VITAMIN

Istilah ini ditemukan oleh Funk pada Tahun 1912(sarjana biokimia bangsa Polandia)

Vitamin ( asal kata Vita dan Amine ), yang berarti amine yang vital, yang kemudian terkenal dengan nama Vitamin

(dari bahasa Latin , Vital yang berarti hidup)

adalah :

1. Molekul organik yang dibutuhkan makhluk hidup dalam jumlah sedikit

2. Molekul organik , yang bukan karbohidrat, lemak maupun

protein, yang memiliki peranan vital untuk dapat berjalannya

fungsi tubuh yang normal

3. Merupakan zat gizi esensial bagi tubuh Manusia karena tubuh

tidak dapat memproduksi vitamin sendiri

sehingga asupan vitamin harus dipenuhi dari luar, seperti

makanan atau suplemen

4. Zat gizi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh,

karena berperan membantu proses metabolisme

tubuh yang normal

Klasifikasi

Vitamin larut lemak

Vitamin ini di absorbsi dengan cara yang kompleks

dan sejalan dengan absorbsi lemak.

Vitamin ini disimpan terutama di hati

Diekskresikan melalui feses

Karena metabolismenya sangat lambat, dosis yang

berlebihan dapat menimbulkan efek toksik.

SIFAT- SIFAT UMUM

Vitamin yang larut air

Sifat-sifat umum : Tdak disusun oleh unsur karbon, hidrogen dan oksigen

Tidak memiliki provitamin

Terdapat disemua jaringan

Sebagai prekusor enzim-enzim

Diserap dengan proses difusi biasa

Tidak disimpan secara khusus dalam tubuh

Diekskresikan melalui urine

Relatif lebih stabil, namun pada temperatur berlebihan

menimbulkan kelabilan Vitamin larut Lemak

Sifat- sifat umum :

• Tidak terdapat disemua jaringan

• Terdiri dari unsur-unsur karbon, hidrogen, dan oksigen

• Memiliki bentuk prekusor atau provitamin

• Menyusun struktur jaringan tubuh

• Diserap bersama lemak

• Disimpan bersama lemak dalam tubuh

• Dieksresikan melalui feses

• Kurang stabil jika dibandingkan vit B, dapat dipengaruhi oleh cahaya, oksidasi dan lain sebagainya

Vitamin larut Lemak

Sifat- sifat umum :

Fungsi

Membantu pengaturan metabolisme tubuh

ko-enzim bagi enzim-enzim tertentu

Sebagai jalur metabolisme penghasilan energi

Mendukung kerja sel diantaranya : glikolisis, siklus kreb,

Transport elektron, dan βoksidasi

METABOLISME UMUM

PERBEDAAN ANTARA VITAMIN LARUT LEMAK DAN VITAMIN

LARUT AIR :

• Vitamin yang larut lemak atau minyak jika

berlebihan tidak

dikeluarkan oleh tubuh, melainkan disimpan

• Vitamin yang larut air yaitu vit B kompleks dan

vit C tidak

disimpan, melainkan dikeluarkan oleh sistem

pembuangan

tubuh

Perbedaan proses penyerapan vitamin didalam tubuh , adalah :

1. Vitamin Larut lemak

Diserap secara difusi pasif dan kemudian didalam dinding

usus digabungkan dengan kilomikron (lipoprotein) ,

kemudian diserap dalam sistem limfatik, kemudian melalui

saluran darah ditransportasikan ke hati

2. Vitamin Larut air

Langsung diserap, melalui saluran darah dan

ditransportasikan ke hati

Fe ?

Yang Membutuhkan

Who?

Akibat kelainan metabolisme bawaan

Malabsorbsi : pecandu alkohol (vit B kompleks)

Anoreksia (Asam folat)

Diet ketat (Multivitamin)

Gastritis (B12)

1. Pada Kasus Defisiensi

2. Lansia

Usia > 60 tahun proses faal dalam tubuh mulai berkurang Karena sukar

menentukan zat mana pada seseorang defisiensi, maka lansia

dianjurkan multivitamin secara teratur

3. Bila Kebutuhan meningkat Pada :

a. Masa Kehamilan (asam Folat, multivitamin)

b. Anak-anak yang sedang tumbuh (vit A dan D)

c. Vegetarian (B12, hanya terdapat dalam hewani )

d. Perokok , Olahragawan berat (vitamin B-komplex)

e. Stress/ ketegangan –pembedahan radiasi X-Ray ( vit A,C, dan E)

4. Pasien Kronis dan pemakai Obat

Pemberian vitamin yang optimal khususnya A,C, dan E

Yang Membutuhkan

Who?

