lapak sabu pengawetan
TRANSCRIPT
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
1/15
Poppy Lukytasari
240210130045
IV. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
Pangan secara umum bersifat mudah rusak ( perishable), karena kadar air
yang terkandung di daamnya sebagai faktor utama penyebab kerusakan pangan
itu sendiri! "emakin tinggi kadar air suatu pangan, akan semakin besar
kemungkinan kerusakannya baik sebagai akibat akti#itas bioogis interna
(metaboisme) maupun masuknya mikroba perusak! kriteria yang dapat digunakan
untuk menentukan apakah makanan tersebut masih pantas di konsumsi, secara
tepat suit di aksanakan karena meibatkan factor$faktor nonteknik, sosia
ekonomi, dan budaya suatu bangsa! %deanya, makanan tersebut harus& bebas pousi pada setiap tahap produksi dan penanganan makanan, bebas dari
perubahan$perubahan kimia dan fisik, bebas mikroba dan parasit yang dapat
menyebabkan penyakit atau pembusukan ('inarno,13)!
ndang$ndang *omor + ahun 1- menyatakan bah.a kuaitas pangan
yang dikonsumsi harus memenuhi beberapa kriteria, di antaranya adaah aman,
bergi/i, bermutu, dan dapat terangkau oeh daya bei masyarakat!
eknik penga.etan yang diakukan daam praktikum penga.etan ini
adaah dengan menggunakan teknik penggaraman dan pengguaan! Produk yang
akan dia.etkan diantaranya adaah sirup nanas, kacang asin, sari buah eruk, seai
meon, dodo ubi aar!
Penggaraman merupakan saah satu cara penga.etan dengan garam!
aram dapat bertindak sebagi penga.et karena garam menarik air dari bahan
sehingga mikroorganisme pembusuk tidak dapat berkembang biak karena
menurunnya akti#itas air! aram digunakan untuk mengendaikan pertumbuhan
mikroorganisme dan sebagai penghambat seektif pada mikroorganisme pencemar
seperti mikroorganisme proteoitik dan spora! aram akan berperan sebagai
penghambat seektif pada mikroorganisme pencemar tertentu! ikroorganisme
pembusuk atau proteoitik dan pembentuk spora adaah yang paing mudah
terpengaruh .aau dengan kadar garam yang rendah sekaipun (yaitu sampai -)!
ikroorganisme patogen termasuk ostridium botuinum kecuai Streptococcus
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
2/15
Poppy Lukytasari
240210130045
aureus dapat dihambat oeh konsentrasi garam sampai 10 12! 6eberapa
mikroorganisme terutama enis Leuconostoc dan Lactobacius dapat tumbuh
dengan cepat dengan adanya garam!
Pengguaan digunakan sebagai penga.et dan ebih efektif bia dipakai
dengan tuuan menghambat pertumbuhan bakteri! "ebagai bahan penga.et,
pengunaan gua pasir minima 3 atau 30 gram7kg bahan! ua atau sukrosa
merupakan karbohidrat berasa manis yang sering pua digunakan sebagai bahan
penga.et khususnya komoditas yang teah mengaami perakuan panas!
Perendaman daam arutan gua secara bertahap pada konsentrasi yang semakin
tinggi merupakan saah satu cara penga.etan pangan dengan gua! ua sepertihanya garam uga menghambat pertumbuhan dan akti#itas bakteri penyebab
pembusukan, kapang,dan khamir!
akanan yang dimasak dengan kadar sukrosa7gua pasir tinggi akan
meningkatkan tekanan osmotik yang tinggi sehingga menyebabkan bakteri
terhambat! ua teribat daam penga.etan dan pembuatan aneka ragam produk$
produk makanan! 6eberapa diantaranya yang biasa diumpai termasuk seai, ei,
marmaade, sari buah pekat, sirup buah$buhan, buah$buahan bergua, umbi dan
kuit, buah$buahan beku daam sirup, acar manis, chutney, susu kenta manis,
madu!
