asuhan keperawatan napza jadi
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
1/41
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.S DENGAN PENYALAHGUNAAN
NAPZA DI BALAI REHABILITASI SOSIAL
PAMARDHI PUTRA YOGYAKARTA
DISUSUN OLEH :
Muhammad Arie Na!i"
Nur Kha#imah
O$$% Wu#a$dari
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIA KESEHATAN
PRODI DI& KEPERAWATAN MAGELANG
'()*
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
2/41
BAB I
PENDAHULUAN
I. KASUS +MASALAH UTAMA,
Gangguanpenggunaannapza
II. PROSES TER-ADINYA MASALAH
Gangguanpenggunaanzatadiktifadalahsuatupenyimpanganperilaku yang
disebabkanolehpenggunaanzatadiktif yang bekerjapadasusunansarafpusat yang
mempengaruhitingkahlaku, memorialamperasaan, proses
pikiranakdanremajasehinggamengganggufungsi social danpendidikannya.
Gangguanpenggunaanzatiniterdiridari :penyalahgunaandanketergantunganzat.
Penyalahgunaanzatadiktifadalahsuatupolapenggunaan yang
bersifatpatologis, yang menyebabkanremajamengalamisakit yang
cukupberatdanberbagaimacamkesulitan,
tetapitidakmampumenghentikannya.Ketergantunganzatadiktifadalahsuatukond
isicukupberatditandaidenganadanyaketergantungnfisikyaitutoleransidansindro
maputuszat.
A. Rentang respon gangguan penggunaan zat adiktif
Rentang respon ini berfluktuasi dari kondisi yang ringan sampai dengan
yang berat. ndikator dari rentang respon berdasarkan perilaku yang
ditampakkanoleh remaja dengangangguan penggunaan zat adiktif.
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
3/41
Respon adaptif respon maladapti!e
Gambar ": Rentang respon penggunaan zat adiktif
". Penggunaan zat adiktif secara eksperimental ialah:
Kondisi penggunaan pada taraf a#al, disebabkan rasa ingin tahu, ingin
memiliki pengalaman yang baru, atau sering dikatakan taraf coba$
coba.
%. Penggunaan zat adiktif secara rekreasional ialah:
&enggunakan zat adiktif saat berkumpul bersama$sama dengan teman
sebaya, yang bertujuan untuk rekreasi bersama teman sebaya.
'. Penggunaan zat adiktif secara situasional ialah:
(rang yang menggunakan zat mempunyai tujuan tertentu secara
indi!idual, sudah merupakan kebutuhan bagi dirinya sendiri, seringkali
penggunaan zat ini merupakan cara untuk melarikan diri atau
mengatasi masalah yang dihadapinya. )iasanya digunakan pada saat
sedang konflik, stress, frustasi.
*. Penyalahgunaan zat adiktif ialah:
Penggunaan zat yang sudah bersifat patologis, sudah mulai digunakan
secara rutin, paling tidak sudah berlangsung selama " bulan, dan
KetergantungaPenyalahgunaaSituasionalRekreasionalEksperiment
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
4/41
terjadi penyimpangan perilaku dan mengganggu fungsi dalam peran di
lingkungan social dan pendidikan.
+. Ketergantungan zat adiktif ialah:
Penggunaan zat yang cukup berat, telah terjadi ketergantungan fisik
dan psikologis. Ketergantungan fisik ditandai oleh adanya toleransi
dan sindroma putus zat. ang dimaksud sindroma putus zat adalah
suatu kondisi dimana orang yang biasa menggunakan secara rutin,
pada dosis tertentu berhenti menggunakan atau menurunkan jumlah zat
yang biasa digunakan, sehingga menimbulkan gejala pemutusan zat.
). -aktor pendukung
". -aktor biologis
a. Genetic: tendensi keluarga
b. nfeksi pada organ otak
c. Penyakit kronis
%. -aktor psikologis
a. Gangguan kepribadian: anti sosial resiko relatif "/,/01
b. 2arga diri rendah: depresi resiko relatif: "3,301, faktor
social, ekonomi.
c. 4isfungsi keluarga
d. (rang5 remaja yang memiliki perasaan tidak aman
e. (rang5 remaja yang memiliki ketrampilan pemecahan
masalah yang menyimpang
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
5/41
f. (rang5 remaja yang mengalami gangguan idetitas diri,
kecenderungan homoseksual, krisis identitas,
menggunakan zat untuk menyatakan kejantanannya.
