low back pain (lbp) _ bimaariotejo's blog.pdf

22
24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 1/22 Bimaariotejo's Blog Low Back Pain (LBP) Juli 7, 2009 pada 12:53 pm · Disimpan dalam referat , Rehabilitasi Medis PENDAHULUAN Hampir semua orang pernah mengalami nyeri pinggang, hal ini menunjukan seringnya gejala ini dijumpai pada sebagian besar penderita. Sakit pinggang merupakan keluhan banyak penderita yang berkunjung ke dokter. Yang dimaksud dengan istilah sakit pinggang bawah ialah nyeri, pegal linu, ngilu, atau tidak enak didaerah lumbal berikut sacrum. Dalam bahasa inggris disebut dengan istilah Low Back Pain (LBP). Penyebab LBP bermacam-macam dan multifaktorial; banyak yang ringan, namun ada juga yang berat yang harus ditanggulangi dengan cepat dan tepat. Mengingat tingginya angka kejadian LBP, maka tidaklah bijaksana untuk melakukan pemeriksaan laboratorium yang mendalam secara rutin pada tiap penderita. Hal ini akan memakan waktu yang lama, dengan melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik yang seksama dan dibantu oleh pemeriksaan laboratorium yang terarah, maka penyebab LBP dapat ditegakan pada sebagian terbesar penderita Untuk lebih mendalami tentang low back pain, sejenak perlu diketahui dahulu fungsi dari tulang belakang. Tulang belakang merupakan daerah penyokong terbanyak dalam fungsi tubuh. Tulang belakang terdiri atas 33 ruas yang merupakan satu kesatuan fungsi dan bekerja bersama-sama melakukan tugas-tugas seperti: 1. memperhatikan posisi tegak tubuh 2. menyangga berat badan 3. fungsi pergerakan tubuh 4. pelindung jaringan tubuh Pada saat berdiri, tulang belakang memiliki fungsi sebagai penyangga berat badan, sedangkan pada saat jongkok atau memutar, tulang belakang memiliki fungsi sebagai penyokong pergerakan tersebut. Struktur dan peranan yang kompleks dari tulang belakang inilah yang seringkali menyebabkan masalah.

Upload: joe-by-bay

Post on 28-Oct-2015

97 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 1/22

Bimaariotejo's Blog

Low Back Pain (LBP)

Juli 7, 2009 pada 12:53 pm · Disimpan dalam referat, Rehabilitasi Medis

PENDAHULUAN

Hampir semua orang pernah mengalami nyeri pinggang, hal ini menunjukan seringnya gejala inidijumpai pada sebagian besar penderita. Sakit pinggang merupakan keluhan banyak penderitayang berkunjung ke dokter. Yang dimaksud dengan istilah sakit pinggang bawah ialah nyeri,pegal linu, ngilu, atau tidak enak didaerah lumbal berikut sacrum. Dalam bahasa inggris disebutdengan istilah Low Back Pain (LBP).

Penyebab LBP bermacam-macam dan multifaktorial; banyak yang ringan, namun ada juga yangberat yang harus ditanggulangi dengan cepat dan tepat. Mengingat tingginya angka kejadianLBP, maka tidaklah bijaksana untuk melakukan pemeriksaan laboratorium yang mendalamsecara rutin pada tiap penderita. Hal ini akan memakan waktu yang lama, dengan melakukananamnesis dan pemeriksaan fisik yang seksama dan dibantu oleh pemeriksaan laboratorium yang

terarah, maka penyebab LBP dapat ditegakan pada sebagian terbesar penderita

Untuk lebih mendalami tentang low back pain, sejenak perlu diketahui dahulu fungsi dari tulangbelakang. Tulang belakang merupakan daerah penyokong terbanyak dalam fungsi tubuh. Tulangbelakang terdiri atas 33 ruas yang merupakan satu kesatuan fungsi dan bekerja bersama-samamelakukan tugas-tugas seperti:

1. memperhatikan posisi tegak tubuh

2. menyangga berat badan

3. fungsi pergerakan tubuh

4. pelindung jaringan tubuh

Pada saat berdiri, tulang belakang memiliki fungsi sebagai penyangga berat badan, sedangkanpada saat jongkok atau memutar, tulang belakang memiliki fungsi sebagai penyokong pergerakantersebut. Struktur dan peranan yang kompleks dari tulang belakang inilah yang seringkalimenyebabkan masalah.

