laporan pengendalian dan evaluasi...

50
LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN PEMBANGUNAN TRIWULAN IV TA.2016 K E M E N T E R I A N P E R I N D U S T R I A N BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI J A K A R T A 2 0 1 7

Upload: doankien

Post on 19-Jul-2018

241 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI

PELAKSANAAN PEMBANGUNAN

TRIWULAN IV TA.2016

K E M E N T E R I A N P E R I N D U S T R I A N BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI

J A K A R T A 2 0 1 7

Page 2: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA. 2016 Kata Pengantar

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) i

KATA PENGANTAR

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri sebagai Unit Eselon I di

Kementerian Perindustrian wajib menyusun dan menyampaikan Laporan

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan Triwulan IV Tahun Anggaran 2016 sesuai

dengan ketentuan Perpres Nomor 29 Tahun 2016 dan Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 39 Tahun 2006 Tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan baik ditinjau dari realisasi keuangan maupun

pencapaian realisasi fisik.

Laporan ini merupakan pertanggungjawaban satuan kerja di lingkungan BPPI

yang terdiri dari 1 (satu) Sekretariat, 4 (empat) Pusat, 11 (sebelas) Balai Besar, dan 11

(sebelas) Balai Riset dan Standardisasi Industri dan Balai Sertifikasi Industri yang

kegiatannya direncanakan dalam kurun waktu antara 10 bulan sampai 12 bulan.

Berdasarkan hasil evaluasi realisasi keuangan sampai dengan per 31 Desember 2016

(Triwulan IV) Tahun Anggaran 2016 dengan Pagu Anggaran sebesar Rp

576.513.693.000,- telah berhasil mencapai realisasi keuangan 91,63% dari sasaran

99,39% dan realisasi fisik sebesar 98,60% dari sasaran 100,00%. Realisasi tidak

mencapai target pada umunya disebabkan : revisi dan penghematan anggaran dan

target penerimaan PNBP yang tidak tercapai. Diharapkan realisasi TA. 2017 berhasil

mencapai target realisasi keuangan diatas 96,00% dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

Jakarta, Januari 2017

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Page 3: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA. 2016 Daftar Isi

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................... i

DAFTAR ISI ................................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1

1.1. Tugas Pokok dan Fungsi ........................................................................................ 1

1.2. Latar Belakang Program/Kegiatan ....................................................................... 2

1.3. Struktur Organisasi ................................................................................................ 4

BAB III RENCANA PROGRAM/KEGIATAN ............................................................ 8

2.1. Kegiatan Tahun Anggaran 2016 .......................................................................... 8

2.2. Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan ............................................ 13

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN ................................................................... 166

3.1. Hasil yang telah dicapai dan Analisis Capaian Kinerja.....Error! Bookmark not

defined.16

3.2. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan ................................................................. 35

3.3. Langkah Tindak Lanjut ........................................................................................ 36

BAB I PENUTUP ......................................................................................................... 37

LAMPIRAN

1. FORM B LAPORAN TRIWULAN IV TA 2016

2. FORM A LAPORAN TRIWULAN IV TA 2016 SATKER DAN UNIT KERJA DI

LINGKUNGAN BPPI

3. FORM ALKI

Page 4: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.2 Tugas Pokok dan Fungsi

Badan Pengkajian Kebijakan Iklim dan Mutu Industri (BPKIMI) mengalami

perubahahan nomenklatur menjadi Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

(BPPI) sesuai Perpres No. 29 Tahun 2015 tentang Kementerian Perindustrian.

Berdasarkan Perpres tersebut BPPI mengemban tugas menyelenggarakan

penelitian dan pengembangan di bidang perindustrian. Dalam melaksanakan tugas,

BPPI menyelenggarakan fungsi yaitu:

1. Penyusunan kebijakan teknis, rencana, dan program penelitian, pengkajian, dan

pengembangan di bidang teknologi industri, jasa industri, standardisasi industri,

konservasi, dIersifikasi energi, industri hijau, iklim usaha dan kebijakan makro

industri jangka menengah dan jangka panjang, serta promosi dan perlindungan hak

kekayaan intelektual di bidang industri;

2. Pelaksanaan penelitian, pengkajian, dan pengembangan di bidang teknologi

industri, jasa industri, standardisasi industri, konservasi, diversifikasi energi,

industri hijau, iklim usaha dan kebijakan makro industri jangka menengah dan

jangka panjang, serta promosi dan perlindungan hak kekayaan intelektual di

bidang industri;

3. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan penelitian, pengkajian, dan

pengembangan di bidang teknologi industri, jasa industri, standardisasi industri,

konservasi, dIersifikasi energi, industri hijau, iklim usaha dan kebijakan makro

industri jangka menengah dan jangka panjang, serta promosi dan perlindungan hak

kekayaan intelektual di bidang industri;

4. Pelaksanaan administrasi Badan Penelitian dan Pengembangan Industri; dan

5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.

Untuk mendukung Tugas Pokok dan Fungsi tersebut, BPPI memiliki 5 (lima) unit

setingkat eselon II di pusat, 11 (sebelas) Balai Besar dan 11 (sebelas) Balai Riset dan

Standardisasi Industri (Baristand Industri), dan BSI yang tersebar di 15 provinsi di

Indonesia.

Page 5: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 2

1.2 Latar Belakang Kegiatan/Program

Hasil capaian kinerja BPPI pada periode tahun 2015 dalam upaya mendukung

pengembangan industri nasional, melalui kebijakan-kebijakan pengembangan industri

antara lain sebagai berikut :

a. Mengembangkan Kemampuan Inovasi dan Penguasaan Teknologi Industri

1) Hasil Penelitian dan Pengembangan yang Siap Diterapkan, pada TA. 2015

mencapai 62 (enam puluh dua) penelitian dari target 68 (enam puluh delapan)

penelitian.

2) Pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan oleh sektor industri pada tahun

TA. 2015 dapat dicapai 35 (tiga puluh lima) penelitian dari target 48 (empat

puluh delapan) penelitian. Masih terbatasnya hasil litbang yang dimanfaatkan

oleh masyarakat industri karena hasil litbang umumnya masih dalam bentuk

prototype atau uji coba, sehingga menyebabkan kontribusi litbang terhadap

pembangunan ekonomi tidak optimal;

b. Memfasilitasi penerapan, pengembangan, dan penggunaan Hak Kekayaan

Intelektual (HKI).

Teknologi hasil litbang memerlukan perlindungan hukum yang memadai untuk

mendapatkan kepastian perlindungan atas hak kekayaan intelektual pada saat

diterapkan di industri. Fasilitas perlindungan HKI yang dilakukan masih terbatas

untuk fasilitasi paten Balai Besar dan Baristand Industri di lingkungan BPPI.

Dalam fasilitasi HKI, terdapat beberapa kendala antara lain belum cukupnya

pemahaman tentang paten drafting dan mekanisme pengurusan paten di

lingkungan para peneliti dan perekayasa. Jumlah pendaftaran Perlindungan HKI

pada TA. 2015 sebanyak 7 (tujuh) pendaftaran paten.

Kendala yang dialami untuk dapat merealisasikan indikator ini adalah karena

kewenangan penyelesaian pelanggaran berada pada instansi lain, seperti: Ditjen

HKI, Pengadilan, dan Polri sedangkan Kemenperin dalam hal ini hanya bertindak

sebagai fasilitasi/advokasi. Koordinasi penyelesaian permasalahan dengan pihak

terkait mengalami banyak hambatan mengingat banyak kasus yang terjadi di

seluruh sektor yang harus diselesaikan. Oleh sebab itu perlu ditingkatkan

koordinasi dengan instansi terkait.

c. Memfasilitasi penerapan Standardisasi

Kegiatan yang dilakukan untuk mendukung penerapan standardisasi adalah :

Page 6: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 3

1) Peningkatan Standardisasi Industri;

2) Penerapan standardisasi dan peningkatan mutu produk industri.

Pada TA. 2015 telah dihasilkan 120 (seratus dua puluh) RSNI. Kendala yang

dihadapi dalam proses perumusan RSNI antara lain adalah proses perumusan SNI

dilakukan oleh Panitia Teknis yang ada di Direktorat Teknis, rapat teknis/rapat

konsensus tidak dapat dilaksanakan pada awal tahun berjalan hingga menumpuk di

akhir tahun dan mengakibatkan kesulitan dalam hal mengalokasikan sumber daya

manusia dan waktu untuk penyelenggaraan rapat teknis/rapat konsensus yang

efektif; proses perumusan sering kali terhambat oleh ketidaksiapan konseptor

sehingga proses rapat teknis berlangsung lebih dari tiga kali.

Untuk terus meningkatkan jumlah RSNI hasil konsensus, pada Tahun 2016 akan

dilakukan koordinasi yang lebih baik dengan Direktorat dan instansi terkait lainnya.

Perlu adanya usulan kepada Badan Standardisasi Nasional yang mengatur tentang

proses perumusan SNI untuk membuat terobosan melakukan konsensus dengan

metode lain.

d. Memfasilitasi kebijakan dan iklim usaha dalam mendukung pengembangan industri

Pengembangan kebijakan harus terus dilakukan dan diarahkan sesuai dengan

perubahan kondisi lingkungan strategis, sehingga mampu menciptakan iklim usaha

industri yang kondusif dalam rangka meningkatkan daya saing industri. Saat ini

telah dilakukan koordinasi dengan para Pembina sektor industri untuk

mengakomodir masalah apa yang dihadapi oleh sektor agar kebijakan yang

dirumuskan sesuai dengan permasalahan yang dihadapi sesuai dengan kebutuhan,

bersinergi dengan kementerian dan lembaga terkait lainnya dalam merumuskan

suatu kebijakan, melakukan sosialisasi kepada asosiasi dan pelaku industri terkait

dengan kebijakan yang ada, sehingga tujuan dari kebijakan tersebut sesuai dengan

sasaran.

e. Meningkatkan pengembangan Industri Hijau

Pengembangan industri hijau adalah bagian dari upaya pemerintah mendorong

sektor industri ikut bertanggungjawab dalam upaya pengembangan industri yang

berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Demikian juga, pengembangan industri

hijau diharapkan akan menjawab tantangan perdagangan global dengan

peningkatan daya saing melalui optimalisasi penggunaan bahan baku, energi dan air

dalam setiap kegiatan produksinya dan sekaligus berperan dalam mengurangi

dampak negatif terhadap lingkungan.

