BAHASA BAHASA INDONESIAINDONESIA

Disiapkan oleh:Disiapkan oleh:

RIRIN ARDIRIRIN ARDI

BAHASA ARTIKEL ILMIAHBAHASA ARTIKEL ILMIAH

1.1. Bahasa pikiranBahasa pikiran

2.2. ObjektifObjektif

3.3. RasionalRasional

4.4. Berpedoman pada kaidah bahasa baku Berpedoman pada kaidah bahasa baku (tata bahasa baku, EYD, Pedoman (tata bahasa baku, EYD, Pedoman pembentukan istilah)pembentukan istilah)

5.5. Kata-kata bakuKata-kata baku

6.6. Kalimat efektifKalimat efektif

7.7. Tidak emosionalTidak emosional

8.8. Tidak berbunga-bungaTidak berbunga-bunga

9.9. Lugas Lugas

REALISASI BAHASAREALISASI BAHASA

1.1. Kalimat efektifKalimat efektif

2.2. Kata-kata bakuKata-kata baku

3.3. Ejaan benarEjaan benar

4.4. Paragraf baikParagraf baik

KALIMAT EFEKTIFKALIMAT EFEKTIF

Kalimat yang mengungkapkan Kalimat yang mengungkapkan pikiran atau gagasan yang pikiran atau gagasan yang disampaikan sehingga dapat disampaikan sehingga dapat dipahami dan dimengerti oleh orang dipahami dan dimengerti oleh orang lain.lain.

SYARAT KALIMAT EFEKTIFSYARAT KALIMAT EFEKTIF

11. Secara tepat mewakili pikiran . Secara tepat mewakili pikiran pembicara atau penulisnya.pembicara atau penulisnya.2. Mengemukakan pemahaman yang 2. Mengemukakan pemahaman yang sama tepatnya antara pikiran sama tepatnya antara pikiran pendengar atau pembaca dengan pendengar atau pembaca dengan yang dipikirkan pembaca atau yang dipikirkan pembaca atau penulisnya.penulisnya.

1. LOGIS1. LOGIS

……..bahwa laporan penelitian ini masih ..bahwa laporan penelitian ini masih banyak mengandung kekurangan di sana banyak mengandung kekurangan di sana sini.sini.

……..bahwa dalam laporan penelitian ini ..bahwa dalam laporan penelitian ini mungkin masih terdapat kekurangan.mungkin masih terdapat kekurangan.

2. TIDAK AMBIGU2. TIDAK AMBIGU

Polisi menemukan botol minyak wangi di Polisi menemukan botol minyak wangi di dalam stoples yang setelah diperiksa ternyata dalam stoples yang setelah diperiksa ternyata berisi obat bius.berisi obat bius.

Polisi menemukan botol minyak wangi Polisi menemukan botol minyak wangi yang setelah diperiksa ternyata berisi obat yang setelah diperiksa ternyata berisi obat bius.bius.

Kerancuan bernalarKerancuan bernalar

Dengan ilustrasi di atas merupakan Dengan ilustrasi di atas merupakan kasus yang menarik untuk ditulis.kasus yang menarik untuk ditulis.

Ilustrasi tersebut merupakan kasus Ilustrasi tersebut merupakan kasus yang menarik untuk ditulis.yang menarik untuk ditulis.

Terinterferensi bahasa lainTerinterferensi bahasa lain

Tujuan daripada pendidikan adalah…Tujuan daripada pendidikan adalah…

Tujuan pendidikan adalah…Tujuan pendidikan adalah…

Di antara penyakit dalam itu yang paling Di antara penyakit dalam itu yang paling berbahaya sendiri adalah penyakit demam berbahaya sendiri adalah penyakit demam berdarah.berdarah.

Di antara penyakit dalam itu, yang paling Di antara penyakit dalam itu, yang paling berbahaya adalah penyakit demam berbahaya adalah penyakit demam berdarah.berdarah.

Teknik analisis ini melaksanakannya sulit.Teknik analisis ini melaksanakannya sulit.

Teknik analisis ini sulit dilaksanakan.Teknik analisis ini sulit dilaksanakan.

Eksperimen itu telah dilksanakan oleh saya.Eksperimen itu telah dilksanakan oleh saya.