Page 2: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 2/22

Pada makalah ini pengertian nyeri pinggang bawah digunakan untuk menjelaskan gejala nyeriyang terlokalisir didaerah lumbal atau nyeri yang menjalar ke tungkai atau kaki denganmenyingkirkan penyebab nyeri lain yang spesifik.

DEFINISI

Nyeri pinggang bawah atau low back pain merupakan rasa nyeri, ngilu, pegal yang terjadi didaerah pinggang bagian bawah. Nyeri pinggang bawah bukanlah diagnosis tapi hanya gejalaakibat dari penyebab yang sangat beragam.

Low Back Pain menurut perjalanan kliniknya dibedakan menjadi dua yaitu :

A. Acute low back pain

Rasa nyeri yang menyerang secara tiba-tiba, rentang waktunya hanya sebentar, antara beberapahari sampai beberapa minggu. Rasa nyeri ini dapat hilang atau sembuh. Acute low back pain dapatdisebabkan karena luka traumatic seperti kecelakaan mobil atau terjatuh, rasa nyeri dapat hilangsesaat kemudian. Kejadian tersebut selain dapat merusak jaringan, juga dapat melukai otot,ligamen dan tendon. Pada kecelakaan yang lebih serius, fraktur tulang pada daerah lumbal danspinal dapat masih sembuh sendiri. Sampai saat ini penatalaksanan awal nyeri pinggang acuteterfokus pada istirahat dan pemakaian analgesik.

B. Chronic low back pain

Rasa nyeri yang menyerang lebih dari 3 bulan atau rasa nyeri yang berulang-ulang atau kambuhkembali. Fase ini biasanya memiliki onset yang berbahaya dan sembuh pada waktu yang lama.Chronic low back pain dapat terjadi karena osteoarthritis, rheumatoidarthritis, proses degenerasidiscus intervertebralis dan tumor.

Disamping hal tersebut diatas terdapat juga klasifikasi patologi yang klasik yang juga dapatdikaitkan LBP. Klasifikasi tersebut adalah :

1. Trauma2. Infeksi3. Neoplasma4. Degenerasi5. Kongenital

EPIDEMIOLOGI

Nyeri pinggang merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting pada semua negara.Besarnya masalah yang diakibatkan oleh nyeri pinggang dapat dilihat dari ilustrasi data berikut.Pada usia kurang dari 45 tahun, nyeri pinggang menjadi penyebab kemangkiran yang palingsering, penyebab tersering kedua kunjungan kedokter, urutan kelima masuk rumah sakit danmasuk 3 besar tindakan pembedahan. Pada usia antara 19-45 tahun, yaitu periode usia yangpaling produktif, nyeri pinggang menjadi penyebab disabilitas yang paling tinggi.

Page 3: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 3/22

Di Indonesia, LBP dijumpai pada golongan usia 40 tahun. Secara keseluruhan, LBP merupakankeluhan yang paling banyak dijumpai (49 %). Pada negara maju prevalensi orang terkena LBPadalah sekitar 70-80 %. Pada buruh di Amerika, kelelahan LBP meningkat sebanyak 68 % antarathn 1971-1981.

Sekitar 80-90% pasien LBP menyatakan bahwa mereka tidak melakukan usaha apapun untukmengobati penyakitnya jadi dapat disimpulkan bahwa LBP meskipun mempunyai prevalensiyang tinggi namun penyakit ini dapat sembuh dengan sendirinya.

ANATOMI

Struktur utama dari tulang punggung adalah vertebrae, discus invertebralis, ligamen antara spina,spinal cord, saraf, otot punggung, organ-organ dalam disekitar pelvis, abdomen dan kulit yangmenutupi daerah punggung.

Columna vertebralis (tulang punggung) terdiri atas :

1. Vertebrae cervicales 7 buah

2. Vertebrae thoracalis 12 buah

3. Vertebrae lumbales 5 buah

4. Vertebrae sacrales 5 buah

5. Vertebrae coccygeus 4-5 buah

Vertebra cervicales, thoracalis dan lumbalis termasuk golongan true vertebrae.

