laporan pengendalian dan evaluasi pelaksanaan...

45
LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN PEMBANGUNAN TRIWULAN II TA.2015

Upload: voliem

Post on 09-Apr-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI

PELAKSANAAN PEMBANGUNAN

TRIWULAN II TA.2015

Page 2: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana pembangunan. BAB I I Rencana Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) ii

K E M E N T E R I A N P E R I N D U S T R I A N BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI

J A K A R T A 2 0 1 5

Page 3: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA. 2015 Kata Pengantar

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) i

KATA PENGANTAR

Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam Peraturan

Pemerintah No. 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan sebagai tahap pengendalian rencana

pembangunan. Berdasarkan peraturan dimaksud terdapat beberapa tata cara

pengendalian yang diatur antara lain: pengendalian, dilakukan dengan maksud untuk

dapat menjamin bahwa pelaksanaan rencana pembangunan sesuai dengan tujuan dan

sasaran yang telah ditetapkan.

Hasil pengendalian dan evaluasi rencana pembangunan selanjutnya

ditindaklanjuti yang merupakan kegiatan atau langkah-langkah operasional yang

ditempuh berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan dan pengawasan untuk menjamin

agar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan acuan dan rencana kegiatan yang telah

ditetapkan, seperti antara lain: melakukan koreksi atas penyimpangan kegiatan,

akselarasi keterlambatan pelaksanaan ataupun klarifikasi atas ketidakjelasan

pelaksanaan rencana. Hasil ditindaklanjuti dibuat dalam bentuk pelaporan yang

merupakan salah satu kegiatan penting di dalam proses pembangunan. Kegiatan ini

dilakukan untuk memberikan informasi yang cepat, tepat, dan akurat kepada

pemangku kepentingan sebagai bahan pengambil keputusan sesuai dengan kondisi

yang terjadi serta menentukan kebijakan yang relevan.

Badan Pengkajian Kebijkan Iklim dan Mutu Industri sebagai Unit Eselon I di

Kementerian Perindustrian wajib menyusun dan menyampaikan Laporan

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan Triwulan II Tahun Anggaran 2015 sesuai

dengan ketentuan Perpres Nomor 29 Tahun 2015 dan Peraturan Pemerintah

Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2006 Tentang Tata Cara Pengendalian dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan baik ditinjau dari realisasi keuangan

maupun pencapaian realisasi fisik.

Laporan ini merupakan pertanggungjawaban satuan kerja di lingkungan BPPI

yang terdiri dari 1 (satu) Sekretariat, 4 (empat) Pusat, 11 (sebelas) Balai Besar, dan

11 (sebelas) Balai Riset dan Standardisasi Industri dan Balai Sertifikasi Industri yang

kegiatannya direncanakan dalam kurun waktu antara 10 bulan sampai 12 bulan.

Page 4: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA. 2015 Kata Pengantar

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) ii

Berdasarkan hasil evaluasi realisasi keuangan sampai dengan per 31 Juni 2015

(Triwulan II) Tahun Anggaran 2015 dengan Pagu Anggaran sebesar Rp

562.390.219.000,- telah berhasil mencapai realisasi keuangan 32,36% dari sasaran

39,93% dan realisasi fisik sebesar 46,69% dari sasaran 47,38%. Diharapkan semua

kegiatan yang realisasi keuangannya masih dalam proses penyelesaian administrasi

dapat segera selesai dan kegiatan yang belum terealisasi secara fisik agar dapat

terlaksana pada rencana triwulan selanjutnya.

Jakarta, Juli 2015

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Page 5: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA. 2015 Daftar Isi

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) iii

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ........................................................................................................... i

DAFTAR ISI ........................................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 4

A. Tugas Pokok dan Fungsi ............................................................................................... 4

B. Latar Belakang Program/ Kegiatan ............................................................................. 4

C. Struktur Organisasi ....................................................................................................... 8

BAB II RENCANA PROGRAM 2015 ............................................................................... 11

A. Program Pengkajian Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri Tahun Anggaran 2015

...................................................................................................................................... 11

B. Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Pengembangan

Teknologi dan Kebijakan Industri ............................................................................. 16

BAB III PELAKSANAAN PROGRAM ............................................................................. 19

A. Hasil yang telah dicapai .............................................................................................. 19

B. Analisis Capaian Kinerja ............................................................................................. 29

C. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan ........................................................................ 36

D. Langkah Tindak Lanjut ............................................................................................... 37

BAB IV PENUTUP ............................................................................................................. 38

LAMPIRAN

1. FORM B LAPORAN TRIWULAN II TA 2015

2. FORM A LAPORAN TRIWULAN II TA 2015 SATKER DAN UNIT KERJA DI

LINGKUNGAN BPPI

Page 6: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 4

BAB I

PENDAHULUAN

a. Tugas Pokok dan Fungsi

BPPI mengemban tugas melaksanakan menyelenggarakan penelitian dan

pengembangan di bidang perindustrian.

Dalam melaksanakan tugas, BPPI sesuai dengan rancangan Tusi yang sedang

diajukan mempunyai fungsi yaitu:

1. Penyusunan kebijakan teknis, rencana dan program penelitian dan pengkajian

serta penyusunan rencana kebijakan makro pengembangan industri jangka

menengah dan panjang, kebijakan pengembangan iklim dan mutu industri;

2. Pelaksanaan penelitian dan pengkajian serta penyusunan rencana kebijakan

makro pengembangan industri jangka menengah dan panjang, kebijakan

pengembangan iklim dan mutu industri;

3. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan penelitian dan pengkajian serta

penyusunan rencana kebijakan makro pengembangan industri jangka menengah

dan panjang, kebijakan serta iklim dan mutu industri; dan

4. Pelaksanaan administrasi Badan Pengkajian Kebijakan Iklim dan Mutu Industri.

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) terdiri atas 5 (lima) unit

setingkat eselon II di pusat, 11 (sebelas) Balai Besar dan 11 (sebelas) Balai Riset dan

Standardisasi Industri (Baristand Industri), dan BSI yang tersebar di 15 provinsi di

Indonesia.

b. Latar Belakang Program/ Kegiatan

Hasil capaian kinerja bidang Litbang Industri pada periode tahun 2014 dalam

upaya mendukung pengembangan industri nasional, melalui kebijakan-kebijakan

pengembangan industri antara lain sebagai berikut :

a. Mengembangkan Kemampuan Inovasi dan Penguasaan Teknologi Industri

1) Hasil Penelitian dan Pengembangan yang Siap Diterapkan, pada TA. 2014

mencapai 62(enam puluh dua) penelitian dan dari target 30 (tiga puluh)

Page 7: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 5

penelitian pada TA. 2014.

2) Pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan oleh sektor industri pada

tahun TA. 2014 dari target 10(sepuluj) penelitian dapat dicapai 45( empat

puluh lima) penelitian. Minimnya hasil litbang yang dapat dimanfaatkan oleh

mayarakat industri karena umumnya masih dalam bentuk prototype atau uji

coba, sehingga menyebabkan kontribusi litbang terhadap pembangunan

ekonomi tidak optimal;

b. Pelaksanaan kerja sama Research and Develpoment di Instansi dan Industri

Telah terbentuk kerja sama R & D di instansi dan industri pada TA. 2014 telah

dilaksanakan 63 (enam puluh tiga) kerja sama. Penurunan pertumbuhan kerja R &

D dengan instansi/industri, antara lain disebabkan oleh : kurang terbangunya

jejaring kerja sama litbang dengan pihak terkait, minimnya hasil litbang yang

dapat dimanfaatkan oleh masyarakat industri karena umumnya masih dalam

bentuk prototype atau uji coba; kegiatan litbang belum berorientasi pada

kebutuhan pasar/industri; hasil litbang belum tersosialisakan dengan baik pada

masyarakat/industri.

c. Memfasilitasi penerapan, pengembangan, dan penggunaan kekayaan intelektual

HAKI.

Teknologi hasil litbang memerlukan perlindungan hukum yang memadai untuk

mendapatkan kepastian perlindungan atas hak kekayaan intelektual pada saat

diterapkan di industri. Yang sering menjadi hambatan untuk memperoleh

pengakuan atas HKI antara lain disebabkan belum cukup pemahaman tentang

paten drafting dan pengurusan paten di lingkungan para peneliti dan perekayasa.

Pencapaian peningkatan inovasi di para peneliti dan perekayasa serta masyarakat

industri masih rendah karena kesadaran industri, lembaga Litbang dan Perguruan

Tinggi di dalam negeri belum mengetahui dan menyadari tentang konsep HKI yang

sebenarnya memiliki nilai ekonomi bagi para penemu dibidang teknologi (paten).

Disamping itu, masih banyaknya pelanggaran HKI berupa pelanggaran hak cipta

dan pemalsuan hasil karya para peneliti mengakibatkan keinginan para inventor

untuk mempatenkan hasil karyanya sangat rendah.Fasilitas perlindungan HKI

yang dilakukan terbatas untuk fasilitasi paten Balai Besar dan Baristand Industri di

lingkungan BPPI.