g. Rasa bermusuhan dengan orang tua
'. -aktor social cultural
a. &asyarakat yang ambi!alensi tentang penggunaan dan
penyalahgunaan zatadiktif: ganja, alkohol
b. 6orma kebudayaan
c. Adiktif untuk upacara adat
d. 7ingkungan tempat tinggal, lingkungan sekolah yang
terdapat banyak pengedar mudah didapat: resiko relatif
38 01
e. Persepsi masyarakat terhadap pengunaan zat
f. Remaja yang lari dari rumah
g. Remaja dengan perilaku penyimpangan seksual dini
h. (rang5 remaja yang terkait dengan tindakan kriminal
9. tressor presipitasi
". Pernyataan untuk mandiri dan dan membutuhkan teman sebaya
sebagai pengakuan resiko relatif untuk terlibat 6A;A: 3",'01
%. ebagai prinsip kesenangan, menghindari sakit5stress
'. Kehilangan seseorang atau sesuatu yang berarti
*. 4iasingkan oleh lingkungan: rumah, teman$teman
+. Kompleksitas dari kehidupan modern
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
6/41
4. -aktor kontribusi resiko relatif ingkah laku klien pengguna zat sedatif hipnotik
a. &enurunnya sifat menahan diri
b. ?alan tidak stabil, koordinasi motorik kurang
c. )icara cadel, bertele$tele
d. ering datang ke dokter untuk minta resep
e. Kurang perhatian
f. angat gembira, berdiam, depresi1, dan kadang bersikap
bermusuhan
g. Gangguan dalam daya pertimbangan
h. 4alam keadaan yang o!er dosis, kesadaran menurun, koma dan
dapat menimbulkan kematian.
i. &eningkatkan rasa percaya diri
%. >ingkah laku klien pengguna ganja
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
7/41
a. Kontrol didi menurun bahkan hilang
b. &enurunnya moti!asi perubahan diri
c. =phoria ringan
'. >ingkah laku klien pengguna alcohol
a. ikap bermusuhan
b. Kadang bersikap murung, berdiam
c. Kontrol diri menurun
d. uara keras, bicara cadel,dan kacau
e. Agresi
f. &inum alcohol pagi hari atau tidak kenal #aktu
g. Partisipasi di lingkungan social kurang
h. 4aya pertimbangan menurun
i. Koordinasi motorik terganggu, akibat cenerung mendapat
kecelakaan
j. 4alam keadaan o!er dosis, kesadaran menurun bahkan sampai
koma.
*. >ingkah laku klien pengguna opioda
a. >erkantuk$kantuk
b. )icara cadel
c. Koordinasi motorik terganggu
d. Acuh terhadap lingkungan, kurang perhatian
e. Perilaku manipulatif, untuk mendapatkan zat adiktif
f. Kontrol diri kurang
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
8/41
+. >ingkah laku klien pengguna kokain
a. 2iperaktif
b. =uphoria, agitasi, dan sampai agitasi
c. ritabilitas
d. 2alusinasi dan #aham
e. Ke#aspadaan yang berlebihan
f. angat tegang
g. Gelisah, insomnia
h. >ampak membesar @besarkan sesuatu
i. 4alam keadaan o!er dosis: kejang, delirium, dan paranoid
. >ingkah laku klien pengguna halusinogen
a. tingkah laku tidak dapat diramalkan
b. >ingkah laku merusak diri sendiri
c. 2alusinasi, ilusi
d. 4istorsi gangguan dalam penilaian, #aktu dan jarak1
e. ikap merasa diri benar
f. Ke#aspadaan meningkat
g. 4epersonalisasi
h. Pengalaman yang gaib5 ajaib
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
9/41
-. &ekanisme koping
&ekanisme pertahanan diri yang biasa digunakan:
". 4enial dari masalah
%. Proyeksi merupakan tingkah laku untuk melepaskan diri dari
tanggung ja#ab
'. 4isosiasi merupakan proses dari penggunaan zat adiktif
G. 4ata khusus
". jumlah dan kemurnian zat yang digunakan
%. ering menggunakan
'. &etode penggunaan dirokok, intra!ena, (ral1
*. 4osis terakhir digunakan
+. 9ara memperoleh zat dokter, mencuri, dll1
. 4ampak bila tidak menggunakan
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
10/41
III. POHON MASALAH:
Re/i Me$0iderai Diri
I$/12i2ai
HDR
Ga$33ua$ K1$e4 Diri
A/au
K14i$3 I$di5idu /ida2 ee2/i
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
11/41
I&. DIAGNOSA KEPERAWATAN
". Ancaman kehidupana. Gangguan keseimbangan cairan: mual, muntah berhubungan
dengan pemutusan zat opioda
b. Resiko terhadap amuk berhubungan dengan intoksikasi sedatif
hipnotik
c. Resiko cidera diri berhubungan dengan intoksikasi aklkohol,
sedatif, hipnotik
d. Panik berhubungan dengan putus zat alkohol
%. ntoksikasi
a. 9emas berhubungan dengan intoksikasi ganja
b. Kerusakan komunikasi !erbal berhubungan dengan intoksikasi
sedatif hipnotik, alcohol, opioda
'. Bithdra#l
a. Perubahan proses piker: #aham berhubungan dengan putus zat
alcohol, sedatif, hipnotik
b. 6yeri berhubungan dengan putus zat opioda, &4&A: eCtasy
c. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan
putus zat opioda
*. Pasca detoksikasi
a. Gangguan pemusatan perhatian berhubungan dengan dampak
penggunaan zat adiktif
b. Gangguan konsep diri : harga diri rendah berhubungan dengan
tidak mampu mengenal kualitas yang positif dari diri sendiri.