Eksperimen itu telah dilaksanakan.Eksperimen itu telah dilaksanakan.

4. Kesalahan morfologis4. Kesalahan morfologis

Banyak responden-responden yang kurang Banyak responden-responden yang kurang terbuka.terbuka.

Banyak responden kurang terbuka.Banyak responden kurang terbuka.

Terima kasih atas bimbingan dan Terima kasih atas bimbingan dan pengarahannya.pengarahannya.

Terima kasih atas bimbingan dan arahan dari Terima kasih atas bimbingan dan arahan dari bapak.bapak.

5. Kesejajaran pola5. Kesejajaran pola

Pekerjaannya adalah mengurus pengiriman, Pekerjaannya adalah mengurus pengiriman, pengepakan, dan menyimpan barang.pengepakan, dan menyimpan barang.

Pekerjaannya adalah mengurus pengiriman, Pekerjaannya adalah mengurus pengiriman, pengepakan, dan penyimpanan barang.pengepakan, dan penyimpanan barang.

Contoh lainContoh lainUntuk memperoleh data, ditempuh prosedur Untuk memperoleh data, ditempuh prosedur

kerja sebagai berikut:kerja sebagai berikut:

1.1. Menentukan sumber dataMenentukan sumber data

2.2. Pencatatan dataPencatatan data

3.3. Mengklasifikasikan data Mengklasifikasikan data

Untuk memperoleh data, ditempuh Untuk memperoleh data, ditempuh prosedur kerja sebagai berikut:prosedur kerja sebagai berikut:

1.1. menentukan sumber datamenentukan sumber data

2.2. mencatat datamencatat data

3.3. mengklasifikasikan datamengklasifikasikan data..

6. Mengulang unsur yang sama6. Mengulang unsur yang samaPekerjaannya adalah mengurus pengiriman Pekerjaannya adalah mengurus pengiriman

barang, pengepakan barang, dan barang, pengepakan barang, dan penyimpanan barang.penyimpanan barang.

Pekerjaannya adalah mengurus pengiriman, Pekerjaannya adalah mengurus pengiriman, pengepakan, dan penyimpanan barang.pengepakan, dan penyimpanan barang.

Responden dikelompokan menjadi 4 lalu Responden dikelompokan menjadi 4 lalu diberikan angket.diberikan angket.

Responden dikelompokan menjadi empat lalu Responden dikelompokan menjadi empat lalu diberi angket. diberi angket.

GAGASANGAGASAN

Gagasan Merupakan pikiran Gagasan Merupakan pikiran yang dimiliki seseorang mengenai yang dimiliki seseorang mengenai suatu hal sebagai ide.suatu hal sebagai ide.

PARAGRAF YANG BAIKPARAGRAF YANG BAIK

1.KOHESI1.KOHESI

Kohesi merupakan pertautan Kohesi merupakan pertautan bentuk. bentuk.

2.KOHERENSI2.KOHERENSI

Koherensi merupakan Koherensi merupakan pertautan makna.pertautan makna.

Contoh kohesiContoh kohesi

Pak Agus pergi ke kota naik Pak Agus pergi ke kota naik bus. Ia pergi membeli sepatu bus. Ia pergi membeli sepatu baru. Sepatu yang dibeli Pak baru. Sepatu yang dibeli Pak Agus itu harganya dua ratus ribu Agus itu harganya dua ratus ribu rupiah. Harganya memang agak rupiah. Harganya memang agak mahal. Namun dimikian, Pak Agus mahal. Namun dimikian, Pak Agus menyukainya. menyukainya.

Kohesi yang tidak baik.Kohesi yang tidak baik.

Teks wacana menunjukkan bentuk Teks wacana menunjukkan bentuk kohesif tidak selalu menjadi wacana kohesif tidak selalu menjadi wacana yang baik.yang baik.

ContohContoh

Pak Sali membeli rumah baru. Pak Sali membeli rumah baru. Rumah itu berwarna biru. Biru Rumah itu berwarna biru. Biru merupakan warna langit. Langit hari ini merupakan warna langit. Langit hari ini sangat cerah. Cerah dan meriah sangat cerah. Cerah dan meriah merupakan kesukaan pemuda merupakan kesukaan pemuda sekarang. Sekarang ini sering terjadi sekarang. Sekarang ini sering terjadi kecelakaan di jalan.kecelakaan di jalan.

