bab ii autocad2

87
BAB II PENGGAMBARAN 2.1. Penggambaran Saringan Bensin dengan Software AutoCAD 1 Saringan bensin adalah benda yang akan digambar pada modul ini untuk menunjukkan bagian dalam dari saringan bensin. Kegunaan dari saringan bensin adalah menghalangi beragam kotoran dari tangki ke bak karburator. Saringan bensin (fuel filter) yang letaknya antara tangki dan pompa bahan bakar (fuel pump) akan menyaring benda asing dari bahan bakar. Cara kerjanya, elemen saringan menahan aliran bahan bakar dan menyaring air, pasir, kotoran dan benda asing lainnya lebih berat dibanding dengan bensin. Kotoran akan mengendap dibawah saringan, sedangkan kotoran benda asing yang ringan menempel pada elemen. Berikut adalah gambar dari saringan bensin. 1 Anonim, Pilih-Filter-Bensin-Jangan-Cuma-Kepincut-Model, 2012, http://motor.otomotifnet.com, 24 Maret 2014.

Upload: sri-litna-peranginangin

Post on 26-Jan-2016

231 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

contoh pembuatan gambar di autocad

TRANSCRIPT

Page 1: Bab II Autocad2

BAB II

PENGGAMBARAN

2.1. Penggambaran Saringan Bensin dengan Software AutoCAD1Saringan bensin adalah benda yang akan digambar pada modul ini untuk

menunjukkan bagian dalam dari saringan bensin. Kegunaan dari saringan bensin

adalah menghalangi beragam kotoran dari tangki ke bak karburator. Saringan

bensin (fuel filter) yang letaknya antara tangki dan pompa bahan bakar (fuel

pump) akan menyaring benda asing dari bahan bakar. Cara kerjanya, elemen

saringan menahan aliran bahan bakar dan menyaring air, pasir, kotoran dan benda

asing lainnya lebih berat dibanding dengan bensin. Kotoran akan mengendap

dibawah saringan, sedangkan kotoran benda asing yang ringan menempel pada

elemen. Berikut adalah gambar dari saringan bensin.

Gambar 2.1. Part-Part Saringan Bensin

1 Anonim, Pilih-Filter-Bensin-Jangan-Cuma-Kepincut-Model, 2012, http://motor.otomotifnet.com, 24 Maret 2014.

Part 2

Part 1

Part 4

Part 5

Part 6

Part 3

Page 2: Bab II Autocad2

Penggambaran saringan bensin beserta langkah-langkahnya dapat dilihat

mulai dari Gambar 2.2 sampai Gambar 2.108 berupa gambar saringan bensin yang

utuh.

2.1.1. Penggambaran Part 1 Saringan Bensin dengan software AutoCAD

Penggambaran part 1 pada benda kerja saringan bensin menggunakan

software AutoCAD dapat dilihat mulai dari Gambar 2.2 sampai Gambar 2.38.

Langkah-langkah penggambarannya adalah sebagai berikut.

1. Melalui pandangan atas, digambar tiga lingkaran sepusat dengan jari-jari

berturut-turut 14 mm, 9 mm, dan 4,5 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <19.0000>: 14

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <13.0000>: 9

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <8.0000>: 4.5

Gambar 2.2. Langkah 1 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

Page 3: Bab II Autocad2

2. Diberi ketebalan untuk lingkaran yang berjari-jari 4,5 mm dengan ketebalan 4

mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<7.0000>: 4

Gambar 2.3. Langkah 2 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

3. Diberi ketebalan untuk lingkaran berjari-jari yang 14 mm dan 9 mm dengan

tebal 7 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found, 2 total

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]: 7

Page 4: Bab II Autocad2

Gambar 2.4. Langkah 3 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

4. Digambar lingkaran berjari-jari 13 mm yang sepusat dengan lingkaran

sebelumnya dan letak penggambaran berada di permukaan lingkaran berjari-

jari 14 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Checking 595 intersections...

