konveksi bebas alamiah
TRANSCRIPT
Konveksi Bebas/Alamiah
Pertemuan ke X
NK. Caturwati
Defisini :
Pergerakan fluida lebih disebabkan akibat adanya gaya apung (bouyancy) fluida.
Bouyancy menyebabkan adanya gradien densitas dalam fluida yang berhubungan langsung dengan gaya badan / berat fluida.
Grashof Number, Gr,L
Menyatakanperbandingan antara gaya apung dan gaya viscous fluida.
Koefisien ekspansi thermal volumetrik.Untuk Gas ideal : β = 1/T ,
T temperatur absolut.Untuk Cairan : Lihat di Tabel.
Beberapa nilai β (.10-3 1/K)
Engine Oil : 0,7 T = 273 – 430 KEthylene Glycol : 0,65 T = 273 – 373 KGlycerin : 0,47 T = 273 – 280 K
: 0,48 T = 290 – 300 KWater : 0,28 T = 300 K
Semua jenis gas dapat didekati dengan nilai 1/T , T (K)
Konveksi bebas,Laminer, pelat Vertikal
Kondisi Laminer :
Konveksi bebas, turbulen pada pelat vertikal
Kondisi turbulen ditentukan oleh nilai Rayleigh
Untuk perhitungan teknik dpt digunakan rumus empiris :
Laminer : n = ¼ dan C = 0,59Turbulen : n = 1/3 dan C = 0,1
Contoh soal :
Pelat tegak sepanjang 0,25 m memiliki temperatur permukaan 70 ᵒC. Temperatur udara sekitar pelat 25 ᵒC. Tentukan besarnya koefisien konveksi udara disekitar pelat.
Jawab :
Sifat udara pada T = 320,5 ᵒK
= 17,95 .10-6 m2/s
Pr = 0,7
= 1/320,5 K = 3,12 10-3 K-1
= 23. 10-6 m2/s
k = 27 10-3 W/m.K
53. 106
Kondisi : n = 1/3 dan C = 0,1
Nu = 50,34 sehingga
h rata-rata : (50,34 x 27 10-3 W/m.K) / 0,25 m = 5,4 W/m2.K
Masih salah !