c. Resiko melarikan diri berhubungan dengan ketergantungan tehadap
zat adiktif
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
12/41
Dari 41h1$ maa#ah6 dia3$1a %a$3 mu$32i$ /im"u# :
". Resiko tinggi menciderai diri sendiri berhubungan dengan
intoksikasi
%. ntoksikasi berhubungan dengan menarik diri
'. 2arga diri rendah berhubungan dengan gangguan konsep diri
*. 2arga diri rendah berhubungan dengan koping mal adaptif
&. REN7ANA TINDAKAN KEPERAWATAN
". Kondisi o!erdosis
a. >ujuan : Klien tidak mengalami ancaman kehidupan
Rencana tindakan:
$ (bser!asi tanda @ tanda !ital, kesadaran pada "+
menit pada ' jam pertama, '8 menit pada ' jam
kedua tiap " jam pada %* jam berikutnya
$ )ekerja sama dengan dokter untuk pemberian obat
$ (bser!asi keseimbangan cairan
$ &enjaga keselamatan diri klien
$ &enemani klien
$ -iksasi bila perlu
%. Kondisi intoksikasi
>ujuan: intoksikasi pada klien dapat diatasi, kecemasan
berkurang5hilang
Rencana tindakan:
a. &embentuk hubungan saling percaya
b. &engkaji tingkat kecemasan klien
c. )icaralah dengan bahasa yang sederhana, singkat mudah
dimengerti
d. 4engarkan klien berbicara
e. ering gunakan komunikasi terapeutik
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
13/41
f. 2indari sikap yang menimbulkan rasa curiga, tepatilah
janji, memberi ja#aban nyata, tidak berbisik di depan
klien, bersikap tegas, hangat dan bersahabat
'. Kondisi #ithdra#l
a. (bser!asi tanda$ tanda kejang
b. )erikan kompres hangat bila terdapat kejang pada perut
c. &emberikan pera#atan pada klien #aham, halusinasi:
terutama untuk menuunkan perasaa yang disebabkan
masalah ini: takut, curiga, cemas, gembira berlebihan,
benarkan persepsi yang salah
d. )ekerja sama dengan dokter dalam memberikan obat anti
nyeri
*. Kondisi detoksikasi
a. &elatih konsentrasi: mengadakan kelompok diskusi pagi
b. &emberikan konselin untuk merubah moral dan spiritual
klien selama ini yang menyimpang, ditujukan agar klien
menjadi manusia yang bertanggung ja#ab, sehat mental,
rasa bersyukur, dan optimis
c. &empersiapkan klien untuk kembali ke masyarakat,
dengan bekerja sama dengan pekerja social, psikolog.
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
14/41
4A->AR PD>AKA
9okingting, P.., 4arst,=, dan 4ancy, ), "//%, &ental 2ealth and Psichiatric
6ursing, Philadelpia, ?.).,7ippincott 9ompany, 9hapter 3
hults. .&. "/3,&anual of Psichiatric 6ursing 9are Plans, )oston,
7ittle.)ro#n and 9ompany, 9hapter %8,%",%%.
tuart, G.B.,dan undeen, .?., "//", Pocket Guide to Psichyatric 6ursing,
%nd,ed1, t. 7ouis &osby ear )ook, 9hapter "eori. ?akarta:alemba &edika
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
15/41
)A)
AD2A6 K=P=RABA>A6 6AP;A
>anggal Pengkajian : '8 &ei %8"
Pukul : "".88
(leh : Kelompok '
4A>A )(GRA-
". Residen
6ama : An.
?enis kelamin : 7aki $ laki
>empat dan tanggal lahir : Kebumen, "/ eptember %88%
Dmur : "* tahun
Alamat : Kebumen
Pendidikan terakhir : Kelas + 4
Golongan darah : $
Agama : slam>anggal masuk panti : + &aret %8"
%. Keluarga atau penanggung ja#ab
6ama : 4ep os
Dmur :$
2ubungan dengan residen :$
Alamat :$
'. Ri#ayat Keluarga
Genogram
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
16/41
Keterangan :
: 7aki @ laki: Perempuan
: 2ubungan keluarga
: >inggal satu rumah
: Klien
*. Ri#ayat Kesehatan
a. Alasan &asuk PantiResponden mengatakan bah#a a tertangkap satpol PP di
Gembira 7oka saat bersama teman$temannya saat masih dalam
pengaruh obat. (leh dinas sosial, responden diantarkan ke
)RPP untuk direhabilitasi.
b. Keluhan Dtama
Residen mengatakan bah#a ingin cepat keluar dari )RPP.
c. Ri#ayat kesehatan sekarang
Klien mengatakan bah#a saat ini hanya sedang menjalani
rehabilitasi di )P>B karena ketergantungan obat.
d. Ri#ayat penyakit dahulu
Klien mengatakan bah#a telah menggunakan obat heksimer
selama E" tahun, dengan sekali minum "8 butir. Residen juga
mengatakan ia pernah mengkonsumsi Alkohol, namun tidak
merokok.
