bab i pendahuluan 1.1. latar belakangdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/lkjip-dp3... ·...

37
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Sebagai bagian dari Pemerintah Kota Salatiga, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak berkewajiban membantu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dalam mewujudkan visi dan misi pemerintahan yang berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (Good Governance). Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang dapat mengukur sejauh mana keberhasilan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, yaitu dengan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) yang didasarkan pada Perjanjian Kinerja Tahun 2018, sesuai target kinerja dalam Rencana Stategis Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kerja, Pelaporan Kinerja dan Tatacara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, dan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran sebagai penjabaran visi dan misi kota yang terwujud dalam tingkat keberhasilan ataupun kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program dan kegiatan yang telah ditetapkan. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah

Upload: others

Post on 30-Apr-2021

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Sebagai bagian dari Pemerintah Kota Salatiga, Dinas

Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak berkewajiban

membantu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dalam mewujudkan

visi dan misi pemerintahan yang berdaya guna, berhasil guna, bersih

dan bertanggungjawab serta bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (Good

Governance).

Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan sistem

pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan berdasarkan peraturan

perundang-undangan yang dapat mengukur sejauh mana keberhasilan

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak dapat

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, yaitu dengan penyusunan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) yang didasarkan pada

Perjanjian Kinerja Tahun 2018, sesuai target kinerja dalam Rencana

Stategis Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak dan

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi

Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk

Teknis Perjanjian Kerja, Pelaporan Kinerja dan Tatacara Reviu Atas

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, dan Peraturan Presiden Republik

Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan

tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah

atas penggunaan anggaran sebagai penjabaran visi dan misi kota yang

terwujud dalam tingkat keberhasilan ataupun kegagalan pelaksanaan

kegiatan sesuai dengan program dan kegiatan yang telah ditetapkan. Hal

terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 2

pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan (disclosure) secara

memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.

Tujuan penyusunan LKjIP adalah :

1. Untuk memberikan informasi pencapaian kinerja sasaran strategis

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak

sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Renstra Dinas

Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak;

2. Sebagai acuan untuk perencanaan kegiatan di tahun mendatang,

khususnya dalam perencanaan kinerja di tahun mendatang;

3. Sebagai wujud pertanggungjawaban keberhasilan/ kegagalan

pelaksanaan program dan kegiatan tahun Anggaran 2018 serta

sebagai perwujudan kinerja yang dicerminkan dari hasil pencapaian

kinerja berdasarkan visi, misi, dan sasaran yang telah ditetapkan.

1.3. GAMBARAN UMUM

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak Kota

Salatiga merupakan Perangkat Daerah yang dibentuk berdasarkan

Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 9 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Salatiga.

1.3.1. VISI dan MISI

Visi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak Kota

Salatiga mengacu pada visi Kota Salatiga ( 2017-2022 ) adalah : “Salatiga

Hati Beriman Yang Smart”, dengan penjabaran misi sebagai berikut :

1. Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan, mewujudkan SDM

yang handal dan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya.

2. Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat dan

keluarga berencana

3. Meningkatkan ketentraman, ketertiban dan kondusifitas wilayah

4. Meningkatkan kualitas penataan ruang dan infrastruktur perkotaan

yang berwawasan lingkungan

5. Meningkatkan kualitas pelayanan air bersih, sanitasi dan lingkungan

permukiman kota

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 3

6. Mengembangkan ekonomi kerakyatan yang berorientasi pada Usaha

Menengah, Kecil dan Mikro.

7. Meningkatkan kerjasama, daya saing daerah dan daya tarik investasi

dan memperluas akses lapangan pekerjaan.

8. Meningkatkan kesejahteraan sosial, kesetaraan gender dan

perlindungan anak.

9. Meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan tatakelola

pemerintahan yang baik (good governance)

1.3.3. TUGAS POKOK & FUNGSI

Berdasarkan Peraturan Walikota Salatiga Nomor 34 tahun 2016

Tentang Struktur organisasi, tugas dan fungsi serta tata kerja Dinas

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak melaksanakan

tugas pokok menyelenggarakan urusan pemerintahan pemberdayaan

perempuan dan perlindungan anak.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas,

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak

menyelenggarakan fungsi:

a. perumusan kebijakan bidang pemberdayaan perempuan dan

pelindungan anak;

b. pelaksanaan kebijakan bidang pemberdayaan perempuan dan

pelindungan anak;

c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang pemberdayaan

perempuan dan pelindungan anak;

d. pelaksanaan administrasi Dinas; dan pelaksanaan fungsi lain

yang diberikan oleh Walikota terkait dengan tugas dan

fungsinya.

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 4

1.3.4. SUSUNAN KEPEGAWAIAN

Salah satu penunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas

Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak Kota Salatiga harus

didukung dengan personil/ pegawai dengan kualitas dan kuantitas

yang memadai. Terkait dengan hal tersebut, Dinas Pemberdayaan

Perempuan dan Pelindungan Anak didukung oleh 24 orang pegawai.

Untuk memberikan gambaran yang lengkap dan terperinci mengenai

keadaan pegawai sampai dengan bulan Desember 2018 berikut jumlah

pegawai berdasarkan :

1. Kualifikasi Pendidikan

Kualifikasi Pendidikan

Jumlah SD SMP

SMA/

SMEA /

SKKA

Diploma 2/

Dipl 3/Dipl 4

Sarjana

(S1)

Pasca

Sarjana

(S-2)

- 1 6 2 11 4 24

(Sumber : Subbag. Umum & Kepegawaian Dinas Pemberdayaan Perempuan & Pelindungan Anak, Desember 2018)

2. Pangkat dan Golongan Ruang

(Sumber

: Subbag. Umum & Kepegawaian Dinas Pemberdayaan Perempuan & Pelindungan

Anak, Desember 2018)

3. Jenis Jabatan :

Jenis Jabatan

JUMLAH

Fungsional Struktural

Es. II Es. III Es. IV

1 1 3 6 11

(Sumber : Subbag. Umum & Kepegawaian Dinas Pemberdayaan Perempuan &

Pelindungan Anak, Desember 2018)

Gol I Gol. II Gol. III Gol. IV

Jml

Total

II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d

IV/

a

IV/

b

IV/

c

0 2 0 1 1 4 6 1 6 3 -

0 4 17 3 24

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 5

1.4 SASARAN STRATEGIS

Sasaran strategis dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang

hendak dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun adalah

sebagai berikut :

1. Meningkatnya kualitas hidup perempuan melalui : (1). Percepatan

PPRG bagi OPD; (2). Fasilitasi pengembangan kelembagaan PUG; (3).