'aaupun gua sendiri mampu untuk memberi stabiitas mikroorganisme
pada suatu produk makanan ika diberikan daam konsentrasi yang cukup (di atas
+0 padatan terarut biasanya dibutuhkan), ini pun umum bagi gua untuk dipakai
sebagai saah satu kombinasi dari teknik penga.etan bahan pangan! 8adar gua
yang tinggi bersama dengan kadar asam yang tinggi (p9 rendah), perakukan
dengan pasteurisasi secara pemanasan, penyimpanan pada suhu rendah, dehidrasidan bahan$bahan penga.et kimia (seperti beerang dioksida, asam ben/oat)
merupakan teknik$teknik penga.etan panganyang penting! :pabia gua
ditambahkan ke daam bahan pangan daam konsentrasi yang tinggi (paing
sedikit40 padatan terarut) sebagian dari air yang ada menadi tidak tersedia
untuk pertumbuhan mikroorganisme dan akti#itas air (a.) dari bahan pangan
berkurang! 'aaupun demikian, pengaruh konsentrasi gua pada a. bukan
merupakan faktor satu$satunya yang mengendaikan pertumbuhan berbagai
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
3/15
Poppy Lukytasari
240210130045
mikroorganisme karena bahan$bahan dasar yang mengandung komponen yang
berbeda$beda tetapi dengan niai a. yang sama dapat menunukkan ketahanan
yang berbeda$beda terhadap kerusakan karena mikroorganisme! Produk$produk
pangan berkadar gua yang tinggi cenderung rusak oeh khamir dan kapang, yaitu
keompok mikroorganisme yang reatif mudah dirusak oeh panas (seperti daam
pasteurisasi) atau dihambat oeh ha$ha ain!
onosakarida ebih efektif daam menurunkan a. bahan pangan
dibanding dengan disakarida atau poisakarida pada konsentrasi yang sama, dan
digunakan dengan sukrosa daam beberapa produk seperti seai!
Praktikum ini diakukan pembuatan berbagai produk pengoahan pangan
dengan penggunaan bahan penga.at yaitu penggaraman, penambahan asam dan
pengguaan, diantaranya adaah pembuatan sirup nanas, kacang asin, seai meon,
sari buah eruk dan dodo ubi aar!
4.1 Sirup Nanas
"irup buah adaah produk yang dibuat dari arutan gua kenta dengan
rasa dan aroma yang ditentukan oeh buah segarnya! 6uah segar yang biasa
digunakan daam pembuatan sirup adaah buah yang mempunyai .arna yang
menarik, aroma yang kuat dan rasa yang khas ("atuhu, 14)!
6erdasarkan resser dan 'oodroof (1+-), proses pembuatan sirup
buah terdiri atas 2 tahap, yaitu pembuatan saribuah dan pembuatan sirup gua!
8emudian saribuah dan sirup gua dimasak dengan cara dipanaskan sambi
diakukan pengadukan! Pemasakan dihentikan seteah tota padatan terarut
sirupbuah mencapai -506ri;, kemudian diakukan pembotoan! Pada saat
pemasakandapat ditambahkan bahan tambahan makanan untuk memperbaiki
.arna, cita rasa, aroma, dan daya simpan dari sirup buah, misanya penambahan
asam sitrat (resser dan
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
4/15
Poppy Lukytasari
240210130045
>endemen 5?,23 5?,23"umber & @okumentasi Pribadi, 2015
6erdasarkan tabe hasi pengamatan diatas, didapatkan .arna kuning
kecokatan, aroma khas sirup nanas, tekstur cair, citarasa manis namun sedikit
asin, ernih, dan tidak terdapat endapan!
