bupati karangasem peraturan bupati karangasem … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan...

8
BUPATI KARANGASEM PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 26 TAHUN2015 TENTANG TIM TERPADU PENANGANAN KONFLIK SOSIAL KABUPATEN KARANGASEM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARANGASEM, Menimbang Mengingat a. bahwa berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor :460/964/SJ tentang Pembentukan Tim Terpadu Dalam Melaksanakan Rencana Aksi Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota maka Peraturan Bupati Karangasem Nomor 44 Tahun 2013 tentang Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri Kabupaten Karangasem, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Karangasem Nomor 56 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Karangasem Nomor 44 Tahun 2013 tentang Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri Kabupaten Karangasem perlu diganti ; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Karangasem; 1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655); 2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia ( Lembaran Negara Republilc Indonesia Tahun 2002 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4168); 3. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4169) ; 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003

Upload: vandieu

Post on 16-Mar-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

BUPATI KARANGASEM

PROVINSI BALI

PERATURAN BUPATI KARANGASEM

NOMOR 26 TAHUN2015

TENTANG

TIM TERPADU PENANGANAN KONFLIK SOSIAL KABUPATEN KARANGASEM

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI KARANGASEM,

Menimbang

Mengingat

a. bahwa berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor:460/964/SJ tentang Pembentukan Tim Terpadu DalamMelaksanakan Rencana Aksi Terpadu Penanganan Konflik SosialTingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota maka Peraturan BupatiKarangasem Nomor 44 Tahun 2013 tentang Tim TerpaduPenanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri KabupatenKarangasem, sebagaimana telah diubah dengan PeraturanBupati Karangasem Nomor 56 Tahun 2014 tentang PerubahanAtas Peraturan Bupati Karangasem Nomor 44 Tahun 2013tentang Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan DalamNegeri Kabupaten Karangasem perlu diganti ;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalamhuruf a perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang TimTerpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Karangasem;

1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang PembentukanDaerah-daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah TingkatI Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655);

2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang KepolisianNegara Republik Indonesia ( Lembaran Negara RepublilcIndonesia Tahun 2002 Nomor 2, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4168);

3. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang PertahananNegara ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4169) ;

4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang KeuanganNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003

Page 2: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4286);

5. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TentaraNasional Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2004 Nomor 127 Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4439);

6. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang PembentukanPeraturan Perundang-Undangan ( Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5234);

7. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2012 tentang PenangananKonflik Sosial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2012 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5315);

8. Undang-Undang 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,

^ Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587),sebagaimana telah diubah beberap kali, terakhir denganUndang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang PerubahanKedua Atas Undang -Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentangPemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5679);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang KoordinasiKegiatan Instansi Vertikal di Daerah ( Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 1988 Nomor 10, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3373) ;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentangPengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4578);

W

11. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2015 tentang PeraturanPelaksanaan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2012 tentangPenanganan Konflik Sosial (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2015 Nomor 25, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5658);

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentangPedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telahdiubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri DalamNegeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua AtasPeraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentangPedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara RepublikIndonesia Tahun 2011 Nomor 310);

13. Intruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2014 tentang PenangananGangguan Keamanan Dalam Negeri;

14. Instruksi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum danKeamanan Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan InstruksiPresiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2013 tentangPenanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri;

Page 3: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

15. Peraturan Daerah Kabupaten Karangasem Nomor 5 Tahun2008 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah(Lembaran Daerah Kabupaten Karangasem Tahun 2008 Nomor5, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten KarangasemNomor 4);

16. Peraturan Daerah Kabupaten Karangasem Nomor 6 Tahun 2008tentang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten Karangasem(Lembaran Daerah Kabupaten Karangasem Tahun 2008 Nomor6, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten KarangasemNomor 5 );

17. Peraturan Bupati Karangasem Nomor 40 Tahun 2014 tentangUraian Tugas Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Karangasem(Berita Daerah Kabupaten Karangasem Tahun 2014 Nomor 42);

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG TIM TERPADU PENANGANANKONFLIK SOSIAL KABUPATEN KARANGASEM.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :1. Daerah adalah Kabupaten Karangasem.2. Bupati adalah Bupati Karangasem.3. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat daerah

sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan daerah.4. Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial adalah tim yang

dibentuk untuk meningkatkan efektivitas penanganan Konfliksosial secara terpadu sesuai tugas, fungsi dan kewenanganmasing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan.

5. Konflik Sosial adalah Perseteruan dan /atau benturan fisikdengan kekerasan antara dua kelompok masyarakat ataulebih yang berlangsung dalam waktu tertentu dan berdampakluas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasisosial sehingga mengganggu stabilitas nasional danmenghambat pembangunan nasional.

