majalah detik edisi 10

Upload: nordana

Post on 14-Apr-2018

262 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    1/95EDISI 10 06 februari 2012

    menanti

    angiebui

    komikn

    enek

    pencur

    i

    piring

    bunga istimewa

    untuk artha graha

    sindrom benci

    hari senin

    hadiah untuk

    eks koruptor

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    2/95

    Petunjuk Penggunaan

    Halamangeser halaman

    keatas ataukebawah untuk

    membacahalaman

    selanjutnya

    Slide Showgeser gambar untukmelihat galeri foto

    & sentuh foto untukmelihat diukuran yang

    lebih besar

    Video, Musik, Suara& Teks

    sentuh layar untukmelihat video,

    mendengarkanmusik atau suara dan

    membaca teks

    Teks ScrollGeser teks keatas

    dan kebawah untukmembaca teks

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    3/95

    Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Redaktur Pelaksana: Iin Yumiyanti Redaksi: Deden Gunawan,

    M Rizal, Irwan Nugroho, Ken Yunita, Mulat Esti Utami, Silvia Galikano, Bahtiar Rifai, Evi Tresnawati,

    Monique Shintami, Isfari Hikmat Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo

    Product Management: Rohalina Gunara, Sena Achari, Eko Tri Hatmono Creative Designer: Mahmud

    Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih,

    Email: [email protected] Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769

    --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

    Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Wishnutama Kusubandio, Andry S. Huzain, Warnedy Kritik dan

    Saran: [email protected] Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75 Jakarta Selatan,

    12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: [email protected] Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra

    Siberkom, Grup Trans Corp.

    kriminalGet mees Sf

    naSionalkd DPr t Es kpt

    Pengusutan kasus maintembak oleh mantanKapolda Metro Jaya Irjen(purn) Sofyan Jacoebberjalan lamban. Terkesandiulur-ulur.

    Pansus RUU Pemilu menyepakatibekas napi boleh ikut pemilu sesuaiputusan MK. Ada usul dikecualikanuntuk bekas napi korupsi.

    FokuSB met ageAngelina Sondakh ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus

    Wisma Atlet. Ia akan ditahan bila pemberkasan selesai. Semua

    terjadi menjelang peringatan 1 tahun wafatnya Adjie Massaid.

    hukumPt ked d Tgeg

    Ekonomilpt lg B ifstt

    PEoPlEncs Spt: Bp Pg Jj

    inTErviEwE r

    SEni Dan hiBuranD Bdj d r hj

    alBumSet J ade ng

    inTErnaSional

    J Bt ut S

    Gaya hiDuPub Bec h Se Jd Ct

    wkwkwkSeb megp ht

    06 -12 februari 2012

    Cover: Kiagus Aulianshahkom

    iknene

    k

    pencur

    i

    piring

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    4/95

    Berita duka menyelimuti dunia hiburanIndonesia. Presenter sekaligus komedian

    Ade Namnung, meninggal dunia pada Selasa,31 Januari 2012 sekitar pukul 11.45 WIB,akibat serangan jantung.Ade Namnung terlahir dengan nama SyamsulEffendi pada 10 April 1977. Ia meninggal se-telah sebelumnya dirawat selama beberapapekan di RS Mitra Keluarga Surabaya dankemudian dipindahkan ke RS Mitra KeluargaCibubur, karena stroke.Kondisinya sempat membaik beberapa saat,

    hingga kemudian kembali drop dan akhirnyameninggal dengan dikelilingi oleh keluargatercinta. Selamat jalan Ade Namnung!

    (Monique)

    Pengurus Besar Nahdlatul Ulama(PBNU) segera mengeluarkan label

    halal dan jujur untuk produk makanan danjasa. PBNU akan melibatkan LembagaBahtsul Masail untuk mengkaji haramhalal suatu produk.Gedung laboratorium untuk mengkajiberbagai produk sebelum diberi label

    telah dipersiapkan di Bogor, Jawa Barat.Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj me-ngatakan, keputusan menerbitkan labelhalal dan jujur tidak dimaksudkan untukmenyakiti MUI. NU hanya menjalankansesuai keinginan masyarakat.

    (Monique)

    PresidenSBY meresmikan Alquran AlAkbar, Alquran terbesar di dunia, pada

    acara makan malam dengan delegasinegara-negara Organisasi KerjasamaIslam (OKI) di hotel Novotel, Palembang,Sumatera Selatan, Senin 30 Januari 2012.Peresmian hanya dilakukan denganmenggunakan video conference, karena

    Alquran ukiran raksasa itu dibangun diMasjid Agung Palembang.Pembuatan Al Quran 30 Juz tersebutmenghabiskan 40 meter kubik kayu trem-besi, dan memakan waktu sekitar 6 tahun.Al Quran itu terdiri dari 315 lembar kayuyang kemudian disusun hingga memben-tuk papan raksasa dengan tinggi 9 meter.

    (Monique)

    album

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Selamat Jalanade namnung

    a Qr trbsr i di PBnu Sr Krk

    lb H

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    5/95

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    6/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Reporter: Monique Shintami, Bahtiar Rifai & M Rizal, Deden Gunawan

    Jji BsiMnani Angi

    AngelinA SondAkh ditetApkAn kpk SebAgAi

    terSAngkA kASuS WiSmA Atlet. iA AkAn ditAhAn bilA

    pemberkASAn SeleSAi. SemuA terjAdi menjelAng

    peringAtAn 1 tAhun WAfAtnyA Adjie mASSAid.

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusangie menanti dibui

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    7/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Rumah Angelina Sondakh yang

    terletak di Taman Cilandak III,

    Blok E, No. 14, Jakarta Selatan

    detikfoto

    S

    eJuMlAh mobil bolak-balik mendatangirumah yang terletak di Taman CilandakIII, Blok E, No. 14, Jakarta Selatan itu. Se-

    jumlah wartawan juga telah menyanggongirumah itu dari pagi. Namun si pemilik rumah, politisiPartai Demokrat (PD) Angelina Sondakh, tidak kun-

    jung menampakkan diri.Menjelang siang, Jumat 3 Februari 2012 itu, ru-

    mah janda Adjie Massaid itu juga kedatangan mobilpenyewaan tenda. Para tukang tenda itu hanya me-naruh tenda dan besi-besinya di halaman depan.

    Kemudian mereka pun bergegas pergi dengan mobilpic up Mitsubisi L 300.Dari informasi yang dikumpulkan majalah detik,

    para tamu yang datang ke rumah Angie, panggilanakrab Angelina Sondakh, adalah adik iparnya, MudjiMassaid, Ibunda Adjie Massaid, Ross Suyono, sertabeberapa kerabat. Mereka datang untuk mempersi-apkan acara tahlilan peringatan 1 tahun meninggal-

    nya mendiang suami Angie, Adjie Massaid, yang akandilaksanakan pada 5 Februari 2012.Tidak satu pun kerabat Angie yang datang mau

    buka mulut kepada wartawan. Bahkan ketika bebe-rapa wartawan hen-dak mendekati rumahberlantai dua yangpagarnya setinggi 2

    meter itu, seorangpria bercelana pen-dek langsung meng-halau dengan isyaratlambaian tangan.

    Baru malam hari-nya, sekitar pukul

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    8/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    21.30 WIB, kolega Angie di PD Andi Subiakto, yangdatang ke rumah itu mau berbagi cerita. MenurutAndi, Angie ada di rumah dan sedang khusyuk ber-

    ibadah.Sejumlah kerabat dan teman berdatangan untukmemberi dukungan. "Dia terlihat seperti biasa, tidakshock," kata Andi.

    Rumah Angie jadi sasaran wartawan lantaransejak Kamis , 2 Februari 2012 malam, santer kabarmenyebut anggota Komisi X DPR itu akan ditetapkansebagai tersangka dalam kasus Wisma Atlet. Sejak

    Kamis itu pun, sosokmantan Putri Indone-sia itu tidak terlihatbatang hidungnya diDPR. Bahkan keesok-an harinya, Angie jugatidak hadir dalamrapat Fraksi PD yang

    digelar sebelum salatJumat.Izinnya sih sakit.

    Jadi beliau tidak bisahadir di rapat fraksi,ujar Wasekjen PDSaan Mustofa soalketidakhadiran Angie

    kepada majalah detik. Angie telah minta izin sejak 2hari sebelumnya.

    Sementara itu, beberapa kilometer dari rumahAngie, tepatnya di Jl HR Rasuna Said Kav C-1, Ja-karta Selatan, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) Abraham Samad pada Jumat, 3 Februari 2012siang, sekitar pukul 15.00 WIB, memberi keterangan

    Ketua Komisi Pemberantasan

    Korupsi (KPK) Abraham Samad

    memberi keterangan pers

    detikfoto

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    9/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    pers. Isinya, menetapkan Angie sebagai tersangkadalam kasus suap Wisma Atlet Sea Games 2011, diJakabaring, Palembang.

    Inisialnya AS, Abraham Samad, perempuancanda Abraham yang mengenakan peci putih saatmengumumkan tersangka Angie.

    Pasal yang dikenakan kepada Angie adalah pasal5 ayat dua, atau pasal 11, atau pasal12 huruf a UU No 31 tahun 1999 se-bagaimana diubah dengan UU No20 tahun 2001 tentang pemberan-

    tasan tindak pidana korupsi. An-caman hukumannya penjara palingsingkat 1 tahun dan paling lama 5

    tahun atau denda paling sedikit Rp 50-250 juta.Mengapa Angie baru jadi tersangka sekarang?

    Abraham menyatakan hal itu dilakukan karena barusekarang KPK memiliki 2 alat bukti sebagai syaratpenetapan tersangka. Apa alat bukti itu, Abraham

    memilih merahasiakannya.Termasuk soal jumlah uang yang diduga diteri-manya. Abraham hanya mengatakan, Angie didugamenerima hadiah atau janji yang berhubungan deng-an jabatannya.

    Pengumuman Angie sebagai tersangka sempatmolor lebih dari satu jam. Pasalnya, pimpinan KPKmerasa risau dengan pesan melalui Blackberry Mes-senger (BBM) yang dikirimkan Wakil Menteri Hukumdan HAM Denny Indrayana ke sejumlah wartawan.Pesan itu berisi info pencekalan Angelina Sondakhdan Wayan Koster. KPK, melalui ketuanya, AbrahamSamad, telah secara resmi mengajukan permintaancekal kepada AS dan WK, begitu isi pesan Denny.

    Nah, pemberitahuan informasi cekal yang dirilis

    Angie diduga menerimahadiah atau janji yangberhubungan dengan

    jabatannya.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    10/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    M Nazaruddin

    ramses/detikfoto

    Denny itu dianggap telah mendahului keteranganresmi KPK. Masyarakat akhirnya menduga kalauyang akan ditetapkan sebagai tersangka adalah

    orang yang berinisial AS (Angelina Sondakh) dan WK(Wayan Koster). Publik kan akhirnya menyangkakalau dua-duanya sudah tersangka, terang sumbermajalah detik di KPK.

    Penetapan tersangka terhadap Angie, sebenarnyatidak mengejutkan. Sebelumnya nama Angie sudahsering disebut-sebut dalam sejumlah persidangan diPengadilan Tipikor. Dari keterangan sejumlah saksi

    maupun terdakwa di sidang kasus Wismna Atlet,Angie disebut-sebut menerima duit miliaran rupiahdari PT Permai Grup yang merupakan milik ko-leganya di PD, Muhammad Nazaruddin.

    Namun menurut informasi yang diper-oleh majalah detik, Angie ditetapkan sebagaitersangka karena ikut kecipratan uang dari PTPermai Grup. Di antaranya, berdasarkan ke-

    saksian sopir Permai Group, Lutfi Ardiansyah dipersidangan M Nazaruddin. Menurut kesaksianLutfi, Angie pernah memasuki ruangan kerjapolitisi PDIP I Wayan Koster pada 5 Mei 2010.Ruang kerja Koster di DPR terletak di lantai 6gedung DPR.

    Nah, beberapa saat sebelum Angie masukke dalam ruangan, Lutfi baru saja menyerah-

    kan Rp 5 miliar yang dibawa dari perusahaanmilik Nazar. Uang diserahkan dalam dua tahap,yakni Rp 2 miliar di pagi hari dan Rp 3 miliar disore harinya. Lutfi saat itu disuruh oleh mantanWakil Direktur Keuangan Permai Group Yulia-nis.

    Saat penyerahan yang kedua selesai dilaku-

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    11/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    kan, Lutfi mengaku berpapasan dengan Angie di lo-rong dekat ruangan kerja Wayan Koster. Lutfi meng-aku tak asing dengan wajah Bu Artis tersebut.