Yang Membutuhkan

Who?5. Preventif

Vitamin A, C, E dan Mg melindungi terhadap penyakit kanker,

Resiko infark jantung dikurangi oleh vitamin E, Mg, Asam folat,

B6 dan B12, karena menurunkan kadar Homeosistein yang

meningkat

AKIBAT YANG DITIMBULKAN DEFISIENSI

Vitamin A : Buta Malam

Vitamin B1 : Beri-beri

Vitamin B2 : Radang lidah dan bibir

Vitamin B3 : Pelagra

Vitamin B5 : Pertumbuhan terhambat

Vitamin B6 : Pelagra

Vitamin B11 : Spina Bifida

Vitamin B12 : Anemia

Vitamin C : Skorbut

Vitamin D : Pertumbuhan kaki tidak normal

Vitamin E : Gangguan syaraf dan otot

AKIBAT YANG DITIMBULKAN DEFISIENSI

MINERALAdalah zat-zat anorganik, yang seperti vitamin dalam jumlah kecil bersifat essensial bagi banyak proses metabolisme dalam tubuh.

ANEMIA

Suatu gejala dimana kadar Hb(haemoglobin)

seseorang kurang dari batas normalHaemoglobin merupakan protein yang terikat di dalam sel darah merah yang digunakan untuk membawa bahan makanan ke seluruh tubuh

FUNGSI :

Membantu sel bereproduksi secara Normal

Merupakan suatu proses yang disebut

diferrensiasi. Sel- sel yang tidak

berdiferensiasi dengan seharusnya bisa

berubah menjadi pra kanker

Untuk menjaga kesehatan rambut

Diperlukan untuk penglihatan

Vitamin A menjaga kesehatan sel pada

berbagai macam struktur mata dan

diperlukan untuk transfer cahaya

menjadi tanda-tanda syaraf di retina

Keuntungan Vitamin A

Menjaga kesehatan jaringan khusus seperti retina

Membantu pertumbuhan dan kesehatan kulit dan selaput lendir

mempromosikan perkembangan normal gigi, kulit dan jaringan sketal

Penggunaan :

Peripheral Nervous System (polyneuritis)

Cardiovascular System

Penyakit sistem saraf beri-beri

Akibat Kekurangan :

• Tanda-tanda nonspesifik termasuk malaise

• Penurunan berat badan

• Lekas marah dan kebinggungan

Thiamin adalah :

Merupakan vitamin larut air

Kekurangan Thiamin dapat terjadi sebagai

akibat dari :

Nutrisi yang tidak mencukupi atau mal

absorbsi usus tetapi tidak terjadi pada orang

yang sehat dengan pola diet yang tepat dan

seimbang

Peningkatan kebutuhan Vitamin B1

Who ?Alkoholisme

Burns

Demam kronis

Hemodialisis kronis

Hepatika, penyakit saluran empedu

Alkohol dengan sirosis (ganguan fungsi hati)

Hipertiroidisme

Infeksi kepanjangan

Intestinal disease

Diarrhea

Peningkatan kebutuhan Vitamin B1

Who ?

Pekerja berat

Stress

Masa kehamilan

Perokok berat

Pecandu obat-obatan

Ibu menyusui

Efek / Mekanisme kerja Vitamin B1 (Thiamin)

Dibutuhkan untuk Proses metabolisme karbohidrate

(Thiamine difosfate , Co carboxylase )

coenzyme

Thiamin + ATP

Penyerapan :Thiamin mudah diserap dari saluran pencernaan, kecuali dalam

sindrom mal absorbsi , thiamin diserap terutama di duodenum

Alkohol menghambat penyerapan thiamin

Kebutuhan Normal : 5- 15 mg per hari

Biotranspormasi : Hati

Eliminasi : Ginjal (hampir seluruhnya metabolit)

Vitamin B12

Adalah : Suatu senyawa yang mengandung

Co ( Cobalt) , di produksi oleh mikroorganisme didalam

usus juga ditemukan ditanah dan di air

Konsentrasi Vit B12 sedikit sekali pada tumbuhan tingkat tinggi,

umumnya terdapat pada jaringan hewan

Faktor Intrisik (IF) sangat penting untuk asimilasi vit

B12

VITAMIN B12C63H88CoN14O14P

Cyanocobalamin, Cobalamin

Vitamin B12 adalah vitamin larut air

Fungsi :

a)Peran penting dalam fungsi normal otak

b)Untuk menjaga system syaraf

c)Untuk pembentukan sel darah merah

d)Untuk menjaga anemia

Fungsi :

e)Produksi DNA dan RNA

f)Membantu sintesis asam lemak

g)Menghasilkan energi

h)Metabolisme Karbohidrate, Lemak dan protein

i)Meningkatkan fungsi besi dalam siklus metabolisme

j)Membantu dalam sintesis asam folat kolin

Data farmakokinetik

Bioavabilitas : mudah diserap dalam ileum distal

Metabolisme : Hepatik

Half Life ( t1/2 ) : 6 hari

Eksresi : Ginjal

METABOLISME VIT B12

Penyerapan vit B12 , dimulai di mulut

Sejumlah kecil kristal vit B12 terikat dengan protein,

kmdn diserap melalui membran mukosa.

Di cerna dalam sal pencernaan oleh enzim proteolitik,

Ikatan antara protein- B12 terlepas, B12 dibebaskan dari

protein membentuk kompleks B12-R ( haptocorrins dan

cobalaphilins) masuk ke Duodenum, oleh enzim

protease mencerna protein dan B12-R.

B12-R dikombinasi oleh faktor intrisik kmdn diserap

didalam tubuh.

