atletik

10
Atletik Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olah raga yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Atletik berasal dari bahasa Yunani "athlon" yang berarti "kontes". Kita juga dapat menjumpainya dalam kata “Pentatlon” yang terdiri dari kata “Penta” yang berarti “lima” atau panca dan “Athlon” yang berarti “Lomba”. Arti selengkapnya adalah pancalomba atau perlombaan yang terdiri dari lima nomor. Atletik merupakan cabang olahraga satu-satunya yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada 776 SM. Induk organisasi untuk olah raga atletik di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia). 1. Sejarah Atletik Sejarah atletik dimulai pada saat diselenggarakan olimpiade pertama. Atletik sendiri merupakan event yang diselenggarakan pada olimpiade tersebut, 776 SM. Saat itu, satu- satunya event yang ada adalah perlombaan lari atau stade. Pada era klasik Eropa, olimpiade pun menampilkan beberapa games di antaranya sebagai berikut : a. Panhellenink Games - The Pythian Games Game ini dimulai pada 527 SM. Diadakan di Delphi setiap empat tahun sekali. - The Nemean Games

Upload: velda-sowandi

Post on 09-Aug-2015

19 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: atletik

AtletikAtletik adalah gabungan dari beberapa jenis olah raga yang secara garis besar dapat

dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Atletik berasal dari bahasa Yunani "athlon"

yang berarti "kontes". Kita juga dapat menjumpainya dalam kata “Pentatlon” yang terdiri dari

kata “Penta” yang berarti “lima” atau panca dan “Athlon” yang berarti “Lomba”. Arti

selengkapnya adalah pancalomba atau perlombaan yang terdiri dari lima nomor. Atletik

merupakan cabang olahraga satu-satunya yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada

776 SM. Induk organisasi untuk olah raga atletik di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik

Seluruh Indonesia).

1. Sejarah Atletik

Sejarah atletik dimulai pada saat diselenggarakan olimpiade pertama. Atletik sendiri

merupakan event yang diselenggarakan pada olimpiade tersebut, 776 SM. Saat itu, satu-

satunya event yang ada adalah perlombaan lari atau stade. Pada era klasik Eropa, olimpiade

pun menampilkan beberapa games di antaranya sebagai berikut :

a. Panhellenink Games

- The Pythian Games

Game ini dimulai pada 527 SM. Diadakan di Delphi setiap empat tahun sekali.

- The Nemean Games

Game ini dimulai pada 515 SM. Diadakan di Argolid setiap dua tahunsekali.

- The Isthmian Game

Game ini diadakan pertama kali pada 523 SM. Diselenggarakan di Isthmus dari Corinth setiap

dua tahun sekali.

b. The Roman Games

The roman games berasal dari Yunani murni yang menggunakan perlombaan lari dan melempar.

Dahulu, atletik dikenal sebagai olahraga tempur karena pada abad pertengahan seorang anak

bangsawan akan dilatih dalam hal berlari, bertarung, bergulat, berkuda, memanah, dan pelatihan

senjata. Bangsa lain seperti Celtic, Teuton, dan Goths pun sangat menggemari kontes atletik ini.

Page 2: atletik

Pada abad ke-19, organisasi formal dari event modern pun dimulai. Pada saat itu, mulailah

dimasukkan olahraga regular dan latihan rezim sekolahan.

Pada 1869, saat berlangsungnya olimpiade modern, atletik modern pada saat itu diorganisasi di

trek lari berjarak 400 m. Adapun acara lapangan lainnya, yakni melompat dan melempar dengan

menggunakan tempat yang berada di dalam trek.

Pada 1928, kaum wanita baru mulai diperbolehkan ikut berpartisipasi dalam acara olimpiade,

baik yang berada di dalam trek maupun lapangan.

Pada 1912, dibentuklah IAAF (International Association of Athletics Federations). Sebuah

badan pengelola internasional. Pada 1983, IAAF menyelenggarakan beberapa kejuaraan

dunia outdoor.Sebagian ada yang merupakan pertandingan regional, seperti kejuaraan

Eropa, American Games, dan Commonwealth Games.

Selain itu, ada Sirkuit Liga Emas Profesional yang diakumulasikan dalam IAAF World Athletics

Final dan kejuaraan dalam ruangan seperti World Indoor Championship. Olahraga tersebut

memiliki profil tinggi selama kejuaraan besar, khususnya olimpiade.

2. Cabang- Cabang Atletik

a. Lari

Lari merupakan salah satu cabang atletik yang dilakukan dalam sebuah lintasan. Lari terbagi

menjadi beberapa jenis yaitu:

Lari Jarak Pendek (Sprint)

Lari jarak pendek adalah lari yang menempuh jarak antara 50 m sampai

dengan jarak 400 m. oleh karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek

adalah kecepatan. Kecepatan dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi

yang kuat dan cepat dari otot-otot yang dirubah menjadi gerakan halus lancer

dan efisien dan sangat dibutuhkan bagi pelari untuk mendapatkan kecepatan

yang tinggi.