4urasi penggunaan minuman keras dan obat$obatan terlarang :"1 4 : Klien hanya bersekolah sampai kelas + 4 dan a#al
mula a mengkonsumsi minuman keras, setelah itu E"
tahun terakhir mulai mengkonsumsi obat$obatan terlarang
yaitu heksimer sebanyak "8 butir sekali pemakaian yang
dikonsumsi 'C dalam seminggu.
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
17/41
%1 &P : Klien tidak melanjutkan &P, karena belum lulus
4 #alaupun umurnya sudah harus mengenyam
pendidikan &P.
e. Ri#ayat kesehatan keluargaKlien mengatakan bah#a di keluarganya tidak ada penyakit
seperti 2ipertensi, 4& dan tidak ada ri#ayat penyakit menular
seksual.
f. Alergi
Klien mengatakan bah#a tidak memiliki alergi terhadap
makanan,atau obat$obatan jenis tertentu.
g. Pengalaman yang tidak menyenangkan
Residen mengatakan pengalaman tidak menyenangkan bagi
dirinya yaitu masuk kedalam Rehabilitasi karena konsumsi
obat$obatan terlarang
h. Ri#ayat trauma
"1 Pernah mengalami penyakit fisik
Klien mengatakan bah#a pernah mengalami gatal$
gatal di seluruh tubuh karena konsumsi obat$obatan
terlarang berlebihan.
%1 Ri#ayat 6AP;A
Klien mengatakan sudah pernah mengkonsumsi
minuman keras dan obat$obatan terlarang yaitu
heksimer sebanyak "8 butir tiap kali pemakaian dan
penggunaanya 'C seminggu.
'1 Ri#ayat trauma
>eman klien mengatakan bah#a klien pernah
mengalami kekrasan secara fisik yang dilakukan
kakek dari ibunya.
+. Kemampuan bersosialisasi4alam bersosialisasi klien kurang membuka diri terhadap orang
yang pertama dia temui. 6amun klien mengatakan bah#a dengan
teman$teman di )RPP terjalin dengan baik, dengan pega#ai$
pega#ai )RPP juga baik.
. tatus mental
a. Penampilan
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
18/41
Penampian residen rapi, residen menggunakan
pakaian yang sesuai, cara berpakaian residen seperti
biasanya, kaos dan celana pendek serta sandal jepit.
b. PembicaraanResiden saat berbicara menceritakan tentang
permasalahan yang dia hadapi kurang jujur atau berbohong.
6amun cara pembicaraan, intonasi dan kejelasan
pembicaraan baik.
c. Akti!itas motorik
Residen terlihat tenang, tidak tremor, residen dapat
berpindah tempat dan berjalan, residen setiap hari mengikuti
kegiatan yang ada di lingkungan )RPP seperti ketrampilanmotor dan olahraga sepak bola.
d. Alam perasaan
Klien memiliki alam perasaan sadar.
e. Afek
Afek yang dimiliki residen sesuai.
f. nteraksi selama #a#ancara
Ada kontak mata antara pera#at dan residen, residen
kooperatif, residen tidak tersinggung ketika di tanya oleh
pera#at. 6amun saat membicarakan masalah$masalah
tertentu klien tampak tidak mau kontak mata, kadang juga
sering melamun.
g. Persepsi
Persepsi residen baik. Klien mampu membedakan mana yang
baik dan mana yang buruk. Klien juga mengatakan apa yang
dilakukannya dahulu salah, dan tidak akan melakukannya
kembali.
h. Proses pikirProses pikir residen bagus, tidak ada masalah dalam berfikir.
i. si pikir
si pikir residen tidak bermasalah, residen tidak mengalami
#aham.
j. >ingkat kesadaran
Kesadaran residen baik dan tidak disorientasi terhadap #aktu,
tempat,dan orang.
k. &emori
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
19/41
&emori residen jangka panjang, residen dapat mengingat
masa lalu, dan dapat menceritakannya ulang kepada pera#at.
l. >ingkat konsentrasi dan berhitung
Residen dapat berkonsentrasi dalam menja#ab pertanyaan
yang pera#at ajukan. Residen dapat berhitung dari
penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.
m. Kemampuan penilaian
Kemampuan penilaian residen sesuai, dapat menilai tentang
orang, perilaku, dapat menilai mana yang benar dan mana
yang salah.
n. 4aya tilik diri
Residen masih menyembunyikan tetang masa lalunya,
sepertiapa penyebab mengkonsumsi obat$obatan terlarang.
Residen mengatakan tidak menyalahkan hal$hal diluar tetapi
residen lebih menyalahkan dirinya sendiri tentang apa yang
telah ia perbuat.