Jumlah pendaftaran Perlindungan HKI pada TA TA. 2014 terdapat 7(tujuh)

pendaftaran paten. Terfasilitasinya proses penerapan, pengembangan, dan

Page 8: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 6

penggunaan kekayaan intelektual dengan indikator persentase pengaduan

pelanggaran HKI yang tertangani berdasarkan pengumpulan data dari Biro Hukum

dan Kerjasama maupun Direktorat Teknis yang berkaitan langsung dengan

industri binaannya.

Pada TA. 2014 terdapat 70% pengaduan pelanggaran HKI yang tertangani, banyak

terdapat pada Industri besar dimana produk mereka diduplikasi dan diproduksi

oleh industri- industri kecil tanpa ijin, dengan harapan melalui produk palsu yang

dijual tersebut dapat meningkatkan pendapatan.

Kendala yang dialami untuk dapat merealisasikan indikator ini adalah karena

kewenangan penyelesaian pelanggaran berada pada instansi lain, seperti: Ditjen

HKI, Pengadilan, dan Polri sedangkan Kemenperin dalam hal ini hanya bertindak

sebagai fasilitasi/advokasi. Koordinasi penyelesaian permasalahan dengan pihak

terkait mengalami banyak hambatan mengingat banyak kasus yang terjadi di

seluruh sektor yang harus diselesaikan. Oleh sebab itu perlu ditingkatkan

koordinasi dengan instansi terkait.

d. Memfasilitasi penerapan Standardisasi

Dalam rangka pencapaian kebijakan dan pengembangannya, penyiapan

perumusan kebijakan standardisasi, Rancangan Standar Nasional Indonesia

(RSNI), kaji ulang dan revisi Standar Nasional Indonesia (SNI), dan penyiapan

pemberlakuan Standar Nasional Indonesia secara wajib kegiatan yang akan

dilakukan untuk mendukungnya adalah rencana aksi antara lain :

1) Peningkatan Standardisasi Industri;

2) Penerapan standardisasi dan peningkatan mutu produk industri.

Pada TA. 2014 menghasilkan 124 (seratus du puluh empat) RSNI. Adapun

Kendala-Kendala yang dihadapi dalam proses perumusan RSNI adalah proses

perumusan SNI yang dilakukan oleh Panitia Teknis yang ada di Direktorat Teknis,

sering terjadi rapat teknis/rapat konsensus tidak dapat dilaksanakan pada awal

tahun berjalan hingga menumpuk di akhir tahun dan mengakibatkan kesulitan

dalam hal mengalokasikan sumber daya manusia dan waktu untuk

penyelenggaraan rapat teknis/rapat konsensus yang efektif; proses perumusan

sering kali terhambat oleh ketidaksiapan konseptor sehingga proses rapat teknis

berlangsung lebih dari tiga kali.

Untuk terus meningkatkan jumlah RSNI hasil konsensus, pada Tahun 2015 akan

dilakukan koordinasi yang lebih baik dengan Direktorat dan instansi terkait

Page 9: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 7

lainnya. Perlu adanya usulan kepada Badan Standardisasi Nasional yang mengatur

tentang proses perumusan SNI untuk membuat terobosan melakukan konsensus

dengan metode lain.

e. Memfasilitasi kebijakan dan iklim usaha dalam mendukung pengembangan

industri

Pengembangan kebijakan harus terus dilakukan dan diarahkan sesuai dengan

perubahan kondisi lingkungan strategis, sehingga mampu menciptakan iklim

usaha industri yang kondusif dalam rangka meningkatkan daya saing industri. Saat

ini telah dilakukan koordinasi dengan para Pembina sektor industri untuk

mengakomodir masalah apa yang dihadapi oleh sektor agar kebijakan yang

dirumuskan sesuai dengan permasalahan yang dihadapi sesuai dengan kebutuhan,

bersinergi dengan kementerian dan lembaga terkait lainnya dalam merumuskan

suatu kebijakan,melakukan sosialisasi kepada asosiasi dan pelaku industri terkait

dengan kebijakan yang ada, sehingga tujuan dari kebijakan tersebut sesuai dengan

sasaran.

f. Meningkatkan pengembangan Industri Hijau

Pengembangan industri hijau adalah bagian dari upaya pemerintah mendorong

sektor industri ikut bertanggungjawab dalam upaya pengembangan industri yang

berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Demikian juga, pengembangan

industri hijau diharapkan akan menjawab tantangan perdagangan global dengan

peningkatan daya saing melalui optimalisasi penggunaan bahan baku, energi dan

air dalam setiap kegiatan produksinya dan sekaligus berperan dalam mengurangi

dampak buruk (negatif) terhadap lingkungan.

Sejak TA. 2010 sampai TA. 2014 telah disusun dokumen Rencana Induk

Pengembangan Industri Hijau (RIPIH) merupakan salah satu bentuk pelaksanaan

perencanaan pembangunan industri sesuai dengan amanat Rancangan Undang-

Undang Perindustrian, khususnya pengembangan industri hijau. Penyusunan

RIPIH bertujuan untuk mendorong sektor industri nasional menghasilkan

produk hijau untuk memenuhi pasar produk hijau di tingkat global. RIPIH

berperan sebagai acuan kebijakan dan pelaksanaan pengembangan industri hijau

bagi pemerintah, perusahaan industri maupun masyarakat serta menjadi ruang

bersinergi dalam berbagai program dan inisiatif yang relevan dengan

pengembangan industri hijau di Indonesia. Standar Industri Hijau merupakan

salah satu komponen utama RIPIH dalam rencana aksi Infrastruktur industri hijau

Page 10: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 8

di bidang standardisasi. Standar industri hijau, difokuskan pada efisiensi sumber

daya (bahan baku, energi, air dan lain-lain), yang disusun untuk setiap komoditi

industri.

Tahun Anggaran 2015 merupakan periode baru dari pelaksanaan Rencana

Strategis pemerintahan. Dalam Undang-Undang (UU) No. 17 Tahun 2007 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2005-2025 telah

ditetapkan bahwa visi pembangunan nasional adalah untuk mewujudkan Indonesia

Yang Mandiri, Maju, Adil Dan Makmur. Di dalamnya disebutkan bahwa struktur

perekonomian diperkuat dengan mendudukkan sektor industri sebagai motor

penggerak, untuk itu pembangunan industri diarahkan dalam mewujudkan industri

yang berdaya saing dengan struktur industri yang sehat dan berkeadilan.

Berdasarkan arah kebijakan pembangunan RPJPN tersebut di atas, maka pada

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2015 – 2019

ditetapkan visi pembangunan industri nasional yaitu Memantapkan Daya Saing

Basis Industri Manufaktur yang Berkelanjutan serta Terbangunnya Pilar

Industri Andalan Masa Depan yang dituangkan dalam visi Kementerian

Perindustrian tahun 2015 – 2019 “Indonesia Menjadi Negara Industri Tangguh Pada

Tahun 2035”.

Dalam rangka mendukung terwujudnya Visi Pembangunan Industri Nasional

Jangka Panjang (2025) yang diamanatkan kepada Kementerian Perindustrian, BPPI

sebagai salah satu unit eselon I mempunyai visi:

“Menjadi lembaga penyedia rumusan kebijakan yang visioner dan pelayanan teknis teknologis terkini yang mampu menjadi katalis peningkatan produktivitas dan daya

saing sektor industri di tingkat nasional maupun global”

g. Struktur Organisasi

Bial berdasarkan draft Tusi BPPI mempunyai peran dalam menyelenggarakan

penelitian dan pengembangan di bidang perindustrian yang didukung oleh

Sekretariat dan 4 (empat) satuan kerja pusat-pusat yang mencakup semua aspek

keindustrian yaitu :

1) Sekretariat, mempunyai tugas melaksanakan pelayanan teknis dan administratif

kepada seluruh satuan organisasi di lingkungan Badan Penelitian dan

Pengembangan Industri;

Page 11: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 9

2) Pusat Standardisasi Industri berperan dalam melaksanakan penyusunan

kebijakan teknis, rencana, program, penelitian, pengkajian, pengembangan,

pembinaan, pengawasan, penegakan hukum, pemantauan, evaluasi, dan

pelaporan di bidang standardisasi industri.;

3) Pusat Iklim Usaha dan Kebijakan Industri berperan dalam melaksanakan

penyusunan dan pengkajian iklim usaha dan kebijakan makro industri jangka

menengah dan jangka panjang serta penguatan struktur industri;

4) Pusat Industri Hijau dan Lingkungan Hidup berperan dalam melaksanakan

perumusan kebijakan teknis, rencana, dan program penelitian, pengkajian, dan

pengembangan di bidang industri hijau, lingkungan hidup, energi, dan air.;

5) Pusat Teknologi Industri dan Kekayaan Intelektual yang berperan dalam

melaksanakan penelitian, pengkajian dan pengembangan teknologi industri, jasa

industri serta promosi dan perlindungan kekayaan intelektual di bidang

industri.

Di samping pusat-pusat tersebut, 11 unit Balai Besar dan 11 Balai Riset dan

Standardisasi Industri (Baristand Industri) mempunyai peranan yang penting sebagai

unit pelayanan teknis dan perwakilan Kementerian Perindustrian di daerah.

