laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

31
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH ANALISA FAKTOR-FAKTOR SUIKSES DALAM MELAKUKAN PENJUALAN PADA TOKO BUKU RESTU BLITAR Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Oleh : VIONA ANGGARRILA NIM. 12405173179 Dosen Pembimbing Lapangan : SISWAHYUDIANTO,M.M. JURUS AN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG 2020

Upload: others

Post on 19-May-2020

32 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

ANALISA FAKTOR-FAKTOR SUIKSES DALAM MELAKUKAN

PENJUALAN PADA TOKO BUKU RESTU BLITAR

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh :

VIONA ANGGARRILA

NIM. 12405173179

Dosen Pembimbing Lapangan :

SISWAHYUDIANTO,M.M.

JURUS AN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG

2020

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Manajemen Bisnis

Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah disetujui

dan disahkan pada :

Hari :

Tanggal : Februari 2020

Di : Tulungagung

Judul Laporan : Analisa faktor-faktor sukses dalam melakukan penjualan

pada Toko Buku Restu

MENYETUJUI

PEMBIMBING DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

Joko Prayitno Siswahyudianto,M.M.

NIDN. 2015068402

MENGESAHKAN

a.n DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

Siswahyudianto,M.M.

NIDN. 2015068402

iii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena dengan

rahmat taufik serta hidayah-Nya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Manajemen Bisnis Syariah yang

dilaksanakan di Toko Buku Restu Blitar dengan judul “Analisa Faktor-faktor

Sukses dalam Melakukan Penjualan pada Toko Buku Restu”

Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad

SAW yang telah membawa umatnya dari zaman Jahiliyah menuju zaman yang

terang benderang yaitu Agama Islam yang kita nanti-nantikan syafaatnya di

yaumul qiyamah nanti.

Penyusunan laporan ini, tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, oleh

karena itu penulis melalui laporan ini mengucapkan terimakasih kepada :

1. Prof. Dr. Maftukin, M.Ag., selaku Rektor IAIN Tulungagung.

2. Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam IAIN Tulungagung.

3. Nur Aziz Muslim, M.H.I., selaku Ketua Jurusan Manajemen Bisnis

Syariah.

4. Siswahyudianto, M.M., selaku Kepala Laboratorium Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung sekaligus Dosen Pembimbing

Lapangan Praktik Pengalaman Lapangan di Toko Buku Restu Blitar.

5. H. M. Tobroni selaku Pimpinan/Pemilik Toko Buku Restu Blitar.

6. Joko Prayitno, selaku Dosen Pamong yang telah memberikan bimbingan

serta pengarahan selama Prakti Pengalaman Lapangan (PPL) di Toko

Buku Restu Blitar.

7. Seluruh karyawan di Toko Buku Restu Blitar yang telah membantu dan

membimbing kami selama proses Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di

Toko Buku Restu.

8. Kedua orang tua kami yang telah memberikan dukungan dan mendoa’akan

setiap perjalanan kami.

iv

9. Semua pihak yang terlibat dalam penyelesaian penulisan laporan akhir

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini.

Penulis berharap semoga Laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini dapat

berguna dan bermanfaat baik bagi penulis maupun bagi semua pihak yang

membutuhkannya untuk pengembangan di masa yang akan datang. Atau dijadikan

sebagai referensi belajar seputar materi manajemen bisnis syariah. Penulis sangat

menyadari hasil Laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini masih jauh dari kata

sempurna. Maka kritik dan saran sangat diharapkan demi melengkapi kekurangan

dari Laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Tulungagung, Februari 2020

Penulis

VIONA ANGGARRILA

NIM. 12405173179

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .........................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN/PENGESAHAN .............................................ii

KATA PENGANTAR .......................................................................................iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................v

BAB I : PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran ......................................................................................1

B. Tujuan dan Kegunaan ..............................................................................1

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan .............................................................1

BAB II : PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga ........................................................................................ 3

B. Pelaksanaan Praktik .................................................................................4

C. Permasalahan di Lapangan ......................................................................5

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat Praktik ....................................6

BAB III : PEMBAHASAN

A. Kajian Teori .............................................................................................7

B. Temuan di Tempat Praktik Pengalaman Lapangan .................................8

C. Analisa Temuan Studi .............................................................................11

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan .............................................................................................15

B. Saran ........................................................................................................15

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................17

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Berita Acara Serah Terima Mahasiswa PPL