9a pertama daam pembuatan sirup nanas adaah dengan meakukan
perendaman dengan arutan garam 25 seama 30 menit! Perendaman berfungsi
sebagai anti mikroba sehingga dapat meminimakan adanya bakteri pada nanas
sebeum dioah ebih anut! "eanutnya nanas yang teah dipotong, dibender
dengan perbandingan 2&1 dengan air! kemudian diakukan pengendapan seama 10
menit! Pengendapan diakukan bertuuan agar ebih mudah mengambi bagian ernih pada nanas, sehingga hanya airnya dan sebagai essense nanas! "eteah itu
diakukan pemanasan dengan menambahkan gua +0 A natrium ben/oat! 6ahan
penga.et yang paing umum digunakan untuk sari buah adaah natrium ben/oat!
*atrium ben/oat memiiki bentuk krista putih, rasa manis dan kadang$kadang
sepet! aram natium ben/oat ini ebih mudah arut daam air dari pada asam
ben/oat! @aam pembuatan sirup buah, natrium ben/oat dingunakan dengan dosis
antara 0,05 0,1 ! Penggunaan natrium ben/oat pada kadar tersebut reatif
tidak mempengaruhi rasa dan aroma sirup buah! "eanutnya diukur o bri; yang
kemudian dikemas daam ar!
8ekentaan sirup dipengaruhi oeh beberapa faktor! enurut 6ieig
dan 'erner (1?-), perbandingan umah gua, saribuah, asam dan air
perudiperhatikan agar diperoeh produk akhir dengan kekentaan yang
diinginkan!
4.% a&ang Asin
Prosedur pertama yang diakukan adaah pencucian kacang tanah,
kemudian perebusan daam arutan garam 3 A ta.as 0,2 seama 15 menit!
Perebusan daam arutan garam digunakan untuk menga.etkan makanan dan
sebagai bumbu, sedangkan ta.as berguna untuk menetrakan arutan,
memisahkan, dan mengendapkan kotoran (6arri, 200?)! seanutnya diakukan
penemuran diba.ah sinar matahari seama 3 hari! "eteah itu dikeringkan dengan
o#en dengan suhu -0$+0o seama 3 hari, seanutnya diakukan pendinginan dan
siap dikemas! "eteah penemuran diakukan pengeringan daam o#en, ha ini
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
5/15
Poppy Lukytasari
240210130045
bertuuan untuk menghindari kerusakan dan menurunkan kadar air pada bahan
hingga kadar air yang diinginkan! "esuai yang dieaskan oeh Pusat Peneitian
dan Pengembangan eknoogi Pangan (1?1), menyebutkan bah.a kacang tanpa
perakuan pengeringan o#en atau sangrai dapat menurunkan kuaitas kacang asin,
bahan kurang a.et, karena kandungan air masih tertau tinggi dan teradinya
kerusakan uga akan ebih tinggi!
Tabel %. Hasil Pengamatan a&ang Asin
ara!teristi! el"mp"!
'A 4A
'arna okat pucat okat pucat
:roma 8has kacang AA 8has kacang
ekstur7kerenyahan >enyah 8urang renyah
itarasa :sin AAA :sin AA
8emudahan pengupasan udah udah
6erat a.a 200 gram 200 gram
6erat akhir 1?3 gram 12 gram"umber & @okumentasi Pribadi, 2015
9asi pengamatan organoeptik kacang tanah adaah ber.arna cokat
pucat, aroma khas kacang, tekstur renyah, citarasa asin, mudah daam pengupasan!
Pengoahan kacang asin mempunyai tuuan penga.etan, karena daam proses
pembuatannya ditambahkan gram disertai dengan pengeringan! aram berfungsi
/at penga.et sedang pengeringan berguna untuk mengurangi kadar air bahan!
@engan berubahnya kadar air ini dapat menghambat pertumbuhan mikroba
perusak (Pusat Peneitian dan Pengembangan eknoogi Pangan, 1?1)!
uuan dari proses pengoahan kacang garing adaah untuk
menga.etkan bahan (kacang tanah), karena daam proses pembuatannya
ditambahkan garam disertai dengan pengeringan! aram berfungsi sebagai /at
penga.et sedang pengeringan berguna untuk mengurangi kadar air darB bahan!
dan dengan berubahnya kadar air ini dapat menghambat pertumbuhan
mikroba perusak (8os.ara, 200+)!