    Bukan hanya kesaksian Lutfi,pada persidangan atas Nazarud-din yang digelar Rabu, 25 Januari2012, Mindo Rosalina Manulangalias Rosa juga mengungkapkanPermai Grup pada 2010 pernahmengeluarkan dana Rp 10 miliar

    demi meloloskan proyek Wisma Atlet yang masih

    dibahas Badan Anggaran DPR. Rosa menyebut po-litisi DPR yang mendapat pelicin dari Nazaruddinitu adalah Wayan Koster dan Angie. Masing-masingmendapat Rp 5 miliar. Keterangan yang sama jugadiperkuat oleh Yulianis dan staf keuangan PermaiGroup lainnya, Okta Rina. Mereka mengakui ada alir-an dana ke Angie dan Koster.

    Di hadapan TPF, Angie mengakui soal peneri-

    maan duit. Dan Angie juga menjelaskankemana-mana saja duit itu mengalir,kata Nazaruddin usai sidang di PengadilanTipikor, Jumat 3 Februari.

    TPF terdiri dari Benny K Harman, EddySitanggang, Max Sopacua, Mahyuddin,Mirwan Amir dan Jafar Hafsah.

    Meski banyak tudingan pada diri-nya, Angie berulang kali membantahnya.Bahkan setelah ia ditetapkan sebagaitersangka. Malah Angie bilang kalau adaskenario besar yang membuat namanyadiseret-seret dalam kasus Wisma Atlet.Ini sungguh skenario yang maha dahysatuntuk mengorbankan saya, kata Angie

    Ini sungguh skenarioyang maha dahysat untukmengorbankan saya

    Angelina Sondakh

    ramses/detikfoto

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    12/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    lewat sahabatnya, Muhammad Kahfi Siregar, yangjuga pengurus Divisi Komunikasi Publik DPP PartaiDemokrat.

    Sejak awal saya selalu katakan bahwa baik Na-zar maupun Rosa tidak pernah bicara kepada sayamengenai Wisma Atlet. Saya tidak pernah, membica-rakan, mengatur Wisma Atlet. Apalagi meminta danmenerima aliran dana Wisma Atlet, lanjut Angie.

    Namun pengacara Rosa, Mohammad Iskandarjustru meng-akui antara

    Rosa dan Angie,beberapa kaliterlibat komu-nikasi melaluiBBM. Setidak-nya ada 9 kalikliennya danAngie berko-

    munikasi lewatBBM. Salahsatu perbin-cangan antaraAngie dan Rosaantara lain soal

    apel Washington dan apel Malang. Ada juga perka-taan soal Ketua Besar dan Bos Besar.

    Saya kira kalau komunikasi BBM antara Angiedan Rosa sangat lemah kalau dijadikan alat bukti.Sebab konteks dari percakapan itu tidak serta mertamenyebut uang. Jadi hanya komunikasi biasa, kilahIskandar.

    Apapun bantahan Angie, KPK tentu tidak main-main memberi status tersangka. Kini, yang pasti

    Rosalina

    ramses/detikfoto

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    13/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    SetelAh ditetapkan sebagaitersangka, Angelina Sondakhsulit untuk ditemui. Ia tidak

    ada di Gedung DPR juga tidak ter-lihat di rumahnya, Jalan Taman Ci-landak, Jakarta Selatan.

    Tapi lewat sahabatnya, Muham-mad Kahfi Siregar, yang juga pen-gurus Divisi Komunikasi Publik DPPPartai Demokrat, Angie memberitanggapannya soal statusnya se-bagai tersangka.

    Berikut tanggapan Angie:

    Bahwa selama ini saya selalukooperatif dengan KPK, saya jugatidak pernah ada niat untuk melari-kan diri. Semua akan saya hadapi.Walaupun sebenarnya saya rencana

    ingin mengajak anak-anak umroh dibulan Maret, tapi sepertinya rencanaini belum bisa dijalankan.

    Saya di Jakarta, saya perlu waktuuntuk menjelaskan kepada anak-anak saya terutama Zahwa dan Aa-liyah, kenapa kita tidak bisa umroh.Saya juga sedang mempersiapkan 1

    tahun meninggalnya Mas Adjie.Berikan saya waktu untuk bisa

    menjelaskan kepada anak-anaksaya. Tidak mudah bagi mereka un-tuk menjalani ini. Saya perlu mem-bangun ketegaran hati mereka.

    Saya sama sekali tidak melaku-kan apa yang dituduhkan. Sejak

    awal saya selalu katakan bahwabaik Nazar maupun Rosa tidakpernah bicara kepada saya menge-nai Wisma Atlet. Saya tidak pernahmembicarakan, mengatur WismaAtlet. Apalagi meminta dan mene-

    Angi: Ini Sknaio

    nk Kobankan Sayaangelinasondakh.blogspot

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    14/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    rima aliran dana Wisma Atlet.Bahwa jelas-jelas ini diskenario-

    kan, Rosa biar berkata jujur bahwadia selama ini tidak pernah bicaraWisma Atlet kepada saya.

    Saya yakin KPK akan mampu

    merunut semua keterangan Rosadan menemukan ketidakkonsistenan dia dalam menjawab. Ini sung-guh skenario yang maha dahysatuntuk mengorbankan saya.

    Namun, sebagai warga negarayang taat hukum, saya menghorma-ti keputusan KPK tersebut. Dan sayasangat berharap semua pihak tetapmenjunjung dan menghormati azaspraduga tidak bersalah.

    Saya sekarang sedang kurangenak badan, dan sudah dilaporkanke fraksi bahwa 5 hari saya mintauntuk istirahat di rumah.

    Wisma Atlet

    antara

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    15/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    BerIKut BBM antara Angelina Sondakh

    dengan Mindo Rosalina Manulang. BBMini menjadi bukti Angie terlibat dalam suap

    Wisma Atlet.

    BBM Mmaikan Angi

    Menurut Rosa,istilah apelmalang berartiuang rupiah.

    Menurut Rosa, maksud BBitu adalah, proyek-proyek yalalu, artinya yang sudah penah didapatkan Nazaruddmasih perlu dibahas di DPSementara yang dimaksdengan pelumas dalam perckapan itu adalah uang.

    Nazarudin pada Senin 16Januari 2012, menyatakanyang dimaksud ketua besaradalah Anas Urbaningrum.Sedangkan bos besaradalah Mirwan Amir.

    Angelina

    Angelina:Bu, masih ada apel malang?

    Rosa:Ada apel malang buat Pak Ketua Besok. Mungkin Ibu bisa minta ke beliaulah, hehehe

    Angelina:Ini kan beda, hihihi, soalnya aku diminta ketua besar, lagi kepengin apelmalang

    Rosa:Apelku laris banget nih

    Angie:

    Tugas aku kalo diminta ketua besar harus menyediakan, soalnya apelnyabeda rasanya, asli malang jadi nggak ada duanya

    Rosa:Besok aku cek di toko buah ya bu.

    Juni 2010

    Rosa

    Nazarudin:So far, yang punya lalu aman, yang baru sedang fight, makanyaperlu pelumas.Aku diminta ketua besar, lagi kepingin makan Apel MalangGa enak sama Pak Koster (Wayan Koster,anggita BadanAnggaran DPR dari FPDIP) kan sudah janji, usahakan ya, gaenak sama Pak Koster ditel soalnya

    6 Oktober 2011

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    16/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Reporter: Irwan Nugroho

    MrdTrstuh

    JuKPK aKhirnya menetaPKan miranda

    S Gultom SebaGai terSanGKa baru

    KaSuS SuaP Pemilihan dGS bi tahun

    2004. KPK Punya buKti Kuat. miranda

    leGa, taPi minta taK ditahan.

    BumrOmoS Putr

    Dari kontes putri-putrian

    tingkat lokal, angie melaju

    kencang. tak melihatrambu, sang putri kini

    terpeleset. ia tersangkut

    Wisma atlet.

    Reporter: Evi Tresnawati, Mohamad Rizal,Silvia Galikano, Ken Yunita

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    17/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    D

    alaM sebuah tayangan televisi beberapatahun lalu, Angelina Sondakh bercerita ten-tang bagaimana ayahnya sejak dulu mendo-

    rong putrinya ini untuk tidak berpuas diri danterus meningkatkan standar keberhasilan. Doronganitu bentuknya olok-olok agar putrinya terlecut.

    Sang ayah jarang memberi-kan acungan jempol pada Angie.Gelar sarjana S1 dari Unika AtmaJaya, memenangi macam-ma-cam kontes putri-putrian tingkat

    lokal Sulawesi Utara hingga pun-caknya, Putri Indonesia 2001,masih dianggap sebagai prestasibiasa.

    Baru ketika Angie mengabar-kan dirinya lolos jadi anggota DPRRI hasil Pemilu 2004, sang ayahmengacungkan jempol.

    Angelina Patricia PingkanSondakh adalah bungsu lima ber-saudara dari pasangan Prof. Dr.Lucky Sondakh, MEc, dan Ir SjulKartini Dotulong. Ayahnya yangpernah menjabat Rektor Univer-sitas Sam Ratulangi Manado itumenanamkan pendidikan formal

    sebagai hal utama.Setelah menamatkan SD danSMP di Manado, perempuan kelahiran Armidale,New South Wales, Australia, 28 Desember 1977 inihanya sebentar bersekolah di SMAN 2 Manado. Iamelanjutkan ke bangku SMA dengan masuk Presby-terian Ladies College, Sydney. Pulang ke Indonesia,

    Angelina Patricia Pingkan

    Sondakh saat jadi Putri

    Indonesia 2001.

    wikipedia.org

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    18/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Angie kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas AtmaJaya, Jakarta.

    Saat di Manado, Angie rajin ikut kompetisi putri-

    putrian dan menang. Ambil contoh Puteri Pixy Mana-do, Puteri Intelegensia, dan Puteri Pantai (ketiganyapada 1995), dan jadi Noni Sulut 1996.

    Pada 2001, dia dinobatkan sebagai Puteri Indone-sia 2001 mewakili Sulawesi Utara, berlanjut dengan

    tanggung jawabnya selama setahun penuh.Usai tugasnya sebagai Puteri Indonesia,

    Angie meluncurkan buku perdananya, Kecanti-

    kan Bukan Modal Utama Saya, pada Juli 2002.Dalam buku ini, dia menyayangkan perannyasebagai Puteri Indonesia yang lebih banyaktampil dalam acara demo kecantikan dan ber-bicara tidak jauh dari topik kecantikan. Hal inikonon yang membuat Yayasan Puteri Indone-sia, penyelenggara Pemilihan Puteri Indone-sia, gerah.

    Pada Pemilu 2004, Angie terdaftar se-bagai salah satu calon anggota legislatif me-lalui Partai Demokrat. Angie lolos dan ber-hasil duduk di kursi paling hangat dan em-puk di negeri ini. Tugasnya di Komisi X yangmenangani bidang Pendidikan, Budaya dan

    Pariwisata, serta Pemuda dan Olahraga.Perempuan Manado ini kemudian menikahi ak-

    tor yang juga koleganya di DPR dan Partai Demokrat,Adjie Massaid pada 30 April 2009 dan beroleh satuputra, Keanu Jabbar Massaid.

    Setahun lalu, 5 Februari 2011, Adjie Massaid me-ninggal mendadak akibat serangan jantung. Sejakitu, masa cemerlang Sang Puteri ini terjun bebas.Namanya masuk dalam daftar penerima uang sogo-

    Buku Kecantikan Bukan

    Modal Utama Saya

    angelinasondakh.blogs.com

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    19/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    kan kasus Wisma Atlet di Palembang.Daftar kekayaan Angie juga mencengangkan.

    Berdasar Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara

    Negara (LHKPN) Angelina Patricia Pingkan Sondakhyang diberikan ke KPK, 23 Desember 2003, kekay-aan Angie Rp 618.263.000 (lebih dari Rp 600 juta)dan US$ 7.500. Namun tujuh tahun kemudian, yaknidari LHKPN per 21 Juli 2010, kekayaannya melam-bung sepuluh kali lipat, yakni jadi Rp 6.155.441.000

    (lebih dari Rp 6 miliar) danUS$ 9.628 yang terdiri dari

    harta bergerak, harta takbergerak, batu mulia, su-rat berharga serta giro,dan setara kas.