Faktor Intrisik :

(Bio) faktor atau pengaruh yang datang dari

dalam

zat yang dihasilkan oleh lambung yang

mempermudah penyerapan vitamin B12 oleh

tubuh

Jalur proses penyerapan Vit B12How?

1.Menggangu suasana asam lambung ,membentuk

ikatan antara Protein-B12 :

A) Kurangnya asam, penyerapan B12 berkurang

B) Pompa Proton Inhibitor dapat menekan

penyerapan B12

2.Kombinasi antara kompleks B12 dengan Faktor

Intrisik (IF) di duodenum :

A) Faktor Intrisik (IF) dihasilkan oleh sel parietal

lambung

B) Anemia perisiosa adalah : sel-sel autoimune

parietal mati

C) Faktor Intrisik (IF) berkurang, penyerapan B12

berkurang

3. Vit B12 dikombinasi dengan IF diserap dalam ileum

4. Vit B12 diserap dengan cara mengikat

transcobalamin II ( transporter plasma )

Penyimpanan Vit B12 : di Hati

Sebagian disekresikan ke : Empedu

Sumber-sumber vit B12 pada Hewan :1.Hati2.Otot daging3.Ikan4.Telur5.Produk susu6.Cereals

Penyakit kekurangan vit B12

1.Anemia Pernisiosa

2.Anemia Megaloblastik

3.Lesi neurologis

VITAMIN B2 (RIBOFLAVIN)Fungsi :

Membantu pertumbuhan, pembentukan jaringan dan membantu perombakan karbohidrat menjadi energi

Kesehatan kulit

Memproduksi sel-sel darah merah

Terdapat pada :

Daging, telur, jamur,

keju, ikan berlemak,

kacang-kacangan

dan sereal, susu,

keju, sayuran

berwarna hijau, hati,

ginjal,kacang-

kacangan, tomat,

ragi, jamur

KEKURANGAN Vitamin B2 (riboflavin) :

Lesi kulit (dermatitis)

Selaput lendir (mulut bisul dan glossitis)

Mata gatal

Penglihatan kabur

Dapat menyebabkan anemia.

Tanda- tanda kekurangan vit B2 :

◙ Retak – retak pada bibir, Bibir merah

◙ Radang selaput mulut dan lidah

◙ Ulkus mulut, Retak pada sudut mulut (cheilitis )

◙ Sakit tenggorokan

◙ Kulit kering dan scaling

◙ Cairan dalam selaput lendir

◙ Anemia kekurangan zat besi

◙ Mata merah, gatal,

◙ Mata berair dan peka terhadap cahaya terang

NICOTINAMIDE

Adalah : Vitamin larut airRda = 20mg

Fungsi :

Sangat vital untuk proses tubuh terutama yang menyangkut

kerja enzim ( sebagai co- enzim) untuk metabolisme

tubuhdan untuk hormon tubuh

Kekurangan Nicotinamide menyebabkan :

Vasodilator

Gastro intestinal

Hepatic

Hypolipidemic action

Keletihan, Insomnia

KELEBIHAN NICOTINAMIDE, Timbul :

Flushing ( keringat berlebih) , Itching (gatal), Burning

sesnsation (sensasi terbakar) pada kulit

Nicotinamide

Adalah amida asam nikotinat ( vitamin B3/ niacin)

Memului proses in vivo dalam tubuh niacin dikonfersikan

menjadi nikotinamid

Niasine dan nikotinamide menjadi bagian dari DNA dan

sangat penting

Dalam sel, niacin dan nikotinamide di ubah menjadi NAD

( nicotinamide adenine dinucleotide dan NADP

( nicotinamide adenine dinucleotide phosfate . NAD

dan NADP merupakan coenzym dalam berbagai

proses reaksi oksidasi- reduksi enzymatis

VITAMIN B6

Adalah vitamin larut air

Sifatnya :

Mudah diserap ke dalam darah dan diangkut

melalui tubuh

Bekerja sebagai koenzym ,yang berarti merupakan

enzym yang sangat penting untuk memulai reaksi

kimia yamg mendukung kemampuan tubuh untuk

beroperasi

Fungsi :

a)Sebagai metabolisme karbohidrate dan lemak

b)Mengubah glikogen menjadi glukosa sehingga

dapat diubah menjadi sumber energi

c)Membantu produksi serotonin dan norepinefrin

yang dibutuhkan untuk fungsi otak normal

d)Memproduksi hemoglobin ( membawa oksigen

dalam darah) dan melatonin ( kontrol tidur/ siklus

bangun)

VITAMIN B6Fungsi :

Penting untuk menjaga

fungsi syaraf normal

Pembentukan sel-sel darah

merah

Pemecahan sintesis protein

Pembentukan antibody dan

sistem imun

Terdapat pada :

Sereal, kacang-kacangan,

daging unggas, ikan, dan

beberapa buah-buahan dan

sayuran

Kelebihan Vitamin B6 menyebabkan :

Ganguan neurologis

Reaksi alergi kulit

Kepekaaan terhadap sinar matahari

Mual, sakit perut dan kehilangan nafsu makan

KEKURANGAN DAPAT MENIMBULKAN :

