Kelompok 3

Ahmad Shafy Allam Andree Dehan Ahmadi Rizal Bagus Rahman

EKONOMI MIKRO

& EKONOMI MAKRO

Serta permasalahan negara berkembang seperti Indonesia

EKONOMI MIKRO

Pengertian Ekonomi Mikro

Ekonomi Mikro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari fungsi ekonomi individu dan perilaku sistem pembuatan keputusan individu, yang terdiri dari perusahaan dan rumah tangga, serta mempelajari alokasi sumber daya dan distribusi pendapatan yang dipengaruhi oleh sistem harga yang terjadi di pasar dan kebijakan pemerintah. [ekonomi erlangga]

Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan. [id.wikipedia.org]

D = Demand ( Permintaan )

S = Supply ( Penawaran )

Hubungan Ekonomi Mikro dengan permintaan dan penawaran

Teori Ekonomi Mikro

1. Teori Harga Teori Harga melihat interaksi antara penawaran dan permintaan barang dan jasa di dalam suatu pasar, faktor-faktor yang memengaruhinya, struktur pasar, elastisitas permintaan dan penawaran, dan sebagainya.

2. Teori ProduksiTeori Produksi menganalisa biaya produksi serta tingkat produksi optimal bagi produsen sehingga mencapai tingkat laba atau keuntungan maksimum.

3. Teori DistribusiTeori Distribusi membahas tingkat upah tenaga kerja, tingkat bunga yang harus dibayarkan kepada pemilik modal, serta tingkat keuntungan dari pengusaha.

Penerapan Ekonomi Mikro

Regulasi dan organisasi industri mempelajari topik seperti masuk dan keluar dari firma, inovasi, aturan merek dagang.

Hukum dan Ekonomi menerapkan prinsip ekonomi mikro ke pemilihan dan penguatan dari berkompetisi dengan rezim legal dan efisiensi relatifnya.

Ekonomi Perburuhan mempelajari upah, kepegawaian, dan dinamika pasar buruh.

Finansial publik (juga dikenal dengan ekonomi publik) mempelajari rancangan dari pajak pemerintah dan kebijakan pengeluaran dan efek ekonomi dari kebijakan-kebijakan tersebut (contohnya, program asuransi sosial).

Ekonomi kesehatan mempelajari organisasi dari sistem kesehatan, termasuk peran dari pegawai kesehatan dan program asuransi kesehatan.

Politik ekonomi mempelajari peran dari institusi politik dalam menentukan keluarnya sebuah kebijakan.

Ekonomi kependudukan, yang mempelajari tantangan yang dihadapi oleh kota-kota, seperti gepeng, polusi air dan udara, kemacetan lalu-lintas, dan kemiskinan, digambarkan dalam geografi kependudukan dan sosiologi.

EKONOMI MAKRO

Pengertian Ekonomi Makro

Ekonomi Makro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku ekonomi secara agregat ( menyeluruh ), seperti total pendapatan, tingkat tenaga kerja, hasil produksi, dan sebagainya, dalam skala nasional. [ekonomi erlangga]

Ekonomi makro atau makroekonomi adalah studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makroekonomi menjelaskan perubahan ekonomi yang memengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan pasar. Ekonomi makro dapat digunakan untuk menganalisa cara terbaik untuk memengaruhi target-target kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian keseimbangan neraca yang berkesinambungan. [id.wikipedia.org]

Gambar diatas adalah siklus atau arus keterkaitan dalam ruang lingkup ekonomi makro

Sirkulasi atau arus ekonomi makro

Fokus Ekonomi Makro

Dalam ekonomi mikro kita hanya terfokus pada produk secara individu dan harga secara relative, dalam ekonomi makro kita melihat secara keseluruhan tingkatan harganya dan seberapa cepat atau lambat kenaikan atau penurunannya.

Dengan mempelajari ekonomi makro yang menganalisa secara agregat, kita dapat memberikan perhatian penuh terhadap suatu permasalahan perekonomian secara keseleruhan.