Specify radius of circle or [Diameter] <4.5000>: 13

Gambar 2.5. Langkah 4 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

Page 5: Bab II Autocad2

5. Digambar lingkaran berjari-jari 8 mm yang sepusat dengan lingkaran

sebelumnya dan letak penggambaran berada di permukaan lingkaran berjari-

jari 9 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <13.0000>: 8

Gambar 2.6. Langkah 5 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

6. Digambar lingkaran berjari-jari 3,5 mm yang sepusat dengan lingkaran

sebelumya dan letak penggambaran berada di permukaan lingkaran berjari-

jari 4,5 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <8.0000>: 3.5

Gambar 2.7. Langkah 6 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

Page 6: Bab II Autocad2

7. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 13 mm dan 8 mm dengan tebal 3 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found, 2 total

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<4.0000>: 3

Gambar 2.8. Langkah 7 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

8. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 3,5 mm dengan tebal 3 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression] <-

3.0000>: 3

Gambar 2.9. Langkah 8 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

Page 7: Bab II Autocad2

9. Dilubangi lingkaran berjari-jari 14 mm dan 9 mm dengan lingkaran berjari-

jari 13 mm dan 8 mm.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects: 1 found, 2 total

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Select objects: 1 found, 2 total

Select objects:

Gambar 2.10. Langkah 9 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

10. Diberi lubang lingkaran berjari-jari 4,5 mm dengan lingkaran berjari-jari 3,5

mm.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Page 8: Bab II Autocad2

Gambar 2.11. Langkah 10 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

11. Diputar objek tersebut dengan sudut perputaran 180o.

Command: ROTATE

Current positive angle in UCS: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0

1 found

Specify base point:

Too many objects selected for INTERSECT

Specify rotation angle or [Copy/Reference] <0>: 180

Gambar 2.12. Langkah 11 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

12. Melalui pandangan atas, digambar segi enam dengan jari-jari lingkaran dalam

7 mm.

Command: POLYGON

Enter number of sides <6>:

Specify center of polygon or [Edge]:

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: I

Specify radius of circle: 7

Page 9: Bab II Autocad2

Gambar 2.13. Langkah 12 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

13. Diberi ketebalan segi enam tersebut dengan tebal 5 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<3.0000>: 5

Gambar 2.14. Langkah 13 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

14. Dipindahkan segi enam tersebut ke permukaan atas lingkaran dengan pusat

kedua objek tersebut adalah sama.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Page 10: Bab II Autocad2

Gambar 2.15. Langkah 14 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

15. Melalui pandangan atas, digambar lingkaran berjari-jari 4 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <3.5000>: 4

Gambar 2.16. Langkah 15 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

16. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 4 mm dengan tebal 13 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<5.0000>: 13

+ =

Page 11: Bab II Autocad2

Gambar 2.17. Langkah 16 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

17. Dipindahkan lingkaran tersebut ke permukaan bagian atas segi enam dengan

titik pusat keduanya adalah sama.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.18. Langkah 17 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

+ =

Page 12: Bab II Autocad2

18. Melalui pandangan atas, digambar lingkaran berjari-jari 4,5 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <4.0000>: 4.5

Gambar 2.19. Langkah 18 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

19. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 4,5 mm dengan tebal 1 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<3.0000>: 1

Gambar 2.20. Langkah 19 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

20. Dipindahkan lingkaran berjari-jari 4,5 mm ke permukaan bagian atas

lingkaran berjari-jari 4 mm.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Page 13: Bab II Autocad2

Gambar 2.21. Langkah 20 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

21. Digambar dua lingkaran berjari- jari 4,5 mm dan 3,5 mm. Letak

penggambaran lingkaran berjari-jari 3,5 mm berada pada jarak 4 mm dari

lingkaran berjari-jari 4,5 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <4.5000>: 4.5

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <4.5000>: 3.5

+ =

Page 14: Bab II Autocad2

Gambar 2.22. Langkah 21 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

22. Disatukan lingkaran berjari-jari 4,5 mm dengan lingkaran berjari-jari 3,5 mm.

Command: LOFT

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select cross sections in lofting order or [POint/Join multiple edges/MOde]: 1

found

Select cross sections in lofting order or [POint/Join multiple edges/MOde]: 1

found, 2 total

Select cross sections in lofting order or [POint/Join multiple edges/MOde]:

2 cross sections selected

Gambar 2.23. Langkah 22 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

23. Dipindahkan objek tersebut ke permukaan atas lingkaran berjari-jari 4,5 mm

dengan pusat kedua objek adalah sama.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Page 15: Bab II Autocad2

Gambar 2.24. Langkah 23 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

24. Digambar lingkaran berjari-jari 3 mm dengan letak penggambaran berada

pada permukaan bagian atas part 1.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter]: 3

Gambar 2.25. Langkah 24 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

+ =

Page 16: Bab II Autocad2

25. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 3 mm dengan tebal 18 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]: 18

Gambar 2.26. Langkah 25 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

26. Dilubangi part 1 dengan menggunakan lingkaran berjari-jari 3 mm.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects: 1 found, 2 total