) : "*< 9m
)) : >)$"88 1@ "8 0
"*
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
20/41
&> :
bb
(tb )
2=
kg
(m)
2=
42
(2,15 )
2=
42
2,15=19,5 (normal)
) : $
9 : >urgor kulit lembab, 9apilary Refil % detik
4 : Klien mengatakan makan ' kali sehari,nafsu makan klien
baik yaitu dapat menghabiskan satu porsi makan sesuai dengan
menu dari rehabilitas.klien minum '$* gelas yaitu 88$388cc per
hari.
c. =liminasi
ebelum di Rehabilitasi :
)A) : Klien mengatakan bah#a klien )A) "$%C sehari dengan
konsistensi lembek, kekuningan.
)AK : Klien mengatakan bah#a )AK *$+C sehari, ber#arna
kekuningan jernih.
etelah di Rehabilitasi :
)A) : Klien mengatakan bah#a bisa )A) "H setelah % hari
dengan konsistensi keras dan kecoklatan.
)AK : Klien mengatakan bah#a hanya )AK *C dalam sehari
dengan #arna kuning jernih.
d. Akti!itas atau 7atihan
6o Aktifitas kor
" &andi 8
% )erpakaian 8
' >oileting 8
* &akan dan minum 8
+ )erpindah 8
Keterangan :
8 F &andiri
" F 4ibantu alat
% F 4ibantu (rang lain
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
21/41
' F 4ibantu alat dan orang lain
* F >ergantung total
Klien mengatakan akti!itas sehari$harinya dapat dilakukan secara
mandiri, dari mulai bangun tidur jam 8*.'8 yaitu shalat,mandi,terus
makan setelah itu mengikuti ketrampilan brengkel mulai dari jam
83.88 @ "".'8,dan setelah itu istirahat.
e. >idur atau stirahat
Klien mengatakan tidak ada gangguan pola tidur, biasanya tidur
malam mulai jam %%.88 @ 8*.'8 ,dan tidur siang jam biasanya %
jam. aat bangun klien merasa puas.
f. Kognitif atau Perseptual
Klien mengatakan tindakan mengkonsumsi heCimer merupakantindakan yang salah. a menyesal akan tindakan yang sudah
dilakukannya tersebut.
g. Persepsi 4iri5 Konsep 4iri
a. Gambaran diri
Klien mengatakan sekolah hanya sampe kelas + 4,namun
klien ada keinginan untuk bersekolah kembali.
b. deal diri
Klien mengatakan ingin menjadi seorang pilot
c. Peran diri
Klien mengatakan ia adalah anak tunggal, klien sebagai pasien
rahabilitasi
d. 2arga diri
Klien mengatakan akan merubah dirinya dan tidak memakai
obat$obatan terlarang lagi.
e. dentitas diri
Klien mengatakan senang mempunyai nama seto aldisar
karena itu adalah pemberian dari orang tuanya
h. peran atau hubungan
klien mengatakan kalau dirinya adalah anak satu$satunya,ibunya
berada di malaysia
i. eksualitas atau Reproduksi
Klien berjenis kelamin laki$laki, dan tidak ada penyakit di alat
kelamin.
j. Koping atau >oleransi tres
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
22/41
Klien mengatakan jika dulu saat a stress, maka a akan minum
minuman keras dan menelan obat$obatan terlarang, namun setelah
direhabilitasi klien mengatakan bah#a saat a stress, a akan
berbicara kepada teman$teman yang lain untuk menghilangkan
masalah.
k. 6ilai atau kepercayaan
Klien mengatakan beragama islam,klien menjalankan shalat lima
#aktu
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
23/41
3. Pemeriksaan -isik
a. Keadaan Dmum : )aik
Kesadaran : 9&
b. >anda !ital : 6adi : "88C5mnt uhu : ',/8
9
RR : %%C5mnt >4 : "%85) : "*elinga
simetris, tidak ada gangguan pendengaran
h. 4ada
i. ?antung
: >idak ada kelainan bentuk dada, tidak terdapat bekas luka,
benjolan, ictus cordis terlihat pada linea media cla!icularis
sinistra 9 *,+
P : >idak terdapat nyeri tekan, ictus cordis teraba kuat.P: Pekak
A: >idak ada bunyi tambahan yang muncul.
Reguler.
ii. Paru$paru
: Gerakan inspirasi dan ekspirasi simetris, tidak ada kelainan
bentuk dada.
P : >idak ada nyeri tekan, ekspansi dada kanan dan kiri simetris.
P: onor
A: Iesikuler.
iii. Abdomen
: >idak ada bekas luka, simetris.
A: Peristaltik usus "C5menit
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
24/41
P : >idak ada nyeri tekan.
P : >ympani
. =ksremitas
+ +
+ +
Kaki kiri klien mengalami gangguan karena post
stroke " tahun yang lalu, dan yang terkena adalah syaraf
spinalis.
i. Akral : hangat
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
25/41
APGAR K=7DARGA
tatus sosial lansia yag diukur dengan menggunakan APGAR keluarga.