6. Penanganan Konflik adalah serangkaian kegiatan yangdilakukan secara sistematis dan terencana dalam situasi danperistiwa baik sebelum, pada saat, maupun sesudah terjadikonflik yang mencakup pencegahan konflik, penghentiankonflik, dan pemulihan pascakonflik.

Page 4: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

BAB II

KEANGGOTAAN DAN TUGAS TIM TERPADU PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

Pasal 2

(1) Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial dibentuk oleh Bupatidengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalamLampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dariPeraturan Bupati ini.

(2) Tugas Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial adalahmenjamin terciptanya kondisi sosial, hukum dan keamanandalam negeri yang kondusif tanpa terganggu dengan adanyaKonflik yang terjadi diantara kelompok masyarakat dalammendukung kelancaran pembangunan di KabupatenKarangasem.

(3) Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial dalam pelaksanaantugasnya sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukandengan :a. mengambil langkah-langkah cepat, tepat dan tegas serta

proporsional, untuk menghentikan segala bentuk tindakankekerasan akibat konflik sosial dan terorisme, dengan tetapmengedepankan aspek hukum, menghormati norma danadat istiadat setempat serta menjunjung tinggi nilai-nilaiHak Asasi Manusia;

b. melakukan upaya pemulihan pasca konflik yang meliputipenanganan pengungsi rekonsiliasi, rehabilitasi, danrekonstruksi agar masyarakat kembali memperoleh rasaaman dan melakukan aktifitas seperti sediakala;

c. merespon dengan cepat dalam menyelesaikan secara damaisemua permasalahan didalam masyarakat yang berpotensimenimbulkan konflik sosial, guna mencegah lebih diniterjadinya tindak kekerasan;

d. men3aisun rencana aksi terpadu Penanganan Konflik Sosialdengan berpedoman kepada rencana aksi terpadu tingkatpusat Penanganan Konflik Sosial; dan

e. menyampaikan laporan Penanganan Konflik Sosial kepadaTim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Provinsi Bali.

BAB III

PENDANAAN

Pasal 3

(1) Pendanaan Kegiatan Tim Terpadu Penanganan KonflikSosial bersumber dari Anggaran Pendapatan dan BelanjaDaerah.

(2) Dalam melaksanakan tugasnya, Tim Terpadu PenangananKonflik Sosial diberikan honorarium yang besarnyasebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakanbagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

Page 5: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

BAB IV

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 4

Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku :a. Peraturan Bupati Karangasem Nomor 44 Tahun 2013

tentang Tim Terpadu Penanganan Gangguan KeamananDalam Negeri Kabupaten Karangasem (Berita DaerahKabupaten Karangasem Tahun 2013 Nomor 44); dan

b. Peraturan Bupati Karangasem Nomor 56 Tahun 2014tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati KarangasemNomor 44 Tahun 2013 tentang Tim Terpadu PenangananGangguan Keamanan Dalam Negeri KabupatenKarangasem (Berita Daerah Kabupaten KarangasemTahun 2014 Nomor 56),

dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 5

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundanganPeraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam BeritaDaerah Kabupaten Karangasem.

Ditetapkan di Amlapurapada tanggal 1 Juni 2015

l^UPATI KARANGAS^,

Diundangkan di Amlapurapada tanggal 1 Juni 2015

I WAYAN GEREDEG

SEKRETARIS DAERAH KABI/j/aTEN KARANGASEM,

/

I GEDE ADI^A^MULYADI

BERITA DAERAH KABUPATEN KARANGASEM TAHUN 2015 NOMOR 26

Page 6: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

LAMPIRAN

PERATURAN BUPATI

NOMOR 26 TAHUN2015

TENTANG

KARANGASEM

TIM TERPADU PENANGANAN KONFLIK

SOSIAL KABUPATEN KARANGASEM

DAFTAR SUSUNAN KEANGGOTAAN TIM TERPADU PENANGANAN KONFLIK

SOSIAL KABUPATEN KARANGASEM

No Jabatan Dalam Tim J abatan / Nama/ Unsur Besarnya Honor Ket

Setiap Bulan

1 2 3 4 5

1 Ketua Bupati Karangasem Rp. 1.500.000,00

2 Wakil Ketua I Sekretaris Daerah Kabupaten Rp. 1.250.000,00

Karangasem.