Pada vertebrae juga terdapat otot-otot yang terdiri atas :

1. Musculus trapezius

2. Muskulus latissimus dorsi

3. Muskulus rhomboideus mayor

4. Muskulus rhomboideus minor

5. Muskulus levator scapulae

6. Muskulus serratus posterior superior

7. Muskulus serratus posterior inferior

8. Muskulus sacrospinalis

9. Muskulus erector spinae

10. Muskulus transversospinalis

Page 4: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 4/22

11. Muskulus interspinalis

Otot-otot tersebut yang menghubungkan bagian punggung ke arah ekstrremitas maupun yangterdapat pada bagian punggung itu sendiri.Otot pada punggung memiliki fungsi sebagaipelindung dari columna spinalis, pelvis dan ekstremitas. Otot punggung yang mengalami lukamungkin dapat menyebabkan terjadinya low back pain.

Page 5: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 5/22

PENYEBAB

Penyebab nyeri pinggang bawah bermacam-macam dan multifaktor. Di antaranya dapat disebut :

1) KELAINAN KONGENITAL

Kelainan kongenital tidak merupakan penyebab nyeri pinggang bawah yang penting. Kelainankongenital yang dapat menyebabkan nyeri pinggang bawah adalah :

a) Spondilolisis dan spondilolistesis

Pada Spondilolisis tampak bahwa sewaktu pembentukan korpus vertebrae itu ( in utero ) arkus

Page 6: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 6/22

Pada Spondilolisis tampak bahwa sewaktu pembentukan korpus vertebrae itu ( in utero ) arkusvertebrae tidak bertemu dengan korpus vertebraenya sendiri.

Pada spondilolistesis korpus vertebrae itu sendiri ( biasanya L5 ) tergeser ke depan.

Walaupun kejadian ini terjadi sewaktu bayi itu masih berada dalam kandungan, namun ( olehkarena timbulnya kelinan-kelainan degeneratif ) sesudah berumur 35 tahun, barulah timbulkeluhan nyeri pinggang. Nyeri pinggang ini berkurang / hilang bila penderita duduk atau tidur.Dan akan bertambah, bila penderita itu berdiri atau berjalan.

Spondilolitesis dapat mengakibatkan tertekuknya radiks L5 sehingga timbul nyeri radikuler.

b) Spina Bifida

Bila di daerah lumbosakral terdapat suatu tumor kecil yang ditutupi oleh kulit yang berbulu, makahendaknya kita waspada bahwa didaerah itu ada tersembunyi suatu spina bifida okulta.

Pada foto rontgen tampak bahwa terdapat suatu hiaat pada arkus spinosus di daerah lumbal atausakral. Karena adanya defek tersebut maka pada tempat itu tidak terbentuk suatu ligamentuminterspinosum.

Keadaan ini akan menimbulkan suatu “lumbo-sakral sarain” yang oleh si penderita dirasakansebagai nyeri pinggang.

c) Stenosis kanalis vertebralis

Diagnosis penyakit ini ditegakkan secara radiologis. Walaupun penyakit telah ada sejak lahir,namun gejala-gejalanya baru tampak setelah penderita berumur 35 tahun.

Gejala yang tampak adalah timbulnya nyeri radikuler bila si penderita jalan dengan sikap tegak.Nyeri hilang begitu penderita berhenti jalan atau bila ia duduk. Untuk menghilangkan rasanyerinya maka penderita lantas jalan sambil membungkuk.

d) Spondylosis lumbal

Penyakit sendi degeneratif yang mengenai vertebra lumbal dan discus intervertebralis, yangmenyebabkan nyeri dan kekakuan.

e) Spondylitis.

Suatu bentuk degeneratif sendi yang mengenai tulang belakang . ini merupakan penyakit sistemikyang etiologinya tidak diketahui, terutama mengenai orang muda dan menyebabkan rasa nyeridan kekakuan sebagai akibat peradangan sendi-sendi dengan osifikasi dan ankilosing sendi tulangbelakang.

