bab iii analisa kebutuhan
DESCRIPTION
PERANCANGAN APLIKASI TUNTUNAN DAN TATA CARA PENGURUSAN JENAZAH MENURUT AGAMA ISLAM MENGGUNAKAN MULTIMEDIA DENGAN ADOBE FLASHTRANSCRIPT
19
BAB III
ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Analisa Kebutuhan
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai bagaimana cara atau
langkah-langkah dalam perancangan aplikasi tuntunan dan tata cara
pengurusan jenazah menurut agama Islam menggunakan multimedia dengan
adobe flash.
Dalam melakukan perancangan aplikasi ini ada beberapa hardware
dan software yang dibutuhkan yaitu seperangkat personal komputer ataupun
notebook dengan spesifikasi yang cukup memadai dan sebuah aplikasi adobe
flash dalam membuat animasi tentang tata cara pengurusan jenazah menurut
agama Islam.
3.2 Permasalahan Yang Ada
Aplikasi tuntunan dan tata cara pengurusan jenazah ini ingin dibuat
dikarenakan ada beberapa alasan, salah satunya adalah saat era modern
seperti ini semua aspek sudah menggunakan teknologi yang canggih dalam
membantu orang-orang dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga kebanyakan
orang saat ini sangat tergantung terhadap teknologi, karena itulah aplikasi ini
di buat sebagai media pembelajaran bagi umat Islam agar lebih menarik
dalam mempelajari tentang tata cara pengurusan jenazah.
20
Selain itu juga saat ini sebagian umat Islam yang tidak mengetahui
tentang tata cara pengurusan jenazah dikarenakan kurangnya minat
mempelajari hal tersebut dengan menggunakan buku sebagai media
pembelajarannya.
Seperti pada latar belakang disana ditampilkan diagram mengenai
persentasi seberapa besar pengetahuan yang dimiliki tetang tata cara
pengurusan jenazah, untuk mengingatkan disini akan ditampilkan kembali
dalam bentuk grafik.
Gambar 3.1 Grafik pengetahuan tentang pengurusan jenazah
(Sumber: hasil survey di lembaga dakwah Al-Intisyar)
Grafik diatas menampilkan seberapa pengetahuan tentang
pengurusan jenazah yang meliputi dari memandikan, mengkafankan,
0
2
4
6
8
10
12
SangatMengetahui
MengetahuiSebagian
CukupMengetahui
Kurangmengetahui
Tata Cara Pengurusan Jenazah
21
menshalatkan dan menguburkan jenazah yaitu 4 orang sangat mengetahui, 9
orang mengetahui sebagian, 12 orang cukup mengetahui, dan terakhir 5 orang
kurang mengetahui, jika ditampilkan dalam bentuk persetasikan maka 13%
sangat mengetahui, 30% mengetahui sebagian, 40% cukup menegtahui dan
17% kurang mengetahui. Mayoritas dari sampel yang diambil dapat
disimpulkan masih banyak yang kurang mengetahui tentang bagaimana tata
cara pengurusan jenazah.
3.3 Kebutuhan Data
Dalam proses perancangan aplikasi tuntunan dan tata cara
pengurusan jenazah ini memerlukan data yang valid mengenai analisa
kebutuhan data yang ingin digunakan dalam pembuatan aplikasi ini,
contohnya seperti seberapa penting aplikasi ini diciptakan dengan cara
melakukan sampel data dengan cara kuesioner terhadap lembaga dakwah
tentang seberapa pengetahuannya mengenai tata cara pengurusan jenazah.
Dan malakukan wawancara terhadap salah satu anggota dari lembaga dakwah
tersebut.
Selain itu juga dilakukan pengumpulan data dari berbagai litelatur
dengan tema sesuai dengan pembuatan aplikasi tuntunan dan tata cara
pengurusan jenazah menggunakan multimedia dengan adobe flash, yaitu
litelatur atau buku tentang paduan mengurus jenazah, penjelasan tentang
adobe flash dan juga tentang multimedia.
22
Hal tersebut dimaksudkan agar aplikasi tuntunan dan tata cara
pengurusan jenazah ini sudah sesuai dengan kaidah atau aturan menurut
agama Islam sehingga isi dari aplikasi ini tidak menyimpang dari aturan.
3.4 Proses Perancangan
Dalam perancangan atau pembuatan aplikasi tuntunan dan tata cara
pengurusan jenazah ini terdiri dari beberapa tahapan. Tahapan pertama yaitu
membuat tampilan awal sebelum masuk ke menu utama di tampilan awal ini
tidak banyak animasi atau gambar karena di ditampilan awal ini hanya dibuat
tombol untuk memulai atau masuk ke menu utama.
