judul : komitmen organisasi dan desentralisasi … metode pengumpulan data ..... 45 iv 3.9 teknik...

21
i Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi Sebagai Pemoderasi Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Pada Kinerja Manajerial PT. PLN (Persero) Distribusi Bali Nama : Ni Ketut Ayu Mike Ratnasari NIM : 1315351119 Abstrak Metode penyusunan anggaran yang paling baik adalah metode partisipatif, dimana semua komponen yang ada dalam organisasi ikut dilibatkan dalam penyusunan anggaran. Partisipasi penyusunan anggaran erat hubungannya dengan kinerja manajerial, dalam suatu organisasi partisipasi penyusunan anggaran akan memengaruhi kinerja manajerial. Karena dengan komitmen organisasi yang tinggi akan memperbesar pengaruh antara partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial suatu organisasi. Proses penyusunan anggaran menyebabkan semakin luasnya tanggung jawab unsur-unsur pelaksanaan penyusunan anggaran serta kebijakan secara independen, sehingga semakin tinggi pula wewenang manajer dalam mengambil keputusan yang tepat pada struktur desentralisasi. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial dengan komitmen organisasi dan desentralisasi sebagai pemoderasi. Lokasi penelitian ini dilakukan di PT. PLN (Persero) Distribusi Bali dan populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada enam unit PT. PLN (Persero) Distribusi Bali untuk tahun anggaran 2016. Sampel yang digunakan berjumlah 73 orang ditentukan dengan menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Data penelitian bersumber dari kuesioner yang disebarkan kepada responden dan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi linear sederhana dan analisis regresi moderasi (moderated regression analysis). Berdasarkan hasil analisis penelitian ditemukan adanya pengaruh positif antara partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial. Variabel komitmen organisasi dan desentralisasi tidak mampu memperkuat pengaruh partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial. Kata kunci: partisipasi penyusunan anggaran, kinerja manajerial, komitmen organisasi, desentralisasi

Upload: lytram

Post on 06-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

i

Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi Sebagai Pemoderasi Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Pada Kinerja Manajerial PT. PLN (Persero) Distribusi Bali

Nama : Ni Ketut Ayu Mike Ratnasari

NIM : 1315351119

Abstrak

Metode penyusunan anggaran yang paling baik adalah metode partisipatif, dimana semua komponen yang ada dalam organisasi ikut dilibatkan dalam penyusunan anggaran. Partisipasi penyusunan anggaran erat hubungannya dengan kinerja manajerial, dalam suatu organisasi partisipasi penyusunan anggaran akan memengaruhi kinerja manajerial. Karena dengan komitmen organisasi yang tinggi akan memperbesar pengaruh antara partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial suatu organisasi. Proses penyusunan anggaran menyebabkan semakin luasnya tanggung jawab unsur-unsur pelaksanaan penyusunan anggaran serta kebijakan secara independen, sehingga semakin tinggi pula wewenang manajer dalam mengambil keputusan yang tepat pada struktur desentralisasi. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial dengan komitmen organisasi dan desentralisasi sebagai pemoderasi.

Lokasi penelitian ini dilakukan di PT. PLN (Persero) Distribusi Bali dan populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada enam unit PT. PLN (Persero) Distribusi Bali untuk tahun anggaran 2016. Sampel yang digunakan berjumlah 73 orang ditentukan dengan menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Data penelitian bersumber dari kuesioner yang disebarkan kepada responden dan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi linear sederhana dan analisis regresi moderasi (moderated regression analysis).

Berdasarkan hasil analisis penelitian ditemukan adanya pengaruh positif antara partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial. Variabel komitmen organisasi dan desentralisasi tidak mampu memperkuat pengaruh partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial. Kata kunci: partisipasi penyusunan anggaran, kinerja manajerial, komitmen

organisasi, desentralisasi

Page 2: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

ii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................ i HALAMAN PENGESAHAN ................................................................. ii PERNYATAAN ORISINALITAS ......................................................... iii KATA PENGANTAR ............................................................................. iv ABSTRAK ................................................................................................ vii DAFTAR ISI ............................................................................................. viii DAFTAR TABEL .................................................................................... xi DAFTAR GAMBAR ................................................................................ xii DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... xiii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ..................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah Penelitian ............................................. 9 1.3 Tujuan Penelitian ............................................................... 10 1.4 Kegunaan Penelitian .......................................................... 10 1.5 Sistematika Penulisan ........................................................ 11 BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN 2.1 Landasan Teori.................................................................... 13 2.1.1 Teori Kontinjensi ..........................................................