Luka mulut dan lidah

Lekas marah, kebingungan, dan depresi

Recommendations

The Food and Nutrition Board at the Institute of Medicine

recommends the following dietary intake for vitamin B6:

Infants

0 - 6 months : 0.1 milligrams per day (mg/day)

7 - 12 months : 0.3 mg/day

Children

1 - 3 years: 0.5 mg/day

4 - 8 years: 0.6 mg/day

9 - 13 years: 1.0 mg/day

Adolescents and Adults

Males age 14 to 50 years : 1.3 mg/day

Males over 50 years : 1.7 mg/day

Females age 14 to 18 years : 1.2 mg/day

Females age 19 to 50 years : 1.3 mg/day

Females over 50 years : 1.5 mg/day

The Food and Nutrition Board at the Institute of Medicine

recommends the following dietary intake for vitamin B6:

Life-Stage Men Women Pregnancy Lactation

Ages 19-50 1.3 mg 1.3 mg

Ages 51+ 1.7 mg 1.5 mg

All Ages 1.9 mg 2.0 mg

Results of two national surveys, the National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES III 1988-94) and the Continuing Survey of Food Intakes by Individuals (1994-96 CSFII) , indicated that diets of most Americans meet current intake recommendations for vitamin B6

The 1998 RDAs for vitamin B6 for adults, in milligrams, are:

VITAMIN C(Acid Ascorbic )

Adalah : Vitamin larut air

Sifat : Tidak dapat disimpan oleh tubuh kecuali

dalam jumlah tertentu. Ini harus diisi ulang setiap hari.

Fungsi :

Sebagai antioksidan

Melindungi kerusakan sel

Meningkatkan sistem imun

Membantu memproduksi kolagen, protein diperlukan

untuk mengembangkan dan memelihara kesehatan

tulang, gigi dan gusi, , tulang rawan, tulang

belakang cakram, pelapis sendi, kulit dan pembuluh

darah

Meningkatkan penyembuhan luka, lecet dan luka

Tujuan dan Manfaaat :

1. Meningkatkan penyembuhan luka, lecet dan luka.

2. Membantu melawan infeksi.

3. Menghambat konversi iritasi di asap, asap rokok, dan makanan tertentu ke dalam zat penyebab kanker.

4. Untuk melebarkan (memperluas, memperbesar) pembuluh darah dan dengan demikian mengurangi resiko tekanan darah tinggi berkembang dan penyakit jantung.

5. Membantu mengatur kadar kolesterol.

6. Mencegah perkembangan kudis

Penyakit yang ditandai dengan kelemahan,

kelelahan, anemia, sendi bengkak, gusi berdarah dan

gigi lepas.

7. Untuk menurunkan risiko katarak, kekeruhan pada

lensa mata yang mengganggu penglihatan.

8. Dapat membantu melindungi penderita diabetes

terhadap kerusakan saraf, mata dan ginjal.

9. Mengatasi Alergi (terhadap udara dingin)

10. Membantu penyerapan zat besi, mengurangi kadar timbal dalam

darah

Sumber Vit C :

Buah : jeruk, lemon, limau, grapefruits, jeruk, pir,

pisang, melon, pepaya, stroberi, mangga,

blackberry, blueberry, kiwi, nanas, semangka,

strawberry, melon, ceri

Sayuran : asparagus, brokoli, paprika hijau, paprika

merah, kubis, kembang kol, kentang, ubi jalar, labu,

kacang polong, lobak , bawang, jagung, labu,

wortel

Herbal : bawang putih, selada air

Sumber-sumber lain: ikan dan susu (jumlah kecil)

Kekurangan Vit C menimbulkan :

Tulang rusak ( seperti ganguan perkembangan gigi, radang gusi,

perdarahan gusi, dan gigi mengendurkan)

Demam, penyakit kronis

Infeksi (pneumonia, batuk rejan, tuberkulosis, difteri, sinusitis,

demam rematik)

Penyakit kudis

Mempengaruhi Struktur collagenous , lesi , pembuluh darah

Recommended Daily Intake mg(miligram) vit C :

a)Bayi sejak lahir sampai 1 tahun: 30 sampai 35 mg

b)Bayi 1 sampai 3 tahun: 40 mg

c)Anak-anak 4 sampai 10 tahun : 45 mg

d)Ibu hamil: 75-90, Menyusui wanita: 75-90

e)Perokok: 100 mg

f)Penderita diabetes, orang lansia, pasien yang menderita stres atau

alergi: sampai 200 mg

g)Dewasa adalah 70-150 mg per hari

Recommended Daily Intake mg(miligram) vit C :

h) Penyakit kudis : dosis 1 g harian

i) Penyembuhan luka : dosis 300 sampai 500 mg sehari

selama 7-10 hari (Sebelum operasi dan pasca operasi )

j) Dalam pengobatan luka bakar dosis diatur oleh luasnya

cedera jaringan

k) Luka bakar berat dosis harian 1 sampai 2 g

Kelebihan Vit C, meyebabkan :

