banjir

16
Pengertian banjir Banjir merupakan suatu keadaan sungai dimana aliran airnya tidak tertampung oleh palung sungai, karena debit banjir lebih besar dari kapasitas sungai yang ada. Banjir adalah dimana suatu daerah dalam keadaan tergenang oleh air dalam jumlah yang begitu besar. Sedangkan banjir bandang adalah banjir yang datang secara tiba-tiba yang disebabkan oleh karena tersumbatnya sungai maupun karena penggundulan hutan disepanjang sungai sehingga merusak rumah- rumah penduduk maupun menimbulkan korban jiwa (BPBD, 2012).

Upload: nurul-hidayati

Post on 26-Sep-2015

54 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

ppt

TRANSCRIPT

Slide 1

Pengertian banjir Banjir merupakan suatu keadaan sungai dimana aliran airnya tidak tertampung oleh palung sungai, karena debit banjir lebih besar dari kapasitas sungai yang ada.Banjir adalah dimana suatu daerah dalam keadaan tergenang oleh air dalam jumlah yang begitu besar. Sedangkan banjir bandang adalah banjir yang datang secara tiba-tiba yang disebabkan oleh karena tersumbatnya sungai maupun karena penggundulan hutan disepanjang sungai sehingga merusak rumah-rumah penduduk maupun menimbulkan korban jiwa (BPBD, 2012).

Penyebab banjirSecara umum penyebab terjadinya banjir dapat dikategorikan menjadidua hal, yaitu karena sebab sebab alami dan karena tindakan manusiaA. Faktor alami Curah hujanPada musim penghujan curah hujan yang tinggi akan mengakibatkan banjir di sungai dan bilamana melebihi tebing sungai, maka akan timbul banjir atau genangan .Pengaruh fisiografiFisiografi atau geografi fisik sungai seperti bentuk, dan kemiringan Daerah Pengaliran Sungai (DPS), kemiringan sungai, Geometri hidrolik (Bentuk penampang seperti lebar, kedalaman, potongan memanjang, material dasar sungai), lokasi sungai .

Erosi dan sedimentasiErosi di DPS berpengaruh terhadap kapasitas penampungan sungai,karena tanah yang tererosi pada DPS tersebut apabila terbawa airhujan ke sungai akan mengendap dan menyebabkan terjadinyasedimentasi. Sedimentasi akan mengurangi kapasitas sungai dansaat terjadi aliran yang melebihi kapasitas sungai dapatmenyebabkan banjir. Kapasitas sungaiPengurangan kapasitas aliran banjir pada sungai disebabkan olehpengendapan yang berasal dari erosi dasar sungai dan tebing sungaiyang berlebihan, karena tidak adanya vegetasi penutupPengaruh air pasangAir laut memperlambat aliran sungai ke laut. Pada waktu banjirbersamaan dengan air pasang yang tinggi, maka tinggi genangan/banjir menjadi lebih tinggi karena terjadi aliran balik (back water)B. Faktor manusia Perubahan kondisi daerah pengaliran sungaiPerubahan DPS seperti penggundulan hutan, usaha pertanian yangkurang tepat, perluasan kota dan perubahan tata guna lainnya dapat memperburuk masalah banjir karena berkurangnya daerah resapan air dan sediment yang terbawa ke sungai akan memperkecil kapasitas sungai yang mengakibatkan meningkatnya aliran banjir. Kawasan kumuhPerumahan kumuh yang terdapat di bantaran sungai merupakan penghambat aliran sungai.SampahPembuangan sampah di alur sungai dapat meninggikan muka air banjir karena menghalangi aliran.Gejala umum banjira) Terjadinya hujan dengan intensitas curah hujan yang tinggi tanpa disertai dengan proses infiltrasi/penyerapan yang baik.b) Air melebihi batas sempadan sungai ,sehingga meluap dan menggenangi dan daerah sekitarnya.c) Air yang jatuh kepermukaan tidak dpt mengalir dgn baik karena saluran drainase yang ada tdk berfungsi dgn baik,sehingga air tersumbat dan tdk dapat mengalir dgn baik.d)Tergenangnya air akibat ada yang melakukan infiltrasi karena kurangnya fungsi vegetasi sebagai penyerap atau peniyimpanan cadangan air.