Select objects: 1 found, 3 total

Select objects: 1 found, 4 total

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Page 17: Bab II Autocad2

Gambar 2.27. Langkah 26 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

27. Melalui pandangan atas, digambar lingkaran berjari-jari 3,5 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <3.0000>: 3.5

Gambar 2.28. Langkah 27 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

28. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 3,5 mm dengan tebal 12 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<18.0000>: 12

Page 18: Bab II Autocad2

Gambar 2.29. Langkah 28 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

29. Digambar ulir pada lingkaran berjari-jari 3,5 mm dengan jumlah ulir

sebanyak 5 buah, jarak antar ulir 3 mm dan ketinggian ulir 1 mm.

Command: HELIX

Number of turns = 3.0000 Twist=CCW

Specify center point of base:

Specify base radius or [Diameter] <1.0000>:

Specify top radius or [Diameter] <3.5000>:

Specify helix height or [Axis endpoint/Turns/turn Height/tWist] <1.0000>: t

Enter number of turns <3.0000>: 5

Specify helix height or [Axis endpoint/Turns/turn Height/tWist] <1.0000>:

Gambar 2.30. Langkah 29 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

30. Melalui pandangan kanan, digambar segitiga yang letak penggambarannya

berada titik atas ulir dengan metode Inscribed the circle atau segitiga yang

berada didalam lingkaran dengan jari-jari lingkaran 0,2 mm .

Command: POLYGON

Enter number of sides <3>:

Specify center of polygon or [Edge]:

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: I

Specify radius of circle: 0.2

Page 19: Bab II Autocad2

Gambar 2.31. Langkah 30 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

31. Dibuat ulir yang sudah memiliki ketebalan pada lingkaran berjari-jari 3,5

mm.

Command: SWEEP

SWEEP

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to sweep or [MOde]:

Gambar 2.32. Langkah 31 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

Page 20: Bab II Autocad2

32. Dipindahkan lingkaran berulir berjari-jari 3,5 mm ke bagian bawah part 1

dengan titik pusat kedua objek adalah sama.

Command: MOVE

Select objects: 1 found

Select objects:

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.33. Langkah 32 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

+ =

Page 21: Bab II Autocad2

33. Dilubangi part 1 dengan lingkaran berulir berjari-jari 3,5 mm.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects: 1 found, 2 total

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Select objects: 1 found, 2 total

Gambar 2.34. Langkah 33 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

34. Digandakan part 1 menjadi dua bagian.

Command: COPY

1 found

Current settings: Copy mode = Multiple

Specify base point or [Displacement/mOde] <Displacement>:

Too many objects selected for INTERSECT

Specify second point or [Array] <use first point as displacement>:

Specify second point or [Array/Exit/Undo] <Exit>:

Page 22: Bab II Autocad2

Gambar 2.35. Langkah 34 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

35. Diputar part 1 hasil penggandaan sebesar 180o.

Command: ROTATE

Current positive angle in UCS: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0

1 found

Specify base point:

Too many objects selected for INTERSECT

Specify rotation angle or [Copy/Reference] <0>: 180

Gambar 2.36. Langkah 35 Penggambaran Saringan Bensin Part 1

Page 23: Bab II Autocad2

36. Diberi material untuk part 1 dengan cara memilih bahan “iron black” pada

kotak dialog Material Editor dan diisi angka 53 pada kotak glossiness, serta

memilih bahan metalic pada kotak highlight. Maka tergambarlah part 1

dengan bahan yang sebenarnya.

Command:

Gambar 2.37. Kotak Dialog Material Editor Langkah Akhir Penggambaran

Saringan Bensin Part 1

Gambar 2.38. Hasil Akhir Penggambaran Saringan Bensin Part 1

Page 24: Bab II Autocad2

2.1.2. Penggambaran Part 2 Saringan Bensin dengan software AutoCAD

Penggambaran part 2 pada benda kerja saringan bensin menggunakan

software AutoCAD dapat dilihat mulai dari Gambar 2.39 sampai Gambar 2.43.

Langkah-langkah penggambarannya adalah sebagai berikut.

