JURNAL

IDENTIFIKASI PENYAKIT PADA AYAM BROILER MENGGUNAKAN METODE TEOREMA BAYES

(Studi Kasus PT. Welgro Feedmill Indonesia)

Oleh :

Eri Stefanus

065111042

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PAKUAN

BOGOR

2018

IDENTIFIKASI PENYAKIT PADA AYAM BROILER MENGGUNAKAN METODE TEOREMA BAYES

(Studi Kasus PT. Welgro Feedmill Indonesia)Eri Stefanus1

Prihastuti Harsani, M.Si2

Arie Qur’ania, M.Kom3

Program Studi Ilmu KomputerFakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan AlamUniversitas Pakuan

Email:eri.stefanus @gmail.com

ABSTRAK

Skripsi ini menjelaskan tentang identifikasi penyakit pada ayam menggunakan metode bayes yang terwujud dalam sebuah aplikasi berbasis web berupa website yang memberikan informasi mengenai kebutuhan ke pada pekerja dengan cepat melalui internet.Melalui studi ini penulis penulis menggunakan teori System Development Lyfe Cycle, adalah tahap-tahap pekerjaan yang di lakukan oleh analis sistem dan progremmer dalam membangun sistem informasi. Langkah yang di gunakan meliputi :Melakukan survey dan menilai kelayakan proyek pengembangan sistem informasi, Menganalisis dan mempelajari sistem informasi yang sedang berjalan, Menentukan pemakaian sistem informasi, Memilih solusi atu memecahkan masalah yang paling baik,Menentukan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software),Merancang sistem informasi baru, Membangun sistem informasi baru,Mengkomunikasikan dan mengimplementasikan sistem informasi baru, Memelihara dan melakukan perbaikan,peningkatan sistem informasi baru bila di perlukan. Berdasarkan hasil penelitian penulissistem dapat memberikan pendataan yang sesuai dengan nilai yang diinputkan. Hasil peringkat sistem sesuai dengan alternatif dan kriteria yang telah ditentukan. Alternatif yang diinputkan yaitu after,cooler,3600 wtr pop,3600 cyl heat,baik yg masuk yg telah di insption di workshop. Sistem pendataan jenis mesin memperhitungkan peringkat pendataan jenis mesin yang dapat menentukan dan memberikan rekomendasian untuk para pekerja,dan memberikan informasi pada pengembang tentang pendataan jenis mesin yg telah didata.

.

1 Mahasiswa program studi Ilmu Komputer FMIPA UNPAK Staf Pengajar program studi Ilmu Komputer FMIPA UNPAK Staf Pengajar program studi Ilmu Komputer FMIPA UNPAK2

3

1

Kata Kunci: System Pendataan, System Development Lyfe Cycle

ABSTRAK

.This thesis explains the identification of disease in chickens using bayes theorem method Workshop which is realized in a web based application in the form of website that provides information about the need to the workers quickly through the internet. Through this study the authors use the theory of System Development Lyfe Cycle, is stage stage work done by system analysts and progremmer in building information systems. Steps in use include: Conduct surveys and assess the feasibility of information systems development projects, Analyze and learn the ongoing information system, Determine the use of information systems, Select solutions or solve the best problem, Determine the hardware (hardware) and software (software ), Designing new information systems, Building new information systems, Communicating and implementing new information systems, Maintaining and making improvements, upgrading new information systems when needed. Based on the results of the study the author of the system can provide data collection in accordance with the value entered. The results of the system rank according to the alternatives and predefined criteria. Alternative inputs are after, cooler, 3600 wtr pop, 3600 cyl heat, both incoming inspection in the workshop. Type data collection system

the machine takes into account machine type rankings that can determine and provide recommendations for workers, and provide developers with information about the data collection of machine types that have been recorded.

Keywords: Data Collection System, System Development Life Cycle

Pendahuluan

Sering berkembangnya sistem informasi saat ini,banyak sistem informasi pada organisasi yang ingin mencapai tahap sistem inpormasi secara cepat, relevan dan akurat. pesatnya ilmu pengetahuan teknologi khususnya di bidang komputer di setiap aspek kehidupan dan penggunaan teknologi komputer dan tek nologi informasi yang menghasilkan sebuah penggabungan sistem informasi yang saat ini mudah untuk di akses tanpa adanya batasan waktu dan jarak dengan

menggunakan jaringan internet.model pendataan dan kebutuhan dapat berpengaruh dari perkembangan dan ilmu pengetahuan teknologi tersebut, terlebihnya dengan pesatnya pertumbuhanpenggunaan internet di berbagai belahan dunia hususnya negara berkembang. Salah satunya kebutuhan dan pendataan jenis mesin dalam menggunakan sistem online.