Wakil Ketua II Kapolres Karangasem Rp. 1.250.000,00

4 Wakil Ketua III Dandim 1623/Karangasem Rp. 1.250.000,00

5 Wakil Ketua IV Kajari Amlapura Rp. 1.250.000,00

6 Sekretaris Kepala Badan kesbang Pol dan Linmas Rp. 1.000.000,00

Kab. Karangasem

7 Wakil Sekretaris I Kabag Ops Polres Karangasem Rp. 800.000,00

8 Wakil Sekretaris II Pasi Ops Kodim 1623 Karangasem Rp. 800.000,00

9 Wakil Sekretaris III Kasi Intel Kejaksaan Negeri Amlapura Rp. 800.000,00

10 Pejabat Pelaksana Kepala Bidang Linmas pada Badan Rp. 800.000,00

Teknis Kesbang Pol dan Linmas Kab

Kegiatan/PPTK Karangasem

Bendahara Bendahara pada Badan Kesbang Pol dan Rp. 750.000,00

Linmas Kabupaten Karangasem

12 Petugas Pelaksana 1. Waka Polres Karangasem Rp. 500.000,00

Teknis Kegiatan 2. Kasdim 1623/Karangasem Rp. 500.000,00

3. Asisten Tata Praja Setda Rp. 500.000,00

Kab.Karangasem

4. Asisten Ekonomi Pembangunan Setda Rp. 500.000,00

Kab. Karangasem

5. Kepala Bappeda Kabupaten Rp. 500.000,00

Karangasem

6. Kepala Dinas Perhubungan dan Rp. 500.000,00

Pemadam Kebakaran Kab.

Karangasem

7. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Rp. 500.000,00

Kab.Karangasem

Page 7: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

8. Kepala Dinas Sosial Kab. Karangasem Rp. 500.000,00

9. Kepala Dinas Pendidikan , Pemuda

dan Olahraga Kabupaten Karangasem Rp. 500.000,00

10. Kepala Dinas Kebudayaan dan

Pariwisata Kab. Karangasem Rp. 500.000,00

11. Kepala Dinas Kesehatan

kab. Karangasem Rp. 500.000,00

12. Kepala Sat Pol PP Kab. Karangasem Rp. 500.000,00

13. Kepala Badan Pertanahan Kab.

Karangasem Rp. 500.000,00

14. Unsur Adpel Padangbai Rp 500.000,00

15. Unsur KSDA Kab. Karangasem Rp. 500.000,00

16. Kepala BPBD Kab. Karangasem. Rp 500.000,00

17. Unsur SAR Karangasem Rp. 500.000,00

18. Unsur Kejaksaan Negeri Amlapura Rp. 500.000,00

19. Kepala Bagian Hukum dan HAM

Setda Kab. Karangasem. Rp. 500.000,00

20. Kepala Bagian Tata Pemerintahan

Setda Kab. Karangasem Rp. 500.000,00

21. Kepala Bagian Keuangan Setda

Kab.Karangasem Rp. 500.000,00

22. Kepala Bakamla Karangasem. Rp. 500.000,00

23. Kepala Pos TNI AL Candidasa Rp. 500.000,00

24. Kasat Intel Polres Karangasem Rp. 500.000,00

w25. Ka. Sat Pol Air Polres Karangasem. Rp. 500.000,00

26. Pasi Intel Kodim 1623/Karangasem Rp. 500.000,00

27. Dan Unit Intel Kodim

1623/Karangasem Rp. 500.000,00

28. Kasat Reskrim Polres Karangasem Rp. 500.000,00

30. Kasat Bimas Polres Karangasem Rp. 500.000,00

31. Kasat Sabhara Polres Karangasem Rp. 500.000,00

32. Kasat Lantas Polres Karangasem Rp. 500.000,00

33. Unsur Nahkoda Rp. 500.000,00

34. Unsur Teknisi Rp. 500.000,00

35. Unsur ABK Rp. 500.000,00

36. Unsur Polisi Bersenjata 2 Orang Rp. 500.000,00

13 Petugas Pelaksana 1. Sekretaris pada Badan Kesbang Pol Rp. 550.000,00Administrasi

dan Linmas Kabupaten Karangasem

Page 8: BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM … · luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan

2. Ka Sub Bid Pengembangan Satuan

Linmas

3. Kasubag Penyusunan Program,

Evaluasi dan Pelaporan pada Badan

Kesbang Pol dan Linmas

4. Staf Badan Kesbang Pol dan Linmas

Kab Karangasem Gol III 7 Orang

5. Unsur Bappeda Kabupaten

karangasem 1 Orang

6. Unsur Bagian Hukum Dan HAM

Setda Kab Karangasem 2 Orang

7. Staf Badan Kesbang Pol dan Linmas

Kabupaten Karangasem Gol II 10

Orang

8. Staf Badan Kesbang Pol dan Linmas

Kabupaten Karangasem Gol I 4

Orang

9. Staf Harian Badan Kesbang Pol dan

Linmas Kabupaten Karangasem 1

Orang

10. Staf Pengabdi Badan Kesbang Pol

dan Linmas 1 Orang

Rp.

Rp.

Rp.

Rp.

Rp.

Rp.

500.000,00

500.000,00

300.000,00

400.000,00

400.000,00

225.000,00

Rp. 175.000,00

Rp. 175.000,00

Rp. 300.000,00

(^BUPATI KARANGASEM,

LI WAYAN GEREDEG