7/25/2019 File DBD

1/25

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan

oleh virus dengue melalui nyamuk Aedes aegypti yang banyak ditemukan di daerah

tropis dan sub-tropis. Dengan insidens yang terus meningkat dan penyebarannya yang

semakin luas, DBD menjadi suatu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. 1

Insiden DBD terus meningkat di dunia terutama akhir-akhir dekade ini. ebih

dari !," miliar penduduk dunia memiliki risiko terinfeksi DB. #$% memperkirakan

kurang lebih terdapat "&-1&& juta infeksi DB tiap tahunnya. Data dari 'merika, 'sia

enggara, dan asifik barat telah melebihi 1,! juta kasus DB pada tahun !&&* dan terus

meningkat menjadi !,! juta kasus pada tahun !&1&.!

erhitung sejak tahun 1+* hingga tahun !&&+, #$% menatat negara Indonesia

sebagai negara dengan kasus DBD tertinggi di 'sia enggara. enyakit DBD masih

merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama di Indonesia. Data

kasus di Indonesia sendiri alaupun mengalami penurunan jumlah pada tahun !&11 yaitu

"*.&" kasus, namun pada tahun !&1! kembali meningkat lagi menjadi /0.&! kasus.

Dari jumlah tersebut, angka kematiannya menapai 0 kasus dalam satu tahun. umlah

ini terus bertambah seiring dengan meningkatnya mobilitas dan kepadatan penduduk.2

Berdasarkan $asil engamatan 3urveilans enyakit otensial 4B Berbasis

5umah 3akit Dinas 4esehatan rovinsi D4I akarta, dilaporkan sebanyak 11./!+ kasus

DBD terjadi di D4I akarta dengan Incidence Rate (I5) sebesar 122, per 1&&.&&&

penduduk dan Case Fatality Rate(675) sebesar &,18 sampai bulan uli !&1&. akarta

9tara memiliki I5 terbesar se-D4I akarta yaitu 1*&, dan 675 sebesar &,18. ada

keamatan 4oja dilaporkan I5 sebesar +2 per 1&&.&&& penduduk dengan 675 sebesar

&8 pada periode !&12.!,0

ingginya kasus DBD memberi dampak yang ukup besar untuk produktivitas

masyarakat dan tingginya anggaran kesehatan yang dibutuhkan untuk penanggulangan

penyakit DBD. 9ntuk mengatasi masalah tersebut maka Departemen 4esehatan

menanangkan rogram enanggulangan dan emberantasan Demam Berdarah Dengue

(!DBD). ujuan program ini untuk menurunkan angka kesakitan, menurunkan angka

kematian, dan menegah terjadinya kejadian luar biasa (4B)."

7/25/2019 File DBD

2/25

9paya-upaya yang dilakukan oleh puskesmas dalam penegahan penyakit DBD

diantaranya adalah pemberantasan sarang nyamuk (3:) dengan gerakan 2;,

penyelidikan epidemiologi, pengamatan vektor dengan pemeriksaan jentik berkala (B)

oleh jumantik, pemberantasan kasus dengan fogging fokus dan lavarsidasi selektif,

pemberantasan 4B, dan peningkatan kualitas petugas melalui pelatihan dan

penyuluhan. 3aat ini, program !DBD tidak hanya menjadi tanggung jaab puskesmas

semata. 4erja sama lintas sektoral telah terjadi antara puskesmas dan kelurahan, dimana

kelurahan bertanggung jaab terutama terhadap kegiatan B yang dilakukan setiap

minggu. endanaan juga sudah dianggarkan sebagian besar pada kelurahan. uskesmas

bertanggung jaab atas kegiatan lain serta melakukan pengaasan terhadap kegiatan

yang dilakukan kelurahan.",,/

7/25/2019 File DBD

3/25

Bagan Kasus DBD

Laporan Kasus DBD (dari Internet / Masyarakat)

