bupati karangasem · didahului dengan suratteguran. (3) dalam hal diterbitkan surat teguran...
TRANSCRIPT
BUPATI KARANGASEM
PROVINSI BALI
PERATURAN BUPATI KARANGASEM
NOMOR 1 TAHUN 2016
TENTANG
PERATURAN PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN
KARANGASEM NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI
PERPANJANGAN IZIN MEMPEKERJAKAN TENAGA KERJA ASING
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI KARANGASEM,
Menimbang
Mengingat
bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 12 ayat(2), Pasal 13 ayat ( 6), Pasal 14 ayat (4), Pasal 15 ayat(2), Pasal 17 ayat (5) , Pasal 19 ayat (6) dan Pasal 21ayat (3) Peraturan Daerah Kabupaten KarangasemNomor 9 Tahun 2013 tentang Retribusi PerpanjanganIzin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing, perlumenetapkan Peraturan Bupati tentang PeraturanPelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten KarangasemNomor 9 Tahun 2013 tentang Retribusi PerpanjanganIzin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing;
1. Undang - Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentangPembentukan Daerah - daerah Tingkat II dalam WilayahDaerah - daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Baratdan Nusa Tenggara Timur ( Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 1655);
2. Undang - Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang PajakDaerah dan Retribusi Daerah ( Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5049);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentangPemerintahan Daerah ( Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana
telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan KeduaAtas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentangPemerintahan Daerah ( Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Peraturan Daerah Kabupaten Karangasem Nomor 6Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan DaerahKabupaten Karangasem (Lembaran Daerah KabupatenKarangasem Tahun 2008 Nomor 6, Tambahan LembaranDaerah Kabupaten Karangasem Nomor 5);
5. Peraturan Daerah Kabupaten Karangasem Nomor 7Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata KerjaPerangkat Daerah Kabupaten Karangasem (LembaranDaerah Kabupaten Karangasem Tahun 2008 Nomor 7,Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten KarangasemNomor 6);
W 6. Peraturan Daerah Kabupaten Karangasem Nomor 9Tahun 2013 tentang Retribusi Perpanjangan IzinMempekerjakan Tenaga Kerja Asing ( Lembaran DaerahKabupaten Karangasem Tahun 2013 Nomor 9,Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten KarangasemNomor 7);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PERATURANPELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KABUPATENKARANGASEM NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANGRETRIBUSI PERPANJANGAN IZIN MEMPEKERJAKANTENAGA KERJA ASING.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :1. Daerah adalah Kabupaten Karangasem.2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Karangasem.3. Bupati adalah Bupati Karangasem.4. Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang selanjutnya disingkat SKPD, adalah
Unsur pembantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan daerahyang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas pemerintahan dibidang tertentu.
5. Wajib Retribusi adalah orang pribadi atau Badan yang menurut peraturanPerund^g-undangan retribusi diwajibkan untuk melakukan pembayaranretribusi, termasuk pemungut atau pemotong retribusi tertentu.
6. Tenaga Kerja Asing, yang selanjutnya disingkat TKA, adalah warga negaraasmg pemeg^g visa dengan maksud bekerja di wilayah Indonesia.
7. Pemberi Kerja TKA adalah badan hukum atau badan-badan lainnya yangmempekerjakan TKA dengan membayar upah atau imbalan dalam bentuk
^ lain.8. Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing, yang selanjutnya disingkat
IMTA, adalah izin tertulis yang diberikan kepada pemberi kerja TKA.9. Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing, yang selanjutnya
disingkat perpanjanpn IMTA, adalah Izin yang diberikan oleh Bupatiatau pejabat yang ditunjuk kepada pemberi kerja TKA yang mempunyailokasi kerja di Kabupaten Karangasem sesuai dengan peraturanperundang-undangan.
10. Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing yangselanjutnya disebut Retribusi Perpanjangan IMTA adalah pungutandaerah atas pemberian perpanjangan IMTA kepada pemberi kerja TKA.