Beberapa Balai Besar dan Baristand ada yang telah memiliki status Badan Layanan

Umum (BLU). Dengan berstatus BLU, Balai-Balai tersebut dapat secara cepat

memberikan pelayanan teknis kepada masyarakat dan mengelola aset dan

keuangannya secara optimal. Masing-masing unit tersebut memiliki kompetensi

masing-masing seperti tercantum pada Tabel 1.1

Tabel 1.1 Kompetensi Inti Balai Besar

Balai Besar Kompetensi Inti 1. Tekstil (BBT), Bandung Desain Struktur dan Permukaan Tekstil 2. Bahan dan Barang Teknik (B4T),

Bandung Quality Assurance untuk teknologi pengelasan bawah air, instrumentasi virtual & material teknik/maju berbasis polimer

3. Logam dan Mesin (BBLM), Bandung

Desain Proses dan Produk engineering (fokus: peralatan energi dan tooling)

4. Keramik (BBK), Bandung Material Engineering for Electric & Structural Ceramic

5. Pulp dan Kertas (BBPK), Bandung

Bioengineering untuk pulp dan kertas

6. Industri Agro (BBIA), Bogor Komponen aktif bahan alami komoditas agro

7. Kimia dan Kemasan (BBKK), Jakarta

Fine Chemical & Degradable Packaging Design

Page 12: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 10

Balai Besar Kompetensi Inti 8. Teknologi Pencegahan

Pencemaran Industri (BBTPPI), Semarang

Teknologi terapan untuk pengendalian buangan industri

9. Kulit, Karet dan Plastik (BBKKP), Yogyakarta

Desain bahan dan konstruksi sepatu

10. Kerajinan dan Batik (BBKB), Yogyakarta

Desain dan bahan baku baru untuk produk-produk kerajinan dan batik

11. Industri Hasil Perkebunan (BBIHP), Makassar

Proses produksi dan teknologi terapan untuk pengolahan kakao

Fokus Baristand Industri yang berada di bawah pembinaan BPPI dapat dilihat

pada Tabel 1. 2

Tabel 1.2 Fokus Balai Riset dan Standardisasi Industri

Baristand Fokus 1. Aceh Rempah dan minyak atsiri 2. Medan Mesin dan peralatan pabrik 3. Padang Makanan tradisional 4. Palembang Karet komponen teknis 5. Lampung Tepung industri agro 6. Surabaya Mesin listrik & peralatan listrik 7. Banjarbaru Teknologi pengolahan kayu, rotan, dan

bambu 8. Samarinda Hasil perikanan dan perkebunan 9. Pontianak Bahan baku kosmetik alami dan pangan

semi basah 10. Manado Teknologi pengolahan palma 11. Ambon Teknologi pengolahan hasil laut

Gambar 1 Struktur Organisasi BPPI

Badan Pengkajian Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri

(BPKIMI)

Pusat Standardisasi

Pusat Pengkajian Kebijakan dan Iklim

Usaha Industri

Pusat Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup

Pusat Pengkajian Teknologi dan Hak

Kekayaan Intelektual

Sekretariat

11 (sebelas) Balai Besar

11 (sebelas) Baristand

Page 13: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 11

BAB II

RENCANA PROGRAM 2015

A. Program Pengkajian Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri Tahun

Anggaran 2015

Arah kebijakan dan strategi BPPI dalam mendukung visi dan misi pembangunan

industri adalah :

1. Peningkatan kemampuan penguasaan teknologi maju;

2. Peningkatan fasilitasi penerapan teknologi dan perlindungan HKI;

3. Peningkatan kualitas hasil litbang industri;

4. Pengembangan kebijakan regulasi teknis dan kemampuan pelayanan teknis SNI

lingkup industri;

5. Pengembangan kebijakan menuju iklim usaha kondusif dan Kebijakan Industri

Nasional (KIN) yang efektif;

6. Peningkatan fasilitasi pengembangan industri hijau;

7. Peningkatan pemanfaatan SDA lokal di industri.

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri yang telah

ditetapkan oleh BPPI terdiri dari kegiatan yakni:

1. Penyusunan dan Evaluasi Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan

Industri;

2. Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri;

3. Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri;

4. Pengkajian Industri Hijau Dan Lingkungan Hidup;

5. Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual;

6. Penelitian Dan Pengembangan Teknologi;

7. Riset Dan Standardisasi Bidang Industri

Program ini bertujuan untuk mewujudkan iklim usaha yang kondusif dalam

rangka mendukung daya saing industri nasional yang akan dicapai melalui fungsi

masing-masing Pusat didukung oleh inovasi teknologi dan fungsi pelayanan.

Page 14: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 12

Melalui perumusan dan analisa kebijakan dan iklim di sektor industri,

standardisasi, pelaksanaan kebijakan dan iklim di bidang penelitian dan

pengembangan industri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku

serta untuk meningkatkan kemampuan industri dalam menciptakan,

mengembangkan, menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam uji

komersialisasi hasil penelitian dan pengembangan, rancangan produk baru, proses

produksi, energi terbarukan, lingkungan hidup, dan tenaga kerja serta sarana dan

prasarana industri sebagai faktor pendukung berhasilnya pembangunan industri.

Dengan indikator pencapaian tersusunnya rumusan dan analisis kebijakan

dari iklim di sektor industri serta analisa, standar, prosedur di bidang industri serta

terhasilkannya kuantitas, kualitas hasil litbang, dan kebijakan pendukungnya yang

mampu diaplikasikan hingga skala pabrik.

Dalam rangka melaksanakan tugas Program, Kegiatan pada TA. 2015 maka

anggaran program dari masing-masing kegiatan mempunyai Pagu anggaran seperti

pada tabel 2.1

Tabel 2.1 Pagu Anggaran Program PKIMI 2015

Program/Kegiatan Pagu Anggaran

(Rp 000,-)

Program: Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri 562.390.219 Kegiatan 1: Pengkajian Kebijakan dan Iklim Usaha Industri 5.887.000 Kegiatan 2: Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri 17.975.400 Kegiatan 3: Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup 13.489.000 Kegiatan 4: Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan Iklim Usaha, Dan Mutu Industri 38.447.309 Kegiatan 5: Pengkajian Teknologi dan Hak Kekayaan Intelektual 14.351.653 Kegiatan 6: Penelitian dan Pengembangan Teknologi

472.883.672

a. Peningkatan Dan Pengembangan Teknologi 304.785.151 b. Riset Dan Standardisasi Bidang Industri 167.490.706

Page 15: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 13

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri tahun 2015

memiliki Pagu sebesar Rp 562.390.219.000,-.

Tabel 2.2. Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

Kegiatan PAGU

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri 562.390.219 Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri 5.887.000 Rekomendasi Kebijakan Perpajakan Dan Tarif 1.600.000

Rekomendasi Kebijakan Non Fiskal Dan Moneter 1.600.000 Rekomendasi Kebijakan Yang Harmonis 700.000

Dokumen Perencanaan/pengembangan Kebijakan Iklim Usaha Industri 2.100.000 Layanan Perkantoran 797.000

Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri 17.975.400

Perumusan Rsni 2.930.362 Dukungan Teknis Manajemen Kinerja Pusat Standardisasi 1.513.694

Regulasi Teknis Terkait Standardisasi Industri 1.261.038

Kerjasama Standardisasi Industri 1.478.557

Pengembangan Sertifikasi Mutu Produk 1.024.474

Pengawasan Sni 1.024.474

Pembinaan Standardisasi Industri 3.486.217 Layanan Perkantoran 500.000

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 175.000

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 4.567.500

Pengkajian Industri Hijau Dan Lingkungan Hidup 13.489.000

Layanan Manajemen Kinerja Dan Tata Usaha 235.580 Penghargaan Industri Hijau 2.962.140

Kebijakan Penurunan Emisi Grk 3.162.580 Infrastruktur Industri Hijau 4.172.852 Capacity Building Industri Hijau 1.121.808

Kerjasama Dan Sosialisasi Penerapan Industri Hijau 3.219.243

Layanan Perkantoran 527.600

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 80.000

Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan Iklim Usaha, Dan Mutu Industri

38.447.309

Dokumen Perencanaan Dan Pelaporan BPPI 2.515.076 Laporan Kegiatan/koordinasi/pembinaan Dan Tindak Lanjut/monev 7.827.257

Sdm Yang Dibiina Dan Dikembangkan Kompetensinya 2.755.220

Publikasi 1.198.557 Layanan Perkantoran 25.256.839

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 150.000 Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 365.000

Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual 14.315.653

Laporan Kegiatan/kajian/monev Kebijakan Pusat Pengkajian Teknologi ,haki 5.299.428 Fasilitasi Pemanfaatan Dan Penerapanteknologi Industri 521.515 Penelitian, Pengembangan, Dan Aplikasi Teknologi Industri 699.090 Hasil Litbang Yang Diusulkan Dipatenkan 2.141.725 Layanan Perkantoran 675.620

Page 16: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 14

Kegiatan PAGU

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 340.300

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 137.975

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kimia Dan Kemasan 24.303.784

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 515.980

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 98.450

Layanan Jasa Teknis 3.160.941

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 494.793

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 135.517 Layanan Perkantoran 19.276.234 Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 111.200