4.' Sari Bua( )eru!
9a a.a yang diakukan adaah dengan mengupas eruk, kemudian
dibender dengan perbandingan (1&4), seanutnya diakukan penyaringan dan
dibuang ampas, kemudian fitrat dan diakukan pengendapan seama 10 menit,
diambi bagian ernih, seteah itu ditambahkan gua dan asam! asam sitrat
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
6/15
Poppy Lukytasari
240210130045
digunakan untuk mengatur p9, terutama yang menggunakan buah$buahan dengan
tingkat keasaman yang rendah sehingga tidak cukup untuk menghasikan p9
seperti yang diinginkan! Penggunaan asam sitrat uga berfungsi untuk
memberikan rasa dan aroma yang khas pada sirup, meningkat fa#or
(mengimbangi rasa manis), serta memperpanang umur simpan ( menga.etkan )
sirup tersebut! mumnya penambahan asam sitrat diakukan hingga p9 sari buah
yang dihasikan mencapai C 4,5 yaitu p9 yang diinginkan untuk sari buah!
seanutnya diakukan pemanasan 00 seama 15 menit! 8emudian dikemas
daam ar dan disimpan daam emari pendingin!
Tabel '. Hasil Pengamatan Sari Bua( )eru!
ara!teristi!
el"mp"! *A +A
'arna 8uning bening Drange kekuningan
:roma ua
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
7/15
Poppy Lukytasari
240210130045
ahap a.a perakuan adaah dengan mengupas kuit meon, kemudian
meon yang teah bersih dipotong, seanutnya dibender dengan air dengan
perbandingan 1&1, seanutnya disaring dan dibuang ampasnya! "eteah didapatkan
sari buah dari buah meon tersebut seanutnya ditambah dengan gua dengan
perbandingan (sari buah & gua E 3&2), asam sitrat hingga p9 3 dan stok pektin
(1,5 dari sari buah)! :sam sitrat berfungsi sebagai pemberi rasa asam, pencegah
kristaisasi ge, penernihan ge yang dihasikan, kekuatan ge yang ebih tinggi,
dapat menghambat pencokeatan en/imatis, serta mempertahankan kemanisan!
Pektin merupakan bahan pembentukan ge untuk memodifikasi tekstur seai agar
dapat diperoeh rasa cicip (mouth fee) yang baik! ua dapat meningkatkan
kemampuan pektin membentuk ge, dan mempengaruhi tekstur dan konsistensi
seai! Peru diketahui bah.a gua bukan untuk tuuan preser#asi! "teriisasi
dan keasaman ebih penting untuk tuuan preser#asi! :sam diperukan pada
pembuatan seai untuk menambah citarasa dan pembentukan ge! "eteah itu
diakukan pemanasan dan pengadukan hingga kenta, seteah mendapatkan
#iskositas yang diinginkan maka dietakkan daam ar dan seai meon siap
dikonsumsi!
Pektin adaah kooid yang bermuatan negatif! Penambahan gua akan
mempengaruhi keseimbangan pektin$air yang ada dan meniadakan
kemantapan pektin! 9a ini disebabkan karena gua sebagai senya.a
pendehidrasi, akibatnya ikatan antara pektin dan gua akan ebih kuat dan
menghasikan aringan moeku poisakarida yang kompeks (riebod dan
Leonard, 1-3)!
Pektin akan menggumpa dan membentuk suatu serabut haus!
"truktur ini mampu menahan cairan! akin tinggi kadar pektin, makin padat
struktur serabut$serabut tersebut! 8etegaran dari aringan serabut pektin
dipengaruhi oeh kadar gua dan keasaman! akin tinggi kadar gua, makin
berkurang air yang ditahan oeh struktur! 8epadatan dari serabut$serabut
daam struktur dikendaikan oeh keasaman substrat! 8easaman yang rendah
menghasikan serabut$serabut yang emah dan tidak mampu menahan cairan
(@esrosier, 1??)!