13 2.1.2 Kinerja Manajerial ........................................................

14 2.1.2.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja

Manajerial ................................................... 15 2.1.2.2 Pengukuran Kinerja .................................... 15

2.1.3 Anggaran ...................................................................... 16

2.1.3.1 Pengertian Anggaran ...................................... 16 2.1.3.2 Karakteristik Anggaran ...................................

17 2.1.3.3 Jenis-jenis Anggaran .......................................

17 2.1.3.4 Fungsi Anggaran .............................................

18

Page 3: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

iii

2.1.3.5 Manfaat Anggaran ........................................... 20

2.1.3.6 Tujuan Penyusunan Anggaran ........................ 21

2.1.3.7 Metode Penyusunan Anggaran ....................... 21

2.1.4 Partisipasi Penyusunan Anggaran ................................ 22

2.1.5 Komitmen Organisasi ................................................... 26

2.1.5.1 Aspek Komitmen Organisasi .......................... 28

2.1.5.2 Faktor Komitmen Organisasi .......................... 28

2.1.6 Desentralisasi ............................................................... 29

2.2 Hipotesis Penelitian ................................................................... 31

2.2.1 Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial ................................................... 31

2.2.2 Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Hubungan Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran Dengan Kinerja Manajerial ............................................................... 33

2.2.3 Pengaruh Desentralisasi Terhadap Hubungan Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran Dengan Kinerja Manajerial ................................................................... . 34

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian ................................................................ 35 3.2 Lokasi Dan Ruang Lingkup Penelitian ............................... 36 3.3 Obyek Penelitian ................................................................. 36 3.4 Identifikasi Variabel ............................................................ 37 3.5 Definisi Operasional Variabel ............................................. 37 3.6 Jenis Dan Sumber Data ....................................................... 42 3.6.1 Jenis Data ................................................................ 42 3.6.2 Sumber Data ............................................................ 42 3.7 Populasi, Sampel, Metode Penentuan Sampel .................... 43 3.7.1 Populasi ................................................................... 43 3.7.2 Sampel ..................................................................... 43 3.7.3 Metode Penentuan Sampel ...................................... 45 3.8 Metode Pengumpulan Data ................................................. 45

Page 4: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

iv

3.9 Teknik Analisis Data ........................................................... 46 3.9.1 Analisis Statistik Deskriptif .................................... 46 3.9.2 Uji Instrumen Penelitian ......................................... 47 3.9.3 Uji Asumsi Klasik ................................................... 48 3.9.4 Analisis Regresi ...................................................... 49

BAB IV DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian ........................................

54 4.1.1 Struktur Organisasi ................................................. 55 4.2 Deskripsi Data Hasil Penelitian .......................................... 57 4.2.1 Responden Penelitian .............................................. 57 4.2.2 Karakteristik Responden ......................................... 59

4.3 Hasil Penelitian ................................................................... 62 4.3.1 Hasil Statistik Deskriptif ............................................... 62 4.3.2 Hasil Uji Instrumen ....................................................... 66 4.3.3 Uji Asumsi Klasik ......................................................... 69 4.3.4 Hasil Analisis Regresi Linear Sederhana ...................... 71

4.3.5 Hasil Analisis Regresi Moderasi / Moderated Regression Analysis (MRA) ....................................................... 73

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian .............................................. 77 4.4.1 Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap

Kinerja Manajerial ................................................... 77 4.4.2 Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Hubungan

Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran Dengan Kinerja Manajerial ................................................................ 78

4.4.3 Pengaruh Desentralisasi Terhadap Hubungan Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran Dengan Kinerja Manajerial ................................................................ 79

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ........................................................................ 81 5.2 Saran ................................................................................... 81 DAFTAR RUJUKAN .............................................................................. 83 LAMPIRAN-LAMPIRAN ...................................................................... 89