2) TRAUMA DAN GANGGUAN MEKANIS

Trauma dan gngguan mekanis merupakan penyebab utam nyeri pinggang bawah. Pada orang-orang yang tidak biasa melakukan pekerjaan otot atau sudah lama tidak melakukan kegiatan inidapat menderita nyeri pinggang bawah yang akut. Cara bekerja di pabrik atau di kantor dengansikap yang salah lama-lama nenyebabkan nyeri pinggang bawah yang kronis.

Page 7: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 7/22

Patah tulang, pada orang yang umurnya sudah agak lanjut sering oleh karena trauma kecil sajadapat menimbulkan fraktur kompresi pada korpus vertebra. Hal ini banyak ditemukan padakaum wanita terutam yang sudah sering melahirkan. Dalam hal ini tidak jarang osteoporosismenjadi sebab dasar daripada fraktur kompresi. Fraktur pada salah satu prosesus transversusterutama ditemukan pada orang-orang lebih muda yang melakukan kegiatan olahraga yangterlalu dipaksakan.

Pada penderita dengan obesitas mungkin perut yang besar dapat menggangu keseimbangan statikdan kinetik dari tulang belakang sehingga timbul nyeri pinggang.

Ketegangan mental terutama ketegangan dalam bidang seksual atau frustasi seksual dapatditransfer kepada daerah lumbal sehingga timbul kontraksi otot-otot paraspinal secara terusmenerus sehingga timbul rasa nyeri pinggang. Analog dengan tension headache maka nyeripinggang semacam ini dapat dinamakan “tension backache”.

Tidak jarang seorang pemuda mengeluh tentang nyeri pinggang, yang timbul karena adanyaanggapan yang salah yaitu bahwa karena seringnya melakukan onani di waktu yang lampaulantas kini sumsum balakangnya telah menjadi kering dan nyeri.

3. RADANG ( INFLAMASI )

Artritis rematoid dapat melibatkan persendian sinovial pada vertebra. Artritis rematoid merupakansuatu proses yang melibatkan jaringan ikat mesenkimal.

Penyakit Marie-Strumpell

Penyakit Marie-Strumpell, yang juga dikenal dengan nama spondilitis ankilosa atau bamboo spineterutama mengenai pria dan teruta mengenai kolum vertebra dan persendian sarkoiliaka. Gejalayang sering ditemukan ialah nyeri lokal dan menyebar di daerah pnggang disertai kekakuan

( stiffness ) dan kelainan ini bersifat progresif.

4. TUMOR ( NEOPLASMA )

Tumor vertebra dan medula spinalis dapat jinak atau ganas. Tumor jinak dapat mengenai tulangatau jaringan lunak. Contoh gejala yang sering dijumpai pada tumor vertebra ialah adanya nyeriyang menetap. Sifat nyeri lebih hebat dari pada tumor ganas daripada tumor jinak. Contoh tumortulang jinak ialah osteoma osteoid, yang menyebabkan nyeri pinggang terutama waktu malamhari. Tumor ini biasanya sebesar biji kacang, dapat dijumpai di pedikel atau lamina vertebra.Hemangioma adalah contoh tumor benigna di kanalis spinal yang dapat menyebabkan nyeripinggang bawah. Meningioma adalah tumor intradural dan ekstramedular yang jinak, namun bilaia tumbuh membesar dapat mengakibatkan gejala yang besar seperti kelumpuhan

5. GANGGUAN METABOLIK

Osteoporosis akibat gangguan metabolik yang merupakan penyebab banyak keluhan nyeri padapinggang dapat disebabkan oleh kekurangan protein atau oleh gangguan hormonal(menopause,penyakit cushing). Sering oleh karena trauma ringan timbul fraktur kompresi atauseluruh panjang kolum vertebra berkurang karena kolaps korpus vertebra.penderita menjadibongkok dan pendek denga nyeri difus di daerah pinggang.

Page 8: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 8/22

6. PSIKIS

Banyak gangguan psikis yang dapat memberikan gejala nyeri pinggang bawah.misalnyaanksietas dapat menyebabkan tegang otot yang mengakibatkan rasa nyeri,misalnya dikuduk ataudi pinggang;rasa nyeri ini dapat pula kemudian menambah meningkatnya keadaan anksietas dandiikuti oleh meningkatnya tegang otot dan rasa nyeri.kelainan histeria,kadang-kadang jugamempunyai gejala nyeri pinggang bawah.