Page 7: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 4

Sampai TA. 2015 telah disusun beberapa dokumen dan kebijakan untuk mendukung

pengembangan industri hijau. Salah satu dokumen tersebut adalah Standar Industri

Hijau (SIH) dan pedoman pengurangan emisi Gas Rumah Kaca. Standar industri

hijau disusun untuk setiap komoditi industri, yang difokuskan pada efisiensi sumber

daya (bahan baku, energi, dan air) untuk menjamin keberlanjutan industri

(sustainable industry).

Undang-Undang (UU) No. 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2005-2025 telah ditetapkan bahwa visi pembangunan

nasional adalah untuk mewujudkan Indonesia Yang Mandiri, Maju, Adil Dan

Makmur. Di dalamnya disebutkan bahwa struktur perekonomian diperkuat dengan

mendudukkan sektor industri sebagai motor penggerak, untuk itu pembangunan

industri diarahkan dalam mewujudkan industri yang berdaya saing dengan struktur

industri yang sehat dan berkeadilan.

Berdasarkan arah kebijakan pembangunan RPJPN tersebut di atas, maka pada

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2016 – 2019

ditetapkan visi pembangunan industri nasional yaitu Memantapkan Daya Saing

Basis Industri Manufaktur yang Berkelanjutan serta Terbangunnya Pilar

Industri Andalan Masa Depan yang dituangkan dalam visi Kementerian

Perindustrian tahun 2016 – 2019 “Indonesia Menjadi Negara Industri Tangguh Pada

Tahun 2035”.

Dalam rangka mendukung terwujudnya Visi Pembangunan Industri Nasional

Jangka Panjang (2025) yang diamanatkan kepada Kementerian Perindustrian, BPPI

sebagai salah satu unit eselon I mempunyai visi:

“Menjadi lembaga penyedia rumusan kebijakan yang visioner dan pelayanan teknis teknologis terkini yang mampu menjadi katalis peningkatan produktIIItas dan daya

saing sektor industri di tingkat nasional maupun global”

f. Struktur Organisasi

Berdasarkan Permenperin No. 107 Tahun 2015 tentang Organisasi dan tata Kerja

Kementerian Perindustrian, untuk mendukung tugas dalam menyelenggarakan

penelitian dan pengembangan di bidang perindustrian, BPPI didukung oleh Sekretariat

dan 4 (empat) satuan kerja pusat-pusat yaitu :

Page 8: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 5

1) Sekretariat, mempunyai tugas melaksanakan pelayanan teknis dan administratif

kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Badan Penelitian dan Pengembangan

Industri;

2) Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Industri dan Kekayaan Intelektual

mempunyai tugas melaksanakan penelitian, pengkajian, dan pengembangan

teknologi industri, jasa industri, serta promosi dan perlindungan kekayaan

intelektual di bidang industri;

3) Pusat Penelitian dan Pengembangan Industri Hijau dan Lingkungan Hidup

mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis, rencana, dan

program penelitian, pengkajian, dan pengembangan di bidang industri hijau,

lingkungan hidup, manajemen energi dan air;

4) Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Iklim Usaha Industri mempunyai

tugas melaksanakan perumusan kebijakan teknis, rencana, program, pelaksanaan

penelitian, pengkajian, pengembangan, fasilitasi, pemantauan dan pelaporan di

bidang kebijakan iklim usaha dan kebijakan makro industri jangka menengah dan

jangka panjang;

5) Pusat Standardisasi Industri mempunyai tugas melaksanakan perumusan

kebijakan teknis, rencana, program, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi, dan

pelaporan penelitian, pengkajian, pengembangan standardisasi industri.

Di samping pusat-pusat tersebut, 11 unit Balai Besar, 11 Balai Riset dan

Standardisasi Industri (Baristand Industri) dan Balai Sertifikasi Industri mempunyai

peranan yang penting sebagai unit pelayanan teknis dan perwakilan Kementerian

Perindustrian di daerah. Beberapa Balai Besar dan Baristand ada yang telah memiliki

status Badan Layanan Umum (BLU). Dengan berstatus BLU, Balai-Balai tersebut dapat

secara cepat memberikan pelayanan teknis kepada masyarakat dan mengelola aset

dan keuangannya secara optimal. Masing-masing unit tersebut memiliki kompetensi

masing-masing seperti tercantum pada Tabel 1.1

Tabel 1.1 Kompetensi Inti Balai Besar

Balai Besar Kompetensi Inti 1. Tekstil (BBT), Bandung Desain Struktur dan Permukaan Tekstil 2. Bahan dan Barang Teknik (B4T),

Bandung Quality Assurance untuk teknologi pengelasan bawah air, instrumentasi virtual & material teknik/maju berbasis polimer

Page 9: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 6

Balai Besar Kompetensi Inti 3. Logam dan Mesin (BBLM),

Bandung Desain Proses dan Produk engineering (fokus: peralatan energi dan tooling)

4. Keramik (BBK), Bandung Material Engineering for Electric & Structural Ceramic

5. Pulp dan Kertas (BBPK), Bandung

Bioengineering untuk pulp dan kertas

6. Industri Agro (BBIA), Bogor Komponen aktif bahan alami komoditas agro

7. Kimia dan Kemasan (BBKK), Jakarta

Fine Chemical & Degradable Packaging Design

8. Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri (BBTPPI), Semarang

Teknologi terapan untuk pengendalian buangan industri

9. Kulit, Karet dan Plastik (BBKKP), Yogyakarta

Desain bahan dan konstruksi sepatu

10. Kerajinan dan Batik (BBKB), Yogyakarta

Desain dan bahan baku baru untuk produk-produk kerajinan dan batik

11. Industri Hasil Perkebunan (BBIHP), Makassar

Proses produksi dan teknologi terapan untuk pengolahan kakao

Fokus Baristand Industri yang berada di bawah pembinaan BPPI dapat dilihat

pada Tabel 1. 2

Tabel 1.2 Fokus Balai Riset dan Standardisasi Industri

Baristand Fokus 1. Aceh Rempah dan minyak atsiri 2. Medan Mesin dan peralatan pabrik 3. Padang Makanan tradisional 4. Palembang Karet komponen teknis 5. Lampung Tepung industri agro 6. Surabaya Mesin listrik & peralatan listrik 7. Banjarbaru Teknologi pengolahan kayu, rotan, dan

bambu 8. Samarinda Hasil perikanan dan perkebunan 9. Pontianak Bahan baku kosmetik alami dan pangan

semi basah 10. Manado Teknologi pengolahan palma 11. Ambon Teknologi pengolahan hasil laut

Page 10: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 7

Gambar 1. Struktur Organisasi BPPI

Page 11: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 8

BAB III

RENCANA PROGRAM 2016

2.1 Program Pengkajian Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri Tahun

Anggaran 2016

Secara nomenklatur telah terjadi perubahan dari Badan Pengkajian Kebijakan

Iklim dan Mutu Industri (BPKIMI) menjadi Badan Penelitian dan Pengembangan

Industri (BPPI), namun dalam program dan penganggaran masih dengan nama

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri.

Kegiatan-kegiatan yang telah ditetapkan untuk mendukung program tersebut

terdiri atas:

1. Penyusunan Rencana dan Evaluasi Program Pengembangan Teknologi dan

Kebijakan Industri;

2. Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri;

3. Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri;

4. Pengkajian Industri Hijau Dan Lingkungan Hidup;

5. Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual;

6. Penelitian Dan Pengembangan Teknologi;

7. Riset Dan Standardisasi Bidang Industri

Program ini bertujuan untuk mewujudkan iklim usaha yang kondusif dalam

rangka mendukung daya saing industri nasional yang akan dicapai melalui fungsi

masing-masing Pusat didukung oleh inovasi teknologi dan fungsi pelayanan.

Melalui perumusan dan analisa kebijakan dan iklim di sektor industri,

standardisasi, pelaksanaan kebijakan dan iklim di bidang penelitian dan

pengembangan industri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku

serta untuk meningkatkan kemampuan industri dalam menciptakan,

mengembangkan, menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam uji

komersialisasi hasil penelitian dan pengembangan, rancangan produk baru, proses

produksi, energi terbarukan, lingkungan hidup, dan tenaga kerja serta sarana dan

prasarana industri sebagai faktor pendukung berhasilnya pembangunan industri.

Page 12: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 9

Dengan indikator pencapaian tersusunnya rumusan dan analisis kebijakan dari

iklim di sektor industri serta analisa, standar, prosedur di bidang industri serta

terhasilkannya kuantitas, kualitas hasil litbang, dan kebijakan pendukungnya yang

mampu diaplikasikan hingga skala pabrik.

Dalam rangka melaksanakan tugas Program, Kegiatan pada TA. 2016 maka

anggaran program dari masing-masing kegiatan mempunyai pagu anggaran seperti

pada tabel 2.1

Tabel 2.3 Pagu Anggaran Program BPPI 2016 per Desember 2016

Program/Kegiatan Pagu Anggaran

(Rp 000,-)

Program: Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri 576.513.693 Kegiatan 1: Pengkajian Kebijakan dan Iklim Usaha Industri 7.166.391 Kegiatan 2: Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri 13.316.546 Kegiatan 3: Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup 8.850.770 Kegiatan 4: Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan Iklim Usaha, Dan Mutu Industri 40.648.907 Kegiatan 5: Pengkajian Teknologi dan Hak Kekayaan Intelektual 9.192.638 Kegiatan 6: Penelitian dan Pengembangan Teknologi a. Peningkatan Dan Pengembangan Teknologi 320.271.472 b. Riset Dan Standardisasi Bidang Industri 160.432.457 Kegiatan 7: Sertifikasi Industri 16.634.512

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri tahun 2016 pada

Triwulan II TA. 2016 memiliki Pagu sebesar Rp 585.849.153.000,00 dan Triwulan IV

setelah revisi menjadi Rp 576.513.693.000,00.