    Belum setahun kema-tian Adjie Massaid, Angiemulai membuka hatinyapada laki-laki lain. Kompol

    Brotoseno, seorang penyi-dik KPK.Walau awalnya sempat

    menutup-nutupi hubu-ngannya dengan Brotoseno, Angie akhirnya mulaiberani terbuka. Angie, misalnya, membawa Broto-seno dalam kunjungan ke dapilnya di Wonosobo,Jawa Tengah, Desember lalu. Mereka juga beberapakali terpergok wartawan sedang makan di sebuahrestoran di kawasan Jakarta Selatan.

    Menurut Brotoseno, dia sudah lima tahun kenalAngie dan Adjie Massaid. Ketika itu dia belum berce-rai. Istrinya yang berdarah Melayu berprofesi sebagaidokter. Mereka bercerai pada 2010 karena perbedaanprinsip.

    Tap pada gambar

    untuk melihat video

    Iklan Anti Korupsi PD

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    20/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Buntut dari kisah cinta itu, pada akhir Desember2011, Broto lantas meminta mundur dari KPK dankembali ke Mabes Polri.

    Jumat, 3 Februari 2012, KPK menetapkan Angiesebagai tersangka suap Wisma Atlet. Padahal padakampanye 2009, bersama Edhie Baskoro Yudhoyono,Anas Urbaningrum, dan Andi Mallarangeng, Angietampil dalam iklan antikorupsi di televisi. Ia berkata,Katakan Tidak pada Korupsi!

    Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia

    Putri Kuswisnu Wardani tetap mengharap Angie tidakterbukti terlibat korupsi. Sebagai mantan pembinaAngie, tentunya saya mengharapkan isu yang mere-bak belakangan ini tidak benar. Dan mudah-mudah-an Angie tetap senantiasa membawa nama baik YPI.

    (SIL)

    dok pribadi

    Brotoseno dan Angelina

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    21/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Stumpuk Bth a

    angelina Sondakh berkali-kali membantah terlibat kasus suap Wisma Atlet.Bahkan setelah ditetapkan sebagai tersangka, ia tetap membantah.Berikut antara lain bantahan Angelina Sondakh:

    3 Februari 2012

    Semua akan saya hadapi, sebagai WNI yang taat saya siap bekerjasama meluruskan yang sebenarnya. Ini bukan akhir dari segalanya. Ini

    adalah awal pembuka semua, tulisnya di twitter.

    (Setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus Wisma Atlet)

    10 Mei 2011

    Sudah saya katakan, itu tidakbenar. Saya tak pernahlah me-minta-minta komisi.

    (Menanggapi Mindo RosalinaManulang, yang saat itu menjaditersangka kasus tersebut, yangmenyebut Angie sebagai peran-tara suap antara PT DGI danSesmenpora Wafid Muharam).

    18 Juni 2011

    Biarkan KPK bekerja secara profesionaldan saya menghargai proses hukum yangberjalan. Tudingan ke saya itu tidak benaradanya.

    (Menanggapi Muhammad Nazaruddinyang menyatakan bersama I WayanKoster dan Mirwan Amir, Angie disebutsebagai pemain dalam kasus WismaAtlet)

    21 Juni 2011

    Saya tidak mau menang-gapi tudingan sahabat

    saya, karena itu tidakbenar. Serahkan ke KPKsaja, saya yakin KPK akanprofesional, kata Angie

    (Menampik tudinganNazaruddin yang kembalimelontarkan tuduhan An-gie terlibat Wisma Atlet).

    16 Januari 2012

    Nazar enggak pernah bicara, Rosa tidak pernah. Heransaya bicara saja tidak pernah, tanya sendiri saja ke

    Rosa, saya sudah cukup dizalimi, saya nanti di pengadi-lan ingin tahu apa pernah mereka bicara, soal Kemen-pora enggak pernah, membicarakan tidak pernah, lillahitaala saya.Aku selama ini diam, apa karena aku janda, karena aku

    diam terus pada saatnya aku akan bilang aku enggakpernah.

    (Mengomentari keterangan Rosa saat menjadisaksi untuk Nazaruddin. Saat itu Rosa menye-but Angie meminta uang sebagai DP anggaran

    tambahan proyek Kemenpora)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    22/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusBuI menantI angIe

    Ange Membuka Pnu,

    Sapa Baka Masuk

    Reporter: Isfari Hikmat, Rizal Maslan

    Selain angie, Sejumlah kader demokrat juga diSebut menerima aliran dana WiSma atlet.

    mereka telah dimintai keterangan kPk. SiaPa Segera menyuSul angie?

    AS adalah pintu masuk. Pada akhirnya akan

    ada tersangka-tersangka lain.

    KAliMAt itu disampaikan Ketua KPKAbraham Samad saat jumpa pers penetapanAngelina Sondakh sebagai tersangka kasussuap Wisma Atlet, Jumat 3 Februari 2012.

    AS, merujuk pada inisial Angelina Sondakh.Saat jumpa pers, Abraham tampil hanya ditemani

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    23/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusBuI menantI angIe

    Kabag Pemberitaan Priharsa Nugraha selaku pem-bawa acara. Tidak tampak para pimpinan KPK lain-nya. Menurut Abraham, pimpinan lain sedang ada

    tugas di luar kantor, bahkan ada yang sedang di luarkota. Ada satu yang sedang ke Moskow Rusia, untukbertugas, sebutnya.

    Tampil mengenakan kemeja garis biru disertaipeci putih di kepalanya, Abraham banyak tertawadalam jumpa pers itu. Ia juga sempat berseloroh,AS merupakan kependekan nama dirinya, AbrahamSamad. Meski banyak bercanda, Abraham memberi

    pesan serius untuk menuntaskan kasus Wisma Atlet.Kita tidak akan pernahberhenti pada penetapan AS.Insya Allah kita akan tetapkantersangka baru. Semua samakedudukan di depan hukum,penguasa, pengusaha, ketuapartai, tegas Abraham.

    lll

    21 April 2011 sekitar pukul19.00 WIB terjadi keriuhan dilantai tiga kantor Kemenpora,di kawasan Senayan, Jakarta

    Pusat. Malam itu tim penyidik KPK menangkap tan-gan Sesmenpora Wafid Muharram sedang menerimasuap dari PT Duta Graha Indah (PT DGI) rekanan Ke-menpora sebesar Rp 3,2 miliar. Bersama Wafid jugaditangkap Direktur Pemasaran PT Anak Negeri Min-do Rosalina Manulang, dan Manajer Pemasaran PTDGI Muhammad El Idris.

    Inilah awal terungkapnya kasus korupsi WismaAtlet SEA Games Palembang, yang kemudian me-

    Tap pada gambar

    untuk melihat video

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    24/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusBuI menantI angIe

    nyeret-nyeret sejumlah kader Partai Demokrat (PD),termasuk Angelina Sondakh yang ditetapkan menjaditersangka.

    Setelah trio Wafid-El Idris-Rosa resmi ditahan,belakangan terungkap Bendahara Umum Partai De-mokrat, Muhammad Nazarudin juga menerima uangfee sebesar Rp 25,87 miliar dari proyek Wisma Atlet.

    Menurut Rosa, fee sebesar 13 persen dari totalnilai proyek Wisma Atlet itu diterima Nazar sebe-lum Wafid tertangkap. PT DGI sepakat memberikanfee sebesar 15 persen dari keseluruhan nilai proyek

    Wisma Atlet Palembang sebesar Rp 191 miliar.Nazar sempat membantah tuduhan ini dalamsebuah jumpa pers yang dihadiri kader PD. Mantanrekan bisnis Anas Urbaningrum ini, kemudian diam-diam ke luar negeri, tepat sehari sebelum ditetapkanmenjadi tersangka.

    Dari tempat pelariannya, Nazar yang kemudiandinonaktifkan dari jabatannya sebagai bendahara

    umum PD mengumbar tuduhan ke sejumlah kaderdan bahkan petinggi mantan partainya itu. Dari mulutNazar, yang tertangkap di Cartagena, Kolombia pada7 Agustus 2011 terungkap bagaimana sepak terjang

    jajaran PD menjarah uang negara melalui berbagaiproyek di Kementrian Pemuda dan Olah Raga.

    Nazar antara lain menuding koleganya di Senay-an, Angelina dan Mirwan Amir juga menerima alirandana. Tak ketinggalan nama Ketua Umum PD AnasUrbaningrum dan Menpora Andi Mallarangeng.Nama putra bungsu Presiden SBY, Edhie BaskoroYudhoyono alias Ibas juga sempat disebut namun be-lakangan menghilang.

    Angie, yang juga anggota Komisi Olah-raga DPR dituduh berperan sebagai makelar

    MuhammadNazarudin

    juga menerimauang feesebesarRp 25,87 miliardari proyekWisma Atlet.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    25/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusBuI menantI angIe

    dalam sejumlah proyek di Kementerian Pemu-da dan Olahraga, seperti persiapan SEA Gamesdi Palembang, Stadion Hambalang, serta proyek

    taman bermain olahraga di sejumlah daerah.

    Di persidangan, sejumlah saksi, seperti Yulianis,Wakil Direktur Keuangan Grup Permai (perusahaanNazaruddin, red) juga membenarkan adanya ali-ran dana ke Angie. Politisi PDIP Wayan Koster jugamenerima dana yang sama. Menurut Yulianis, uangdiberikan secara bertahap total sebanyak Rp 5 miliar,

    atas permintaan Rosa.Pemberian uang berkai-tan dengan pembangu-nan Wisma Atlet dan Sta-dion Hambalang.

    Andi dan mantan Ke-pala Badan PertanahanNasional Joyo Winoto,

    juga disebut kecipratandana hingga Rp 10 miliar.Duit diduga berkaitandengan upaya memulus-kan pengurusan sertifi-

    kat tanah untuk pembangunan proyek SEA Gamesdan Hambalang.

    Mirwan, Wakil Bendahara umum PD yang jugawakil ketua Banggar DPR, disebut menerima alirandana untuk dibagi-bagi ke anggota Banggar untukmemuluskan proyek Wisma Atlet. Rp 1 miliar dariuang ini disebut mengalir ke Anas. Bahkan Na-zar menuding Anas menerima puluhan miliar ru-piah dari proyek Hambalang yang digunakan untukmemenangkan kursi ketua umum dalam Kongres

    Terpidana kasus suap

    pembangunan wisma atlet Sea

    Games Mindo Rosalina Manulang

    aNTara/PraseTyo uTomo

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    26/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusBuI menantI angIe

    Bandung 2010.Mirwan, Koster, Andi dan Anas pernah diperiksa

    KPK, namun masih sebagai saksi. Siapa dari mer-

    eka akan menyusul Angie? Sumber majalah detikmengatakan Angie memang sengaja menjadi sasa-ran awal untuk mengarah ke tersangka lain. Angiedianggap lemah namun berperan besar, sehinggamudah membuka jalan ke tersangka baru.

    Angie pasti akan buka suara, karena ada bebanpsikologis untuk menjaga nama keluarga, tandassumber tersebut.

    Koster yang juga disebut di persidangan juga telahdicekal KPK. Ia kini hanya bisa pasrah jika nantinyaditetapkan menjadi tersangka.

    Ngapain kita berontak? Saya tidak mau member-atkan partai. Nanti akan saya hadapi sendiri. Kalautoh butuh bantuan hukum ya nanti akan saya carisendiri. kata Koster, tidak lama setelah disebuttelah dicekal.

    Koster siap memberikan keterangan kepada KPK,namun ia merasa tak pernah mengenal Yulianisapalagi menerima uang. Saya tidak kenal Yulianis.Saya tidak punya bukti. Tapi saya akan bantah semuatuduhan KPK,tegasnya.

    Andi Mallarangeng juga mengatakan akan ko-operatif, Saya dan Kemenpora siap kooperatif. Kitaserahkan ke KPK, usut tuntas. Kita harapkan proseslebih baik dan segera, imbuhnya.

    Soal siapa yang bakal menyusul Angie, PD men-gisyaratkan bakal manut saja pada KPK. Siapa yangbakal menyusul, tentu sepenuhnnya tergantung hasilpemeriksaan KPK lebih jauh. Namun yang jelas, bagipartai kami tentu harus interopeksi diri, kata ang-gota FPD Didi Irawadi Syamsuddin.

    (ami)

    Angie pastiakan bukasuara, karenaada bebanpsikologisuntukmenjaga namakeluarga.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    27/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusBuI menantI angIe

    21 April 2011

    Sesmenpora Wafid Muharram tertang-kap tangan menerima suap sebesar

    Rp 3,2 miliar dari PT DGI, rekananKemenpora. Bersama Wafid juga

    ditangkap Mindo Rosalina Manullangdan Muhammad El Idris.