Penyelidikan Epidemiologis

1-3 !"#am

PE ($) PE (-) %on-DBD&idak

Ditemuk

'ogging

'okus

enyuluhan,

larvadisasi,

3:

asil PE dilaporkan ke Dinas

(Ber#en#ang)

7/25/2019 File DBD

4/25

Indikator-indikator !DBD tahun !&10 adalah 'ngka Bebas entik ('B) < +"8,

kasus DBD yang ditindak lanjuti sesuai standard *&8, dan indikator dampak meliputi

penurunan angka kesakitan menjadi = "1>1&&.&&& penduduk dan angka kematian 1 8.

Dengan adanya fakta kasus DBD yang masih ukup tinggi di Indonesia,

khususnya akarta, terlihat baha program DBD masih harus terus dikerjakan dengan

lebih baik lagi. rogram ini perlu dievaluasi terus-menerus dalam rangka menurunkan

jumlah kasus DBD yang terjadi.

1.2 Tujuan

1.2.1 Tujuan Umum

;engetahui pelaksanaan dan penapaian kinerja program penanggulangan

penyakit demam berdarah dengue sesuai dengan !DBD di ilayah 4eamatan

4oja.

1.2.2 Tujuan Khusus

i. ;engetahui angka kasus demam berdarah dengue pada semua penderita yang

dilayani puskesmas di keamatan 4oja.

ii. ;engetahui angka kematian akibat demam berdarah dengue pada akupan

ilayah keamatan 4oja.

iii.;engetahui angka penyelidikan epidemiologi pada semua penderita yang

dilayani di beberapa puskesmas ilayah 4eamatan 4oja.

iv. ;enilai masukan, proses, keluaran dan dampak, umpan balik dan faktor

lingkungan dari program !DBD untuk mengetahui adanya kendala atau

masalah dalam pelaksanaan program tersebut pada beberapa puskesmas di

ilayah 4eamatan 4oja.

7/25/2019 File DBD

5/25

BAB II

KERANGKA EALUA!I

2.1 Kerangka Te"r#

Keterangan $

1. %asukan

a. 3umber Daya ;anusia

enaga Dokter

o 3ebagai pengaas, dan penanggung jaab seluruh kegiatan.

o ;elakukan kegiatan pelayanan kesehatan.

o ;elakukan kegiatan deteksi dini penyakit dan pengobatan.

o ;embuat laporan kegiatan.

eraat

o ;embantu dokter umum dalam melakukan kegiatan pelayanan

kesehatan.o ;embantu dokter umum untuk melakukan penyuluhan pengendalian

penyakit DBD.

etugas ! DBD (;)

o ;anajemen penanggulangan penyakit DBD meliputi? penatatan kasus

DBD, koordinasi kegiatan penyelidikan epidemiologi danfogging.

3arjana 4esehatan ;asyarakat

o ;elakukan penatatan dan pelaporan penanggulangan penyakit DBD.

etugas ab

4)

LINGKUNGAN

1)

MASUKAN

2) PROSES 3)

KELUARAN

6) DAMPAK

5) UMPAN

BALIK

7/25/2019 File DBD

6/25

o ;elakukan pemeriksaan laboratorium berkaitan dengan penyakit

DBD.

etugas penyelidikan epidemiologi

o ;elakukan penyelidikan epidemiologi kasus DBD pada keamatan

4oja

etugas fogging

o Bertugas melakukan fogging di ilayah kerja uskesmas.

umantik

o ;elakukan emeriksaan entik nyamuk setiap minggunya di setiap

rumah di ilayah masing-masing

b. Dana

B9D

'BD

. 3arana

3arana pada masing-masing puskesmas

;edis

Inventaris?

ensi meter anak dan deasa masing-masing 1 buah

3tetoskop 1 buah

3enter diagnostik

ermometer

'lat-alat laboratorium (untuk pemeriksaan hemoglobin, trombosit dan

hematokrit )

4eterangan ? alat-alat tersebut ada dan berfungsi baik

$abis pakai ?

