MK EKONOMI TEKNIKTUGAS KE-3

Nama: Gemala HardinasintaNim: G411 13 514

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTANIANUNIVERSITAS HASANUDDINMAKASSAR2015Contoh 7.9Seorang pengusaha memiliki cadangan dana sebesar Rp 2 miliar yang dapat diinvestasikan. Tersedia dua peluang investasi. Peluang A membutuhkan biaya investasi sebesar 1,6 miliar dan menjanjikan pengembalian sebesar 25% setiap tahun. Peluang B membutuhkan biaya investasi sebesar Rp 900 juta dengan pengembalian sebesar 30% per tahun. Apabila perusahaan tersebut menetapkan MARR sebesar 10% per tahun, peluang investasi mana yang terbaik?Penyelesaian:Asumsi: Dana yang tersisa dari investasi A atau B dapat diinvestasikan bada bidang lain dengan tingkat pengembalian sebesar MARR.Hitung nilai pengembalian (Rate of Return) terbesar dari kedua peluang investasi:RORA = = = 0.22 = 22%RORB = = = 0.19 = 19%Jadi peluang yang memberikan pengembalian terbesar adalah peluang A .Contoh 7.10Data pada perusahaan Rent a car menunjukkan bahwa pendapatan bersih rata-rata per tahun dari penyewaan mobil jenis kijang innova dan avanza masing-masing sebesar Rp 80 juta dan Rp 60 juta. Harga pembelian untuk mobil innova dan avanza masing-masing sebesar Rp 290 juta dan Rp 165 juta. Setiap mobil yang dipersewakan hanya dipertahankan selama lima tahun dan setelahnya dijual dengan harga sekitar 40% dari harga baru. Apabila perusahaan tersebut ingin menambah satu unit mobil armadanya, mobil mana yang seharusnya dibeli? Perusahaan tersebut menetapkan MARR =15%. Penyelesaian:Menghitung nilai IRR (i) menggunakan rumus NVP:Innova: NVP = 90 + (0.4 x 290) 290 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 23.51%

Avanza:NVP = 60 + (0.4 x 165) 165 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 29.69%Karena kedua nilai I (IRR) > MARR maka dilakukan perhitungan IRR untuk mengetahui kelayakan peningkatan investasi:

NVP = (90-60) + (0.4 x (290-165)) (290-165) = 0

Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i (IRR) = 15.1226%. Karena IRR > MARR maka alternatif pembelian Innova lebih baik. Contoh 7.11Seorang pengusaha muda berencana mendirikan perusahaan yang akan memproduksi air dalam kemasan. Proses penjernihan dan sterilisasi air yang akan dikemas dapat dilakukan dengan menggunakan dua metode (A dan B). Metode A membutuhkan biaya investasi Rp 1,5 miliar dan biaya operasional dan perawatan sebesar Rp 850 juta setiap tahun. Metode B membutuhkan biaya investasi Rp 2 miliar dan biaya operasional dan perawatan sebesar Rp 770 juta setiap tahun. Umur ekonomis mesin-mesin yang digunakan pada kedua metode diperkirakan 15 tahun dan nilai akhir mesin-mesin tersebut diperkirakan sebesar Rp 80 juta untuk metode A dan Rp 100 juta untuk metode B. Tentukan metode mana yang harus dipilih apabila pengusaha tersebut menginginkan MARR = 15%.Penyelesaian:Hitung selisih biaya investasi, biaya operasional dan perawatan, serta nilai akhir metode A dan B.Hitung nilai IRR menggunakan persamaan NVP = 0:NVP = 80 + 20 500 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 13.77%.Karena nilai IRR < MARR maka peningkatan investasi tidak layak dilakukan dan dipilih alternatif dengan biaya investasi terendah yaitu metode A.