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 510.669 Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Tekstil 22.394.826 Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 622.528

Layanan Jasa Teknis 2.676.143

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 1.328.950

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 269.690

Layanan Perkantoran 16.971.606

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 298.036

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 227.873

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kulit, Karet Dan Plastik 24.404.302

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 648.774

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 52.600 Layanan Jasa Teknis 2.451.468

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 597.988

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 138.181

Layanan Perkantoran 19.681.602

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 117.479

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 710.490 Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Agro 44.790.480

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 785.890

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 188.931 Layanan Jasa Teknis 10.739.264

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 1.932.126

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 268.140

Layanan Perkantoran 23.578.311

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 146.350

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 1.125.255 Gedung/bangunan 1.026.213 Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pulp Dan Kertas 21.658.970 Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 707.290

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 30.300 Layanan Jasa Teknis 2.057.844

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi Layanan Perkantoran

773.505 187.750

16.452.421

Page 17: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 15

Kegiatan PAGU

Kendaraan Bermotor 200.000

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 222.500

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 1.027.360

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Hasil Perkebunan 16.989.949

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 452.813

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 87.734

Layanan Jasa Teknis 1.412.430

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 1.080.158

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 170.486 Layanan Perkantoran 13.223.003

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 81.500

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 481.825

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Logam Dan Mesin 28.051.665

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 647.134

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 290.000 Layanan Jasa Teknis 2.236.810

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 1.309.364

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 271.048 Layanan Perkantoran 17.055.617 Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 34.910

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 1.206.782

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Keramik 25.328.897

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 967.780

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 124.022

Layanan Jasa Teknis 3.897.508

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 1.395.174

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 338.808 Layanan Perkantoran 17.955.948 Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 258.400 Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 391.257

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Bahan Dan Barang Teknik 46.617.622

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 704.431

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 720.254

Layanan Jasa Teknis 13.024.581

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 4.954.525

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 648.360

Layanan Perkantoran 19.282.922

Kendaraan Bermotor 300.000 Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 444.690

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran

1.537.859

Page 18: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 16

Kegiatan PAGU

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri

27.956.438

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 1.009.571

Layanan Jasa Teknis 7.193.445

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 1.083.523

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 365.141

Layanan Perkantoran 16.499.828

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 84.500

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 1.447.430 Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kerajinan Dan Batik 22.288.218 Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 563.632

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 104.550

Layanan Jasa Teknis 990.929

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 1.045.581

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 87.231 Layanan Perkantoran 18.358.294 Kendaraan Bermotor 289.700

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 372.948 Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 475.353

Riset Dan Standardisasi Bidang Industri 167.490.706

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri 4.679.332

Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri 380.285

Layanan Jasa Teknis 22.302.003

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 8.284.289 Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 2.396.218 Layanan Jasa Sertifikasi 5.058.025 Pengembangan Kelembagaan Sertifikasi Industri 2.977.269 Orang Peserta Peningkatan Kemampuan Sdm Balai Sertifikasi Industri 888.459

Layanan Perkantoran 107.191.087

Kendaraan Bermotor 200.000

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 918.150

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 9.435.675

Gedung/bangunan 1.887.729

B. Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Program/Kegiatan

Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

Dalam rangka pelaksanaan kebijakan dan strategi industrialisasi, BPPI

mempunyai Sasaran strategis dan Indikator Kenerja Utama yang dituangkan dalam

kebijakan jangka menengah yaitu Reancana Strategis. Selanjutnya Sasaran Strategis

dan IKU tersebut dijabarkan melalui program dan kegiatan yang telah direncanakan,

telah ditetapkan sasaran yang akan dicapai beserta indikator pencapaiannya. Hal

Page 19: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 17

tersebut bertujuan untuk mempermudah monitoring dan evaluasi keberhasilan

implementasi dari Renstra BPPI. Jika pencapaiannya masih dirasakan minim, maka

akan dengan mudah teridentifikasi permasalahannya sehingga dapat segera

ditemukan solusinya. Sasaran yang akan dicapai BPPI dalam kurun waktu 2015-2019

adalah sebagai berikut :

Tabel 2.3 Sasaran dan Indikator Kinerja Program Pengembangan Teknologi,

Standardisasi, dan Industri Hijau

No. Sasaran Program /Indikator

Satuan Target

2015 2016 2017 2018 2019

1 Meningkatnya investasi sektor industri

Persen 5.85 6.49 7.13 7.75 8.37

- Pertumbuhan industri pionir maupun industri strategis

Persen 7.14 7.69 8.33 8.41 8.55

2 Meningkatnya penguasaan pangsa pasar dalam negeri

Persen 5 5 5 5 5

- Rasio penurunan impor produk industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib terhadap tahun sebelumnya

Persen 5 5 5 5 5

3 Meningkatnya penguasaan teknologi industri dan Penerapan HKI

Persen 10 20 35 50 60

- Pertumbuhan pengembangan teknologi industri

Persen 10 20 35 50 60

- Pertumbuhan penerapan inovasi teknologi industri

Persen 10 20 35 50 60

- Pertumbuhan penerapan HKI di Sektor Industri

Persen 10 20 35 50 60

4 Meningkatnya industri yang memenuhi standar industri hijau

Persen 3.6 11.5 18.9 38.3 59.9

- Pertumbuhan konservasi energi sektor industri

Persen 7.1 12 25 57.6 88.9

- Pertumbuhan infrastruktur industri hijau

Persen 0 11 12.8 19 30.9

5 Meningkatnya layanan jasa teknis kepada industri

Persen 4 5 7 9 11

- Peningkatan kepuasan pelanggan Indeks 2.9 3 3.1 3.3 3.5

- Pertumbuhan infrastruktur pelayanan teknis

Persen 5 7 10 13 15

- % pertumbuhan PNBP/BLU Persen 2.5 3.0 4.5 5.5 7.0

6 Meningkatnya fasilitasi kelembagaan teknologi, industri hijau, sarana dan prasarana dan SDM litbang

Persen 10 11 13 16 19

- Peningkatan kompetensi SDM litbang

Persen 18 18 23 28 35

- Tersedianya dukungan manajemen yang memadai

Persen 2 3 3 3 3

Page 20: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 18

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri TA 2015 memiliki

indikator kinerja program dan indikator kegiatan beserta target seperti pada Tabel

2.3 dan 2.4

Tabel 2.2.

Perjanjian Kinerja Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

Tahun 2015

No. Sasaran

Program/Kegiatan Indikator Kinerja Target

1. Meningkatnya Investasi Sektor Industri

Pertumbuhan Industri Pionir dan Industri Prioritas

5,2 Persen

2 Meningkatnya Penerapan Standar

Penurunan Impor Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC Diberlakukan Secara Wajib

5 Persen

3 Meningkatnya Penguasaan Teknologi Industri dan Penerapan HKI

Pertumbuhan Pengembangan Teknologi Industri

10 Persen

Pertumbuhan Penerapan Inovasi Teknologi Industri

10 Persen

Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri

10 Persen

Jumlah Balai yang Difasilitasi untuk Mendukung Science Park

3 Balai

4 Meningkatnya Industri yang Menerapkan Prinsip-Prinsip Industri Hijau

Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

20 Persen

Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

10 Kebijakan dan Infrastruktur

Jumlah Industri yang Mengikuti Expo Industri Hijau

12 Industri

5 Meningkatnya Kemampuan Balai dan Hasil Litbang dalam Rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Jumlah Paket peralatan Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai

10 Paket Peralatan

6 Meningkatnya Layanan Jasa Teknis kepada Industri

Tingkat Kepuasan Pelanggan Skala Indeks 3,5

7 Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Peningkatan Kompetensi SDM BPPI 275 Orang

Page 21: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 19

BAB III

PELAKSANAAN PROGRAM

A. Hasil yang telah dicapai

I. Hasil Yang Telah Dicapai Berdasarkan Indikator Kinerja Dalam Perjanjian

Kinerja (Perjakin)

Secara keseluruhan, capaian fisik perjakin sampai Juni 2015 sudah dapat

memenuhi sasaran. Progress dari masing-masing indikator kinerja dari Perjanjian

Kinerja BPPI selengkapnya dapat dilihat pada table berikut :

Tabel 3.1. Perkembangan Capaian Fisik Perjanjian Kinerja BPPI Tahun 2015

No. Sasaran

Program/Kegiatan Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%)

Realisasi (%)

1. Meningkatnya investasi sektor industri

Pertumbuhan industri pionir dan industri prioritas

5.2 Persen 50 Persen

70 Persen

2 Meningkatnya penerapan standar

Rasio penurunan impor produk industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib terhadap tahun sebelumnya

5 Persen 42,76 Persen

50,64 Persen

3 Meningkatnya penguasaan teknologi industri dan Penerapan HKI

Pertumbuhan pengembangan teknologi industri

10 Persen 30 Persen

25 Persen

Pertumbuhan penerapan inovasi teknologi industri

10 Persen 30 Persen

25 Persen

Pertumbuhan penerapan HKI di Sektor Industri

10 Persen 50 persen

70 persen

Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park

3 Balai 25 persen

25 persen

4 Meningkatnya industri yang menerapkan prinsip-prinsip industri hijau

Pertumbuhan industri yang menerapkan konservasi energi

20 Persen 20 persen

25 persen

Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

10 kebijakan dan

infrastruktur

40 Persen

48,33 Persen

Jumlah Industri yang mengikuti Expo Industri Hijau

12 Industri 35 persen

10 persen

Page 22: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 20

No. Sasaran

Program/Kegiatan Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%)