Page 5: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

v

DAFTAR TABEL

No. Tabel Halaman

3.1 Daftar PT. PLN (Persero) Distribusi Bali untuk Tahun 2016 ...... 36

3.2 Operasionalisasi Variabel Kinerja Manajerial ............................. 38

3.3 Operasionalisasi Variabel Partisipasi Penyusunan Anggaran ...... 39

3.4 Operasionalisasi Variabel Komitmen Organisasi ......................... 40

3.5 Operasionalisasi Variabel Desentralisasi ...................................... 41

3.6 Daftar Sampel Penelitian PT. PLN (Persero) Distribusi Bali ....... 44

Page 6: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

vi

4.1 Daftar Penyebaran dan Pengembalian Kuesioner ......................... 58

4.2 Perincian Pengembalian dan Penggunaan Kuesioner ................... 58

4.3 Rincian Profil Responden ............................................................. 60

4.4 Hasil Statistik Deskriptif .............................................................. 63

4.5 Hasil Uji Validitas ........................................................................ 67

4.6 Hasil Uji Reliabilitas .................................................................... 68

4.7 Hasil Uji Normalitas ..................................................................... 69

4.8 Uji Heterokedastisitas ................................................................... 70

4.9 Hasil Analisis Regresi Sederhana ................................................. 71

4.10 Hasil Analisis Regresi Moderasi .................................................. 73

DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Halaman

3.1 Desain penelitian ............................................................................. 35

4.1 Struktur Organisasi PT. PLN (Persero) Distribusi Bali ......................

56

4.2 Struktur Organisasi Kantor Unit Area PT. PLN (Persero)

Page 7: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

vii

Distribusi Bali ………………………………………………………..

57

DAFTAR LAMPIRAN

No. Lampiran Halaman

1. Kuesioner Penelitian .............................................................................. 89

2. Statistik Deskriptif Data Uji (Data Ordinal) ................................ 94

Page 8: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

viii

3. Statistik Deskriptif Data Uji (Data Interval) …………………….. 95

4. Hasil Uji Validitas ........................................................................... 96

5. Hasil Uji Reliabilitas ....................................................................... 100

6. Hasil Uji Asumsi Klasik ................................................................ ........ 104

7. Hasil Uji Asumsi Klasik ................................................................ ........ 105

8. Hasil Regresi Linier Sederhana ..................................................... ........ 106

9. Hasil Regresi MRA ................................................................................ 107

BAB I

PENDAHULUAN

Page 9: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

ix

1.1 Latar Belakang Masalah

Perusahaan yang mampu melakukan efisiensi, peningkatan mutu, dan

peningkatan kinerja perusahaan yang mampu mempertahankan kelangsungan hidup

perusahaan dan mampu untuk maju dan terus berkembang. Kondisi tersebut menuntut

para pelaku bisnis untuk meningkatkan kinerja yang tidak lepas dari kemampuan

dalam perencanaan, pengkoordinasian, dan pengendalian berbagai aktivitas dan

sumber daya yang dimiliki. Sasaran yang ditetapkan perusahaan dapat terwujud

apabila ada kemampuan profesional dari seorang manajer untuk membuat suatu

sistem perencanaan dan pengendalian yang baik agar dapat mengelola dan

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi perusahaan secara sistematis, efektif dan

efisien. Perencanaan yang baik dan benar sebelum memulai kegiatan operasional

akan membantu perusahaan untuk meminimalisasi adanya kegagalan. Evaluasi

kinerja organisasi sangat penting dilakukan perusahaan, sehingga mereka dapat

mengetahui seberapa baik aktivitas-aktivitas bisnis yang dilakukan sesuai dengan

tujuan strategis, dan mampu menyajikan informasi tepat waktu untuk melaksanakan

penyempurnaan. Berbagai upaya dilakukan agar strategi organisasi yang telah

ditetapkan dapat dilakukan dengan baik dan mencapai sasaran.

Fungsi perencanaan dan pengendalian sangat penting dijalankan perusahaan

agar perusahaan dapat fokus dan terarah dalam mencapai tujuan yang ditetapkan.

Berdasarkan hal itulah, perusahaan membutuhkan alat ukur yang digunakan dalam

melakukan perencanaan dan pengendalian yang disebut dengan istilah anggaran

Page 10: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

x

(Huda, 2013). Anggaran digunakan sebagai alat manajerial untuk mengendalikan

pencapaian target perusahaan dan memberikan pedoman yang terperinci untuk

operasi harian (Lubis, 2014). Dalam proses penyusunan anggaran, anggaran dapat

digunakan sebagai alat pengendalian dan perencanaan, sehingga anggaran merupakan

faktor penting dalam penentu pencapaian tujuan suatu perusahaan.