FAKTOR RESIKO

Faktor resiko nyeri pinggang meliputi usia, jenis kelamin, berat badan, etnis, merokok sigaret,pekerjaan, paparan getaran, angkat beban yang berat yang berulang-ulang, membungkuk, duduklama, geometri kanal lumbal spinal dan faktor psikososial. Pada laki-laki resiko nyeri pinggangmeningkat sampai usia 50 tahun kemudian menurun, tetapi pada wanita tetap terus meningkat.Peningkatan insiden pada wanita lebih 50 tahun kemungkinan berkaitan dengan osteoporosis.

LOKASI

Lokasi untuk nyeri pinggang bawah adalah daerah lumbal bawah, biasanya disertai penjalaran kedaerah-daerah lain, antara lain sakroiliaka, koksigeus, bokong, kebawah lateral atau posteriorpaha, tungkai, dan kaki.

DIAGNOSA

1. ANAMNESA

Beberapa pertanyaan yang dapat diajukan dalam menganamnesa pasien dengan kemungkinandiagnosa Low Back Pain.

1. Apakah terasa nyeri ?

2. Dimana terasa nyeri ?

3. Sudah berapa lama merasakan nyeri ?

4. Bagaimana kuantitas nyerinya? (berat atau ringan)

5. Apa yang membuat nyeri terasa lebih berat atau terasa lebih ringan?

6. Adakah keluhan lain?

7. apakah dulu anda ada menderita penyakit tertentu?

8. bagaimana keadaan kehidupan pribadi anda?

9. bagaimana keadaan kehidupan sosial anda?

2. PEMERIKSAAN

Pemeriksaan fisik secara komprehensif pada pasien dengan nyeri pinggang meliputi evaluasi

Page 9: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 9/22

Pemeriksaan fisik secara komprehensif pada pasien dengan nyeri pinggang meliputi evaluasisistem neurologi dan muskuloskeltal. Pemeriksaan neurologi meliputi evaluasi sensasi tubuhbawah, kekuatan dan refleks-refleks

1. Motorik.

Pemeriksaan yang dilakukan meliputi :

a. Berjalan dengan menggunakan tumit.

b. Berjalan dengan menggunakan jari atau berjinjit.

c. Jongkok dan gerakan bertahan ( seperti mendorong tembok )

2. Sensorik.

a. Nyeri dalam otot.

b. Rasa gerak.

3.Refleks.

Refleks yang harus di periksa adalah refleks di daerah Achilles dan Patella, respon daripemeriksaan ini dapat digunakan untuk mengetahui lokasi terjadinya lesi pada saraf spinal.

4. Test-Test

a. Test Lassegue

Pada tes ini, pertama telapak kaki pasien ( dalam posisi 0° ) didorong ke arah muka kemudiansetelah itu tungkai pasien diangkat sejauh 40° dan sejauh 90°.

b. Test Patrick

Tes ini dilakukan untuk mendeteksi kelainan di pinggang dan pada sendi sakro iliaka. Tindakanyang dilakukan adalah fleksi, abduksi, eksorotasi dan ekstensi.

Page 10: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 10/22

c. Test Kebalikan Patrick

Dilakukan gerakan gabungan dinamakan fleksi, abduksi, endorotasi, dan ekstensi meregangkan sendi sakroiliaka. Test Kebalikan Patrick positif menunjukkan kepada sumbernyeri di sakroiliaka.

PENUNJANG

FOTO

1.Plain

X-ray adalah gambaran radiologi yang mengevaluasi tulang,sendi, dan luka degeneratif padaspinal.Gambaran X-ray sekarang sudah jarang dilakukan, sebab sudah banyak peralatan lainyang dapat meminimalisir waktu penyinaran sehingga efek radiasi dapat dikurangi.X-raymerupakan tes yang sederhana, dan sangat membantu untuk menunjukan keabnormalan padatulang. Seringkali X-ray merupakan penunjang diagnosis pertama untuk mengevaluasi nyeripunggung, dan biasanya dilakukan sebelum melakukan tes penunjang lain seperti MRI atau CTscan. Foto X-ray dilakukan pada posisi anteroposterior (AP ), lateral, dan bila perlu oblique kanandan kiri.