Pada tahapan kedua yaitu pembuatan menu utama yang berisikan
tentang beberapa pilihan yaitu tata cara menandikan, mengkafankan,
menshalatkan dan menguburkan jenazah. Selain itu pula terdapat menu
pilihan untuk melihat video mengenai pengurusan jenazah.
Setelah dibuat menu utama hanya tinggal menbuat sub-sub menu
dari menu utama tersebut yaitu mengenai memandikan, mengkafankan,
menshalatkan dan menguburkan jenazah. Juga dibagian akhir di sertakan juga
sumber dari mana data yang terdapat dari aplikasi tersebut diambil. Berikut
dapat ditampilkan dalam bentuk diagram urutan (sequence diagram) dalam
perancangan aplikasi ini.
23
Gambar 3.2 sequence diagram perancangan aplikasi
3.5 Pengguna (User)
Dalam hal ini akan digambarkan tentang tampilan antar muka
antara pengguna atau user dengan aplikasi tuntunan dan tata cara pengurusan
jenazah, agar tampilan ataupun menu-menu yang terdapat pada aplikasi ini
mudah untuk dipahami oleh pengguna atau user itu sendiri.
3.6 Perancangan Antarmuka (Interface)
Pada tahap perancangan ini akan dijelaskan mengenai pembuatan bagian-bagian yang terdapat pada aplikasi seperti tampilan awal, menu utama dan komponen-komponen lainnya.
Programer Home Menu Utama Pemutar Video Sub Menu
1 : Membuat tampilan awal()
2 : Merancang tampilan menu()
3 : Menambahkan video()
4 : Membuat link dari menu utama()
5 : Menampilkan hasil rancangan()
24
3.6.1 Pembuatan Tampilan Awal
Untuk membuat tampilan awal yang pertama dilakukan adalah membuka aplikasi adobe flash CS 5.5 dan pilih ActionScript 2.0 untuk membuat lembar kerja baru.
Gambar 3.3 tampilan awal adobe flash cs 5.5
Setelah lembar kerja terbuka masukan semua kebutuhan seperti gambar yang akan digunakan seperti yang digunakan untuk background dan tombol untuk aplikasi tersebut, cara untuk memasukan atau mengimport data ke dalam adobe flash pilih menu file klik import lalu pilih import to library.
25
Gambar 3.4 cara memasukan atau mengimport gambar atau file
Setelah bisa diimport maka semua file atau data tersebut akan tersimpan di library, untuk menggunakannya atau memindahkan ke stage hanya tinggal menarik gambar atau file yang ada di library ke dalam stage.
Gambar 3.5 file yang terdapat di library
26
Untuk membuat background kita tarik gambar yang terdapat di library lalu ukuran gambar tersebut kita sesuaikan dengan ukuran stage, lalu gambar tersebut klik kanan lalu pilih convert to symbol pilih sebagai movie clip dan beri nama bacground.
Gambar 3.6 pembuatan backgrond
Setelah background selesai kita buat tombol seperti untuk memulai ke menu utama, keluar dari program, profil pembuat, dan informasi tentang aplikasi tersebut. Tombol tersebu diklik kanan convert to symbol lalu pilihn sebagai button.
Kemudian kita buat new frame dan pada background tersebut kita ketikan nama aplikasi dengan perintah text tool dan pada layer 2 kita ketikan action script stop (); hal tersebut agar tidak terjadi kesalahan saat aplikasi tersebut dijalankan contohnya terdapat pada gambar 3.8.
27
Gambar 3.7 tombol pada tampilan awal
Gambar 3.8 pemberian action script pada frame pertama
28
Maka untuk tampilan awal dari aplikasi tersebut sudah selesai, kemudian dilanjutkan dengan pembuatan komponen lain seperti video player dan menu utama.
Gambar 3.9 tampilan awal aplikasi
3.6.2 Pembuatan Menu Utama
Hal pertama yang dilakukan untuk membuat menu utama dalam satu stage yaitu kita pilih layer 2 dan klik kanan pada frame 2 lalu pilih insert blank keyframe, dilembar kerja baru tersebut kita buat tulisan dengan text tool dan membuat tombol atau button seperti halnya pada pembuatan tampilan awal, tombol tersebut juga di klik kanan conver to symbol lalu pilih button. Maka setelah selesah tampilan menu utama tersebut sebagai berikut:
29
Gambar 3.10 tampilan menu utama
Tombol yang terdapat pada menu utama yaitu tombol untuk menuju sub-sub menu ke frame memandikan, mengkafankan, menshalatkan, dan menguburkan jenazah. Ditambahkan pula tombol untuk kembali ke tampilan awal dan ke pemutar video mengenai tata cara pengurusan jenazah.