Hubungan dengan teori ekonomi mikro dan ekonomi makro

Permasalahan Negara Indonesia

Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, Michael P. Todaro bahwa beberapa masalah yang dihadapi ternyata beragam. Meliputi standar hidup yang rendah, produktivitas yang rendah, pertumbuhan penduduk dan beban ketergantungan yang tinggi, pengangguran yang tinggi, ketergantungan pada pertanian dan ekspor barang primer, pasar tidak sempurna dan informasi yang tak merata, serta ketergantungan pada dunia internasional. Berikut yang akan dibahas ada beberapa unsur, seperti rendahnya standar hidup, pertumbuhan penduduk dan ketergantungan yang tinggi, serta tingkat pengangguran yang tinggi.

Rendahnya Standar Hidup

Pendapatan Nasional Per Kapita Salah satu pengukuran tingkat kesejahteraan hidup suatu negara dengan melihat pendapatan per kapitanya. Pendapatan per kapita Indonesia menyentuh kisaran Rp 27 juta per tahunnya atau sama dengan US$ 3,000. Hal tersebut jauh tertinggal oleh negara-negara berkembang lain seperti Malaysia dan Thailand.

Tingkat Kemiskinan

Tingkat kemiskinan di Indonesia dapat dibilang cukup sulit diatasi. Angka kemiskinan mencapai 14,15 % atau 32,53 juta rakyat Indonesia hidup dibawah garis kemiskinan.

Kesehatan

Tahun 1998, diperoleh fakta bahwa angka harapan hidup negara-negara terbelakang di dunia mencapai 48 tahun dan 65 tahun untuk negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Beberapa masalah kesehatan lain seperti gizi buruk, busung lapar, sanitasi air, dan sebagainya, merupakan masalah yang sudah menjadi permasalahan Indonesia sebagai negara berkembang.

Pertumbuhan Penduduk dan Ketergantungan yang Tinggi

Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia sangat tinggi dan relatif cepat. Angka kelahiran pun sangat tinggi, yang mengindikasikan buruknya tingkat kesehatan di negara berkembang seperti Indonesia.

Beban ketergantungan negara-negara berkembang mencapai 45 %, sementara di negara maju 33 %. Beban ketergantungan diukur dari proporsi penduduk usia lanjut dan anak-anak.

Tingkat Pengangguran yang Tinggi

Dibanding dengan negara tetangga seperti Singapura yang menempati peringkat ketiga, Malaysia ke-24, Brunei Darussalam ke-32 dan Thailand ke-36, sehingga kondisi ketenagakerjaan di Indonesia sangat parah.

Salah satu upaya dalam mengatasi masalah tersebut dengan meningkatkan kualitas penempatan tenaga kerja, yakni penempatan tenaga kerja pada jabatan yang tepat. Upaya tersebut dilakukan melalui meningkatkan peranan penyuluhan dan bimbingan jabatan

Peran Pemerintah Indonesia

Berdasarkan fungsi prioritas, fungsi negara dalam hal ini negara Indonesia diantaranya :

Fungsi MinimalFungsi ini terkait dengan peranan pemerintah sebagaimana sangat mendasar dan harus dilaksanakan dalam sebuah negara. Fungsi ini antara lain meliputi penyediaan pertahanan negara, hukum dan keteraturan, pengakuan hak milik pribadi, perlindungan kaum miskin, manajemen makroekonomi, dan penyediaan kesehatan masyarakat.

Fungsi MenengahPeranan pemerintah berdasarkan fungsi ini dapat dilakukan setelah fungsi-fungsi minimal tercapai dengan baik. Fungsi ini meliputi penyediaan fasilitas pendidikan, regulasi keuangan, perlindungan lingkungan, perlindungan konsumen, dan asuransi sosial.

Fungsi AktivisPeranan pemerintah berdasarkan fungsi ini dapat diambil secara efektif setelah dua fungsi sebelumnya. Meliputi pengembangan pasar domestik dan redistribusi aset yang dimiliki oleh setiap warga negara.

Peran Pemerintah Indonesia

Presiden SBY sedang melakukan kunjungan ke salah satu Pasar Tradisional.

Salah satu contoh peran pemerintah dalam stabilitas ekonomi mikro dan sekaligus ekonomi makro

MAJULAH EKONOMI INDONESIA !

TERIMA KASIH