%bat-obatan antipiretik ( parasetamol , ibuprofen)

6airan kristaloid dan koloid, infus set

Bahan untuk pemeriksaan lab $b ? 'lkohol, $6l &,1 :, '@uadest

4eterangan? sarana yang telah disebutkan diatas dalam keadaan baik , stok

ada dan tidak pernah kosong.

:on ;edis

Inventaris?

Buku panduan tata laksana kasus menurut #$%

7/25/2019 File DBD

7/25

3enter

3: 4it

3endok takar

'lat komunikasi minimal 1 buah faksimili dan telepon

'lat bantu penyuluhan (leaflet, poster)

4amar periksa (meja, kursi, tempat tidur, bantal, tirai pembatas)

emari tempat peralatan

empat ui tangan, sabun, kain lap, dan air keran

'lat fogging

'lat transportasi

4eterangan? 'lat-alat tersebut tersedia dalam jumlah yang menukupi dan

berfungsi baik.

$abis dipakai ?

Bubuk abate

5esep

3tatus

'lat administrasi (penatatan)

o 7ormulir penatatan pasien (B &1)

o 7ormulir pemeriksaan jentik

o 7ormulir penyelidikan epidemiologi

o 7ormulir 4-DBD sebagai laporan bulanan

o 7ormulir #! sebagai laporan mingguan

o 7ormulir #1 bila terjadi 4B

o

7ormulir pelaporan kasus DBD ke Dinkes (4D>53-DBD) Insektisida, solar dan bensin

4eterangan ? barang-barang habis pakai tersebut dalam kondisi baik, stok ada

dan tidak pernah kosong

d. ;etode

;edis

Diagnosis

enatalaksanaan kasus DBD

:on medis

enyelidikan Apidemiologi

7/25/2019 File DBD

8/25

emberantasan dan pengendalian vetor

elaksanaan fogging fokus

3:

enyuluhan DBD

elatihan dan pemilihan umantik

embinaan eran 3erta ;asyarakat

penatatan dan pelaporan.

2. Pr"ses

erenanaan meliputi renana penemuan dan penatalaksanaan kasus, renana

pelaporan dan penatatan kasus DBD, renana A, renana fogging focus, metode

3: dan B, metode penyuluhan DBD.

engorganisasian meliputi struktur organisasi puskesmas dan pembagian tugas

antar petugas

elaksanaan meliputi pelaksanaan enyelidikan Apidemiologi, pelaksanaan

fogging focus, pelaksanaan pengendalian vektor, 3:, B, pelaksanaan

penyuluhan DBD, pelaksanaan pelatihan dan pemilihan umantik.

enatatan dan elaporan meliputi ketersediaan dan penggunaan formulir 4

DBD, formulir #1, #!, formulir A, formulir B 1b

engaasan meliputi supervisi program oleh puskesmas keamatan.

&. Keluaran

a. emberantasan 3arang :yamuk (3:), meliputi ?

- 'ngka Bebas entik ('B)

- House Index($I)

- Container Index(6I)

b. enyuluhan 4esehatan

resentase kehadiran penyuluhan kelompok saat A

resentase kehadiran penyuluhan kader dan tokoh mastarakat

. enyelidikan Apidemiologi

6akupan kasus yang diikuti dengan A

d. 7ogging

6akupan A yang ditindak lanjuti denganfogging

e. embinaan eran 3erta ;asyarakat

umlah rumah yang didatangi, saat kegiatan 3: 2;

'. L#ngkungan

a. 7isik

7/25/2019 File DBD

9/25

;eliputi lokasi uskesmas di 4eamatan 4oja, akses transportasi, serta

ketersediaan sarana kesehatan pemerintah dan sasta di ilayah kerja 4eamatan

4oja.

b. :on 7isik

;eliputi ingkat pendidikan, sosial ekonomi, 'gama, dan adat istiadat.