Tabel 2.4 Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

KEGIATAN PAGU (Rp. 000) Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

576.513.693

Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri 7.166.391 Rekomendasi Kebijakan Teknis Dalam Meningkatkan Iklim Usaha Industri

2.361.000

Diseminasi Kebijakan Industri 175.000 Dokumen Penelitian Dan Pengembangan Harmonisasi Kebijakan Industri

1.205.000

Fasilitasi Peningkatan Iklim Usaha Industri 775.000 Pembinaan Dan Fasilitasi Iklim Usaha Industri 1.261.326 Layanan Perkantoran 500.000

Page 13: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 10

KEGIATAN PAGU (Rp. 000)

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri 576.513.693

Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri 7.166.391

Rekomendasi Kebijakan Teknis Dalam Meningkatkan Iklim Usaha Industri 2.361.000

Diseminasi Kebijakan Industri 175.000

Dokumen Penelitian Dan Pengembangan Harmonisasi Kebijakan Industri 1.205.000

Fasilitasi Peningkatan Iklim Usaha Industri 775.000

Pembinaan Dan Fasilitasi Iklim Usaha Industri 1.261.326

Layanan Perkantoran 500.000

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 889.065

Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri 13.316.546

Penyusunan Rsni, St, Ptc 3.233.184

Regulasi Teknis Standardisasi Industri 789.386

Skema Sertifikasi Produk 700.761

Pengawasan Standardisasi Industri 521.668

Sdm Dibidang Standardisasi Industri 2.442.723

Kerjasama Standardisasi Industri 2.023.952

Penegakan Hukum Standardisasi Industri 575.681

Kajian Terkait Standardisasi Industri 1.279.302

Dukungan Teknis Manajemen Kinerja Pusat Standardisasi 906.253

Layanan Perkantoran 471.870

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 371.766

Pengkajian Industri Hijau Dan Lingkungan Hidup 8.850.770

Layanan Manajemen Kinerja Dan Tata Usaha 379.860

Penghargaan Industri Hijau 1.438.000

Kebijakan Penurunan Emisi Grk 3.203.302

Infrastruktur Industri Hijau 2.475.658

Capacity Building Industri Hijau 206.525

Kerjasama Dan Sosialisasi Penerapan Industri Hijau 806.943

Layanan Perkantoran 580.680

Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan Iklim Usaha, Dan Mutu Industri

40.648.907

Dokumen Perencanaan Dan Pelaporan Bppi 3.085.841

Laporan Kegiatan/koordinasi/pembinaan Dan Tindak Lanjut/monev 8.317.109

Sdm Yang DibIIIna Dan Dikembangkan Kompetensinya 2.907.892

Publikasi 999.075

Layanan Perkantoran 26.070.794

Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual 9.192.638

Laporan Kegiatan/kajian/monev Kebijakan Pusat Pengkajian Teknologi, Haki 1.400.506

Fasilitasi Pemanfaatan Dan Penerapanteknologi Industri 2.090.449

Penelitian, Pengembangan, Dan Aplikasi Teknologi Industri 1.247.755

Hasil Litbang Yang Diusulkan Dipatenkan 1.745.290

Perumusan Dan Penerapan Kebijakan Teknis Bidang Teknologi Industri Dan Hki 1.591.018

Layanan Perkantoran 675.620

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 246.000

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kimia Dan Kemasan 1.400.506

Page 14: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 11

KEGIATAN PAGU (Rp. 000)

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Kimia Dan Kemasan 26.744.861

Fasilitas Layanan Litbang Dan Jasa Teknis Industri 961.854

Layanan Dukungan Manajemen 2.929.129

Layanan Perkantoran 1.310.875

Kendaraan Bermotor 20.310.643

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 315.800

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 113.140

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Tekstil 22.301.257

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri Tekstil 795.785

Layanan Jasa Teknis Industri Tekstil 2.838.464

Layanan Dukungan Manajemen Balai Besar Tekstil 1.431.048

Layanan Perkantoran 17.235.960

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kulit, Karet Dan Plastik 25.267.527

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Kulit, Karet Dan Plastik 994.734

Fasilitasi Pengembangan Dan Pemanfaatan Teknologi 3.043.411

Peralatan Dan Mesin 265.879

Layanan Dukungan Manajemen 804.378

Layanan Perkantoran 20.159.125

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Agro 56.945.112

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Agro 1.296.278

Jasa Layanan Teknis Kepada Industri 29.831.576

Layanan Perkantoran 25.817.258

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pulp Dan Kertas 22.549.673

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Industri Pulp Dan Kertas 1.238.210

Layanan Litbang Dan Jasa Teknis Industri Pulp Dan Kertas 2.401.145

Peralatan Dan Mesin 253.086

Layanan Dukungan Manajemen 1.293.903

Layanan Perkantoran 16.475.900

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Hasil Perkebunan 18.754.722

Hasil Kajian/ Penelitian Penguasaan Teknologi Industri Hasil Perkebunan 488.182

Layanan Jasa Teknis 1.725.785

Layanan Dukungan Manajemen 1.958.863

Layanan Perkantoran 14.607.969

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Logam Dan Mesin 22.540.358

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Logam Dan Mesin 888.180

Peningkatan Kualitas Layanan Publik Kepada Pelaku Usaha Industri Dan Masyarakat 1.938.883

Sistem Informasi Yang Handal 146.04

Tata Laksana Yang Efektif Dan Efisien 1.053.067

Layanan Internal Organisasi 508.981

Layanan Perkantoran 18.513.111

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Keramik 25.842.309

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Keramik 1.032.268

Fasilitasi Pengembangan Dan Pemanfaatan Teknologi 766.400

Pelaksanaan Pembinaan Pelayanan Dan Pengawasan Teknis Industri 4.398.490

Page 15: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 12

KEGIATAN PAGU (Rp. 000)

Layanan Kepegawaian Dan Kelembagaan 1.791.434

Layanan Administrasi Keuangan Dan Pelaporan 522.008

Layanan Perkantoran 19.550.827

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Bahan Dan Barang Teknik 47.865.899

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Bahan Dan Barang Teknik 1.448.392

Layanan Jasa Teknis 15.245.500

Layanan Dukungan Manajemen 11.106.108

Layanan Perkantoran 19.152.704

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri 29.021.337

Hasil Kajian Penelitaian Penguasaan Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri 1.362.016

Layanan Jasa Teknis 7.579.668

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/ Baristand Industri 1.289.939

Dokumen Perencanaan/ Penganggaran/ Pelaporan/ Monitoring Dan Evaluasi 361.099

Layanan Perkantoran 16.760.965

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 118

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 1.357.281

Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kerajinan Dan Batik 22.438.417

Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri Kerajinan Dan Batik 805.484

Layanan Jasa Teknis Industri Kerajinan Dan Batik 976.694

Layanan Dukungan Manajemen Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2.047.746

Layanan Perkantoran 18.834.325

Riset Dan Standardisasi Bidang Industri 160.432.457

Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Banjarbaru 3.662.700

Peningkatan Layanan Jasa Teknis Kepada Industri 3.473.383

Penguatan Infrastruktur Litbang Dan Jpt 17.094.198

Penguatan Kelembagaan 8.227.435

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 2.273.152

Orang Peserta Peningkatan Kemampuan Sdm Riset Dan Standarisasi 400.575

Penelitian, Kajian Dan Rekayasa 1.688.931

Layanan Jasa Teknis 6.952.719

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/baristand Industri 515.7

Layanan Perkantoran 106.350.705

Kendaraan Bermotor 410

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 755.086

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 5.533.797

Gedung/bangunan 2.104.451

Sertifikasi Industri 16.404.869

Layanan Jasa Teknis Kepada Industri 4.915.457

Pengembangan Kelembagaan Sertifikasi 4.556.934

Peningkatan Kemampuan Sdm 1.220.802

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 371.704

Layanan Perkantoran 4.769.972

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 187.975

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 187.81

Gedung/bangunan 194.215

Page 16: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 13

KEGIATAN PAGU (Rp. 000)

Sertifikasi Industri 16.634.512

Layanan Jasa Teknis Kepada Industri 4.927.457

Pengembangan Kelembagaan Sertifikasi 3.451.525

Peningkatan Kemampuan Sdm 1.450.026

Dokumen Perencanaan/penganggaran/pelaporan/monitoring Dan Evaluasi 461.249

Layanan Perkantoran 5.139.882

Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 761.458

Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran 248.700

Gedung/bangunan 194.215

Layanan Jasa Teknis Kepada Industri 4.927.457

2.2 Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Program/Kegiatan

Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

Dalam rangka pelaksanaan kebijakan dan strategi industrialisasi, BPPI

mempunyai Sasaran strategis dan Indikator Kenerja Utama yang dituangkan dalam

kebijakan jangka menengah yaitu Rencana Strategis. Selanjutnya Sasaran Strategis dan

IKU tersebut dijabarkan melalui program dan kegiatan yang telah direncanakan, telah

ditetapkan sasaran yang akan dicapai beserta indikator pencapaiannya. Hal tersebut

bertujuan untuk mempermudah monitoring dan evaluasi keberhasilan implementasi

dari Renstra BPPI. Jika pencapaiannya masih dirasakan minim, maka akan dengan

mudah teridentifikasi permasalahannya sehingga dapat segera ditemukan solusinya.

Sasaran yang akan dicapai BPPI dalam kurun waktu 2015-2019 adalah sebagai berikut:

Page 17: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 14

Tabel 2.5 Sasaran dan Indikator Kinerja Program Pengembangan Teknologi dan

Kebijakan Industri

No. Sasaran Program /Indikator

Satuan Target

2015 2016 2017 2018 2019

1 Meningkatnya investasi sektor industri

- Pertumbuhan industri pionir dan industri prioritas

Persen 5,2 5,85 6,49 7,13 7,75

2 Meningkatnya penerapan standar

- Rasio penurunan impor produk industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib terhadap tahun sebelumnya

Persen 5 5 5 5 5

3 Meningkatnya penguasaan teknologi industri dan Penerapan HKI

- Pertumbuhan pengembangan teknologi industri

Persen 10 20 35 50 60

- Pertumbuhan penerapan inovasi teknologi industri

Persen 10 20 35 50 60

- Pertumbuhan penerapan HKI di Sektor Industri

Persen 10 20 35 50 60

- Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park

Balai 3 2 2 2 2

4 Meningkatnya industri yang menerapkan prinsip-prinsip industri hijau

- Pertumbuhan industri yang menerapkan konservasi energi

Persen 20 40 60 80 100

- Pertumbuhan kebijakan dan infrastruktur industri hijau

Persen 15 33 53 75 100

5 Meningkatnya kemampuan Balai dan hasil litbang dalam rangka meningkatkan daya saing industri

- Jumlah paket peralatan laboratorium dan sarana pendukung di Balai

Paket 22 22 22 22 22

6 Meningkatnya layanan jasa teknis kepada industri

- Peningkatan kepuasan pelanggan Indeks 3,5 3,5 3,6 3,7 3,8

- Pertumbuhan infrastruktur pelayanan teknis

Persen 5 7 10 13 15

7 Meningkatnya fasilitasi kelembagaan teknologi, industri hijau, sarana dan prasarana dan SDM litbang

- Peningkatan kompetensi SDM BPKIMI

Orang 275 275 275 275 275

- Tersedianya dukungan manajemen yang memadai

Persen 2 3 3 3 3

Page 18: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 15

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri TA 2016 memiliki

sasaran program dan indikator kinerja sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja

berikut.