11. Surat Setoran Retribusi Daerah, yang selanjutnya disingkat SSRD, adalahbukti pembayaran atau penyetoran retribusi yang telah dilakukan denganmenggunakan formulir atau telah dilakukan dengan cara lain ke kasdaerah melalui tempat pembayaran yang ditunjuk oleh Bupati.
12. Surat Ketetapan Retribusi Daerah, yang selanjutnya disingkat SKRD,W adalah surat ketetapan retribusi yang menentukan besarnya jumlah
pokok retribusi yang terutang.13. Surat Ketetapan Retribusi Daerah Lebih Bayar, yang selanjutnya
disingkat SKRDLB, adalah surat ketetapan retribusi yang menentukanjumlah kelebihan pembayaran retribusi karena jumlah kredit retribusilebih besar daripada retribusi yang terutang atau seharusnya tidakterutang.
14. Surat Tagihan Retribusi Daerah, yang selanjutnya disingkat STRD, adalahsurat untuk melakukan tagihan retribusi dan/atau sanksi administratifberupa bunga dan atau denda.
15. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi adalah Kepala Dinas TenagaKerja dan Transmigrasi Kabupaten Karangasem.
BAB II
TATA CARA PEMBAYARAN RETRIBUSI
Pasal 2
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi diberi kewenangan bertindakuntuk dan atas nama Pemerintah Daerah untuk memungut RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing dengan menggunakanSKRD.
Pasal 3
(1) Wajib Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asingmelakukan pembayaran Retribusi terutang dengan menggunakan SSRD.
(2) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi melalui BendaharaPenerimaan menerima pembayaran Retribusi Perpanjangan IzinMempekerjakan Tenaga Kerja Asing dari Wajib Retribusi sebesar yangtertuang dalam SKRD dengan surat tanda bukti pembayaran.
(3) Penerimaan Pembayaran Retribusi Perpanjangan Izin MempekerjakanTenaga Kerja Asing sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dicatat dalampembukuan yang merupakan penerimaan uang kas yang harus disetorke rekening kas umum daerah.
Pasal 4
Bendahara Penerimaan menyetor seluruh Retribusi Perpanjangan IzinMempekerjakan Tenaga Kerja Asing ke rekening kas umum daerah palinglambat 1 (satu) hari kerja dengan Surat Tanda Setoran.
BAB III
TATA CARA ANGSURAN DAN PENUNDAAN PEMBAYARAN RETRIBUSI
W Pasal 5
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi atas permohonan WajibRetribusi dapat memberikan persetujuan untuk mengangsur atau menundapembayaran Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asingdalam kurun waktu tertentu setelah memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Pasal 6
(1) Wajib Retribusi Perpanjangan Izin Memperkerjakan Tenaga Kerja Asingyang akan melakukan pembayaran secara angsuran maupun menundapembayaran Retribusi Perpanjangan Izin Memperkerjakan Tenaga Kerja
Asing, harus mengajukan permohonan secara tertulis kepada KepalaDinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan disertai alasan yang jelasdan melampirkan fotokopi SKRD yang diajukan permohonannya.
(2) Permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus sudah diterimaKepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi paling lambat 7 (tujuh) harisetelah diterbitkannya SKRD Retribusi Perpanjangan IzinMemperkerjakan Tenaga Kerja Asing.
(3) Terhadap permohonan pembayaran secara angsuran maupun penundaanpembayaran yang disetujui Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi,dituangkan dalam surat keputusan pembayaran secara angsuranmaupun penundaan pembayaran yang ditandatangani bersama olehKepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Wajib Retribusi yangbersangkutan.
(4) Pembayaran angsuran diberikan paling lama untuk 3 (tiga) kali angsurandalam jangka waktu 6 (enam) bulan dalam satu tahun anggaran,terhitung sejak tanggal surat keputusan angsuran pembayaranditandatangani, kecuali ditetapkan lain dalam surat keputusan
W berdasarkan alasan yang dapat diterima.