3.6.3 Pembuatan Pemutar video
Untuk Pembuatan pemutar video sama halnya seperti pembuatan menu utama, tetapi pada pemutar video ini di tambahkan pembuatan seperti layar dan di convert to symbol sebagai movie clip dan di beri nama instance name layar.
30
Gambar 3.11 pembuatan layar
Pada pemutar video ini perlu dibuat file-file baru dalam format .swf file tersebut yaitu video yang di simpan dalam lembar kerja baru dengan cara pilih menu file, import, import video.
Gambar 3.12 mengimport video ke library
31
Setiap video dibuat ukuran yang sama dengan layar yang terdapat pada frame pemutar musik karena video tersebut nantinya akan di integrasikan ke layar pemutar video dengan perintah di action script, tetapi video tersebut harus sudah tersimpan dan dibuat format .swf dengan cara menekan tombol ctrl enter pada komputer.
Gambar 3.13 tampilan hasil import video ke stage
Setelah itu kita masukan action script pada setiap tombol play pada pemutar video untuk meintegrasikan file-file video yang sebelumnya telah di buat, yaitu dengan script :
on (release) {
loadMovie ("Video1.swf",layar);
}
Nama video1 adalah nama hasil video yang kita simpan sebelumnya dan layar adalah instance name layar pada pemutar video, begitu pula dengan tombol lainnya hanya nama video1 yang di rubah sesuai dengan nama video yang disimpan.
32
Gambar 3.14 pemberian script pada tombol di pemutar video
Dengan demikin pembuatan pemutar video telah selesai dan jika tombol play ditekan maka akan muncul video tutorial mengenai pengurusan jenazah.
3.6.4 Pembuatan Sub Menu
Pembuatan sub menu ini berasal dari menu utama yaitu mengenai memandikan, mengafankan, menshalatkan, dan menguburkan jenazah. Sama saja langkah dalam membuat sub menu ini pilih frame selanjutnya yang masih kosong lalu klik kanan pilih insert balnk keyframe, disana hanya tinggal mengetikan materi yang akan di buat dan membuat tombol untuk ke frame berikutnya dan tombol untuk kembali.
33
Gambar 3.15 contoh dari sub menu
Pembuatan sub menu ini sama saja untuk setiap materi, di sini hanya menambahkan frame dan membuat tombol untuk kembali dan ke frame berikutnya hingga semua materi tentang tata cara pengurusan jenazah ini selesai.
3.6.5 Pembuatan Profil Dan Informasi Aplikasi
Untuk membuat profil dan informasi mengenai aplikasi yang dilakukan hampir sama dengan lainnya yaitu dengan menambah frame dengan mengklik kanan lalu pilih insert blank keyframe, setelah itu tinggal membuat tampilan profil dan informasi mengenai aplikasi kemudian membuat link ke tombol yang ada tampilan awal. Berikut adalah gambar tampilan awal dan informasi mengenai aplikasi:
34
Gambar 3.16 tampilan profil
Gambar 3.17 tampilan informasi tentang aplikasi
35
3.6.6 Membuat Link Video Ke Sumber Web
Agar memudahkan pengguna atau user untuk mengetahui
sumber video yang terdapat pada aplikasi ini maka dibuatlah sebuah
link dari aplikasi ini ke situs web video tersebut berasal. Langkah
pertama adalah kita membuat tulisan sumber video tersebut berasal dan
tulisan tersebut di convert to symbol lalu pilih button lalu ok, seperti
gambar di bawah:
Gambar 3.18 membuat link ke web sumber video
Jika telah selesai kita klik kanan teks tersebut lalu pilih
actions, di situ dimasukan actions script agar teks tersebut saat di klik
dapat lansung menuju ke web sumber video ntersebut.
36
3.6.7 Menambahkan File Suara Atau Audio
Caranya hampir sama seperti mengimport file lainnya, kita
pilih file, klik inport to library pilih file suara yang di inginkan, lalu kita
buka library dan tarik file suara tersebut ke stage maka di stage tersebut
sudah terdapat suara atau audio saat kita tekan ctrl enter.
Gambar 3.19 memasukan file suara ke stage