Meningkatkan ketrampilan dan pengembangan usaha perempuan;

meningkatkan partisipasi perempuan dalam politik; dan

pengembangan jaringan kelembagaan PUG

2. Meningkatnya OPD dalam pemanfaatan data gender dan anak melalui:

3. Meningkatnya pemenuhan hak - hak Anak melalui: (1) KIE, Sosialisasi

dan Advokasi tentang Pemenuhan Hak Anak; (2) pendampingan dan

optimalisasi Forum Anak sampai dengan tingkat Kelurahan; (2)

Menjalin kerjasama / MoU tentang Pemenuhan Hak Anak dengan OPD

terkait dan sektor swasta

4. Meningkatnya kapasitas SDM dan Kader yang difokuskan pada

organisasi PKK dan Posyandu, serta fasilitasi pelaksanaan TMMD,

melalui: (1) Peningkatan kapasitas SDM; (2) Pelatihan kepada kader

mengenai dasar-dasar pemberdayaan masyarakat; (3) Pelatihan

keterampilan usaha kepada masyarakat serta peningkatan partisipasi

masyarakat dalam proses pembangunan.

1.5 PERMASALAHAN UTAMA (STRATEGIC ISSUED)

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dinas Pemberdayaan

Perempuan dan Pelindungan Anak mengangkat beberapa rumusan isu-

isu strategis, yang merupakan kondisi atau hal yang harus diperhatikan

atau dikedepankan dalam perencanaan karena dampaknya yang

signifikan bagi Perangkat Daerah di masa datang. Penentuan isu-isu

strategis pelayanan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan

Anak adalah sebagai berikut:

1. Belum optimalnya Pelaksanaan PUG dalam pembangunan

2. Belum optimalnya penanganan terhadap perempuan dan anak

korban kekerasan yang sesuai standar

Page 6: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 6

3. Belum optimalnya penyusunan data gender dan anak

4. Belum optimalnya Implementasi hak-hak anak

5. Belum optimalnya peran dan fungsi lembaga masyarakat di tingkat

Kota, Kecamatan dan Kelurahan.

1.6 SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika Penulisan Laporan kinerja instansi pemerintah adalah

sebagai berikut :

Bab I : PENDAHULUAN

Berisi penjelasan umum tentang organisasi, aspek strategis

organisasi dan permasalahan utama (strategic issued)

Bab II : PERENCANAAN KINERJA

Berisi uraian ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun

2017

Bab III : AKUNTABILITAS KINERJA

Berisi ulasan : A. Capaian Kinerja

B. Realisasi Anggaran

Bab IV : PENUTUP

Berisi uraian simpulan umum atas capaian kinerja

organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan

dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.

Lampiran :

1. Perjanjian Kinerja 2018

2. Cascading 2018

3. Rencana Aksi 2018

Page 7: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 7

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1 PENGERTIAN

Untuk penyusunan rencana kinerja organisasi yang transparan dan

akuntabel yang berorientasi pada hasil, perlu dibuat komitmen antara

pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih

rendah yang disebut Perjanjian Kinerja. Perjanjian kinerja adalah

lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang

lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk

melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.

Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan

kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur

tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya

yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang

dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja

(outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun

sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga

mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun

sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

Perjanjian Kinerja disusun paling lambat satu bulan setelah

Perangkat Daerah menerima Dokumen Pelaksanaan Anggaran Tahun

berjalan. Perjanjian Kinerja menyajikan Indikator Kinerja Utama yang

menggambarkan hasil utama dan kondisi seharusnya serta indikator lain

yang relevan.

2.2 TUJUAN PENYUSUNAN PERJANJIAN KINERJA

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah

untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan

kinerja Aparatur.

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja

aparatur.

Page 8: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 8

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan

dan sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan

sanksi.

4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring,

evaluasi dan supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima

amanah.

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

PERJANJIAN KINERJA 2018

NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatnya Kualitas

Hidup Perempuan

Persentase perangkat daerah

yang melaksanakan PPRG

87,50 %

Persentase perempuan yang

menjadi anggota legislatif

28 %

Persentase sumbangan

perempuan dalam pendapatan

kerja

41.71 %

Rasio kekerasan terhadap

perempuan termasuk TPPO

0.01 %

Persentase perempuan korban

kekerasan yang ditangani sesuai

standart

100 %

2. Meningkatnya perangkat

daerah dalam

pemanfaatan data gender

dan anak

Persentase perangkat daerah yang

memiliki data gender dan anak

2.86 %

3. Meningkatnya

pemenuhan hak-hak

anak

Tingkat capaian KLA (Kota Layak

Anak)

500

Rasio anak korban kekerasan 0.02 %

Persentase anak korban

kekerasan yang mendapatkan

layanan sesuai standart

100 %

Persentase lembaga layanan

perlindungan perempuan dan

anak (Pusat Pelayanan Terpadu)

yang aktif)

100 %

Page 9: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 9

NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

4.

Meningkatnya peran

kelembagaan masyarakat

dalam mendukung

pelaksanaan

pembangunan

Persentase PKK aktif 100 %

Persentase kelurahan yang

berpartisipasi dalam kegiatan

TMMD

100 %

Page 10: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 10

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Capaian kinerja Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan

Anak Tahun 2018 berdasarkan analisis terhadap sasaran strategis dengan

mengukur capaian target yang telah ditetapkan dalam Rencana Kinerja

Tahunan 2018 dan Perjanjian Kinerja 2018 dan dengan melakukan analisis–

analisis terhadap target–target yang akan dicapai.

3.1. CAPAIAN KINERJA ORGANSIASI

a. Sasaran I : Meningkatnya Kualitas Hidup Perempuan

No Indikator Kinerja 2018

Persentase Target Capaian

1 2 3 4 5

1 Persentase perangkat daerah

yang melaksanakan PPRG 87,50% 90,90% 103,89%

2 Persentase perempuan yang

menjadi anggota legislative 28,00% 28,00% 100,00%

3

Persentase sumbangan

perempuan dalam pendapatan

kerja

41,71% 38,80% 93,00%

4 Rasio kekerasan terhadap

perempuan termasuk TPPO 0,01% 0,02% 50,00%

5

Persentase perempuan korban

kekerasan yang ditangani

sesuai standart

100,00% 100,00% 100,00%

Indikator 1. Persentase perangkat daerah yang melaksanakan PPRG

Analisis :

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Persentase perangkat daerah yang melaksanakan PPRG yang

ditargetkan 87,50%, terealisasi sebesar 90,90%.

Untuk tahun 2018, perangkat daerah yang melaksanakan PPRG

ditargetkan sebanyak 29 perangkat daerah, atau 87,50%. Dari target

tersebut, terealisasi sebanyak 30 perangkat daerah atau 90,90%

perangkat daerah di Kota Salatiga yang telah melaksanakan PPRG.