1.Diare

2.Mual

3.Iritasi kulit, terbakar pada saat buang air kecil

4.Batu ginjal

5.Pasien yang menderita kelebihan zat besi atau penyakit yang

disebut dehidrogenase glukosa-6-fosfat (G6PD) , mempengaruhi sel-

sel darah merah

PANTOTHENAT ACIDMerupakan Amida dari beta alanin dan asam pantoic

Senyawa ini bertindak sebagai prekursor dalam biosintesis

koenzim A, digunakan untuk metabolisme, sebagai antioksidan ,

proses biokimia diantaranya asam lemak, steroid, fosfolipid, asam

amino, dan karbohidrate

Fungsi :

Untuk sintesis koenzim A (KoA)

Ko A adalah senyawa penting yang digunakan untuk metabolisme

karbohidrat, lemak dan protein dengan hasil akhir energi

PHANTOTHENAT ACID

Adalah Vitamin larut air

Fungsi :

Untuk sintesis koenzim A (KoA)

Ko A adalah senyawa penting yang digunakan untuk

metabolisme karbohidrat, lemak dan protein dengan hasil

akhir energi

Memelihara sel syaraf dan sel darah

Vitamin B5. Asam pantotenat

Mempunyai peran penting dalam sejumlah reaksi

biologis, termasuk :

Produksi energi

Katabolisme asam lemak dan asam amino

Sintesis asam lemak, fosfolipid, sphingolipids,

kolesterol, dan hormon steroid, sintesis heme dan

neurotransmiter

Kegunaannya:

Pembentukan antibody, memproduksi Vit D

Memelihara sistem reproduksi

Pembentukan sel-sel darah, sintesis Heme

Mengurangi durasi kekakuan pagi hari

Menghilangkan rasa sakit pada penderita rhematoid

arthritis

Merangsang penyembuhan luka

Menghilangkan Stress yang disebabkan ganguan

psikologis

Migraines, penyakit syndrom chronic fatigue (sindrom

kelelahan kronis, dengan gejala : penurunan

substansial pada memori jangka pendek ,

sukar konsentrasi, sakit tenggorokan,

kelebihan kelenjar getah bening, sakit otot,

disertai adanya pembengkakan atau kemerahan,

sakit kepala , susah tidur; dan malaise)

United Kingdom AKG, Recommended Daily Intake

mg (miligram) , Pantotenat Acid :

Bayi 0-6 bulan ................................. 1.7mg

Bayi 7 -12 bulan .............................. 1.8mg

Anak- anak 1 – 3 tahun .................. 2 mg

Anak- anak 4 – 8 tahun ................... 3 mg

Anak –anak 9 – 13 tahun ................. 4 mg

Laki- laki dan perempuan dewasa ... 5 mg

Wanita hamil........................................ 6 mg

Wanita menyusui ................................ 7mg

Sumber-sumber Asam Pantotenat :

• Daging

• Sayuran : Brokoli, Tomat, soybeans, biji bunga matahari

• Buah : alpukat

• Jagung, Keju

• Kacang tanah

• Ragi, Ikan, Telur Hati, Sereal

• Royal jelly

Kekurangan Pantothenat Acid ,menyebabkan :

• Lekas marah, Kelelehan

• Sakit kepala, nausea, fatigue

• Apatis

• Paresthesia (Sebuah sensasi abnormal kulit, seperti mati rasa,

kesemutan, terbakar menusuk atau merayap pada kulit yang tidak

memiliki penyebab objektif ) dan kram otot

• Hypoglikemia, peningkatan sensitivitas reseptor insulin

• Malaise, ganguan tidur, mual, muntah, kram perut

• Gangguan hati, gangguan pencernaan

Vitamin E

Adalah : Vitamin larut lemak yang bertindak sebagai antioksidan

Fungsi :

a)Menjaga jaringan tubuh

b)Melindungi membrane sel darah dari kerusakan teroksidasi dan

memperbaiki peredaran darah

c)Antioksidan yang melindungi jaringan tubuh dari

kerusakan yang disebabkan oleh substansi tidak stabil

yang disebut radikal bebas. Radikal bebas dapat

membahayakan sel-sel, jaringan, dan organ

d)Untuk mencegah kanker, penyakit jantung, dementia,

penyakit hati

e)Dapat membantu melindungi jantung

Fungsi :

f)Melindungi membrane sel dan jaringan dari pengaruh oksidasi

g)Membantu pembentukan sel darah merah dan membantu tubuh untuk menggunakan vitamin K.

h)Memelihara fungsi kesehatan sistem sirkulasi

RDA : 10mg alfa – tokoferol

Dosis RDA 30 IU. Untuk terapi digunakan dosis 400 IU per hari

Sumber- sumber :

Jagung, Kacang tanah, gandum,Zaitun

Bayam dan sayuran berdaun hijau, Asparagus

* Minyak sayur - jagung, bunga matahari, kedelai, biji

kapas

Recommended Daily Intake mg(miligram)

Infants

0 to 6 months: 4 mg/day

7 to 12 months: 5 mg/day

Children

1 to 3 years: 6 mg/day

4 to 8 years: 7 mg/day

9 to 13 years: 11 mg/day

Adolescents and Adults

14 and older: 15 mg/day

DARAH

Adalah : Jaringan yang berisi cairan

Ada tujuh fragmen sel :

1. Sel darah merah

2. Platelet atau trombosit

3. Lima jenis sel darah putih (leukosit)

Diantaranya : Neutrofil, Eusinofil, Basofil dan 2

( dua) Jenis leukosit di sitoplasma : Limposit,

Monosit

Human blood smear:a – erythrocytes; b – neutrophil;c – eosinophil; d – lymphocyte.