Suatu analisa struktural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan latihan dan

pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang

kompleks dari proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic.

Lari jarak pendek bila dilihat dari tahap-tahap berlari terdiri dari beberapa

tahap yaitu:

Page 3: atletik

- tahap reaksi dan dorongan (reaction dan drive)

- tahap percepatan (acceleration)

- tahap tansisi/perobahan (transition)

- tahap kecepatan maksimum (speed maximum)

- tahap pemeliharaan kecepatan (maintenance speed)

-finish

Tujuan lari jarak pendek adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal,

yang dihasilkan dari dorongan badan ke depan. Kecepatan lari ditentukan

oleh panjang langkah dan frekuensi langkah (jumlah langkah persatuan

waktu). Oleh karena itu, seorang pelari jarak pendek harus dapat

meningkatkan satu atau kedua-duanya.

Lari Jarak Menengah

Gerak lari jarak menengah (800 m- 1500 m) terletak pada cara kaki menapak.

Lari jarak menengah, kaki menapak ball hell-ball, ialah menapakkan pada

ujung kaki tumit dan menolak dengan ujung kaki. Start dikakukan dengan cara

berdiri. Yang perlu diperhatikan pada lari jarak menengah:

>> badan harus selalu relax atau santai.

>> Lengan diayun dan tidak terlalu tinggi seperti pada lari jarak pendek

>> Badan condong ke depan kia-kira 15º dari garis vertikal.

>> Panjang langkah tetap dan lebar tekanan pada ayunan paha ke depan,

panjang langkah harus sesuai dengan panjang tungkai. Angkat lutut cukup

tinggi (tidak setinggi lari jarak pendek).

Lari Jarak Jauh (Marathon)

Lari jarak jauh dilakukan dalam lintasan stadion jarak 3000 m, ke atas, 5000

m, 10.000 m, sedangkan marathon dan juga cross-country, harus dilakukan

diluar stadion kecuali start dan finish, secara fisik dan mental merupakan

keharusan bagi pelari jarak jauh. Ayunan lengan dan gerakan kaki dilakuakan

seringan-ringannya. Makin jauh jarak lari yang ditempuh makin rendah lutut

diangkat dan langkah juga makin kecil.

Page 4: atletik

Lari Estafet

Lari Estafet atau dengan kata lain disebut "Lari sambung menyambung sambil

membawa tongkat" adalah salah satu jenis olahraga yang berinduk pada

bidang atletik. Pelarinya berjumlah lebih dari 1 orang dan kurang dari 5 orang

yang tergabung dalam 1 tim, dimana masing-masing pelari sudah diatur

dalam jarak tertentu untuk kemudian bersiap-siap menunggu atau memerima

tongkat estafet dari teman dan kemudian berlari untuk menyerahkan tongkat

tersebut kepada teman 1 tim dan seterusnya hingga memasuki garis finish.

Tim yang pertama mencapai garis finish maka Tim tersebutlah yang menang.

Nomor lari estafet yang sering diperlombakan adalah nomor 4 x 100 m dan

nomor 4 x 400 m.

Lari Halang Rintang (Lari Gawang)

Lari steeple – chase 3000 m termasuk kedalam lari jarak jauh dengan melalui

rintangan-rintangan. Rintangan tersebut ada dua macam yaitu rintangan

gawang dan rintangan air dengan gawang didepannya (water jump).

Lari Jalanan dilangsungkan di jalanan terbuka, tapi biasanya diakhiri di

lintasan. Umumnya berjarak 5 km, 10 km, setengah marathon dan marathon.

Jalan Cepat pada umumnya berjarak 10km, 20 km dan 50 km.

b. Lempar

Lempar merupakan salah satu cabang atletik yang dilakukan dalam sebuah

lapangan. Lempar terbagi menjadi 3 jenis yaitu:

Tolak Peluru

Pada olahraga atletik, tolak peluru dilakukan dengan menolakkan atau

melemparkan sebuah beban yang disebut peluru. Berat peluru disesuaikan

dengan penggunanya antara lain:

•    untuk senior putra seberat 7,25 kg

•    untuk senior putri seberat

4 kg

•    untuk junior putra seberat

Page 5: atletik

5 kg dan 

•    untuk junior putri seberat 3 kg.

Olahraga ini bertujuan untuk mencapai tolakan sejauh mungkin.

Lapangan yang digunakan berbentuk lingkaran dengan diameter 2,135 m.

Lempar Cakram

Cabang atletik ini pertama kali dilombakan pada 1896 di Olimpiade I di

Athena, Yunani. Tapi sudah dimainkan sejak 708 SM. Cakram yang digunakan

itu berdiameter 220 mm dan berat 2 kg untuk atlet laki-laki dan untuk atlet

perempuan, beratnya 1 kg. Teknik yang perlu diperhatikan dalam lempar

cakram pertama-tama tentu dengan menggenggam cakramnya dengan benar.