Sejauh ini banyak workshop hususnya workshop yang masih melakukan pendataan dan kebutuhan mesin melalui tulisan atau pun bentuk

2

omongan sehingga jangkawan pendataan dan kebutuhan masih terbatas dan belum bisa meluas ke beberapa pekerja. Kendala lain yang di alami oleh pekerja workshop ya itu tidak dapan bisa beberapa orang mengetahui jenis dan kebutuhan mesin yg di ketahui. Untuk itu di butuhkan sebuah aplikasi berbasis web berupa website memberikan informasi mengenai kebutuhan ke pada pekerja dengan cepat melalui internet.Berdasarkan uraian latar belakang yg telah di jelaskan di atas penulis merumuskan pertanyaan penelitian “Bagaimana Sistem Informasi Pendataan Jenis Penyakit Pada Ayam Dan Kebutuhan Mesin Di Workshop Berbasis Web?”

Tulisan ini akan menggunakan beberapa teori penunjang diantaranyaDunham (2002) yang mendefinisikan SPK adalah sistem komputer yang komprehensif dan alat-alat yang saling terkait yang membantu manajer dalam membuat keputusan dan pemecahan masalah. Tujuannya adalah untuk meningkatkan proses pengambilan keputusan dengan menyediakan informasi spesifik yang diperlukan oleh manajemen.

Selanjutnya adalah System Development Lyfe Cycle (SDLC) adalahtahap tahap pekerjaan yang di lakukan olehanalis sistem dan progremmer dalam membangun sistem informasi. Langkah yang di gunakan meliputi :

1. Melakukan survey dan menilai kelayakan proyek pengembangan sistem informasi

2. Menganalisis dan mempelajari sistem informasi yang sedang berjalan

3. Menentukan pemakaian sistem informasi

4. Memilih solusi atu memecahkan masalah yang paling baik

5. Menentukan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software)

6. Merancang sistem informasi baru

7. Membangun sistem informasi baru

8. Mengkomunikasikan dan mengimplementasikan sistem informasi baru

9. Memelihara dan melakukan perbaikan,peningkatan sistem informasi baru bila di perlukan

PHP merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses disrever. Hasilnya akan dikirimkan ke client tempat pemakai menggunakan browser. PHP dikenal sebagai bahasa scripting, yang menyatu dengan tag-tag di HTML, dieksekusi diserver, dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti halnya Active Server Pages (SAP) atau Java ServerPages (JSP). PHP merupakan sebuah software open source.

Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini, atau mungkin lebih mudahnya ia dapat diupdate (dirubah isi kontennya tanpa harus masuk kedalam coding). Pada prinsipnya, PHP mempuyai fungsi yang sama dengan skrip-skrip seperti ASP (Active Server Pages), Cold Fusion, maupun Perl.Methode kerja PHP diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser, berdasarkan Uniform Resource Locator (URL) atau dikenal dengan sebutan alamat internet. Browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala

3

informasi yang dibutuhkan oleh web server. Selanjutnya web server akan mencarikan berkas PHP yang diminta dan setelah didapatakan, isinya akan segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilah yang memproses dan memberikan hasilnya berupa kode HTML ke client melalui web server.Setiap statement atah perintah dari PHP harus diakhiri dengan menggunkan (;). Umumnya setiap statement dituliskan dalam satu baris.(Swastika, 2006)

Basis data adalah tempat media penyimpanan data kita dalam membuat sebuah program yang berisikan tebel, field dan record yang diselimuti DBMS (DataBase Management System). (Roki, 2011).MySql adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan daatanya dengan sangat cepat, multiuser serta menggunakan perintah standar sql (Structured Query Language). MySql

memiliki dua bentuk lisensi, yaitu freesoftware dan shareware. MySql yang biasa kita gunakan adalah MySql freesoftware yang berada dibawah lisensi GNU/GPL (General Public License). (Bunafit Nugroho, 2005)

Metode Penelitian

Metode yang penulis gunakan dalam menganalisis Sistem Informasi Pendataan Jenis Mesin Dan Kebutuhan Mesin Di Workshop Bernasis Web.adalah Metode WP (Weighted Product) pada pengembangan sistem ini menggunakan SDLC (System Development Life Cycle) atau siklus hidup pengembangan, sistem ini merupakan serangkaian aktifitas yang dilaksanakan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem informasi. Berikut merupakan flowchart SDLC (System Development Life Cycle) dapat dilihat pada gambar 1.