Penilaian : bila pertanyaan$pertanyaan yang dija#ab selalu point %1, kadang$
kadang point"1, hampir tidak pernah point 81
APGAR K=7DARGA
6o -ungsi Draian core
" Adaptasi aya puas bah#a
saya dapat
kembali pada
keluarga teman$
teman1 saya
untuk membantu
pada sesuatu
menyusahkan
saya
"
% 2ubungan aya puas
dengan cara
keluarga teman$
teman1 sayamembicarakan
sesuatu dengan
saya dan
mengungkapkan
masalah dengan
saya
"
' Pertumbuhan aya puas bah#a
keluarga teman$
teman1 saya
menerima dan
mendukung
keinginan saya
untuk melakukan
8
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
26/41
akti!itas atau
arah baru
* Afeksi aya puas
dengan cara
keluarga teman$
teman1 saya
mengekpresi
afek dan
berespon
terhadap emosi$
emosi saya,seperti marah,
sedih atau ,
mencintai
"
+ Pemecahan aya puas
dengan cara
teman$teman
saya dan saya
menyediakan
#aktu dengan
teman$teman
saya
8
?umlah '
Analisa hasil :
kor 3$"8 : fungsi sosial normal
kor +$< : funsi sosial cukup
S21r (89 : u$3i 1ia# 2ura$3u2a me$%e$diri
). A6A7A 4A>A
6o 4A>A =>(7(G PR()7=&
" 4 Ketidakadekuatan 4isfungsi
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
27/41
>eman klien mengatakan
bah#a klien
mengkonsumsi obat$
obatan terlarang danminum$minuman keras
karena tertekan dengan
perlakuan kakeknya yang
sering melakukan kerasan
fisik pada klien
>eman klien mengatakan
bah#a tidak berani
mengadu kepada orang
tua, takut malah dimarahi.
4(
Klien tidak mau
membicarakan tentang
keluarganya
Klien langsung tidak
kooperatif jika ditanya
tentang keluarganya
Klien benyak menyangkal
hal$hal yang ditanyakan
mengenai permasalahankeluarganya.
ketrampilan koping hubungan
keluarga
% 4
Klien mengatakan bah#a
ia hanya ingin coba$coba
mengkonsumsi obat$
obatan terlarang
Klien mengatakan bah#a
a dulu mengkonsumsi
minuman keras sejak 4
Klien mengatakan bah#a
a mencoba obat$obatan
terlarang E " >ahun, yaitu
heksimer.
Klien mengatakan bah#a
sekali konsumsi, klien
menelan "8 butir, dan
intensitsas konsumsi 'C
Kurang percaya
pada orang lain
Koping ndi!idu
tidak efektif
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
28/41
dalam seminggu.
4(
Klien kurang partisipasi
dalam terapi
Klien menyangkal
masalah yang terjadi
Klien tidak mau jujur
dalam perkataan, banyak
penyangkalan
% 4
Klien mengatakan bah#a
tidak ada masalahkeluarga
4(
Klien tidak mau menemui
keluarganya
Klien melarikan diri saat
dijenguk keluarganya
Klien saat dikaji
menunjukan sikap acuh
tak acuh
Kurang
pengendalian
situasi kehidupan
Ketidakefektifa
n penyangkalan
' 4
Klien mengatakan bah#a
dulu ia mengkonsumsi
obat heksimer
4(
Komunikasi klien buruk
Klien tidak mudah
percaya pada orang lain
Klien tidak mau terbuka
dan menceritakan
permasalahan yang terjadi
Resiko
ketidakefektifan
hubungan
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
29/41
9. 4AG6(A K=P=RABA>A6
6o 4iagnosa Kepera#atan
" 4isfungsi hubungan keluarga berhubungan dengan ketidakadekuatan
ketrampilan koping% Koping ndi!idu tidak efektif berhubungan dengan kurang percaya pada
orang lain
' Ketidakefektifan penyangkalan, berhubungan kurang pengendalian situasi
kehidupan
* Resiko ketidakefektifan hubungan
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
30/41
4. Rencana Kepera#atan
4iagnosa
Kepera#atan
Perencanaan Rasional
>ujuan dan K2 nter!ensi
4isfungsiproses keluarga
berhubungan
dengan
ketidakadekuata
n ketrampilan
koping
etelah dilakukantindakan
kepera#atan
selama 'C< jam
diharapakam
masalah disfungsi
proses keluarga
teratasi dengan
kriteria hasil :
". 2ubungankeluarga
terjalin baik
%. >idak ada
permasalahan
dengan
keluarga baik
secara psikis,
fisik dan
emosional
". Kajipermasalah
an didalam
keluarga
klien
%. 7akukan
pertemuan
dengan
keluarga
klien
'. nteraksi
dengan
keluarga
klien
*. Gali
permasalah
an yang
terjadi
+. 7akukan
pemeriksaan APGAR
K=7DAR
GA
. 4iskusikan
kepada
klien dan
keluarga
mengenai
cara
pemecahan
masalah
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
31/41
Koping
ndi!idu tidak
efektif
berhubungan
dengan kurang
percaya pada
orang lain
etelah dilakukan
tindakan
kepera#atan
selama 'C< jam
diharapakam
masalah koping
indi!idu tak efekti
teratasi dengankriteria hasil :
". &engungkapka
n kemampuan
untuk
menanggulangi
dan meminta
bantuan jika
perlu
%. &enunjukkan
kemampuan
untuk
memecahkan
masalah
'. &empertahank
an bebas dari
perilaku yang
destruktif pada
diri sendiri
maupun oranglain
*. &engkomunik
asikan
kebutuhan dan
berunding
dengan orang
lain untuk
memenuhi
". Kaji
permasalahan
klien
%. Amati
penyebab
tidak
efektifnyapenanggulan
gan seperti
konsep diri
yang buruk,
kesedihan,
kurangnya
ketrampilan
dalam
memecahkanmasalah,
kurangnya
dukungan,
atau
perubahan
yang ada
dalam hidup.