1. Melalui pandangan atas, digambar dua lingkaran sepusat berjari-jari 12 mm

dan 10 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter]: 12

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <12.0000>: 10

Gambar 2.39. Langkah 1 Penggambaran Saringan Bensin Part 2

2. Diberi ketebalan kedua lingkaran tersebut dengan tebal 33 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found, 2 total

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]: 33

Page 25: Bab II Autocad2

Gambar 2.40. Langkah 2 Penggambaran Saringan Bensin Part 2

3. Diberi lubang pada lingkaran yang berjari-jari 12 mm dengan lingkaran

berjari-jari 10 mm.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Gambar 2.41. Langkah 3 Penggambaran Saringan Bensin Part 2

Page 26: Bab II Autocad2

4. Diberi material untuk part 2 dengan cara memilih bahan “glass” pada kotak

Refraction dengan warna blue green dan memilih glass pada kotak reflection

serta mengisi angka 1,52 untuk kotak pilihan glass. Maka tergambarlah part

2 dengan bahan yang sebenarnya.

Command:

Gambar 2.42. Kotak Dialog Material Editor Langkah Akhir Penggambaran

Saringan Bensin Part 2

Gambar 2.43. Hasil Akhir Penggambaran Saringan Bensin Part 2

Page 27: Bab II Autocad2

2.1.3. Penggambaran Part 3 Saringan Bensin dengan software AutoCAD

Penggambaran part 3 pada benda kerja saringan bensin menggunakan

software AutoCAD dapat dilihat mulai dari Gambar 2.44 sampai Gambar 2.58.

Langkah-langkah penggambarannya adalah sebagai berikut.

1. Melalui pandangan atas, digambar dua lingkaran sepusat berjari-jari 7 mm

dan 6 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <10.0000>: 7

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <7.0000>: 6

Gambar 2.44. Langkah 1 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

2. Digambar persegi berukuran 2 mm x 2 mm.

Command: RECTANG

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]:

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: @2,2

Gambar 2.45. Langkah 2 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

Page 28: Bab II Autocad2

3. Dipindahkan persegi tersebut ke sela diantara lingkaran berjari-jari 7 mm dan

6 mm.

Command: MOVE

Select objects: 1 found

Select objects:

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.46. Langkah 3 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

+ =

Page 29: Bab II Autocad2

4. Digandakan persegi berukuran 2 mm x 2 mm menjadi empat persegi yang

memenuhi 360º lingkaran berjari-jari 7 mm dan 6 mm dengan cara memilih

Polar Array pada kotak dialog Array, mengisi angka 4 pada kotak “Total

number of items”, mengisi 360º pada kotak “Angle to fit”, dan memilih

gambar persegi pada pilihan “select objects”.

Command: ARRAY

Gambar 2.47. Kotak Dialog Array Langkah 4 Penggambaran Saringan

Bensin Part 3

Gambar 2.48. Langkah 4 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

Page 30: Bab II Autocad2

5. Dihapus sebagian garis yang tidak perlu baik pada gambar lingkaran maupun

persegi.

Command: TRIM

Current settings: Projection=UCS, Edge=None

Select cutting edges ...

Select objects or <select all>:

Select object to trim or shift-select to extend or

[Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]:

Gambar 2.49. Langkah 5 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

6. Dibuat objek persegi dan lingkaran menjadi satu kesatuan objek, kemudian

diberi ketebalan objek tersebut dengan tebal 15 mm.

Command: REGION

Select objects: Specify opposite corner: 16 found

Select objects:

2 loops extracted.

2 Regions created.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found, 2 total

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression] <-

2.0000>: 15

Page 31: Bab II Autocad2

Gambar 2.50. Langkah 6 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

7. Dilubangi objek yang berjari-jari 7 mm dengan objek berjari-jari 6 mm.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Gambar 2.51. Langkah 7 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

Page 32: Bab II Autocad2

8. Melalui pandangan atas yang letakknya diluar dan tidak bersinggungan

dengan objek sebelumnya , digambar dua lingkaran dengan titik pusat yang

sama yang berjari-jari 7,5 mm dan 6 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <6.0000>: 7.5

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <7.5000>: 6

Gambar 2.52. Langkah 8 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

9. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 7,5 mm dan 6 mm dengan tebal 3 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found, 2 total

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<15.0000>: 3

Page 33: Bab II Autocad2

Gambar 2.53. Langkah 9 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

10. Dilubangi lingkaran berjari-jari 7,5 mm dengan lingkaran berjari-jari 6 mm.

Command: SUBTRACT

Select solids,

surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Gambar 2.54. Langkah 10 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

11. Digandakan lingkaran tersebut menjadi dua lingkaran.

Command: COPY

Select objects: 1 found

Select objects:

Current settings: Copy mode = Multiple

Specify base point or [Displacement/mOde] <Displacement>:

Specify second point or [Array] <use first point as displacement>:

Page 34: Bab II Autocad2

Gambar 2.55. Langkah 11 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

12. Dipindahkan kedua lingkaran tersebut ke permukaan bagian atas dan bawah

dari part 3 dengan titik pusat ketiga objek adalah sama.