Contoh 7.12Sebuah perusahaan ingin memproduksi produk pangan dengan spesifikasi low calory, high nutrient. Prosuk tersebut dapat diproduksi dengan menggunakan salah satu dari dua teknologi yang telah dipatenkan oleh dua laboratorium. Persyaratan lisensi dari kedua laboratorium tersebut adalah sbb:LABORATORIUM A: Perusahaan membayar Rp 500 juta pada awal kontrak kemudian membayar Rp 400 juta setiap akhir tahun selama 10 tahun. Biaya produksi setiap unit produk apabila menggunakan teknologi A sebesar Rp 123.000.LABORATORIUM B: Pada saat penandatanganan kontrak perusahaan harus membayar Rp 1 miliar. Perusahaan kemudian membayar Rp 225 juta setiap akhir tahun selama 10 tahun. Biaya produksi setiap unit produk dengan menggunakan teknologi B sebesar Rp 140.000 per unit.Penelitian pasar menunjukkan bahwa dalam 10 tahun kedepan permintaan untuk produk tersebut sebesar 100.000 unit per tahun. Produk dari teknologi A dapat dijual dengan harga Rp 128.500 per unit dan produk dari teknologi B dapat dijual dengan harga Rp 145.000 per unit. Tentukan teknologi mana yang harus dipilih apabila MARR = 20%.Penyelesaian:Aliran KasTeknologi ATeknologi BSelisih (B-A)

Investasi awal500 juta1 milyar500 juta

Biaya per tahun(kontrak + biaya produksi x jumlah barang)12.7 milyar14.225 milyar1.525 milyar

Pendapatan per tahun(harga jual x jumlah barang)12.85 milyar14.5 milyar1.65 milyar

Keuntungan per tahun150 juta275 juta125 juta

Menghitung nilai IRR masing-masing teknologi dengan persamaan NVP = 0:NVPA = 150 500 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 27.32%.NVPB = 275 1000 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 24.4%.Karena kedua nilai i (IRR) > MARR maka dilakukan perhitungan IRR dengan menghitung selisih arus kas untuk mengetahui kelayakan peningkatan investasi:NVP = 125 500 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i (IRR) = 21.4%.Karena IRR > MARR maka peningkatn investasi layak dilakukan, sehingga alternatif yang dipilih adalah penggunaan teknologi B.Contoh 7.13Sebuah industri makanan mengembangkan empat macam produk. Analisis biaya dan pendapatan dari keempat produk tersebut memberikan data sebagai berikut (angka dalam juta rupiah).PRODUK

ABCD

Biaya Alat/gedung597447435250

Biaya Instalasi250150200100

Keuntungan Setiap Tahun212145168100

Tentukan produk mana yang paling layak diproduksi jika MARR = 18% dan n = 6 tahunPenyelesaian:Produk

DBCA

Investasi awal (instalasi+alat/gedung)350597635850

Keuntungan per tahun100145168212

Menghitung nilai IRR produk dengan biaya terendah:NVPD = 100 350 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 25.66%.Karena IRR > MARR maka produk D dipertahankan dan dibandingakn dengan produk lain:NVPB-D = 45 247 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 12.714%.Karena IRR < MARR maka produk B gugur dan produk D dipertahankan.NVPC-D = 68 285 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 20.009%.Karena IRR > MARR maka produk D gugur dan produk C dipertahankan.NVPA-C = 44 215 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 15.707%.Karena IRR < MARR maka produk A gugur dan produk C dipertahankan, sehingga produk paling menguntungkan adalah produk C.Contoh 7.14 Proses pengolahan limbah cair pada sebuah pabrik untuk mendaur ulang bahan-bahan yang masih dapat dimanfaatkan dapat dilakukan denganmenggunakan lima macam metode. Perkiraan biaya dan pendapatan masing-masing metode dirangkum pada tabel dibawah ini (nilai dalam juta rupiah):METODE

ABCDE

Biaya Investasi16502450540019003250

Keuntungan per Tahun3007101050630925

Nilai Akhir8012535075225

Tentukan metode yang terbaik dari kelima metode diatas. Asumsikan umur layanan masing-masing metode 10 tahun dan MARR yang ditetapkan perusahaan 16%.

