bab 3. potensi bisnis dan strategi penguasaannya

25
Potensi Bisnis Potensi Bisnis Dan Strategi Dan Strategi Penguasaannya Penguasaannya

Upload: donny-jaddie-programmer

Post on 24-Jul-2015

305 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Potensi Bisnis Potensi Bisnis Dan Strategi Dan Strategi

PenguasaannyaPenguasaannya

Page 2: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Identifikasi Potensi BisnisIdentifikasi Potensi Bisnis

Langkah awal dalam melaksanakan Langkah awal dalam melaksanakan bisnis adalah melakukan analisa bisnis adalah melakukan analisa terhadap potensi bisnis yang sering terhadap potensi bisnis yang sering disebut juga analisis pasar.disebut juga analisis pasar.

Dalam hal ini kita harus melakukan Dalam hal ini kita harus melakukan identifikasi terhadap pasar yang akan kita identifikasi terhadap pasar yang akan kita layani, potensi bisnis apa yang ada, layani, potensi bisnis apa yang ada, seberapa luas potensi tersebut dan seberapa luas potensi tersebut dan bagaimana mengembangkannya.bagaimana mengembangkannya.

Page 3: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Masing-masing jenis bisnis memiliki Masing-masing jenis bisnis memiliki kondisi dan potensi yang berbeda-beda kondisi dan potensi yang berbeda-beda karena konsumen bagi masing-masing karena konsumen bagi masing-masing bisnis tentu saja berbeda.bisnis tentu saja berbeda.

Identifikasi pasar merupakan proses Identifikasi pasar merupakan proses yang harus terus-menerus dijalankan yang harus terus-menerus dijalankan untuk mengetahui apa saja yang telah untuk mengetahui apa saja yang telah terjadi dalam transaksi bisnis sebelum, terjadi dalam transaksi bisnis sebelum, selama maupun sesudah terjadinya selama maupun sesudah terjadinya transaksi.transaksi.

Page 4: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Pengertian PasarPengertian Pasar

Dari segi ilmu ekonomi, pasar dipandang Dari segi ilmu ekonomi, pasar dipandang sebagai interaksi antara konsumen dan sebagai interaksi antara konsumen dan produsen.produsen.

Dari proses interaksi maka timbullah Dari proses interaksi maka timbullah hubungan antara permintaan dan hubungan antara permintaan dan penawaran serta harga pasar yang penawaran serta harga pasar yang berlaku.berlaku.

Harga yang terjadi disebut harga Harga yang terjadi disebut harga equilibriumequilibrium

Page 5: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Dilihat dari kacamata bisnis maka pasar Dilihat dari kacamata bisnis maka pasar merupakan sekumpulan orang maupun merupakan sekumpulan orang maupun sekumpulan organisasi yang mempunyai sekumpulan organisasi yang mempunyai kebutuhan dan keinginan yang mungkin kebutuhan dan keinginan yang mungkin sebagian dapat dipenuhi lewat transaksi jual sebagian dapat dipenuhi lewat transaksi jual beli (William G. Nickels).beli (William G. Nickels).

Kedua tinjauan tersebut memiliki aspek Kedua tinjauan tersebut memiliki aspek ::1.1. Pasar terdiri dari sekumpulan orang atau Pasar terdiri dari sekumpulan orang atau

organisasi yang mempunyai kebutuhan organisasi yang mempunyai kebutuhan dan keinginan yang berbeda-beda.dan keinginan yang berbeda-beda.

Page 6: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

2.2. Orang-orang tersebut mempunyai Orang-orang tersebut mempunyai kemampuan untuk berpartisipasi dalam kemampuan untuk berpartisipasi dalam melakukan transaksi jual beli baik sebagai melakukan transaksi jual beli baik sebagai penjual atau pembeli.penjual atau pembeli.

Pengusaha harus mampu untuk mengukur Pengusaha harus mampu untuk mengukur besarnya potensi pasar terhadap produk besarnya potensi pasar terhadap produk yang ditawarkannya dan kemudian yang ditawarkannya dan kemudian memperhitungkan apakah potensi pasar memperhitungkan apakah potensi pasar tersebut cukup luas untuk dilayani secara tersebut cukup luas untuk dilayani secara menguntungkan (ekonomi) atau tidak.menguntungkan (ekonomi) atau tidak.

Page 7: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

PermintaanPermintaan Permintaan adalah jumlah barang dan jasa Permintaan adalah jumlah barang dan jasa

yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen pada tingkat harga pada periode tertentu.pada tingkat harga pada periode tertentu.