    Jalan Menyeret Angelina

    27 April 2011

    Pihak Rosa menyebut keterlibatanpolitikus dalam kasus ini. Namunbelakangan Rosa mencabut keteran-gannya, bahkan mengganti kuasahukumnya Kamaruddin Simanjutak.

    3 Februari 2012

    Angelina Sondakh ditetapkanmenjadi tersangka

    24 Mei 2011Nazaruddin resmi dicekal, na-mun sehari sebelumnya ia telah

    meninggalkan Indonesia.30 Juni 2011

    Nazaruddin resmi dinyatakan menjaditersangka kasus suap Wisma Atlet.Namun Nazar yang sudah melarikandiri ke luar negeri terus mengumbartudingan ke sejumlah pihak, termasukAnas Urbaningrum dan pimpinan KPK.

    7 Agustus 2011

    Nazaruddin di-tangkap di tempat

    persembunyian-nya di Cartagena,

    Kolombia 21 September 2011Rosa divonis 2,5 tahun penjara.Sedangkan Muhammad El Idrisdiganjar 2 tahun penjara.

    30 November 2011

    Nazaruddin diajukan ke pengadilan. Diadidakwa menerima suap sebesar Rp 4,34

    miliar dari PT DGI.19 Desember 2011

    Wafid Muharram divonis 3 tahun penjara

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    28/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Dmokrat diAmbag KiamatBadai Besar yang menerjang Partai demokrat (Pd)terus Bergulir. PerPecahan internal makin meruncing.demokrat terancam hancur Pada 2014.

    Reporter: Evi Tresnawati dan Irwan Nugroho

    kusbui menanti angie

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    29/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    S

    epeKAn ini Partai Demokrat (PD) panas.Sejumlah rapat mendadak digelar di kantorDPP PD, juga di kediaman SBY, Cikeas. SBY,

    orang yang paling berkuasa di PD, pun men-gumpulkan para petinggi PD.Pada 23 Januari 2012, SBY, sebagai Ketua Dewan

    Pembina PD, memanggil anggota Dewan PembinaPD ke Cikeas. Setelah itu, SBY punmemanggil Ketua Umum PD AnasUrbaningrum dan Sekjen Edhie Bas-koro Yudhoyono (Ibas), putranya, se-

    lang beberapa saat dari rapat DewanPembina itu.Setelah rangkaian pertemuan itu,

    PD justru gonjang-ganjing. Para poli-tisi PD saling silat lidah sendiri, salingmenyalahkan setelah muncul tuntu-tan agar Anas mundur.

    lll

    PD sejatinya sudah kisruh jauhsebelum Februari 2012 ini. Semuakisruh PD itu berawal dari terkuaknyakasus suap Pembangunan Wisma At-let SEA Games di Palembang, Sum-sel, 2011 lalu. Muhammad Nazaru-

    ddin, saat itu masih Bendahara Umum PD, diketa-

    hui sebagai pemilik perusahaan pemenang tenderWisma Atlet.Ketenangan PD pun mulai terusik. Lalu, seolah

    ingin menghilangkan duri dalam daging, Ketua De-wan Kehormatan PD Amir Syamsuddin mengumum-kan pemecatan Nazaruddin pada 23 Mei 2011 malam,sesaat setelah Nazaruddin kabur ke luar negeri.

    Ketua Umum PD dan Sekjen

    Demokrat Edhie BaskoroYudhoyono (Ibas)

    ari/detikfoto

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    30/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Tidak dinyana, justru dalam pelariannya di luarnegeri itu, Nazaruddin mengumbar fakta keterlibatankoleganya di PD. Dari Angelina Sondakh, Mirwan

    Amir, hingga Anas, semua diseretnya. Anas bahkandisebut terlibat proyek Hambalang dan PLTS di Riau.Keterkaitan Anas dan dua orang kader PD dalam

    lingkaran kasus Wisma Atlet tidak cuma dibeberkanNazaruddin. Di persidangan, sejumlah terdakwa dansaksi juga menyebutkan nama Anas, Angie, dan Mir-wan, itu.

    Mantan Direktur Marketing PT Anak Negeri

    Mindo Rosalina Manulang, misalnya, mengakui bilaAnas si Bos Besaradalah pemilik PermaiGrup bersama Naza-ruddin. Terkait Angie, iamengungkapkan, PutriIndonesia tahun 2001 itutelah menerima uang

    sebesar Rp 5 miliar dariproyek Wisma Atlet. Adapula uang Rp 500 jutake Timses Pemenan-gan Andi Mallarangeng

    dalam Kongres PD di Bandung tahun 2010.Saksi lainnya, Yulianis, bekas kasir Permai Grup,

    menguatkan keterangan Rosa mengenai uang ke An-gie. Termasuk uang jutaan rupiah ke timses Andi, ia

    juga tak membantah. Sedangkan untuk acara Kon-gres PD yang dimenangkan Anas, Yulianis mengakumengantarkan uang puluhan miliar ke lokasi kon-gres.

    Meski semua nama yang disebut, dari Angie,Andi sampai Anas, berkali-kali membantah, badai

    Wisma Atlet.antara

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    31/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    tidak kunjung meninggalkan PD. Suara-suara yangmenginginkan Anas mundur dari ketua umum dandigelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) kian nyaring.

    Di samping itu, menyembul juga desas-desus kubulawan Anas sudah mempersiapkan rencana kudeta.Dalam situasi yang genting itu, SBY lantas me-

    manggil anggota Dewan Pembina PD ke Cikeas.Hanya hitungan hari setelah pertemuan itu, salahsatu anggota Dewan Pembina, Ajeng Ratna Suminar,

    menyebut Dewan Pem-bina sudah menyiapkan

    empat calon penggantiAnas.Namun, anggota De-

    wan Pembina PD lain-nya menyatakan, tak adapembicaraan tentangpergantian ketua umumpartai pada pertemuan

    itu. Memang, selainmembahas situasi na-sional, pertemuan jugamembahas nasib par-tai, tapi tak menyentuh

    posisi Anas. Kita bicarakan partai ini apakah sesuaidengan polling-polling itu menurun, kata sumbertersebut kepadamajalah detik.

    Namun Wasekjen PD Ramadhan Pohan memas-tikan tak ada pembicaraan mengenai lengsernyaAnas pada malam itu.

    Anas sendiri membantah hendak dinonaktifkandari partai. Pembicaraannya dengan SBY saat diCikeas adalah seputar bagaimana program-programpartai ke depan. Sambil menyakinkan PD tetap solid,

    Pembukaan Kongres Demokrat

    antara/Yudhi MahatMa

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    32/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    Anas menyatakan isu kudeta itu adalah, hal yang ti-dak urgent.

    Belum juga masalah berlalu, Jumat 3 Januari

    2012, KPK menetapkan Angie sebagai tersangkabaru kasus suap Wisma At-let. Namun, ada atau tidaknyaperkembangan terakhir itu,sejumlah pengamat politikmemprediksi PD akan men-galami turbulensi yang kiankencang. Bahkan, sebagian

    menilai partai besutan SBY ituakan hancur sebelum tahun2014.

    Adalah profesor politik dariUniversitas Indonesia (UI), Ib-eramsjah, yang memprediksikiamat bagi PD itu. Menu-rutnya, dengan terbongkarnya

    kasus korupsi elit-elit PD ini,masyarakat tidak lagi percayakepada partai berlambang mi-rip mercy tersebut. Akibatnya,pada pemilu 2014 mendatang,PD terancam ditinggalkan olehpara pemilihnya. Masyarakatkan sekarang pintar, sudahtidak percaya lagi dengan PD.

    Dan itu akan terus berlanjut. Makanya saya bilang2014 akan hancur, katanya kepada majalah detik.

    Hal senada juga disampaikan peneliti ChartaPolitika, Yunarto Wijaya. Menurut Yunarto, ia melihatposisi PD kian terjepit. SBY kan tak bisa lagi men-calonkan, maka tak salah kalau orang menganggap

    Abraham Samad

    detikfoto/raMses

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    33/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    PD mengalami proses decline atau jatuh, kata Yun-arto kepada majalah detik.

    Nasib PD juga dicemaskan oleh para kader PDsendiri. Naif kalau kami tidak merasakan kecema-san-kecemasan, kata anggota FPD I Gede PasekSuardika kepada majalah detik.

    Selamat tidaknya PD berada di tangan SBY selaku

    Ketua Dewan Pembina. SBY harus mengambil tinda-kan tegas, mengutamakan proses hukum atau poli-tik. Keduanya mempunyai risiko politik yang sama-sama dahsyat, namun harus dipilih.

    Selain itu, prahara yang melanda PD akanmereda jika Anas legowo mengundurkan diri, kataIberamsjah. (IYE)

    Ketua Umum Partai Demokrat

    Anas Urbaningrum (kiri),

    Sekretaris Jenderal Partai Edhie

    Baskoro Yudhoyono (tengah)

    dan Wasekjen Partai Demokrat

    Saan Mustofa (kanan)

    antara/PusPa Perwitasari

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    34/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    1. Andi NurpatiKetua Divisi Komunikasi Pu-

    blik Partai Demokrat Andi Nurpatiterseret kasus pemalsuan suratMahkamah Konstitusi (MK). Surat

    tertanggal 14Agustus 2009itu merupakan

    jawaban atas su-rat pertanyaanKomisi Pe-milihan Umum(KPU) tentang

    putusan MK No 84 tentang sengketaPemilukada Sulawesi Selatan Dae-rah Pemilihan (Dapil) I. Polri belum

    memiliki bukti cukup kuat untukmenjerat Andi Nurpati. Saat ini iamasih berstatus sebagai saksi danmasih aktif di partai.

    2. Sutan BhatoeganaWakil Ketua FPD DPR ini di-

    duga terlibat dalam kasus korupsi

    proyek Pem-bangkit ListrikTenaga Surya(PLTS) berupapengadaan danpe m a s a n ga n

    Solar Home System (SHS) di Ke-menterian ESDM tahun 2009. Awal-nya Sutan berusaha menyelesaikanpolemik dalam pengadaan danpemasangan SHS. Ridwan Sanjayalah yang menjadi terdakwa atas ka-sus korupsi proyek SHS di Kemen-terian ESDM tahun 2009.

    Ridwan saat itu menjabat sebagaipembuat komitmen, sementara Su-tan menjabat sebagai Ketua KomisiEnergi di DPR. Dalam proyek yangdiduga digelar tanpa tender itu,negara dirugikan Rp 131 miliar darinilai proyek sekitar Rp 500 miliar.Menurut Ridwan, beberapa peru-

    sahaan yang menang dalam tenderterselubung itu adalah titipan Sutan.

    Tak hanya itu. Awal Januari 2012,seusai menjadi saksi dalam kasuskorupsi pengadaan PLTS Kemena-kertrans dengan terdakwa TimasGinting di Pengadilan Tipikor, Sutandisebut terlibat dalam proyek PLN

    di Kalimantan dan Riau. Namun,dugaan-dugaan tersebut belumsampai menyeret Sutan ke dalambalik jeruji. Ia pun hingga kini masihbertugas di DPR.

    P Pd t h

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    35/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kusbui menanti angie

    3. Jhonny Allen

    Anggota Panita Anggaran DPRJhonny Allen Marbun diduga ikutmenerima dana korupsi proyekpembangunan dermaga di Indo-nesia bagian timur. Jhonny didugamenerima uang Rp 1 miliar yangdititipkan melalui ajudannya padaFebuari 2009. Namun, Jhonny be-lum tersentuh oleh KPK.

    4. Andi MallarangengTerkait dugaan korupsi dana

    Wisma Atlet SEA Games. TerdakwaMindo Rosalina Manulang menye-

    but ada aliran dana Rp 500 miliarke Timses Andi Malarangeng saat

    Kongres PD II di Bandung tahun2010. Namun, tudingan Rosa ti-dak disertai bukti. Andi pun masihmenjabat sebagai Menpora.

    5. Mirwan Amir

    Lagi-lagi, Rosa mengikutser-takan nama Mirwan Amir dalamdugaan kasus suap Wisma Atlet.Mirwan Amir sempat disebutkansebagai Ketua Besar, namunia mengelak. Istilah Ketua Be-sar muncul dalam percakapan

    BlackBerry Messenger (BBM) an-tara bekas Direktur Pemasaran PTAnak Negeri itu dengan anggotaDPR Angelina Sondakh.