Penyelesaian:Menghitung nilai IRR dari semua metode dengan rumus NVP, diperoleh:Metode A = 13.0214%Metode B = 25.832%Metode C = 14.7913%Metode D = 31.0148%Metode E = 25.767%Nilai IRR yang lebih kecil dari MARR (IRR < MARR) yaitu metode A dan C dieliminasi. Bandingkan metode B, D, dan E.NVPB-D = 90 + 50 550 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 10.9012%.Karena IRR < MARR maka metode B gugur dan metode D dipertahankan.NVPE-D = 293 + 150 1350 = 0Dilakukan perhitungan di dalam excel sehingga diperoleh i = 17.90736%.Karena IRR > MARR maka metode D gugur dan metode E dipertahankan dan merupakan metode terbaik.Contoh 7.15Sebuah industri rumahan didirikan dengan investasi sebesar Rp. 4 juta. Setelah lima tahun beroperasi, diperoleh neraca keuangan seperti yang terlihat pada tabel dibawah. Hitung nilai IRR dari investasi tersebut dalam lima tahun beroperasi.TahunPengeluaranPemasukanKas Bersih

14.000.0000-4.000.000

27.000.0006.000.000-1.000.000

320.500.00032.000.00011.500.000

426.500.00035.000.0008.500.000

524.000.00031.000.0007.000.000

639.000.00010.000.000-29.000.000

Penyelesaian:Untuk trial pertama, dapat digunakan tingkat pengembalian (rate of return) yang kecil, misalnya 5%.NPV= - I0= + + + + - 4.000.000 = Rp -4.142.263,87Menghitung nilai IRR(F/P, IRR,5) = (1+i)5 = = 1.4527743Apabila tingkat suku bunga yang digunakan dalam mengkonversi nilai aliran kas diasumsikan sebesar 23%, maka diperoleh: P0 = Rp 4.000.000 + 1.000.000 1 + 29.000.000 5 = Rp 15.113.843Pn = Rp 11.500.000 + (1+0,23)3 + 8.500.000 (1+0,23)2 + 7.000.000 (1+0,23)I = Rp 42.869.621Dari hasil perhitungan MIRR, dilihat bahwa sensitifitas nilai MIRR terhadap nilai tingkat suku bunga yang digunakan dalam proses konversi dapat mengakibatkan kesalahan dalam pengambilan keputusan investasi.Contoh 7.16PT Sea Resources akan mengadakan mesin pengering rumput laut. Mesin tersebut dapat diproduksi sendiri (Custom built) atau dibeli dari perusahaan lain (Outsourcing). Kedua mesin tersebut dapat memberi nilai tambah pada produk (penghasilan) sebesar Rp 90 juta setiap tahun. Apabila perkiraan biaya dan umur layanan kedua mesin seperti terlihat pada tabel dibawah, tentukan mesin mana yang seharusnya digunakan. Asumsikan MARR = 12% per tahun.Custom Built (CB)Outsourcing (OS)

Biaya Investasi (Rp)75.000.000125.000.000

Biaya O&M (Rp/thn)53.000.00033.000.000

Nilai Akhir (Rp)5.000.00015.000.000

Umur Layanan (thn)1015

PenyelesaianMenentukan nilai IRR dengan menghitung nilai i yang menyebabkan nilai NPV dari selisih cash flow sama dengan nol.NPV= -50 + 20 (P/A, i%, 30) + 70 (P/F, i%, 10) 110 (P/F, i%, 15) + 70 (P/F, i%, 20) + 10 (P/F, i%, 30) = 0NPV= -50 + 20 + 70 - 110 + 70 + 10 = 0Oleh karena itu, penentuan alternatif terbaik sebaiknya dilakukan dengan membandingkan nilai NPV atau EUAW dari masing-masing alternatif.