Hukum Permintaan : semakin rendah harga Hukum Permintaan : semakin rendah harga suatu barang, semakin banyak permintaan suatu barang, semakin banyak permintaan barang tersebut dan semakin tinggi harga barang tersebut dan semakin tinggi harga suatu barang, semakin sedikit permintaan suatu barang, semakin sedikit permintaan barang tersebut.barang tersebut.• Dengan asumsi yang digunakan adalah Dengan asumsi yang digunakan adalah

cateris paribus (faktor-faktor produksi yang cateris paribus (faktor-faktor produksi yang lain dianggap tetap dan tidak berubah).lain dianggap tetap dan tidak berubah).

Page 8: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Kurva permintaan menunjukkan Kurva permintaan menunjukkan hubungan harga suatu barang hubungan harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang diminta oleh pembeli tersebut yang diminta oleh pembeli atau konsumen.atau konsumen.

Kurva permintaan bergerak dari kiri Kurva permintaan bergerak dari kiri atas ke kanan bawah.atas ke kanan bawah.

Page 9: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Q

P

P1

P0

P2

Q1 Q0 Q2

Demand

Kurva Permintaan (Kurva Demand)

Page 10: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

PenawaranPenawaran Penawaran adalah jumlah barang yang dapat Penawaran adalah jumlah barang yang dapat

diproduksi dan dijual oleh perusahaan atau diproduksi dan dijual oleh perusahaan atau penjual.penjual.

Hukum penawaran : semakin tinggi harga Hukum penawaran : semakin tinggi harga suatu barang, semakin banyak jumlah barang suatu barang, semakin banyak jumlah barang yang ditawarkan dan semakin rendah harga yang ditawarkan dan semakin rendah harga suatu barang, semakin sedikit jumlah barang suatu barang, semakin sedikit jumlah barang yang ditawarkan.yang ditawarkan.• Dengan asumsi yang digunakan adalah Dengan asumsi yang digunakan adalah

cateris paribus (faktor-faktor produksi yang cateris paribus (faktor-faktor produksi yang lain dianggap tetap dan tidak berubah).lain dianggap tetap dan tidak berubah).

Page 11: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Kurva penawaran menunjukkan Kurva penawaran menunjukkan hubungan harga suatu barang hubungan harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang yang tertentu dengan jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen atau ditawarkan oleh produsen atau penjual.penjual.

Kurva penawaran bergerak dari kiri Kurva penawaran bergerak dari kiri bawah ke kanan atas.bawah ke kanan atas.

Page 12: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Q

P

P2

P0

P1

Q1 Q0 Q2

Supply

Kurva Penawaran (Kurva Supply)

Page 13: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Titik EquilibriumTitik Equilibrium

Titik ini merupakan titik potong antara Titik ini merupakan titik potong antara kurva permintaan dengan kurva kurva permintaan dengan kurva penawaran. penawaran.

Titik ini menunjukkan harga pasar yang Titik ini menunjukkan harga pasar yang disepakati yang disebut harga disepakati yang disebut harga keseimbangan atau titik equilibrium.keseimbangan atau titik equilibrium.

Harga equilibrium merupakan harga yang Harga equilibrium merupakan harga yang terjadi saat jumlah yang ditawarkan sama terjadi saat jumlah yang ditawarkan sama dengan jumlah yang diminta.dengan jumlah yang diminta.

Page 14: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

P

Q

P0

Q0

Supply

Demand

E (Equilibrium)

Harga Equilibrium

Page 15: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Tujuan Identifikasi PasarTujuan Identifikasi Pasar

Tujuan Identifikasi pasar meliputi:Tujuan Identifikasi pasar meliputi:1.1. Menentukan pasar apa yang sedang atau Menentukan pasar apa yang sedang atau

akan dilayani. Dapat diidentifikasi lewat akan dilayani. Dapat diidentifikasi lewat penentuan kebutuhan apa dan siapa yang penentuan kebutuhan apa dan siapa yang akan dilayani.akan dilayani.

2.2. Menentukan dimana lokasi tempat tinggal Menentukan dimana lokasi tempat tinggal dari orang atau organisasi yang dari orang atau organisasi yang membutuhkan produk yang dipasarkannya.membutuhkan produk yang dipasarkannya.

Page 16: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

3.3. Seberapa luas jumlah Seberapa luas jumlah potensi pasar serta estimasi potensi pasar serta estimasi pasar yang dilayaninya.pasar yang dilayaninya. Hal ini perlu untuk Hal ini perlu untuk menganalisis apakah pasar tersebut cukup luas menganalisis apakah pasar tersebut cukup luas dan ekonomis untuk dilayani.dan ekonomis untuk dilayani.