Dari angka capaian tersebut diharapkan implementasi program dan

kegiatan perangkat daerah terkait dapat lebih tepat sasaran melalui

Page 11: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 11

peran aktif setiap perangkat daerah dalam penyusunan dokumen-

dokumen perencanaan dan penganggaran tiap-tiap tahun.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Di tahun 2017, pada indicator yang sama terealisasi 84,85% atau

dengan jumlah OPD yang melaksanakan PPRG sebanyak 28 OPD.

Sedangkan pada tahun ini, realisasi ada 30 OPD yang telah

berkontribusi dalam pelaksanaan PPRG dari yang ditargetkan 29 PD

(90,90%). Jika dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya,

realisasi dari 28 PD meningkat menjadi 30 PD.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi yang ditargetkan 87,5%, realisasi

kinerja tahun ini tercapai sebesar 90,90%

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Capaian indikator ke-1, persentase perangkat daerah yang

melaksanakan PPRG, melebihi angka yang ditargetkan karena dari

29 perangkat daerah, terealisasi 30 perangkat daerah. Capaian ini

didukung dengan adanya upaya-upaya percepatan dan koordinasi

dalam rangka implementasi PPRG bagi OPD di Kota Salatiga.

Salah satu alat untuk mencapai Pengarusutamaan Gender dalam

pembangunan adalah dengan mengintegrasikan perspektif gender

tersebut ke dalam seluruh proses perencanaan, penganggaran,

pemantauan dan evaluasi atas kebijakan dan program

pembangunan atau sering disebut Perencanaan dan Penganggaran

yang Responsif Gender (PPRG).

Kota Salatiga juga telah menerapkan PPRG dalam rangka

memastikan bahwa proses dan hasil pembangunan yang dilakukan

Page 12: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 12

pemerintah kota menjadi lebih berkualitas karena

mempertimbangkan kebutuhan berbagai pihak secara spesifik.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp. 76.302.000,- dan terealisasi Rp. 69.555.350,- atau terserap

sebesar 91,16%. Pelaksanaan ini tidak terlepas dari peran OPD di

Salatiga yang dalam perencanaan kegiatan dan penganggarannya

telah melaksanakan penganggaran yang berbasis gender dengan

pendekatan pola Gender Analysis Pathway/Gender Budget

Statement (GAP/GBS).

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Indikator 2. Persentase perempuan yang menjadi anggota legislative

Analisis :

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Persentase perempuan yang menjadi anggota legislatif yang

ditargetkan 28%, terealisasi sebesar 28%.

Capaian persentase tersebut berdasar atas rumusan: (jumlah

anggota legislative perempuan/jumlah seluruh anggota legislative x

100%).

Pada tahun 2018 ini, jumlah anggota legislatif perempuan di DPRD

sebanyak 7 orang atau sekitar 28% dari 25 anggota DPRD Kota

Salatiga. Capaian persentase tersebut sesuai dengan target yang

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

1 2 3 4

Program

Penguatan Kelembagaan

Pengarusutamaan Gender dan Anak

1. Peningkatan

Kapasitas dan Jaringan

Kelembagaan

Pemberdayaan Perempuan

76.302.000

69.555.350

Page 13: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 13

diharapkan pada tahun ini, serta mendekati kuota 30% perempuan

yang duduk dalam lembaga legislatif yang disyaratkan.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Apabila dibandingkan realisasi kinerja antara tahun 2018 dan tahun

2017 maka hasil yang dicapai masih di angka yang sama yaitu

jumlah anggota legislatif perempuan di DPRD sebanyak 7 orang atau

sekitar 28% dari seluruh anggota DPRD Kota Salatiga. Capaian

persentase tersebut sesuai dengan target yang diharapkan pada

tahun ini, serta mendekati kuota 30% perempuan yang duduk

dalam lembaga legislatif yang disyaratkan. Hal ini terjadi karena

antara tahun 2018 dan tahun 2017 belum ada pergantian anggota

legislative dan belum ada pemilihan anggota legislative yang baru.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini tercapai

sebesar 100 % dengan target kinerja indicator sebesar 28%.

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Realisasi capaian persentase indikator ke-2, persentase perempuan

yang menjadi anggota legislatif, sesuai dengan target yang

diharapkan pada tahun ini, serta mendekati kuota 30% perempuan

yang duduk dalam lembaga legislatif yang disyaratkan. Hal ini

menunjukkan adanya peningkatan partisipasi perempuan dalam

politik, didukung dengan upaya-upaya sosialisasi pemahaman dan

pengembangan PUG yang dilakukan di masyarakat.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp.328.000.000,- terealisasi Rp. 315.326.000,- atau terserap

sebesar 96,14%. Dalam realisasi kegiatan yang menunjang

Page 14: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 14

pencapaian indicator ini terdiri atas kegiatan sosialisasi dan seminar

mengenai pendidikan politik yang utamanya terkait dengan

organisasi perempuan di salatiga.

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Indikator 3. Persentase sumbangan perempuan dalam pendapatan

kerja

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Sumbangan Perempuan dalam Pendapatan Kerja 41,71%, terealisasi

38,80%. Capaian ini diperoleh dari jumlah penduduk perempuan

yang bekerja dibagi jumlah total penduduk pekerja dikali 100%,

dimana pada tahun 2018 ada 36.105 orang perempuan yang bekerja

dari 93.062 orang penduduk pekerja (sumber : Data Agregat

Kependudukan Semester I Tahun 2018, Dinas Dukcapil, 2018),

sehingga diperoleh capaian sebesar (36.105/93.062 x 100%) =

38,80%.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Pada tahun lalu (2017) tidak diperoleh data untuk pencapaian

indicator ini. Sedangkan tahun ini, capaian sebesar 38,80%

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini tercapai

sebesar 93 % dengan target kinerja indicator sebesar 41,71%.

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program Peran

Serta Kesetaraan Gender dalam

Pembangunan

1. Pembinaan

Organisasi Perempuan

328.000.000 315.326.000

Total 328.000.000 315.326.000

Page 15: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 15

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Realisasi capaian persentase indikator ke-3, masih belum

memenuhi target yang ditentukan. Faktor penunjang capaian ini,

antara lain dengan dilaksanakannya pelatihan-pelatihan yang

mendorong upaya peningkatan peran serta gender, dan peningkatan

ekonomi rumah tangga.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp.138.300.000,- terealisasi Rp. 135.396.200,- atau terserap

sebesar 97,90%.

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Indikator 4. Rasio kekerasan terhadap perempuan termasuk TPPO

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Indikator tersebut di atas, diperhitungkan atas persentase dari

jumlah kekerasan terhadap perempuan dibagi dengan jumlah

penduduk perempuan dikali 100%.