Tabel 4. Hasil Pengamatan Selai Mel"n
ara!teristi! el"mp"!
,A -A
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
8/15
Poppy Lukytasari
240210130045
'arna8uning
kecokatanokat
:roma anis gua :roma gua (karame)
itarasa
anis sedikit rasa
buah meon anis AAA
8ekentaan 8enta AAA 8enta AAA"umber & @okumentasi Pribadi, 2015
9asi pengamatan menunukkan .arna akhir seai meon adaah ber.arna
kuning kecokatan, aroma karame, manis dan memiiki rasa meon dan kenta
dengan #iskositas tertentu! 6uah yang dapat digunakan untuk membuat seai
adaah buah yang masak tetapi tidak terau matang dan tidak ada tanda$tanda
busuk! 6uah yang masih muda tidak dapat digunakan untuk pembuatan seai
karena masih banyak mengandung /at pati (karbohidrat) dan kadungan pektinnya
rendah! 8uit buahpun dapat digunakan untuk menghasikan seai tersebut!
@aam pembuatan seai tidak boeh terau banyak atau terau sedikit,
karena bisa merubah kekentaan seai! "eain itu pemanasan harus diperhatikan,
angan sampai terau kenta atau kurang kenta mengakibatkan sari buah banyak
yang menguap sedangkan kurang kenta mengakibatkan pembentukan seai
kurang sempurna ('iriano dan "iti, 1?4)!
4., D""l /bi )alar
@odo adaah makanan basah bertekstur iat dengan kadar gua, pati dan
minyak yang tinggi! @odo ubi aar menggunakan ubi aar sebagai sumber pati
utama! @odo ubi aar dibuat dari campuran ubi aar (sebagai pengganti ketan),
gua merah, santan keapa, air dan garam! Pangan ini dapat disimpan sampai 1
buan karena semi basah (kadar air 20$30) dan kadar gua tinggi (15$20) (
Pengoahan Pangan, 2001)!
Langkah pertama yang diakukan daam pembuatan dodo ubi aar adaah
dengan mencuci ubi aar, kemudian dikupas kuitnya, seanutnya dibender!
"eteah itu dimasak dengan penambahan gua +5 gram A gatam 2 gram A santan
30 m diatas panci dan diakukan pengadukan hingga mengenta! Fungsi gua
daam pembuatan dodo yaitu memberikan aroma, rasa manis, pada dodo, seain
itu uga sebagai penga.et dan membantu pembentukan apisan keras atau tekstur
pada dodo (autara dan "oesarsono 2005)! "antan banyak mengandung emak
sehingga dihasikan dodo yang mempunyai rasa yang e/at dan membentuk
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
9/15
Poppy Lukytasari
240210130045
tekstur kais! aram berfungsi untuk memantapkan rasa manis pada dodo,
memberikan rasa gurih, menimbukan rasa e/at dan membantu menghindari
pertumbuhan bakteri sehingga memperpanang daya simpan (:nonim a, 200)!
8emudian dodo yang teah adi dicetak daam oyang dan didinginkan seama 4$
10 am, seteah itu diakukan pengecian ukuran dengan dipotong menadi kotak
kotak keci yang seanutnya dikemas dengan kertas minyak!
Tabel ,. Hasil Pengamatan D""l /bi )alar
ara!teristi
!
el"mp"!
1A %A
'arna okat muda okat
:roma 8has ubi A @odo A
ekstur Lunak dan engket Lengket, kenya
itarasa anis anis
"umber & @okumentasi Pribadi, 2015
9asi pengamatan pada dodo ubi aar didapatkan .arna cokat muda,
aroma dodo ubi, bertekstur unak, engket dan kenya dengan memiiki citarasa
manis! Penyimpanan dodo dapaat dietakkan pada emari yang tidak mengaami
kontak angsung dengan sinar matahari dan disimpan pada suhu seuk! 9a ini
brtuuan untuk mencegah teradinya perubahan .arna dan rasa! ara
penyimpanan bahan pangan seama berbagai proses pengoahan dan pada tingkat
penuaan merupakan ha yang utama daam menentukan keamanan da mutu dari
aspek mikrobioogi (6ucke et a, 1)!