A scanning electron microscope (SEM) image of a normal red blood cell, a platelet, and a white blood cell.

Sampel darah , jika dipisahkan, terdiri atas :

Plasma

Sel darah putih “ buffy Coat”

Sel darah merah

Fraksi sel-sel darah merah disebut “ hematokrit”, biasanya sekitar 45% dari plasma, jika Nilai kurang , maka ini merupakan tanda anemia

Fungsi Utama Darah :

1.Transportasi melalui tubuh, diantaranya :

a)Oksigen dan Karbon Dioksida

b)Molekul makanan (glukosa, lipid , asam amino)

c)Ion ( misalnya Natrium, Calsium, Hidrogen karboksida

d)Limbah ( misalnya , urea)

e)Hormon

2. Pertahanan tubuh / sistem imun terhadap infeksi dan

benda asing lainnya oleh antibodi

3. Koagulasi : pembekuan darah ketika

seseorang tersayat / terpotong , untuk

menghentikan pendarahan

4. Fungsi Messenger

5. Pengangkutan hormon dan kerusakan sinyal

jaringan

6. Peraturan pH tubuh

7. Peraturan suhu tubuh

PEMBENTUKAN SEL DARAH

Diproduksi dalam sum-sum tulang belakang

Dibentuk pada sel yang disebut hematopoetik stem

Cell” sel yang dewasa “ multipotent stem cell”

Stem Cell Terdiri atas :

• 10.000 sum-sum tulang belakang

• Osteoblast ( lapisan permukaan pada bagian

dalam rongga tulang )

• Protein

Tugasnya : menghasilkan mitosis dan dua jenis progeny

PEMBENTUKAN SEL DARAH PADA SEL “HEMAPOETIC STEAM CELL”

SEL- SEL DARAH MERAH ( ERITROSIT )

Ciri khusus :

Diameter 7 µm

Wanita rata –rata : 4.8 juta/ µl darah

Laki – laki : kira –kira 5.4 x 106 per µl

Ciri- ciri khas sel darah merah :

a)Umur nya hanya 120 hari kemudian akan tertelan oleh sel – sel fagosit

dihati dan limpa

b)Mengandung senyawa Fe ( Iron ) terikat oleh satu molekul haemoglobin

c)Terdapat Heme molekul akan mengalami degradasi menjadi pigmen

empedu setelah disirkulasi dihati

Tugas :

Pengakut Oksigen dan karbon dioksida

Sifat khas Molekul Hemoglobin (Hb), pada manusia :

Terdiri dari empat polipeptida :

Dua alfa 141 rantai asam amino

Dua beta rantai asam amino 146

Heme mengandung satu atom Fe

Heme mengikat satu molekul oksigen

Netral , basaTinggi O2, Rendah CO2

Asam Rendah O2, Tinggi CO2

Skema pengangkutan Oksigen Dalam Darah

Reaksi yang berlangsung : Bolak-balik (reversibel)

Pada T (suhu ) rendah pH tinggi , tekanan Oksigen pada

kapiler paru-paru hasil reaksi kekanan

Sebaliknya pada Temp tinggi, pH rendah tekanan

oksigen pada jaringan rendah, menyerahkan oksigen

Ungu kemerahan vena

Merah terang pada arteri

Sistem pengangkutan Karbon dioksida

CO2 + mol H2O H2CO3 H+ + HCO3 (bikarbonat)

95% dari CO2 yang dihasilkan oleh jaringan diangkut

oleh sel darah merah

5 % dari CO2 yang dihasilkan dijaringan langsung larut

dalam plasma, Jika ini terjadi terus menerus maka pH

darah dapat mencapai 4.5 yang dapat berakibat fatal

pH normal darah sekitar 7.4

Mineral

Adalah Zat –zat organik, yang seperti vitamin dalam

jumlah kecil bersifat essential , digunakan untuk

metabolisme tubuh

Anemia

Adalah : Penurunan angka normal sel darah merah atau kadar Hb ( Haemoglobin) dalam darah kurang dari batas normal

Hb ( Haemoglobin) merupakan protein yang terikat didalam sel darah merah yang digunakan untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan.

