epidermis
TRANSCRIPT
EPIDERMIS
Oleh:
1. Aulia Asifati Asfa (A420120001)
2. Ade Ratna Furi (A420120002)
3. Lina Yariyani (A420120003)
4. Auliya Silfiana (A420120004)
JARINGAN EPIDERMIS
Jaringan epidermis yaitu jaringan yang terletak paling luar pada setiap organ tumbuhan (akar, batang dan daun, bunga, buah, dan biji).
EPIDERMIS (JARINGAN PELINDUNG)
Ciri karakteristik Bentuk Fungsi
- jaringan paling luar - selnya hidup - tersusun rapat - tanpa RAS - sitoplasma tipis - vakuola besar - selapis/ lebih - tidak berkloroplas kecuali sel penutup stoma - dinding luar lebih tebal - dinding sel
selulose/ lignin - diluar dinding sel kutin
(kutikula) ; lilin
- prismatis - kuboid - poligonal - tidak teratur - memanjang
- proteksi - fi sik - kimia - desikasi - parasit - hama - pertukaran gas - sekresi senyawa
metabolik - penyerapan air - reseptor cahaya - stimuli mekanik
ASAL USUL EPIDERMIS
• Epidermis selapis --> protoderm / dermatogen (meristem primer)
• Epidermis berganda / multiple epidermis:
• dari meristem dasar (membentuk hipodermis)
• dari protoderm --> membentuk epidermis multilapis
• misalnya pada daun Ficus, Nerium, Piperaceae, Begoniaceae
• pada akar anggrek --> disebut Velamen
• sebagian selnya mati dan berfungsi untuk penyimpan air
• Epidermis akar :
• disebut epiblem / rizodermis / lapisan filiferous
• membentuk rambut akar uniseluler --> tonjolan pada epidermis
--> membantu penyerapan (Pada tanaman Leguminosae)
• dari meristem primer apikal
Akar Anggrek
Daun Ficus
• penebalan tidak merata,
• dinding periklinal (luar) > tebal dari dinding antiklinal
• komposisi selulosa, hemiselulose dan pektin
• lignin -> jarang dijumpai pada dinding sel epidermis --> kalau ada
terletak di bagian dinding luar (misalnya daun Cycas, biji dan daun
konifer serta rizome Gramineae)
• daun dan petala tanaman tertentu (daun Pteridophyta, petal Rosa) ,
dinding eksternalnya menonjol kearah luar --> papila.
DINDING SEL EPIDERMIS
• di luar dinding sel ada kutin (substansi lemak) -> kutikula-waterproof,
- tidak tercerna oleh bakteri/jamur/binatang -> proteksi
- kutin + Sudan IV --> merah
- kutikula terdiri dari 2 lapis:
* luar kutin saja --> proses kutikularisasi
* dalam kutin dan meterial dinding sel --> kutin dideposisikan di
antara mikrofibril selulose di bagian luar dinding sel (proses
kutinisasi)
• pada permukaan dinding / lap. kutikula -> ada lilin (wax) dlm bentuk
granula / minyak/kristal garam/lendir. Lilin -> misalnya pada batang
Saccharum, buah apel.
• pada biji, daun konifer dan tanaman xerofil --> dinding selnya tebal
• pada tanaman air --> dinding lebih tipis.
Potongan melintang daun
DERIVAT EPIDERMIS
Mengalami modifikasi membentuk derivat jaringan epidermis, misal stomata, trikomata (rambut-rambut), spina (duri), vilamen , sel kipas, sel kersik (sel silika).
Jaringan epidermis dan modifikasinya
Stomata Trikomata
Duri Velamen Sel kersik
Definisi stoma• Stoma (jamak : stomata-> celah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel epidermis khusus, yaitu sel penutup, celah --> porus )• Sel epidermis yang membatasi stoma --> sel tetangga/sel aksesoris/subsidiary cells
Distribusi stomata• Pada semua bagian tanaman di atas tanah, tidak ada di akar• Pada tanaman dikotil -> tersebar ; monokotil -> tersusun paralel• Pada daun jumlahnya ribuan - ratusan ribu per cm2
• Pada tanaman air -> ada di permukaan atas daun (pada epidermis atas)• Sifat stoma : tertutup --> tidak ada cahaya ; terbuka --> ada cahaya
Bentuk sel penutup :• Monokotil :
• Sel penutup bentuk halter, ramping di tengah dan m nggelembung diujungnya
• Inti memanjang di sepanjang sel penutup
• Gymnospermae dan dikotil • Sel penutup bentuk ginjal
STOMATA
Tipe stomata pada dikotil berdasar pada susunan sel epidermis yang mengelilinginya:
• Ranunculaceae/anomositik/irregular celled : Sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel tetangga yang bentuknya sama dengan sel epidermis lain. Pada Ranunculaceae, Cucurbitaceae, Malvaceae.
• Cruciferaceae/anisositik/unequal celled : Sel penutup dikelilingi oleh 3 sel tetangga, dimana 1 dari 3 sel tersebut lebih kecil atau lebih besar ukurannya dari yang lain. Pada Cruciferae (Raphanus), Solanaceae (Solanum, Nicotiana).
• Rubiaceae/parasitik/parallel celled:Sel penutup dikelilingi oleh 1 / 2 sel tetangga yang aksis memanjangnya terletak paralel terhadap sumbu aksis sel penutup. Pada Rubiaceae,Convolvulaceae, Mimosaceae, Papilionaceae (Arachis).