Pengoahan bahan pangan /at gi/i yang terkandung daam bahan pangan
dapat mengaami kerusakan bia di oah, karena /at itu peka terhadap P9 pearut,
oksigen, cahaya dan panas atau kombinasinya! nsu$unsur minor terutama
tembaga, besi, dan en/im dapat mengkataisis pengaruh tersebut! 6ahan makanan
mempunyai peranan yang penting sebagai pemba.a atau media /at gi/i yang di
daamya banyak mengandung /at$/at yang di butuhkan oeh tubuh seperti
karbohidrat, protein, emak, #itamin, minera, dan ain$ain! @i daam masyarakat
ada beberapa macam cara pengoahan dan penga.etan makanan yang di akukan
kesemuanya untuk meningkatkan mutu makanan yang dimaksud dengan tidak
mengurangi niai gi/i yang di kandungnya! Pada dasarnya bahan makanan dioah
dengan tiga macam aasan&
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
10/15
Poppy Lukytasari
240210130045
1! enyiapkan bahan makanan untuk dihidangkan
2! embuat produk yang di kehendaki termasuk di daamya nutrifikasi
bahan makanan, (contoh& roti)
3! enga.etkan, mengemas dan menyimpan (contoh& pengaengan)
Pengoahan makanan di akukan dengan maksut menga.etkan, ebih intensif dari
pada memasak biasa kecuai bahan makanan harus di masak, uga misanya pada
canning, makanan itu harus di sterikan dari asad renik pembusuk! ntuk
beberapa enis makanan, .aktu yang di perukan untuk proses itu cukup ama,
sehingga dapat di pahami mengapa kadar /at makanan dapat menurun, akan tetapi
dengan penambahan /at makanan (nutrien) daam bentuk murni sebagai pengganti
yang hiang maka ha seperti di atas dapat di atasi!
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
11/15
Poppy Lukytasari
240210130045
V. ESIMP/LAN
6erdasarkan hasi Praktikum mengenai GPengoahan Pangan dengan
Penggunaan 6ahan Penga.etH didapatkan beberapa kesimpuan sebagai berikut &
1! Pembuatan sirup nanas didapatkan .arna kuning kecokatan, aroma
khas sirup nanas, tekstur cair, citarasa manis namun sedikit asin, ernih,
dan tidak terdapat endapan!
2! Perendaman pada pembuatan sirup nanas berfungsi sebagai anti
mikroba, dengan bahan penga.et natrium ben/oat!
3! 9asi pengamatan organoeptik kacang tanah adaah ber.arna cokat
pucat, aroma khas kacang, tekstur renyah, citarasa asin, mudah daam
pengupasan!4! Pembuatan kacang asin diakukan perebusan daam arutan garam dan
ta.as yang bertuuan untuk menga.etkan makanan dan sebagai
bumbu pada garam, dan ta.as berguna untuk menetrakan arutan,
memisahkan, dan mengendapkan kotoran!
5! 9asi pengamatan pada pembuatan sari buah eruk .arna buah menadi
orange bening, aroma eruk dan gua, citarasa asam, namun pada
keompok ?: memiiki aftertaste sedikit pahit! >asa pahit yang
disebabkan kemungkinan terdapat bagian tidak bisa dimakan pada
buah yang ikut masuk daam proses ekstraksi atau terau banyak
penambahan asam sitrat yang ditambahkan! 6ertekstur cair dan ernih,
dan masih terdapat endapan seteah disimpan!
-! Penambahan asam sitrat A gua A stok pektin pada pembuatan seai
meon bertuuan untuk asam sitrat berfungsi sebagai pemberi rasa
asam, pencegah kristaisasi ge, menghambat pencokeatan en/imatis,
serta mempertahankan kemanisan! Pektin sebagai bahan pembentukan
ge untuk memodifikasi tekstur seai agar dapat diperoeh rasa cicip
(mouth fee) yang baik! ua dapat meningkatkan kemampuan pektin
membentuk ge, dan mempengaruhi tekstur dan konsistensi seai!
