contoh laporan magang di pabrik gula

Upload: ilham-muhammad

Post on 06-Jul-2018

411 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 contoh laporan magang di pabrik gula

    1/4

     Laporan Magang III 

     PTPN XI (Persero)Pabrik Gula Pagottan

     BAB I - Halaman Pabrik 

    BAB I

    HALAMAN PABRIK 

    A. Pengertian

    Halaman pabrik merupakan tempat yang berfungsi untuk menampung

    sementara tebu setelah ditimbang dan siap untuk digiling. Sebelum tebu

    masuk diemplasemen harus melalui beberapa tahapan antara lain :

    1. SelektorBerfungsi menseleksi tebu dengan syarat – syarat yang telah ditentukan

    sehingga diperoleh tebu yang memenuhi syarat untuk digiling dan

    melakukan pemeriksaan SPAT, syarat – syarat yang teleh ditentukan antara

    lain :

    a bri! " 1# $

     b Tebu bersih % tanpa daduk, pu&ukan, sogolan, dll

    'engan harapan trash ( ) $

    Tebu yang diterima di pabrik gula Pagottan di lakukan seleksi di tiga

    tempat :

    a Tempat * adalah selektor 

    Tebu ( 1# $ dan tebu kotor langsung ditolak.

     b Tempat ** adalah di timbangan tebu

    Tebu kotor saat ditimbang maka +atah posokan tebu akan dikurangi

    sesuai +umlah tebu yang kotor dan tebu dikembalikan.

    & Tempat *** adalah di me+a tebu

    Tebu yang tidak BS maka rendemen akan berbeda dengan tebu yang

    BS.

    -. Timbangan tebuTimbangan tebu di pabrik gula pagottan terdapat empat buah, hal ini

    digunakan untuk menghindari antrian. 'ua buah untuk tebu rakyat dan dua

     buah untuk tebu sendiri.

    . 'ata spesifikasi timbangan

    Timbangan Penggerak  

    Type /HP Po0er , 20

    2apasitas 13 ton Po0er -- 20

    4umlah 5 buah 2eterangan asing – masing - bh

    3

  • 8/18/2019 contoh laporan magang di pabrik gula

    2/4

     Laporan Magang III 

     PTPN XI (Persero)Pabrik Gula Pagottan

     BAB I - Halaman Pabrik 

     Setelah mele0ati dua tahap tersebut maka tebu akan masuk ke halaman pabrik 

    sebelum dilakukan pemerahan. 2apasitas dari halaman pabrik sendiri

    setidaknya mampu menampung 6 1-3 $ dari kapasitas giling, dengan harapan

    6 -3 $ merupakan sisa pagi.

    'engan asumsi diatas bah0a masih ada 0aktu 6 ) +am untuk melalukan giling

    sambil menunggu tebu masuk sehingga, diharapkan tidak ter+adi berhenti

    giling dan tebu selalu dalam kondisi segar dan untuk memperoleh tebu giling

    yang segar maka +ika berlaku sistem 7*78.

    B. Kapasitas Emplasemant

    4

  • 8/18/2019 contoh laporan magang di pabrik gula

    3/4

     Laporan Magang III 

     PTPN XI (Persero)Pabrik Gula Pagottan

     BAB I - Halaman Pabrik 

    'engan kapasitas giling sesuai dengan 92AP diatas, maka kapasitas halaman

     pabrik ( 1-3 $. ntuk mengatasi masalah tersebut maka disediakan timbang

    didekat stasiun gilingan sehingga tebu bisa ditimbang dan langsung digiling.

    ;ontoh perhitungan +umlah tebu yang masak pada Pabrik

  • 8/18/2019 contoh laporan magang di pabrik gula

    4/4

     Laporan Magang III 

     PTPN XI (Persero)Pabrik Gula Pagottan

     BAB I - Halaman Pabrik 

    ntuk tebu rakyat maka akan ditolak, akan tetapi +ika tebu sendiri atau TS

    maka perlu adanya koordinasi dengan bagian tanaman sehingga kualitas

    tebu yang ditebang benar – benar tebu yang sudah tua dan bersih.

    • 2etelitian timbangan.

    Pemberian pengarahan kepada operator bah0a beban harus lepas dari bodi

    tru&k sehingga berat dari tebu benar – benar nyata. 'i adakan timbang

    ulang se&ara periodik sehingga kondisi timbangan dapat diketahui dengan

     pasti.

    • Sisa tebu yang tidak seimbang dengan kapasitas.

    Selalu ada koordinasi dengan bagian tanaman, instalasi dan pengolahan.

    4ika sisa tebu mulai menipis maka kordinasi dengan bagian tanaman

    kemungkinan ada kendala – kendala yang mungkin belum bisa teratasi

    untuk pasokan tebu maka pihak instalasi diharapkan dapat menurunkan

    kapasitas sehingga giling tidak sampai berhenti. 4ika kondisi sisa tebu

     berlebih maka pihak tanaman dapat melakukan prosentase tebang antara

    tebu sendiri dan tebu rakyat, selain itu seleksi tebu harus benar – benar 

    diperketat.

    6