hepatoma

Click here to load reader

Upload: adhiatma-dot

Post on 16-Sep-2015

18 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

hepatoma

TRANSCRIPT

HEPATOMA

HEPATOMAManajemen KasusIdentitasNama: Ny. SUmur: 49 tahunNo. RM: 6586939MRS: 5 Mei 2014Alamat: Tulungrejo Nglames MadiunS (Subjective)Ku: Perut MerongkolRPS: Perut merongkol, membesar, disertai nyeri perut kanan atas terutama pada saat pasien menarik nafas yang dirasakan sejak 6 bulan yll. Nyeri tidak menjalar dan berpindah, namun perut dirasakan semakin lama makin membesar dan mbesesek. Mual (+), demam (+), muntah (-), nafsu makan turun. BAB (+) coklat normal, BAK (+) kuning 1750ml/24 jam.Riwayat suka minum jamu jamu kemasan bubuk untuk pegel linu yang dibeli di tokok hampir setiap hari selama 30 th.Riwayat KP aktif sebelumnya dengan pengobatan 2 bulan, dan berhenti sejak 6 minggu yllTidak ada riwayat sakit infeksi lainnya sebelumnya.Tidak ada anggota keluarga dg penyakit keganasan maupun penyakit kuning.Riwayat konsumsi alkohol (-)O: ObjektifKU: LemahGCS: E4V5M6 Compos MentisVital Sign:TD 120/80 mmHgNadi 102 x/menitRespirasi 20x/menitSuhu 39,2oC

K/L: CA (+/+), SI (-/-), Atrofi papil lidah(-), stomatitis angularis (-), rambut tipis halus (-), pembesaran KGB (-).Thoraks Inspeksi dinding dada simetris (+) ; retraksi (-); gerakan nafas simetris (+); deformitas ; ictus cordis tdk terlihat di SIC V Midclavicula Sin Palpasi nyeri tekan (-), massa (-), ictus cordis teraba kuat angkat (-), thrill (-), krepitasi (-), ketinggalan gerak (-), vokal fremitus (N)Perkusi CorBatas kanan : SIC V LS DexBatas kiri: SIC V LMC Sin Batas atas: SIC II LS SinBatas pinggang : SIC III LPS SinPulmoSonor Auskultasi : S1 S2 reguler, bising (-), SDV (+/+), ronchi (-/-), wheezing (-/-)

6Abdomen BU (+), nyeri tekan ( + pada regio epigastrium, hipokondrium kanan, dan lumbalis kanan), hepatomegali (+), splenomegali (-), caput medusa (-)

Ektremitaspucat (+), akral hangat (+), sianosis (-), ikterus (-), eritema palmaris (-), white nail (+)7Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan LaboratoriumHb 7,0 13-16 g/dLHmt23,640-48 %Leukosit18,84-10 ribu/uLTrombosit702150-440ribu/uLEritrosit2,614,5-5,5 juta/uLMCV90,380-100 flMCH26,826-34 pgMCHC29,732-36 %Hitung JenisLimfosit8,825-40 %LED1490-15 mm/jam

8Kimia KlinikAlbumin2,683,5-5 g/dLGlobulin2,542,9-4,5 g/dlSGOT 158-31U/LSGPT 446-31U/LBUN 17,510-20mg/dLCreatinin 1,210.6-1.1mg/dLNa 125136-145mmol/LK 3,103.5-5.1mmol/LCalsium ion 1,131.12-1.32mmol/L

Imuno SerologiAnti HCVnegatifHbsAg ElfaNegatif

USG Abdomen : Massa pada abdomen kanan atas curiga hepatoma

AssesmentAnemia + Hepatoma

Planning Diagnostik :Px alfa feto proteinBiopsi hatiPlanning TerapiTerapi Palliatif dengan :Transfusi PRC 1 kolf/hari sampai HB stabilParacetamol 3x500mg/hr MST 3 x 15 mg /hrEdukasi motivasi dan konselling pasien serta keluarga.Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Tidaklah seorang muslim ditimpa gangguan berupa sakit atau lainnya, melainkan Allah menggugurkan kesalahan-kesalahannya sebagaimana pohon menggugurkan daun-daunnya. (HR. Al-Bukhari no. 5661 dan Muslim no. 6511)

cobaan dan penyakit merupakan tanda kecintaan Allah kepada hamba-Nya. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Sesungguhnya Allah taala jika mencintai suatu kaum, maka Dia akan memberi mereka cobaan. (HR. Tirmidzi, shohih)Butuh kesabaran dan keikhlasan serta menjadikan kanker sebagai sahabat. Dengan itu kita bisa menikmati kanker sebagai sebuah karunia, bukan sebuah musibah. Perasaan inilah yang perlu di bangun oleh para pasien kanker dan keluarga yang mendampingi.

Yakinlah bahwa perbedaan antara ujian dan cobaan hanya sebesar seutas benang, tidak lebih dari itu. Seorang akan lulus ujian bila ia ikhlas dan bersyukur, dan seseorang akan gagal menghadapi musibah bila ia menjadi jauh dari-Nya saat karunia itu datang. Keluarga adalah tiang penopang sangat sangat berarti bagi pasien. TeoriHepatoma atau Karsinoma Hepatoseluler adalah proses keganasan primer pada hatiFaktor ResikoPastiMungkinHepatitis B KronisKontrasepsi OralHepatitis C KronisSteroid AnabolikSirosis hatiAlkoholAflatoksin1 antytripsin deficiencyTyrosinemia HerediterGejala KlinisFase dini umumnya asimtomatisFase lanjut : tdk ada tanda patognomonik, keluhan bisa berupa penurunan BB, fatique, anoreksia, mual, sebah, nafsu makan turun. Jika ada metastasis ke tulang penderita bisa mengeluh nyeri tulangPx Fisik:ikterushepatomegali berdungkul, keras, dan nyeriascites dan tanda-tanda patognomonik SHDiagnosisAx, Px fisisk, Laboratorium (AFP400 ng/ml, HbsAg +, anti HCV +, gangguan tes fungsi hati)USG (CT Scan/MRI)Biopsi untuk px histopatologiPenatalaksanaanTergantung saat diagnosis ditegakkanModalitas terapi meliputi1. Transplantasi Hati2. Operasi (reseksi) tumor3. Ablasi Perkutan :a. PEI (Percutaneus Ethanol Injection)b. RF (Radio Frequency) Thermal AblationPrognosisUmumnya prognosis hepatoma adalah jelekTanpa pengobatan, kematian rata-rata terjadi sesudah 6-7 bulan setelah timbul keluhan utama.Dengan pengobatan, hidup penderita dapat diperpanjang sekitar 11-12 bulanBila hepatoma dapat dideteksi secara dini, usaha-usaha pengobatan seperti pembedahan dapat dilakukan sehingga akan mempertinggi atau memeperpanjang massa harapan hidup pasien