Command: MOVE

Select objects: 1 found

Select objects:

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.56. Langkah 12 Penggambaran Saringan Bensin Part 3

+ =

Page 35: Bab II Autocad2

13. Diberi material untuk part 3 dengan cara memilih bahan plastic dengan

warna smooth-white dan tipe Vinyl pada kotak dialog Material Editor,seta

mengisi kode warna RGB 247 222 227 pada kotak color dan memilih matte

pada kotak pilihan finish. Maka tergambar part 3 dengan bahan sebenarnya.

Command:

Gambar 2.57. Kotak Dialog Material Editor Langkah Akhir Penggambaran

Saringan Bensin Part 3

Gambar 2.58. Hasil Akhir Penggambaran Saringan Bensin Part 3

Page 36: Bab II Autocad2

2.1.4. Penggambaran Part 4 Saringan Bensin dengan software AutoCAD

Penggambaran part 4 pada benda kerja saringan bensin menggunakan

software AutoCAD dapat dilihat mulai dari Gambar 2.59 sampai Gambar 2.70.

Langkah-langkah penggambarannya adalah sebagai berikut.

1. Melalui pandangan atas, digambar segi enam dengan panjang sisi 5 mm.

Command: POLYGON

Enter number of sides <6>:

Specify center of polygon or [Edge]:

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: C

Specify radius of circle: 5

Gambar 2.59. Langkah 1 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

2. Diberi ketebalan segi enam tersebut dengan tebal 3 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<3.0000>: 3

Gambar 2.60. Langkah 2 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

Page 37: Bab II Autocad2

3. Melalui pandangan atas yang letakknya diluar dan tidak bersinggungan

dengan objek sebelumnya, digambar sebuah lingkaran berjari-jari 3,5 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <0.0771>: 3.5

Gambar 2.61. Langkah 3 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

4. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 3,5 mm dengan tebal 3 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

1 found

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]

<3.0000>: 3

Gambar 2.62. Langkah 4 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

Page 38: Bab II Autocad2

5. Digambar ulir pada lingkaran berjari-jari 3,5 mm dengan jumlah ulir 3 buah,

ketinggian helix 3 mm,

Command: HELIX

Number of turns = 3.0000 Twist=CCW

Specify center point of base:

Specify base radius or [Diameter] <4.0000>: 3.5

Specify top radius or [Diameter] <4.0000>: 3.5

Specify helix height or [Axis endpoint/Turns/turn Height/tWist] <3.0000>: 3

Gambar 2.63. Langkah 5 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

6. Melalui pandangan kanan, diambar segitiga yang letak penggambarannya

berada titik atas ulir dengan tipe segitiga inscribed in circle atau segitiga

berada di dalam lingkaran dengan jari-jari lingkaran 0,2 mm yang nantinya

akan menjadi tebal ulir tersebut.

Command: POLYGON

Enter number of sides <3>:

Specify center of polygon or [Edge]:

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: I

Specify radius of circle: 0.2

Gambar 2.64. Langkah 6 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

Page 39: Bab II Autocad2

7. Dibuat ulir yang sudah memiliki ketebalan pada lingkaran berjari-jari 3,5

mm.

Command: SWEEP

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to sweep or [MOde]: 1 found

Select objects to sweep or [MOde]:

Select sweep path or [Alignment/Base point/Scale/Twist]:

Gambar 2.65. Langkah 7 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

8. Dipindahkan lingkaran berulir tersebut ke bagian dalam dari segi enam

dengan titik pusat kedua benda tersebut adalah sama.

Command: MOVE

Select objects: 1 found

Select objects:

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Page 40: Bab II Autocad2

Gambar 2.66. Langkah 8 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

9. Dilubangi segi enam tersebut dengan lingkaran berulir.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Gambar 2.67. Langkah 9 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

+ =

Page 41: Bab II Autocad2

10. Digandakan part 4 menjadi dua bagian yang nantinya akan ditempatkan pada

bagian atas dan bawah benda kerja saringan bensin.