Sepanjang tahun 2018, terdapat pengaduan kasus kekerasan

dengan korban perempuan sebanyak 20 kasus. Jika dibandingkan

dengan penduduk perempuan pada tahun 2018 sejumlah 95.222

orang (sumber data : Disdukcapil Kota Salatiga, Desember 2018),

maka diperoleh angka perbandingan antara jumlah kasus

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program Peran Serta Kesetaraan

Gender dalam Pembangunan

1. Pendidikan Dan Pelatihan

Peningkatan Peran Serta Dan

Keselarasan Gender

138.300.000 135.396.200

Total 138.300.000 135.396.200

Page 16: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 16

kekerasan terhadap perempuan sebesar (20/95.222) x100% =

0,02%.

Persentase tersebut lebih besar dari angka yang ditargetkan (0,01%),

menunjukkan pencapaian yang belum optimal atas upaya-upaya

menekan angka kekerasasan dalam rumah tangga.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Pada tahun 2017, persentase kekerasan terhadap perempuan

termasuk TPPO yang ditargetkan sebesar 0,01%, terealisasi sebesar

0,02%. Sepanjang tahun 2017, terdapat pengaduan kasus

kekerasan dengan korban perempuan sebanyak 15 kasus. Jika

dibandingkan dengan penduduk perempuan pada semester I tahun

2017 sejumlah 94.252 orang (sumber data : Disdukcapil Kota

Salatiga, 2017), maka diperoleh angka perbandingan sebesar 0,02%,

masih belum memenuhi target yang diharapkan.

Angka persentase tersebut masih sama dengan capaian di tahun

2018 ini, namun dengan angka perbandingan yang berbeda, yaitu

20 perempuan korban kekerasan dari 95.222 penduduk perempuan

Kota Salatiga.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini belum

tercapai secara optimal dimana target jangka menengah

dihararapkan pada angka 0,01 % namun realisasi di tahun 2018

masih lebih tinggi yakni 0,02 %

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Capaian indikator ke-4, rasio kekerasan terhadap perempuan

termasuk TPPO, belum mengalami penurunan target dari

perbandingan jumlah perempuan korban kekerasan terhadap

Page 17: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 17

jumlah penduduk perempuan Kota Salatiga. Hal ini disebabkan

antara lain karena sering kali kasus tindak kekerasan bagai

fenomena gunung es, terlihat di permukaan sangat sedikit,

sementara di bawahnya masih sangat banyak yang belum

terungkap.

Faktor pendukung pencapaian sasaran ini tidak lepas dari

Pelaksanaan Sosialisasi tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga

dan bertambahnya pemahaman masyarakat tentang KDRT serta

meningkatnya keberanian masyarakat untuk melaporkan kejadian

Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp. 40.000.000,- terealisasi Rp. 26.186.200,- atau terserap sebesar

65.47%, dan didukung oleh sumber daya dari Kementerian Agama,

Polresta, Bappelitbangda, Bagian Hukum, Tim Penggerak PKK,

Pusat Penelitian Studi Gender (PPSG) UKSW dan STAIN yang

tergabung dalam tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan

Perempuan Dan Anak (P2TP2A).

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Indikator 5. Persentase perempuan korban kekerasan yang ditangani

sesuai standart

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Cakupan perempuan korban kekerasan yang ditangani sesuai

standar yang ditargetkan 100%, terealisasi 100%.

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program

Peningkatan

Kualitas Hidup & Perlindungan

Perempuan

1. Fasilitasi Upaya

Perlindungan

Perempuan Terhadap Tindak kekerasan

40.000.000 26.186.200

Total 40.000.000 26.186.200

Page 18: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 18

Formulasi dari cakupan korban kekerasan yang ditangani sesuai

standar dihitung dari jumlah pengaduan/laporan yang

ditindaklanjuti oleh P2TP2A dibagi jumlah laporan/pengaduan

yang masuk ke unit P2TP2A Kota Salatiga dikali 100%.

Jumlah pengaduan kekerasan terhadap perempuan yang melapor

ke P2TP2A selama tahun 2018 adalah sebanyak 20 pengaduan.

Dari total pengaduan/laporan kasus kekerasan pada tahun 2018

yang melapor ke P2TP2A tersebut, seluruhnya atau sebesar 100%

mendapatkan layanan yang diberikan oleh petugas unit pelayanan

terpadu, sesuai standar di unit P2TP2A Kota Salatiga.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Pada tahun 2017 jumlah perempuan korban kekerasan yang

melapor ke P2TP2A ada 21 orang, dan seluruhnya mendapatkan

layanan sesuai standar atau capaian kinerjanya 100%. Demikian

halnya pada tahun 2018 ini, dari jumlah pengaduan sebanyak 20

kasus kekerasan terhadap perempuan, secara keseluruhan 100%

mendapatkan pelayanan dan fasilitasi sesuai standar dari Tim

P2TP2A.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini

tercapai sebesar 100 %

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Capaian indicator kegiatan ini di tahun 2018 bisa mencapai 100%

yakni dari jumlah pengaduan sebanyak 20 kasus kekerasan

terhadap perempuan, secara keseluruhan 100% mendapatkan

pelayanan dan fasilitasi sesuai standar dari Tim P2TP2A.

Keberhasilan program/kegiatan tentunya tidak lepas dari peran dan

Page 19: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 19

sinergi dari Tim P2TP2A yang bertugas untuk menerima aduan

kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, menindaklanjuti

laporan hingga mendapatkan penyelesaian yang terbaik bagi

aduan/kasus yang diterima.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp. 40.000.000,- terealisasi Rp. 26.186.200,- atau terserap sebesar

65,47%, dan didukung oleh sumber daya dari Kementerian Agama,

Polresta, Bappelitbangda, Bagian Hukum, Tim Penggerak PKK,

Pusat Penelitian Studi Gender (PPSG) UKSW dan STAIN yang

tergabung dalam tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan

Perempuan Dan Anak (P2TP2A).

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

b. Sasaran II : Meningkatnya perangkat daerah dalam pemanfaatan

data gender dan anak

No Indikator Kinerja 2018

Persentase Target Capaian

1 2 3 4 5

1 Persentase perangkat daerah

yang memiliki data gender dan

anak

3,03% 3,03% 100%

Analisis :

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Dari 33 PD di Kota Salatiga telah terealisasi 1 PD yang memiliki

system data gender dan anak (1/33 x 100% = 3,03%), sesuai dengan

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program Peningkatan

Kualitas Hidup & Perlindungan

Perempuan

1. Fasilitasi Upaya Perlindungan

Perempuan Terhadap Tindak kekerasan

40.000.000 26.186.200

Total 40.000.000 26.186.200

Page 20: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 20

yang ditargetkan. Pada tahun ini, Dinas Pemberdayaan Perempuan

dan Pelindungan Anak telah melaunching dan mengaplikasikan

system yang mengakomodir pendataan berbasis gender dan anak

tingkat Kota Salatiga, yaitu dengan aplikasi Sistem Data SIGA

(Sistem Informasi Gender dan Anak)

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Kinerja tahun ini terealisasi 100% jika dibandingkan dengan kinerja

tahun sebelumnya, dimana target tahun 2017 sebesar 2,86% dapat

tercapai sebesar 3,03% atau sebesar 105,95%, sudah ada 1

perangkat daerah yang memiliki data gender dan anak dari 1

perangkat daerah yang ditargetkan, yaitu Dinas Pemberdayaan

Perempuan dan Pelindungan Anak. Persentase capaian yang

melebihi 100% tersebut disebabkan karena ada perbedaan faktor

pembaginya (jumlah total perangkat daerah).

