1. Enzim yang melakukan fosforilisis pada tahapan glikolisis adalaha. Phosphofructokinaseb. Phosphoglucoisomerasec. Phosphoglyceromutased. Enolasee. Pyruvate kinase

2. Berikut adalah alasan yang tepat mengapa glukosa di dalam sel tidak bisa lagi keluar dari dalam sel, yaitua. muatan kelompok fosfat memerangkap glukosa karena membran plasma bersifat impermeabel terhadap ion muatan besarb. enzim hexokinase memerangkap dan mengunci glukosa sehingga glukosa tidak dapat keluar dari selc. muatan kelompok fosfat menonaktifkan glukosa sehingga glukosa menjadi tidak begitu reaktif dan tidak dapat keluar seld. enzim hexokinase menonaktifkan glukosa sehingga glukosa menjadi tidak begitu reaktif dan tidak dapat keluar sele. tidak ada alasan yang tepat mengenai hal ini

3. Reaksi glikolisis yang benar adalah a. glukosa + 2 NADH + 2 H+ + 2 ADP + 2 Pi 2 asam piruvat + 2 NAD++ 2 ATP + 2 H2Ob. glukosa + 2 NAD+ + 2 ADP + 2 Pi 2 asam piruvat + 2 NADH + 2 H+ + 2 ATP + 2 H2Oc. glukosa + 2 NAD+ + 2 ATP + 2 Pi 2 asam piruvat + 2 NADH + 2 H+ + 2 ADP + 2 H2Od. glukosa + 2 NADH + 2 H+ + 2 ATP + 2 H2O 2 asam piruvat + 2 NAD+ + 2 ADP + 2 Pie. 2 glukosa + 2 NADH + 2 H+ + 2 ATP + 2 H2O 2 asam piruvat + 2 NAD+ + 2 ADP + 2 Pi

4. Mutasi gen enzim glukokinase (hexokinase 4) dapat menyebabkan bentuk penyakit yang tidak biasa dari a. hipoglikemiab. hiperglikemiac. hepatitis Ad. hepatitis Be. A,B,C,D, benar

5. Apa yang akan terjadi jika dihidroksiaseton fosfat dibuang tepat ketika diproduksi dalam glikolisis?a. Setiap molekul glukosa hanya akan mengonsumsi setengah dari total ATP pada keadaan normalb. Tidak ada perbedaan yang berarti karena gliseraldehid-3-fosfat dapat berisomer menjadi dehidroksiaseton fosfatc. Setiap molekul glukosa hanya akan memproduksi setengah dari total ATP pada keadaan normald. Proses glikolisis tidak dapat dilanjutkan karena dihidroksiaseton fosfat merupakan salah satu bahan untuk menuju tahap selanjutnyae. Proses glikolisis akan terus berlangsung, tetapi saat memasuki tahapan dekarboksilasi oksidatif akan terhenti karena kekurangan asam piruvat.

6. Sebelum memasuki tahap siklus krebs, sebelumnya asam piruvat diubah menjadi asetil koA. Tahapan asam piruvat melepaskan karbondioksida dinamakan .a. dekarboksilasib. dekarboksilasi oksidatifc. deoksidasid. deoksidasi karbosilike. dehidrasi

7. Dalam siklus krebs, sitrat diubah menjadi isositrat dengan enzim aconitase. Enzim ini mengubah sitrat menjadi isositrat dengan reaksi.a. kondensasib. dehidrasi-hidrasic. oksidasid. dekarboksilasie. dekarboksilasi oksidatif

8. Peristiwa dalam siklus krebs yang mengalami oksidasi kecualia. Isocitrate + NAD+ Oxalosuccinate + NADH + H+b. Succinate + ubiquinone (Q) Fumarate + ubiquinol (QH2)c. L-Malate + NAD+ Oxaloacetate + NADH + H+d. Fumarate + H2O L-Malatee. a dan c

9. Pada siklus krebs, enzim fumarase menyebabkan putusnya ikatan rangkap 2 di substrat dengan menambahkan sebuah molekul air yang menghasilkana. fumaratb. malatc. oksaloasetatd. suksinate. suksinil koA10. ATP sebagian besar dihasilkan melaluia. fermentasib. glikolisisc. siklus krebsd. kemiosmosise. fermentasi dan glikolisis

11. Bila dalam fosforilasi oksidatif tidak tersedia oksigen, makaa. Fosforilasi oksidatif akan berhenti sebagian, sehingga tidak ada produksi ATP dalam proses inib. Fosforilasi oksidatif akan berhenti seluruhnya, sehingga tidak ada produksi ATP dalam proses inic. Tanpa oksigen untuk "menarik" elektron turun dalam transport elektron, H+ tidak akan dipompa ke dalam membran dalam dari mitokondria tetapi kemiosmosis masih terjadi.d. Tanpa oksigen untuk "menarik" elektron turun dalam transport elektron, H+ tidak akan dipompa ke dalam membran dalam dari mitokondria dan kemiosmosis tidak akan terjadi.e. a dan c

Soal Biologi 2011 Theodore D. L.