Command: COPY

Select objects: 1 found

Select objects:

Current settings: Copy mode = Multiple

Specify base point or [Displacement/mOde] <Displacement>:

Too many objects selected for INTERSECT

Specify second point or [Array] <use first point as displacement>:

Specify second point or [Array/Exit/Undo] <Exit>:

Gambar 2.68. Langkah 10 Penggambaran Saringan Bensin Part 4

Page 42: Bab II Autocad2

11. Diberi material untuk part 4 dengan memilih bahan Iron Black pad kotak

dialog Material Editor dengan memilih kode warna RGB 153 151 133 dan

mengisi angka 20 pada kotak glossiness. Maka tergambarlah part 4 dengan

bahan yang sebenarnya.

Command:

Gambar 2.69. Kotak Dialog Material Editor Langkah Akhir Penggambaran

Saringan Bensin Part 4

Gambar 2.70. Hasil Akhir Penggambaran Saringan Bensin Part 4

Page 43: Bab II Autocad2

2.1.5. Penggambaran Part 5 Saringan Bensin dengan software AutoCAD

Penggambaran part 5 pada benda kerja saringan bensin menggunakan

software AutoCAD dapat dilihat mulai dari Gambar 2.71 sampai Gambar 2.82.

Langkah-langkah penggambarannya adalah sebagai berikut.

1. Melalui pandangan atas, digambar lingkaran berjari-jari 3,5 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter]: 3,5

Gambar 2.71. Langkah 1 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

2. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 3,5 mm dengan tebal 39 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]: 39

Gambar 2.72. Langkah 2 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

Page 44: Bab II Autocad2

3. Digambar ulir pada lingkaran yang berjari-jari 3,5 mm dengan jumlah ulir

ialah 31 buah, jarak antar ulir 3 mm, dan ketinggian ulir 1 mm.

Command: HELIX

Number of turns = 3.0000 Twist=CCW

Specify center point of base:

Specify base radius or [Diameter] <1.0000>:

Specify top radius or [Diameter] <3.0000>:

Specify helix height or [Axis endpoint/Turns/turn Height/tWist] <1.0000>: t

Enter number of turns <3.0000>: 31

Specify helix height or [Axis endpoint/Turns/turn Height/tWist] <1.0000>:

Gambar 2.73. Langkah 3 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

4. Melalui pandangan kanan, digambar segitiga yang letak penggambarannya

berada titik atas ulir dengan tipe segitiga berada didalam lingkaran atau

inscribed in circle dengan jari-jari lingkaran 0,2 mm.

Command: POLYGON

Enter number of sides <3>:

Specify center of polygon or [Edge]:

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: I

Specify radius of circle: 0.2

Page 45: Bab II Autocad2

Gambar 2.74. Langkah 4 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

5. Dibuat ulir yang sudah memiliki ketebalan pada lingkaran berjari-jari 3,5

mm.

Command: SWEEP

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to sweep or [MOde]: 1 found

Select objects to sweep or [MOde]:

Select sweep path or [Alignment/Base point/Scale/Twist]:

Gambar 2.75. Langkah 5 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

Page 46: Bab II Autocad2

6. Melalui pandangan atas yang letakknya diluar dan tidak bersinggungan

dengan objek sebelumnya, digambar persegi panjang berukuran 2 mm x 5

mm.

Command: RECTANG

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]:

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: @2,5

Gambar 2.76. Langkah 6 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

7. Diberi ketebalan persegi panjang berukuran 2 mm x 5 mm dengan tebal 7

mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]: 7

Gambar 2.77. Langkah 7 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

Page 47: Bab II Autocad2

8. Digandakan persegi panjang berukuran 2 mm x 5 mm sebanyak empat

persegi panjang.

Command: COPY

Select objects: 1 found

Select objects:

Current settings: Copy mode = Multiple

Specify base point or [Displacement/mOde] <Displacement>:

Specify second point or [Array] <use first point as displacement>:

Specify second point or [Array/Exit/Undo] <Exit>:

Specify second point or [Array/Exit/Undo] <Exit>:

Specify second point or [Array/Exit/Undo] <Exit>:

Gambar 2.78. Langkah 8 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

Page 48: Bab II Autocad2

9. Dipindahkan keempat persegi panjang tersebut ke sisi bagian atas dan bawah

objek sebelumnya.

Command: MOVE

Select objects: 1 found

Select objects:

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.79. Langkah 9 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

+ =

Page 49: Bab II Autocad2

10. Dipotong lingkaran berulir berjari-jari 3,5 mm dengan keempat persegi

panjang berukuran 2 mm x 5 mm.

