fenol
DESCRIPTION
fenolTRANSCRIPT
FenolDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebasBelum DiperiksaFenol
Nama IUPAC[sembunyikan]Phenol
Nama lain[sembunyikan]Asam karbolat, Benzenol, Asam fenilat, Hidroksibenzena, Asam fenat
Identifikasi
Nomor CAS[108-95-2]
PubChem996
DrugBankDB03255
KEGGD06536
ChEBI15882
Nomor RTECSSJ3325000
Kode ATC
SMILESc1ccc(cc1)O
InChI1/C6H6O/c7-6-4-2-1-3-5-6/h1-5,7H
Sifat
Rumus kimiaC6H6O
Massa molar94.11 g mol1
Penampilanpadatan kristal transparan
Densitas1.07 g/cm3
Titik lebur
Titik didih
Kelarutandalamair8.3 g/100 mL (20C)
Keasaman(pKa)9.95 (di air),
29.1 (di asetonitril)[2]
maks270.75 nm[1]
Momen dipol1.7D
Bahaya
Klasifikasi EUBeracun (T)Muta. Kat. 3Korosif (C)
NFPA 704230COR
Frasa-RR23/R24/R25-R34-R48]]/R20/R21/R22-R68
Frasa-S(S1/2)-S24/S25-S26-S28-S36/S37/S39-S45
Titik nyala79C
Senyawa terkait
Senyawa terkaitBenzenathiol
Kecuali dinyatakan sebaliknya, data di atas berlakupadatemperatur dan tekanan standar(25C, 100kPa)
Sangkalan dan referensi
Fenolatauasam karbolatataubenzenoladalah zatkristaltak berwarna yang memiliki bau khas. Rumus kimianya adalahC6H5OHdan strukturnya memiliki gugushidroksil(-OH) yang berikatan dengancincin fenil.Daftar isi[sembunyikan] 1Ikhtisar 2Karakteristik 3Produksi 4Penggunaan 5Lihat Pula 6Referensi 7Pranala luarIkhtisar[sunting|sunting sumber]Katafenolberasal dari Fenil Alkohol (Phenyl Alcohol).Selain itu, nama fenol juga merujuk pada beberapa zat yang memiliki cincin aromatik yang berikatan dengan gugus hidroksil.Karakteristik[sunting|sunting sumber]Fenol memilikikelarutanterbatas dalamair, yakni 8,3 gram/100 ml. Fenol memiliki sifat yang cenderung asam, artinya ia dapat melepaskan ion H+dari gugus hidroksilnya. Pengeluaran ion tersebut menjadikananionfenoksidaC6H5Oyang dapat dilarutkan dalam air.Dibandingkan denganalkoholalifatiklainnya, fenol bersifat lebih asam. Hal ini dibuktikan dengan mereaksikan fenol denganNaOH, di mana fenol dapat melepaskan H+. Pada keadaan yang sama, alkohol alifatik lainnya tidak dapat bereaksi seperti itu. Pelepasan ini diakibatkan pelengkapan orbital antara satu-satunya pasangan oksigen dan sistem aromatik, yang mendelokalisasi beban negatif melalui cincin tersebut dan menstabilkan anionnya.[3]Produksi[sunting|sunting sumber]Fenol didapatkan melaluioksidasisebagian padabenzenaatauasam benzoatdenganproses Raschig, Fenol juga dapat diperoleh sebagai hasil dari oksidasi batu bara.Penggunaan[sunting|sunting sumber]Fenol dapat digunakan sebagaiantiseptikseperti yang digunakan SirJoseph Listersaat mempraktikkan pembedahan antiseptik. Fenol merupakan komponen utama pada anstiseptik dagang,triklorofenolatau dikenal sebagai TCP (trichlorophenol). Fenol juga merupakan bagian komposisi beberapa anestitika oral, misalnya semprotankloraseptik.Fenol berfungsi dalam pembuatan obat-obatan (bagian dari produksiaspirin, pembasmi rumput liar, dan lainnya. Selain itu fenol juga berfungsi dalam sintesis senyawa aromatis yang terdapat dalam batu bara. Turunan senyawa fenol (fenolat) banyak terjadi secara alami sebagai flavonoid alkaloid dan senyawa fenolat yang lain. Contoh dari senyawa fenol adalah eugenol yang merupakan minyak pada cengkehFenol yang terkonsentrasi dapat mengakibatkan pembakaran kimiawi pada kulit yang terbuka.Penyuntikan fenol juga pernah digunakan pada eksekusi mati. Penyuntikan ini sering digunakan pada masaNazi,Perang Dunia II. Suntikan fenol diberikan pada ribuan orang di kamp-kamp konsentrasi, terutama diAuschwitz-Birkenau. Penyuntikan ini dilakukan olehdokterkevena(intravena) dilengandanjantung. Penyuntikan ke jantung dapat mengakibatkan kematian langsung.[4]