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini

tercapai sebesar 100 %

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator ini antara

lain:

Adanya dukungan dan kerja sama yang baik dari seluruh tim

pengumpul data Sistem Gender dan Anak (SIGA), yang terdiri dari

beberapa perangkat daerah di Kota Salatiga menjadi salah satu

faktor penunjang pencapaian indikator ini. Seluruh SKPD terkait

telah dapat menyampaikan data-data gender dan anak, dan

kemudian dikoordinir oleh pengampu di Dinas Pemberdayaan

Perempuan dan Pelindungan Anak untuk diolah dan disusun

menjadi dokumen Data SIGA.

Page 21: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 21

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp. 241.972.000,- dapat terealisasi Rp. 209.719.850,- atau terserap

sebesar 86,68%, dan didukung oleh sumber daya dari segenap tim

pengumpul dan pengolah data SIGA, serta ketersediaan data yang

update dari masing-masing perangkat daerah.

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

1 2 3 4

Program

Penguatan

Kelembagaan

Pengarusutamaan

Gender dan Anak

1. Peningkatan

kapasitas dan

jaringan

kelembagaan

Anak

165.670.000

140.164.500

2. Peningkatan

kapasitas dan

jaringan

kelembagaan

Pemberdayaan

Perempuan

76.302.000

69.555.350

Total 241.972.000 209.719.850

c. Sasaran III : Meningkatnya pemenuhan hak-hak anak

No Indikator Kinerja 2018

Persentase Target Capaian

1 2 3 4 5

1 Tingkat capaian KLA (Kota Layak

Anak) 500 606.5 100%

2 Rasio anak korban kekerasan 0.02 % 0.01 % 100%

3

Persentase anak korban kekerasan

yang mendapatkan layanan sesuai

standart

100 % 100 % 100%

4

Persentase lembaga layanan

perlindungan perempuan dan

anak (Pusat Pelayanan Terpadu)

yang aktif)

100 % 100 % 100%

Page 22: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 22

Indikator 1 : Tingkat capaian KLA (Kota Layak Anak)

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Pada tahun 2018 Kota Salatiga berhasil meraih penghargaan Kota

Layak Anak (KLA) dengan predikat Pratama dengan skor capaian

606,5 dari skor yang ditargetkan yaitu 500. Perolehan ini

merupakan hasil penilaian atas indicator-indikator KLA, dimana

setiap kabupaten/kota dapat dikategorikan sebagai KLA apabila

telah memenuhi hak anak. Pengelompokan indikator ke dalam 6

(enam) bagian, yang meliputi bagian penguatan kelembagaan dan 5

(lima) klaster hak anak.

Klaster hak anak terdiri dari 5 (lima) klaster, yaitu:

1. Hak Sipil dan Kebebasan

2. Lingkungan Keluarga dan Pengasuhan Alternatif

3. Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan.

4. Pendidikan, pemanfaatan waktu luang, dan kegiatan budaya

5. Perlindungan khusus

Diharapkan dengan capaian KLA kategori Pratama ini, Kota Salatiga

semakin terpacu untuk mengembangkan sistem pembangunan

berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan

sumberdaya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang

terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan,

program dan kegiatan untuk menjamin terpenuhinya hak anak.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Tingkat capaian Kota Layak Anak pada tahun 2017, hanya

terealisasi 59,75% atau dengan score 239 dari target scoring 400.

Namun, pada tahun 2018 realisasi skore KLA dapat memenuhi

target kinerja yang diharapkan yaitu sebesar 606.5 dari target score

500.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Page 23: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 23

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini dapat

tercapai melebihi target jangka menengah yang ditetapkan. Dimana

di tahun 2018 pada target jangka menengah ditargetkan dapat

memperoleh skor Kota Layak Anak sejumlah 500 point dan tahun

2018 dapat melampaui target dengan mendapatkan skor sebesar

606,5 point.

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Pencapaian indicator kinerja tahun 2018 untuk Kota Layak Anak

tidak terlepas dari peran semua OPD di lingkungan Pemerintah

Kota Salatiga dalam mendukung pengisian dan verifikasi data Kota

Layak Anak. Dengan skor 606,5 point tersebut pada tahun 2018

Kota Salatiga mendapatkan Predikat Menuju Kota Layak Anak

Kategori Pratama setelah pada tahun sebelumnya belum tercapai.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam upaya mencapai target ditetapkan, pada Dinas

Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak di tahun 2018

dianggarakan Rp.142.000.0000 dan terealisasi sebesar RP.

118.634.000 atau tercapai sebesar 83,55%. Pencapaian scoring ini

tidak terlepas dari dukungan seluruh OPD terkait dalam penyiapan

data dan verifikasi Kota Layak Anak yang didalamnya tercakup

unsur pemenuhan hak-hak anak.

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program Keserasian

Kebijakan Peningkatan

Kualitas Anak dan Perempuan

Pelaksanaan Sosialisasi yang

Terkait dengan Perlindungan

Anak

142.000.0000 118.634.000

Total 142.000.0000 118.634.000

Page 24: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 24

Indikator 2. Rasio anak korban kekerasan

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Indikator tersebut di atas, diperhitungkan atas persentase dari

jumlah kekerasan terhadap anak dibagi dengan jumlah penduduk

usia anak dikali 100%.

Sepanjang tahun 2018, terdapat pengaduan kasus kekerasan

dengan korban anak sebanyak 5 kasus. Jika dibandingkan dengan

penduduk anak pada tahun 2018 sejumlah 52.830 orang (sumber

data : Disdukcapil Kota Salatiga, Desember 2018), maka diperoleh

angka perbandingan antara jumlah kasus kekerasan terhadap anak

sebesar (5/52.830)x100% = 0,009%.