(. Um)an Bal#k

9mpan balik meliputi rapat kerja rutin untuk membahas pelaksanaan program !

DBD dan evaluasi ! DBD dari puskesmas 4eamatan.

*. Dam)ak

enurunan angka morbiditas dan mortalitas karena penyakit demam berdarah

dengue serta tidak adanya 4ejadian uar Biasa DBD.

2.2 Kerangka P#k#r

1. Avaluasi program !DBD dilakukan dengan ara menari data-data primer dan

sekunder mengenai indikator kegiatan program !DBD yang dilaksanakan di

puskesmas, kemudian dibandingkan dengan standar target Departemen 4esehatan

digunakan untuk mendapatkan masalah. Indikator keluaran yang diari ?- 'ngka kasus DBD di ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja periode anuari

!&10 sampai 'pril !&10

- 'ngka kematian akibat DBD di ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja

periode anuari !&10 sampai 'pril !&10

- umlah kasus DBD yang telah dilakukan enyelidikan Apidemiologis (A) dan

pengasapan (fogging) di ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja periode

anuari !&10 sampai 'pril !&10

- 'ngka Bebas entik ('B), House index ($I), Container Index (6I) dari hasil

3: di ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja periode anuari !&10 sampai

'pril !&10

!. ;enari data-data primer dan sekunder mengenai proses yang dilaksanakan di

ilayah uskesmas 4eamatan 4oja periode anuari !&10 sampai 'pril !&10 dan

kemudian dibandingkan dengan standar target untuk mendapatkan penyebab

masalah. Data proses yang diari ?

- roses pelaksanaan penemuan dan penatalaksanaan penderita DBD, A,

pemberantasan dan pengendalian vektor DBD, penyuluhan, pelatihan tenaga

kesehatan, serta penatatan dan pelaporan.

7/25/2019 File DBD

10/25

- engaasan terhadap kelangsungan program !DBD.

2. ;enari data-data primer dan sekunder mengenai masukan yang terdapat di ilayah

kerja uskesmas 4eamatan 4oja periode anuari !&10 sampai 'pril dan kemudian

dibandingkan dengan standar target untuk mendapatkan penyebab masalah. Data

masukan yang diari ?

- umlah kader umantik dan koordinator !DBD 4eamatan 4oja

- Data 3D;, sarana medis dan non medis, dan metode yang menunjang diagnosis

DBD, A, dan pemberantasan serta pengendalian vektor DBD.

0. ;enari data-data primer dan sekunder mengenai umpan balik yang berkaitan

dengan !DBD yang terdapat di ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja periode

anuari !&10 sampai 'pril dan kemudian dibandingkan dengan standar target untuk

mendapatkan penyebab masalah. Data umpan balik yang diari adalah data evaluasi

puskesmas dan data evaluasi lintas sektoral yang diadakan rutin.". ;enari data-data primer dan sekunder mengenai lingkungan berkaitan dengan

!DBD di ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja periode anuari !&10 sampai

'pril !&10 dan kemudian dibandingkan dengan standar target untuk mendapatkan

penyebab masalah. Data mengenai lingkungan yang diari adalah data kepadatan

penduduk di ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja.

. ;engurutkan prioritas masalah dengan menggunakan sistem skoring.

/. ;enyimpulkan penyebab masalah utama yang mengakibatkan tidak terpenuhinya

target keluaran>dampak dari segi kinerja puskesmas.*. ;emberikan saran penyelesaian masalah !DBD yang mampu laksana sesuai

potensi uskesmas 4eamatan 4oja.