Anggaran menggambarkan rencana untuk masa yang akan datang dan

diekspresikan dalam istilah keuangan yang formal. Proses penyusunan anggaran

terdiri dari tiga tahap yaitu, penetapan sasaran, implementasi, serta pengendalian dan

evaluasi. Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan oleh

manajemen puncak dan penetapan strategi untuk mencapainya (Mulyadi, 2001:508).

Tahap penganggaran menjadi penting karena anggaran yang tidak efektif dan tidak

berorientasi pada kinerja akan menggagalkan perencanaan yang telah disusun.

Anggaran mempunyai dua bentuk, yaitu bentuk top down dan bottom up.

Dalam anggaran top down, manajer senior menyusun dan menetapkan anggaran,

tanpa partisipasi manajemen bawah. Anggaran bentuk top down seringkali dianggap

tidak efektif karena dilihat dari ketidakikutsertaan para manajer lini dalam pembuatan

anggaran perusahaan. Sedangkan anggaran bentuk bottom up merupakan suatu model

anggaran yang membutuhkan partisipasi aktif dari semua manajer. Anggaran bentuk

bottom up seringkali disebut dengan anggaran partisipasi (budget participation).

Partisipasi yang terlalu besar dan tidak terkontrol dari manajemen bawah, dapat

menyebabkan kemungkinan timbulnya perilaku yang merugikan (disfunctional

Page 11: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xi

behaviour), seperti target yang disusun terlalu mudah untuk dicapai sehingga tidak

dapat dijadikan standar dan alat motivasi yang baik. Proses partisipasi anggaran yang

efektif dilakukan dengan menggabungkan kedua bentuk anggaran di atas, dimana

manajemen tingkat bawah dapat menyusun dan mengajukan anggarannya (bottom

up), namun tetap terkontrol dan mengikuti aturan yang ditentukan oleh manajemen

atas (top down).

Proses penyusunan anggaran pada dasarnya merupakan proses penetapan

peran. Dalam hal ini, setiap manajer didalam organisasi diberi peran untuk

melaksanakan kegiatan pencapaian sasaran yang ditetapkan dalam anggaran. Agar

sasaran dapat tercapai, maka manajer menengah dan bawah biasanya ikut

berpartisipasi dalam proses penyusunan anggaran. Dengan berpartisipasi dalam

proses penyusunan anggaran, manajer merasa dilibatkan egonya dan tidak sekedar

terlibat dalam kerja saja, sehingga diharapkan akan mendorong moral kerja dan

inisiatif para manajer.

Banyak perusahaan meyakini bahwa anggaran mampu meningkatkan kinerja.

Suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas-tugas yang

dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman, dan

kesungguhan serta waktu disebut dengan kinerja. Kinerja terdiri dari tiga faktor

penting, yaitu kemajuan dan minat seorang pekerja, kemampuan dan penerimaan atas

penjelasan delegasi tugas, serta peran dan tingkat motivasi seorang pekerja

(Hasibuan, 2005:94). Terciptanya kinerja yang baik dapat terwujud jika pemimpin

Page 12: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xii

(manajer) dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Salah satu alat atasan untuk

menilai kinerja adalah tingkat keaktifan partisipasi anggaran dari manajer atau

karyawan. Pendekatan penganggaran yang melibatkan manajer atau karyawan dalam

proses pembuatannya disebut dengan anggaran partisipatif (self imposed budget).

Hansen and Mowen dalam Deny Arnos Kwary (2009:448) menyatakan bahwa

sebuah perusahaan menghubungkan kinerja manajerial dengan tingkat partisipasinya

dalam penyusunan anggaran. Anggaran partisipatif memungkinkan para manajer

tingkat bawah untuk turut serta dalam pembuatan anggaran. Manajer tingkat bawah

akan didorong untuk memiliki tanggung jawab serta kreativitas. Peningkatan

tanggung jawab dan tantangan dalam proses tersebut mampu memberikan insentif

non uang yang mengarah pada kinerja yang lebih tinggi. Tingkat pencapaian kinerja

tersebut didasarkan pada pemikiran bahwa ketika tujuan atau standar yang dirancang

secara partisipatif disetujui, maka karyawan akan menginternalisasikan tujuan atau

standar yang ditetapkan. Karyawan akan merasa memiliki tanggung jawab secara

personal karena merasa ikut serta terlibat dalam penyusunan. Keikutsertaan karyawan

dalam menentukan tujuan organisasi akan meningkatkan efektivitas organisasi,

karena konflik yang mungkin terjadi antara tujuan individu dengan tujuan organisasi

dapat dikurangi bahkan dapat dihilangkan.