'. Amatikekuatan
seperti
kemampuan
untuk
menceritakan
kenyataan
dan
". &engetahui
permasalahan klien
%. Kurangnya
keterampilan dalam
memecahkan
masalahmenjadipenyebab kurang
percayanya kepada
orang lain
'. Kemampuan untukmenceritakan
kenyataan
mempengaruhi koping
indi!idu
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
32/41
kebutuhan
+. &endiskusikan
bagaimana
tekanan
kehidupan
yang ada
melebihi
strategi
penanggulanga
n yang normal
mengenali
sumber
tekanan
*. Ajarkan klien
cara
mengatasi
masalah.
+. Ajarkan teknik
relaksasi
. Anjurkan
untuk
mendengarka
n musik,
ajarkan
guided
imagery
eknik relaksasi dapat
merilekskan tubuh
. &endengarkan musik
dapat menurunkan
stresor
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
33/41
berhubungan
kurang
pengendalian
situasi
kehidupan
kepera#atan
selama 'C< jam
diharapakam
masalah
Ketidakefektifan
penyangkalan
teratasi dengan
kriteria hasil :
". Klien tidak
menyangkal
akan masalah
yang terjadi
%. Klien mau
berterus terangakan
permasalahann
ya
'. Klien tidak
berbohong
n klien
%. 7akukan
interaksi
secara
intensif
'. Ajarkan
pada klien
tentang
pentingnya
mengeluark
anpermasalaha
n yang
terjadi
dengan jujur
dan benar
*. Kolaborasi
dengan
petugas atauteman dekat
mengenai
permasalaha
n yang
dihadapi
klien
%. &enjalin
hubungan5komunikasi
yang terapiutik
'. Agar dalam
merencanakan5menyel
esaikan masalah dapat
secara tepat
*. &empercepat
pemecahan masalah
klien
Resiko
ketidakefektifanhubungan
etelah dilakukan
tindakankepera#atan
selama 'C< jam
diharapakam
masalah resiko
ketidakefektifan
hubungan teratasi
dengan kriteria
hasil :
". Kaji
kemampuan klien
dalam
membina
hubungan
dengan
keluarga,
teman dan
orang lain
". &engetahui
hubungan kliendengan
keluarga,teman,dan
orang lain
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
34/41
". Residen
dapat
menjalin
hubungan
dengan baik
%. 2ubungan
dengan
keluarga,
teman dan
orang lain
terjalin baik
%. 7akukan
pendekata
n
terapeutik
'. Ajarkan
kepada
klien
pentingnya
menjalin
hubungan
*. Kolaborasi
dengan
staf dan
temanuntuk
mengajak
interaksi
klien.
%. &enambah
kedekatan5hubungan
klien dengan orang
lain
'. &enambah intraksi
klien dengan orang
lain.
*. Agar klien tidak
mengalami
gangguan dalam
berhubungadengan orang
lain.
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
35/41
=. mplementasi
Baktu 6o
4C
mplementasi Respon Paraf
"'.88
"'."8
" ". &engkajipermasalahan
didalam keluarga
klien
%. &enggali
permasalahan yang
terjadi
4 >eman dekat klien
mengatakan bah#a
klien pernah terkena
kekrasan fisik yang
dilaukan oleh kakek
dari ibunya
4( :
Klien tidak mau
menceritakanpermasalahan
mengenai
keluarganya.
4 :
>eman dekat klien
mengatakan bah#a
klien takut untukmengadu kepada
orang tuanya, karena
takut dimarahi.
4( :
Klien tidak kooperatif
"'.%+ % ".&engkaji permasalahan
klien
4:
Klien mengatakan
bah#a dulu ia
mengonsumsi heksimerdan minum minuman
keras
4( :
Klien di ba#a ke
rehabilitasi karena
terjaring oleh dinsos
kedapatan memakai
obat$obatan terlarang
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
36/41
"'.'+
"*.88
%. &engamati kekuatan
seperti kemampuan
untuk menceritakan
kenyataan dan
mengenali sumber
tekanan
'. )erkolaborasi dengan
tim kesehatan lain
4 :
Klien mengatakan
bah#a agar pikirannya
tenang klien
mengkonsumsi obat$
obatan terlarang dan
minum minuman keras
4( :$
4 :
Pera#at poli
mengatakan bah#a
klien agak susah untuk
diajak interaksi
4( : Klien ketika diajak
interaksi kurang
kooperatif
"*."8
"*."+
' ". &engkaji kebenaran
permasalahan klien
%. &elakukan interaksi
secara intensif
4 :
4( :
Klien tampak gugup
saat di ajak sharing
4 :
Klien mengatakan
bah#a mau diajak
interaksi pada hari ini
4( :
Klien mau diajak
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
37/41
interaksi oleh pera#at.