2.& De+#n#s# ,)eras#"nal

a. 'ngka Bebas entik ('B)

'B adalah presentase jumlah rumah dan atau tempat umum yang tidak ditemukan

jentik dibandingkan dengan jumlah total rumah dan atau tempat umum yang

diperiksa pada pemeriksaan jentik

b. House Index($I)

$I adalah presentase jumlah rumah dan atau tempat umum yang positif ditemukan

jentik pada pemeriksaan jentik dibandingkan dengan jumlah total rumah dan atau

tempat umum yang diperiksa

. Container Index(6I)

6I adalah presentase jumlah kontainer yang positif ditemukan jentik pada

pemeriksaan jentik dibandingkan dengan jumlah total ontainer yang diperiksa

7/25/2019 File DBD

11/25

d. enyelidikan Apidemiologi (A)

A adalah 4egiatan penarian penderita DBD dan atau tersangka penderita DBD

dan pemeriksaan jentik nyamuk menular DBD di tempat tinggal penderita, rumah

dan atau bangunan sekitar, termasuk tempat-tempat umum dalam radius sekurang-

kurangnya 1&& m.

$asil A terdiri dari ! yaitu?

$asil A dinyatakan P"s#t#+bila ditemukan 1 (satu) atau lebih penderita

DBD lainnya dan atau 2 (tiga) atau lebih penderita panas tanpa diketahui

penyebabnya dan ditemukan jentik "8.

$asil A dinyatakan Negat#+ bila tidak ditemukan 1 (satu) atau lebih

penderita DBD lainnya dan atau 2 (tiga) atau lebih penderita panas tanpa

diketahui penyebabnya dan tidak ditemukan jentik sampai "8.

$asil A dinyatakan -ukan DBDbila kasus yang dilaporkan ternyata bukan

DBD oleh 5umah 3akit> dokter yang meraat.

$asil A dinyatakan t#ak #temukanbila penderita tidak ditemukan pada

alamat penderita yang dilaporkan

e. Fogging

Fogging adalah upaya pemberantasan nyamuk (bukan upaya penegahan) yang

dilaksanakan apabila terdapat kasus A () dalam aktu 2 C !0 jam.

7/25/2019 File DBD

12/25

BAB III

ANALI!I! !ITUA!I

engumpulan data dalam laporan dilakukan di uskesmas 4eamatan 4oja. Data

yang dikumpulkan adalah data bulan anuari !&10 sampai bulan 'pril !&10.

&.1 Data Umum

2.1.1 Data eografis

Data eografis ilayah 4eamatan 4oja.

'lamat uskesmas ?

l. #alang ermai 2+ ugu 3elatan 4oja, akarta 9tara.

uas #ilayah 4erja ?

uas ilayah kerja uskesmas 4eamatan 4oja yang diambil berdasarkan

kelurahan 5aa Badak 3elatan, 5aa Badak 9tara, ugu 3elatan, ugu 9tara,

agoa dan 4oja.

Ta-el 1. Luas /#la0ah kerja mas#ngmas#ng )uskesmas kelurahan tahun

2'

:o 4elurahan uas #ilayah ($a)

1 5aa Badak 3elatan 1&1

! 5aa Badak 9tara 122

2 ugu 3elatan !*

0 ugu 9tara 22!

" agoa 1"/

4oja 2!/

umlah 12!&

Sumber: Dinas Komuniasi dan Informatia dan Ke!umasan "empro# DKI $aarta

Besar lingkungan kerja uskesmas 4eamatan 4oja adalah 12!& $a, terdiri

dari ""./"0 44, *10 5, dan /" 5#. 3eara geografis, ilayah 4eamatan 4oja

berada pada ketinggian &-! meter di atas pemukaan laut, iklim tropis, dan suhu

lingkungan berkisar !0-2!&6 sebagai faktor risiko merebaknya demam berdarah

dengue. 3ebagian daerah 4eamatan 4oja merupakan daerah raa dan sungai,

7/25/2019 File DBD

13/25

alaupun merupakan daerah dengan urah hujan relatif tinggi, yakni sekitar !!+0

mm2> tahun namun daerah ini tidak pernah dilanda banjir. 3eara administratif, terdiri

dari kelurahan, / 5#, *21 5, &.021 44, !!"."! jia dan luas area 12,!& km!

dengan kepadatan penduduk sebesar 1/.&*1 jia>km!.

enduduk 4eamatan 4oja banyak yang belum dapat menjangkau rumah sehat

dan layak dan seara langsung berisiko meningkatkan kejadian DBD. 3ekitar +08

penduduk 4eamatan 4oja tinggal di bangunan rumah berlantai bukan tanah.

aringan listrik sebagai fasilitas penerangan di daerah ini sudah hampir merata.