Pasal 7
Terhadap Retribusi Perpanjangan Izin Memperkerjakan Tenaga Keija Asingyang berstatus angsuran maupun penundaan pembayaran sebagaimanadimaksud dalam Pasal 5, proses penandatanganan Keputusan PerpanjanganIzin Memperkerjakan Tenaga Kerja Asing dihentikan, sampai denganRetribusi Perpanjangan Izin Memperkerjakan Tenaga Kerja Asing terutangdinyatakan lunas.
W
BAB IV
PEMBETULAN DAN PEMBATALAN KETETAPAN RETRIBUSI
Pasal 8
(1) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi karena jabatannya atau ataspermohonan Wajib Retribusi, dapat membetulkan Surat KetetapanRetribusi ( SKRD, STRD ) yang dalam penerbitannya terdapat kesalahantulis, kesalahan hitung dan/atau kekeliruan dalam penetapan RetribusiPerpanjangan Izin Memperkerjakan Tenaga Kerja Asing.
(2) Pelaksanaan pembetulan Surat Ketetapan Retribusi atas permohonanWajib Retribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dilakukan sebagaiberikut:
a. permohonan diajukan oleh wajib Retribusi kepada Kepala DinasTenaga Kerja dan Transmigrasi paling lama 30 (tiga puluh) hari sejaktanggal diterimanya SKRD dan STRD dengan memberikan alasan yangjelas dan meyakinkan untuk mendukung permohonannya;
b. terhadap Surat Ketetapan Retribusi yang akan dibetulkan baik jabatanatau atas permohonan Wajib Retribusi sebagaimana dimaksud padaayat (1), dilakukan penelitian administrasi atas kesalahan tulis,kesalahan hitung dan/atau kekeliruan dalam penetapan Retribusi;
c. apabila dari hasil penelitian sebagaimana dimaksud pada huruf b,ternyata terdapat kesalahan tulis, kesalahan hitung dan/ataukekeliruan dalam penetapan Retribusi, maka surat ketetapan Retribusitersebut dibetulkan sebagaimana mestinya;
d. pembetulan surat ketetapan Retribusi sebagaimana dimaksud dalamhuruf c, dilakukan dengan menerbitkan Surat Keputusan PembetulanKetetapan Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja
W Asing berupa salinan Surat Ketetapan Retribusi dengan pembetulan;
e. Surat keputusan Pembetulan Ketetapan Retribusi sebagaimanadimaksud dalam huruf d, diberi tanda dengan teraan cap pembetulandan dibubuhi paraf yang ditunjuknya;
f. Surat Keputusan Pembetulan Ketetapan Retribusi sebagaimanadimaksud dalam huruf e, harus disampaikan kepada Wajib Retribusipaling lambat 7 ( tujuh) hari kerja sejak diterbitkan Surat KeputusanPembetulan Ketetapan Retribusi tersebut;
g. Dengan diterbitkannya Surat Keputusan Pembetulan KetetapanRetribusi maka Surat Ketetapan Retribusi semula dibatalkan dandisimpan sebagai arsip dalam administrasi pengelola RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing;
^ h. Surat Ketetapan Retribusi, sebelum disimpan sebagai arsipsebagaimana dimaksud dalam huruf g, harus diberi tanda silang danparaf serta dicantumkan kata-kata " Dibatalkan"; dan
i. dalam hal permohonan Pembetulan Surat Ketetapan RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing di tolak, makaKepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi segera menerbitkanSurat Keputusan Penolakan Pembetulan Surat Ketetapan RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing.
BAB V
TATA CARA PENAGIHAN RETRIBUSI
Pasal 9
(1) Dalam hal Wajib Retribusi Perpanjangan Izin Memperkerjakan TenagaKerja Asing mempunyai utang retribusi, dikenakan retribusi terutang.
(2) Penagihan Retribusi Terutang sebagaimana dimaksud pada ayat (1)didahului dengan Surat Teguran.