    (WAN)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    36/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Reporter: Irwan Nugroho, Monique Shintami, Ken Yunita, Rizal Mazlan, Deden Gunawan

    BI pada 2008 mengaBulkan permohonan

    restrukturIsasI pInjaman suBordInatBank artha graha. dpr menuduh BI telah

    mengIstImewakan Bank mIlIk tomy wInata Itu.

    adakah kaItan dengan mIranda?

    Bunga Istimwauntuk Artha Graha

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    37/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Gedung BI (antara)

    S

    elASA,23 Desember 2008. Siang itu sepertibiasa anggota Dewan Gubernur Bank Indo-nesia (BI) mengikuti Rapat Dewan Gubernur

    (RDG) mingguan. Rapat rutin mingguan ituantara lain memutuskan mengabulkan permohonanPT Bank Artha Graha Internasional (PT BAGI) untukmerestrukturisasi pinjaman subordinasi (SOL) sebe-sar Rp 1,019 triliun yang diterima bank tersebut pada1997.

    Skema restrukturisasi itu, antara lain mengubahsuku bunga pinjaman dari semula 6 persen dengan

    sistem capping menjadi 3,25 persen secara efektif.Restrukturisasi itu juga memperpendek masa jatuhtempo dari 2022 menjadi 2019. PT BAGI juga harusmembayar pokok pinjaman secara pro-rata sejak2010, lebih cepat 3 tahun dari jadwal semula yakni2013.

    Saat itu tidak ada yang mempersoalkan keputusanBI ini. Masalah baru muncul belakangan. Berpegang

    pada hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)terhadap laporan keuangan BI 2009, politisi Senayanmempermasalahkan keputusan ini. Sejumlahanggota Komisi XI DPR menilai, BI telah memberikanperlakuan istimewa kepada Bank Artha Graha.Apalagi dua bank lainnya, Bank Mega dan Bank

    Danamon, yang juga mendapatfasilitas SOL tidak mendapat

    perlakuan serupa.Ada diskriminatif treatmentyang dianggap menguntungkanBank Artha Graha. Apa alasannya?Dari 3 bank kok berbedaperlakuan. Yang kedua, bagaimanamengembalikan yang dianggap

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    38/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    sebagai kerugian uang negara. Itu yang kamipertanyakan kepada Dewan Gubernur BI, ujar HarryAzhar Aziz kepada majalah detik. Komisi XI DPR pun

    berniat menggelar rapat khusus untuk mendengarpenjelasan Dewan Gubernur BI terkait masalah ini.Bukan kebetulan jika masalah ini mencuat kurang

    dari sepekan setelah mantan Miranda S Gultomditetapkan menjadi tersangka kasus cek pelawatDGS BI 2004. Sebelumnya, nama Bank Artha Grahamemang ikut terseret dalam kasus yang menimpaMiranda ini. Cek pelawat yang dibagikan kepada

    anggota Komisi IX DPR periode 1999-2004 dicairkanmelalui Bank Artha Graha. Namun hingga kini belumada titik terang, yang membuktikan bahwa BankArtha Graha-lah yang mensponsori Miranda.

    Sejumlah kalangan juga melihat adanyakejanggalan dengan keputusan DG BI yang dinilaisangat meringankan Bank Artha Graha. Ini aneh.Apa alasan BI memberi keringanan untuk Bank Artha

    Graha? Apakah bank itu sakit? Atau apa? Dan apakahsemua bank juga bisa mendapat fasilitas ini? Kalauiya, syaratnya apa? Ini yang harus dijelaskan olehBI, ujar Yanuar Rizki, Managing Partner AspirasiIndonesia Research Institute.

    Senyampang dengan isu keistimewaan itu, adalaporan bahwa keuangan Bank Artha Graha padatahun 2008 menunjukkan kondisi keuangan bank

    justru membaik dibanding tahun sebelumnya. Rasiokecukupan modal (CAR) Bank Artha Graha saat itu14,93 persen, sedangkan pinjaman bermasalah (NPL)tercatat kurang dari 4 persen yakni 3,49 persen.

    Tudingan ada keistimewaan itu juga menguatsetelah muncul isu bahwa yang memutuskankeringanan untuk Bank Artha Graha adalah Miranda.

    Miranda S Gultom (detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    39/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Kabarnya, saat keputusan itu diketok, GubernurBI Boediono sedang cuti. Kontan saja, isu ini punmengaitkan keputusan meringankan untuk Bank

    Artha Graha ini dengan pemilihan Miranda pada 2004lalu yang akhirnya masih menyisakan kasus cekpelawat hingga saat ini. Apalagi akibat keringananini, Bank Artha Graha diuntungkan lebih dari Rp 400miliar. Inikah benang merah bagi-bagi cek pelawatkepada para politisi Senayan terkait pemilihanMiranda?

    Tapi isu ini terbantahkan. Tidak benar bahwa

    Miranda yang membuat keputusan meringankanuntuk Bank Artha Graha itu. Sebab, rapat pembuatankeputusan itu jelas-jelas dipimpin Boediono sebagaigubernur BI. Keputusan meringankan untuk BankArtha Graha itu sudah dipertimbangkan secaramatang oleh dewan gubernur BI, apalagi PT BAGItelah berkali-kali mengajukan surat permohonanrestrukturisasi SOL, namun selalu ditolak BI.

    Yopie Hidayat, juru bicara Wakil PresidenBoediono, mengatakan restrukturisasi SOL BankArtha Graha merupakan keputusan bersama, dansudah diproses secara prosedural. Sebelum diajukanke RDG telah dibahas di tingkat Deputi Gubernur.

    RDG menyetujui usulan itu karena situasi pada1997 sudah tidak sama dengan 2008. Selain itu,tujuan restrukturisasi adalah untuk menjamin agar

    PT BAGI tetap sehat dan mampu mengembalikankredit itu, demikian Yopie dalam pernyataan tertuliskepada majalah detik.

    Boediono, lanjut Yopie, menyetujui restrukturisasiitu dengan catatan restrukturisasi harus dilengkapirencana aksi (action plan) yang harus dilaksanakanbank. Termasuk komitmen hukum yang harus

    Boediono (detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    40/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    saat itu BI melihatkondisi keuanganbank memburuksehinggapermohonanrestrukturisasikandikabulkan.

    diterima bank jika tidak menjalankan komitmenrencana aksi itu.

    Audit BPK terhadap laporan keuangan BI

    tahun 2009 sebenarnya tidak mempersoalkanrestrukturisasi SOL Bank Artha Graha. Tetapi BPKmempertanyakan kenapa BI tidak menagihselisih pembayaran bunga antara 1997-2008yang mencapai Rp 497 miliar. Angka inimerupakan selisih bunga yang seharusnyadibayarkan PT BAGI (Rp 672,904 miliar),dikurangi cicilan bunga yang telah dibayarkan

    PT BAGI selama 1997-2008, sebesar Rp 175,873 miliar.Menurut pengamat perbankan Aviliani,

    negosiasi besaran bunga dan jangka waktupembayaran utang merupakan hal lumrah di duniaperbankan. Dalam kasus Bank Artha Graha ini,Aviliani memperkirakan saat itu BI melihat kondisikeuangan bank memburuk sehingga permohonan

    restrukturisasikan dikabulkan.Lebih baik direstrukturisasi daripada gagalbayar. Mungkin saja saat itu Dewan Gubernur BImelihat ada gejala penurunan cash flow di BankArtha Graha, ujar Aviliani.

    Sementara itu, kuasa hukum Bank Artha Graha,Otto Hasibuan mengakui adanya restrukturisasiSOL Bank Artha Graha. Namun ia membantah BankArtha Graha telah mendapat perlakuan istimewa.Mereka juga dikabulkan. Danamon dikabulkan. Itutergantung kondisi pada waktu itu, jangan dikaitkandengan kondisi sekarang. Restrukturisasi itu jugadapat rekomendasi Dari BPK. Ada Sekitar 4 bank yangmengajukan, seingat saya, Ada Danamon, Mega. Itukan tergantung kondisi perbankan saat itu, ujarnya.

    (ASY)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    41/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    nasional

    AburizAl bAkrie dAn rAmAdhAn PohAn PerAngsyArAf. PemicunyA omongAn rAmAdhAn tentAngkePemilikAn sAhAm Pt sumber minerAl nusAntArA(smn). semPAt menemPuh jAlur hukum, tAPi dAmAi.

    Reporter: Irwan Nugroho

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    nasional

    Bertegang Gara-garaMen ATM

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    42/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    nasional

    A

    ksi demo mahasiswa Nusa TenggaraBarat (NTB) di Istana Negara pada Kamis12 Januari 2012 itu hari itu menjadi be-

    rita penting bagi Golkar. Pendemo, sepertidimuat rakyatmerdekaonline, membagikan selebaranyang isinya sangat menyudutkan Ketua Umum PartaiGolkar Aburizal Bakrie.

    Dituliskan, konflik berdarah di Bima, NTB, 24 De-sember 2012, terjadi akibat kebijakan bupati setem-pat, Ferry Zulkarnain, yang meloloskan perusahaanmilik Ical. Perusahaan itu, tidak lain adalah PT Sum-

    ber Mineral Nusantara (SMN) sebagai pemenangkonsesi eksplorasi emas di Bima.Dalam selebaran itu, Ical disebut sebagai pe-

    milik saham mayoritas PT SMN. Ical berkongka-likong dengan Ferry hingga terbitlah SK Bupati No188/45/357/004/2010 tentang izin ekplorasi emasyang ditolak masyarakat Bima.

    Rupanya, berita mengenai kepemilikan saham

    Ical di PT SMN itu dimuat pertamakali oleh situs be-ritaJPNNedisi 6 Januari 2012. Adalah politikus PartaiDemokrat (PD) Ramadan Pohan yang dikutip sebagainarasumber berita.

    Berdasarkan penelusuran majalan detik, kutipanlangsung Ramadhan di JPNN menyebutkan bahwaPT SMN adalah Mesin ATM Ical dan kelompoknya.Tapi Ramadhan menegaskan, PT SMN bukan Mesin

    ATM Partai Golkar, karena di partai beringin ada ke-lompok-kelompok yang tidak menyukai Ical.Ucapan Ramadhan tentang Mesin ATM itu mem-

    buat gerah Ical. Ical merasa difitnah. Kata-kata Ra-madhan ditafsirkan ia menjadikan PT SMN sebagaisapi perahan. Golkar juga tidak terima dibawa-bawadalam persoalan itu oleh Ramadhan.

    Diminta penjelasan, Ramadhan bungkam. Diso-

    Lalu Mara Satriawangsa(rengga/detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    43/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    nasional

    masi pun, Ramadhan tak menjawab. Maka, kasus ituakhirnya dilaporkan ke Mabes Polri pada Selasa, 31Januari 2012. Ramadhan dilaporkan atas tuduhan

    fitnah dan pencemaran nama baik Ical.Berita di rakyatmerdekaonline (termasuk komen-tar pembacanya) dan JPNN, dilampirkan sebagaibukti. Begitu pun dengan struktur pimpinan PT SMN,yang tidak terdapat nama Ical di dalamnya, diserah-kan ke penyidik.

    Dua hari dilaporkan, Ramadhan meminta maafkepada Ical. Namun, ia masih berkacak pinggang.

    Menurutnya, permintaan maaf itu dalam lingkuppribadi sebagai yunior. Sebagai anggota DPR, iamerasa berhak untuk menyuarakan aspirasi ma-syarakat Bima. Ucapannya pun telah berdasarkanfakta di lapangan.

    Tak cuma itu, ia meminta penyidik menyelidikidugaan kepemilikan saham Ical di PT SMN. Kon-spirasi-konspirasi yang ada di Bima harus diungkap.

    Dan saya tidak akan minta maaf untuk menyampai-kan suara rakyat seperti itu, tambahnya.Ical tak mempersoalkan sikap menantang Ra-

    madhan itu. Yang penting permintaan maaf sudahdilayangkan. Kita ambil sisi positifnya saja, ucapWasekjen Partai Golkar Lalu Mara Satriawangsa.

    Sementara, Dirut PT SMN Gunadi Salam Faimanmenyatakan Ical sama sekali tak memiliki saham diperusahaannya. PT SMN adalah join antara dirinyadengan perusahaan eksplorasi asal Australia, ArcExploration Limited. Arc Exploration menguasai 95persen saham di PT SMN, yang sudah dicabut izinekplorasinya di Bima itu.

    Pak Aburizal atau yang lainnya tak ada saham diPT SMN, ujar Gunadi kepada majalah detik. (IYE)

    Sayamenyertakan

    pula strukturperusahan PTSMN. Di situnggak adanama Pak Ical.

