimbangan adalah posisi perusahaan, apakah : 1. Price Setter. 2. Price Taker. Penentuan posisi perusahaan dapat digambarkan dengan matrix sebagai berikut : Jenis Keputusan Price Taker Price Setter Jangka Pendek 1 2

Upload: mrahmaditio

Post on 26-Jun-2015

46 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: MG54215684

KEPUTUSAN PENENTUAN BAURAN PRODUK

Perusahaan sering dihadapkan pada permasalahan pengambilan keputusan

berkenaan dengan penawaran atau penerimaan harga untuk produk-produk

yang dihasilkan. Dalam kaitan ini adalah penting bagi manajemen memahami

bagaimana seharusnya menganalisis biaya produk (product costs). Bahkan

ketika harga ditentukan oleh pasar dan perusahaan tidak mampu

mempengaruhinya, maka manajemen tetap harus memutuskan bauran produk

(product mix) untuk diproduksi dan dijual pada harga tersebut.

Pertimbangan dalam Penentuan Harga Jangka Pendek & Jangka Panjang

Dalam jangka pendek biaya-biaya berbagai sumber daya adalah tetap

dikarenakan kapasitas tersedia untuk produksi dan aktivitas penunjangnya tidak

dapat diubah dengan mudah. Konsekuennya, adalah dalam keputusan jangka

pendek, kita harus memberikan perhatian khusus apakah :

1. Perusahaan masih memiliki surplus kapasitas produksi, atau

2. Kapasitas yang tersedia membatasi alternatif tambahan produksi.

Hal lain lagi yang harus menjadi pertimbangan adalah posisi perusahaan,

apakah :

1. Price Setter.

2. Price Taker.

Penentuan posisi perusahaan dapat digambarkan dengan matrix sebagai berikut

:

Jenis Keputusan Price Taker Price SetterJangka Pendek 1 2Jangka Panjang 4 3

Bauran Produk Jangka Pendek (Kuadran 1)

Sebagai price taker, perusahaan harus memutuskan bauran produk yang

paling menguntungkan dalam jangka pendek. Prinsip dasar yang harus

Page 2: MG54215684

digunakan adalah menentukan marjin kontribusi (contribution margin) dari setiap

kendala sumber daya dan menentukan kriteria pengambilan keputusan.

Ada dua alternatif untuk meningkatkan marjin kontribusi dari faktor kendala

sumber daya :

1. Memproduksi produk dengan berpatokan pada kontribusi marjin yang

tertinggi, atau

2. Mproduktivitas sumber daya yang menjadi kendala tersebut.

Contoh :

Keputusan Penentuan Harga Jangka Pendek (Kuadran 2)

Sebagai price setter jangka pendek, perusahaan seringkali dihadapi pada

permasalahan apakah akan menerima pesanan khusus atau menolaknya.

Pesanan khusus sering diartikan sebagai pesanan yang apabila diterima tidak

akan berpengaruh pada penjualan produk lainnya dalam jangka pendek.

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebagai kriteria pengambil

keputusan :

1. Masih tersedia kelebihan kapasitas produksi? (Available Surplus Capacity).

2. Tidak ada tersedia kelebihan kapasitas produksi (No Audilable Surplus

Capacity).

3. Relevant Cost.

4. Opportunity cost.

Contoh :

Keputusan Penentuan Harga Jangka Panjang (Kuadran 3 & 4)

Dalam jangka panjang penentuan harga harus dibebankan pada

elastisitas permintaan (demand elasticity) dari produk itu sendiri. Semakin elastis

maka penambahan harga (mark up) semakin kecil, karena kenaikan harga akan

menyebabkan turunnya permintaan.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah intensitas kompetisi. Namun perlu

diingat penentuan harga dalam jangka panjang tergantung pada sasaran yang

telah ditetapkan dalam strategi perusahaan, yang dapat berupa :

1. Memaksimumkan laba, atau

2. Penetrasi pasar demi keuntungan jangka panjang.

Page 3: MG54215684

Contoh :

ILUSTRASI KEPUTUSAN JANGKA PENDEK

Binus Fax Co. memproduksi 2 macam model Fax type A dan B.

Informasi untuk kedua produk sebagai berikut :

A BBiaya bahan baku (BB) $ 120 $ 160Biaya Tenaga kerja (TK) ($ 20/jam) 50 80Biaya Overhead Pabrik Tetap 20 40 Variable ($5 per jam mesin) 20 40Harga jual per unit $ 260 $ 400Permintaan bulanan 8000 unit 5000 unitKapasitas produksi adalah 60.000 jam mesin

1. Tentukan marjin kontribusi untuk kedua produk tersebut.

2. Tentukan bauran produk yang akan memaksimalkan laba.

3. Apabila diterima “special order” dari pelanggan yang bersedia membeli 2.000

unit type A seharga 300/unit, tentukan opportunity cost dari pesanan tersebut.

4. Apakah perusahaan sebaiknya menerima atau menolak pesanan tersebut.

Jawab :

1.A B

Harga jual $ 260 $ 400Variable cost per unit- BB $ 120 $ 160- TKL 50 80- BOP 20 40

Total variable cost 190 $ 280Marjin kontribusi per unit $ 70 $ 120

2.A B

Jam mesin per unit

Marjin kontribusi $ 70 $ 120Marjin kontribusi per jam mesin

Page 4: MG54215684

Maka rencana optimal adalah :

a. Memproduksi 8.000 unit type A.

b. Memproduksi 3.500 unit type B.

3. Karena keadaan surplus kapasitas untuk memproduksi tambahan tipe A.

2000 unit yang membutuhkan (2.000 x 4) jam mesin, maka produksi tipe B

harus dikurangi sebanyak 1.000 unit (8.000/8). Maka opportunity cost dari

keputusan ini adalah : 1.000 x $ 120 = $ 120.000.