"*.%8
"*.%8
* ". &engkaji
kemampuan
klien dalammembina
hubungan
dengan, teman
dan orang lain
%. &engajarkan
kepada klien
pentingnya
menjalin
hubungan
4 :
Klien mengatakan
bah#a hubungandengan staff )RPP dan
teman$teman terjalin
baik
4( :
2ubungan klien dengan
karya#an )RPP baik
2ubungan klien dengan
teman juga baik
Klien masih belum
percaya kepadamahasis#a praktikan
4 :
Klien mengatakan akan
memperhatikan dan
mendengarkan
4( :
Klien terlihat sudah
tidak kooperatif
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
38/41
2ari ke %
Baktu 6o
4C
mplementasi Respon Para
f
"'.88 " ". &elakukanpemeriksaan
APGAR
K=7DARGA
4 : $
4( :
2asil APGAR
K=7DARGA klien : '
Klien mengalami
gangguan hubungan
dengan keluarga
"'."8
"'.%+
% ". &engajarkan klien cara
mengatasi masalah
bercerita permasalahan
yang sebenarnya 1
%. &elakukan teknik
relaksasi
4 :
klien mengatakan
mau diajarkan
4( :
klien terlihat
mendengarkan apa
yang diajarkan
4 :
klien mengatakan
mau diajarkan teknik
relaksasi
4( :
klien memperagakan
teknik relaksasi yang
diajarkan
"'.'+ ' ". &elakukan
interaksi secara
intensif
4 :
klien mengatakan
bersedia untuk
bertemu dan
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
39/41
"'.*8
"'.+8
%. &engajarkan pada
klien tentang
pentingnya
mengeluarkan
permasalahan yang
terjadi dengan jujur
dan benar
'. )erkolaborasi
dengan petugas
atau teman dekat
mengenai
permasalahan yang
dihadapi klien
mengobrol
4( :
bertemu dengan klien
di gazebo &elakukan interaksi
4 : $
4( :
klien terkadang ketika
becerita masih
berbohong
4 :
pera#at klinik
mengatakan belum
mengetahui
permasalahan yang
sebenarnya klien
4( : $
"*.88
"*."+
* ". &elakukan
pendekatan
terapeutik
%. &engajarkan
kepada klienpentingnya
menjalin hubungan
4 : $
4( :
Klien mau diajak
bertemu dan mau
diajak ngobrol
4 : klien mengatakan mau
mendengarkan
4( : klien terlihat
mendengarkan
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
40/41
-. =!aluasi
>gl5jam 6o
4C
=!aluasi paraf
" : >eman klien mengatakan bah#a klien takut
bertemu kakeknya saat dijenguk.
( : $Klien masih enggan berbicara mengenai
permasalahannya dengan keluarganya, terutama
kakeknya
A : &asalah belum teratasi
P : 7anjutkan nter!ensi% : Klien mengatakan bah#a belum betah di
Rehabilitasi
( : Klien terlihattidak betah, tetapi masih mau
mengikuti program terapi yang diberikan di
)RPP
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan inter!ensi
' : Klien mengatakan bah#a a tidak berbohong,
dan mengatakan yang sebenarnya.
( : Klien ketika di tanyakan kebenaran terlihat
gugup dan
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan inter!ensi
* : klien mengtakan hubungan dengan para staff
)RPP dan teman$teman yang lain terjalin baik
( : $ Klien masih belum percaya pada pera#at yangbaru dia temui
Klien masih menutup diri.
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan inter!ensi
-
7/25/2019 Asuhan Keperawatan Napza JADI
41/41
=!aluasi hari ke %
>gl5jam 6o
4C
=!aluasi paraf
" : $
( : Klien diam saja tidak mau menja#ab
Klien bertambah tertutup
Klien tidak kooperatif
A : &asalah belum teratasi
P : 7anjutkan nter!ensi
% : Klien masih mengatakan bah#a akan berubah
dan tidak mengkonsumsi minuman keras danobat$obatan terlarang lagi.
( : $ Klien sekarang sudah mengikuti rehabilitasi
Klien sudah berhenti memakai obat$obatan
terlarang dan minum minuman keras
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan inter!ensi
' : $
( : klien ketika berbicara masih berbohong
A : masalah belum teratasiP : lanjutkan inter!ensi
* : klien mengatakan bah#a tidak ada masalah
dalam berhubungan dengan star )RPP
( : $ Klien masih belum percaya kepada mahasis#a
praktikan.
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan inter!ensi