Presensi Kehadiran Harian Individual

Presensi Kehadiran Kelompok

Berita Acara Harian Individual

Form Bukti Konsultasi dengan DPL

Foto-foto Kegiatan PPL

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Setiap perusahaan, baik yang bergerak di bidang produk ataupun

jasa, mempunyai tujuan untuk tetap hidup dan berkembang. Kondisi

pertumbuhan bisnis sekarang ini cukup tinggi, dimana dapat dilihat dari

tumbuhnya perusahaanperusahaan dengan produk yang sejenis sebagai

pesaing, sehingga akan terjadi persaingan dalam memperebutkan pangsa

pasar dan konsumen. Dalam hal ini perusahaan hendaknya mengetahui

pasar, dimana produk atau jasa yang di produksi akan di tawarkan atau

dipasarkan

Tujuan tersebut dapat dicapai dengan usaha mempertahankan

danmeningkatkan keuntungan atau laba perusahaan. Usaha yang umum

dilakukan untuk meningkatkan laba perusahaan yaitu dengan mencari dan

membina pelanggan, serta usaha menguasai pasar. Usaha tersebut tidak

lepas dari peranan bagian pemasaran perusahaan dalam melakukan strategi

yang bagus untuk dapat menggunakan kesempatan atau peluang yang ada

dalam pemasaran, sehingga posisi perusahaan di pasar dapat di

pertahankan sekaligus ditingkatkan. Strategi merupakan hal yang sangat

penting bagi perusahaan dimana strategi merupakan suatu cara mencapai

tujuan dari sebuah perusahaan.

B. Tujuan dan Kegunaan

Laporan penelitian ini dibuat guna menggali apa saja yang dapat

dipelajari dari Praktik Pengalaman Lapangan yang telah dilaksanakan dan

dari hasil laporan ini kita dapat membandingkan teori yang sudah

dipelajari dengan yang diterapkan di dunia bisnis secara langsung.

Memahami faktor-faktor sukses Bisnis Ritel untuk mencapai volume

penjualan sebanyak-banyaknya dalam jangka panjang.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

1. Waktu Pelaksanaan

2

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Manajemen Bisnis

Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

gelombang I tahun 2020 ini dilaksanakan pada hari selasa, 07 Januari

2020 sampai dengan Jum’at, 07 Februari 2020. Kegiatan PPL

berlangsung setiap hari Senin s/d Sabtu. Jam kerja pukul 10.00 –

16.00 WIB.

2. Tempat Pelaksanaan

Tempat pelaksanaan kegiatan PPL ini di Toko Buku Restu Blitar

dengan alamat Jl. Merdeka No. 47- 49, Kec. Kepanjenkidul, Blitar.

3

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga

1. Sejarah Lembaga

Toko Buku Restu Blitar yang bertempat di Jl. Merdeka dulunya

adalah cabang bisnis keluarga Restu Group yang didirikan pada tahun 90-

an oleh Alm. H. Musa Ismail. Beliau pertama kali mendirikan percetakan

dan toko alat tulis. Sampai akhirnya ketika percetakan makin besar. Beliau

membuka cabang menjadi 4. Dari Restu percetakan, dan 3 toko buku.

Pada akhirnya keempat bisnis tersebut dilimpahkan kepada

beberapa anaknya salah satunya bapak M. Tobroni pimpinan dari Toko

Buku Restu Blitar Jl. Merdeka. Toko Buku Restu Blitar merupakan toko

buku/toko alat tulis kantor/toko kertas yang tertua dan terlengkap di kota

Blitar. Mempunyai karyawan tetap beserta SPG sekitar 40 orang per toko.

Toko buku ini mempunyai 4 lantai yang berisi lantai 1 macam-macam

kertas dan alat tulis kantor serta perabot elektronik untuk pendidikan

seperti laptop, printer, cd, flashdisk dll. Lantai 2 berisi macam accesoris

diluar perlengkapan pendidikan. Lantai 3 berisi buku-buku bacaan.

4

2. Visi-Misi Lembaga

Toko Buku Restu memiliki nilai-nilai dasar. Meliputi integritas,

ketuntasan kerja, karyawan adalah aset utama, syukur kepada Allah SWT.

Visi : menjadi penyedia perlengkapan pendidikan terkemuka dan

professional yang berfokus pada kualitas produk dan kepuasan pelanggan

Misi : mendorong proses pembelajaran masyarakat untuk hidup cerdas,

berbudaya, dan berwawasan luas dengan kelengkapan berkualitas.