Persentase tersebut lebih kecil dari angka yang ditargetkan (0,02%),

menunjukkan pencapaian yang optimal atas upaya-upaya menekan

angka kekerasan terhadap anak.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu

Pada tahun 2017, persentase kekerasan terhadap anak yang

ditargetkan sebesar 0,02%, terealisasi sebesar 0,02%. Sepanjang

tahun 2017, terdapat pengaduan kasus kekerasan dengan korban

anak sebanyak 13 kasus. Jika dibandingkan dengan usia anak

pada semester I tahun 2017 sejumlah 52.807 orang (sumber data :

Disdukcapil Kota Salatiga, 2017), maka diperoleh angka

perbandingan sebesar 0,02% sesuai target yang diharapkan.

Angka persentase tersebut mengalami penurunan pada capaian di

tahun 2018 ini, namun dengan angka perbandingan yang berbeda,

yaitu 5 anak korban kekerasan dari 52.830 penduduk usia anak di

Kota Salatiga.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini

Page 25: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 25

tercapai sebesar 200 % berupa rasio anak korban kekerasan di

angka 0,009% dari target rasio 0,02%.

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Capaian indikator ke-2, rasio anak korban kekerasan, telah

mengalami penurunan target dari perbandingan jumlah anak

korban kekerasan terhadap jumlah penduduk usia anak Kota

Salatiga. Hal ini disebabkan antara lain efektifnya keterlibatan dan

peran Forum anak yang mulai dioptimalkan sebagai sarana

penyampai pesan melalui media peer group. Berbagai kampanye

pencegahan kekerasan baik melalui kegiatan sosialisasi,

pembekalan mengenai pencegahan kekerasan terhadap anak baik

di lingkungan keluarga dan masyarakat juga melalui lingkungan

pendidikan (sekolah).

Salah satu upaya yang telah ditempuh adalah dengan mendorong

satuan pendidikan untuk mewujudkan sekolah Ramah Anak yang

pada tahun 2018 ini baru terbentuk di SMPN 10 Salatiga. Dengan

upaya ini diharapkan pemahaman peserta didik dan pendidik

semakin terbuka untuk melakukan pencegahan terhadap tindak

kekerasan terhadap anak.

Meskipun tidak bisa dipungkiri juga bahwa sering kali kasus tindak

kekerasan bagai fenomena gunung es, apa yang terlihat di

permukaan sangat sedikit, sementara di bawahnya masih sangat

banyak yang belum terungkap. Hal ini terkait dengan kondisi

adanya ketakutan dan atau ketidaktahuan untuk melaporkan

tindak kekerasan terhadap anak yang terjadi.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp.142.000.000,- terealisasi Rp. 118.634.000,- atau terserap

sebesar 83,55 %, dan didukung oleh sumber daya dari Kementerian

Agama, Polresta, Bappelitbangda, Bagian Hukum, Tim Penggerak

Page 26: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 26

PKK, Pusat Penelitian Studi Gender (PPSG) UKSW dan STAIN yang

tergabung dalam tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan

Perempuan Dan Anak (P2TP2A) dan Forum Anak Salatiga.

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Indikator 3: Prosentase Anak korban kekerasan yang mendapatkan

layanan sesuai standar

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Cakupan anak korban kekerasan yang ditangani sesuai standar

yang ditargetkan 100%, terealisasi 100%.

Formulasi dari cakupan korban kekerasan yang ditangani sesuai

standar dihitung dari jumlah pengaduan/laporan yang

ditindaklanjuti oleh P2TP2A dibagi jumlah laporan/pengaduan

yang masuk ke unit P2TP2A Kota Salatiga dikali 100%.

Jumlah pengaduan kekerasan terhadap anak yang melapor ke

P2TP2A selama tahun 2018 adalah sebanyak 5 pengaduan.

Dari total pengaduan/laporan kasus kekerasan pada tahun 2018

yang melapor ke P2TP2A tersebut, seluruhnya atau sebesar 100%

mendapatkan layanan yang diberikan oleh petugas unit pelayanan

terpadu, sesuai standar di unit P2TP2A Kota Salatiga.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Pada tahun 2017 jumlah anak korban kekerasan yang melapor ke

P2TP2A ada 13 anak, dan seluruhnya mendapatkan layanan sesuai

standar atau capaian kinerjanya 100%. Demikian halnya pada

tahun 2018 ini, dari jumlah pengaduan sebanyak 5 kasus

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program Keserasian

Kebijakan

Peningkatan Kualitas Anak dan

Perempuan

Pelaksanaan Sosialisasi yang

Terkait dengan

Perlindungan Anak 142.000.0000 118.634.000

Total 142.000.0000 118.634.000

Page 27: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 27

kekerasan terhadap anak, secara keseluruhan 100% mendapatkan

pelayanan dan fasilitasi sesuai standar dari Tim P2TP2A.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini tercapai

sebesar 100 %

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Faktor pendukung pencapaian sasaran ini tidak lepas dari

Pelaksanaan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) tentang

Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan bertambahnya pemahaman

masyarakat tentang KDRT serta meningkatnya keberanian

masyarakat untuk melaporkan kejadian Kekerasan Dalam Rumah

Tangga (KDRT) termasuk tindak kekerasan terhadap anak.

Capaian program kegiatan ini terealisasi 100 % dilihat dari jumlah

aduan kasus kekerasan erhadap anak yang pada tahun 2018

terdapat 5 kasus dapat ditangani dan diselesaikan 100 %.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp. 42.680.000,- terealisasi Rp. 42.620.000,- atau terserap sebesar

99,86%, dan didukung oleh sumber daya dari Kementerian Agama,

Polresta, Bappelitbangda, Bagian Hukum, Tim Penggerak PKK,

Pusat Penelitian Studi Gender (PPSG) UKSW dan STAIN yang

tergabung dalam tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan

Perempuan Dan Anak (P2TP2A).

Page 28: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 28

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Indikator 4: Prosentase lembaga layanan perlindungan perempuan

dan anak (Pusat Pelayanan Terpadu) yang aktif.

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Persentase lembaga layanan perlindungan perempuan dan anak

(Pusat Pelayanan Terpadu) aktif yang ditargetkan 100%, terealisasi

100%.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Pada tahun 2017 jumlah lembaga layanan perlindungan

perempuan dan anak yang terwujud dalam P2TP2A terdapat 1

lembaga. Jumlah tersebut masih sama dengan kondisi di tahun

2018.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini

tercapai sebesar 100 %

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Adanya penguatan kelembagaan, koordinasi dan kerja sama

seluruh tim P2TP2A dalam menangani kasus-kasus tindak

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program Keserasian Kebijakan

Peningkatan Kualitas Anak dan

Perempuan

Pelaksanaan Sosialisasi yang

Terkait dengan Kesetaraan Gender,

dan Pemberdayaan Perempuan

42.680.000 42.620.000

Total 42.680.000 42.620.000

Page 29: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 29

kekerasan berbasis gender dan anak, merupakan faktor pendukung

untuk penanganan kasus yang sesuai standar.