Page 11: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 11/22

2. Myelografi

Myelografi adalah pemeriksan X-ray pada spinal cord dan canalis spinal. Myelografi merupakantindakan infasif, yaitu cairan yang berwarna medium disuntikan ke kanalis spinalis, sehinggastruktur bagian dalamnya dapat terlihat pada layar fluoroskopi dan gambar X-ray. Myelogramdigunakan untuk diagnosa pada penyakit yang berhubungan dengan diskus intervertebralis,tumor spinalis, atau untuk abses spinal.

3. Computed Tornografi Scan ( CT- scan ) dan Magnetic Resonance Imaging (MRI )

CT-scan merupakan tes yang tidak berbahaya dan dapat digunakan untuk pemeriksaan padaotak, bahu, abdomen, pelvis, spinal, dan ekstemitas. Gambar CT-scan seperti gambaran X-ray 3dimensi.

MRI dapat menunjukkan gambaran tulang belakang yang lebih jelas daripada CT-scan. Selain ituMRI menjadi pilihan karena tidak mempunyai efek radiasi. MRI dapat menunjukkan gambarantulang secara sebagian sesuai dengan yang dikehendaki. MRI dapat memperlihatkan diskus

Page 12: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 12/22

intervertebralis, nerves, dan jaringan lainnya pada punggung.

4. Electro Miography ( EMG ) / Nreve Conduction Study ( NCS )

EMG / NCS merupakan tes yang aman dan non invasif yang digunakan untuk pemeriksaansarafpada lengan dan kaki.

EMG / NCS dapat memberikan informasi tentang :

1. Adanya kerusakan pada saraf

2. Lama terjadinya kerusakan saraf ( akut atau kronik )

3. Lokasi terjadinya kerusakan saraf ( bagian proksimalis atau distal )

4. Tingkat keparahan dari kerusakan saraf

Page 13: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 13/22

5. Memantau proses penyembyhan dari kerusakan saraf

Hasil dari EMG dan MRI dapat digunakan untuk mengevaluasi kondisi fisik pasien dimanamungkin perlu dilakukan tindakan selanjutnya yaitu pambedahan.

PENGOBATAN

Obat

1. Obat-obat analgesik

Obat-obat analgesik umumya dibagi menjadi dua golongan besar :

- Analgetik narkotik

Obat-obat golongan ini terutama bekerja pada susunan saraf digunakan untuk menghilangkanrasa sakit yang berasal dari organ viseral. Obat golongan ini hampir tidak digunakan untukpengobatan LBP karena bahaya terjadinya adiksi pada penggunaan jangka panjang. Contohnya :Morfin, heroin, dll.

- Analgetik antipiretik

Sangat bermanfat untuk menghilangkan rasa nyeri mempunyai khasiat anti piretik, dan beberapadiantaranya juga berkhasiat antiinflamasi. Kelompok obat-obat ini dibagi menjadi 4 golongan :

a) Golongan salisilat

Merupakan analgesik yang paling tua, selain khasiat analgesik juga mempunyai khasiatantipiretik, antiinflamasi, dan antitrombotik. Contohnya : Aspirin

Dosis Aspirin : Sebagai anlgesik 600 – 900 mg, diberikan 4 x sehari

Sebagai antiinflamasi 750 – 1500 mg, diberikan 4 x sehari

Kontraindikasi : Penderita tukak lambung

Resiko terjadinya pendarahan

Gangguan faal ginjal

Hipersensitifitas

Efek samping : Gangguan saluran cerna

Anemia defisiensi besi

Serangan asma bronkial

b) Golongan Paraaminofenol

Paracetamol dianggap sebagai analgesik-antipiretik yang paling aman untuk menghilangkan

Page 14: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 14/22

Paracetamol dianggap sebagai analgesik-antipiretik yang paling aman untuk menghilangkanrasa nyeri tanpa disertai inflamasi.

Dosis terapi : 600 – 900 mg, diberikan 4 x sehari

c) Golongan pirazolon

Dipiron mempunyai aceptabilitas yang sangat baik oleh penderita, lebih kuat dari padaparacetamol, dan efek sampingnya sangat jarang.