3. Struktur Organisasi

Struktur organisasi terdiri dari kepala toko, admin, customer service, kasir

dan staff tokoyang dapat dilihat pada gambar di bawah ini

Gambarg

B. Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan di Toko Buku Restu Blitar

PPL Gelombang I tahun 2020 yang diselenggarakan IAIN

Tulungagung untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam berlangsung mulai

hari Selasa, 07 Januari 2020. Diawali dengan pengenalan lingkungan, dan

memperkenalkan diri kepada pimpinan serta seluruh karyawan di Toko Buku

Restu Blitar. Untuk hari pertama kami belum memulai kegiatan PPL.

Kegiatan kami mulai pada hari Rabu, 08 Januari 2020. Kami bertiga di bagi

menjadi berbeda tempat ada yang berada di bagian ATK (Alat Tulis Kantor),

kepala toko

customer service

staff toko gudang

kasir toko

admin

kasir besar SPG

5

accesoris, dibagian Elektronik Laptop, serta dibagian Buku bacaan. Untuk

hari-hari selanjutnya berikut kegiatan yang kami lakukan :

1. Membersihkan toko.

2. Merapikan barang-barang yang berserakan di rak display.

3. Mengecek ulang barang-barang yang perlu di isi kembali.

4. Mencatat stock barang yang diperlukan pada hari itu.

5. Mencatat barang keluar dan mengecek stock yang ada.

6. Mengecek barang apakah ada barang hilang.

7. Memberi label pada barang baru sebelum dipasang di rak display.

8. Melaporkan kepada admin apabila ada barang hilang.

9. Membantu kasir melayani pembeli.

10. Membantu admin merekap volume penjualan.

11. Evaluasi bersama kepala toko, admin, dan seluruh karyawan sewaktu-

waktu diperlukan.

12. Penutupan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Toko Buku Restu

Blitar.

C. Permasalahan di Lapangan

Permasalahan yang ditemukan selama berlangsungnya Praktik

Pengalaman Lapangan yaitu menurunnya volume penjualan yang disebabkan

karena banyaknya toko online pada masa sekarang ini. Dari permasalahan di

atas maka dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apa faktor-faktor pemasaran yang perusahaan terapkan untuk

meningkatkan volume penjualan produk pada toko buku restu ?

2. Bagaimana mengidentifikasi Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan

Ancaman strategi pemasaran perusahaan menggunakan analisis SWOT ?

3. Bagaimana pemasaran yang telah dilakukan pada toko buku restu dari sisi

syariah yang berada di toko restu ?

4. Seberapa besar pengaruh secara simultan antara kualitas produk,

harga,kualitas pelayanan, dan pengiriman terhadap kepuasan pelanggan

Toko Restu ?

6

D. Dari sisi pemasaran syariah? Tanggapan dari Pihak Lembaga di Toko

Buku Restu

Dari permasalahan di atas, berikut beberapa tanggapan dari pihak Toko

Buku Restu Blitar mengenai menurunnya volume penjualan karena padatnya

persaingan dari bisnis online.

1. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi meningkatnya

volume penjualan pada toko buku restu

2. Mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman strategi

pemasaran pada Toko Buku Restu Sukses Mandiri dengan melakukan

analisis SWOT

3. Untuk mengetahui pemasaran yang dilakukan Toko Buku Restu sesuai

dengan nilai-nilai dan hukum pemasaran syariah

4. Untuk mengetahui dan menganalisis besarnya pengaruh secara simultan

kualitas produk, harga, kualitas pelayanan dan pengiriman terhadap

kepuasan pelanggan Toko Restu

7

BAB III

PEMBAHASAN

A. Kajian Teori

1. Tempat (Place)

Tempat adalah kegiatan perusahaan yang membuat produk tersedia

bagi sasaran. Tempat merupakan saluran distribsi yaitu serangkaian

organisasi yang saling tergantung yang saling terlihat dalam proses untuk

menjadikan produk atau jasa siap untuk digunakan atau dikonsumsi.

Lokasi berarti berhubungan dengan dimana perusahaan harus bermarkas

dan melakukan operasi. Perusahaan sebaiknya memilih tempat yang

mudah dijangkau dengan kata lain strategis. Kotler dan amstrong juga

menambahkan dalam pemasaran jasa memiliki alat pemasaran tambahan

seperti people (manusia), physical evidence (fasilitas fisik) dan process

(proses), sehingga dikenal dengan istilah 7P.