Tabel 2.6

Perjanjian Kinerja Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

Tahun 2016

No. Sasaran

Program/Kegiatan Indikator Kinerja Target

1. Meningkatnya Investasi Sektor Industri

Pertumbuhan Industri Pionir dan Industri Prioritas

5,85 Persen

2 Meningkatnya Penguasaan Pangsa Pasar Dalam Negeri

Penurunan Impor Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC Diberlakukan Secara Wajib

5 Persen

3 Meningkatnya Penguasaan Teknologi Industri dan Penerapan HKI

Pertumbuhan Pengembangan Teknologi Industri

20 Persen

Pertumbuhan Penerapan Inovasi Teknologi Industri

20 Persen

Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri

20 Persen

4 Meningkatnya Industri yang Menerapkan Prinsip-Prinsip Industri Hijau

Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

40 Persen

Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

10 Kebijakan dan Infrastruktur

5 Meningkatnya Kemampuan Balai dan Hasil Litbang dalam Rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Jumlah Paket peralatan Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai

18 Paket Peralatan

6 Meningkatnya Layanan Jasa Teknis kepada Industri

Tingkat Kepuasan Pelanggan Skala Indeks 3,5

7 Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Peningkatan Kompetensi SDM BPPI 275 Orang

Page 19: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 16

BAB III

PELAKSANAAN PROGRAM

3.1 Hasil Yang Telah Dicapai Dan Analisis Capaian Kinerja

3.1.1 Hasil Yang Telah Dicapai Berdasarkan Indikator Kinerja Dalam

Perjanjian Kinerja

Sesuai dengan Rencana Aksi yang ditetapkan pada awal TA. 2016, progress

kegiatan untuk setiap Sasaran Program adalah sebagai berikut :

Tabel 2.7 Rencana Aksi

Target

Fisik(%)Rencana kegiatan

Target

Fisik(%)Rencana Kegiatan

Target

Fisik(%)Rencana Kegiatan

Target

Fisik(%)Rencana Kegiatan

1 5 6 7 8 9 10 11 121

2 13,36 Identifikasi SNI, ST

dan/atau PTC yang

akan diberlakukan

wajib; koordinasi

dengan direktorat

terkait

42,76 Rapat koordinasi

dengan stakeholders

terkait; pembahasan

SNI, ST dan/atau PTC

yang akan diberlakukan

wajib

55 Rapat koordinasi dengan

stakeholders terkait;

pembahasan SNI, ST

dan/atau PTC yang akan

diberlakukan wajib

100 Penyusunan dan

penetapan Permen

tentang

pemberlakuan SNI,

ST dan/atau PTC

wajib; Evaluasi nilai

impor untuk

komoditi SNI, ST,

dan/atau PTC wajib.3 10 Sosialisasi kegiatan

litbang ;

pengumpulan matriks

dan proposal litbang

unggulan

30 Pengumpulan matriks

dan proposal litbang

unggulan;

pengumpulan kertas

kerja penelitian,

persiapan pelaksanaan

Litbang

70% Pelaksanaan kegiatan

Litbang

100 Pelaksanaan Litbang,

workshop dan

diseminasi.

10 Sosialisasi kegiatan

dan pengumpulan

proposal Litbang

yang akan diterapkan

30 Evaluasi dan penetapan

Litbang yang akan

diterapkan, persiapan

penerapan Litbang

pada industri

70 Penerapan Litbang pada

industri

100 workshop dan

sosialisasi hasil

penerapan litbang,

25 Bimbingan

penerapan HKI hasil

litbang

50 Bimbingan penerapan

HKI hasil litbang ;

sosialisasi Fasilitasi

software paten,

pelatihan patent

drafting

65 Bimbingan penerapan

HKI hasil litbang;

sosialisasi fasilitasi

software

paten;konsultansi proses

pengajuan paten;

fasilitasi pendaftaran

paten ke Kemenkum

HAM

100 konsultansi proses

pengajuan paten;

fasilitasi pendaftaran

paten ke Kemenkum

HAM, penyusunan

laporan

5 Rapat koordinasi,

penetapan industri

yang menjadi target

asistensi, penetapan

tenaga ahli

20 Koordinasi dengan

industri; melakukan

asistensi dalam rangka

konservasi energi

65 Koordinasi dengan

industri; melakukan

asistensi dalam rangka

konservasi energi

100 Evaluasi hasil

asistensi kepada

industri

10 koordinasi dengan

pihak terkait;

penetapan

narasumber dan

rekruitmen panitia

teknis perumusan

standar industri hijau

40 Pengumpulan data

primer dan sekunder,

survey, penyusunan

draft kebijakan

69 Pembahasan draft

kebijakan dengan

stakeholders terkait

100 Finalisasi kebijakan

dan penetapan

menjadi Peraturan

Menteri

Perindustrian

5 0 pengumpulan data/

chek list spesifikasi

alat

40 Pengumpulan data/

chek list spesifikasi

alat; pengadaan barang

dan jasa

75 pengadaan barang dan

jasa; pembelian

peralatan

100 penyelesaian

pembelian peralatan

6 15 penyusunan

kuesioner dan

penetapan calon

responden

50 penyebaran kuesioner

dan rekapitulasi data

hasil kuesioner

75 penyebaran kuesioner

dan rekapitulasi data

hasil kuesioner

100 Rekapitulasi data

akhir dan

penyusunan laporan

7 15 penetapan diklat

yang akan dilakukan

selama tahun 2015;

identifikasi calon

peserta diklat

45 Koordinasi dengan

pihak terkait;

penyelenggaraan

training

65 Koordinasi dengan pihak

terkait;

penyelenggaraan

training

100 Penyelesaian

training, kelulusan

yang mendapat

beasiswa S3

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Rencana Aksi

Progress Triwulan I Progress Triwulan II Progress Triwulan III Progress Triwulan IV

Pertumbuhan Penerapan Inovasi

Teknologi Industri

Meningkatnya

Penguasaan

Teknologi Industri

dan Penerapan HKI

Pertumbuhan Penerapan HKI di

Sektor Industri

20 Persen

Pertumbuhan Industri yang

Menerapkan Konservasi Energi

Jumlah Kebijakan dan

Infrastruktur Industri Hijau

Pertumbuhan Pengembangan

Teknologi Industri

Meningkatnya Kemampuan Balai

dan Hasil Litbang dalam Rangka

Meningkatkan Daya Saing Industri

Jumlah Paket peralatan

Laboratorium dan Sarana

Pendukung Balai

Meningkatnya Layanan Jasa Teknis

kepada Industri

Meningkatnya Fasilitasi

Kelembagaan Teknologi, Industri

Hijau, Sarana dan Prasarana dan

SDM

Meningkatnya Penguasaan Pangsa

Pasar Dalam Negeri

Penurunan Impor Produk

Industri yang SNI, ST dan/atau

PTC Diberlakukan Secara Wajib

5 Persen

20 Persen

20 Persen

40 Persen

Tingkat Kepuasan Pelanggan

Peningkatan Kompetensi SDM

5,85 Persen 20 Menyiapkan usulan

rekomendasi dan

fasilitas fskal dan non

fiskal; menyusun

rancangan kebijakan

untuk fasilitasi.

50 Identifikasi industri

yang akan diusulkan

untuk mendapatkan

insentif fiskal dan non

fiskal; pembahasan

rancangan kebijakan.

10 Kebijakan dan

Infrastruktur

75

18 Paket

Peralatan

Skala Indeks 3,5

275 Orang

Fasilitasi industri untuk

mendapatkan insentif

fiskal dan non fiskal;

pembahasan rancangan

kebijakan.

100 Penetapan industri

yang mendapatkan

insentif fiskal dan

non fiskal; penetapan

peraturan Menteri,

Evaluasi peningkatan

investasi sektor

industri.

4 Meningkatnya Industri yang

Menerapkan Prinsip-Prinsip

Industri Hijau

2 3 4Meningkatnya Investasi Sektor

Industri

Pertumbuhan Industri Pionir dan

Industri Prioritas

Page 20: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 17

Progress dari tiap indikator Sasaran Program dapat tergambar dari paparan

yang akan disampaikan pada bagian berikut.

a. Sasaran Program/Kegiatan I : Meningkatnya Investasi Sektor Industri

Pertumbuhan industri pionir dan industri prioritas dihitung dari

peningkatan jumlah investasi industri yang mengajukan permohonan fasilitas

fiskal (tax holiday & tax allowance). Angka perhitungan diambil dari total nilai

investasi industri yang mengajukan permohonan fasilitas fiskal (TH&TA) pada

tahun 2016 dibagi dengan total investasi tahun 2015 (berdasarkan data BKPM),

dan dijadikan Persen.

a) Hasil yang telah dicapai

Sampai bulan Desember 2016 progress fisik dari kegiatan-kegiatan yang

mendukung pencapaian indikator ini adalah sebesar 100,00%, target antara

dari indikator ini perkembangannya 100,00% dengan rencana kegiatan

meliputi : penetapan industri yang mendapatkan insentif fiskal dan nonfiskal;

penerapan Peraturan Menteri; Evaluasi peningkatan investasi sektor industri.

Progress tersebut telah memenuhi target yang diharapkan yaitu sebesar

100,00%, dengan telah tersusunnya beberapa rekomendasi.

b) Analisis capaian kinerja

Kegiatan yang telah dilakukan adalah telah tersusunnya kajian insentif

perpajakan dan review aturan tax allowance, rekomendasi kebijakan tarif

sektor industri, rekomendasi kebijakan nonfiskal, dan usulan industri yang

memperoleh insentif fiskal dan non fiscal. Dari target pertumbuhan industri

pionir dan industri prioritas 5,85% yang dapat terealisasi adalah 3,52%. Secara

Sasaran

Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Sampai Triwulan IV

Target Realisasi

Target

Antara

Rencana

Kegiatan

Realisasi

Antara

Realisasi

Kegiatan

Meningkatnya

Investasi Sektor

Industri

Pertumbuhan

Industri Pionir dan

Industri Prioritas

5,85% 100 Penetapan

industri yang

mendapatkan insentif fiskal

dan nonfiskal;

penerapan Peraturan

Menteri;

Evaluasi peningkatan

investasi

sektor industri

100 Penetapan industri

yang mendapatkan

insentif fiskal dan nonfiskal;

penerapan

Peraturan Menteri; Evaluasi

peningkatan

investasi sektor industri

Page 21: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 18

fisik realisasi telah mencapai target, namun capaian pertumbuhannya tidak

dapat mencapai target.

c) Kendala

Koordinasi antar instansi yaitu BKPM, Kementerian Keuangan, dan pihak

industri sering mengalami hambatan terutama pada penyamaan data dukung.