Penelitian mengenai partisipasi dalam proses penyusunan anggaran dan

pengaruhnya terhadap kinerja manajerial merupakan salah satu bidang penelitian

yang mengalami perdebatan dalam literatur akuntansi perilaku (Behavioral

Page 13: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xiii

Accounting), bukti empiris memberikan hasil yang bervariasi dan tidak konsisten.

Dalam beberapa kasus penelitian terdapat pengaruh positif dan signifikan mengenai

partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial, sebagai contoh

penelitian Rini (2011), Ferawati (2011), Arifin (2012), Rahayu (2014), Ratna (2014),

serta penelitian yang dilakukan oleh Anggarini (2014) menemukan bahwa terdapat

hubungan postif signifikan antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dan kinerja

manajerial.

Sedangkan penelitian Pramesthiningtyas (2011) menemukan partisipasi

penyusunan anggaran tidak berpengaruh secara langsung terhadap kinerja manajerial

pada perusahaan-perusahaan di kota Semarang. Penelitian tersebut juga diperkuat

dengan penelitian Medhayanti (2014) yang menunjukkan bahwa partisipasi

penyusunan anggaran berpengaruh negatif terhadap kinerja manajerial pada

perusahaan BPR di kota Denpasar.

Ketidakkonsistenan hasil penelitian tersebut disebabkan oleh faktor

kondisional atau yang lebih dikenal dengan faktor kontigensi. Govindrajan (dalam

Poerwati, 2001), menyatakan bahwa untuk menyelesaikan pertentangan dan

perbedaan berbagai penelitian tersebut, dapat digunakan pendekatan kontigensi

(contigency approach) yang mengevaluasi berbagai faktor kondisional atau variabel

yang mempengaruhi efektivitas partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja

manajerial. Pendekatan ini memberikan gagasan bahwa sifat hubungan yang ada

dalam partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial harus sesuai

Page 14: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xiv

dengan aspek-aspek organisasi dan berbeda bagi setiap situasi. Adanya kemungkinan

hubungan antara partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial

dipengaruhi oleh variabel-variabel yang bertindak sebagai variabel intervening atau

moderating.

Dasar pendekatan kontijensi adalah bahwa tidak ada rancangan atau sistem

akuntansi manajemen yang dapat diterapkan secara efektif untuk semua kondisi

(organisasi), namun sebuah sistem akuntansi manajemen tertentu hanya efektif untuk

situasi atau organisasi tertentu. Dengan kata lain, pendekatan kontigensi menyatakan

bahwa sistem akuntansi manajemen akan efektif bila kondisi organisasi konsisten

atau sesuai sistem. Dalam penelitian ini, pendekatan kontigensi diadopsi untuk

mengevaluasi pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial

yang disesuaikan dengan lokasi penelitian.

Komitmen organisasi merupakan faktor yang harus diperhatikan dalam

meningkatkan kinerja manajerial. Clain et al. (dalam Yenti, 2003) memberikan suatu

ilustrasi bahwa kinerja yang tinggi hanya muncul ketika kesulitan tugas dan

komitmen tujuan tinggi. Kesulitan tugas dan komitmen tujuan rendah maka akan

menimbulkan kinerja yang rendah. Baik tidaknya kinerja seseorang dalam mencapai

tujuan organisasinya ini bisa terlihat dari komitmen dalam dirinya untuk bekerja lebih

baik, memberikan sumbangan pikiran yang cemerlang serta memberikan solusi-solusi

yang terbaik dalam pencapaian organisasinya.