Semua sel manusia tergantung pada oksigen untuk kelangsungan hidupnya

Gambar 1: Rumus bangun Haemoglobin

Heme group

GEJALA ANEMIA

Kulit : kulit pucat, merasa dingin, warna kuning

Pembuluh darah : Tekanan Darah Rendah

Otot Kelemahan

Limpa : membesar

Usus : Perubahan warna tinja

Jantung : Berdebar-debar, denyut jantung cepat

Age or gender group Hb threshold (g/dl) Hb threshold (mmol/l)

Children (0.5–5.0 yrs) 11.0 6.8

Children (5–12 yrs) 11.5 7.1

Teens (12–15 yrs) 12.0 7.4

Women, non-pregnant (>15yrs) 12.0 7.4

Women, pregnant 11.0 6.8

Men (>15yrs) 13.0 8.1

WHO's Hemoglobin thresholds used to define anemia (1 g/dL = 0.6206 mmol/L)WHO Menetapkan Definisi Ambang Batas Anemia

Kadar Normal Haemoglobin

Laki-laki : 13.8 to 18.2g/dl

Wanita : 12.1 to 15.1 g/dl

Anak-anak : 11 to 16 g/dl

Wanita Hamil : 11 to 12 g/dl

Penyebab anemia:

1. Rendahnya kadar erythropoietin di darah

2. Pengobatan yang mempengaruhi sumsum tulang belakang

3. Defisiensi gizi (terutama kurangnya asupan yang

mengandung asam folat, zat gizi, dan vitamin B12)

4. Kehilangan banyak darah

5. Efek samping pemakaian obat-obatan

Skema Mekanisme Absorbsi dan Distribusi Besi (Fe) Dalam Tubuh

sumber terutama yang kaya zat besi :

• Daging merah

• Lentil

• Kacang-kacangan

• Unggas

• Ikan

• Sayuran daun

• Tahu

• Buncis

• Kacang polong bermata hitam, blackstrap molasses,

roti yang difortifikasi, dan sarapan sereal

Penatalaksanaan/ Pengobatan :

• Konsumsi suplemen/ multivitamin yang mengadung

senyawa Fe (iron): ferrous sulfate, ferrous fumarat,

atau ferrous gluconate

• Membatasi pengunaan obat –obatan yang

mempengaruhi sum-sum tulang

• Konsumsi vit C, karena dapat membantu

kemampuan tubuh menyerap senyawa iron

• Transfusi Darah

NO PERUSAHAAN

NAMA DAGANG

BENTUK

SEDIAN

KEMASAN HARGA(Rp.)

HARGA Per

Kaplet / Per Tablet / Per

Kapsul1 Pharos

IndonesiaALORA Kaplet Box, Blister

3 x @ 10 Kaplet

70.950 2.365

Vit A 5,000 iu, Vit C 100 mg, Vit D 100 iu, Vit E 10 iu, Vit K 85 mcg, Thiamine 1.2 mg, Riboflavin 1.2 mg, Vit B6 2 mg, Folic Acid 800 mcg, Vit B12 1.3 mcg, Ca 128 mcg, Fe 20 mg, Phosphorus 100 mg, Iodine 150 mcg, Mg 200 mg, Zn 20 mg, Copper 1.5 mg, DHA 50 mg

2 Kalbe Farma

EMINETON Tablet Box, Blister 10 x @ 10

Tablet

96.800 968

Fe Fumarate 90 mg, Cupric Sulfate 0.35 mg, Cobalt Sulfate 0.15 mg, Manganese Sulfate 0.05 mg, Vit B6 3 mg, Vit B12 5mcg, Vit C 60 mg, Vit E5 mg, Folic Acid 400 mcg, Cals ium Phosfate Dibasic 60 mg

PERBANDINGAN HARGAFERROVIT Plus ® Softgel Kapsul

Klasifikasi : Vitamin & Mineral ( Untuk Masa Hamil & Nifas ) / Anemia

3 Dexa Medica

FOLAMIL Kaplet Box, 25 x 4's Kaplet

82.500

Β - Carotene 10,000 iu, Ca Lactate 250 mg, Ca Pantothenate 7.5 mg, Copper Sulphate 0.1 mg, Folic Acid 1 mg, Fe Fumarate 90 mg, Nicotinamide 20 mg, K Iodide 100 mcg, Na Fluoride 1 mg, Vit B1 monohydrate 10 mg, Vit B12 4 mcg, Vit B2 2.5 mg, Vit B6 HCl 15 mg, Vit C 100 mg, Vit D 400 iu

4 Ethica GRAVIMIN + DHA

Kaplet Box, Blister 3 x @ 10 Kaplet

45.000

Vit A 5,000 iu, Vit D 400 iu, Vit C 100 mg, Vit B1 10 mg, Vit B2 2.5 mg, Vit B6 15 mg, Vit B12 4 mcg, Niacinamide 20 mg, Ca Pantothenate 7.5 mg, Folic Acid 1 mg, Fe Fumarate 90 mg, Ca Lactate 250 mg, Copper Sulphate 0.1 mg, K Iodide 0.1 mg, DHA 50 mg

5 Merck HEMOBION Kapsul Box, 10 x @ 10 Kapsul

122.100

Fe Fumarate 360 mg, Folic Acid 1.5 mg, Vit B12 15 mcg, Vit C 75 mg, Ca Carbonate 200 mg, Cholecalciferol 400 iu