Realisasi (%)

5 Meningkatnya kemampuan Balai dan hasil Litbang dalam rangka meningkatkan daya saing industri

Jumlah paket peralatan laboratorium dan sarana pendukung Balai

10 Paket Peralatan

40 persen

48,33 persen

6 Meningkatnya layanan jasa teknis kepada industri

Indeks kepuasan pelanggan Skala Indeks 3,5

50 persen

62,71 persen

7 Meningkatnya fasilitasi kelembagaan teknologi, industri hijau, sarana dan prasarana dan SDM BPPI

Peningkatan kompetensi SDM BPPI

275 Orang 45 persen

48,36 persen

Berikut perkembangan capaian dari masing-masing indikator kinerja dari

Perjanjian Kinerja BPPI Tahun 2015 :

1. Sasaran Program/Kegiatan I : Meningkatnya Investasi Sektor Industri

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target Progress Fisik (%)

Meningkatnya Investasi

Sektor Industri

Pertumbuhan Industri Pionir dan Industri

Prioritas

5,2% 70 Persen

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

70,00%. Progress fisik tersebut dicapai melalui pelaksanaan kegiatan antara lain

adalah:

- Menyiapkan usulan kenaikan tarif bea masuk MFN produk konsumsi dan

produk non konsumsi

- Menyusun rancangan Permenperin tentang pemenuhan kriteria dan syarat

implementasi PP pengganti PP 52/2011

- Menyusun rekomendasi sektor BMDTP

- Menyusun rekomendasi untuk usulan Tax Allowance

Page 23: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 21

2. Sasaran Program/Kegiatan II : Meningkatnya Penerapan Standar

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target Progress Fisik (%)

Meningkatnya Penerapan Standar

Rasio Penurunan Impor Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib terhadap tahun sebelumnya

5% 50,64 Persen

Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis II adalah Rasio Penurunan Impor

Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib terhadap

tahun sebelumnya. Indikator ini dihitung dari penurunan nilai impor 98 komoditi

produk industri yang SNI telah diberlakukan secara wajib.

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar 50,64

%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung capaian indikator

tersebut antara lain adalah:

- Penyusunan Program Nasional Regulasi Teknis (PNRT) 2015-2016

- Penyusunan Program Nasional Perumusan Standar (PNPS) 2015

- Penyusunan Peraturan Menteri tentang Penunjukan LPK dalam rangka

pemberlakuan SNI wajib (10 SNI)

3. Sasaran Program/Kegiatan III : Meningkatnya Penguasaan Teknologi

Industri dan Penerapan HKI

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target Progress Fisik (%)

Meningkatnya penguasaan teknologi industri dan penerapan HKI

Pertumbuhan Pengembangan Teknologi Industri

10% 25 Persen

Pertumbuhan Penerapan Inovasi Teknologi Industri

10% 25 Persen

Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri

10% 70 persen

Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park

3 Balai 25 persen

Sasaran Strategis III terdiri dari 4 (empat) Indikator Kinerja berikut:

a. Pertumbuhan pengembangan teknologi industri

Indikator ini merupakan pertumbuhan pengembangan teknologi industri

yang dilihat dari Pelaksanaan litbang dan aplikasi hasil litbang

berdasarkan program prioritas dan intermediasi hasil litbang.

Page 24: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 22

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

70,00%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung capaian

indikator tersebut antara lain adalah:

- Sosialisasi kegiatan litbang 2016;

- Pengumpulan matriks dan proposal litbang 2016;

- Pengumpulan kertas kerja penelitian 2016.

b. Pertumbuhan penerapan inovasi teknologi industri

Indikator ini merupakan pertumbuhan penerapan inovasi teknologi

industri yang dilihat dari teknologi hasil litbang yang diterapkan di

industri, terdiri dari hasil litbang yang didanai DAPATI oleh dana BPPI.

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

10,00%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung capaian

indikator tersebut antara lain adalah:

- Sosialisasi kegiatan DAPATI;

- Pengumpulan proposal DAPATI;

- Persiapan seleksi Proposal DAPATI.

c. Pertumbuhan penerapan HKI di Sektor Industri

Indikator ini merupakan pertumbuhan penerapan HKI di sektor industri

yang dilihat dari fasilitasi pendaftaran paten hasil litbang teknologi Balai

Besar/Baristand.

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

70,00%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung capaian

indikator tersebut antara lain adalah:

- Bimbingan penerapan HKI hasil litbang

- Sosialisasi Fasilitasi software paten

d. Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

25,00%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung capaian

indikator tersebut antara lain adalah:

- Mengikuti rapat-rapat inter Kementerian terkait STP

- Mengunjungi Semarang dan Bali Techno Park koordinasi DJIUBTT

Page 25: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 23

4. Sasaran Program/Kegiatan IV : Meningkatnya Industri yang

Menerapkan Prinsip-Prinsip Industri Hijau

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target Progress Fisik (%)

Meningkatnya industri yang menerapkan prinsip-prinsip industri hijau

Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

20 Persen 25 persen

Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

10 Kebijakan dan Infrastruktur

48,33 Persen

Jumlah Industri yang Mengikuti Expo Industri Hijau

12 Industri 10 persen

Sasaran Strategis IV terdiri dari 3 (tiga) Indikator Kinerja berikut:

a. Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

Indikator ini merupakan peningkatan jumlah industri yang telah

menerapkan konservasi energi dibandingkan baseline data tahun 2015.

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

5,25%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung

capaian indikator tersebut antara lain adalah kegiatan rapat-rapat

koordinasi, pembuatan kuisioner serta survei ke Baristand dan Dinas

Perindustrian dan Perdagangan di beberapa daerah.

b. Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

Indikator ini merupakan jumlah kebijakan dan/atau infrastruktur

industri yang disusun untuk menunjang penerapan industri hijau.

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

48,33%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung

capaian indikator tersebut antara lain adalah koordinasi dengan

perusahaan, narasumber serta dinas instansi terkait, dan rekruitmen

panitia teknis perumusan standar industri hijau.

c. Jumlah Industri yang Mengikuti Expo Industri Hijau

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

10%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung capaian

indikator tersebut antara lain adalah menetapkan expo yang akan

diikuti, rapat koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan menetapkan

industri yang difasilitasi untuk mengikuti expo.

Page 26: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 24

5. Sasaran Program/Kegiatan V : Meningkatnya Kemampuan Balai dan

Hasil Litbang dalam rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target Progress Fisik (%)

Meningkatnya Kemampuan Balai dan Hasil Litbang dalam rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Jumlah Paket Peralatan Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai

10 Paket Peralatan

48,33 persen

Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis V adalah Jumlah Paket Peralatan

Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai. Adapun target yang ditetapkan adalah

sebanyak 10 Paket Peralatan untuk 10 Balai Besar dan Baristand Industri (BBKKP,

B4T, BBPK, BBTPPI, BBK, Baristand Aceh, Baristand Lampung, Baristand Surabaya,

Baristand Padang dan Baristand Ambon).

Pada Triwulan II TA 2015 realisasi fisiknya sebesar 48,33%. Sampai dengan

tanggal 31 Juni 2015 sedang diupayakan pengumpulan data/ chek list spesifikasi

alat. Proses pengadaan peralatan uji laboratorium direncanakan akan diadakan

bulan Mei.

6. Sasaran Program/Kegiatan VI : Meningkatnya Layanan Jasa Teknis

kepada Industri

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja

Target Progress Fisik (%)

Meningkatnya Layanan Jasa Teknis kepada Industri

Tingkat Kepuasan Pelanggan

Skala Indeks 3,5 62,71 persen

Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis VI adalah Tingkat Kepuasan

Pelanggan. Adapun target yang ditetapkan adalah skala indeks 3,5.

Pada Triwulan II TA. 2015 realisasi fisiknya sebesar 62,71 %. Diharapkan

pada Triwulan selanjutnya semakin banyak lagi kuesioner yang diedarkan dan yang

kembali juga semakin banyak untuk kemudian dilakukan perhitungan, dengan

minimal indeks kepuasan pelanggan yang dicapai pada Triwulan II tetap atau

meningkat.

Page 27: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 25

7. Sasaran Program/Kegiatan VII : Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan

Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Peningkatan Kompetensi SDM BPPI

275 orang 45 persen 48,36 persen

Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis VII adalah Peningkatan Kompetensi

SDM BPPI. Indikator ini dihitung dari jumlah SDM BPPI yang melanjutkan

pendidikan ke jenjang S3, mengikuti pelatihan dan naik pangkat.