2. Manusia (people)

Yaitu orang yang ikut terlibat baik langsung maupun tidak

langsung pada proses layanan itu sendiri. Elemen dari manusia adalah

pegawai perusahaan, konsumen, dan konsumen lain. Semua sikap dan

tindakan yang dilakukan karyawan akan mempengaruhi keberhasilan

penyampaian jasa.

3. Sarana Fisik (Physical Evidence)

Hal nyata yang mempengaruhi keputusan konsumen untuk

membeli dan menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan. Contoh

situasi dan kondisi lingkungan, bangunan, geografi, dekorasi ruangan,

cahaya yang terpancar, suara dan aroma, cuaca, yang dijadikan sebagai

obyek stimuli.

4. Proses (process)

Proses adalah aliran aktivitas atau alur kerja suatu produk atau jasa.

Proses dalam jasa merupakan faktor utama dalam bauran pemasaran jasa

seperti pelanggan jasa akan senang merasakan sistem penyerahan jasa

sebagai bagian jasa itu sendiri. Dari penjelasan diatas mengenai bauran

8

pemasaran, dapat diambil kesimpulan bahwa bauran pemasaran memiliki

variabel yang saling berpengaruh satu sama lain dalam penjualan karena

variabel tersebut dapat mempengaruhi minat konsumen dalam mengambil

keputusan pembelian.1

B. Temuan di Tempat Praktik Pengalaman Lapangan

1. Pemasaran Syariah

a. Pengertian Pemasaran Syariah

Pemasaran syariah adalah sebuah disiplin bisnis strategis yang

mengarahkan proses penciptaan, penawaran dan perubahan Values dari

satu inisiator kepada stakeholdernya, yang dalam keseluruhan

prosesnya sesuai dengan akad dan prinsip-prinsip muamalah dalam

Islam. Definisi di atas didasarkan pada salah satu ketentuan dalam

bisnis islami yang tertuang dalam kaidah fiqih yang mengatakan “Al-

muslimuna’ala syuruthihim illa syarthan harrama halalan aw ahalla

haraman” (kaum Muslim terikat dengan kesepakatan-kesepakatan bisnis

yang mereka buat, kecuali kesepakatan yang mengharamkan yang halal

atau menghalalkan yang haram).

Selain itu, kaidah fiqih lain mengatakan “ Al-ashlu fil-

mu’amalah al-ibahahilla ayyadulla dalilun ala tahrimiha” (pada

dasarnya semua bentuk muamalah atau bisnis boleh dilakukan kecuali

ada dalil yang mengharamkannya). Ini artinya bahwa dalam syariah

marketing, seluruh proses baik proses penciptaan, proses penawaran,

maupun proses perubahan nilai (value) tidak boleh ada hal-hal yang

bertentangan dengan akad dan prinsip-prinsip muamalah yang islami.

Sepanjang hal itu dapat dijamin, dan penyimpangan prinsip-prinsip

muamalah islami tidak terjadi dalam suatu transaksi atau dalam proses

suatu bisnis, maka bentuk transaksi apapun dalam pemasaran

dibolehkan.

1 Umar.Husein, Studi Kelayakan Bisnis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka

Utama, 2005, hlm. 94

9

2. Karakteristik Pemasaran Syariah

Pemasaran syariah mengacu dan bertumpu pada 4 prinsip dasar

(karakteristik), yaitu sebagai berikut :

a. Teistis (Rabbaniyah)

Salah satu ciri khas pemasaran syariah yang tidak dimiliki dalam

pemasaran konvensional adalah sifatnya yang religius. Kondisi ini tercipta

dari kesadaran akan nilai-nilai religius yang dipandang penting sehingga

senantiasa mewarnai segala aktivitas dalam pemasaran. Seorang pemasar

syariah akan selalu mematuhi hukum-hukum syariah, dalam aktivitas

pemasaran mulai dari segmenting, targeting dan positioning. Begitu juga

dengan marketing mix-nya, dimana melakukan kegiatan tersebut

senantiasa dijiwai oleh nilai-nilai religius dan menempatkan kebesaran

Allah diatas segalanya. Selain itu, pemasaran syariah haruslah memiliki

nilai (value) yang lebih tinggi dan lebih baik. Karena bisnis syariah adalah

bisnis kepercayaan, bisnis berkeadilan dan bisnis yang tidak mengandung

tipu muslihat di dalamnya.

b. Etis (Akhlaqiyyah)

Karakteristik selanjutnya dari pemasaran syariah adalah sifatnya

yang sangat mengedepankan akhlak (moral dan etika) dalam seluruh aspek

kegiatan pemasaran dan menjadi pedoman dalam bisnis. Oleh karena itu

dalam pemasaran syariah, tidak dibenarkan untuk menghalalkan segala

cara demi mendapat keuntungan finansial sebesar mungkin.