6 Meprofarma

MALTIRON Plus

Tablet salut

selaput

Box, 10 x @ 10 Tablet

salut selaput

79.000

Vit A 5.000 iu, Vit D3 400 iu, Vit E 20 mg, Vit B1 10 mg, Vit B2 2 mg, Vit B6 2 mg, Vit B12 3 mcg, Nicotinamide 20 mg, Vit C 125 mg, Ca Carbonate 250 mg, Folic Acid 1 mg, Fe Fumarate 90 mg, Na. Fluoride 3 mg, K Iodide 0.175 mg, Zn Sulfate 15 mg, Sorbitol 25 mg

7 Erlimplex PRENATAL Kaplet salut gula

Box, 10 x @ 10 Tablet salut gula

30's : 16.800

10 x 10's : 57.750

Vit A 4.000 iu, Vit D3 400 iu, Vit C 100 mg, Vit B1 10 mg, Vit B2 2.5 mg, Vit B6 2 mg, Vit B12 2 mcg, Nicotinamide 10 mg, Vit C 50 mg, Ca Carbonate 250 mg, Folic Acid 1 mg, Fe 50 mg, Ca Karbonat 600 mg, Iodine 0.15 mg

8 Soho PRENATIN DF

Kaplet Box, 6 x @ 10 Tablet salut gula

114.000

Vit A 5,000 iu, Vit B1 3 mg, Vit B2 3 mg, Vit B6 2.5 mg, Vit B12 6 mcg, Vit C 75 mg, Vit D3 400 iu, Vit E 30 mg, Nicotinamide 20 mg, Ca Lactate 200 mg, Ca Pantothenate 5 mg, Fe Fumarate 90 mg, K Iodide 200 mcg, Copper 1 mg, Manganese 0.5 mg, Zn 1.5 mg, DHA 95 mg, Folic Acid 1 mg

9 Promed PROHELIC LI Kapsul Box, 3 x 10 Kapsul

105.000

Fe Fumarate 90 mg, Folic Acid 0.8 mg, Niacinamide 30 mg, Vit B1 6 mg, Vit B6 5 mg, Vit B12 0.025 mg, Fish Oil ( 10% EPA & 50% DHA ) 200 mg

10 Sanbe Farma

PRENAMIA Kapsul Box, 25 x 4 Kapsul

81.500

Fe fumarate 360 mg, Folic Acid 1.5 mg, Vit B12 15 mcg, Vit C 75 mg, Vit D3 400 iu, Ca Carbonate 200 mg

11 Landson VIT ACHOL Kapsul lunak

Box , 50 Kapsul lunak

150.000

Vit A 5.000 iu, Vit B1 7.5 mg, Vit B2 2.5 mg, Vit B6 10 mg, Vit B12 4 mcg, Nicotinamide 18 mg, Vit C 100 mg, Vit D3 400 iu , Ca Phatotenante 7.5 mg, Folic Acid 0.25 mg, Fe 30 mg, Ca Lactate 200 mg, Copper 0.1 mg, Iodine 0.1 mg, Dimethylpolysiloxane 20 mg, Na. Flouride 0.1 mg, Dimethylpolixiloxane 20 mg, Na Flouride 1 mg, Lesithin 150 mg

12 Armoxindo Farma

VICA NATAL PLUS

Kaplet Box, 100 Kaplet

97.500

Vit A 5,000 iu, Vit B1 10 mg, Vit B2 3 mg, Vit B6 15 mg, Vit B12 5 mcg, niacinamide 10 mg, Ca pantothenate 5 mg, Folic Acid 1 mg, Vit C 75 mg, Vit D 400 iu, Vit E 10 mg, Fe fumarate 90 mg, Ca Carbonate 600 mg, Copper 2 mg, Manganese 1 mg, Iodine 0.15 mg, Zn 7.5 mg, phosphorus 125 mg

13 Novell Pharma

VIT AMAM 2 Kapsul Box , Blister 4 x @ 7

Kapsul dan 4 x @ 1

Kapsul Fe

27.000

Vit A 5.000 iu, Vit B1 10 mg, Vit B2 2.5 mg, Vit B6 15 mg, Vit B12 4 mcg, Nicotinamide 18 mg, Vit C 100 mg, Vit D3 400 iu , Niasinamide 20 mg, Ca. Panthotenate 7.5 mg, mg 100 mg, Zn 15 mg, Copper Sulfate 0.1 mg, K. Iodide 0.1 mg, Na Fluoride 1 mg, Fructo – Oligosaccharide 50 mgKapsul Fe : Fe fumarate 75 mg

14 Darya – Varia / Pharos

VIT RAL Kapsul Lunak

Box, 50 Kapsul

34.178

Vit A 5000 iu, Vit B1 3 mg, Vit B2 2 mg, Vit B6 2 mg, Vit B12 3 mcg, Vit C 75 mg, Vit D2 500 iu, Vit E 2 mg, Vit K3 1 mg, Nicotinamide 20 mg, Ca. Panthotenate 5 mg, Folic Acid 0.5 mg, Inositol 10 mg, Choline Bitatrate 10 mg, dicalc ium phosfate 200 mg, Fe Sulfate 100 mg, Mg 5 mg, Copper 1 mg, Fluorine 0.1 mg, Iodine 0.1 mg, Manganese 1 mg, Molybdenum 0.1 mg, Selen ium 0.1 mg, Zn 1 mg