Dosis terapi : 0,5 – 1 gram, diberikan 3 x sehari

d) Golongan asam organik yang lain

Derivat asam fenamat

Yang termasuk golongan ini misalnya asam mefenamt, asam flufenamat, dan Na- meclofenamat.Golongan obat ini sering menimbulkan efek samping terutama diare.Dosis asammefenamat sehari yaitu 4×500 mg,sedangkan dosis Na-meclofenamat sehari adalah 3-4 kali 100mg.

Derivat asam propionat

Golongan obat ini merupakan obat anti inflamasi non steroid (AINS) yang relatif baru, yang jugamempunyai khasiat anal getik dam anti piretik. Contoh obat golongan ini misalnya ibuprofen,naproksen, ketoprofen, indoprofen dll.

Derifat asam asetat

Sebagai contoh golonagn obat ini ialah Na Diklofenak. Selain mempunyai efek anti inflamasi yangkuat, juga mempunyai efek analgesik dan antipiretik. Dosis terapinya 100-150 mg 1 kali sehari.

Derifat Oksikam

Salah satu contohnya adalah Piroxicam, dosis terapi 20 mg 1 kali sehari.

Fisioterapi

a. Terapi Panas

Terapi menggunakan kantong dingin – kantong panas. Dengan menaruh sebuah kantong dingindi tempat daerah punggung yang terasa nyeri atau sakit selama 5-10 menit. Jika selama 2 hari atau48 jam rasa nyeri masih terasa gunakan heating pad (kantong hangat).

b. Elektro Stimulus

- Acupunture

Menggunakan jarum untuk memproduksi rangsangan yang ringan tetapi cara ini tidak terlaluefisien karena ditakutkan resiko komplikasi akibat ketidaksterilan jarum yang digunakan sehinggamenyebabkan infeksi.

- Ultra Sound

Page 15: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 15/22

Untuk menghangatkan

- Radiofrequency Lesioning

Dengan menggunakan impuls listrik untuk merangsang saraf

- Spinal Endoscopy

Dengan memasukkan endoskopi pada kanalis spinalis untuk memindahkan atau menghilangkanjaringan scar.

- Percutaneous Electrical Nerve Stimulation (PENS)

- Elektro Thermal Disc Decompression

- Trans Cutaneous Electrical Nerve Stimulation ( TENS )

Menggunakan alat dengan tegangan kecil.

c. Traction

Helaan atau tarikan pada badan ( punggung ) untuk kontraksi otot.

Page 16: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 16/22

d. Pemijatan atau massage

Dengan terapi ini bisa menghangatkan, merileksi otot belakang dan melancarkan

perdarahan.

Latihan Low Back Pain dapat dilakukan sebagai berikut :

a. Lying supine hamstring stretch

b. Knee to chest stretch

Page 17: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 17/22

c. Pelvic Tilt

Page 18: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 18/22

d. Sitting leg stretch

e. Hip and quadriceps stretch

e. Alat Bantu

1. Back corsets.

Page 19: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 19/22

Penggunaan penahan pada punggung sangat membantu untuk mengatasi Low Back Pain yangdapat membungkus punggung dan perut.

2. Tongkat Jalan

Operasi

Tipe operasi yang dilakukan oleh dokter bedah tergantung pada tulang belakang/punggungpasien. Biasanya prosedurnya menyangkut pada LAMINECTOMY yang mana menghendakibagian yang dinagkat dari vertebral arch untuk memperoleh kepastian apa penyebab dari LBPpasien. Jika disc menonjol atau bermasalah, para ahli bedah akan melakukan bagian laminectomyuntuk mencari tahu vertebral kanal, mengidentisir ruptered disc ( disc yang buruk ), danmengambil atau memindahkan bagian yang baik dari disc yang bergenerasi, khususnya kepinganatau potongan yang menindih saraf.

Ahli bedah mungkin mempertimbangkan prosedur kedua yaitu SPINAL FUSION, jika si pasienmerasa membutuhkan keseimbangan di bagian spinenya. Spinal fusion merupakan operasidengan menggabungkan vertebral dengan bone grafts. Kadang graft tersebut dikombinasikandengan metal plate atau dengan alat yang lain.