4.4. Menentukan sifat-sifat dan karakteristik dari pasar Menentukan sifat-sifat dan karakteristik dari pasar tersebut. Hal ini menyangkut selera, kesenangan, tersebut. Hal ini menyangkut selera, kesenangan, kebiasaan, gaya hidup maupun kebudayaan yang kebiasaan, gaya hidup maupun kebudayaan yang dimilki oleh konsumennya.dimilki oleh konsumennya.

Tujuan pertama, kedua, ketiga akan menghasilkan Tujuan pertama, kedua, ketiga akan menghasilkan gambaran tentang potensi serta estimasi luas gambaran tentang potensi serta estimasi luas pasar yang dilayaninya. pasar yang dilayaninya.

Tujuan keempat menggambarkan sifat-sifat pasar, Tujuan keempat menggambarkan sifat-sifat pasar, pengelompokan/segmentasi pasar serta target pengelompokan/segmentasi pasar serta target pasar yang akan menjadi sasarannya.pasar yang akan menjadi sasarannya.

Page 17: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Potensi Bisnis atau PasarPotensi Bisnis atau Pasar

Pelaku bisnis biasanya menitikberatkan Pelaku bisnis biasanya menitikberatkan pada potensi pasar serta sifat-sifat yang pada potensi pasar serta sifat-sifat yang dimiliki oleh potensi pasar tersebut.dimiliki oleh potensi pasar tersebut.

Dalam hal ini pasar atau potensi pasar Dalam hal ini pasar atau potensi pasar merupakan fungsi dari struktur merupakan fungsi dari struktur penduduk, kemampuan membeli, dan penduduk, kemampuan membeli, dan pola konsumsi.pola konsumsi.

Page 18: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

• Struktur penduduk meliputi orang-orang Struktur penduduk meliputi orang-orang atau organisasi yang ada dalam suatu atau organisasi yang ada dalam suatu masyarakat dan mereka memiliki masyarakat dan mereka memiliki kebutuhan, keinginan serta daya beli kebutuhan, keinginan serta daya beli untuk memenuhi kebutuhannya. Mereka untuk memenuhi kebutuhannya. Mereka dipisah-pisahkan menurut dipisah-pisahkan menurut jenisnya jenisnya (kelompok umur, jenis kelamin, macam (kelompok umur, jenis kelamin, macam pekerjaan dsb) serta lokasi atau daerah pekerjaan dsb) serta lokasi atau daerah geografisnya ( Yogyakarta,Jakarta, Jawa geografisnya ( Yogyakarta,Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, dll).Tengah, Jawa Barat, dll).

Page 19: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

• Kemampuan untuk membeli atau daya Kemampuan untuk membeli atau daya beli merupakan cerminan dari besarnya beli merupakan cerminan dari besarnya penghasilan yang dimiliki oleh seseorang penghasilan yang dimiliki oleh seseorang atau organisasi untuk memenuhi atau organisasi untuk memenuhi kebutuhan yang diinginkannya tersebut. kebutuhan yang diinginkannya tersebut. Termasuk pula kemampuan untuk Termasuk pula kemampuan untuk mendapatkan kredit dari bank.mendapatkan kredit dari bank.

Page 20: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

• Pola konsumsi merupakan cerminan dari Pola konsumsi merupakan cerminan dari perilaku konsumen terhadap perilaku konsumen terhadap pengeluaran yang dilakukan. Pola pengeluaran yang dilakukan. Pola konsumsi sangat dipengaruhi oleh gaya konsumsi sangat dipengaruhi oleh gaya hidup, sikap hidup,faktor psikologis, hidup, sikap hidup,faktor psikologis, sosiologis maupun kebudayaan yang sosiologis maupun kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat setempat.dimiliki oleh masyarakat setempat.

Analisis pasar atau potensi pasar Analisis pasar atau potensi pasar haruslah mengidentifikasi kekuatan-haruslah mengidentifikasi kekuatan-kekuatan khusus dari ketiga faktor kekuatan khusus dari ketiga faktor tersebut yang berlangsung pada setiap tersebut yang berlangsung pada setiap kondisi pasar.kondisi pasar.