3ebagian besar penduduk 4oja memanfaatkan air kemasan dan air ledeng sebagai

sumber air minum dan telah dinikmati oleh hampir ++8 penduduknya.

'kses transportasi menuju masing-masing puskesmas kelurahan di keamatan

4oja ukup mudah diapai, dapat dilalui mobil, motor, beak, dan transportasi umum

(angkutan kota). okasi puskesmas keamatan maupun kelurahan juga ukup mudah

diari sebab di ujung jalan menuju puskesmas terdapat penunjuk arah yang jelas

terlihat.

Ta-el 2. D#str#-us# 3umlah 4as#l#tas Kesehatan # 5#la0ah Ke6amatan K"ja

N". 4as#l#tas Kesehatan 3umlah

1. 5umah Bersalin /

!. uskesmas *

2. Balkesmas 2

0. Balai engobatan 9mum !0

". Balai engobatan igi 1

. 5umah 3akit emerintah 1

/. 5umah 3akit 3asta !

T"tal 0

Sumber : %"S &'(&

2.1.! Data Demografi

Ta-el &. 3umlah Ke)aatan Penuuk )er 5#la0ah K"ta Am#n#stras# tahun 212

7/25/2019 File DBD

14/25

#ilayah umlah penduduk (44) uas (km!) 4epadatan> ha

akarta usat 2"1.&+ 0*.12 1+0,!+

akarta 9tara "2+.22+ 10, 1&!,2*

akarta Barat +".+0" 1!+,"0 12&,&akarta 3elatan "/.2&! 101,!/ 1!+,*"

akarta imur *+0.0/" 1**,&2 12*,/*

4ep. 3eribu .** *,/& !",2/

%' 2.10".&1 !,22 1!+,+"

Sumber: %apenas &'(&

Ta-el '. Data ke)enuukan /#la0ah Ke6amatan K"ja Desem-er 212

:o 4elurahanumlah

enduduk

(jia)

umlah

5#

umlah

5

4epadatan

enduduk

15aabadak

3elatan0*.&"+ / /! 0//,2 jia>$a

! ugu 3elatan 2+.1* /2 10,1" jia>$a

2 ugu 9tara 1&1.&! 1* !&! 2&!,&2 jia>$a

0 agoa /&.2&2 1* !!! 0/,&0 jia>$a

" 5aabadak 9tara 00.21" 10 11+ 22!,!0 jia>$a

4oja 2*.*+2 12 10/ 11*," jia>$a

umlah 20!.20& / *2" !&, jia>$a

Sumber: %"S Kodya $aarta )tara Kecamatan Ko*a &'(&

Berdasarkan penelitian 'slim tahun !&&& dengan uji c!i s+uare, didapatkan

hubungan bermaksa antara kepadatan penduduk dengan tingkat keraanan kasus,

makin padat suatu daerah maka angka kejadian DBD semakin tinggi. hubungan yang

bermakna antara kepadatan penduduk dengan. ;akin padat suatu daerah, makin tinggi

kejadian DBD. Bila dibandingkan dengan seluruh ilayah akarta 9tara, 4eamatan

4oja tergolong padat penduduk (tabel 0).

&.2 Data Khusus

Berikut ini adalah data E data yang terkait program !DBD di ilayah kerja uskesmas

4eamatan 4oja periode anuari !&10 E 'pril !&10.