II. Hasil Yang Telah Dicapai Berdasarkan Output Kegiatan

1. Kegiatan I : Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri

Kegiatan 1

Pagu (Rp 000)

Realisasi Triwulan II

Keuangan (Rp 000)

Keuangan (%)

Fisik (%)

Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri

6.797.000 998.577 14,69% 27,94

Kegiatan Pengkajian Kebijakan dan Iklim Usaha Industri Badan Penelitian

dan Pengembangan Industriterdiri dari output:

1) Rekomendasi Kebijakan Perpajakan Dan Tarif

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.270.000.000,-. Realisasi

keuangan Triwulan II sebesar 14,69% dan realisasi fisik sebesar 28,00%.

2) Rekomendasi Kebijakan Non Fiskal Dan Moneter

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.671.000.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 10,43%, dan realisasi fisik sebesar 28,37%.

3) Rekomendasi Kebijakan Yang Harmonis

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 901.000.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 31,92%, dan realisasi fisik sebesar 28,00%.

4) Dokumen Perencanaan/pengembangan Kebijakan Iklim Usaha Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 2.110.000.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 8,93%, dan realisasi fisik sebesar 29,02%.

5) Layanan Perkantoran

Page 28: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 26

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 797.000.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 21,87% , dan realisasi fisik sebesar 24,77%.

Capaian sampai dengan Triwulan II untuk Kegiatan Pengkajian Kebijakan

dan Iklim Usaha Industri Badan Penelitian dan Pengembangan Industri adalah:

realisasi keuangan sebesar Rp 1.105.094.000,- atau sebesar 16,26% dan

realisasi fisik sebesar 50,61 %.

2. Kegiatan II : Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri

Capaian sampai dengan Triwulan II untuk Kegiatan Perencanaan

Kebijakan Standardisasi Industri Badan Penelitian dan Pengembangan

Industriadalah : realisasi keuangan sebesar Rp 1.429.044.000,- atau sebesar

7,95% dan realisasi fisik sebesar 41,58%.

3. Kegiatan III : Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup

Kegiatan IV Pagu

(Rp 000)

Realisasi Triwulan II

Keuangan (Rp 000) Keuangan

(%) Fisik (%)

Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup

13.489.000 51.537.971 10,17 8,94

Capaian sampai dengan Triwulan II untuk Kegiatan Pengkajian Industri

Hijau dan Lingkungan Hidup adalah : realisasi keuangan sebesar Rp

1.460.051.000,- atau sebesar 10,82% dan realisasi fisik sebesar 10,58 %.

4. Kegiatan IV : Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan,

Iklim, Dan Mutu Industr

Kegiatan IV Pagu

(Rp 000)

Realisasi Triwulan II

Keuangan (Rp 000)

Keuangan (%)

Fisik (%)

Penyusunan Rencana dan Evaluasi Program Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri

38.447.309

12.080 15,10 49,12

Kegiatan II Pagu

(Rp 000)

Realisasi Triwulan II

Keuangan (Rp 000)

Keuangan (%) Fisik (%)

Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri

17.975.400

1.286.924 7,16 15,13

Page 29: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 27

Capaian sampai dengan Triwulan II untuk Penyusunan dan Evaluasi

Program Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri Badan Penelitian dan

Pengembangan Industri adalah : realisasi keuangan sebesar Rp 5.805.705.000,-

atau sebesar 15,10% dan realisasi fisik sebesar 49,12 %.

5. Kegiatan V : Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual

Kegiatan V Pagu

(Rp 000)

Realisasi Triwulan II

Keuangan (Rp 000)

Keuangan (%) Fisik (%)

Pengkajian Teknologi dan Hak Kekayaan Intelektual

14.351.653 27.681 7,58 22,08

Capaian sampai dengan Triwulan II untuk Pengkajian Teknologi dan Hak

Kekayaan Intelektual adalah : realisasi keuangan sebesar Rp 1.320.076.000,-

atau sebesar 9,20% dan realisasi fisik sebesar 30,47 %.

6. Kegiatan VI : Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Dan Peningkatan

JPT

Kegiatan VI Pagu

(Rp 000)

Realisasi Triwulan II

Keuangan (%) Fisik (%)

Penelitian dan Pengembangan Teknologi

460.022.940 9,39 12,99

a. Penelitian Dan Pengembangan Teknologi

304.785.151 18,78 33,90

b. Riset Dan Standardisasi Bidang Industri

167.490.706 12.58 19,08

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Peningkatan JPT

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri terdiri dari output:

A. Penelitian Dan Pengembangan Teknologi

1) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kimia Dan Kemasan

Pagu Anggaran sebesar Rp 24.303.784.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realiasasi keuangan sebesar 34,15% dan realisasi fisik

sebesar 55,55%.

2) Penelitian dan Pengembangan Teknologi Tekstil

Pagu Anggaran sebesar Rp 22.394.826.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realiasasi keuangan sebesar 44,11% dan realisasi fisik

sebesar 51,43 %.

3) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kulit Karet Dan Plastik

Page 30: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 28

Pagu Anggaran sebesar Rp 24.404.302.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realiasasi keuangan sebesar 31,37% dan realisasi fisik

sebesar 44,13 %.

4) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Agro

Pagu Anggaran sebesar Rp 44.790.480.000,- Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realiasasi keuangan sebesar 41,80% dan realisasi fisik

sebesar 44,50 %.

5) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pulp Dan Kertas

Pagu Anggaran sebesar Rp 21.658.970.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realiasasi keuangan sebesar 44,25% dan realisasi fisik

sebesar 47,76 %.

6) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Hasil Perkebunan

Pagu Anggaran sebesar Rp 16.989.949,-. Capaian sampai dengan Triwulan

II adalah realiasasi keuangan sebesar 38,95% dan realisasi fisik sebesar

44,36%.

7) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Logam Dan Mesin

Pagu Anggaran sebesar Rp 28.051.665,-. Capaian sampai dengan Triwulan

II adalah realiasasi keuangan sebesar 26,05% dan realisasi fisik sebesar

44,60 %.

8) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Keramik

Pagu Anggaran sebesar Rp 25.328.897.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realiasasi keuangan sebesar 26,05% dan realisasi fisik

sebesar 44,60%.

9) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Bahan Dan Barang Teknik

Pagu Anggaran sebesar Rp 41.617.622.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realiasasi keuangan sebesar 9,35% dan realisasi fisik

sebesar 17,56%.

10) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri

Pagu Anggaran sebesar Rp 46.617.622.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realisasi keuangan sebesar 25,79% dan realisasi fisik

sebesar 42,46 %.

11) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kerajinan Dan Batik

Page 31: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 29

Pagu Anggaran sebesar Rp 22.288.218.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan II adalah realisasi keuangan sebesar 38,64% dan realisasi fisik

sebesar 45,76 %.

B. Riset dan Standardisasi Bidang Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 167.490.706.000,-. Realisasi

keuangan sampai Triwulan II sebesar 32,56% dan realisasi fisik sebesar

43,91%.

B. Analisis Capaian Kinerja

I. Analisis Capaian Kinerja berdasarkan Realisasi Indikator Kinerja Dalam

Perjanjian Kinerja (Perjakin)

1. Sasaran Program/Kegiatan I : Meningkatnya Investasi Sektor Industri

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya Investasi Sektor Industri

Pertumbuhan Industri Pionir dan Industri Prioritas

5,2% 50 Persen

70 Persen

Pada Triwulan II TA. 2015 sasaran fisik yang direncanakan adalah

sebesar 50% dan terealisasi sebesar 70%. Terlihat bahwa realisasi ini lebih

tinggi dari sasaran yang ditetapkan. Sasaran ini dapat dicapai melalui berbagai

kegiatan yang telah dilaksanakan, diantaranya :

- Menyiapkan usulan kenaikan tarif bea masuk MFN produk konsumsi dan

produk non konsumsi;

- Menyusun rancangan Permenperin tentang pemenuhan kriteria dan syarat

implementasi PP pengganti PP 52/2011;

- Menyusun rekomendasi sektor BMDTP;

- Menyusun rekomendasi untuk usulan Tax Allowance.

Page 32: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 30

2. Sasaran Program/Kegiatan II : Meningkatnya Penerapan Standar

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya Penerapan Standar

Rasio Penurunan Impor Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib terhadap tahun sebelumnya

5% 42,76 Persen 50,64 Persen

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

50,64 %. Realisasi ini mencapai sasaran yang ditetapkan untuk Triwulan II TA.

2015 yaitu sebesar 42,76 %. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk

mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah:

- Penyusunan Program Nasional Regulasi Teknis (PNRT) 2015-2016 ;

- Penyusunan Program Nasional Perumusan Standar (PNPS) 2015;

- Penyusunan Peraturan Menteri tentang Penunjukan LPK dalam rangka

pemberlakuan SNI wajib (10 SNI).

