bab 5 strategi dalam tindakan

7/21/2019 Bab 5 Strategi Dalam Tindakan

http://slidepdf.com/reader/full/bab-5-strategi-dalam-tindakan 1/22

Strategi-strategi

dalamTindakan



> Tujuan harus kuantitatif, dapat diukur, realistis, dapat dimengerti,

menantang, hierarkis, mungkin untuk dicapai, dan kongruen antar

unit organisasional.

> Tujuan membantu para pemangku kepentingan (stakeholder)

dalam memahami peran mereka dalam masa depan organisasi.

> Tujuan juga menyediakan landasan bagi pengambilan keputusan

yang konsisten oleh para manajer yang memiliki nilai dan sikap

berbeda-beda.

> Tujuan menetapkan prioritas organisasional dan merangsang kerja

serta pencapaian.> Tujuan berperan sebagai standar yang dengannya indiidu,

kelompok, departemen, diisi, dan seluruh organisasi diealuasi.

> Tujuan menyediakan landasan untuk merancang pekerjaan dan

mengatur berbagai aktiitas yang akan dijalankan di suatuor anisasi.

Tujuan JangkaPanjang



! Tujuan keuangan mencakup hal-hal yang berkaitan dengan

pertumbuhan pendapatan, petumbuhan laba, diiden, yang lebih

tinggi, margin laba yang lebih besar, arus kas yang membaik, dan

seterusnya"

! Tujuan strategis mencakup hal-hal seperti pangsa pasar yang lebih

besar, #aktu pengiriman yang lebih cepat dibandingkan pesaing,

#aktu rancangan ke pasar yang lebih singkat dibandingkan pesaing,

biaya yang lebih rendah dibandingkan pesaing, kualitas produk yang

lebih tinggi dibandingkan pesaing, cakupan geogra$s yang lebih luas

dibandingkan pesaing.

Tujuan Keuangan danTujuan Strategis



Balanced Scorecard merupakan sebuah teknik ealuasi dan

pengendalian strategi.

! &inamakan 'alanced Scorecard karena keyakinan mengenai

kebutuhan perusahaan untuk menyeimbangkan ukuran-ukuran

$nansial yang sering kali secara ekslusif digunakan dalam ealuasi

dan pengendalian strategi dengan berbagai ukuran non$nansial

seperti kualitas produk dan layanan konsumen.

! *spek 'alance Scorecard :

+ euangan

+ elanggan

+ roses 'isnis

+ embelajaran ertumbuhan

Balanced Scorecard



Strategi-strategi alternatif yang dapat dijalankan sebuah perusahaan

yang dikategorikan menjadi 11 tindakan:

1. /ntegrasi ke &epan

2. /ntegrasi ke 'elakang

3. /ntegrasi 0ori1ontal

4. enetrasi asar

5. engembangan asar

. engembangan roduk

!. &iersi$kasi yang Terkait

". &iersi$kasi yang Tak Terkait

#. enciutan

1$. &iestasi

11. 2ikuidasi

Jenis-jenis Strategi



! %ntegrasi ke &e'an (forward integration) berkaitan dengan usaha

untuk memperoleh kepemilikan atau kendali yang lebih besar atas

distributor atau peritel.

! %ntegrasi ke Belakang (backward integration) adalah sebuah

strategi yang mengupayakan kepemilikan atau kendali yang lebih

besar atas pemasok perusahaan.

! %ntegrasi (ori)ontal (horizontal integration) mengacu pada

strategi yang mengupayakan kepemilikan atau kendali yang lebih

besar atas pesaing perusahaan.

Strategi-strategi dalam%ntegrasi



! Penetrasi 'asar (market penetration) adalah strategi yang

mengusahakan peningkatan pangsa pasar untuk produk atau jasa

yang ada di pasar saat ini melalui upaya-upaya pemasaran yang

lebih besar.

! Pengem*angan 'asar (market development ) meliputi

pengenalan produk atau jasa yang ada saat ini ke #ilayah-#ilayah

geogra$s yang baru.

! Pengem*angan 'roduk ( product development ) adalah sebuah

strategi yang mengupayakan peningkatan penjualan dengan cara

memperbaiki atau memodi$kasi produk atau jasa yang ada saat ini.

Strategi-strategi%ntensi+



Terdapat 3 jenis umum strategi-strategi di,ersikasi (diversication

strategies): Terkait dan tak terkait. 'isnis dikatan terkait ketika

rantai nilai bisnis memliki kesesuaian strategis lintas bisnis yang

bernilai secara kompetitif" bisnis dikatakan tak terkait ketika rantai

nilai bisnis sangat tidak mirip sehingga tidak ada hubungan lintas

bisnis yang bernilai secara kompetitif.

Strategi&i,ersikasi



edoman tentang kapan diersi$kasi terkait dapat menjadi sebuah

strategi yang sangat efektif:

! etika organisasi berkompetisi di sebuah industri yang tidak

mengalami pertumbuhan atau yang pertumbuhannya lambat.

! etika menambahkan produk yang baru namun terkait akan secara

signi$kan mendongkrak penjualan saat ini.

! etika produk yang baru namun terkait dapat dita#arkan denganharga yang sangat bersaing.

&i,ersi+ikasiTerkait



erusahaan yang menjalankan diersi$kasi tak terkait terus menerusmencari di berbagai industri yang berbeda perusahaan-perusahaan

yang dapat diakuisisi dalam suatu kesepatakan dan memiliki

potensial untuk menghasilkan pengembalian atas inestasi yang

tinggi.

! edoman tentang kapan diersi$kasi tak terkait dapat menjadi

sebuah strategi yang sangat efektif:

+ etika organisasi bersaing di sebuah industri yang sangat

&iser,ikasi TakTerkait



! Penciutan (retrenchment ) terjadi manakala sebuah organisasi

melakukan pengelompokan ulang melalui pengurangan biaya dan

aset untuk membalik penjualan dan laba yang menurun.