Simpulan…………..Simpulan…………..

Paragraf tersebut sudah memilki Paragraf tersebut sudah memilki pertautan bentuk, tetapi bukanlah pertautan bentuk, tetapi bukanlah paragraf yang baik karena paragraf yang baik karena memiliki banyak topik.memiliki banyak topik.

Simpulan: paragraf yang baik Simpulan: paragraf yang baik memilki satu topik bukannya memilki satu topik bukannya banyak topik.banyak topik.

koherensikoherensi

Koherensi merupakan pertutan Koherensi merupakan pertutan makna. Hal ini sebetulnya makna. Hal ini sebetulnya menyangkut perihal tema. Tema menyangkut perihal tema. Tema adalah inti pembicaraan atau adalah inti pembicaraan atau pembahasan. pembahasan.

Contoh koherensiContoh koherensiMurni: Kami pergi ke Marina minggu lalu.Murni: Kami pergi ke Marina minggu lalu.

RiaRia : Tentu banyak pengunjungnya, ya?: Tentu banyak pengunjungnya, ya?

MurniMurni : Awalnya begitu. Setelah siang: Awalnya begitu. Setelah siang

banyak yang meninggalkan tempat banyak yang meninggalkan tempat itu. itu.

RiaRia : kenapa?: kenapa?

MurniMurni : Hujan mulai turun.: Hujan mulai turun.

RiaRia : Ah, sayang sekali!: Ah, sayang sekali!

Ria&murni saling memahami Ria&murni saling memahami percakapan mereka.percakapan mereka.

POLA PARAGRAFPOLA PARAGRAF(inti penuangan pikiran (inti penuangan pikiran

dalam sebuah karangan)dalam sebuah karangan)

1.1. INDUKTIFINDUKTIF

2.2. DEDUKTIFDEDUKTIF

3.3. DEDUKTIF-INDUKTIFDEDUKTIF-INDUKTIF

INDUKTIFINDUKTIF

Menarik simpulan berdasarkan fakta-fakta yang Menarik simpulan berdasarkan fakta-fakta yang bersifat khusus.bersifat khusus.

A B C

D

deduktifdeduktif

Karangan diawali dengan pernyataan yang Karangan diawali dengan pernyataan yang bersifat umum kemudian dipaparkan secara bersifat umum kemudian dipaparkan secara mendetail per bagian. mendetail per bagian.

A

A1 A2 A2

Harga bahan bakar minyak sekarang ini Harga bahan bakar minyak sekarang ini naik dengan sangat tingginaik dengan sangat tinggi. Rata-rata kenaikan . Rata-rata kenaikan harga tersebut sebesar 25%. Harga bensin, harga tersebut sebesar 25%. Harga bensin, misalnya yang semula tidak sampai Rp misalnya yang semula tidak sampai Rp 2.000,00 per liter, sekarang sudah mencapai 2.000,00 per liter, sekarang sudah mencapai Rp 2.500,00. Rp 2.500,00.

Globalisasi menyebabkan pengetahuan Globalisasi menyebabkan pengetahuan manusia dapat maju dengan cepatmanusia dapat maju dengan cepat. Hal ini . Hal ini berimplikasi pada bidang pendidikan. berimplikasi pada bidang pendidikan. Pengetahuan seseorang cepat usang, tidak Pengetahuan seseorang cepat usang, tidak relevan, dan kehilangan nilai. Jika tetap relevan, dan kehilangan nilai. Jika tetap mutakhir, pengetahuan seseorang harus mutakhir, pengetahuan seseorang harus terus-menerus diperbaharui. terus-menerus diperbaharui. Kemajuan Kemajuan pengetahuan manusia dengan cepat itu tidak pengetahuan manusia dengan cepat itu tidak bisa lepas dari adannya globalisasi.bisa lepas dari adannya globalisasi.

praktekpraktek

1.1. Tulislah dua paragraf yang Tulislah dua paragraf yang terdapat unsur kohesi dan terdapat unsur kohesi dan koherensi di dalamnya!koherensi di dalamnya!

2.2. Tulislah karangan deduktif dan Tulislah karangan deduktif dan induktif dengan tema induktif dengan tema pendidikan!pendidikan!