kul sis peredaran darah 1

14
23/10/2013 1 DARAH DARAH Darah adalah cairan berwarna merah yang terdapat di dalam pembuluh darah. Warna merah tersebut tidak selalu tetap, tetapi berubah-ubah karena pengaruh zat kandungannya, terutama kadar oksigen dan karbondioksida. Apabila kadar oksigen tinggi maka warna daranya menjadi merah muda, tetapi bila kadar karbondioksidanya tinggi maka warna darahnya menjadi merah tua. Volume darah pada manusia adalah 8% berat badannya.

Upload: bayu-mario-ginting

Post on 31-Dec-2015

29 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

1

DARAH

DARAH

• Darah adalah cairan berwarna merah yang terdapatdi dalam pembuluh darah.

• Warna merah tersebut tidak selalu tetap, tetapiberubah-ubah karena pengaruh zat kandungannya, terutama kadar oksigen dan karbondioksida.

Apabila kadar oksigen tinggi maka warna daranyamenjadi merah muda, tetapi bila kadarkarbondioksidanya tinggi maka warna darahnyamenjadi merah tua.

Volume darah pada manusia adalah 8% berat

badannya.

Page 2: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

2

1. Transportasi : O2 dan CO2

Nutrisi

Zat sisa (hasil metabolisme, ion)

2. Pengaturan : Hormon dan suhu tubuh

3. Perlindungan : Mekanisme pembekuan darah

(trombosit)

Pertahanan tubuh thd penyakit

(leukosit)

FUNGSI DARAH

KOMPONEN DARAH

1. Unsur sel :

a. Sel darah merah (eritrosit)

b. Sel darah putih (leukosit)

c. Platelet (trombosit)

2. Plasma :

a. Air

b. Elektrolit : Na+, Cl-, K+, Ca2+

c. Nutrien (glukosa), zat sisa(urea), gas & hormon

d. Protein plasma (albumin, globulin, fibrinogen)

Page 3: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

3

Eritrosit, 42-45 %

Buffy coat,

< 1 %

Trombosit

Leukosit

Plasma, 55-58 %

Hematokrit

Hematokrit

ERITROSIT

Cakram bikonkaf

Tidak mempunyai inti & tidak dapat bereproduksi

(siklus hidup rata-rata : 120 hari)

Transportasi hemoglobin (1 sel eritrosit = 280 juta mol.

Hb.)

Konsentrasi : 4 – 6 juta/mm3 (Hematokrit, wanita :

42% ; Pria : 45%)

Mengandung enzim karbonic anhydrase

Page 4: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

4

Hemoglobin

• Dibentuk dari Globin (rantai polipeptida) + 4 Heme (Fe2+)

• Masing-masing dapat mengikat 4 molekul O2

• Hb-O2 : Oksihemoglobin, Hb : reducedhemoglobin

• Hb-CO2 : Karbaminohemoglobin

• Hb-CO : Karboksihemoglobin

Hb-CO > > Hb-O2

Gb. Eritrosit & Hemoglobin

Page 5: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

5

Gb.Unsur sel

EritropoesisTubuh harus memproduksi ± 2.5 juta RBC baru setiap detik

Masa janin, diproduksi oleh yolk sac kemudian oleh

hati dan limpa, sampai sumsum tulang terbentuk.

Setelah dewasa, terjadi di sumsum tulang dada (sternum),

tulang punggung (vertebra), iga, tengkorak.

Dimulai dengan sel yang disebut hemositoblast

Kecepatan eritropoesis ditentukan oleh kadar O2

Hipoksia dideteksi oleh sel di ginjal

Sel2 diginjal melepaskan eritropoetin kedlm darah

Eritropoetin merangsang sumsum tulang eritropoesis

Page 6: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

6

Pembentukan Sel Darah

Page 7: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

7

Destruksi Eritrosit, di limpa

Siklus hidup eritrosit : 120 hari

Membran & sisa-sisa sel di fagosit oleh makrofag, yang

akan mencerna hemoglobin asam2 amino.

Gugus heme biliverdin bilirubin

konjugasi dg as glukronat

sekresi ke empedu

Ion besi akan berkonjugasi dengan protein dan disimpan di

sumsum tulang sebagai ferritin

Berikatan dg albumin

Di transport ke hati

LeukositMemiliki inti & tidak mengandung hemoglobin

5000 – 9000 / mm3

Tipe-tipe WBCs :

1. Granulosit : di sumsum tulang

a. Neutrofil (50-70 % WBCs)

b. Eosinofil ( 1 – 4 %)

c. Basofil (< 1 %)

2. Agranulosit : di jar. limpa

a. Limfosit (25 – 40 %)

b. Monosit (2-8 %)

Page 8: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

8

• Neutrofil : sel fagositik, sel pertahanan I dalam invasi

bakteri, pembersihan debris.

• Eosinofil : berkaitan dengan keadaan alergi & infestasi

parasit internal (co : cacing).