! &i,estasi (divestiture) adalah menjual satu diisi atau bagian dari

suatu organisasi. &iestasi sering dipakai untuk mendapatkan modal

guna akuisisi atau inestasi strategis lebih jauh.

! ikuidasi (liquidation) yaitu menjual seluruh aset perusahaan,

secara terpisah-pisah, untuk kekayaan ber#ujudnya. 2ikuidasi

merupakan pengakuan kekalahan dan konsekuensinya bisa menjadi

sebuah strategi yang sulit secara emosional.

Strategi &e+ensi+



5 Strategi /enerik 0icael Porter

5 Tipe 6: Strategi epemimpinan 'iaya + 'iaya 7endah

5 Tipe 3: Strategi epemimpinan 'iaya + 8ilai Terbaik5 Tipe 9: Strategi &iferensiasi

5 Tipe : Strategi ;okus + 'iaya 7endah

5 Tipe <: Strategi ;okus + 8ilai Terbaik



Strategi Ke'emim'inan Biaa Ti'e 1 dan Ti'e 2

=ntuk menjalankan strategi kepemimpinan biaya secara berhasil,

sebuah perusahaan harus memastikan bah#a total biaya di seluruh

rantai nilainya lebih rendah dari total biaya pesaing. Terdapat dua

cara untuk mencapai hal tersebut:

6. Menjalankan aktiitas-aktiitas rantai nilai secara lebih

efektif daripada pesaing.

3. Memperbarui keseluruhan rantai nilai perusahaan untuk

mengeliminasi atau memangkas aktiitas-aktiitas yang menambah

biaya.



Strategi Ke'emim'inan Biaa Ti'e 1 atau Ti'e 2 akan sangat

efektif dalam kondisi-kondisi sebagai berikut:

6. etika persaingan harga antar penjual pesaing sangat ketat.

3. etika produk penjual pesaing pada pokoknya sama dan pasokan

tersedia dari semua penjual.

9. etika ada beberapa cara untuk mencapai diferensiasi produk yang

memiliki nilai bagi pembeli.



Strategi &i+erensiasi Ti'e 3

Strategi &i+erensiasi Ti'e 3 akan sangat efektif dalam kondisi-

kondisi sebagai berikut:

6. etika kebutuhan dan penggunaan pembeli beragam.

3. etika tidak banyak perusahaan pesaing yang mengikuti

pendekatan diferensiasi serupa.

9. etika perubahan tekhnologi berlangsung cepat dan kompetisi

terjadi di seputar $tur-$tur produk yang berubah dengan cepat.



Strategi okus Ti'e 4 dan Ti'e 5

Sebuah organisasi yang menggunakan strategi fokus mungkin

berkonsentrasi pada kelompok konsumen, pasar geogra$s, atau

segmen lini produk tertentu untuk dapat dengan lebih baik melayani

pasar yang lebih sempit.

! Strategi okus Ber*iaa 6enda Ti'e 4 atau Bernilai

Ter*aik Ti'e 5 bisa sangat menarik dalam kondisi-kondisi sebagai

berikut:

6. etika industri memiliki banyak ceruk dan segmen yang berbeda

dan dengan demikian, memungkinkan pelaku strategi fokus memilih

ceruk yang relatif menarik dan sesuai dengan sumber daya yang

dimilikinya.

3. etika tidak banyak pesaing berusaha berspesialisasi disegmen

target yang sama.



Sarana-sarana untuk 0enca'ai Strategi

! Saam 'atungan7Kemitraan ( joint venture) adalah strategi

populer yang dijalankan manakala dua atau lebih perusahaan

membentuk sebuah persekutuan atau perkongsian sementara untuk

menindak lanjuti peluang tertentu.

! 0erger terjadi manakala dua organisasi yang berukuran kurang

lebih sama bersatu untuk membangun satu unit usaha. 8kuisisi

(acquisition) terjadi ketika sebuah organisasi yang besar membeli (mengakuisisi) suatu perusahaan yang lebih kecil atau sebaliknya.



Keuntungan-keuntungan Pelaku 9tama

Menjadi pelaku pertama sangat bagus ketika hal semacam itu:

6. Membangun citra dan reputasi perusahaan dengan pembeli"

3. Menghasilkan keunggulan biaya atas pesaing dalam hal teknologi

baru, komponen baru, saluran distribusi baru, dan seterusnya"

9. Menciptakan konsumen yang benar-benar loyal"

. Menyebabkan peniruan atau duplikasi oleh pesaing sulit atau tidak

dimungkinkan.



Pengalikontrakan

8li kontrak 'roses *isnis ( Bussiness process

outsourcing-BPO) adalah bisnis baru yang berkembang

dengan pesat yang melibatkan suatu perusahaan untuk

mengambil alih operasi-operasi fungsional, seperti

sumberdaya manusia, sistem informasi, penggajian,

akuntansi, layanan konsumen, dan bahkan pemasaran dari

perusahaan lain.



0anajemen Strategi :rganisasi ;irla*a dan:rganisasi Pemerinta

!2embaga endidikan

!>rganisasi esehatan

!'adan dan &epartemen emerintah



0anjemen Strategi di Perusaaan-'erusaaan

Kecil

Manajemen strategis di perusahaan kecil lebih informal

daripada di perusahaan besar, tetapi perusahaan-perusahaankecil yang menjalankan manajemen startegis memiliki kinerja

yang lebih baik daripada yang tidak melakukannya.

S l i



S<S% &%SK9S%

S e l e s a i

bab 5 strategi dalam tindakan

Documents