Nilai-nilai moral dan etika adalah nilai yang bersifat universal,

yang diajarkan oleh semua agama di dunia. Karena itu, sudah sepatutnya

akhlak dapat menjadi panduan bagi seorang syariah marketer untuk selalu

memelihara nilai-nilai moral dan etika dalam setiap tutur kata, perilaku,

dan keputusan-keputusannya.2

c. Realistis (al-Waqi’iyyah)

Syariah marketing bukanlah konsep yang eksklusif, fanatic,

antimodernitas dan kaku. Akan tetapi, syariah marketing adalah konsep

yang fleksibel, sebagaimana keluasan dan keluwesan syariah Islam yang

2 Ibid,…hlm.100

10

melandasinya. Fleksibel berarti tidak kaku dan eksklusif dalam bersikap,

berpenampilan, dan bergaul. Namun tetap harus bekerja dengan

profesional serta mengedepankan nilai-nilai religius, kesalehan, aspek

moral, dan kejujuran dalam segala aktivitas. Fleksibel atau kelonggaran

(al’afw) sengaja diberikan oleh Allah SWT agar penerapan syariah

senantiasa realistis dan dapat mengikuti perkembangan zaman.

d. Humanistis (al-Insaniyyah)

Salah satu keistimewaan dari pemasaran syariah adalah sifatnya

yang humanistis universal. Pengertian humanistis adalah bahwa syariah

diciptakan untuk manusia agar derajatnya terangkat, sifat kemanusiaannya

terjaga dan terpelihara, serta sifat-sifat kemewahannya dapat terkekang

dengan panduan syariah. Syariat Islam adalah syariah yang bersifat

humanistis (insaniyyah), yang diciptakan untuk manusia sesuai dengan

kapasitasnya tanpa membedakan ras, warna kulit, kebangsaan maupun

status. Dengan memiliki nilai-nilai humanistis, manusia dapat terkontrol

dan seimbang. Bukan menjadi manusia yang serakah, yang menghalalkan

segala cara untuk meraih keuntungan sebesar mungkin, bukan pula

menjadi manusia yang bahagia di atas penderitaan orang lain. Hermawan

Kartajaya dan M. Syakir Sula pun menjelaskan bahwa syariah marketing

mempunyai 3 paradigma yaitu :

1. Syariah Marketing Strategy untuk memenangkan Mind Share.

Dalam Syariah Marketing Strategy ini yang pertama kali harus

dilakukan dalam mengeksplorasi pasar yang kerap berubah adalah

melakukan segmentasi sebagai mapping strategy. Dalam menentukan

segmentasi, sudah seharusnya kita mempunyai suatu definisi pasar yang

jelas.

Ini berarti pengetahuan mengenai pelanggan dan pesaing

memegang peranan penting dalam menentukan segmen mana yang akan

dipilih. Setelah mengetahui segmen yang akan dimasuki, lalu memilih

target market mana yang akan dijadikan prioritas utama untuk produk atau

servis kita berdasarkan kompetensi yang kita miliki dan peluang yang

dapat diraih. Pemilihan ini disebut sebagai fitting strategy. Setelah

11

menentukan posisi dipasar, positioning sangat penting bagi produk dan

perusahaan. Dengan adanya positioning yang kuat , awareness terhadap

produk atau servis kita akan semakin kuat dan melekat.3

2. Syariah Marketing Tactic untuk memenangkan Market Share

Setelah mempunyai positioning yang jelas di benak masyarakat,

perusahaan harus membedakan diri dari perusahaan lain yang sejenis.