d) tinggi muka air sungai pada beberapa pos pengamatanf) banyak serangga yang keluar dari dalam tanah , suara katak bersahutan dan sebagainyaPengendalian BanjirMerupakan kegiatan perencanaan, pelaksanaan pekerjaan pengendalian banjir, eksploitasi dan pemeliharaan, yang pada dasarnya untuk mengendalikan banjir, pengaturan penggunaan daerah dataran banjir dan mengurangi atau mencegah adanya bahaya/kerugian akibat banjir.Ada 4 strategi dasar untuk pengelolaan daerah banjir yang meliputi (Grigg,1996) :

Modifikasi kerentanan dan kerugian banjir (penentuan zona atau pengaturan tata guna lahan) Modifikasi banjir yang terjadi (pengurangan) dengan bantuan pengontrol (waduk) atau normalisasi sungai. Modifikasi dampak banjir dengan penggunaan teknis mitigasi seperti asuransi, penghindaran banjir (flood profing) Pengaturan peningkatan kapasitas alam untuk dijaga kelestariannyaseperti penghijauan.Alat untuk empat strategi dasar dapat digambarkan melalui pengendalian menggunakan metode struktur dan metode tidak terstruktur:Metode StrukturPerbaikan dan Pengaturan Sistem sungai Sistem jaringan sungai Normalisasi sungai Perlindungan tanggul Tanggul banjir Sudetan (By Pass) Flood wayBangunanPengendali Banjir Bendungan (dam) Kolam Retensi Pembuatan check dam(penangkap sedimen) Bangunan pengurangKemiringan sungai Ground sill Retarding Basin Pembuatan PolderMetode Non Struktur Pengelolaan DAS Pengaturan tata Guna lahan Pengendalian erosi Pengembangan daerahbanjir Pengaturan daerah banjir Penanganan kondisidarurat Peramalan banjir Peringatan bahaya banjir Asuransi Law EnforcementPenanggulangan banjirPra-banjir.Identifikasi masalahSebelum terjadi banjir sebaiknya dilakukan pemeliharaan tanggul dan bangunan pengendali banjir, di dalam survey perlu dilakukan identifikasi pada tempat tempat tertentu di sepanjang sungai yang rawan terhadap banjir dan perlu di buat map untuk daerah rawan banjir didataran rendah.Mempersiapkan Kebutuhan bahan dan peralatan penanggulanganPeramalan Banjir melalui Pengamatan tinggi muka air pada pos pos pengamat dan Telemetering / Pengamatan curah hujan.Pemberitaan Banjirb. Paad saat banjirMengevakuasi korban dari wilayah bahaya ke wilayah amanMenyediakan sarana dan prasarana pengungsian yang aman dan layak tinggal Mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) peralatan dan logistik dalam menanggulangi bencana banjirMenyediakan air bersih sebagai faktor penentu kesehatan pengungsi, kebutuhan pokok, air bersih mutlak diperlukan Menyediakan makanan adalah uoaya yang tidak bisa ditunda Penyediaaan jamban umumMenyediakan obat-obatan

c.Pasca banjirPemerintah melalui Bakornas, Satkorlak atau Satlak bekerja maksimal memperbaiki sistem penanganan bencana secara menyeluruh, mulai dari perangkat kebijakan/aturan, sumber daya manusia, peralatan, maupun keterlibatan masyarakatMembangun sistem informasi kebencanaan yang mudah diakses dalam rangka memberikan informasi yang benar tentang bencana (banjir) kepada masyarakat Mempersiapkan semua kebutuhan dasar korban banjirMemperbaiki sistem penanganan pada saat terjadi banjir dan pada fase pemulihanMenjalin kesepahaman dan kebersamaan dalam penanggulangan bencana antar berbagai pihak, masyarakat yang terkena bencana warga yang berkepentingan, pemerintah dan lembaga-lembaga kemanusiawian.

Terima kasih