k.i slide
TRANSCRIPT
KARYA ILMIAH
ANGGI ANGELINAXI IPA1
SISTEM REPRODUKSI
Melibatkan
Organ Reproduksi
Organ Reproduksi WanitaOrgan Reproduksi Pria
Luar
Dalam
Luar
Dalam
ORGAN REPRODUKSI PRIA
Organ reproduksi dalam Testis Saluran Pengeluaran
EpididimisVas deferensSaluran ejakulasiUretra
Organ Reproduksi Luar Penis
Penis terdiri dari 3 rongga yang berisi jaringan spons.
SkrotumSkrotum merupakan kantung
yang di dalamnya berisi testis dan berjumlah sepasang.
ORGAN REPRODUKSI PRIA
ORGAN REPRODUKSI WANITA
Organ Reproduksi Dalam Ovarium Saluran Pengeluaran
• Oviduk• Vagina • Uterus
Organ Reproduksi luar Vulva merupakan celah paling luar dari organ reproduksi wanita.
ORGAN REPRODUKSI WANITA
Sebelum pubertas oogenesis melakukan pembelahan meiosis pertama menjadi oosit primer. Saat pubertas, oosit primer melakukan pembelahan meiosis kedua menghasilkan oosit sekunder dan badan polar pertama. Jika terjadi pembuahan pada oosit sekunder maka pembelahan meiosis ke dua akan berlanjut menghasilkan ovum dan 3 badan polar.
MEKANISME OOGENESIS
MEKANISME OOGENESIS
MEKANISME SPERMATOGENESIS
Spermatogenesis terjadi setelah seorang laki-lak imengalami masa puber. Spermatognia melakukan pembelahan mitosis membentuk spermatosit primer. Spermatosit primer melakukan pembelahan meiosis pertama membentuk 2 spermatosit sekunder. Tiap spermatosit sekunder melakukan pembelahan meiosis kedua, menghasilkan 2 spermatid. Keempat spermatid ini berkembang menjadi sperma sperma matang yang akan menuju epididimis .
MEKANISME SPERMATOGENESIS
Sel Benih
Spermatognium
Pembelahan
Spermatosit Primer
Pembelahan Meiosis Pertama
Spermatosit Sekunder
Pembelahan Meiosis Kedua
Spermatid
Sel sperma
STRUKTUR SPERMA
FERTILISASI Fertilisasi atau pembuahan terjadi saat
oosit sekunder yang mengandung ovum di buahi oleh sperma. Sebelum sperma dapat memasuki oosit sekunder, pertama-tama sperma harus menembus berlapis-lapis sel granuosa yang melekat di sisi luar oosit sekunder. Setelah sperma menembus oosit sekunder sperma dan ovum akan berdegenerasi menjadi zigot.
FERTILISASI
KEHAMILAN DAN KELAHIRAN
Zigot yang sudah terbentuk akan di tanamkan ke uterus. Dalam perjalanannya zigot membelah secara mitosis berkali-kali, sehingga setelah sampai di uterus, zigot akan berubah menjadi embrio. Embrio berkembang diiringi dengan pembentukan lapisan-lapisan membrane yang akan melindungi embrio terhadap tekanan mekanis dari luar .
Awal bulan Maret 2011
Siklus Tindakan I10 Maret 2011
Siklus tindakan II13 Maret 2011
Siklus Tindakan III15 Maret 2011
Minggu ke 3 Maret 2011(19 Maret 2011)
Pendahuluan10 menit
1Memeriksa kehadiran siswa/siswi
2Memberikan angket kepada setiap siswa/siswi
Pengisian angket oleh siswa/siswi10 menit
Pengisian angket oleh siswa/siswi untuk mengetahui jawaban dari pokok-pokok permasalahan penelitian
Penutup10 menit
Mengumpulkan angket
Pendahuluan5 menit
Memulai pembicaraan sebelum member pertanyaan
Wawancara90 menit
Memberikan pertanyaan kepada setiap siswa/siswi yang di wawancara. Setiap siswa/siswi hanya di beri waktu 6 menit untuk menjawab semua pertanyaan yang di berikan oleh pewawancara.
Penutup5 menit
Mengucapkan terima kasih kepada siswa/siswi yang di wawancara
NOIndikator Penelitian
Frekuensi %% Ketercapaian Berdasarkan Kriteria
Keberhasilan
1 >65 8 21% 21%
2 =65 - - -
3 <65 30 79% -
Jumlah 38 100% 21%
Dapat di simpulkan bahwa 79% siswa/siswi banyak yang tidak mampu memahami pelajaran sistem reproduksi.
NOIndikator Penelitian
Frekuensi %% Ketercapaian Berdasarkan Kriteria
Keberhasilan
1 >65 23 61% 61%
2 =65 - - -
3 <65 15 39% -
Jumlah 38 100% 61%
Dapat di simpulkan, jika dilakukan penjelasan ulang tentang materi, lalu di sebarkan angket maka banyak siswa/siswi yang bisa menjawab pertanyaan angket dengan benar.
NOIndikator Penelitian
Frekuensi %
I II I II
1 >65 8 23 21% 61%
2 =65 - - - -
3 <65 30 15 79% 39%
Jumlah 38 38% 100% 100%
Pada data di atas dapat di lihat bahwa siklus I siswa/siswi di kategorikan tidak mampu. Sedangkan pada siklus ke II siswa/siswi di katakana mampu.Karena persentasenya naik drastishalini disebabkan karena sebelum penyerahan angket ke II, materinya di jelaskan lebih dahulu.
WAWANCARA
Siswa/siswi yang mengerti ada sebanyak 4 orang dengan persentase 27%, siswa/siswi yang tidak mengerti ada 7 orang dengan persentase 46%, dan sisanya 4 orang mengatakan lumayan mengerti dengan persentase 27%. Total jumlah persen sebanyak 100% dengan jumlah orang yang di wawancara sebanyak 15 orang.
TERIMA KASIH...