Untuk itu, diperlukan diferensiasi sebagai core tactic dalam segi content

(apa yang ditawarkan), context (bagaimana menawarkannya), dan

infrastuktur (yang mencakup karyawan, fasilitas, teknologi). Setelah

menentukan diferensiasi yang akan ditawarkan, langkah selanjutnya

adalah menerapkan diferensiasi ini secara kreatif pada marketing mix

(product, price, place, promotion). Karena itu, marketing mix disebut

sebagai creation tactic. Walaupun begitu, selling yang memegang peranan

penting sebagai capture tactic juga harus diperhatikan karena merupakan

elemen penting yang berhubungan dengan kegiatan transaksi dan langsung

mampu menghasilkan pendapatan.

3. Syariah Marketing Value untuk memenangkan Heart Share

Dalam Syariah Marketing Value bahwa semua strategi dan taktik

yangdirancang dengan penuh perhitungan tidaklah akan berjalan dengan

baik bila tidak disertai dengan value dari produk atau jasa yang

ditawarkan. Pelanggan biasanya mementingkan manfaat atau value apa

yang didapat jika ia diharuskan mengeluarkan sekian rupiah. Untuk itu,

membangun value proposition bagi produk atau jasa sangatlah penting

C. Analisa Temuan Studi

1. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan

Mekanisme kepuasan pelanggan sudah dijelaskan sebelumnya

bahwa kepuasan pelanggan merupakan sebuah pencapaian dari faktor-

faktor yang mempengaruhinya yang disesuaikan dengan persepsi

3 Assauri.Sofjan, Manajemen Pemasaran : Dasar, Konsep dan Strategi,

Jakarta: PTRaja Grafindo Persada, Edisi 1, Cet.7,2004,hlm.104

12

pelanggan sebelum menggunakan barang/ layanan dan cenderung sama

atau bahkan melampaui persepsi pelanggan, untuk itu dalam kajian ini

perlu diketahui juga faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan

pelanggan. Pada penelitian ini faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan

pelanggan ditentukan sebanyak empat variabel yakni kualitas produk,

harga, kualitas pelayanan, dan pengiriman sehingga penjelasan pada

masing-masing faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan dijelaskan

sebagai berikut:

a. Kualitas Produk

Secara sederhana mendefinisikan kualitas sebagai produk yang

bebas cacat. Dengan kata lain, produk sesuai dengan standar (target,

sasaran atau persyaratan yang bisa diidentifikasikan, diobserfasi dan

diukur). Produk sendiri didefinisikan sebagai kombinasi barang dan jasa

yang ditawarkan perusahaan kepada target pasar.

b. Harga

Faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan yang kedua dalam

penelitian ini adalah harga, definisi harga dijelaskan oleh Badi, yakni Price

is the amount of money that intended customers willing to pay to get a

product or a kind of service atau apabila diterjemahkan kutipan di atas

mendefinisikan harga sebagai jumlah uang yang ingin dibayar pelanggan

untuk mendapatkan produk atau beberapa jenis layanan.

c. Kualitas Pelayanan

Kualitas pelayanan yang didefinisikan oleh Supranto dan

Limakrisna. Yakni service merujuk pada kegiatan bantuan atau peripheral

(auxiliary orperipheral activities) yang dikerjakan untuk meningkatkan

produk atau jasa primer. Definisi lain mengenai kualitas pelayanan

dijelaskan oleh wood , yang mengacu pada layanan pelanggan sebagai

upaya memuaskan kebutuhan pelanggan dan melampaui harapan harapan

pelanggan.

d. Pengiriman

Definisi dari pengiriman barang dijelaskan dengan menekankan

pada penyediaan barang, definisi mengenai pengiriman adalah sebagai

13

berikut: “Delivery is the process of transporting goods from a source

location to a predefined destination”. Kutipan di atas menjelaskan

pengertian pengiriman sebagai proses pengangkutan barang dari suatu

lokasi sumber ke tujuan yang telah ditentukan. Pengiriman merupakan

bagian yang dianggap penting dalam penjualan barang karena menyangkut

dengan fungsinya dalam menyediakan dan mengirim barang kepada

pelanggan, apabila dalam proses penjualan jika adanya order oleh

salesman merupakan bagian awal, maka pengiriman adalah bagian

penutup, sehingga jika ada order dan pengiriman maka akan terjadi yang

disebut dengan penjualan.4

2. Survei Kepuasan Pelanggan

Perusahaan dapat menggunakan surveri kepuasan pelanggan

dengan menggunakan survey melalui post, telepon, email, website,

maupun wawancara langsung. Melalui survey, perusahaan akan

memperoleh tanggapan dan balikan secara langsung dari pelanggan dan

juga memberikan kesan postif bahwa perusahaan menaruh perhatian

terhadap para pelanggannya.