Page 15: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xv

Komitmen yang tinggi menjadikan individu lebih mementingkan organisasi

dari pada kepentingan pribadi dan berusaha menjadikan organisasi lebih baik. Dalam

suatu organisasi partisipasi penyusunan anggaran akan memengaruhi kinerja

manajerial, karena dengan komitmen organisasi yang tinggi akan memperbesar

pengaruh antara partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial suatu

organisasi. Komitmen organisasi yang rendah akan membuat individu berbuat untuk

kepentingan pribadinya. Berdasarkan hasil penelitian Ratna (2014) yang dilakukan

pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di kota Denpasar ditemukan bahwa komitmen

organisasi sebagai variabel moderasi mampu memperkuat pengaruh partisipasi

penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial. Sedangkan penelitian Wati (2013)

menunjukkan bahwa komitmen organisasi tidak dapat memperkuat hubungan

partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja aparat pemerintah daerah.

Penelitian tersebut juga diperkuat dengan penelitian Yogantara dan Wirakusuma

(2013) menemukan bahwa komitmen organisasi tidak dapat memoderasi hubungan

antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial BPR di Bali.

Tahap implementasi dalam suatu perusahaan memerlukan adanya suatu

pendekatan yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan. Salah satu

alat yang dapat digunakan adalah desentralisasi. Desentralisasi merupakan suatu

proses dalam pengambilan keputusan dimana manajer tingkat bawah diikutsertakan

baik dalam pembuatan serta pengimplementasian tugas kerja yang dibuat. Proses

penyusunan anggaran menyebabkan semakin luasnya tanggung jawab unsur-unsur

pelaksanaan penyusunan anggaran serta kebijakan secara independen, sehingga

Page 16: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xvi

semakin tinggi pula wewenang manajer dalam mengambil keputusan yang tepat pada

struktur desentralisasi (Fibrianti dan Riharjo, 2013). Manajer puncak dapat

mendelegasikan wewenang dan tanggung jawab kepada manajer bawahannya dalam

pembuatan keputusan, oleh karena itu membawa tanggung jawab semakin besar bagi

pimpinan yang lebih rendah terhadap implementasi terhadap keputusan yang dibuat.

Hasil penelitian Dwirandra (2008), Fibrianti dan Riharjo (2013) diperoleh hasil

bahwa desentralisasi mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja manajerial.

Pemilihan lokasi dalam penelitian ini dilaksanakan pada PT PLN (Persero)

Distribusi Bali, karena PT PLN (Persero) Distribusi Bali merupakan Badan Usaha

Milik Negara yang mengurusi semua aspek kelistrikan yang ada di Bali dan

berkewajiban untuk menyediakan tenaga listrik bagi kepentingan umum. PT PLN

(Persero) Distribusi Bali memiliki lima wilayah kerja yaitu Area Bali Selatan, Area

Bali Timur, Area Bali Utara, Area Pengatur Distribusi, dan Area Pelayanan Prima.

PT PLN (Persero) Distribusi Bali sebagai salah satu BUMN yang melaksanakan

partisipasi penyusunan anggaran, dimana mekanisme penyusunan anggaran yang

digunakan pada PT. PLN (Persero) Distribusi Bali adalah bottom-up, dengan

mekanisme tersebut memungkinkan manajer-manajer memiliki tingkat partisipatif

anggaran yang tinggi. Tahap penyusunan anggaran pada PT. PLN (Persero) Distribusi

Bali dimulai dari menyusun rencana anggaran yang akan digunakan untuk satu

periode oleh setiap unit kantor area PT. PLN (Persero) Distribusi Bali kemudian

Page 17: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xvii

diusulkan ke kantor PT. PLN (Persero) Distribusi Bali untuk disetujui dan diproses ke

kantor pusat PT. PLN (Persero) di Jakarta.

Pada awal bulan April 2016 lalu, PT. PLN (Persero) Distribusi Bali

mengadakan rapat kerja Triwulan II. Dalam pemaparan yang disampaikan oleh

Manajer Perencanaan PLN Distribusi Bali Gede Agung Sindu Putra, kWh jual PLN

Bali mengalami pertumbuhan sebesar 10,79% dibandingkan dengan tahun lalu.

Pemaparan tersebut juga dikaitkan dengan tagline yang diusung sebagai tema kinerja

PLN Bali yakni “Solution for Your Needs”. Jika dikaitkan, tujuan dari PLN Bali

untuk menjadi solusi bagi kebutuhan masyarakat dapat menjadi solusi bagi kebutuhan

masyarakat dimana pegawai dituntut untuk terus waspada terhadap perubahan dan

mampu beradaptasi terhadap perubahan. Peningkatan pencapaian kinerja PT. PLN

(Persero) Distribusi Bali ditandai dengan adanya pertumbuhan kWh jual PLN Bali

sebesar 10,79% dibandingkan dengan tahun lalu. Diharapkan kinerja seluruh pegawai

dapat terus meningkat dengan semangat untuk terus bersinergi dan berinovasi dalam

memenuhi kebutuhan stakeholders (www.pln.co.id, 2016).