Urutan yang berlaku pada metode SDLC ( Sistem Development Life Cycle )

Gambar 1. Diagram Flowchart SDLC

Hasil Penelitian

Hasil dari implementasi berupa aplikasi web yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan menggunakan aplikasi

pengolahan database PHPMyAdmin MySQL. Uji coba structural dilakukan untuk mengetahui apakah sistem yang dibuat sesuai dengan yang telah direncanakan.Uji coba struktural dapat dilihat pada

4

Tabel 5.Uji Coba StrukturalForm/Halaman Dijalankan

Halaman Login Sesuai yang dirancang, jika Login berhasil kemudian masuk ke Halaman Menu Utama Admin berdasarkan hak akses

Halaman Menu Utama Admin Sesuai yang dirancang, ketika masuk menu utama Admin hanya menu tertentu yang tampil sesuai hak akses.

Halaman Data User Sesuai yang dirancang, admin dapat menyimpan, mengubah, menghapus data perihal hak akses untuk pengguaan aplikasi diagnosa penyakit sapi perah

Halaman Data Penyakit Sesuai yang dirancang, admin dapat menyimpan, mengubah, menghapus data jenis penyakit, nilai bobot beserta cara pengobatannya.

Halaman Data Gejala Sesuai yang dirancang, admin dapat mengubah meyimpan, menghapus data jenis gejala, dan nilai bobotnya.

Halaman Data Pengobatan Sesuai yang dirancang, admin dapat menyimpan, menghapus,mengubah data pengobatan pada penyakit penyakit pada sapi perah

Halaman Data Logout Sesuai yang dirancang, admin dan user yang sudah mendapatkan hak akses dapat keluar logout.

Halaman Menu Diagnosa Sesuai yang dirancang, user dapat mendiagnosa penyakit apa yang diderita oleh sapi perah, berdasarkan gejala yang di alami oleh sapi perah

Halaman Menu Bantuan Sesuai yang dirancang, user dapat melihat tatacara pemakaian dan penggunaan aplikasi diagnosa penyakit sapi perah.

Halaman Menu Utama User Sesuai yang dirancang, Merupakan tampilan pertama yang keluar dari program. Terdapat beberapa menu diantaranya Home, Diagnosa, Bantuan, dan Login

Tampilan Hasil Diagnosa Sesuai yang dirancang,user dapat melihat penyakit yang besar kemungkinan terjadi yang di alami oleh sapi perah, berdasarkan gejala yang dipilih di halaman beserta nilai ketidakpastian

Uji coba fungsional sistem berfungsi untuk mengetahui apakah sistem yang telah dibuat berfungsi

dengan benar, pengujian ini dilakukan disetiap form sistem.

5

Tabel 6.Uji Coba FungsionalForm/Halaman Dijalankan

Halaman Login Berfungsi, sesuai dengan Gambar 21.Halaman Menu Utama Admin Berfungsi, sesuai dengan Gambar 22.Halaman Data user Berfungsi, sesuai dengan Gambar 23. Halaman Data Penyakit Berfungsi, sesuai dengan Gambar 24.Halaman Data Gejala Berfungsi, sesuai dengan Gambar 25.Halaman Data Pengobatan Berfungsi, sesuai dengan Gambar 26.Halaman Menu Diagnosa Berfungsi, sesuai dengan Gambar 19.Halaman Menu Utama User Berfungsi, sesuai dengan Gambar 18.Tampilan Hasil Diagnosa Berfungsi, sesuai dengan Gambar 20.

Uji coba validasi dilakukan untuk mengetahui keakuratan hasil data yang diolah pada sistem dengan hasil

perhitungan manual.Pencocokan dilakukan dengan melihat nilai akhir atau perangkingan.

.

Uji Coba Validasi Login

Hasil dari penelitian ini adalah, dengan menggunakan menentukan lokasi aplikasi web identifikasi penyakit pada ayam menggunakan

teorema bayes. Analisis dilakukan dengan mengambil 6 sample penyakit ayam., hasil analisis dapat dilihat dari gambar dibawah ini

6

Pembahasan

Pendataan penyakit yg ada di workshop pt. welgro feedmill. Berikut merupakan sistem yang

sedang berjalan yang dilakukan oleh pengembang yang masih manual.

7

Gambar 2. Sistem Yang Sedang Berjalan

Identifikasi MasalahDengan sistem informasi

identifikasi jenis penyakit dan pengobatan di pt welgro feedmills indonesia yang masih manual memiliki beberapa kendala, antara lain memakan waktu yang lama dan kurang efisien.