Pengukuran kepuasan pelanggan melalui metode ini dapat

dilakukan dengan berbagai cara yakni:

a. Directly Reported Satisfaction yakni Pengukuran dilakukan

menggunakan item-item spesifik yang menanyakan langsung tingkat

kepuasan yang dirasakan pelanggan.

b. Derived Satisfaction yang dilakukan dengan menggunakan

pertanyaan-pertanyaan yang diajukan menyangkut dua hal utama,

yaitu yang pertama adalah tingkat harapan atau ekspektasi pelanggan

terhadap kinerja produk atau perusahaan pada atribut-atribut relevan,

dan yang kedua adalah persepsi pelanggan terhadap kinerja aktual

produk atau perusahaan bersangkutan (perceived performace).

c. Problem Analysis yakni dalam teknik ini, responden diminta

mengungkapkan masalah-masalah yang mereka hadapi berkaitan

dengan produk atau jasa perusahaan dan saran-saran perbaikan.

4 Ibid,..hlm.150

14

Kemudian perusahaan akan melakukan analisis konten terhadap

semua permasalahan dan saran perbaikan untuk mengidentifikasi

bidang bidang utama yang membutuhkan perhatian dan tindaklanjut

segera.

d. Importance-Performace Anaysis yakni dalam teknik ini responden

diminta untuk menilai tingkat kepentingan berbagai atribut relevan

dan tingkat kinerja perusahaan (perceived performance) pada masing-

masing atribut tersebut. Dalam penelitian ini metode pengukuran

kepuasan pelanggan adalah dengan menggunakan metode survey

kepuasan pelanggan karena metode ini dianggap dapat memberikan

kemudahan dalam memperoleh tanggapan dan balikan secara

langsung dari pelanggan, dan alat yang digunakan untuk mengukur

tingkat kepuasan pelanggan dengan menggunakan daftar pertanyaan

(Questioner). Data yang diperoleh dari kuesioner ini berupa jawaban

dari para pelanggan terhadap pertanyaan yang diajukan seperti saya

sangat puas (5), puas (4), netral(3), tidak puas (2), atau sangat tidak

puas (1).

15

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari penelitian diatas maka dapat diambil kesimpulan :

1. Dalam melakukan strategi pemasaran Toko Buku Restu menerapkan

segmentasi, targetting dan positioning dengan benar dan tepat. Lalu

Proderma menggunakan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) 7P yang

terdiri dari strategi produk (product), strategi harga (price), strategi

penentuan lokasi (place), strategi promosi (promotion), strategi manusia

(people), strategi sarana fisik (physical evidence), dan proses (process).

2. Berdasarkan analisis internal dan eksternal dapat diperoleh bahwa yang

menjadi strategi utama Toko Buku Restu adalah strategi Growth. Yang

mana Toko Buku Restu dapat mempertahankan dan meningkatkan kualitas

produk agar masyarakat terus percaya pada produk yang dijual olehToko

Buku Restu. Lalu memperdalam jalinan dengan mitra guna menciptakan

hubungan yang baik serta membuat promosi yang menarik untuk

meningkatkan kesadaran masyarakat indonesia akan pentingnya menjaga

kualitas harga dan kenyamanan.

3. Berdasarkan analisis tentang pemasaran syariah, toko buku restu telah

memenuhi karakter dan paradigma pemasaran syariah

B. Saran

Berdasarkan pengamatan penulis mengenai strategi pemasaran produk

yang di terapkan PT. Proderma Sukses Mandiri, maka adapun saran yang

ingin penulis sampaikan adalah berikut :

1. Untuk meningkatkan pengembangan, Toko Buku Restu terus

meningkatkan kualitas produk penjualan guna menarik kepercayaan agar

terus digunakan oleh konsumen dan membuat diferensiasi produk. Dengan

pengembangan produk baru akan menimbulkan ketertarikan konsumen

pada inovasi produk tersebut. Terus meningkatkan kegiatan promosi

semenarik mungkin dari promosi harga maupun membuat iklan guna

16

membuat konsumen tertarik pada produk perusahaan yang akan

meningkatkan volume penjualan.