(3) Dalam hal diterbitkan Surat Teguran sebagaimana dimaksud pada ayat(2) penagihan dihitung sejak tanggal diterimanya Surat Tegurantersebut.
(4) Pengeluaran Surat Teguran/Peringatan/Surat lain yang sejenis sebagaiawal tindakan pelaksanaan penagihan retribusi, dikeluarkan segerasetelah 7 (tujuh) hari sejak jatuh tempo pembayaran.
(5) Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari setelah tanggal SuratTeguran/Peringatan/Surat lain yang sejenis, Wajib Retribusi harusmelunasi Retribusi Terutang.
(6) Surat teguran/peringatan/surat lain yang sejenis sebagaimanadimaksud pada ayat (4) dikeluarkan oleh Kepala Dinas Tenaga Keija danTransmigrasi.
BAB VI
TATA CARA PENGEMBALIAN KELEBIHAN PEMBAYARANPasal 10
(1) Wajib Retribusi dapat mengajukan permohonan pengembalian ataskelebihan pembayaran Retribusi Perpanjangan Izin MempekeijakanTenaga Keija Asing kepada Bupati melalui Kepala Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi.
(2) Pengembalian kelebihan pembayaran sebagaimana dimaksud padaayat(l), disebabkan adanya kelebihan pembayaran yang telah disetorberdasarkan:a. perhitungan Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja
Asing; dan
b. kebijakan pemberian pengurangan dan/atau keringanan RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing berdasarkanperaturan perundang-undangan.
(3) Permohonan pengembalian atas kelebihan pembayaran RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing sebagaimanadimaksud pada ayat (1), diajukan secara tertulis selambat-lambatnya 6(enam) bulan sejak saat timbulnya kelebihan pembayaran RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing.
(4) Dalam surat permohonan pengembalian atas kelebihan pembayaranRetribusi Perpanjangan Izin Mempempekerjakan Tenaga Kerja Asing,hams memuat:
a. Nama dan alamat Wajib Retribusi;b. alasan atau dasar pengembalian atas kelebihan pembayaran Retribusi
Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing; danc. besarnya kelebihan pembayaran Retribusi Perpanjangan Izin
Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing.
Pasal 11
(1) Atas Permohonan pengembalian kelebihan pembayaran RetribusiPerpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing sebagaimana
W dimaksud dalam Pasal 10 ayat (1), Kepala Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi segera mengadakan penelitian dan pemeriksaan terhadapkebenaran kelebihan pembayaran Retribusi Perpanjangan IzinMempekerjakan Tenaga Kerja Asing.
(2) Bupati melalui Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dalam jangkawaktu paling lama 6 (enam) bulan, sejak diterimanya permohonanpengembalian kelebihan pembayaran Retribusi Perpanjangan IzinMempekerjakan Tenaga Kerja Asing harus memberikan keputusan,dengan menerbitkan SKRDLB atau penolakan permohonan.
(3) Pengembalian kelebihan pembayaran Retribusi Perpanjangan IzinMempekerjakan Tenaga Kerja Asing dilakukan dalam waktu selambat-lambatnya 2 (dua) bulan sejak diterbikan SKRDLB.
BAB VII
FORMULIR ADMINISTRASI DAN KETETAPAN RETRIBUSI
PERPANJANGAN IZIN MEMPEKERJAKAN TENAGA KERJA ASING
Pasal 12
Formulir Administrasi dan Ketetapan Retribusi Perpanjangan IzinMempekerjakan Tenaga Kerja Asing yang digunakan, sebagaimana tercantumdalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari PeraturanBupati ini.
w
BAB VIII
PENGHAPUSAN PIUTANG RETRIBUSI
YANG KEDALUWARSA
Pasal 13
(1) Piutang Retribusi Perpanjangan IMTA yang tidak mungkin ditagih lagikarena hak untuk melakukan penagihan menjadi kedaluwarsa setelahmelampaui jangka waktu 3 (tiga) tahun terhitung sejak saatterutangnya retribusi dapat dihapuskan, kecuali jika wajib retribusiPerpanjangan IMTA melakukan tindak pidana dan atau perdata dibidang retribusi.