7/25/2019 File DBD

15/25

2.!.1 Data enderita DBD

Data jumlah kasus DBD keamatan 4oja yang meliputi uskesmas 4elurahan

4oja, 4elurahan agoa, 4elurahan 5aa Badak 9tara dan 3elatan dan

4elurahan ugu 9tara dan 3elatan.

Ta-el (. 3umlah !us)ek Kasus DBD alam ruang l#ngku) Ke6amatan K"ja )er#"e

3anuar# 21' 7 A)r#l 21'

:o 4elurahan umlah kasus DBD 8 4asus DBD

1 4oja 10 ,

! ogoa 2+ 1*,0

2 5aa Badak / 2,2

0 5aa Badak 9tara 1! ",

" 5aa Badak 3elatan 2+ 1*,0

ugu 9tara /+ 2/,0/ ugu 3elatan !1 +,+

umlah !11 1&&8

Sumber : Data "asien Dines Kecamatan Ko*a "eriode $anuari &'(, - April &'(,.

1.! Data 4ematian 4asus DBD

idak ditemukan kasus kematian akibat DBD di seluruh ilayah kerja

uskesmas 4eamatan 4oja sejak tahun !&10.

7/25/2019 File DBD

16/25

1.2 Data $asil enyelidikan Apidemiologi di #ilayah 4erja uskesmas

4eamatan 4oja periode anuari - 'pril !&1 0

Ta-el *. 3umlah Kasus an Persentase DBD )aa !et#a) Kelurahan

Berasarkan Has#l Pen0el##kan E)#em#"l"g# # 5#la0ah Kerja Puskesmas Ke6amatan

K"ja )er#"e 3anuar# A)r#l 21'

:o 4elurahanumlah kasus

DBD

$asil enyelidikan

Apidemiologi (A)elaksanaan 7ogging

ositif () :egatif (-) 3iklus I 3iklus II

1 4oja 1& 0 10,28 ,"8 2 12,8 2 12,8

! agoa !2 ! /,18 !1 !!,8 ! +8 ! +8

2 5aa Badak ! 1 2,8 1 18 1 0,"8 1 0,"80 ugu 9tara 0 12 0,08 22 2","8 1& 0",08 1& 0",08

" ugu 3elatan 10 & &8 10 1"8 & &8 & &8

5aa Badak

9tara" 1 2,8 0 0,28 & &8 & &8

/5aa Badak

3elatan!1 / !"8 10 1"8 !/,!8 !/,!8

9;'$ 1!1 !* 1&&8 +2 1&&8 !! 1&&8 !! 1&&8

Sumber: "usesmas Kecamatan Ko*a $anuari - April &'(,

In6#en6e rate 8untuk ata 3un# 211 %e# 2129

umlah penderita DBD C 1&&.&&& F 1!1 G C 1&&.&&& F :* )er 1. )enuuk

umlah penduduk 101.02

;4R 8;ase 4atal#t0 Rate9

umlah penderita DBD yang meninggal C 1&&.&&& F & C 1&&8 F *?'>.ho.int>mediaentre>fatsheets>fs11/>en>).

2. DepkesJ Departemen 4esehatan. Buletin jendela epidemiologi ? topik utama demam

berdarah dengue. akarta? DepkesH !&1&.

0. 3urvailans Apidemiologi. (http?>>surveilans-dinkesdki.net)

". DepkesJ Departemen 4esehatan. edoman 3upervisi rogram engendalian enyakit

Demam Berdarah Dengue. akarta? DepkesH !&&/.

. ede 3., 5etna 3.7., utfan . Avaluasi elaksanaan 7ogging Dalam enanggulangan

Demam Berdarah Dengue Di 4ota Denpasar. #orking aper 3eries !&&+H +? 1-/.

/. ee 6hing :g. 6hallenges in dengue surveillane and ontrol. #3'5 !&11H !(!)? 1-

2

http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs117/en/http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs117/en/