2. Peneliti menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan, maka

diharapkan untuk peneliti selanjutnya dapat melanjutkan penelitian ini

dengan mengukur dari segi aspek yang berbeda dan metodelogi yang

berbeda.

17

DAFTAR PUSTAKA

Husein,Umar.2005.Studi Kelayakan Bisnis.Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Sofjan,Assauri.2004.Manajemen Pemasaran : Dasar, Konsep dan Strategi.Jakarta

: PT. Raja Grafindo Persada.

18

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari tahun 2020,

bertempat di lembaga Restu Group, telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Sayekti Megarani/12405173050/MBS

Bentuk kegiatan adalah :

1. Senin, 03/02/2020 : mengecek barang 2. Selasa,04/02/ 2020 : mengecek barang 3. Rabu,05/02/2020 : input data barang keluar 4. Kamis,06/02/2020 : rekap volume penjualan 5. Jum’at, 07/02/2020 : rekap volume penjualan

Blitar, ……………………. 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

__________________________

19

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari tahun 2020,

bertempat di lembaga Restu Group, telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Viona Aggarrila/12405173179/MBS

Bentuk kegiatan adalah :

1. Selasa,07/01/ 2020 : pengenalan lingkungan 2. Rabu,08/01/2020 : menghafal kode kode barang 3. Kamis,09/01/2020 : mengecek barang barang yang kosong dan

perlu distock 4. Jum’at, 10/01/2020 : menata barang baru 5. Sabtu, 11/01/2020 : mengambil stock digudang

Blitar, ……………………. 2020

MENGETAHUI : Pembimbing/Dosen Pamong

__________________________

20

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari tahun 2020,

bertempat di lembaga Restu Group, telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Viona Aggarrila/12405173179/MBS

Bentuk kegiatan adalah :

1. Senin, 13/01/2020 : input data barang keluar 2. Selasa,14/01/ 2020 : input data barang keluar 3. Rabu,15/01/2020 : input data barang keluar 4. Kamis,16/01/2020 : input data barang keluar 5. Jum’at, 17/01/2020 : input data barang keluar 6. Sabtu, 18/01/2020 : input data barang keluar

Blitar, ……………………. 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

__________________________

21

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari tahun 2020,

bertempat di lembaga Restu Group, telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Viona Aggarrila/12405173179/MBS

Bentuk kegiatan adalah :

1. Senin, 20/01/2020 : mengecek barang 2. Selasa,21/01/ 2020 : mengecek barang 3. Rabu,22/01/2020 : mengecek barang 4. Kamis,23/01/2020 : rekap volume penjualan 5. Jum’at, 24/01/2020 : rekap volume penjualan 6. Sabtu, 25/01/2020 : rekap volume penjualan

Blitar, ……………………. 2020

MENGETAHUI : Pembimbing/Dosen Pamong

__________________________

22

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari tahun 2020,

bertempat di lembaga Restu Group, telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Viona Aggarrila/12405173179/MBS

Bentuk kegiatan adalah :

1. Senin, 27/01/2020 : mengecek barang 2. Selasa,28/01/ 2020 : mengecek barang 3. Rabu,29/01/2020 : mengecek barang 4. Kamis,30/01/2020 : rekap volume penjualan 5. Jum’at, 31/01/2020 : rekap volume penjualan 6. Sabtu, 01/02/2020 : rekap volume penjualan 7. Minggu, 02/02/2020 : rekap volume penjualan

Blitar, ……………………. 2020

MENGETAHUI : Pembimbing/Dosen Pamong

__________________________

23

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari tahun 2020,

bertempat di lembaga Restu Group, telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Viona Aggarrila/12405173179/MBS

Bentuk kegiatan adalah :

1. Senin, 03/02/2020 : mengecek barang 2. Selasa,04/02/ 2020 : mengecek barang 3. Rabu,05/02/2020 : input data barang keluar 4. Kamis,06/02/2020 : rekap volume penjualan 5. Jum’at, 07/02/2020 : rekap volume penjualan

Blitar, ……………………. 2020

MENGETAHUI : Pembimbing/Dosen Pamong

__________________________

24

LAMPIRAN FOTO-FOTO KEGIATAN PPL

Gambar 1 : Pembukaan PPL

Gambar 2 : Menata Barang Baru

25

Gambar 3 : Merekap Volume Penjualan

Gambar 4 : Lantai 2 Toko Buku Restu

26

Gambar 5 : Mengecek Barang