Penelitian ini menggabungkan dua faktor kondisional yang terdiri dari:

komitmen organisasi dan desentralisasi sebagai variabel moderating yang

mempengaruhi hubungan partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja

manajerial di PT. PLN (Persero) Distribusi Bali.

Page 18: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xviii

1.2 Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka

dapat dirumuskan permasalahan yang akan dibahas pada penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1) Apakah partisipasi penyusunan anggaran mempengaruhi kinerja

manajerial PT. PLN (Persero) Distribusi Bali?

2) Apakah komitmen organisasi memoderasi pengaruh partisipasi penyusunan

anggaran pada kinerja manajerial PT. PLN (Persero) Distribusi Bali?

3) Apakah desentralisasi memoderasi pengaruh partisipasi penyusunan

anggaran pada kinerja manajerial PT. PLN (Persero) Distribusi Bali?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1) Untuk mengetahui pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap

kinerja manajerial PT. PLN (Persero) Distribusi Bali.

2) Untuk mengetahui apakah komitmen organisasi dapat memoderasi

pengaruh partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial PT.

PLN (Persero) Distribusi Bali.

Page 19: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xix

3) Untuk mengetahui apakah desentralisasi dapat memoderasi pengaruh

partisipasi penyusunan anggaran pada kinerja manajerial PT. PLN

(Persero) Distribusi Bali.

1.4 Kegunaan Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian, adapun kegunaan dari penelitian ini adalah

sebagai berikut.

1) Kegunaan Teoritis

Hasil penelitian ini dapat memberikan referensi tambahan di bidang

akuntansi dalam pengembangan penelitian mengenai hubungan partisipasi

penyusunan anggaran dan kinerja manajerial, serta memberikan gambaran

pengaruh mengenai variabel partisipasi anggaran terhadap kinerja

manajerial dengan komitmen organisasi dan desentralisasi sebagai

pemoderasi.

2) Kegunaan Praktis

Penelitian ini dapat memberikan kontribusi praktis dan bermanfaat bagi

pimpinan pada PT. PLN (Persero) Distribusi Bali dalam meningkatkan

kinerja manajerial, yaitu dengan mempertimbangkan pengaruh partisipasi

penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial dengan komitmen

organisasi dan desentralisasi sebagai pemoderasi.

Page 20: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xx

1.5 Sistematika Penulisan

Pembahasan secara keseluruhan untuk skripsi ini terdiri dari lima bab yang

merupakan satu kesatuan yang utuh dan antar bab memiliki hubungan yang erat

dengan sistematika penulisan sebagai berikut.

Bab I : Pendahuluan

Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian serta

sistematika penulisan penelitian.

Bab II : Kajian Pustaka dan Hipotesis Penelitian

Bab ini menjelaskan mengenai landasan teori yang berkaitan

dengan variabel penelitian, memaparkan hasil penelitian

sebelumnya yang relevan yang dapat mendukung penelitian

serta merumuskan hipotesis penelitian.

Bab III : Metode Penelitian

Bab ini menjelaskan mengenai desain penelitian, objek

penelitian, identifikasi variabel, definisi operasional variabel,

jenis dan sumber data, populasi, sampel dan metode penentuan

sampel, metode pengumpulan sampel serta teknik analisis data

yang digunakan dalam penelitian.

Page 21: Judul : Komitmen Organisasi Dan Desentralisasi … Metode Pengumpulan Data ..... 45 iv 3.9 Teknik Analisis Data ..... 46 ... Proses penyusunan anggaran didahului dengan penetapan tujuan

xxi

Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan

Bab ini menjelaskan mengenai gambaran umum PT. PLN

(Persero) Distribusi Bali, deskripsi variabel penelitian, hasil

penelitian dan pembahasan hasil penelitian.

Bab V : Simpulan dan Saran

Bab ini menyampaikan simpulan dari hasil penelitian yang

diperoleh dari hasil analisis serta menyampaikan saran-saran

sesuai dengan simpulan yang diperoleh dari hasil penelitian.