• Basofil : Σ paling sedikit, mirip dg sel mast.

Bersama sel mast membentuk histamin & heparin

• Monosit : dapat berkembang & membesar menjadi fagosit

jaringan Makrofag

• Limfosit : a. Limfosit B, menghasilkan antibodi

b. Limfosit T, lgs menghancurkan sel2 sasaran

TROMBOSIT/PLATELET

Fragmen sel yang berasal dari megakariosit

150.000 – 350.000 /mm3

Tidak berinti, ttp dapat mensekresi berbagai zat & dapat

berkontraksi (aktin & miosin)

Berfungsi sekitar 7-10 hari, kemudian disingkirkan oleh

makrofag di limpa dan hati.

Penting dalam proses Hemostatis (mencegah perdarahan)

Page 9: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

9

HEMOSTASIS

1. Spasme vaskular : Vasokonstriksi pembuluh darah yang

rusak kontraksi otot polos pembuluh mengurangi

aliran darah & kehilangan darah ttp tidak menghentikannya

2. Pembentukan sumbat trombosit

Jika lapisan dalam permukaan endotel pembuluh darah

rusak, trombosit akan melekat ke kolagen yg terpajan

(protein fibrosa). Setelah berkumpul di tempat cedera,

trombosit mengeluarkan ADP, shg permukaan trombosit

mjd lengket & melekat ke lapisan trombosit pertama dst.

Juga diperkuat oleh tromboksan A2 & dibatasi oleh

prostasiklin

Page 10: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

10

3. Koagulasi/ pembekuan darah

Transformasi darah dari cairan menjadi gel padat, merupakan mekanisme hemostatik yg paling kuat.

Fibrinogen fibrin

trombin

Page 11: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

11

Peran Trombin dalam Hemostasis

Fosfolipid trombosit

(PF3)

+

Faktor lain dalam

jenjang pembekuan

+

Protrombin Trombin

FibrinogenFibrin (jaring

longgar)

Fibrin (jaring

stabil)

+Faktor XII

+

Agregasi trombosit

+

Memperkuat

Mengeluarkan

Merangsang

perubahan

Pengaktifan

Memperkuat

+

Mengaktifkan

FIBRINOLISIS Pelarutan bekuan darah/fibrin oleh plasmin

JALUREKSTRINSIK

TRAUMAJARINGAN

TROMBOPLASTINJARINGAN

FACT.X

FACT.VII

ION Cals.

FACT.X ACT

PROTROMBIN TROMBIN

PROTROMBINAKTIVATOR FACT.V

Jenjang pembekuan darah dapat dicetuskan oleh jalur intrinsik

& jalur ekstrinsik

Page 12: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

12

JALUR INTRINSIK

• SAMA EKSTRINSIK

– PROTROMBIN AKTIVATOR

– PROTROMBIN TROMBIN

• PENGAKTIFAN

– FACTOR XII OLEH :

• TRAUMA SEL DARAH

• KONTAK DENGAN KOLAGEN

Page 13: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

13

Kelainan2 darah :1. Anemia :

Eritrosit, Hb, Hematokrit dibawah normal

a. Hemmorrhagic anemia : akibat perdarahan hebat

b. Iron deficiency anemia : akibat perdarahan, masukan

besi - atau absorpsi besi yang kurang sempurna

c. Aplastic anemia : sumsum tulang tidak berfungsi

normal akibat racun spt arsen, benzen atau radiasi.

d. Hemolytic anemia : akibat masuknya parasit dalam

eritrosit. Contoh : Thalassemia, Sickle-cell anemia

e. Pernicious anemia : akibat kurang vit B12 yang

dibutuhkan untuk pematangan eritrosit

2. Hemofilia :

Darah sulit membeku atau proses pembekuannya lambat.

Hemofilia A : defisiensi faktor VIII

Hemofilia B : defisiensi faktor IX

Hemofilia C : defisiensi faktor XI

3. Leukimia :

Produksi Leukosit , abnormal & immature.

Page 14: Kul Sis Peredaran Darah 1

23/10/2013

14

Penggolongan Darah

Th. 1990, Karl Landsteiner Sistem ABO

Gol. darah

Aglutinogen(antigen) di SDM

Aglutinin(antibodi) di plasma

A B Anti B

B B Anti A

AB A, B None

O none Anti A, Anti B

Sistem Rhesus

• 1940, Landsteiner & AS. Wiener Faktor Rh

• Faktor ini yang menyebabkan penyakit Hemolytic disease

of the Newborn / Eritroblastosis fetalis)

• 85 % orang amerika kulit putih : Rh +

• Sistem Rh mengandung 6 antigen : D, C, E, c, d & e)

Antigen D yang menentukan pembentukan antibodi.

• Ibu hamil Rh-, fetus Rh + Kehamilan I, ok!

Pada kehamilan II HDN