emg kelompok 2 hipertiroid

Upload: bajoy-putra

Post on 14-Jul-2015

756 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB I Pendahuluan

Diskusi kami berlangsung selama 4 jam dibagi dalam dua sesi pertemuan yang bertempat di Ruang 101 lantai 1 FK Trisakti. Setiap sesi berlangsung dalam waktu 2 jam. Diskusi sesi pertama diikuti oleh 13 orang mahasiswadan pada sesi 2 diikuti oleh 14 orang peserta. Diskusi dibimbingi oleh dr. Jan T.R dengan topik yang dibahas adalah Seorang wanita yang mengeluh jantungnya kadang-kadang berdebar dan nyeri dada dan beliau memberikan pengarahan yang baik sepanjang diskusi berlangsung. Pada sesi pertama, diskusi dilaksanakan pada hari Selasa, 21 september 2010 jam 10.00 WIB sampai 11.55 WIB. Sedangkan sesi kedua dilaksanakan pada hari Rabu, 22 september 2010 jam 13.00 WIB sampai 14.50. Sepanjang diskusi berlangsung, semua mahasiswa mengikuti jalannya diskusi dengan baik. Diskusi kelompok ini dipimpin Annisa Oktantiani, sekertaris oleh Anindya Dinovita. Topik diskusi yang diberikan adalah seorang wanita yang mengeluh jantungnya kadang-kadang berdebar-debar dan nyeri dada. Hal-hal yang terjadi selama diskusi berlangsung adalah perdebatan antara anggota diskusi dalam menguraikan masalah pasien sampai penyaranan prosedur kepada pasien dan keluarganya.

1

BAB II LAPORAN KASUS A. Anamnesis Identitas pasien Nama Umur Jenis Kelamin Pekerjaan Alamat Status : Ny. Ana : 52 tahun : Perempuan :::Menikah

Keluhan utama jantungnya kadang-kadang berdebar dan nyeri dada Riwayat Penyakit Sekarang Saat ini jantung pasien kembali berdebar-debar dan tadi pagi ia seperti akan pingsan Palpitasi akibat perubahan yang cepat dari denyut jantung normal (aritmia) Beberapa hari yang lalu, tinjanya berwarna hitam Diakibatkan oleh perdarahan saluran cerna bagian atas yang kemungkinan disebabkan oleh pemakaian obat golongan AINS, dimana efek samping golongan AINS berupa saluran cerna (dispepsia, erosi, ulserasi, perdarahan atau perforasi mukosa lambung) dan kardiovaskuler (perburukan klinis hipertensi dan payah jantung serta meningkatkan kejadian perdarahan) Riwayat Penyakit Dahulu Sejak beberapa bulan terakhir, pasien merasakan bahwa jantungnya kadangkadang berdebar-debar dan nyeri dada palpitasi akibat perubahan yang cepat dari denyut jantung normal (aritmia)2

Pasien pernah berobat ke dokter dan dinyatakan menderita penyakit jantung

Riwayat Medikamentosa Pasien diberikan obat yang harus diminum 3 kali sehari tetapi setelah beberapa hari dihentikan karena menyebabkan sakit kepala kemungkinan diberikan obat aritmia Pasien juga diberi obat yang harus diminum 1 kali sehari tetapi setelah seminggu juga dihentikan karena perutnya terasa sakit, pedih, dan nafsu makannya hilang kemungkinan diberikan obat golongan AINS

B. Pemeriksaan fisik KU tampak sakit sedang, kurus, kelihatan cemas Tanda vital :o o o o

TD 145/65 mmHg Hipertensi grade 1 RR 20x/menit Normal Suhu 37,3oC Subfebris HR 112x/menit, tidak teratur, vol. berubah-ubah takikardia, aritmia

GDS 210 mg/dl Meningkat (N < 200 mg/dl) Paru-paru Jantung

: tidak ada kelainan :

o HR sulit ditentukan o Irama tidak teratur sama sekali o BJ I dan II tidak konstan o Bising (-)

3

Abdomen : lemas, hepar dan lien tidak teraba Ekstremitas : edema -/-

C. Pemeriksaan laboratorium Hb : 10,5 g/dl Lekosit : 6300/mm SGOT : 36 u/L SGPT : 45 u/L Ureum : 40 mg/dl Kreatinin : 0,7 mg/dl C X R : CTR = 62% dengan elongation aorta, pada paru tak nampak infiltrate EKG - QRS rate :120x/minit - Pada lead II panjang tidak tampak gelombang P - ST elevasi/depresi (-) - Gelombang Q patologis (-)

Interpretasi Masalah

Palpitasi o Dapat dibedakan menjadi 2 yaitu keadaan fisiologis dan patologis. o Pada keadaan fisiologis contohnya setelah melakukan aktifitas yang berat seperti olahraga. o Keadaan patologis bisa disebabkan oleh aritmia jantung. Aritmia jantung

perubahan pada frekuensi dan irama jantung yang disebabkan oleh konduksi elektrolit abnormal atau otomatis Berdasarkan hasil pemeriksaan nadi yang meningkat dengan irama yang tidak teratur dan volume yang berubah-ubah, nyeri dada

4

Kemungkinan penyebab : Gangguan keseimbangan elektrolit (hiperkalemi) Gangguan endokrin (hipertiroid) Gangguan pada pengaturan susunan saraf autonom yang mempengaruhi kerja dan irama jantung Gangguan psikologi (stress) a. Coronaria tersumbat (oklusi)

Efek samping obat o Berdasarkan keluhan yang dirasakan pasien setelah meminum obat yang diberi oleh dokter (sakit kepala, perut tersa sakit, pedih, nafsu makan hilang, tinja berwarna hitam) o Kemungkinan penyebab Dokter salah mendiagnosis penyakit pasien ini sehingga memperparah sakit pasien

sakit perut dan melena Berdasarkan keluhan pasien mengenai tinjanya yang berwarna hitam Kemungkinan penyebab :

Kelainan lambung dan duodenum : tukak lambung dan duodenum, keganasan, dan lain-lain

Pemakaian obat golongan AINS/NSAID ibuprofen yang dapat menyebabkan gastritis erosif

Kemungkinan obat yang diberikan tersebut adalah anti aritmia dan AINS. Obat golongan AINS menyebabkan iritasi pada mukosa

5

lambung/ gastritis erosif sehingga Ny. Ana merasakan perutnya sakit, pedih dan tinjanya berwarna hitam. suhu tubuh normal batas atas Bisa disebabkan karena metabolisme yang meningkat yang menyebabkan

panas tubuh lebih tinggi seperti pada Hipertiroid

hipertensi grade I Berdasarkan hasil pemeriksaan TD 145/65 mmHg Kemungkinan penyebab :

Hipertiroid yang menyebabkan terjadi peningkatan sensitivitas terhadap katekolamin

suspek diabetes mellitus Berdasarkan pemeriksaan GDS 210 mg/dl Kemungkinan peyebab :

Kurangnya produksi insulin atau resistensi insulin

Hasil Pemeriksaan Fisiko

Tampak cemas, kurus dengan pandangan matanya yang terus diarahkan ke doktergejala hipertiroid

o

Kelenjar tiroid tidak membesar pada inspeksi maupun palpasitidak ada struma

6

o o

HR sulit ditentukan HR tidak teratur Irama tidak teratur sama sekaliaritmia

o BJ I dan II tidak konstan o Bising (-) Hasil Pemeriksaan Penunjango o o o o o

Hb:10,5 g/dlmenurun (anemia), N 12-16 g/dl Lekosit:6300/mm N SGOT : 36 u/L N SGPT : 45u/L Meningkat (N