(2) Kedaluwarsa penagihan retribusi Perpanjangan IMTA sebagaimanadimaksud pada ayat (1) tertangguh jika :a. diterbitkan Surat Teguran; ataub. ada pengakuan utang retribusi dari Wajib Retribusi Perpanjangan
IMTA baik langsung maupun tidak langsung.
(3) Dalam hal diterbitkan Surat Teguran sebagaimana dimaksud pada ayat(2) huruf a, kedaluwarsa penagihan dihitung sejak tanggal diterimanyaSurat Teguran tersebut.
(4) Pengakuan utang retribusi secara langsung sebagaimana dimaksudpada ayat (2) huruf b, adalah Wajib Retribusi Perpanjangan IMTAdengan kesadarannya menyatakan masih mempunyai utang retribusiPerpanjangan IMTA dan belum melunasi kepada Pemerintah Daerah.
(5) Pengakuan utang retribusi secara tidak langsung sebagaimanadimaksud pada ayat (2) huruf b, dapat diketahui dari pengajuanpermohonan angsuran atau penundaan pembayaran dan permohonankeberatan oleh wajib retribusi Perpanjangan IMTA.
W (6) Penghapusan piutang retribusi daerah yang sudah kedaluwarsasebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan KeputusanBupati.
10
BAB IX
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 14
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundanganPeraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita DaerahKabupaten Karangasem.
Diundangkan di Amlapurapada tanggal 4Januari2016
Ditetapkan di Amlapurapada tanggal 4Januari2016
^PENJABAT^UPATI KARANGASE^,
AGUS NGURAH ARDA
SEKRETARIS D ,ERAH ICABUPATEN KARANGASEM,
I GEDE ADNYA MULYADI
BERITA DAERAH KABUPATEN KARANGASEM TAHUN 2016 NOMOR 1
11
LAMPIRAN
PERATURAN BUPATI KARANGASEM
NOMOR 1 TAHUN2016
TENTANG
PERATURAN PELAKSANAAN
PERATURAN DAERAH KABUPATEN
KARANGASEM NOMOR 9 TAHUN
2013 TENTANG RETRIBUSI
PERPANJANGAN IZIN
MEMPEKERJAKAN TENAGA KERJA
ASING
BENTUK ADMINISTRASI DAN KETETAPAN RETRIBUSI
PERPANJANGAN IZIN MEMPEKERJAKAN TENAGA KERJA ASING
K O D E U RAIAN
LPAD-01 SKRD
LPAD - 02 SSRD
LPAD - 03 STRD
LPAD - 04 Surat Tanda Bukti Pembayaran
LPAD - 05 Surat Tanda Bukti setoran
LPAD - 06 SKRDLB
PENJABAT BUPATI KARANGASEM,
L GUS NGURAH ARDA
w
w.
I'lCMIOtiMAH KAiM. K.\KA>UAS>k;M
DINAS TENAGA KERJA DAN
TRANSMIGRASI
JL. .'JnViAD VANi, TELF NO. v«363>2164*
AML.API-RA
S K K D
(SURAT KETETAPAN RETRIBUSIDAERAH)
Masa Retribusi:
Tahun :
NO. URUT
Nama
A »♦»*
NPWRD • n-rn i i i i i i cm m-i
Nr. Avat Jcni.s Rctribasi Daerah Jumlah CRp)
Jumlah Ketetapan Pokok ReUibusi
Jumlah Sanksi a. Bunga
b. Kciiaikuii
Jumlah Keseluruhan
Dengan Huruf
PERHATIAN
1. Harappenyetoran dilakukan raelalui Bendahara Penerimaan denganmenggunakan Surat SetoranRetribusi Daerah(SSRD).
2. Wajib Retribusi Popanjangan IMTA yangtidak ataukurang merabayar Retribusi yangterutang tepat padawaktunya yang ditentukan dinenakan sanksiatoinis&aafberopatwoga sefaesar 2% (duapersen) setiap bulan dan jumlah Retribua Peipaniangan IMTA yang touiangyang tidak ataukurang dibayar dan
NP^TD
Nama
Alamat
MODEL LPAD-01
OuQQng Oismi
lAXDA iiiKiMA
Kepaia DiiiasTeuagaKeijadan Transmigrasi Kab.Karangasem
NIP.