Setelah itu, berdiri tegap dan langkahkan satu kaki ke depan. Lalu, ayun badan

dua kali sambil condongkan tubuh sedikit ke depan. Setelah itu, lempar

cakram sekuat tenaga.

Untuk menjadi atlet lempar cakram yang handal, kekuatan otot lengan dan

keseimbangan tubuh waktu mengayun cakram sangatlah dibutuhkan.

Lempar Lembing

Olahraga lempar lembing merupakan cabang olahraga atletik, dimana atlet

dari melemparkan lembing atau tombak pada lapangan dengan ukuran yang

telah ditentukan. Lembing yang digunakan dalam olahraga ini terbuat dari

logam metal dan pada ujungnya terdapat mata lembing yang bentuknya

runcing. Lembing terdiri dari tiga bagian, yaitu mata lembing yang berbentuk

runcing, badan lembing, dan tali pegangan pada lembing.Pada olahraga

lempar lembing, panjang dan berat lembing yang digunakan berbeda, untuk

putra panjangnya 2,6 sampai 2,7 meter dengan berat 800 gram. Sedangkan

untuk putri panjang lembing adalah 2,2 sampai 2,3 meter dan beratnya 600

gram.

c. Lompat

Melompat dapat dilakukan dengan menggunakan satu atau kedua kaki. Olahraga

lompat, dibagi lagi menjadi beberapa macam seperti:

Lompat Tinggi

Page 6: atletik

Lompat tinggi adalah olahraga melompat dengan tujuan untuk mendapatkan

lompatan setinggi mungkin dengan melewati sebuah mistar. Ketinggian tiang

mistar minimal 2,5 meter, sedangkan panjangnya mencapai 3,15 meter.

Sebelum melompat, atlet akan melakukan persiapan awalan dengan berlari.

Ukuran lapangan untuk lompat tinggi sama dengan lompat jauh. Pertandingan

pertama lompat tinggi tercatat berlangsung pada awal abad ke-19, tepatnya

di Skotlandia, dengan ketinggian hingga 1,68 m.

Dalam lompat tinggi ada beberapa gaya yang biasa diperagakan pada

pelompat, yaitu gaya gunting, gaya guling sisi, gaya guling, dan gayafosbury

flop. Pada umumnya, atlet lompat tinggi berpostur kurus dan tinggi.

Lompat Galah

Lompat galah merupakan olahraga lompat yang bertujuan untuk melewati

mistar dengan ketinggian tertentu dengan bantuan galah. Galah tersebut

dibuat dari bahan fiber dengan kelenturan yang disesuaikan dengan berat

badan si pelompat agar dapat melenting dengan baik dan tidak patah jika

digunakan.

Saat melakukan lompat galah, para pelompat diharuskan menguasai

teknik lompat galah dan gerakannya. Teknik-teknik tersebut meliputi awalan,

gerakan menancapkan galah, berayun dan menggelantung, tarikan dan

putaran (Pull and Turn), serta gerakan melentingkan diri (Push-off) dan

melintasi mistar.

Lompat Jauh

Lompat jauh merupakan kompetisi olahraga melompat untuk memperoleh

jarak lompatan yang sejauh-jauhnya. Gerakan lompat jauh merupakan

perpaduan antara kecepatan, kekuatan, kelenturan, daya tahan, dan

ketepatan.

Lapangan lompat jauh berukuran 45 m untuk jarak awalan lari sampai balok

tumpuan. Balok tumpuan tersebut memiliki ketebalan 10 cm dengan panjang

Page 7: atletik

1,72 m dan lebar 30 cm. Sementara bak lompatan panjangnya 9 m dan lebar

2,75 m dengan kedalaman sekitar 1 m.

Untuk melakukan lompatan, ada beberapa gaya yang biasa digunakan

para atlet lompat jauh, di antaranya gaya jongkok, gaya menggantung atau

gaya lenting, dan gaya jalan di udara. Sementara teknik lompat jauh dilakukan

secara berurutan, mulai dari melakukan ancang-ancang, menumpu,

melayang, dan mendarat.

Lompat Jangkit

Lompat jangkit telah menjadi bagian dalam peristiwa Olimpiade Modern yang

pertama, yaitu pada 1896. Lompat jangkit memiliki persamaan dengan lompat

jauh. Perbedaannya, ancang-ancang dalam lompat jangkit dilakukan dengan

tiga kali lompatan. Oleh karena itu, lompat jangkit sering juga disebut lompat

tiga atau triple jump.

Gerakan lompat jangkit memproyeksikan pusat gaya berat tubuh si pelompat

di udara ke arah depan, melalui tiga tahapan lompatan atau tumpuan,

yaitu Hop-Step-Jump. Teknik yang biasa digunakan dalam lompat jangkin di

antaranya awalan, Gerakan Hop, Gerakan step, dan Gerakan Mendarat

(Jump).