    Ramadhan

    (ramses/detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    44/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Reporter: Irwan Nugroho

    panja RUU pemilU menyepakati bekas napi

    boleh ikUt pemilU sesUai pUtUsan mk.

    ada UsUl dikecUalikan UntUk bekas napi

    koRUpsi. masih kontRoveRsi.

    Kado dPR

    untuK EKsKoRuPtoR

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    45/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Agus Condro (detikfoto)

    a

    gus Condro kini lebih memilih bersantai.Bekas terpidana kasus suap pemilihanDeputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI)

    itu menghabiskan hari-harinya di kampunghalamannya di Batang, Jawa Tengah (Jateng).Setelah bebas dari penjara pada 25 Oktober

    2011, Agus belum berpikir untuk kembali berkiprahke ranah politik. Mantan politisi PDIP itu pun cuekterhadap kesepakatan Panja RUU Pemilu yangmenyatakan eks narapidana boleh ikut dalam pemiluanggota legislatif maupun eksekutif.

    Lagi pula, syaratnya adalah 5 tahun setelahseorang napi bebas, sehingga pada pemilu 2014,Agus belum bisa ikut. Namun, kendati ada aturanseperti itu, belum tentu pula Agus berminat kembalike Gedung Senayan setelah pemilu 2014.

    Kalau jadi calon presiden, saya mungkin akanmikir-mikir, canda Agus saat berbincang denganmajalah detik.

    Berbeda dengan dulu, eks narapidana yangmendapatkan ancaman hukuman lebih dari 5tahun kini memang tidak dilarang ikut pemilu.Ini berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi(MK) yang mengabulkan uji materi seorang bekasnarapidana kasus pembunuhan di Pagar Alam,Sumatera Selatan bernama Robertus.

    Robertus ingin mencalonkan diri dalam

    Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Pasal yangdiujimaterialkan ke MK itu adalah Pasal 12 hurufg dan Pasal 50 ayat (1) huruf g Undang Undang No10/2008 Tentang Pemilu dan pasal Pasal 58 huruf fUndang-Undang No 12/2008 tentang PemerintahanDaerah.

    Pada intinya, MK memutus seorang mantan

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    46/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    napi bisa mencalonkan diri menjadi anggota DPR/DPRD/DPD. Selain berlaku untuk jabatan publik yangdidapat melalui proses pemilihan, putusan MK itu

    cuma berhak digunakan oleh napi yang sudah lepasdari penjara selama 5 tahun. Selain itu, keputusan itutidak berlaku untuk pelaku kejahatan yang berulang-ulang alias residivis.

    Berdasarkan keputusan MK tahun 2009 itulah,para anggota DPR yang tergabung dalam RUUPemilu membahas pasal syarat caleg itu. Usulanpertamakali dilayangkan oleh PDIP. Hal itu diakui

    oleh politikus PDIP yang juga Ketua Pansus RUUPemilu, Arief Wibowo.Jadi memang kita mengadopsi putusan MK,

    supaya nanti tidak di-judicial review-kan lagi, kataArief kepada majalah detik.

    Menurut Arief, putusan MK sudah tepat, sebabhak untuk dipilih merupakan hak konstitusionalsetiap warga negara Indonesia (WNI). Di samping itu,

    belum tentu hakim menjatuhkan hukuman terhadapseorang terdakwa dengan benar. Kita tahu lah,pengadilan kita kan belum bersih betul, kata Arief.

    Sekretaris Pansus RUU Pemilu Arwani Thomafiberpendapat senada. Menurutnya, keputusan MK

    mengandung substansi seseorang yangtelah menjalani hukuman mempunyaihaknya, termasuk untuk ikut pemilu.Persoalan ini hampir sama denganbeberapa tahanan politik yang kinidipulihkan hak politiknya.

    Menurut Arwani, orang yang pernahberbuat pidana boleh ikut pemilu danbiarkan nanti rekruitmen politik yangakan berproses dengan sendirinya.

    Persiapan Pemilihan DPRD

    (dikhy/detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    47/95

    nasional

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Arwani yakin tidak mungkin parpol akan menerimakader-kader politik yang jelas memiliki sejarah burukdalam kehidupannya. Masyarakat juga sudah cerdas.

    Tentu masyarakat tidak sebodoh itu untukmemilih presiden atau anggota DPR yang seorangmantan narapidana, tukas politikus PPP itu.

    Persoalan muncul, sebab bagaimana denganmantan terpidana kasus korupsi, yang dipandangsebagai kejahatan luar biasa? Meski sama-samamencuri, dibandingkan maling, korupsi punyadimensi kejahatan yang luas.

    Pertama, korupsi adalah kejahatan yang dilakukanoleh seorang pejabat publik dengan kekuasaannya.Orang korupsi berarti pula mengkhianati jabatanyang diamanahkan kepadanya. Kedua, korupsimempunyai dampak yang amat merusak bagi tatanansosial maupun ekonomi.

    Karena itu, Direktur Eksekutif Lingkar MadaniRay Rangkuti, usul sebaiknya dibuat pengecualian

    bagi mantan napi korupsi itu disebutkan dalampasal syarat caleg. Lagi pula, keputusan MK juga takberlaku secara umum. Artinya, tidak berlaku untukseluruh jenis bekas napi. Ray akan menggalangkekuatan supaya usulan itu digolkan oleh Pansus.

    Klausul koruptor nggak ada. Pasal itu memangmenguntungkan mereka (DPR), sebab yang banyakmenggarong uang negara ya mereka itu, tuding Ray.

    Arief menyangkal tak adanya klausul itu berartiparpol bermaksud ingin mengembalikan kaderyang tersandung korupsi ke pentas politik. Namun,putusan MK tak membatasi eks koruptor. Dankoruptor ada yang layak dihukum dan ada yang tidak.Tidak ada niat itu (kembalikan koruptor), tandasArief.

    (WAN)

    myrkik ebh ik memilihpreie

    dPRy ermrpi

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    48/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    RefoRmasi biRokRasi seRing disalah kapRahkan dengan uRusan RemuneRasi.padahal yang lebih penting adalah evaluasi pRoses kegiatan melayani

    masyaRakat. RemuneRasi teRakhiR.

    R

    efoRmasi birokrasi punya misi besarmengefektifkan kerja penyelenggara negaradan pegawai negeri sipil dan diharapkan jadi

    langkah pencegahan korupsi.November 2010, Erry Riyana Hardjapamekas di-tunjuk menjadi Ketua Tim Independen Reformasi Bi-rokrasi yang beranggotakan berbagai tokoh pemerin-tah dan nonpemerintah.

    Seperti apa reformasi birokrasi yang sudah ber-jalan? Berikut wawancara reporter majalah detik

    Erry Riyana:

    JanganLetakkanRemunerasidi Awal

    IntervIew

    foto: HaSaN aLHabSHY/detikfoto

    Reporter: Bahtiar Rifai

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    49/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    Bahtiar Rifaidengan Erry Riyana di kantornya di Ge-dung TMT kawasan Cilandak, Jakarta Selatan:

    Bagaimana evaluasi reformasi birokrasi selama2011?

    Reformasi birokrasi nasional itu program besar,meliputi 4,7 juta PNS, dan disangkutkan dengansebagian kewenangan pusat kepada daerah. Olehkarena itu jangkanya panjang. Pemerintah sudahmembuat peta jalur (road map) dan strategi besar,

    sasarannya 2025.

    Di awal 2011, dimu-lai dengan KementerianKeuangan dan seterusnya,itu belum terlihat, belumterasa oleh masyarakat,kecuali bidang bea cukai,pajak.

    Yang sekarang dilaku-

    kan adalah bagaimanamemprioritaskan ke-menterian, lembaga atau

    badan-badan pemerintah yang langsung melayanimasyarakat. Jadi slogannya Birokrasi Bersih danMelayani. Artinya kualitas pelayanan yang baik, pri-ma, dan bersih tanpa pungutan-pungutan lain di luarpungutan resmi.

    Konteks reformasi birokrasi nasional sebetulnyakan pemberantasan korupsi. Ada dua cabang besar,yakni penindakan hukum dan pencegahan. Nah ruhreformasi birokrasi adalah pencegahan. Programapapun, kuncinya adalah reformasi birokrasi nasion-al yang merupakan ujung tombak upaya pencegahantindak pidana korupsi.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    50/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    Bagaimana dengan tim reformasi birokrasi

    Anda?

    Dalam reformasi birokrasi nasional ada komite

    pengarah, unit pelaksana, dan tim penjaminan kuali-tas. Tim penjamin kualitas ini nanti menilai apakahreformasi sudah sesuai dengan tujuan atau tidak,seperti apa kualitasnya, dan sudah sampai berapa.

    Selain itu, ada tim independen. Ketuanya saya.Anggotanya Prof. Sofyan Efendi, Prof. Eko Prasojo(kemudian jadi Wamen PAN) dan mungkin akan di-gantikan oleh Prof. Priyono Cipto Herianto dari FE UI.

    Kemudian ada Santi Puspo Sucipto, Natalia Subagyo,Vilia Wibowo (konsultan), dan Ahmad Damiri. Cumatujuh orang.

    Reformasi birokrasi nasional memberikan masu-kan pada komite pengarah yang diketuai wakil pres-iden. Anggota komite pengarah terdiri dari tiga men-ko dan beberapa menteri, yakni Menteri Dalam Neg-eri, Menteri Keuangan, Ketua Bappenas, dan Ketua

    UKP4 (Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan danPengendalian Pembangunan) Kuntoro Mangkusub-roto.

    Tim independen menyerap aspirasi masyarakat,pengusaha, LSM, masyarakat umum, lantas kemudi-an memberikan masukan kepada komite pengarah.

    Bagaimana dengan evaluasi dan masalah remu-

    nerasi?Evaluasi Kementerian Keuangan cukup bagus,

    akan tetapi kita harus paham bahwa reformasi bi-rokrasi itu bukan hanya remunerasi. Ada evaluasiproses kegiatan dalam rangka melayani masyarakat,misalnya di Bea Cukai ada beberapa prosedur yangharus diringkas, harus diubah lagi, dibuat standartoperating procedure (SOP) lagi. Jadi ada ratusan atau

    Program apapun,kuncinya adalah

    reformasibirokrasinasional yangmerupakanujung tombakupayapencegahan

    tindak pidanakorupsi.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    51/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    bahkan ribuan SOP yang harus diubah.Remunerasi itu salah satu saja dari sekian banyak

    langkah dalam rangka reformasi birokrasi nasional.

    Kalau SOP-nya sudah bagus dan pelayanan sudahdirasakan masyarakat, baru remunerasi. Jadi salahkalau anggapan bahwa kementerian dan lembagaikut reformasi birokrasi agar dapat remunerasi lebihdulu.

    Misalnya lembaga apa?

    Banyaklah. Misalkan ESDM, Perdagangan, Per-industrian, Sekneg, itu remunerasinya duluan, tapi

    ukuran-ukuran kinerjanya belum.Kalau Kementerian Keuangan malah sudahmenerapkan balance for card, jadi kinerja seseorang

    sudah ada ukurannya. Ka-lau tidak perform, tunjan-gan kinerjanya dikurangi,itu yang betul. Sedangkanyang lain-lain ini menun-

    tut ujungnya saja. Tidakmau kerja kerasnya.Lembaga apa yang

    paling sulit menerapkan

    reformasi birokrasi nasi-

    onal?

    Saya kira semualembaga negara sama.

    Semua kementerianlah, Sosial, Perhubungan. Orangyang mau minta izin itu harus kita anggap sebagaipelanggan, tapi pelanggan yang harus memenuhipersyaratan tertentu. Misalkan mau minta izin ang-kutan, maka harus ada surat izin lingkungan, suratizin usaha. Begitu persyaratanya sudah terpenuhi, diasemestinya melayani.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    52/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    Yang paling penting clear, ada kepastian datang kesana, langkahnya ini, bayarnya segini, jangka waktupenyelesaian segini, tanggal sekian saya datang, jadi

    sudah dapat. Itu tujuannya.Yang paling sulit itu mengubah mindset-nya. Darimenunggu, lebih terbuka memberikan pelayanan,kemudian menganggap masyarakat sebagai pelang-gan yang memang harus dilayani.

    Bukan malah pegawai menunggu seperti raja.Orang yang butuh yang datang ke gue, padahal kandia harus proaktif melayani masyarakat. Dia kan dig-

    aji untuk melayani masyarakat, bukan untuk melay-ani atasannya atau dirinya sendiri.Apakah sudah ada peningkatan kinerja setelah

    menerapkan reformasi, misalkan di

    MA dan Polri?