Diharapkan pada Tahun Anggaran 2017 capaian indikator kinerja ini dapat

menigkat dan koordinasi antar lembaga dapat berjalan dengan lebih baik.

b. Sasaran Program/Kegiatan II : Meningkatnya Penguasaan Pangsa Pasar Dalam

Negeri

Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis II adalah Rasio Penurunan Impor

Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib terhadap

tahun sebelumnya. Perhitungan indikator ini adalah dengan membandingkan nilai

impor tahun 2016 untuk komoditi produk industri yang SNI, ST dan/atau PTC telah

diberlakukan secara wajib dengan nilai impor pada tahun sebelumnya pada periode

yang sama tahun 2015. Hingga saat ini telah ditetapkan sebanyak 103 (seratus tiga)

SNI wajib.

a) Hasil yang telah dicapai Berdasarkan baseline Tahun 2015 (US$) 4.510.318.312 dengan realisasi

3.921.021.204, terjadi penurunan sebesar 13,07 %, telah melebihi sasaran yaitu

sebesar 5%.

b) Analisis capaian kinerja Kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut

antara lain adalah: penyiapan LPK, membuat Skema Sertifikasi, peningkatan

kemampuan SDM melalui pelatihan, penyusunan Peraturan Menteri tentang

Penunjukan LPK dalam rangka pemberlakuan SNI wajib; Pengawasan

Sasaran

Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Sampai Triwulan IV

Target Realisasi

Target

Antara

Rencana

Kegiatan

Realisasi

Antara

Realisasi

Kegiatan

Meningkatnya Penguasaan Pangsa Pasar Dalam Negeri

Penurunan Impor Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan secara wajib

5 % 100 Penyusunan

dan penetapan

Peremn

tentang pemberlakuan

SNI, ST

dan/atau PTC wajib;

Evaluasi nilai

imporuntuk komoditi

SNI,ST

dan/atau PTC

100 Penyiapan LPK; Membuat Skema sertifikasi; Peningkatan kemampuan SDM melalui pelatihan

Page 22: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 19

pemberlakuan SNI;Rekapitulasi nilai impor produk ber-SNI Wajib dengan

menggunakan data sekunder dari Pusdatin dan BPS;

Penurunan Impor Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC diberlakukan

secara wajib pada TA. 2014 mengalami 13,66%, sedangkan TA. 2013 adalah

12,18%.

c) Kendala Adapun kendala-kendalanya adalah infrastruktur Laboratorium Penguji yang

belum mampu mendukung sepenuhnya pemberlakuan SNI, ST dan/atau PTC.

Belum siapnya IKM dalam pemberlakuan SNI, ST dan/atau PTC. Belum semua

Peraturan Menteri Pemberlakuan SNI Wajib memiliki Skema Sertifikasi, dari

105 SNI wajib baru 31 yang tersedia Skema Sertifikasinya.

Tahun Anggaran 2017 diharapkan infrastruktur laboratorium penguji SNI wajib

dapat meningkat.

c. Sasaran Program/Kegiatan III : Meningkatnya Penguasaan Teknologi

Industri dan Penerapan HKI

Sasaran Strategis III terdiri dari 3 (tiga) Indikator Kinerja berikut:

1) Pertumbuhan pengembangan teknologi industri

Pengembangan teknologi industri dilihat dari pelaksanaan litbang dan

aplikasi hasil litbang berdasarkan program prioritas dan intermediasi hasil

litbang. Pertumbuhan dihitung dari peningkatan jumlah litbang yang

dilaksanakan pada tahun 2016 dibandingkan tahun 2015.

Sasaran

Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Sampai Triwulan IV

Target Realisasi

Target

Antara

Rencana

Kegiatan

Realisasi

Antara

Realisasi

Kegiatan

Meningkatnya penguasaan teknologi industri dan penerapan HKI

Pertumbuhan Pengembangan Teknologi Industri

20% 100% Pelaksanaan kegiatan Litbang, workshop, dan diseminasi

100% Pelaksanaan kegiatan Litbang, workshop, dan diseminasi

Pertumbuhan Penerapan Inovasi Teknologi Industri

20% 100% Workshop dan sosialisasi hasil penrapan litbang

100% Proses Implementasi litbang pada industri

Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri

20% 100% Konsultasi proses pengajuan paten; fasilitasi pendaftran paten ke Kemenhum HAM, penyusunan laporan

100 % Konsultasi proses pengajuan paten; fasilitasi pendaftran paten ke Kemenhum HAM, penyusunan laporan

Page 23: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 20

a) Hasil yang telah dicapai

Pada Triwulan IV TA. 2016 target antara dari indikator ini

perkembangannya 100,00% dengan rencana kegiatan meliputi :

pelaksanaan litbang, workshop, diseminasi, dan pelaporan hasil kegiatan

litbang.

b) Analisis capaian kinerja

Sampai bulan Desember 2016 realisasi fisik dari indikator ini adalah

sebesar 100%. Namun, bila dilihat dari jumlah litbangnya mengalami

penurunan. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung

capaian indikator tersebut antara lain adalah: pelaksanaan kegiatan

Litbang, workshop, dan diseminasi.

Bila dibandingkan tahun sebelumnya realisasi pada tahun ini menurun.

Pada TA. 2016 pengembangan teknologi industri merupakan hasil

litbang yang siap diterapkan. Realisasinya adalah 53 hasil litbang,

sedangkan TA. 2016 Realisasinya 62 hasil litbang maka terjadi

penurunan sebesar -14,52%. Padahal targetnya ada kenaikan 20% dari

tahun sebelumnya.

Namun realisasi TA. 2016 -14,52%, sedangkan TA. 2015 0,00% dan TA.

2014 menurun -35,42%.

c) Kendala

Kendala realisasi tidak dapat mencapai sasaran sampai Triwulan IV

karena adanya penghematan dan pemotongan anggaran serta penetuan

kriteria litbang yang makin ketat.

Rencana perbaikan di Tahun Anggaran selanjutnya adalah perlu

penyusunan target yang lebih realistis.

2) Pertumbuhan penerapan inovasi teknologi industri

Penerapan inovasi teknologi industri dilihat dari teknologi hasil litbang

yang diterapkan di industri khususnya pada IKM, pertumbuhan dihitung

dengan membandingkan jumlah litbang yang diimplementasikan pada

tahun 2016 dibandingkan tahun 2015. Sampai bulan Desember 2016

realisasi fisik dari indikator ini adalah sebesar 100%. Adapun kegiatan yang

telah dilakukan untuk mendukung capaian indikator tersebut antara lain

adalah implementasi litbang pada IKM yang dipilih.

Page 24: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 21

a) Hasil yang telah dicapai

Pada Triwulan IV TA. 2016 target antara dari indikator ini

perkembangannya 100,00% dengan rencana kegiatan meliputi :

sosialisasi hasil litbang, Pertemuan dengan IKM, penandatangan MoU,

operasional litbang di IKM.

b) Analisis capaian kinerja

Realisasi pertumbuhan penerapan inovasi teknologi industri pada TA

2016 adalah 34 hasil litbang, sedangkan TA. 2016 realisasinya 35 hasil

litbang maka terjadi penurunan sebesar -2,86%. Padahal targetnya ada

kenaikan 20% dari tahun sebelumnya.

Realisasi TA. 2016 menurun -2,86%, dibanding TA. 2015 yang terealisasi

-22,22% dan TA. 2014 mencapai 7,14%.

c) Kendala

Kendala realisasi tidak dapat mencapai sasaran sampai Triwulan IV

karena adanya penghematan dan pemotongan anggaran.

Rencana perbaikan di Tahun Anggaran selanjutnya adalah perlu

penyusunan target yang lebih realistis.

3) Pertumbuhan penerapan HKI di Sektor Industri

Pertumbuhan penerapan HKI di sektor industri dilihat dari jumlah fasilitasi

pendaftaran paten hasil litbang teknologi Balai Besar/Baristand tahun 2016

dibandingkan dengan tahun 2015.

Sampai bulan Desember 2016 realisasi fisik dari indikator ini adalah

sebesar 100,00%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung

capaian indikator tersebut antara lain adalah: bimbingan penerapan HKI

hasil litbang, diseminasi paten hasil litbang, paten mapping, sosialisasi,

fasilitasi software paten, finalisasi pembahasan usulan HKI.

a) Hasil yang telah dicapai

Pada Triwulan IV TA. 2016 telah melaksanakan konsultasi proses

pengajuan paten dan fasilitasi pendaftaran paten ke Kemenhum HAM,

yang menghasilkan 8(delapan) permohonan paten.

b) Analisis capaian kinerja

Pada realisasi TA. 2014 terdapat 7(tujuh) paten yang diajukan dengan

pertumbuhan 40,00%, TA. 2015 ada 14 (empat belas) dengan

Page 25: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 22

pertumbuhan 100,00%, dan TA. 2016 terdapat 8(delapan) usulan

dengan pertumbuhan -42,86%.

c) Kendala

Kendala realisasi tidak dapat mencapai sasaran sampai Triwulan IV

karena masih terbatasnya pengetahuan dan informasi mengenai

pentingnya perlindungan produk HKI di Balai Besar dan Baristand

Industri, minimnya pengetahuan inventor terhadap penulisan deskripsi

aplikasi paten, kewenangan penetapan paten ada di instansi lain yaitu

Kemenhunkam dan proses penetapan paten butuh waktu panjang,

beberapa usulan paten tidak memenuhi kualifikasi yang ditetapkan

d. Sasaran Program/Kegiatan IV : Meningkatnya Industri yang

Menerapkan Prinsip-Prinsip Industri Hijau

Sasaran Strategis IV terdiri dari 2 (dua) Indikator Kinerja berikut:

1) Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

Indikator ini merupakan peningkatan jumlah industri yang telah

menerapkan konservasi energi dibandingkan baseline data tahun 2015.