+! 9asi pengamatan seai meon menunukkan .arna akhir kuning
kecokatan, aroma karame, manis dan memiiki rasa meon dan kenta
dengan #iskositas tertentu!
?! Fungsi gua daam pembuatan dodo yaitu memberikan aroma, rasa
manis, seain itu uga sebagai penga.et dan membantu pembentukan
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
12/15
Poppy Lukytasari
240210130045
apisan keras atau tekstur pada dodo! "antan membentuk tekstur kais
dan garam berfungsi untuk memantapkan rasa manis pada dodo,
memberikan rasa gurih, dan membantu menghindari pertumbuhan
bakteri sehingga memperpanang daya simpan!
! 9asi pengamatan pada dodo ubi aar didapatkan .arna cokat muda,
aroma dodo ubi, bertekstur unak, engket dan kenya dengan
memiiki citarasa manis!
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
13/15
Poppy Lukytasari
240210130045
DA0TA P/STAA
:nonim! 200! @odo bi
etakan ke$10 eremahan 9ari Purnomo dan :diono! ni#ersitas
%ndonesia,
=disi 8eempat! *& :I% Pub o! 'estport!
autara dan "oersono! 2005! @asar Pengoohan ua! %P6, 6ogor!
8imba, @!:! 11! itrus Processing Juaity ontro and echnoogy! :I%!
*e. Kork!
8os.ara, "! 200+! 8acang$ 8acangan! ...!ebookpangan!com! @iakses
tangga 23 Dktober 2015!
http://www.radarbanjarmasin.com/http://www.radarbanjarmasin.com/
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
14/15
Poppy Lukytasari
240210130045
Pusat Peneitian dan Pengembangan eknoogi Pangan! 1?1! 8acang :sin! Paket
Pangan ntuk @aerah Pedesaan, %nstitut Pertanian 6ogor, 6ogor!
"atuhu, "! 14! Penanganan dan Pengoahan 6uah! P Penebar ".adaya!
&Fruit, Iegetabe, :nd *ut Products! he :I% Pubishing ompany
%nc! 'estport, onnecticut!
riebod, 9!D! dan Leonard!'!:urand! 1-3! Food omposition and
:naysis! Ian *ostrand >einhod! *e. Kork
'inarno, F!!%! 13. Pangan, i/i, eknoogi dan konsumsi!
-
8/20/2019 Lapak Sabu Pengawetan
15/15
Poppy Lukytasari
240210130045
)A2ABAN PETAN3AAN
1! :pa fungsi garam daam penga.etan bahan panganM
aram berfungsi sebagai penghambat seektif pada mikroorganisme pencemar tertentu! aram dapat menurunkan akti#itas air pada bahan
pangan karena dapat mengikat air! 8adar air di ingkungan ebih rendah
sehingga cairan se mikroorganisme akan tertarik keuar dan
mikroorganisme akan mati!
2! engapa gua dapat digunakan sebagai bahan penga.etM
ua dapat digunakan sebagai bahan penga.et karena gua dapat
mencegah pertumbuhan mikroorganisme dengan cara mempengaruhi
akti#itas air (a.) dari bahan pangan! ikroorganisme tidak dapat tumbuh
pada a. yang rendah!
3! engapa asam sorbat, asam ben/oat, asam sitrat dapat berfungsi sebagai
/at antimikroorganismeM
"ebagian besar mikroorganisme tidak dapat tumbuh pada p9 yang rendah
(asam)!
4! engapa pembuatan sari buah diakukan dengan penambahan asam
sampai p9 4M
ikroorganisme yang dapat tumbuh pada produk yang mempunyai a.
rendah adaah bakteri sedangkan bakteri tidak dapat tumbuh pada p9
diba.ah 4,5!