kuliah ke-12 dan 13

Upload: adi-nugraha

Post on 08-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    1/22

      Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    PENGENDALIAN GULMAPENGENDALIAN GULMA

    SECARA KULTUR TEKNISSECARA KULTUR TEKNIS

    Kultur Teknis Mekanis Biologi Kimiawi Integrate !ee

    Management

    MET"DE PENGENDALIAN GULMA #

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    2/22

      Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Pengelolaan gulma bertujuan untuk membatasi

    atau mengurangi pertumbuhan dan penyebarangulma.

    Pengelolaan gulma meliputi tindakan :

    penegahan ! prevention", 

    pengendalian !control " 

    peman#aatan gulma.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    3/22

      Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    TINDAKAN PENCEGAHANTINDAKAN PENCEGAHAN

    (PREVENTIF)(PREVENTIF)

    $%&%A' : untuk membatasi atau

    mengurangi pertumbuhan dan penyebaran

    gulma sehingga usaha pengendalian

    terhadap gulma yang tumbuh menjadi

    seminimal mungkin atau ditiadakan !tidak

    perlu dilakukan".

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    4/22

      Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    $indakan penegahan didasarkan pada tahapan

    perkembangan gulma yaitu perkeambahan,pertumbuhan, pende(asaan, dan reproduksi.

    Berdasarkan tahapan tersebut, pendekatanpenegahan gulma meliputi :

    mengurangi jumlah  propagule  yangdiproduksi gulma,

    mengurangi jumlah gulma yang

    berkeambah, meminimalkan kompetisi yang terjadi antara

    tanaman dan gulma.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    5/22

      Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Pengolahan tanah sebelum tanamPengolahan tanah sebelum tanam mempengaruhi regrowth dan seed bank . tindakan penegahan dan sekaligus pengendalian

    mematikan gulma yang sudah tumbuh, menumbuhkanbiji gulma yang dorman )ulma terpotong-potong, ukuran propagule keil

    sehingga tidak ukup untuk perkembangbiakan perlu dilakukan beberapa kali dengan inter*al (aktu

    yang ukup lama agar biji dorman sempat tumbuh,kemudian dimatikan pada pengolahan berikutnya.

    TINDAKAN PREVENTIF YANG DIANJURKAN TINDAKAN PREVENTIF YANG DIANJURKAN 

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    6/22

      Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Pergiliran tanamanPergiliran tanaman ada suatu kenyataan bah(a setiap jenis

    tanaman budidaya biasanya tumbuh berasosiasi

    dengan gulma + kelompok gulma tertentu. pergiliran tanaman akan menegah dominasi

    spesies gulma+kelompok gulma pada daerahpertanaman. ah#ud !//0" : perubahan pola tanam dari monokultur

     jagung, tumpangsari jagung-kakao hingga menjadi

    monokultur kakao menyebabkan jumlah jenis gulma

    berkurang dan komunitas gulma enderung didominasi

    oleh Paspalum conjugatum1 merubah komposisi jenis

    gulma dominan, dari jenis gulma berdaun lebar

    digantikan oleh gulma golongan rumput.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    7/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Ball dan iller !2334" 

    menemukan 23/ jenis gulma pada polamonokultur jagung selama 0 tahun,

    50 jenis gulma pada pola rotasi Phaseolus

    vulgaris ! tahun"-jagung !4 tahun". Perbedaan jenis gulma dominan. )ulma

    Setaria viridis merupakan gulma dominan

    pada pertanaman jagung terus menerus,

    sedangkan gulma Amaranthus retroflexus 

    merupakan gulma dominan pada rotasi

    P.vulgaris - jagung.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    8/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Pengunaan benih berserti#ikatPengunaan benih berserti#ikat menghindarkan penyebaran biji gulma *ia benih

    diberbagai 'egara ada undang-undang +peraturan yang mengatur mutu benih yang dapat

    diperdagangkan yaitu peraturan serti#ikasi benih. di Amerika 6erikat :