No wTvS tsKj'D
n i I 1 I i M I M m MM
Amlapiirn
Yang Menerima,
w
w
PEMERLVTAn KABl!PATEN KARANGASE.M
DL% AS 1 fc.NAUA KKKJA UAN
TRANSMIGRASI
JL. AHMAD VANL TtLP NO. (•MJ) ll*4r
A.MLAP17U
SURAT SETORAN RETRIBUSI DAERAH
(S S R D)
Dendahara Pcnerimaan Dinas Tenaga Keija dan Transmigrasi Kabupaten Karangascm.Telah menerima uang sebesar Rp
( :dari wajib RetribusiNama
fiAsmaX
NPWPD
Sebagai Pembayaran• rm I I I I I I m rr-nRetribusi .. Ijin Mempekeijakan Tenaga Keija Asinguntuk niasa retribusi Tahun Retribusi Beniasarkan
1. Surat Ketetapan
{aKiO?] SK Pembetulan • SKPDKBT
Nomor Tanggal
2. Perhitungan Sendiri
{ ISPI"FX» Noiiioi
Dengan Rincian:
T«t!>4gul
ItiK. Kcb^ratan
NO. BUKTI
No Kode Rekening Jenis Retribusi Juinlab (Rp)
•
JIJMLAH
Tanggal
Nama.
NIP
Diterima
Bcinimiaitt Fciiciimami
Dinas Tenaga Keija dan TransmigrasiKabupaten Karangasem
Lembar 1 (asli) untuk wajib retribusiLciubuj 2 uiitukBuKluliuiuPuiiviiiuuuis
•)Beri tanda V padakotak |V j
MODEL LAPD-02
rckui>nvai ; rciivcivu.
PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM
DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
KABUPATEN KARANGASEM
JL. AHMAD YANI, TELP NO. (0363) 21647
AMLAPURA
STRD
(SVRATTAGIHAN RETRIBUSIDAERAH)
Masa Pajak:Tahun :
Nama
Alamat
NPWRD
Tanggal Jatuh Tempo
: • • I I 1 I I I I •• m-i
1. Berdasarkan Pasal160 Undang - Undang No.28 Tahun 2009 telah dilakukanPenelitian dan/ atau pemeriksaan atau keterangan lain atas pelaksanaan kewajiban:
Ayat Retribusi j | | | ~ |Nama Retribusi :
Dari Penelitian dan/ atau Pemeriksaan tersebut diatas, penghitungan jumlah yangmasih harus dibayar adalah sebagai berikut :1. Retribusi yang kurang dibayar Rp.2. Sanksi Administrasi
a. Bunga (PsI. 160(3)) Rp.3. Jumlah yang masih harusdibayar (l-t-2a) Rp.
Dengan Huruf
PERHATIAN;
Harap penyetoran dilakukan melalui BKP atau Kas Daerah (Bank ) dengan menggunakanSurat Setoran Retribusi Daerah (SSRD).
Apabila STRD ini tidak atau kurang dibayar setelah lewat waktu paling lama 30hari sejakSTRD ini diterima dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2% perbulan.