Sampai bulan Desember 2016 realisasi fisik dari indikator ini adalah

sebesar 100,00%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk

mendukung capaian indikator tersebut antara lain adalah kegiatan

survey, rapat-rapat koordinasi, dan melakukan asistensi ke industri yang

dipilih.

a) Hasil yang telah dicapai

Pada Triwulan IV TA. 2016 target antara dari indikator ini

perkembangannya 100,00% dengan rencana kegiatan meliputi :

Sasaran

Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Sampai Triwulan IV

Target Realisasi

Target

Antara

Rencana

Kegiatan

Realisasi

Antara

Realisasi

Kegiatan

Meningkatnya industri yang menerapkan prinsip-prinsip industri hijau

Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi

40 % 100 Evaluasi hasil asistensi kepada industri

100 Memberikan penghargaan industri hujau

Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

10 Kebijakan dan Infrastruktur

100 Finalisasi kebijakan dan penetapan menjadi Peraturan Menteri

100 Finalisasi kebijakan dan penetapan menjadi Peraturan Menteri

Page 26: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 23

evaluasi hasil evaluasi lapangan, penilaian, dan pemberian

penghargaan.

b) Analisis capaian kinerja

Pada tahun 2014, terdapat 110 industri yang sudah menerapkan

konservasi energi dengan pertumbuhan 48,65%, sedangkan pada

tahun 2015 terdapat peningkatan menjadi 137/102penghargaan

industri sebesar 24,55%, dan TA. 2016 ada 129 industri dengan

pertumbuhan -5,84%.

c) Kendala

Permasalahan yang dihadapi sektor industri saat ini dalam kegiatan

proses produksinya masih banyak menggunakan teknologi obsolete

sehingga boros energi, air dan bahan baku, yang berdampak dalam

peningkatan emisi GRK. Untuk mengatasi masalah tersebut sekaligus

menerapkan amanat yang terkandung dalam UU No. 3 tahun 2014

tentang Perindustrian, pemerintah perlu memfasilitasi dalam upaya

mendorong industri untuk melakukan revitalisasi/ penggantian

maupun memodifikasi peralatan/mesin dengan teknologi yang

hemat dalam penggunaan sumber daya alam termasuk energi

2) Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau

Indikator ini dihitung dari jumlah kebijakan dan/atau infrastruktur

industri yang disusun untuk menunjang penerapan industri hijau.

a) Hasil yang telah dicapai

Sampai bulan Desember 2016 realisasi fisik dari indikator ini adalah

sebesar 100,00%. Adapun kegiatan yang telah dilakukan untuk

mendukung capaian indikator tersebut antara lain pembahasan draft

standar industri hijau, pembahasan dan persiapan infrastruktur

pendukung standar industri hijau dan kajian lainnya, finalisasi

kebijakan dan penetapan menjadi peraturan menteri

b) Analisis capaian kinerja

Pada tahun 2016 telah tercapai konsensus untuk 10 (sepuluh)

Rancangan Akhir Standar Industri Hijau (RASIH) yaitu untuk industri:

Kaca Lembaran, Kaca Pengaman Dilapisi, Kaca Pengaman Diperkeras,

Kemasan dari Kaca, Industri Barang Lainnya dari Kaca, Industri Baja

Lembaran (Flat Product), Industri Baja Batangan (Long Product),

Page 27: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 24

Penyamakan Kulit, Pengawetan Kulit dan Gula Kristal Putih;

diharapkan kesemua RASIH tersebut akan segera ditetapkan menjadi

Standar Industri Hijau (SIH).

Hingga tahun 2016, telah disahkan 9 (sembilan) Standar Industri

Hijau yaitu: Ubin Keramik; Tekstil Pencelupan, Pencapan dan

Penyempurnaan; Semen Portland; Pulp dan Pulp Terintegrasi Kertas;

Pupuk Buatan Tunggal Hara Makro Primer; Susu Bubuk, Karet Remah

(Crumb Rubber); dan Karet Konvensional (Ribbed Smoked Sheet

Rubber/RSS). Jumlah ini akan masih terus bertambah tentunya

c) Kendala

SIH pada awalnya akan diberlakukan secara sukarela (voluntary);

namun akan diberlakukan wajib (mandatory). Bagi perusahaan yang

telah memenuhi SIH, maka akan mendapatkan sertifikaist Industri

Hijau dan berhak menggunakan logo Industri Hijau. Dalam

penyusunan standar pada TA. 2016 sering terkendala jadwal

pertemuan teknis karena kesibukan Tim Teknis yang menyusun SIH

tersebut.

Diharapkan pada TA. 2017 akan disusun regulasi terkait pedoman

sertifikasi industri hijau dan persiapan pembentukan Komite

Otorisasi Lembaga Sertifikasi Industri Hijau (KOLSIH), dan Lembaga

Sertifikasi Industri Hijau (LSIH).

e. Sasaran Program/Kegiatan V : Meningkatnya Kemampuan Balai dan

Hasil Litbang dalam Rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis V adalah Jumlah Paket Peralatan

Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai. Adapun target yang ditetapkan

Sasaran

Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Sampai Triwulan IV

Target Realisasi

Target

Antara

Rencana

Kegiatan

Realisasi

Antara

Realisasi

Kegiatan

Meningkatnya Kemampuan Balai dan Hasil Litbang dalam rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

Jumlah Paket Peralatan Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai

18 Paket Peralatan

100 Penyelesaian

pengadaan barang dan

jasa;

pembelian peralatan

100 Penyelesaian

pengadaan barang dan jasa;

pembelian

peralatan

Page 28: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 25

adalah pengadaan peralatan laboratorium dan sarana pendukung balai

sebanyak 18 paket peralatan untuk 18 Balai Besar dan Baristand Industri.

a) Hasil yang telah dicapai

Pada Triwulan IV TA 2016 realisasi fisiknya sebesar 100,00%, telah

melebihi sasaran yang diharapkan sebesar 100,00%. Kegiatan yang telah

dilakukan adalah melakukan kegiatan pengadaan barang dan jasa.

pengiriman barang, serah terima barang, dan pembayaran sesuai kontrak

yang disepakati.

b) Analisis capaian kinerja

Realisasi telah mencapai sasaran. Adapun target yang ditetapkan adalah

sebanyak 10 (sepuluh) paket Peralatan untuk Balai Besar dan Baristand

Industri. Pada TA. 2015 pun jumlah pengadaan paket peralatan

laboratorium dan sarana pendukung balai yang telah dilakukan.

c) Kendala

Kendala realisasi terjadi keterlambatan pengurusan dokumen dan

pengiriman barang untuk beberapa alat laboratorium, namun hal tersebut

dapat diatasi. Rencana perbaikan di Tahun Anggaran selanjutnya adalah

proses pengadaan untuk alat-alat yang spesifikasinya sulit akan

dilaksanakan sebelum tahun anggaran berjalan.

f. Sasaran Program/Kegiatan VI : Meningkatnya Layanan Jasa Teknis

kepada Industri

Indikator kinerja dari sasaran strategis ini adalah tingkat kepuasan pelanggan

yang diukur berdasarkan survey kepuasan pelanggan yang dilakukan Balai

Besar/Baristand/Balai Sertifikasi Industri. Adapun target yang ditetapkan

adalah skala indeks 3,5.

Sasaran

Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Sampai Triwulan IV

Target Realisasi

Target

Antara

Rencana

Kegiatan

Realisasi

Antara

Realisasi

Kegiatan

Meningkatnya Layanan Jasa Teknis kepada Industri

Tingkat Kepuasan Pelanggan

Skala Indeks 3,5

100 penyebaran

kuesioner dan

rekapitulasi

data hasil kuesioner

100 penyebaran

kuesioner dan rekapitulasi data

hasil kuesioner

Page 29: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 26

a) Hasil yang telah dicapai

Pada Triwulan IV TA. 2016 realisasi fisiknya sebesar 100,00%. Realisasi

telah mencapai sasaran melalui kegiatan yang dilakukan, meliputi

kegiatan penyebaran kuesioner dan pengolahan data dari kuesioner yang

telah selesai.

b) Analisis capaian kinerja

Realisasi telah mencapai sasaran yang diharapkan. Sampai Desember

2016, berdasarkan seluruh kuesioner yang telah dikumpulkan, rata-rata

tingkat kepuasan dari 23 balai yang ada di lingkungan BPPI (11 Balai

Besar, 11 Baristand Industri dan 1 Balai Sertifikasi Industri) telah

melebihi target yang ditetapkan yaitu Skala Indeks 3,5. Pengolahan data

kuesioner dilakukan dengan metode pengukuran Skala yang digunakan

untuk mengukur nilai harapan dan kinerja adalah skala likert 1 sampai 5.

Nilai 1 (satu) berarti “sangat tidak berharap” untuk kelompok harapan

dan berarti “sangat buruk” untuk kelompok kinerja. Sedangkan nilai 5

(lima) berarti “sangat berharap” untuk kelompok harapan dan berarti

“sangat baik” untuk kelompok kinerja.

c) Kendala

Prosedur Pengaduan Masyarakat belum ada ketentuan bakunya,

sosialisasi atau promosi hasil litbang dan pelayanan jasa teknis Balai

kepada industri masih belum maksimal, kompetensi SDM Pelayanan

Publik perlu ditingkatkan, data responden belum mewakili jumlah sampel

yang diharapkan, disebabkan hanya sedikit pelanggan yang mau mengisi

survey kepuasan pelanggan.

b) Sasaran Program/Kegiatan VIII : Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan

Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Sasaran

Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja Target

Sampai Triwulan IV

Target Realisasi

Target

Antara

Rencana

Kegiatan

Realisasi

Antara

Realisasi

Kegiatan

Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

Peningkatan Kompetensi SDM

BPPI

275 orang 100 Koordinasi dengan pihak terkait; penyelenggaraan training

292 orang (106,18%)

Telah dilaksankan beberapa diklat

Page 30: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 27

Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis VII adalah Peningkatan Kompetensi

SDM BPPI. Indikator ini dihitung dari jumlah SDM BPPI yang melanjutkan

pendidikan ke jenjang S3, mengikuti pelatihan dan naik pangkat.

Sampai dengan Triwulan IV TA 2016 realisasi fisiknya sebesar 106,18%

atau sebanyak 292 orang telah mengikuti berbagai pelatihan dan

pengembangan kompetensi.

a) Hasil yang telah dicapai

Pada Triwulan IV TA. 2016 target antara dari indikator ini

perkembangannya 100,00% dengan rencana kegiatan meliputi :

pelaksanaan pelatihan dan pelaporan.