3. Sasaran Program/Kegiatan III : Meningkatnya Penguasaan Teknologi

Industri dan Penerapan HKI

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya penguasaan teknologi industri dan penerapan HKI

Pertumbuhan Pengembangan Teknologi Industri

10 Persen

30 Persen 25 Persen

Pertumbuhan Penerapan Inovasi Teknologi Industri

10 Persen

30 Persen 25 Persen

Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri

10 Persen

50 persen 70 persen

Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park

3 Balai 25 persen 25 persen

Sasaran Strategis III terdiri dari 4 (empat) Indikator Kinerja berikut:

a. Pertumbuhan pengembangan teknologi industri

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

10,00%. Realisasi ini telah memenuhi sasaran yang ditetapkan untuk

Triwulan II TA. 2015 yaitu sebesar 25%. Adapun kegiatan yang telah

dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah:

Page 33: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 31

- Sosialisasi kegiatan litbang 2016;

- Pengumpulan matriks dan proposal litbang 2016;

- Pengumpulan kertas kerja penelitian 2016.

b. Pertumbuhan penerapan inovasi teknologi industri

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

25,00%. Realisasi ini telah memenuhi sasaran yang ditetapkan untuk

Triwulan II TA. 2015 yaitu sebesar 30%. Adapun kegiatan yang telah

dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah:

- Sosialisasi kegiatan DAPATI;

- Pengumpulan proposal DAPATI;

- Persiapan seleksi Proposal DAPATI.

c. Pertumbuhan penerapan HKI di Sektor Industri

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

70%. Realisasi ini telah melebihi sasaran yang ditetapkan untuk Triwulan

II TA. 2015 yaitu sebesar 50%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan

untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah:

- Bimbingan penerapan HKI hasil litbang

- Sosialisasi Fasilitasi software paten

d. Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

25,00%. Realisasi ini telah melebihi sasaran yang ditetapkan untuk

Triwulan II TA. 2015 yaitu sebesar 25%. Adapun kegiatan yang telah

dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah:

- Mengikuti rapat-rapat inter Kementerian terkait STP

- Mengunjungi Semarang dan Bali Techno Park koordinasi DJIUBTT

4. Sasaran Program/Kegiatan IV : Meningkatnya Industri yang

Menerapkan Prinsip-Prinsip Industri Hijau

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya industri yang menerapkan

Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

20% 5 persen 5,25 persen

Page 34: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 32

prinsip-prinsip industri hijau

Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

10 Kebijakan dan

Infrastruktur

10 Persen 10 Persen

Jumlah Industri yang Mengikuti Expo Industri Hijau

12 Industri 5 persen 5 persen

Sasaran Strategis IV terdiri dari 3 (tiga) Indikator Kinerja berikut:

a. Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

5,25%. Realisasi ini sedikit lebih tinggi dari sasaran yang ditetapkan untuk

Triwulan II TA. 2015 yaitu sebesar 25%. Adapun kegiatan yang telah

dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah

kegiatan rapat-rapat koordinasi, pembuatan kuisioner serta survei ke

Baristand dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan di beberapa daerah.

b. Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

48,33%. Realisasi ini telah memenuhi sasaran yang ditetapkan untuk

Triwulan II TA. 2015 yaitu sebesar 40%. Adapun kegiatan yang telah

dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah

koordinasi dengan perusahaan, narasumber serta dinas instansi terkait,

dan rekruitmen panitia teknis perumusan standar industri hijau.

c. Jumlah Industri yang Mengikuti Expo Industri Hijau

Sampai bulan Juni 2015 realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar

10%. Realisasi ini telah memenuhi sasaran yang ditetapkan untuk

Triwulan II TA. 2015 yaitu sebesar 35%. Adapun kegiatan yang telah

dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah

menetapkan expo yang akan diikuti, rapat koordinasi dengan pihak-pihak

terkait dan menetapkan industri yang difasilitasi untuk mengikuti expo.

5. Sasaran Program/Kegiatan V : Meningkatnya Kemampuan Balai dan

Hasil Litbang dalam rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya Kemampuan Balai dan Hasil Litbang dalam rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Jumlah Paket Peralatan Laboratorium dan Sarana

Pendukung Balai

10 Paket Peralatan

40 persen 48,33 persen

Page 35: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 33

Pada Triwulan II TA 2015 direncanakan sasaran fisiknya sebesar 40%

dan terealisasi 48,33%. Sampai dengan tanggal 31 Juni 2015 sedang

diupayakan pengumpulan data/ chek list spesifikasi alat. Proses pengadaan

peralatan uji laboratorium direncanakan akan diadakan bulan Mei.

6. Sasaran Program/Kegiatan VI : Meningkatnya Layanan Jasa Teknis

kepada Industri

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya Layanan Jasa Teknis kepada Industri

Tingkat Kepuasan Pelanggan

Skala Indeks 3,5 50 persen

62,71 persen

Pada Triwulan II TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya sebesar 50 %

dan terealisasi 62,71%. Realisasi mencapai sasaran meliputi kegiatan

penyebaran kuesioner. Diharapkan pada Triwulan selanjutnya semakin

banyak lagi kuesioner yang diedarkan dan yang kembali juga semakin banyak

untuk kemudian dilakukan perhitungan, dengan minimal indeks kepuasan

pelanggan yang dicapai pada Triwulan II tetap atau meningkat.

7. Sasaran Program/Kegiatan VII : Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan

Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Sasaran Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja

Target

Progress Fisik Sampai Juni 2015

Sasaran (%) Realisasi

(%) Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Peningkatan Kompetensi SDM BPPI

275 orang 45 persen 48,36 persen

Pada Triwulan II TA 2015 direncanakan sasaran fisiknya sebesar 45%

dan terealisasi 48,36 %. Realisasi ini telah malampuai target yang diharapkan.

Sampai dengan tanggal 31 Juni 2015 telah dilakukan penyusunan diklat yang

akan dilakukan selama tahun 2015, pendataan peserta yang akan mengikuti

diklat dan memproses usulan naik pangkat yang disampaikan karyawan di

lingkungan BPPI.

Page 36: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 34

II. Analisis Capaian Kinerja Output Kegiatan

1. Kegiatan I : Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri

Kegiatan I Pagu

(Rp 000)

Triwulan II Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri

6.797.000 32,55 14,69 20,86 27,94

Capaian realisasi keuangan sampai Triwulan II Tahun 2015 sebesar

14,69% kurang dari sasaran yang telah ditetapkan sebesar 32,55%, realisasi fisik

telah melebihi sasaran yang telah ditetapkan sebesar 27,94 %.

Dilihat dari realisasi fisik, kegiatan sudah berjalan dengan baik dan sasaran

dapat tercapai. Namun dari aspek keuangan, realisasi belum bisa mencapai target

yang ditetapkan, hal ini disebabkan karena terhambatnya proses revisi anggaran.

2. Kegiatan II : Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri

Kegiatan II Pagu

(Rp 000)

Triwulan II Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri

17.975.400

11,06 7,16 15,78 15,13

Sampai Triwulan II kegiatan Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri

capaian realisasi keuangan sebesar 7,16%, tidak mencapai sasaran yang telah

ditetapkan sebesar 11,06%, begitu juga dengan realisasi fisik sebesar 15,13%

belum mencapai sasaran yang di tetapkan sebesar 15,78%.

Tidak tercapainya target realisasi keuangan dan fisik pada Triwulan II ini

disebabkan karena adanya belum turunnya pengesahan Revisi kegiatan dan

Revisi akun mengakibatkan terhambatnya pelaksanaan kegiatan sehingga

penyerapan anggaran tidak sesuai target dan belum lengkapnya dokumen dari

pihak ke tiga sehingga dokumen permintaan pembayaran belum dapat diproses.

Page 37: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 35

3. Kegiatan III : Pengkajian Industri Hijau Dan Lingkungan Hidup

Kegiatan IV

Pagu (Rp 000)

Triwulan II

Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup

13.489.000 18,03 10,17 11,28 8,94

Sampai Triwulan II, realisasi keuangan dan fisik kegiatan Pengkajian

Industri Hijau Dan Lingkungan Hidup belum mencapai sasaran. Realisasi

keuangan hanya sebesar 10,17% tidak mencapai sasaran yang ditetapan sebesar

18,03%. Realisasi fisik hanya sebesar 8,94% tidak mencapai sasaran yang

ditetapan sebesar 11,28 %. Masih rendahnya realisasi fisik dan keuangan karena

disebabkan belum selesainya Proses Revisi Akun Baru dan Revisi APBNP

4. Kegiatan IV : Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan,

Iklim, Dan Mutu Industri

Kegiatan IV Pagu

(Rp 000)

Triwulan II

Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan, Iklim, Dan Mutu Industri

40.067.949 20,99 15,10% 45,30 49,12

Secara fisik dan keuangan, kegiatan Penyusunan dan Evaluasi Program

Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri sampai Triwulan II belum mencapai sasaran

yang ditetapkan. Tidak tercapainya sasaran tersebut disebabkan oleh beberapa

hal, yaitu :

- Adanya revisi anggaran maka terdapat kegiatan yang belum bisa dilaksanakan

dan terhambatnya proses pertanggungjawaban;

- Proses Review Renstra Tahun 2015-2019 tertunda karena menunggu

perubahan nomenklatur organisasi

- Belum turunnya pengesahan revisi kegiatan dan revisi akun

Page 38: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 36

5. Kegiatan V : Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual

Kegiatan V Pagu

(Rp 000)

Triwulan II

Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Pengkajian Teknologi dan Hak Kekayaan Intelektual

14.351.653 15,80 7,58% 25,84 22,08

Secara fisik dan keuangan, kegiatan pengkajian teknologi dan hak

kekayaaan intelektual sampai Triwulan II belum mencapai sasaran yang

ditetapkan. Tidak tercapainya sasaran tersebut disebabkan oleh beberapa hal,

yaitu belum ada persetujuan revisi anggaran.