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects: 1 found, 2 total

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Select objects: 1 found, 2 total

Select objects: 1 found, 3 total

Select objects: 1 found, 4 total

Select objects:

Gambar 2.80. Langkah 10 Penggambaran Saringan Bensin Part 5

Page 50: Bab II Autocad2

11. Diberi material untuk part 5 dengan cara dipilih bahan Iron Black pada kotak

Material Editor dan dimilih kode warna RGB 153 151 133 pada kotak color

dan diisi angka 20 pada kotak glosiness.

Command:

Gambar 2.81. Kotak Dialog Material Editor Langkah Akhir Penggambaran

Saringan Bensin Part 5

Gambar 2.82. Hasil Akhir Penggambaran Saringan Bensin Part 5

Page 51: Bab II Autocad2

2.1.6. Penggambaran Part 6 Saringan Bensin dengan software AutoCAD

Penggambaran part 4 pada benda kerja saringan bensin menggunakan

software AutoCAD dapat dilihat mulai dari Gambar 2.83 sampai Gambar 2.88.

Langkah-langkah penggambarannya adalah sebagai berikut.

12. Melalui pandangan atas, digambar dua lingkaran sepusat berjari-jari 13 mm

dan 9 mm.

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter]: 13

Command: CIRCLE

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

Specify radius of circle or [Diameter] <13.0000>: 9

Gambar 2.83. Langkah 1 Penggambaran Saringan Bensin Part 6

13. Diberi ketebalan lingkaran berjari-jari 13 mm dan 9 mm dengan tebal 2 mm.

Command: EXTRUDE

Current wire frame density: ISOLINES=4,

Closed profiles creation mode = Solid

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found

Select objects to extrude or [MOde]: 1 found, 2 total

Select objects to extrude or [MOde]:

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle/Expression]: 2

Page 52: Bab II Autocad2

Gambar 2.84. Langkah 2 Penggambaran Saringan Bensin Part 6

14. Dilubangi lingkaran berjari-jari 13 mm dengan lingkaran berjari-jari 9 mm..

Command: SUBTRACT

Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

Select objects: 1 found

Select objects:

Gambar 2.85. Langkah 3 Penggambaran Saringan Bensin Part 6

15. Digandakan part 6 menjadi dua bagian.

Command: COPY

1 found

Current settings: Copy mode = Multiple

Specify base point or [Displacement/mOde] <Displacement>:

Too many objects selected for INTERSECT

Specify second point or [Array] <use first point as displacement>:

Specify second point or [Array/Exit/Undo] <Exit>:

Page 53: Bab II Autocad2

Gambar 2.86. Langkah 4 Penggambaran Saringan Bensin Part 6

16. Diberi material untuk part 6 dengan cara dipilih bahan Rubber Black pada

kotak dialog Material Editor dengan kode warna RGB 54 54 54 dan dipilih

tingkat kekilapan 25 pada kotak glossiness serta dipilih jenis non-metalic

pada kotak highlights. Tergambarlah part 6 dengan bahan sebenarnya.

Command:

I

Gambar 2.87. Kotak Dialog Material Editor Langkah Akhir Penggambaran

Saringan Bensin Part 6

Gambar 2.88. Hasil Akhir Penggambaran Saringan Bensin Part 6

Page 54: Bab II Autocad2

2.1.7. Penggabungan Part-Part Saringan Bensin

Langkah-langkah penggabungan part-part saringan bensin dapat dilihat

mulai dari Gambar 2.89. dan langkah akhir berupa gambar saringan bensin yang

sudah utuh dapat dilihat pada Gambar 2.94.

Langkah-langkah penggabungan part-part saringan bensin adalah sebagai berikut.

1. Disatukan part 1 dengan part 6 dengan cara part 6 dipindahkan ke lubang

pada part 1 yang besarnya bersesuaian dengan part 6 .

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.89. Langkah 1 Penggabungan Part-Part Saringan Bensin

2. Disatukan hasil gabungan part 1 dan part 6, dengan part 5 dengan cara part

5 diletakkan di lubang yang berada di tengah part 1.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

+=

Page 55: Bab II Autocad2

Gambar 2.90. Langkah 2 Penggabungan Part-Part Saringan Bensin

3. Disatukan hasil gabungan part 1, part 6, dan part 5, dengan part 3 dengan

cara part 3 diletakkan pada lubang di part 1 yang besarnya bersesuaian

dengan part 3.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.91. Langkah 3 Penggabungan Part-Part Saringan Bensin

+ =

Page 56: Bab II Autocad2

4. Disatukan hasil gabungan part 1, part 6, part 5, dan part 3, dengan part 4

dengan cara part 4 diletakkan di bagian bawah lingkaran besar pada part 1.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.92. Langkah 4 Penggabungan Part-Part Saringan Bensin