P2TP2A atau Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan

dan Anak di Kota Salatiga selain terdiri dari Unsur Dinas

Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak juga temasuk

didalamnya dari unsur Kementerian Agama, Polresta,

Bappelitbangda, Bagian Hukum, Tim Penggerak PKK, Pusat

Penelitian Studi Gender (PPSG) UKSW dan STAIN.

Jumlah aduan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak

yang masuk pada tahun 2018 sebanyak 25 kasus dan dapat

terselesaikan sebanyak 25 kasus atau tercapai 100 %

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp. 42.680.000,- terealisasi Rp. 42.620.000,- atau terserap sebesar

99,86%, dan didukung oleh sumber daya dari Kementerian Agama,

Polresta, Bappelitbangda, Bagian Hukum, Tim Penggerak PKK,

Pusat Penelitian Studi Gender (PPSG) UKSW dan STAIN yang

tergabung dalam tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan

Perempuan Dan Anak (P2TP2A).

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program Keserasian

Kebijakan

Peningkatan Kualitas Anak dan

Perempuan

Pelaksanaan Sosialisasi yang

Terkait dengan

Kesetaraan Gender, dan Pemberdayaan

Perempuan

42.680.000 42.620.000

Total 42.680.000 42.620.000

Page 30: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 30

d. Sasaran IV: Meningkatnya peran kelembagaan masyarakat

dalam mendukung pelaksanaan pembangunan

No Indikator Kinerja 2018

Persentase Target Capaian

1 2 3 4 5

1 Persentase PKK aktif 100% 100% 100%

2 Persentase Kelurahan yang

berpartisipasi dalam kegiatan

TMMD

100% 100% 100%

Indikator 1. Persentase PKK aktif

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Capaian persentase PKK aktif tahun ini adalah 100%, dimana dari

jumlah kelompok PKK Kota Salatiga 3.630 kelompok, jumlah

tersebut terdiri atas 28 Tim Penggerak (PKK Kota, Kecamatan dan

Kelurahan) dan 3.602 Kelompok PKK (RW, RT dan dasa wisma).

Keseluruhan kelompok tersebut terpantau aktif. Program/ kegiatan

yang dilaksanakan oleh kelompok PKK berjalan dengan baik dan

rutin, serta ada keikutsertaan dari seluruh kelompok PKK. Sumber

Laporan Tahunan TP PKK Kota Salatiga, 2018.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu

Pada tahun 2017, persentase PKK aktif adalah 100 dan capaian

tersebut masih bertahan di tahun 2018 dengan capaian 100%.

Angka persentase tersebut merupakan keaktifan PKK beserta

kelompok PKK yang terdiri dari PKK Tingkat Kota, Kecamatan,

Kelurahan, RT, RW dan Dasa Wisma.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi untuk tahun bersangkutan (2018)

sebesar 100% dan dapat terealisasi 100%.

Page 31: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 31

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator

Faktor penunjang dari tercapainya indikator adalah adanya peran

serta seluruh komponen tim penggerak PKK menjadi faktor

pendukung tingkat keaktifan PKK dalam melaksanakan dan

menjalankan program dan kegiatannya. Sebagaimana kita ketahui,

kultur dari gerakan PKK yang masih secara hierarkis berperan

dalam menyampaikan informasi secara berjenjang. Adanya jenjang

dan komando yang terstruktur hingga tingkat pusat menjadikan

PKK sebagai gerakan yang dapat terus aktif di masyarakat namun

juga tidak terlepas sebagai bagian dari pemerintahan.

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp. 446.000.000,- terealisasi Rp. 397.698.000,- atau terserap

sebesar 89,17 %. Kegiatan tersebut dimotori oleh Tim Penggerak

PKK Kota Salatiga yang mencakup kegiatan pemberdayaan dan

penguatan gerakan PKK secara berjenjang hingga ke tingkat dasa

wisma.

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program

Peningkatan Partisipasi

Masyarakat Dalam

Membangun Desa

Pembinaan

Kelompok Masyarakat

Pembangunan

Desa

446.000.000 397.698.000

Total 446.000.000 397.698.000

Page 32: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 32

Indikator 2 : Persentase Kelurahan yang berpartisipasi dalam

kegiatan TMMD

Analisis :

1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2018

Persentase kelurahan yang berpartisipasi dalam kegiatan TMMD

dapat tercapai 100% sesuai target yang diharapkan. Sampai dengan

tahun 2018, dapat tercapai 23 kelurahan dari seluruh kelurahan di

Kota Salatiga, yang telah ikut berperan dalam pelaksanaan TMMD.

2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan tahun lalu.

Pelaksanaan TMMD pada tahun 2017, terealisasi 100% dengan

sasaran berupa 3 (tiga) kelurahan. Dan di tahun 2018 dapat

memenuhi target kinerja yang diharapkan yaitu sebesar 100% dari

target 100% dengan sasaran 3 (tiga) kelurahan.

3. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan target jangka menengah

Dari target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen

perencanaan strategis organisasi, realisasi kinerja tahun ini tercapai

sebesar 100 %

4. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

ini dengan standar nasional

Tidak ada data

5. Faktor penunjang/penghambat pencapaian indikator.

Terjadi peningkatan yang cukup signifikan dalam pencapaian

kinerja persentase partisipasi kelurahan yang menjadi lokasi

pelaksanaan TMMD, mengingat sejak tahun 2008 TMMD hanya

dilaksanakan 2 tahap (Sengkuyung 1 dan 2) per tahunnya dan mulai

tahun 2017 menjadi 3 tahap pelaksanaan (Sengkuyung 1,2 dan 3),

sehingga ada penambahan jumlah lokasi sasaran kegiatan TMMD,

yang memungkinkan pada tahun 2018 ini, kelurahan yang sudah

pernah menjadi lokasi TMMD dapat menjadi sasaran kembali,

meskipun dengan lokasi yang berbeda.

Page 33: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 33

6. Analisis dan efisiensi sumber daya yang digunakan

Dalam mencapai sasaran tersebut anggaran tahun 2018 sebesar

Rp.1.367.200.000,- terealisasi Rp.1.299.626.630,- atau terserap

sebesar 95,06%, dan didukung oleh unsur TNI dan masyarakat di

wilayah yang bersangkutan (menjadi lokasi kegiatan TMMD)

7. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Program Kegiatan 2018

Anggaran Realisasi

Program

Peningkatan Keberdayaan

Masyarakat Desa

Pelaksanaan

TMMD 1.367.200.000 1.299.626.630

Total 1.367.200.000 1.299.626.630

Page 34: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 2018 34

BAB IV

PENUTUP

Berdasarkan hasil pengukuran, evaluasi dan analisis kinerja terhadap

Sasaran Strategis yang telah di tetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun

2018, maka dapat disimpulkan bahwa pencapaian kinerja terhadap Sasaran

Strategis secara garis besar bermakna baik dalam menunjang tugas pokok

dan fungsi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak serta

menunjang Visi Misi Pemerintahan Kota Salatiga.