6. Kegiatan VI : Penelitian Dan Pengembangan Teknologi

Kegiatan VI Pagu

(Rp 000)

Triwulan II

Keuangan Fisik

S

R

S

R

Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Peningkatan JPT

460.022.940 20,40 15,39 50,99 40,99

a.Penelitian Dan Pengembangan Teknologi 304.785.151 24,80 18,78 25,97 25,97

b. Riset Dan Standardisasi Bidang Industri 167.490.706 15,38 12.58 20,85 19,08

Realisasi keuangan kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan

Peningkatan JPT pada Triwulan II sebesar 15,39%, sedangkan realisasi fisik

sebesar 40,99%. Secara umum realisasi keuangan dan fisik kegiatan Penelitian

dan Pengembangan Teknologi dan Peningkatan JPT telah hampir mencapai

sasaran, namun realisasi keuangan masih jauh dibawah sasaran yang diharapkan

sebesar.

C. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan

I. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan Perjanjian Kinerja (Perjakin)

Hambatan dan kendala utama dalam pencapain Perjakin pada Triwulan II TA.

2015 adalah adanya rencana penghematan, revisi anggaran dan revisi akun

sehinggamengakibatkan terhambatnya pelaksanaan kegiatan.

Page 39: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab III Pelaksanaan Program

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 37

II. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan Output Kegiatan

Secara keseluruhan realisasi program Pengkajian Kebijakan. Iklim dan Mutu

Industri sampai Triwulan II TA 2015 (April - Juni 2015) dengan Pagu Anggaran

sebesar Rp 562.390.219.000,- telah berhasil mencapai realisasi keuangan sebesar

32,36% dari sasaran 39,93%. Realisasi fisik sebesar 46,69% dari sasaran

47,38%. Realisasi fisik dan keuangan tidak mencapai sasaran disebabkan oleh

beberapa hal, diantaranya:

a) Masih menunggu finalisasi revisi DIPA dari Kementerian Keuangan;

b) Belum turunnya pengesahan revisi kegiatan dan revisi akun mengakibatkan

terhambatnya pelaksanaan kegiatan sehingga penyerapan anggaran tidak

sesuai target;

c) Terhambatnya proses pertanggungjawaban yang disebabkan belum turunnya

pengesahan revisi anggaran dan revisi akun;

d) pertanggung jawaban keuangan masih dalam proses administrasi dan terdapat

beberapa kegiatan yang belum mendapatkan pelanggan.

D. Langkah Tindak Lanjut

I. Langkah dan Tindak Lanjut Pelaksanaan Perjanjian Kinerja (Perjakin)

Mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan yang menyangkut Sasaran Strategis agar

dapat mencapai sasaran yang telah ditetapkan.

II. Langkah dan Tindak Lanjut Pelaksanaan Output Kegiatan

- Meninggkatkan koordinasi dengan pihak-pihak yang terkait dalam proses

revisi kegiatan, anggaran dan Akun.

- Mempercepat proses pertanggungjawaban keuangan.

- Koordinator Kegiatan mempercepat pelaksanaan kegiatan yang tertunda;

- Melaksanakan kegiatan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan;

- Menyelenggarakan proses pengadaan.

- Mempercepat proses Pengadaan Peralatan Laboratorium SNI wajib sehingga

target realisasi keuangan dapat tercapai;

- Meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait lainnya sehingga kegiatan

dapat terlaksana dengan tepat waktu.

Page 40: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab IV Penutup

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 38

BAB IV

PENUTUP

Secara umum realisasi program Pengkajian Kebijakan. Iklim dan Mutu

Industri yang telah dilaksanakan BPPI sampai Triwulan II Tahun Anggaran 2015

telah memenuhi sasaran. Adapun realisasi keuangan dan fisik program Pengkajian

Kebijakan. Iklim dan Mutu Industri pada Triwulan II Tahun Anggaran 2015

adalah:

1. Capaian Kinerja berdasarkan Realisasi Indikator Kinerja Dalam Perjajian

Kinerja

a) Sasaran Program/Kegiatan I : Meningkatnya Investasi Sektor Industri

- Indikator pertumbuhan industri pionir dan industri prioritas progress

fisik sampai Triwulan II adalah 70 %.

b) Sasaran Program/Kegiatan II : Meningkatnya Penerapan Standar

- Indikator rasio penurunan impor produk industri yang SNI, ST dan/atau

PTC diberlakukan secara wajib terhadap tahun sebelumnya progress fisik

sampai Triwulan II adalah 50,64 %.

c) Sasaran Program/Kegiatan III : Meningkatnya Penguasaan Teknologi

Industri dan Penerapan HKI

- Pertumbuhan Pengembangan Teknologi Industri, progress fisik sampai

Triwulan II adalah 25,00%;

- Pertumbuhan Penerapan Inovasi Teknologi Industri Perusahaan Industri

yang Memperoleh Insentif, progress fisik sampai Triwulan II adalah

25,00%;

- Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri, progress fisik sampai

Triwulan II adalah 70,00%;

- Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park, progress

fisik sampai Triwulan II adalah 25,00%.

d) Sasaran Program/Kegiatan IV : Meningkatnya Industri yang Menerapkan

Prinsip-Prinsip Industri Hijau

- Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi, progress

fisik sampai Triwulan II adalah 25,00%;

Page 41: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab IV Penutup

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 39

- Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau, progress fisik sampai

Triwulan II adalah 48,33%;

- Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri, progress fisik sampai

Triwulan II adalah 66,00%;

- Jumlah Industri yang Mengikuti Expo Industri Hijau, progress fisik

sampai Triwulan II adalah 10 persen %.

e) Sasaran Program/Kegiatan V : Meningkatnya Kemampuan Balai dan Hasil

Litbang dalam rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

- Jumlah Paket Peralatan Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai,

progress fisik sampai Triwulan II adalah 48,33 %. .

f) Sasaran Program/Kegiatan VI : Meningkatnya Layanan Jasa Teknis kepada

Industri

- Tingkat Kepuasan Pelanggan, progress fisik sampai Triwulan II adalah

62,71 %.

g) Sasaran Program/Kegiatan VII : Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan

Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

- Peningkatan Kompetensi SDM BPPI dengan realisasi fisik sampai

progress fisik sampai Triwulan II adalah 48,36 %.

2. Capaian Kinerja berdasarkan Output Kegiatan

a) Kegiatan Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri dari Pagu Rp

6.79.000.000,- realisasi keuangan sebesar 14,69% dan realisasi fisik 27,94%;

b) Kegiatan Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri Pagu Rp

17.975.400.000,- realisasi keuangan sebesar 7,16% dan realisasi fisik 15,13% ;

c) Kegiatan Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup dari Pagu Rp

13.489.000,- realisasi keuangan sebesar 10,17% dan realisasi fisik 8,94 %;

d) Kegiatan Penyusunan dan Evaluasi Program Kebijakan, Iklim, dan Mutu

Industri dari Pagu Rp 40.067.949.000,- realisasi keuangan sebesar 10,13%

dan realisasi fisik 20,09%;

e) Kegiatan Pengkajian Teknologi dan Hak Kekayaan Intelektual realisasi

keuangan dari Pagu Rp 13.489.000.000,- realisasi keuangan sebesar 10,17%

dan realisasi fisik 13,30%.;

Page 42: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

Laporan Triwulan II TA 2015 Bab IV Penutup

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 40

f) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pagu Rp 304.785.151.000,-

realisasi keuangannya 18,78 % dan realisasi fisik 25,97%.

g) serta Riset Dan Standardisasi Bidang Industri dari Pagu Rp 167.490.706.000,-

realisasi keuangannya 12,58 % dan realisasi fisik 19,08%.

Secara keseluruhan realisasi program Pengkajian Kebijakan. Iklim dan

Mutu Industri pada Triwulan II TA 2015 (2 April - 28 Juni 2015) dengan Pagu

Anggaran sebesar Rp 562.390.219.000,- telah berhasil mencapai realisasi

keuangan Rp 21.590.719.784.728,- dari sasaran 39,93 % yang terealisasi hanya

32,36% dan realisasi fisik sebesar 46,69 % kurang dari target 47,38 %. Realisasi

keuangan tidak mencapai sasaran pada umumnya lebih disebabkan oleh sedang

dalam proses pertanggungjawaban/SP2D dan adanya revisi anggaran.

Diharapkan pada triwulan selanjutnya semua kendala tersebut tidak

terulang kembali dan realisasi kinerja secara fisik dan keuangan dapat tercapai

sesuai dengan sasaran yang ditetapkan.

Page 43: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

FORM B BPPI Triwulan II TA. 2015

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 41

Page 44: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

FORM B BPPI Triwulan II TA. 2015

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 42

Page 45: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_II... · Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan diatur dalam

FORM B BPPI Triwulan II TA. 2015

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri(BPPI) 43