Ada juga sebagian herniated disc ( disc yang menonjol ) yang dapat diobati dengan teknikPERCUTANEOUS DISCECTOMY, yang mana discnya diperbaiki menembus atau melewati kulittanpa membedah dengan menggunakan X-ray sebagai pemandu. Ada juga cara lain yaituCHEMONEUCLOLYSIS, cara ini menggunakan penyuntikan enzim-enzim ke dalam disc. Caraini sudah jarang digunakan.

Larangan

Page 20: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 20/22

a. Berdiri terlalu lama tanpa diselingi gerakan seperti jongkok.

b. Membawa beban yang berat.

c. Duduk terlalu lama.

d. Memakai sepatu hak tinggi.

e. Menulis sambil membungkuk terlalu lama.

f. Tidur tanpa menggunakan alas di permukaan yang keras atau menggunakan kasuryang terlalu empuk.

Anjuran

a. Posisikan kepala dititik tertinggi, bahu ditaruh sedikit kebelakang.

b. Duduk tegak 90 derajat.

c. Gunakanlah sepatu yang nyaman.

d. Jika ingin duduk dengan jangka wqktu yang lama, istirahatkan kaki di lantai atauapa saja yang mnurut anda nyaman.

e. Jika mempunyai masalah dengan tidur, taruhlah bantal di bawah lutut atau jika tidur menyamping, letakkanlah bantal diantara kedua lutut.

f. Hindari berat badan yang berlebihan.

g. Ketika memerlukan berdiri dalam waktu lama salah satu kaki diletakkan diatas supaya sudutferguson tidak terlalu besar ( sudut ferguson adalah sudut kemiringan sakrum dengan garishorisontal )

.

DAFTAR PUSTAKA

Lumbantobing SM, Tjokronegoro A, Junada A. Nyeri Pinggang Bawah. Jakarta. Fakultas .Kedokteran Universitas Indonesia. 1983

Nursamsu, Handono Kalim. Diagnosis dan Penatalaksanaan Nyeri Pinggang. Malang. Lab./SMFIlmu Penyakit Dalam FK Universitas Brawijaya. 2004Dorland, W.A. Newman. Kamus Kedokteran Dorland. Jakarta. EGC. 2002

www.eorthopod.com

www.backpainforum.com

www.hughston.com

www.healthcare.uiowa.edu

http://www.emedicine.com

Page 21: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 21/22

Permalink

4 Komentar »

1. www.sembiring-jo.blogspot.com berkata

November 15, 2012 @ 8:53 amhttp://www.sembiring-jo.blogspot.com : Refreat nya cukup bagus bro,, dengan bahasa yangenak untuk di baca,,, simple, di bantu ama gambar,,, tapi kurang dalam pembahasan terapinya bro,,,, tapi tetap mantap kok,,, sukses selalu ,, semangat terus posting tulisan2 nya bro,,

Balas

bimaariotejo berkata

Juni 20, 2013 @ 12:02 pmsama2

Balas

2. Sanctuary Mind berkata

Juni 14, 2013 @ 3:11 pm

Dear pak Bima , menurut kami artikel yang bapak tulis sangat luar biasa lengkap. Untuk

About these ads

Page 22: Low Back Pain (LBP) _ Bimaariotejo's Blog.pdf

24/08/13 Low Back Pain (LBP) | Bimaariotejo's Blog

bimaariotejo.wordpress.com/2009/07/07/low-back-pain-lbp/ 22/22

Dear pak Bima , menurut kami artikel yang bapak tulis sangat luar biasa lengkap. Untuksharing keluhan nyeri dan solusinya, tanpa obat dan operasi , jika berkenan bisa berkunjung keweb site kami di : http://www.terapinyeri.com , salam, sanctuary mind

Balas

bimaariotejo berkata

Juni 20, 2013 @ 11:59 amok. sama2

Balas

Pengumpan RSS (Really Simple Syndication) untuk komentar di postingan ini · URI (UniformResource Identifier) Lacak Balik

Blog pada WordPress.com. · Tema: Almost Spring oleh Beccary.