.Tahun
NO. URUT
Pengguna Anggaran/KuasaPengguna AnggaranDinasTenaga Kerjadan TransmigrasI
Kabupaten Karangasem
W
DPD-11B_ __________________ __ Gunting DIsinI
NPWRD
Nama
Alamat
MODEL :LPAD-03
TANDATERIMA
No. STRD
Tahun
Yang Menerima,
w
W
PEMERINTAH PROVINSI / KABUPATEN / KOTA*)TANDA BUKTI PEMBAYARAN
NOMOR BUKTI
«) Bendahara Penerimaan/Bendahare Penerimaan Pembantu.Telah menerima uang sebesar Rp
b) (dengan huruf.c) Darl Nama :
Alamat :d) Sebagai pembayaran :
Kode Rekening*) JumlahIRrt
e) Tan£^ diterima uang
Mengetahui,Bendahara Penerimaan/Bendahara Penerimaan Pembantu
(tanda tangan)
WwnflNIP.
Lemtmr AoU : Untuk pembayar/penyetor/pihak ketigaSaiinan 1 ; Untuk Bcuiduiiam Penerimaan/Bendahara PembantuSalinan 2 rArsip.
Pemtayar/Pe^jretor
(tanda tangan)
NIP.
gwfl PgPBtewn;
1. a) Bendahara Penerimaan diisi dengan nama bendahara penerimaan dan nama SKPD;2. b) Telah menerima uang diid dengan Jumlah uang yang diterima dart pihak ketiga, diisi
dalam rupiah dan kata-kata;3. c) Nama dan alamat diisi dengan nama dan alamat pihak ketiga yang melakukan
pembayaran;4. d) Sebagai pembayaian diisi dengan uraian penmtukan pembayaian yang diterima dari
pihak ketiga;5. e) Kode Rekening diisi dengan kode dan uraian nama rekening atas pemfoayaran yang
(titerima daii pihak ketiga;6. 1) Tanggalditerima uang diisi dengan taneeal diterimanya uang dari pihak ketiga.
MODEL: LPAD-04
PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM
DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASIJL. AHMAD 1 ANi, TELP. NO. (0363) 21647
AMLAPURA
SITRAT TANDA SETORAN
(STS)Nomor:
Bank
No Rekenine
Harap diterima uang sebesar Rp.
No Koc e Rekening Uraian Rincian Objek Jumlah (Rp)
ruwiLAH
Uang tersebut diterima pada tanggaJ
MengetahuiKepalaDinas TenagaKeija dan Transmigrasi
Kabupaten Karangasem
Bendahara Penerimaan
Dinas Tenaga Kega dan TransmigrasiKabupaten Karangasem
NIP. NIP.
Telah diverifikasi
PPK Dinas Tenaga Keija dan TransmigrasiKabupaten Karangasem
NIP
Catatan : STS dilampiri slip setoran Bank.
MODEL : LAPD - 05
PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM
DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASl
KABUPATEN KARANGASEM
JL. AHMAD YAM. TEL? NO. (0363) 21647
AMLAPURA
SKRDLB
(Surat Ketetapan Retribusi Daerah LebihBayar)
Masa Pajak:Tahun :
Nama
Alamat
NPWRD
Tanggal Jatuh Tempo
: • [ ] m~i
1. Teiah dilakukan pemeriksaan atau keterangan lain atas pelaksanaan kewajiban :
Kode Rekening
Nama Retribusi
2. Dari pemeriksaan atau keterangan laintersebut diatas, perhitungan jumlah lebih bayaryang seharusnya tidak terutang adalah sebagai berikut:1. Dasar Pengenaan Rp.
2. Retribusi yang terutang Rp.3. Kredit Retribusi
a. Setoran yang dilakukanb. Lain-lain
c. DIkurangi konpensasi ke tahunyang akan datang/ hutang Retribusi
d. Jumlah Retribusi yang dapatdikreditkan (a-t-b-fc)
4. Jumlah kelebihan pembayaran pokok Retribusi (3d-2)5. Sanksi Administrasi
e. Bunga (Pasal 27 (2))6. Jumlah lebih bayar yang seharusnya tidak terutang (4-5)
Dengan Huruf
Rp.Rp.;
Rp.
Rp.Rp.
Rp.Rp.
Tahun
NO. URUT
Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna AnggaranDinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kabupaten Karangasem
W
IS/IODEL:LPAD-06