    Kita harus akui, MA dengan segalakekurangannya sudah mulai buka web-site. Jadi kita bisa tahu perkara apayang sedang terjadi. Ini tidak pernahterjadi selama 10 tahun yang lalu. Bah-

    wa masih ada mafia hukum, ok lah. Tapi paling tidak,ada kemajuan di sisi transparansi, hingga masyara-kat tahu ada perkara apa saja yang sudah berjalan,perkara apa yang belum diproses.

    Kalau di kepolisian, kepolisian itu cuma 400 ri-buan melayani 240 juta orang. Kita mesti maklum

    juga. Kalaupun mau diubah mungkin resersenya.Kalau polisi lalu lintas, pelayanan SIM dan STNK,sekurang-kurangnya di Jakarta, sudah ada pening-katan pelayanan dengan mobil keliling.

    Peningkatan pajak dan bea cukai nampak jelassecara kuantitatif. Bahwa masih ada pencuri, masihada penggelap, penyeleweng, itu bagian dari proses.

    Dia kan digaji untukmelayani masyarakat,bukan untuk melayaniatasannya atau dirinya

    sendiri.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    53/95

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    Tidak mungkin kita menghilangkan itu semua. Kitameminimalkan itu. Dan ini butuh jangka panjang

    juga.

    Kejagung masih dalam proses. Mungkin tahun inisudah mulai. Tapi sekali lagi, kami akan mensyarat-kan bahwa sebelum remunerasi, reformasi birokrasiharus terpenuhi dulu. Remunerasi itu bagian akhir.Jangan diletakkan di bagian awal.

    Dari semua kementerian dan lembaga, berapa

    persen yang sudah jalan, dan berapa yang belum

    melaksanakan reformasi birokrasi?

    Kalau yang di pusat saya tidak hafal. Kalau ti-dak salah, ada tujuh yang sudahdan 20 yang sedang proses. Jadisemuanya (sudah mulai men-

    jalankan).Hal yang mengkawatirkan

    adalah kalau semua lembaga su-dah melewati semua langkah dan

    berhak mendapatkan remunerasiyang lebih baik, mampukah APBNkita menanggung itu semua?Apalagi setelah RUUDesa disah-

    kan, sekretaris desa itu harus pegawai negeri, wahitu ribuan dan makin bengkak.

    Contoh yang lebih empiris, di salah satu kabupat-en yang ada di Aceh, 82% APBD untuk biaya pegawai.Jadi hanya 18% tersisa untuk pelayanan publik. Jadiuntuk bikin jalan, gorong-gorong, infrastruktur yangdinikmati masyarakat hanya tinggal 18%. Di tempatlain ada 40%, 50%, 60%, ada yang 43%, tapi sudahada yang terjadi secara ekstrem.

    (SIL)

    Majalah detik 6-12 februari 2012

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    54/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    people

    Reporter:Ken Yunita

    people

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    (reuters)

    Vtra Azarenka,S Ratu Tens Baru

    Tak seperTi prediksi,VicToria azarenka

    mampu menepis maria

    sharapoVa denganmudah. dia pun

    dinobaTkan sebagairaTu Tenis yang baru.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    55/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    people

    V

    icToRiA Azarenka tidak hanya mendapat

    gelar Grand Slam. Petenis cantik itu juga di-

    nobatkan menjadi Ratu Tenis Dunia setelah

    menundukkan si seksi Maria Sharapova dipartai final Australia Open 2012.

    Pertandingan yang awalnya diprediksi bakal seru

    ternyata tidak terjadi. Vika, demikian Victoria biasa

    disapa berhasil mengalahkan petenis asal Rusia itu

    dalam dua set langsung 6-3 dan 6-0 dalam waktu 82

    menit.

    Sharapova awalnya unggul di awal-awal pertan-

    dingan namun akhirnya, Vika berhasil memperbaikidiri dan memenangkan babak pertama. Di babak

    kedua, Vika semakin tak terbendung hingga akhirnya

    menang.

    Dengan menjuarai Australia Open, Vika mengge-

    ser Caroline Wozniacki yang kini terlempar ke posisi

    empat. Dengan poin 8.585 poin Petenis asal Be-

    Victoria Azarenka saat

    bertanding di Australia Open(reuters)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    56/95

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    people

    larusia yang kini

    berusia 22 tahun

    itu telah bercokol

    di posisi puncaksetelah sebelum-

    nya di posisi tiga.

    Ini adalah titel

    Grand Slam per-

    tama Azarenka

    sejak memulai

    karier profesional

    pada tahun 2003.Yang makin me-

    ngagumkan, titel ini dia dapat di kesempatan perta-

    manya tampil di partai final Grand Slam.

    Good bye Australia for now! I had the best time

    and will always cherish this memories! Thx for the

    support! I will be back! Big love, begitu tulis perem-

    puan kelahiran Juli 31 Juli 1989 dalam twitternya be-

    berapa jam setelah tropi kemenangan di tangannya.Kemenangan Vika membuat negaranya bangga.

    Presiden Belarusia Alexander Lukashenko memberi

    apresiasi pada kemenangan ini. Lukshenko juga

    mengucapkan selamat. Vika, kamu adalah kebang-

    gaan negara ini, kata sang presiden.

    Bukan cuma pujian, Lukashenko juga memberi

    penghargaan untuk Vika. Petenis berambut pirang

    itu dianugerahi gelar The Order of the Motherland.

    Gelar itu diberi karena Vika telah mengukir prestasi

    yang luar biasa.(KEN)

    Victoria Azarenka berposebersama tropi kemenangan(reuters)

    tap pada gambar untuk

    melihat video

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    57/95

    Majalah detik 30 Januari - 4 februari 2012

    people

    Reporter: Ken Yunita

    people

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    (an

    Nchols Sput:

    Bokp PlngJuju

    BermaiN dalam film antikorupsi Aku

    Padamu, boleh jadi sebuah beban.Tapi tidak buat Nicholas Saputra. Aktorganteng itu justru merasa santai. Dari

    kecil sudah tahu kejujuran. Begitu kata Nico,sapaan akrab Nicholas.

    Nico merasa harus berterima kasih kepadasang ayah. Berkat didikannya, Nico memahamiarti kata jujur sejak kecil. Kakeknya, juga kerap

    bercerita tentang kejujuran kepadanya.Dari bokap sebenarnya. Bokap gue itu adalah

    orang yang paling jujur, dan gue juga sering dapatcerita-cerita tentang kejujuran seperti itu darikakek gue, kata Nico di Djakarta Theater, JakartaPusat, Jumat, 27 Januari 2012.

    Film itu merupakan salah satu cerita dalam filmKita vs Korupsi proyek KPK. Bintang Janji Joni itu

    berperan sebagai orang yang ingin menikah danharus berurusan dengan KUA.

    Nantinya, film yang sarat pesan moral ini akandiputar di SMA-SMA agar calon penerus bangsasadar dan menjauhi budaya korupsi. Harapannya,generasi muda tidak mudah melakukan hal yangberbau korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

    (KEN)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    58/95

    kriminal

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    kriminal

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Reporter: Evi Tresnawati

    Pengusutan kasus main tembakoleh mantan kaPolda metro JayairJen (Purn) sofyan Jacoeb berJalan

    lamban. terkesan diulur-ulur.segan Pada mantan atasan.

    Gentar

    MeMeriksasofyan

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    59/95

    kriminal

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Mantan Kapolda Metro JayaIrjen (purn) Sofyan Jacoeb

    (detikfoto)

    SugengJoko Sabiran alias Ronny (49) harusbersabar lebih lama lagi. Sebab, kasus maintembak oleh mantan Kapolda Metro Jaya Ir-

    jen (purn) Sofyan Jacoeb yang dilaporkannyake Polda Metro Jaya tidak kunjung ada perkembang-an positif.

    Sofyan dilaporkan atas insiden empat kali tem-bakan di kompleks mewah Taman Resort Meditera-nia, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara (Jakut), padaRabu pagi, 3 Agustus 2010. Perbuatan itu dilakukanSofyan setelah tahu temannya dilarang masuk ke

    kompleks untuk bermain pingpong.Kasus ini dibumbui oleh konflik abadi antaraSofyan dan Mike Mokontai, salah satu warga setem-pat. Pangkal masalahnya adalah penebangan pohonpisang di belakang rumah Mike oleh petugas keber-sihan suruhan Sofyan saat menjadi Ketua RW tahun2002.

    Setahu Ronny, sampai saat ini penyidik baru me-

    meriksa dirinya, rekan-rekannya sesama penjagakompleks perumahan, Ketua RT Mardianta, dan tigaorang warga Mediterania yang menyaksikan aksi ko-

    boi Sofyan. Itu pun setelah ka-sus ini terungkap ke pers padaDesember 2010. Sebelumnya,kasus ini bak lenyap ditelanbumi.

    Menurut kepala pengaman-an Mediterania itu, penyidikterkesan mengulur-ulur kasusSofyan. Sebelum ia berbicara kepers, ia sudah sempat nyaris di-buat putus asa oleh pengakuanpenyidik. Kata mereka, berkas

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    60/95

    kriminal

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Sofyan hilang entah ke mana. Setelah saya jumpateman-teman wartawan baru katanya berkas lapor-an saya ketemu, kata Ronny kepada majalah detik.

    Menurut Ronny, baru-baru ini ia menelepon pe-nyidik untuk menanyakan kembali kelanjutan kasusitu. Dari informasi yang dia terima, kasus tembakanitu baru akan diekspose pertengahan Februari nanti.Baru setelah itu Pak Jacoeb-nya diperiksa, ujarRonny.

    Ia curiga ada kepenting-an saling melindungi sesa-

    ma korps sehingga Sofyantak juga diperiksa. Pertandalainnya, penyidik berusahauntuk mengorek permusuh-an abadi antara Sofyan dan

    Mike. Padahal, itu sama sekali tak berhubungandengan aksi koboi yang dilakukan Sofyan.

    Permasalahannya kan ancaman dengan tem-

    bakan. Saya mau ditembak, mau dimatiin. Itu saja,ucap Ronny.Kuasa hukum Sofyan, Yulius Sesunan, mengata-

    kan klienya memang belum menerima surat pang-gilan dari Polda Metro. Menurut dia, Sofyan tak akanmangkir apabila dipanggil oleh institusi di manaia pernah jadi bos. Ya, andaikan pagi ini dipanggil,langsung datang, kata Yulius kepada majalah detik.

    Yulius juga mengeluhkan lambannya prosespenanganan kasus yang dilaporkan Sofyan. Sepertidiketahui, Sofyan melaporkan peristiwa perusakanacara turnamen pingpong di Mediterania pada perte-ngahan 2010. Umbul-umbul dan bendera penyema-rak acara itu dibakar. Sofyan curiga, Mike di balikperistiwa itu.

    Ia curiga ada kepentingan

    saling melindungi sesamakorps sehingga Sofyan takjuga diperiksa

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    61/95

    kriminal

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Kabid Humas Polda

    Metro Kombes Rikwanto

    (detikfoto)

    Laporannya ke Polsek Penjaringan (Jakut), ke-mudian ditarik ke Polda. Sampai sekarang juga be-lum ada perkembangan, keluh Yulius.

    Kabid Humas Polda Metro Kombes Rikwantomengakui penyidik memang baru memeriksa sat-pam Mediterania, sedangkan untuk Sofyan belumada jadwal pemanggilan. Ia menolak memberikanpenjelasan lebih lanjut tentang jalannya penyidikankasus itu. Nanti saya cek lagi, elak Rikwanto saatdikonfirmasi majalah detik.

    Koordinator Indonesia Police Watch (IPW) Neta

    S Pane ikut menyayangkan lambannya kinerja polisidalam mengusut kasus Sofyan. Menurutnya, polisimasih berlaku diskriminatif dalam menangani sebu-ah kasus. Berhadapan dengan mantan pimpinan diPolda Metro, polisi gentar.

    Padahal, sambung Neta, Sofyan bukan lagi per-wira polisi aktif. Atas kasus tindakan sewenang-we-

    nangnya itu, Sofyan dapat dikenai ancaman

    hukuman 5 tahun penjara. Ia meminta polisisegera bertindak tegas terhadap kasus yangmenjerat Sofyan. Supaya cepat sebaiknyakasus itu diambil alih oleh Mabes Polri.