    Benih berukuran keil seperti al#a#a, s(eetlo*er, millet, dll dilarang diperdagangkan bila

    dalan 2/ g ontoh terdapat lebih dari 2 biji

    gulma yang berbahaya. benih !biji" berukuran besar seperti jagung,

    (heat, barley, dll : 2 biji gulma +2// g ontoh

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    9/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    6istem pertanaman6istem pertanaman Penggenangan pada padi sa(ah yang memberikan

    kondisi anaerob membatasi gulma-gulma yang

    memerlukan kondisi aerob untuk perkeambahan dan

    pertumbuhannya. Penggenangan 0 7 20 m menekan perkeambahan

    biji-biji gulma teki dan rumput, gulma golonganberdaun lebar tidak tertekan !6oerjani, et. al ., 2388".

    penggenangan 0 7 2/ m : gulma teki tertekan,

    penggenangan 2/ 7 20 m: gulma rumput tertekan,

    penggenangan 2/ 7 20 m : teki tertekan 4 7 9 kali!Bangun, 232".

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    10/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Penggenangan .0 m :  menekan bobot kering gulma total sebesar 89./;

     menurunkan penutupan gulma total sebesar4.0;

     Bobot kering Monochoria vaginalis 

    !

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    11/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Pemrosesan makanan ternak yang berasal dari

    hasil tanaman, biji jerami mematikan biji

    gulma yang terampur dalam makanan ternak.

    enghindarkan penggunaan pupuk kandang 

    yang belum mengalami proses #ermentasi yangsempurna.

    Perpindahan ternak maupun alat-alat pertanian 

     jangan sampai menjadi sarana penyebar bijigulma berbahaya.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    12/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Pinggir sungai atau saluran irigasi perlu

    dibersihkan dari gulma-gulma berbahaya. enegah terjadinya biji gulma dengan 

    mengadakan pengendalian + pembabatan

    sebelum gulma menghasilkan biji yang mampu

    berkeambah dan tumbuh.

    6eara legislati# !perundang-undangan" yang

    mengatur atau membatasi transportasi +

    penyebaran gulma di dalam maupun ke luarsuatu daerah + 'egara.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    13/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    6uatu usaha untuk membatasi atau menekan in#estasi gulma sampai tingkat tertentu sehingga

    pengusahaan tanaman budidaya menjadi

    produkti# dan e#isien.

    $eknik : mekanis, kultur teknis, biologis !hayati",

    kimia !penggunaan herbisida", dan terintegrasi

    !terpadu".

    $indakan penegahan dan pengendalianbersi#at komplementer.

    TINDAKAN PENGENDALIAN TINDAKAN PENGENDALIAN 

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    14/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    menggunakan alat-alat sederhana hingga alat-alat

    mekanis berat untuk merusak atau menekan

    pertumbuhan gulma seara #isik.

    Berdasarkan alat yang digunakan :

    anual !tenaga manusia" : tanpa alat + alat-alat sederhana seperti parang, arit, kored, dll.

    6emi mekanis : tenaga manusia memakai

    mesin ringan seperti mo(er !pemotong

    rumput". ekanis penuh memakai alat-alat mesin berat

    seperti traktor besar, dll.

    PENGENDALIAN GULMA SECARA MEKANIS

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    15/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    2. enabut gulma

    =ebih sesuai untuk gulma setahun

    $idak e#ekti# dan sukar dilaksanakan

    terhadap gulma yang mempunyai

    rhioma, stolon atau umbi, karena

    bagian-bagian tersebut segera dapat

    tumbuh kembali membentuk tumbuhanbaru.

    emerlukan tenaga menusia dan (aktu

    yang banyak,

    enimbulkan gangguan yang minim

    terhadap tanaman

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    16/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    () Mem%a%at gulma * memangkas * mowing Dari aspek konser*asi tanah dan penegahan erosi

    merupakan ara yang lebih baik dibandingkan dengan

    berbagai ara lainnya. >aktu pelaksanaannya disesuaikan dengan si#at gulma

    yang dihadapi hubungannya dengan masa

    pembentukan biji gulma. Banyak diterapkan pada perkebunan besar,

    perkebunan rakyat, bidang hortilultura !kabun buah-

    buahan, tanaman pekarangan".