Namun disadari masih terdapat beberapa kelemahan dalam

menjalankan amanat sebagaimana yang telah dipercayakan oleh masyarakat

dengan mengingat tingkat ekspektasi masyarakat yang kian hari terus

bertambah. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak akan

terus melakukan berbagai upaya yang dapat mendukung meningkatnya

kualitas hidup perempuan dan anak serta mewujudkan kesetaraan gender

dalam setiap asepek pembangunan.

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pemberdayaan

Perempuan dan Pelindungan Anak ini disusun untuk dijadikan bahan

evaluasi kinerja dan kiranya Laporan ini dapat menjadi wujud komitmen bagi

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak untuk menciptakan

Pemerintahan yang bersih dan berwibawa serta kepemimpinan yang baik,

guna peningkatan kinerja di masa yang akan datang.

Salatiga, 2019

KEPALA DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

DAN PELINDUNGAN ANAK KOTA SALATIGA,

AFIF ZUFRONINGDYAH, SH, MH

NIP. 19590927 198703 2 003

Page 35: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Lampiran II

PENGUKURAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Kota : Salatiga

Nama PD : Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak

Target Capaian

1 2 3 4 5 6

Persentase perangkat daerah yang

melaksanakan PPRG87,50% 90,91% 103,90%

Persentase perempuan yang menjadi

anggota legislative28% 28% 100,00%

Persentase sumbangan perempuan

dalam pendapatan kerja41,52% 38,80% 93,44%

Rasio kekerasan terhadap perempuan

termasuk TPPO0,01% 0,02% 47,61%

Persentase perempuan korban

kekerasan yang ditangani sesuai

standart

100% 100,00% 100,00%

2

Meningkatnya perangkat daerah

dalam pemanfaatan data

gender dan anak

Persentase perangkat daerah yang

memiliki data gender dan anak2,86% 3,03% 105,95%

3

Meningkatnya peran

kelembagaan masyarakat dalm

mendukung pelaksanaan

pembangunan

Persentase PKK aktif 100% 100,00% 100,00%

Tingkat capaian KLA (Kota Layak

Anak)400 606,5 151,63%

Rasio anak korban kekerasan 0,02% 0,02% 100,00%

Persentase anak korban kekerasan

yang mendapatkan layanan sesuai

standart

100% 100,00% 100,00%

Persentase lembaga layanan

perlindungan perempuan dan anak

(Pusat Pelayanan Terpadu) yang

aktif)

100% 100,00% 100,00%

5Meningkatnya kualitas

pemberdayaan masyarakat

Persentase kelurahan yang

berpartisipasi dalam kegiatan TMMD95,65% 100,00% 104,55%

2018Persentase

4Meningkatnya pemenuhan hak-

hak anak

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja

1Meningkatnya Kualitas Hidup

Perempuan

Page 36: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Lampiran III

PROGRAM DAN KEGIATAN PENDUKUNG DAN ANGGARAN TAHUN 2018

Kota : Salatiga

Nama PD : Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak

Target

Anggaran

Realisasi

Anggaran %

1 2 3 4 5 6 7

Program Peran Serta dan

Kesetaraan Jender dalam

Pembangunan1. Kegiatan Pembinaan Organisasi

Perempuan

Persentase perempuan di lembaga

legislatif

328.000.000 315.326.000 96,14%

2. Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan

Peran serta dan keselarasan gender

persentase kontribusi pendapatan

perempuan dalam keluarga

183.300.000 135.396.200 73,87%

Program Peningkatan Kualitas

Hidup & Perlindungan Perempuan Rasio kekerasan terhadap perempuan

termasuk TPPO

65,47%

Persentase korban kekerasan yang

ditangani sesuai standar

Program Penguatan Kelembagaan

Pengarusutamaan Gender dan Anak

1.Peningkatan kapasitas dan jaringan

kelembagaan Pemberdayaan Anak

persentase PD yang memiliki data

gender dan anak

165.670.000 140.164.500 84,60%

2.Peningkatan kapasitas dan jaringan

kelembagaan Pemberdayaan Perempuan

Persentase PD yang melaksanakan

PPRG

76.302.000 69.555.350 91,16%

Meningkatkan

perlindungan dan

implementasi hak-hak

perempuan.

Meningkatnya kualitas

hidup perempuan

1. Fasilitasi Upaya Perlindungan

Perempuan Terhadap Tindak kekerasan

40.000.000 26.186.200

Tujuan Sasaran Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Utama

2018

Meningkatkan cakupan

ketersediaan data

gender di OPD

Meningkatnya OPD dalam

pemanfaatan data gender

dan anak

Page 37: BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANGdp3a.salatiga.go.id/wp-content/uploads/2019/08/LKjIP-DP3... · 2019. 8. 20. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) _ DP3A 201 8 7 BAB

Target

Anggaran

Realisasi

Anggaran %

1 2 3 4 5 6 7

Tujuan Sasaran Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Utama

2018

Program Keserasian Kebijakan

Peningkatan Kualitas Anak dan

Perempuan1. Pelaksanaan Sosialisasi yang Terkait

dengan Perlindungan Anak

Tingkat capaian Kabupaten/Kota

Layak Anak

142.000.000 118.634.000 83,55%

rasio anak korban kekerasan

2. Pelaksanaan Sosialisasi yang Terkait

dengan Kesetaraan Gender, dan

Pemberdayaan Perempun

persentase anak korban kekerasan

yang mendapatkan layanan sesuai

standar

42.680.000 42.620.000 99,86%

Persentase lembaga layanan

perlindungan perempuan dan anak

(Pusat Pelayanan Terpadu) yang aktif

Program Peningkatan Keberdayaan

Masyarakat DesaPelaksanaan TMMD persentase kelurahan yang

berpartisipasi dalam kegiatan TMMD

1.367.200.000 1.299.626.630 95,06%

Program Peningkatan Partisipasi

Masyarakat dalam Membangun

DesaPembinaan Kelompok Masyarakat

Pembangunan Desa

persentase PKK aktif 446.000.000 397.698.000 89,17%

Meningkatnya

paritisipasi lembaga

kemasyarakatan dalam

pembedayaan

masyarakat

Meningkatnya kapasitas

bagi SDM dan Kader yang

difokuskan pada organisasi

PKK dan Posyandu serta

fasilitasi pelaksanaan

TMMD.

Meningkatkan

perlindungan dan

implementasi hak-hak

anak

Meningkatnya pemenuhan

hak-hak anak