5. Disatukan hasil gabungan part 1, part 6, part, 5, part 3, dan part 4, dengan

part 2 dengan cara part 2 diletakkan diatas part 6.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

+

=

Page 57: Bab II Autocad2

Gambar 2.93. Langkah 5 Penggabungan Part-Part Saringan Bensin

6. Disatukan hasil gabungan part 1, part 6, part, 5, part 3, part 4, dan part 2,

dengan part 1 yang diputar 90o.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.94. Hasil Akhir Penggabungan Part-Part Saringan Bensin

+ =

+ =

Page 58: Bab II Autocad2

2.1.8. Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

Langkah-langkah pemotongan saringan bensin dapat dilihat mulai dari

Gambar 2.95 sampai Gambar 2.108 yang berupa gambar saringan bensin yang

sudah dipotong dan diarsir menurut bahannya.

1. Dipindahkan part 5 dari objek berbentuk saringan bensin konvensional.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.95. Langkah 1 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

2. Dipotong objek berbentuk saringan bensin tersebut.

Command: SLICE

Select objects to slice: Specify opposite corner: 11 found

Select objects to slice:

Specify start point of slicing plane or [planar

Object/Surface/Zaxis/View/XY/YZ/ZX/3points] <3points>: >>

Resuming SLICE command.

Specify start point of slicing plane or [planar

Object/Surface/Zaxis/View/XY/YZ/ZX/3points] <3points>:

Checking 666 intersections...

Specify second point on plane:

Specify a point on desired side or [keep Both sides] <Both>:

Page 59: Bab II Autocad2

Gambar 2.96. Langkah 2 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

3. Disatukan hasil potongan saringan bensin dengan part 5.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.97. Langkah 3 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

Page 60: Bab II Autocad2

4. Digandakan permukaan saringan bensin yang telah dipotong.

Command:

Gambar 2.98. Kotak Dialog Langkah 4 Pemotongan Benda Kerja Saringan

Bensin

Gambar 2.99. Langkah 4 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

Page 61: Bab II Autocad2

5. Diberi arsiran pada part 1, yaitu permukaan bagian atas dan bawah objek

yang telah digandakan dengan jenis arsiran berdasarkan bahan baja di kotak

pattern pada kotak dialog hatch and gradient dengan tipe predefined dan

dipilih warna hitam pada kotak color.

Command: H

Gambar 2.100. Kotak Dialog Hatch and Gradient Langkah 5 Pemotongan

Benda Kerja Saringan Bensin

Gambar 2.101. Langkah 5 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

Page 62: Bab II Autocad2

6. Diberi arsiran pada part 3 saringan bensin dengan caraa dipilih jenis arsiran

dengan bahan plastik pada kotak pattern di kotak dialog hatch and gradient,

dipilih tipe predefined pada kotak type dan dipilih warna hitam pada kotak

color.

Commannd : H

Gambar 2.102. Kotak Dialog Hatch and Gradient Langkah 6 Pemotongan

Benda Kerja Saringan Bensin

Gambar 2.103. Langkah 6 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

Page 63: Bab II Autocad2

7. Diberi arsiran pada part 2 benda saringan bensin dengan cara dipilih jenis

arsiran dengan bahan bahan kaca atau transparant pada kotak pattern pada

kotak dialog hatch and gradient, dipilih tipe predefined pada kotak type, dan

dipilih warna putih pada kotak color.

Command : H

Gambar 2.104. Kotak Dialog Hatch and Gradient Langkah 7 Pemotongan

Benda Kerja Saringan Bensin

Gambar 2.105. Langkah 7 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

Page 64: Bab II Autocad2

8. Diberi arsiran pada part 6 dengan cara dipilih jenis arsiran dengan bentuk

zigzag pada kotak pattern pada kotak dialog hatch and gradient, dipilih tipe

predefined pada kotak type.

Command : H

Gambar 2.106. Kotak Dialog Hatch and Gradeint Langkah 8 Pemotongan

Benda Kerja Saringan Bensin

Gambar 2.107. Langkah 8 Pemotongan Benda Kerja Saringan Bensin

Page 65: Bab II Autocad2

9. Disatukan kembali part 5 ke permukaan saringan bensin yang telah dipotong

dan diarsir berdasarkan letak sebenarnya dari part 5.

Command: MOVE

1 found

Specify base point or [Displacement] <Displacement>:

Specify second point or <use first point as displacement>:

Gambar 2.108. Hasil Akhir Pemotongan Benda Kerja Saringan

Bensin