    Jelas sekali menunjukkan bahwa polisitidak profesional, melecehkan hukum, kataNeta kepada majalah detik.

    (WAN)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    62/95

    kriminal

    Tragedi Nenek

    Pencuri Piring

    Nenek Rasminah

    Binti Rawan

    (53) pembantu

    rumah tangga di

    rumah pasangan

    Siti Aisyah (51)

    dan Rendy Sasmita

    Adji Wibowo (56)

    Seorang nenek di tangerang dipidana karena tuduhan mencuri piring milik bekas

    majikannya. Hingga kini nenek itu masih mencari keadilan, berikut kisahnya ...

    Pukul 03.00 WIB

    Rasminah

    digelandang

    ke pos satpam.

    Pukul 04.00 WIB

    pagi, Rasminah

    dan Astuti

    (ANAK RASMINAH)

    ditahan di

    Polsek Ciputat.

    31 Mei 2011

    setelah jaksa

    menyatakan kasasi,

    MA membatalkan

    putusan PengadilanNegeri Tangerang

    dan menjatuhkan

    Kok jam segini

    baru datang?

    Saya keluar

    saja ya Bu,

    eh bapak ibuada apa?

    biarkan saya masuk!

    Kamu pencuri!

    Ngaku saja

    5 Juni 2010 pukul 01.00 WIB

    ya sudahkeluarsana!!

    .......iya

    .......

    6 Juni 2010Pukul 00.00 WIB, Siti dan

    Rendy mendatangi rumah Rasminah.

    Toktok..tok,

    Rasminaaah!

    KLON

    TANG

    KLONTENG

    KLONTANG.

    .!

    Nih buktinya

    piring-piringku!!!

    Ini sangat mahal. Ini bukan piringsembarangan. Ini piring bermerek.

    Semua harganya Rp 5 juta,

    Kok saya juga

    ikut ditahan Pak

    polisi?

    Ya kamu disini temanin

    emak kamu!"

    Alhamdulillah,

    22 Desember

    2010Terdakwa

    tidak terbukti

    melanggar

    pasal 362 KUHP

    soal pencurian

    sepertidakwaan jaksa.

    Pengadilan

    Negeri

    24 Januari 201

    Kita tak tahu. K

    belum dapat putu

    MA. Kita akan P

    13 Oktober 2010Rasminah keluar tahanan karena

    penangguhan penahanan yang diajukan Rasminah

    bersama kuasa hukumnya dikabulkan.Dengan ini hakim

    menyatakan terdakwa

    Rasminah bebas murni,

    Kami kecewa

    putusan hakim,

    kami kasasi,

    Hukum

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    63/95

    Hukum

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    Seorang dokter di rSUd tangerang dimejahijaUkankarena mengirim email ke rekan-rekannya ataSmaSalah yang dihadapinya. jakSa menjerat denganUndang-Undang informaSi dan tranSakSi elektronik(ite). ancaman hUkUman 6 tahUn pUn menanti.

    Reporter: Bahtiar Rifai

    Prt Kedu d Tngerng

    Hukum

    Majalah detik 6-12 februari 2012

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    64/95

    Hukum

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    M

    asih ingat dengan kasus Prita Mulyasari?Kini, kasus serupa tapi tak sama kembaliterjadi. Sama, karena antara Prita dan Ira

    Simatupang dijerat dengan pasal dalamUU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dengantudingan menyebarkan surat elektronik berisi tudu-han pencemaran nama baik.

    Kasus keduanya juga terjadi di wilayah Tangerang,Banten, serta melibatkan dokter-dokter di sebuahrumah sakit. Bedanya, bila Prita adalah seorangpasien yang melawan para dokter, Ira adalah seorang

    dokter yang berkonflik dengan rekan dan atasannyasehingga berujung ke pengadilan.Jaksa menjerat Ira, dokter kandungan RSUD

    Tangerang, itu, dengan pasal 27 ayat 3 UU ITE den-gan ancaman hukuman enam tahun penjara. Berkaskasus ibu empat anak itu telah dilimpahkan PolrestroKota Tangerang ke Kejaksaan Negeri Tangerang, 26Januari 2012.

    Saya mungkin dua minggu lagi akan disidang,ucap Ira saat ditemui majalah detik di rumahn-ya di Modern Land Cluster Madrid Blok OG

    3 No 3A, Tangerang, Senin (30/1/2012).Kisah Ira berawal pada 2006 . Waktu

    itu, ia ingin praktek di RS Usada InsaniTangerang. Seorang temannya sesamadokter di RSUD Tangerang, JT, men-

    jemputnya. JT ingin curhat tentanghubungannya dengan sang istri, S. Sadalah pegawai Dinkes Tangerang.

    Di tengah perjalanan, JT mem-belokkan mobilnya ke sebuah hoteldi wilayah Serpong. Di hotel itu, JTberupaya memerkosanya. Ira sangat

    Ira Simatupang

    (detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    65/95

    Hukum

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    trauma dengan peristiwa itu, karena sedang hamil 2bulan. Namun, selama 2 tahun, ia hanya bisa memen-dam penderitaannya seorang diri.

    Lalu, pada 2008, akhirnya Ira mengadu denganmenulis email kepada Direktur RSUD Tanggerang,dr Mamahit. Dalam emailnya itu, dia menjelaskantentang kronologi percobaan perkosaan yang dilaku-kan JT , Kepala Radiologi RSUD Tangerang, kepadadirinya.

    Namun, bukannya solusi yang didapat. Setelahitu, statusnya sebagai tena-

    ga honorer di Instalasi Ke-bidanan dan Penyakit Kebi-danan di RSUD Tangerangdihentikan. Tak hanyaitu, melalui surat nomor402/1739/Diklat/02/2009

    juga mencabut rekomen-dasi Pendidikan Konsultan

    Onkologi Ginekologi atasnamanya dari Fakultas Ke-dokteran Universitas Indo-nesia (UI).

    Jadi saya dipanggil dandiberhentikan dari pendi-

    dikan S3 di UI dan dikembalikan ke RSUD, ucapperempuan berjilbab itu sambil terisak.

    Waktu itu, katanya, pendidikan ahli kanker kan-dungan di UI sebetulnya sudah mencapai semesterempat. Ia juga sudah mengerjakan 25 sinopsis (tugasmakalah) dari 27 yang diwajibkan. Tinggal penelitian,namun cita-citanya hancur berantakan.

    Waktu itu saya nangis-nangis ke dr Mamahit.Dok saya salah apa, kenapa sampai seperti ini? ceri-

    Bambang Gunawan (detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    66/95

    Hukum

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    ta Ira.Namun, menurut Ira, Mamahit justru menyalah-

    kan dirinya karena tidak mau menerima cinta JT.

    Di samping itu, Mamahit itu menganggapnya telahmelakukan tindakan tidak terpuji dengan membong-kar urusan pribadi dengan JT ke seluruh pegawaiRSUD. Mamahit membantah telah memecat Ira.

    Karena putus asa , Ira melaporkan kasus pelece-han seksual JT ke Polres Kota Tangerang pada Maret2009. Karena kurang bukti, laporannya dihentikan. JTpun melapor balik ke Polda Metro Jaya dengan tudu-han pencemaran nama baik melalui SMS dan email.Namun, kasus itu juga distop karena tak terbukti.

    Ira juga mengadu ke Bupati Tangerang, BadanKepegawaian Daerah, LSM, Komnas HAM, hingga ke

    Presiden Susilo Bambang Yud-hoyono (SBY). Namun, perma-salahan tidak juga tuntas. Justrukemudian dia dipolisikan olehKepala Kebidanan dan PenyakitKandungan RSUD Tangerang, drBambang Gunawan.

    Bambang mengatakan, ia menggugat Ira karenamerasa namanya tercemar akibat email yang dise-barkan ke internal RSUD Tangerang. Bambang tidakterima karena dikait-kaitkan dengan masalah Ira.Ira menyebarkan email dan SMS yang berisi tudingandia mempunyai affair dengan S.

    Email itu dikirim setiap hari selama dua tahun.Itu fitnah. Oleh karena itu, saya menuntutnya, kataBambang kepada majalah detik.

    Pelaporan ke polisi itu dilakukan Bambang bu-kannya tanpa perhitungan. Ia mengaku telah berkon-sultasi dengan ahli hukum tentang pelanggaran

    Email itu dikirim setiaphari selama dua tahun. Ituftnah. Oleh karena itu, saya

    menuntutnya.

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    67/95

    Hukum

    Majalah detik 6-12 februari 2012

    pidana yang dilakukan Ira dengan mengirim email

    yang memojokkan dirinya tersebut.Ternyata menurut mereka sebuah pelanggaran

    yang tidak semestinya. Bahkan dia ada SMS sayadengan kata-kata yang tidak sepatutnya diucapkan,cerita Bambang.

    Terkait hal itu, pengacara Ira, Slamet Yuwono,meragukan email-email yang diterima Bambang ituberasal dari kliennya. Bisa jadi email dan SMS itu be-

    rasal dari orang lain. Ini harus kita uji dulu di persi-dangan, kata Slamet yang yakin sukses membela Irasetelah berhasil membela Prita.

    Rumah Sakit Umum

    Kab. Tangerang(detikfoto)

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    68/95

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    69/95

    Gaya Hidup

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Rorr: K Y

    SeRangan jantung meningKat 20 peRSenpada haRi Senin. taK cuma itu, StReS, migRain,

    geliSah, dan gangguan penceRnaan jugameningKat pada haRi awal KeRja itu.

    (thinkstockfoto)Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    Gaya Hidup

    Ubah bencihari Senin Jadi

    cinta

    Tp ntkmndngkn lgTh boomtown rts -i dont lk Mondys

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    70/95

    Gaya Hidup

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    illsts pkj knto yngstss (getty images)

    S

    enin, boleh jadi hari paling dibenci para

    karyawan. Sulit rasanya mengumpulkan

    tenaga dan semangat untuk sekadar

    membuka mata dan menyingkap selimut.Apalagi membayangkan lalu lintas yang hampir

    selalu macet di hari itu.

    Oh My God, I hate Monday! keluh Aina, seorang

    profesional muda di bilangan Sudirman, Jakarta Pu-

    sat. Keluhan serupa juga dilontarkan banyak pekerja

    lainnya, saat menghadapi hari Senin.

    Sindrom benci hari Senin memang bukan isapan

    jempol. Itu terbukti dari sejumlah survei yang mem-benarkan soal itu. Bahkan, British Medical Journal

    menyebut, serangan jantung meningkat 20 persen

    pada hari Senin.

    Tak cuma itu, keluhan kesehatan seperti stres,

    migrain, gelisah, dan gangguan pencernaan juga

    meningkat. Kalau sudah begini, pihak merugi tentu

    saja perusahaan. Survei melaporkan, perusahaan

    bisa rugi ratusan juta per tahun gara-gara karya-wannya mengalami sin-

    drom Monday Blues.

    Motivator di bidang

    happinest Arvan Pradian-

    syah menilai, benci hari

    Senin sebenarnya hanya

    persoalan paradigma.

    Karena itu, sudah saatnyapara pekerja mengubah

    cara pandang mereka

    dalam melihat sebuah

    pekerjaan.

    Kalau setiap karya-

    wan hanya melihat pe-

  • 7/30/2019 Majalah Detik Edisi 10

    71/95

    Gaya Hidup

    Majalah detik 06 - 12 februari 2012

    illsts pkj knto(getty images)

    kerjaan hanya sebagai job, itu artinya dia bekerja

    hanya menjalankan mimpi orang lain. Maka dia akan

    cepat bosan. Beda jika dia melihat pekerjaan sebagai

    karier, kata Arvan saat berbincang dengan majalahdetik.

    Dengan memandang pekerjaan sebagai karier,

    para karyawan akan merasa menjalankan pekerjaan

    untuk menggapai mimpi-mimpinya. Namun pada

    tingkatan ini, jaminan kebahagian belum tentu ter-

    penuhi.

    Banyak orang

    dengan karier bagustapi tidak bahagia. Ka-

    rena itu, kita perlu me-

    ningkatkan pandangan

    kita dari karier menjadi

    calling. Kalau sudah

    memandang peker-

    jaan sebagai panggilan

    jiwa, maka orang itu

    akan terus berbahagia

    menjalani tugas-tu-

    gasnya, katanya.

    Jika pandangan

    Anda sudah benar-be-

    nar berubah, tidak akan ada hari Senin yang penuh

    kemalasan. Kalimat I Hate Monday bakal berubah

    menjadi I Really Love Monday!

    Namun jika Anda belum juga berh