• Caryophyllaceae/diasitik/crossed celled : Sel penutup dikelilingi oleh sepasang sel tetangga yang dinding selnya tegak lurus dengan sumbu memanjang sel penutup. Pada Caryophyllaceae, Acanthaceae.
• Aktinositik : Sel penutup dikelilingi oleh sel –sel tetangga yang tersusun seperti bintang.
• Siklositik :Sel penutup dikelilingi oleh sel-sel tetangga yang tersusun sirkuler
PERKEMBANGAN STOMATA
• Berkembang menjelang aktivitas meristematik pada epidermis berakhir• Terus berkembang selama beberapa waktu di saat daun meluas dan memanjang. Diferensiasi mulai dari ujung --> ke arah basipetal (pangkal)• Pada monokotil, pembentukan stomata mulai dari ujung dan ke seterusnya ke arah basipetal (ke arah dasar daun).
• Pada kebanyakan dikotil, tarafnya berbeda-beda• pada Angiospermae : sel induk sel penutup dari pembelahan sel
protoderm:• sel protoderm 2 anak sel tidak sama besar :
• Sel kecil membelah mjd 2 sama besar sel penutup• Sel besar -> menjadi sel epidermis
• Sel tetangga dapat berasal dari sel yang sama seperti stoma, tetapi bisa berasal dari sel yang tidak berhubungan langsung dengan sel induk sel penutup.
Fungsi stomata• Tempat pertukaran gas antara tumbuhan dan lingkungan luar• Regulasi transpirasi • Sel penutup mengontrol ukuran dengan perubahan bentuknya
Tipe stomata berdasarkan letak sel penutup :
• Panerofor : • sel penutup terletak sejajar dengan sel epidermis
(Pada tumbuhan mesofit)
• Kriptofor : • sel penutup terletak lebih rendah dari sel epidermis
(Pada tanaman xerofit)
• Menonjol : • sel penutup terletak lebih tinggi dari sel epidermis
(Pada tanaman air)
Lubang stomata yang mengatur laju transpirasi
Sel penutup bentuk halter
• Adalah struktur yang menonjol sebagai kelanjutan sel epidermis.
• Dibentuk dari sel epidermis.
• Dapat berupa sel hidup / mati.
• Berupa sisik, papila, uniseluler, multiseluler, bercabang, tidak
bercabang.
• Epidermis + jaringan sub epidermis duri (Rosa), emergens.
• Dinding sel berselulosa / berlignin / dan tertutup kutikula /
kadang berisi senyawa lain, misalnya silika atau kalsium karbonat
senyawa alkaloid, antosianin, minyak volatil dll.
• Berada pada jarak yang konstan.
TRIKOMA
Fungsi :
- Proteksi (dari penguapan, serangan organisme lain,
fisik,
kimia)
- Membantu absorbsi cahaya (sel yang transparan)
- Membantu penyerbukan bunga, penyebaran biji,
- Meneruskan rangsang, absorbsi
Klasifikasi trikoma berdasar ada tidaknya sekresi :
• Non glanduler :
• Uniseluler :• Daun Moraceae (Arthocarpus ), daun Zea mays• Biji Gossypium (serat kapas dari epidermis biji, 1-6 cm).• Rambut sisik tak bertankai pada daun durian (Durio zibethinusi)• Rambut sisik bertangkai pada Olea • Papila petala Rosa sp.• Rambut akar, bentuk bulat memanjang mencapai 80 – 1500 m
• Multiseluler : • Bentuk bintang pada daun waru (Hibiscus), daun Arabidopsis • Pada daun Solanum spp.
•
•Glanduler : sbg chemical defense• uniseluler, multiseluler (bertangkai dan tidak bertangkai), berupa
sisik.
• uniseluler :• rambut gatal pada daun/batang Fleurya interupta, Coleus • kelenjar madu.
• multiseluler : • glandula pada daun Nicotiana tabacum, Orthosipon stamineus• pada tumbuhan pemakan serangga (Nephentes)• Filamen Tradescantia virginiana• hidatoda, kelenjar madu
TRIKOMA GLANDULER
Daun tembakau Daun tomat
Tanaman insektivora
Lamiaceae -> Coleus
Stinging trichome Urtica
sekret
Daun Canabis
TRIKOMA GLANDULER
Pada Abutilon (Malvaceae)
Kelenjar madu
TRIKOMA NON GLANDULER
TRIKOMA NON GLANDULER
Arabidopsis
Hibiscus
Iris
Kalanchoe
Rambut akar
SEL KIPAS
• Misalnya pada epidermis daun Zea mays
• Berfungsi untuk mengurangi penguapan
Daun Zea mays
Sel Kersik (Silika) dan gabus
*Sel pendek ini terdiri atas 2 tipe sel, yaitu: sel silika dan sel gabus.
* Sel silika :mengandung badan-badan silika (SiO2) yang berbentuk bulatan,elips, halter/pelana.ada yang berbentukbulatan,elips,halter/pelana.
* Sel gabus :dinding selnya disisipi suberin (gabus).
*Fungsi sel gabus dan sel silika : memperkuat batang, kulit batang menjadi keras dan untuk melindungi jaringan lain agar tidak kehilangan banyak air, mengingat sel-sel gabus yang bersifat kedap air.