Sedangkan, target sasaran fisiknya sampai Triwulan IV sebesar 100,00%

dan tercapai realisasi sebesar 106,18%.

Hasil yang dicapai yaitu telah dilaksanakannya

diklat/pelatihan/assesment serta telah ada hasil dari kegiatan tersebut.

Diklat yang diselenggarakan, yaitu :

Inhouse Training Bahasa Inggris : 35 orang

Diklat Sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa : 12 orang

FGD pengadaan barang dan jasa : 36 orang

Diklat Public Speaking and Communication Skills: 3 orang

Inhouse Training ISO 9001:2015 (Manajemen Mutu): 25 orang

Inhouse Training Presentasi Memukau for Business Professional : 20

orang

Assessment Pejabat Struktural Es. IV di Lingkungan BPPI : 90 orang

Capacity Building di Lingkungan Seketariat BPPI : 56 orang

Magang di Perusahaan Industri : 15 orang

b) Analisis capaian kinerja

Realisasi telah melampaui target dengan jumlah SDM yang mengikuti

diklat/pelatihan/assessment. Bila dibandingkan tahun anggaran

sebelumnya adalah sebagai berikut :

Indikator Kinerja Capaian TA.

2014 2015 2016 Peningkatan Kompetensi SDM BPPI 301 308 292

Page 31: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 28

Bila dibandingkan dengan Tahun Anggaran sebelumnya, pada TA. 2016

mengalami penurunan jumlah.

c) Kendala

Kendala realisasi tidak dapat mencapai sasaran sampai Triwulan IV

karena adanya revisi dan penghematan anggaran yang menyebabkan

beberapa diklat/pelatihan/assessment yang semula sudah direncanakan

tidak dapat diselenggarakan/diikuti.

Rencana perbaikan di Tahun Anggaran selanjutnya adalah menyusun

rencana diklat berdasarkan hasil analisis jabatan sehingga

diklat/pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan instansi.

3.1.2 Hasil Yang Telah Dicapai Berdasarkan Output Kegiatan

1. Kegiatan I : Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Iklim Usaha

Industri

Kegiatan I Pagu

(Rp 000)

Triwulan IV Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Iklim Usaha Industri

7.166.391 100,00 96,17 100,00 100,00

Kegiatan Pengkajian Kebijakan dan Iklim Usaha Industri terdiri dari output

berikut:

1) Rekomendasi Kebijakan teknis dalam meningkatkan iklim usaha industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 2.361.000.000,-. Realisasi

keuangan Triwulan IV sebesar 97,67 % dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

2) Diseminasi Kebijakan Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 175.000.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 95,58 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

3) Dokumen Penelitian dan Pengembangan Harmonisasi Kebijakan Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.205.000.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 91,62 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

4) Fasilitasi Peningkatan Iklim Usaha Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 775.000.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 95,23%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

Page 32: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 29

5) Pembinaan dan Fasilitasi Iklim Usaha Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.261.326.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 96,89 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

6) Layanan Perkantoran

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 500.000.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 93,30 % , dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

7) Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 889.065.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 99,82% , dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

Capaian sampai dengan Triwulan IV untuk Kegiatan Penelitian dan

Pengembangan Kebijakan Iklim Usaha Industri adalah: realisasi keuangan sebesar

96,17% dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

2. Kegiatan II : Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri

Kegiatan II Pagu

(Rp 000)

Triwulan IV Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri

13.123.780 100,00 88,59 100,00 101,06

Kegiatan Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri terdiri dari output

berikut:

1) Standar Industri yang Disusun.

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 3.554.102.000,-. Realisasi

keuangan Triwulan IV sebesar 85,98 % dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

2) Regulasi Teknis Standardisasi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 971.763.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 86,64%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

3) Skema Sertifikasi.

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 724.915.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 96,42%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

4) Pengawasan Standardisasi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 517.270.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 99,00%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

Page 33: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 30

5) SDM di Bidang Standardisasi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 2.473.207.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 97,10%, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

6) Kerjasama Standardisasi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 2.179.130.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 82,03%, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

7) Penegakan Hukum Standardisasi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 661.133.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 84,52%, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

8) Kajian Terkait Standardisasi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.206.318.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 79,29%, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

9) Dukungan Teknis Manajemen Kinerja Pusat Standardisasi

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.206.318.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 82,85%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

10) Layanan Perkantoran

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 471.870.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 70,57% , dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

11) Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.206.318.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 82,85%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

Capaian sampai dengan Triwulan IV untuk Kegiatan Perencanaan Kebijakan

Standardisasi Industri adalah : realisasi keuangan sebesar 88,59% dan realisasi

fisik sebesar 101,06%.

3. Kegiatan III : Penelitian dan Pengembangan Industri Hijau dan

Lingkungan Hidup

Kegiatan III Pagu

(Rp 000)

Triwulan IV Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Penelitian dan Pengembangan Industri Hijau dan Lingkungan Hidup

8.850.770 99,32 97,18 100,00 100,00

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Industri Hijau dan Lingkungan

Hidup terdiri dari output berikut:

Page 34: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 31

1) Layanan Manajemen Kinerja dan Tata Usaha.

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 374.170.860.000,-. Realisasi

keuangan Triwulan IV sebesar 99,20% dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

2) Penghargaan Industri Hijau

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.438.000.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 99,59 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

3) Kebijakan Penurunan Emisi GRK.

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 3.004.339.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 96,94 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

4) Infrastruktur Industri Hijau

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 2.463.103.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 95,41 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

5) Capacity Building Industri Hijau

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 206.525.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 96,55 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

6) Kerjasama dan Sosialisasi Penerapan Industri Hijau

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 783.953.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 96,59 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

7) Layanan Perkantoran

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 580.000.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 99,66 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

Capaian sampai dengan Triwulan IV untuk Kegiatan Penelitian dan

Pengembangan Industri Hijau dan Lingkungan Hidup adalah : realisasi keuangan

sebesar 97,18% dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

4. Kegiatan IV : Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Pengembangan

Teknologi dan Kebijakan Industri

Kegiatan IV Pagu

(Rp 000)

Triwulan IV Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri

40.648.907

100,00 93,66 100,00 100,00

Kegiatan Penyusunan Rencana dan Evaluasi Program Pengembangan

Teknologi dan Kebijakan Industri terdiri dari output berikut:

1) Dokumen Perencanaan dan Pelaporan BPPI

Page 35: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 32

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 3.085.841.000,-. Realisasi

keuangan Triwulan IV sebesar 82,71 % dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

2) Laporan Kegiatan/Koordinasi/Pembinaan dan Tindak Lanjut/Monev

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 8.317.109.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 91,42%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

3) SDM yang Dibina dan Dikembangkan Kompetensinya

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 2.907.892.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 96,84%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

4) Publikasi

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 999.075.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 70,59%, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

5) Layanan Perkantoran

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 26.070.794.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 95,88 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

Capaian sampai dengan Triwulan IV untuk Penyusunan Rencana dan

Evaluasi Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri adalah :

realisasi keuangan sebesar 93,66% dan realisasi fisik sebesar 100,00%.

5. Kegiatan V : Penelitian dan Pengembangan Teknologi Industri Dan

Kekayaan Intelektual

Kegiatan V Pagu

(Rp 000)

Triwulan IV Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Penelitian dan Pengembangan Teknologi Industri dan Kekayaan Intelektual

8.800.638

100,00 96,00 100,00 100,00

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi Industri dan Kekayaan

Intelektual terdiri dari output berikut:

1) Laporan Kegiatan/Kajian/Monev Kebijakan.

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.400.506.000,-. Realisasi

keuangan Triwulan IV sebesar 96,44 % dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

2) Fasilitasi Pemanfaatan dan Penerapan Teknologi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 2.090.449.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 89,01 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

Page 36: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 33

3) Penelitian Pengembangan dan Aplikasi Teknologi Industri.

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.247.755.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 77,50 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

4) Hasil Litbang Yang Diusulkan Dipatenkan

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.745.290.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 92,29 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

5) Perumusan dan Penerapan Kebijakan Teknis Bidang Teknologi dan HKI

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 1.591.018.000,-. Realisasi

keuangan sebesar 96,98 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

6) Layanan Perkantoran

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 675.000.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 88,09 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

7) Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 180.000.000,-. Realisasi keuangan

sebesar 26,81 %, dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

Capaian sampai dengan Triwulan IV untuk Penelitian dan Pengembangan

Teknologi Industri dan Kekayaan Intelektual adalah : realisasi keuangan sebesar

89,45 % dan realisasi fisik sebesar 100,00 %.

6. Kegiatan VI : Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Dan Peningkatan

JPT

Kegiatan V Pagu

(Rp 000)

Triwulan IV Keuangan Fisik

S (%)

R ( %)

S (%)

R ( %)

Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Peningkatan JPT

497.432.238 97,21 89,20 99,78 96,12

a. Penelitian Dan Pengembangan Teknologi

320,643.739 100,00 94,16 100 98,53

b. Riset Dan Standardisasi Bidang Industri

160.153.987 98,77 94,22 99,33 98,58

c. Sertifikasi Industri 16.634.512 92,85 79,21 100,00 91,25

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Peningkatan JPT

Badan Pengkajian Kebijakan Iklim Dan Mutu Industri terdiri dari output:

A. Penelitian Dan Pengembangan Teknologi

1) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kimia Dan Kemasan

Pagu Anggaran sebesar Rp 26.744.861.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 98,91 % dan realisasi fisik

sebesar 99,99 %.

Page 37: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 34

2) Penelitian dan Pengembangan Teknologi Tekstil

Pagu Anggaran sebesar Rp 22.673.524.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 98,13% dan realisasi fisik

sebesar 99,47%.

3) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kulit Karet Dan Plastik

Pagu Anggaran sebesar Rp 25.267.527.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 94,82% dan realisasi fisik

sebesar 98,91%.

4) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri Agro

Pagu Anggaran sebesar Rp 56.945.112.000,- Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 82,21% dan realisasi fisik

sebesar 86,71%.

5) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pulp Dan Kertas

Pagu Anggaran sebesar Rp 22.549.673.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 98,45% dan realisasi fisik

sebesar 100,00%.

6) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Hasil Perkebunan

Pagu Anggaran sebesar Rp 18.754.722.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 99,35 % dan realisasi fisik

sebesar 100,00 %.

7) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Logam Dan Mesin

Pagu Anggaran sebesar Rp 22.540.358.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 91,03% dan realisasi fisik

sebesar 100,00 %.

8) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Keramik

Pagu Anggaran sebesar Rp 25.842.309.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 91,03% dan realisasi fisik

sebesar 100,00 %.

9) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Bahan Dan Barang Teknik

Pagu Anggaran sebesar Rp 47.865.899.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 90,95 % dan realisasi fisik

sebesar 99,93%.

Page 38: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 35

10) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri

Pagu Anggaran sebesar Rp 29.021.337.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 94,37% dan realisasi fisik

sebesar 99,88 %.

11) Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Kerajinan Dan Batik

Pagu Anggaran sebesar Rp 22.438.417.000,-. Capaian sampai dengan

Triwulan IV adalah realisasi keuangan sebesar 96,47% dan realisasi fisik

sebesar 98,99 %.

B. Riset dan Standardisasi Bidang Industri serta Sertifikasi Industri

Pagu Anggaran untuk output ini sebesar Rp 160.153.987.000,-. Realisasi

keuangan sampai Triwulan IV sebesar 94,22 % dan realisasi fisik sebesar

98,58%. Balai Sertifikasi Industri untuk output ini sebesar Rp 16.634.512.000,.

Realisasi keuangan sampai Triwulan IV sebesar 79,21 % dan realisasi fisik

sebesar 91,25 %.

Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri dengan Pagu

Rp 576.022.724.000,-. Sasaran keuangan sampai Triwulan IV 99,39 % dengan

realisasi keuangan sebesar 91,63% dan Sasaran fisik 100,00% dengan realisasi

fisik 98,60%.

3.2 Hambatan dan Kendala Pelaksanaan I. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan Perjanjian Kinerja

Indikator kinerja Pertumbuhan Industri Pionir dan Industri Prioritas dan

indikator kinerja Peningkatan Kompetensi SDM BPPI belum mencapai target

karena :

a) Kewenangan penetapan kebijakan tergantung pada pihak eksternal dalam hal

ini Kementerian Keuangan;

b) Adanya revisi anggaran menyebabkan penundaan beberapa kegiatan yang

berakibat ada kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan karena menjelang akhir

tahun anggaran;

c) Adanya pemotongan anggaran sehingga beberapa kegiatan tidak dapat

dilaksanakan.

Page 39: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 36

II. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan Output Kegiatan

Realisasi fisik dan keuangan tidak mencapai target antara lain disebabkan :

a) Adanya penghematan dan revisi anggaran yang mengakibatkan penyerapan

anggaran tidak sesuai dengan target;;

b) Beberapa kegiatan menggunakan narasumber internal sehingga terdapat sisa

anggaran belanja honorarium narasumber ;

c) Pertanggung jawaban keuangan beberapa kegiatan masih dalam proses

administrasi;

d) Penerimaan PNBP tidak tercapai sehinga terdapat beberapa kegiatan yang tidak

dapat dilaksanakan, seperti: pengadaan peralatan penunjang kegiatan

penelitian, pengujian, dan kalibrasi. Hal ini pun menyebabkan kegiatan layanan

jasa tidak optimal dalam penggunaan anggaran.Terbatasnya jumlah SDM yang

ada, terutama untuk satker pusat sehingga pelaksanaan kegiatan belum

mencapai sasaran yang diharapkan;

e) Berapa kegiatan layanan jasa teknis dan akreditasi tidak mencapai target

karena menunggu akreditasi dari KAN.

B. Langkah Tindak Lanjut

I. Langkah dan Tindak Lanjut Pelaksanaan Perjanjian Kinerja

a. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan jadwal dan perencanaan di awal tahun

sehingga semua sasaran dan indikator pada Perjanjian Kerja BPPI dapat

memenuhi sasaran yang diharapkan;

b. Dalam menyusun sasaran dari fisik dan keuangan harus realitis disesuaikan

dengan sumber daya yang dimiliki;

c. Dalam menyusun program dan kegaitan perlu memperhatikan kemungkinan

adanya revisi atau pemotongan anggaran pada tengah tahun.

II. Langkah dan Tindak Lanjut Pelaksanaan Output Kegiatan

a. Meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait lainnya sehingga kegiatan

dapat terlaksana dengan tepat waktu.

b. Meningkatkan koordinasi dengan pihak-pihak yang terkait apabila dilakukan

proses revisi kegiatan, anggaran dan mata anggaran.

c. Mempercepat pelaksanaan kegiatan agar dapat mencapai target yang telah

ditetapkan pada awal tahun anggaran.

Page 40: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 37

BAB IV

PENUTUP

Realisasi keuangan Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan yang

telah dilaksanakan BPPI sampai Triwulan IV Tahun Anggaran 2016 realisasi

keuangan dan fisik tidak memenuhi sasaran yang telah ditetapkan. Adapun

realisasi keuangan dan fisik pada Triwulan IV Tahun Anggaran 2016 sebagai

berikut:

1. Capaian Kinerja berdasarkan Realisasi Indikator Kinerja Dalam Perjanjian

Kinerja

a) Sasaran Program/Kegiatan I : Meningkatnya Investasi Sektor Industri

- Indikator pertumbuhan industri pionir dan industri prioritas, capaian fisik

sampai Triwulan IV adalah sebesar 100%, dari sasaran 100%.

b) Sasaran Program/Kegiatan II : Meningkatnya Penguasaan Pangsa Pasar

Dalam Negeri

- Penurunan Impor Produk Industri yang SNI, ST dan/atau PTC

diberlakukan secara wajib, capaian fisik sampai Triwulan IV adalah

100,00%, dari sasaran 100,00%.

c) Sasaran Program/Kegiatan III : Meningkatnya Penguasaan Teknologi

Industri dan Penerapan HKI

- Pertumbuhan Pengembangan Teknologi Industri, capaian fisik sampai

Triwulan IV adalah 100,00% dari sasaran 100,00%;

- Pertumbuhan Penerapan Inovasi Teknologi Industri, progres fisik sampai

Triwulan IV adalah 100,00%, dari sasaran 100,00%;

- Pertumbuhan Penerapan HKI di Sektor Industri, progres fisik sampai

Triwulan IV adalah 100,00%, dari sasaran 100,00%;

d) Sasaran Program/Kegiatan IV : Meningkatnya Industri yang Menerapkan

Prinsip-Prinsip Industri Hijau

- Pertumbuhan Industri yang Menerapkan Konservasi Energi, progres fisik

sampai Triwulan IV adalah 100,00%, dari sasaran 100,00%;

- Jumlah Kebijakan dan Infrastruktur Industri Hijau, progres fisik sampai

Triwulan IV adalah sebanyak 100,00%, dari sasaran 100,00%;

Page 41: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 38

e) Sasaran Program/Kegiatan V : Meningkatnya Kemampuan Balai dan Hasil

Litbang dalam rangka Meningkatkan Daya Saing Industri

- Jumlah Paket Peralatan Laboratorium dan Sarana Pendukung Balai,

progres fisik sampai Triwulan IV adalah 100,00%, dari sasaran sebesar

100,00%.

f) Sasaran Program/Kegiatan VI : Meningkatnya Layanan Jasa Teknis kepada

Industri

- Tingkat Kepuasan Pelanggan, progres fisik sampai Triwulan IV sebesar

100,00% %, dari sasaran 100,00%.

g) Sasaran Program/Kegiatan VIII : Meningkatnya Fasilitasi Kelembagaan

Teknologi, Industri Hijau, Sarana dan Prasarana dan SDM BPPI

- Peningkatan Kompetensi SDM BPPI dengan realisasi fisik sampai progres

fisik sampai Triwulan IV sebesar 100,00%%, dari sasaran 106,18%.

2. Capaian Kinerja berdasarkan Output Kegiatan

a) Kegiatan Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha Industri dari Pagu Rp

7.166.391.000,- realisasi keuangan sebesar 96,17% dan realisasi fisik 100,00%;

b) Kegiatan Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri Pagu Rp

13.123.780.000,- realisasi keuangan sebesar 88,59% dan realisasi fisik

101,06%;

c) Kegiatan Pengkajian Industri Hijau dan Lingkungan Hidup dari Pagu Rp

8.850.770.000,- realisasi keuangan sebesar 97,18% dan realisasi fisik 100,00%;

d) Kegiatan Penyusunan dan Evaluasi Program Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri

dari Pagu Rp 40.648.907.000,- realisasi keuangan sebesar 93,66% dan realisasi

fisik 100,00%;

e) Kegiatan Pengkajian Teknologi dan Hak Kekayaan Intelektual realisasi keuangan

dari Pagu Rp 8.996.638.000,- realisasi keuangan sebesar 96,00% dan realisasi

fisik 100,00%;

f) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pagu 320,643.739.000,-

realisasi keuangannya 94,16% dan realisasi fisik 98,53%;

g) Riset Dan Standardisasi Bidang Industri dari Pagu Rp 160.153.987.000,-

Realisasi keuangan sebesar 94,22% dan realisasi fisik sebesar 98,58%;

Page 42: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

Laporan Triwulan IV TA 2016

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) 39

h) Sertifikasi Industri dari Pagu Rp 16.634.512.000,- Realisasi keuangan sebesar

79,21% dan realisasi fisik sebesar 91,25%.

Realisasi menurut aplikasi PP 39 pada form A Satker berbeda dengan

realisasi yang terdapat pada form B, oleh karena hal tersebut Sekretariat BPPI telah

menyusun matriks form B sendiri yang Pagu, target, dan realisasinya telah

disesuaikan dengan form A Satker. Berdasarkan hal tersebut sampai dengan per 31

Desemberr 2016 (Triwulan IV) Tahun Anggaran 2016 dengan Pagu Anggaran

sebesar Rp 576.513.693.000,- telah berhasil mencapai realisasi keuangan 91,63%

dari sasaran 99,39% dan realisasi fisik sebesar 98,60% dari sasaran 100,00%.

Diharapkan pada TA. 2017 realisasi keuangan dan fisik akan lebih baik dan kendala

yang terjadi pada TA. 2016 tidak terulang kembali.

Page 43: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan

LAMPIRAN FORM B

Page 44: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan
Page 45: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan
Page 46: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan
Page 47: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan
Page 48: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan
Page 49: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan
Page 50: LAPORAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI …bppi.kemenperin.go.id/uploads/files/dokumen/NARASI_TRIWULAN_IV... · Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang merupakan