Page 21: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Segmentasi PasarSegmentasi Pasar

Segmentasi pasar merupakan usaha untuk Segmentasi pasar merupakan usaha untuk mengelompokkan pasar dari pasar yang mengelompokkan pasar dari pasar yang bersifat heterogen ke dalam bagian-bagian bersifat heterogen ke dalam bagian-bagian pasar yang memiliki sifat homogen.pasar yang memiliki sifat homogen.

Segmentasi pasar dimulai dari pemikiran Segmentasi pasar dimulai dari pemikiran bahwa manusia itu berbeda-beda (heterogen) bahwa manusia itu berbeda-beda (heterogen) akan tetapi dapat digolongkan pada beberapa akan tetapi dapat digolongkan pada beberapa bagian (segmen) yang memiliki sifat-sifat yang bagian (segmen) yang memiliki sifat-sifat yang serupa (homogen).serupa (homogen).

Page 22: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Dasar-dasar segmentasi pasar :Dasar-dasar segmentasi pasar :

1.1. Dimensi Geografis. Segmentasi geografis Dimensi Geografis. Segmentasi geografis dilakukan dengan cara mengelompokkan dilakukan dengan cara mengelompokkan konsumen yang tersebar di berbagai konsumen yang tersebar di berbagai wilayah ke dalam kelompok konsumen wilayah ke dalam kelompok konsumen tertentu atas dasar unit geografis seperti tertentu atas dasar unit geografis seperti provinsi, kabupaten, kecamatan, kota, dll.provinsi, kabupaten, kecamatan, kota, dll.

2.2. Dimensi Demografis. Segementasi Dimensi Demografis. Segementasi demografis dilakukan dengan cara demografis dilakukan dengan cara mengelompokkan konsumen atas dasar mengelompokkan konsumen atas dasar variabel demografis seperti umur, jenis variabel demografis seperti umur, jenis kelamin, jumlah anggota keluarga, kelamin, jumlah anggota keluarga, pendapatan, kedudukan, pendidikan, pendapatan, kedudukan, pendidikan, agama, ras dan kebangsaanagama, ras dan kebangsaan

Page 23: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

3.3. Dimensi Psikografis. Segmentasi Dimensi Psikografis. Segmentasi psikografis dilakukan dengan psikografis dilakukan dengan mengelompokkan konsumen atas dasar mengelompokkan konsumen atas dasar variabel kelas sosial, gaya hidup, atau variabel kelas sosial, gaya hidup, atau karakteristik personal lainnya.karakteristik personal lainnya.

Page 24: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

Strategi Penguasaan Strategi Penguasaan PasarPasar

Pasar yang dihadapi dapat terbagi-bagi Pasar yang dihadapi dapat terbagi-bagi menjadi ke dalam beberapa segmen, maka menjadi ke dalam beberapa segmen, maka pengusaha dapat memilih beberapa strategi pengusaha dapat memilih beberapa strategi sebagai berikut :sebagai berikut :

1.1. Strategi satu sasaran (single target)Strategi satu sasaran (single target)

Dalam hal ini pengusaha memilih salah Dalam hal ini pengusaha memilih salah satu segmen yang dianggap paling satu segmen yang dianggap paling potensial sebagai sasaran atau target potensial sebagai sasaran atau target untuk dilayaninya. Strategi ini disebut untuk dilayaninya. Strategi ini disebut Concrentrated marketing. Concrentrated marketing.

Page 25: Bab 3. Potensi Bisnis Dan Strategi Penguasaannya

2.2. Strategi sasaran ganda (multitarget)Strategi sasaran ganda (multitarget)Pengusaha memiliki dua atau lebih bahkan semua Pengusaha memiliki dua atau lebih bahkan semua segmen untuk dilayaninya tetapi dengan cara segmen untuk dilayaninya tetapi dengan cara pelayanan atau strategi yang berbeda terhadap pelayanan atau strategi yang berbeda terhadap segmen yang berbeda. Srategi ini disebut dengan segmen yang berbeda. Srategi ini disebut dengan Deferentiated Marketing.Deferentiated Marketing.

3.3. Strategi kombinasi sasaran (combine target)Strategi kombinasi sasaran (combine target)Pengusaha mengkombinasikan atau Pengusaha mengkombinasikan atau menyatukan menyatukan beberapa segmen menjadi satu segmen yang luas beberapa segmen menjadi satu segmen yang luas sebagai sasarannya dan kemudian mengatur sebagai sasarannya dan kemudian mengatur strategi untuk segmen pasar yang luas tersebut. strategi untuk segmen pasar yang luas tersebut. Strategi ini disebut dengan Undiferentiated Strategi ini disebut dengan Undiferentiated Marketing.Marketing.