    Pada tanaman ber-perakaran dangkal !nenas, pisang,kelapa" pengaruh gulma masih terlihat.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    17/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    +) Pengola$an tana$ ?#ekti# untuk gulma setahun meupun gulma tahunan,

    namun ara pelaksanaannya tidak sama. %ntuk gulma setahun !semusim"  reproduksi berupa biji :

    pengolahan tanah seara dangkal beberapa kali dengan

    inter*al yang ukup untuk menumbuhkan biji gulma yang

    terangkat ke permukaan tanah. %ntuk gulma tahuan selain biji, organ reproduksi *egetati#

    seperti rhioma, stolon, umbi sangat berperan : Pengolahan

    yang dalam diikuti pengolahan dangkal beberapa kali

    dengan inter*al (aktu yang ukup untuk menumbuhkan biji

    dan propagula *egetati#. Dalam pelaksanaan pengolahan tanah pemadatan tanah

    harus dihindarkan, bahaya erosi diperhitungkan, kadar air

    tanah yang sesuai pada saat pengolahan tanah.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    18/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    ,) Mengin-ak an mem%enamkan gulma

    pada pertanian padi sa(ah seara tradisional

    dibeberapa derah masih dilakukan.

    gulma diinjak dan dibenamkan memakai tenagahe(an ternak maupun manusia.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    19/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    .) Penggunaan a&i

     Ada e#ek positi# : tak ada e#ek samping residuseperti halnya pada pemakaian herbisida,

    pengganggu lainnya seperti hama, penyakit

    dapat ikut mati.

    )ulma mati karena terbakar hangus dan karenakoagulasi protein pada tumbuhan gulma.

    @oagulasi protein terjadi bila terkena panas

    dengan suhu 50 - 00 .

    enimbulkan masalah Cekspor asapC

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    20/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Didasarkan pada segi ekologis tanaman dan

    gulma. embuat lingkungan yang menguntungkan bagi

    pertumbuhan tanaman sehingga tanaman dapat

    bersaing dengan gulma, dilain pihak tindakanyang diterapkan tersebut mengurangi atau

    menekan pertumbuhan gulma menjadi

    seminimum mungkin.

    ara yang e#ekti# dan e#isien di negara sedangberkembang yang belum menggunakan

    herbisida seara meluas 7 harga herbisida

    relati# mahal.

    PENGENDALIAN SECARA KULTUR TEKNIS 

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    21/22  Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta-IPB

    Berbagai tina!an "ang ter#a!$% a&a' 'eta

    ini aa&a *

    Pergiliran tanaman !rotasi" : menghindarkan dominasikelpmpok gulma tertentu.

    Pengolahan tanah : memperoleh media tumbuh yang

    baik bagi tanaman dan mematikan gulma yang sudah

    tumbuh serta menumbuhkan biji gulma yang dorman.Pemakaian benih + bibit yang baik : agar tanaman

    dapat bersaing dengan gulma yang tumbuh kemudian

    Pemupukan yang sesuai : agar tanaman tumbuh baik

    dan kuat

    Penyiangan : menghilangkan adanya kompetisi antara

    gulma dengan tanaman

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit' Institut Pertanian Bogor 

  • 8/19/2019 KULIAH KE-12 DAN 13

    22/22

    D t A i d H tik lt F t IPB

    Pengaturan jarak tanaman yang tepat : meman#aatkan

    unsur hara dan ahaya sebaik-baiknya bagi tanaman

    budidaya.

    @ompetisi tanaman : penanaman penutup tanah =

    untuk menekan pertumbuhan gulma tanpa menimbulkan

    persaingan yang berat terhadap tanaman pokok, bahkan

    dalam beberapa segi dapat memberikan e#ek positi#.

    Penggenangan padi sa(ah : penggenangan 0-8 m

    optimum bagi pertumbuhan padi sementara hal itu telah

    menekan pertumbuhan gulma-gulma tertentu.

    Penggunaan mulsa : menekan pertumbuhhan gulma

    serta memberikan berbagai e#ek positi# bagi tanaman.

    Program Kea$lian Perke%unan Kela&a Sawit Institut Pertanian Bogor