Solusi PermasalahanSetelah dilakukan analisis untuk

pendataan jenis penyakit pada pt welgro feedmill masalah tersebut maka dapat disimpulkan bahwa di pt welgro feedmill indonesia membutuhkan suatu aplikasi yang dapat mempermudah pengembang untuk mendata atau informasi jenis penyakit dan pengobatan penyakit di pt welgro feedmill Indonesia.

Sistem Yang Akan Dikembangkan

Sistem yang ada sekarang ini, masih dilakukan secara manual, proses pencarian penyakit masih dilakukan dengan bertanya dan memperkirakan jenis penyakit dan pengobatan pada ayam tersebut, jika terus dilakukan tentu saja hal ini dapat memakan waktu, kurang efektif dan kurang efisien.

Dalam sistem informasi pendataan jenis penyakit dan pengobatan ayam di pt welgro feedmill yang akan dikembangkan sudah terkomputerisasi dan tidak lagi diperlukan pencarian penyakit secara manual. Data penyakit yang sudah ada akan diinputkan kedalam database MySql, selanjutnya data tersebut diolah dengan ketentuan kriteria penyakit yang sudah valid dari peraturan menteri dan akan diperoleh hasil untuk pendataan penyakit.

8

Gambar 3. Sistem Yang Akan Dikembangkan

Perancangan Basis DataBasis data yang digunakan dalam

system Pendataan Jenis Penyakit di pt welgro feedmill Indonesia dirancang menggunakan model Entity Relationship Diagram(ERD).

Adapun komponen utama pembentuk model Entity Relationship Diagram(ERD) yaitu entitas (Entity) dan (Relation).

Berikut merupakan langkah-langkah perancangan basis data sistem Pendataan jenis penyakit Di pt welgro:a. Mengidentifikasi Seluruh Entitas

Dalam system informasi pendataan jenis penyakit terdapat himpunan entitas yang mewakili kebutuhan basis data yang akan dibangun. Himpunan entitas

Kesimpulan

Pada penelitian yang berjudul “Aplikasi Sistem pakar identifikasi pada aya Broiler Menggunakan Theorema” dengan menggunakan metode penelitian SDLC serta diimplemetasikan menggunakan Adobe Dreamwever dan Sublime text 3, untuk Database yang digunakan yaitu database MySql dengan metode penalaran Theorema Bayes dan berbasis website. Pada Aplikasi diagnosa penyakit ayam ini hanya mencakup 6 penyakit yang muncul pada bulan Maret, April dan Mei pada tahun 2018 di PT Welgro Feedmill Indonesia diantaranya yaitu Tipus

Ayam, Berak Darah, Salesma Ayam, Gumboro, Mareks dan Egg Drop Syndrome 76.

Aplikasi yang dibuat untuk membantu para peternak Ayam Broiler untuk mendiagnosa penyakit-penyakit pada Ayam Broiler berdasarkan gejala yang muncul pada Ayam Broiler sehingga para peternak Ayam Broiler dapat mengatasi penyakit yang diderita secara cepat. Pada Aplikasi diagnosa penyakit Ayam Broiler ini dapat menghasilkan nilai persentase probabilitas atau nilai ketidakpastian sebagai acuan untuk mengetahui penyakit mana yang diderita oleh ayam broiler. Aplikasi ini pun menyediakan halaman untuk admin ataupun penggunna yang mendapat akses ke

9

User diagnosa penyakit

halaman admin, yang nantinya bisa mengelola data data pada aplikasi seperti menambah, menghapus ataupun merubah data gejala, penyakit, pengobatan dan hak akses.

DAFTAR PUSTAKA

Birtha Arifudzaki, Maman Somantri, Adian FR, 2010. Jurnal. From http://eprints.mdp.ac.id/871/1/ JURNAL.pdf. Diakses 29 Agustus 2015. Jam 12:11 WIB

Program Studi Ilmu Komputer FMIPA UNPAK. 2017. Buku Panduan Skripsi dan Tugas Akhir. Program Studi Imu Komputer FMIPA Universitas Pakuan, Bogor.

Puspa Agita, 2013. Jurnal. From http://jurnal.untad. ac.id/jurnal/index. php/mektek/article/viewFile/1033/828.pdf. Diakses 21 Maret 2018. Jam 11:12 WIB

Rizqi Sukma Kharisma, 2013. Jurnal. From http://eprints.mdp.ac.id/871/1/ JURNAL.pdf. Diakses 20 Maret 2018. Jam 13:10 WIB

Tutorial PHP Cara Membuat Validasi Form PHP (fungsi isset dan empty) _ Dunia Ilkom.html

Wisnu Tri Wibowo. 2011. Jurnal. From http://eprints.mdp.ac.id/871/1/ JURNAL.pdf

10