gerd

Post on 18-Jan-2016

29 Views

Category:

Documents

8 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Ilmu Penyakit Dalam

TRANSCRIPT

GERD

PenatalaksanaanPenyakit

Penyakit Refluks Gastroesofageal(Gastroesophageal Reflux Disease)Adalah penyakit saluran cerna bagian atasyang terbilang baru.

Terkadang sulit menegakkan diagnosis,karenakeluhan menyerupai keluhan penyakit jantung,dan paru seperti heartburn dan nyeri dada.

Definisi GERDKelainan dimana refluks cairan lambung yang berulang kedalam esofagus akan menimbulkan Heart burn ,disfagi,nyeri epigastrium.GERD : Esofagitis erosif, simptom + kerusakan mukosa ( Mucosal break)

NERD : Gejala tipikal refluks tanpa kerusakan mukosa esofagus

Standar baku untuk diagnosis GERD adalahEndoskopi saluran cerna bagian atas denganDitemukannya mucosal break di esofagus.

GERD FKUI/RSCM , Jakarta

• Pada pasien dispepsia :

•Endoskopi , Esofagitis 22,8 %

• 90 % esofagitis ringan

Lelosutan 1998

• Peningkatan prevalensi pada pasien

dispepsia ( n= 1718 )

• 1997 : 5,7%

• 2002 : 25,18 %

Rata rata 13,13 %

Syam AF, 2003

Mengapa GERD meningkat di Asia ?• Faktor etnik;

Multi ras Malaysia : GERD India / cina : risiko 3,25

Melayu/cina risiko 1,67

• BMI :

> 25 OR 1,41

•Hiatus Hernia OR 4,21

• Alkohol : OR 2,42

•Makanan berminyak OR 6,56

•Over eating OR 1,99

Sebab GERD

• Abnormalnya spingter esofageal

• Hiatal hernia pada esofagus

• Lambatnya pengosongan lambung

• Motilitas yang terganggu

• Lambatnya pembersihan reflux oleh ludah

HIASTUS HERNIA

Quigley, Eur J Gastroenterol Hepatol 2001; 13(Suppl 1): S13–18.Nathoo, Int J Clin Pract 2001; 55: 465–9.

www.gastrolab.net

Savary-Miller classification

Erosi pd satu lipatan mukosa

Grade I esofagitisGrade I esofagitis

www.gastrolab.net

Savary-Miller classification

Erosi pd beberapa lipatan mukosa

Grade II esofagitisGrade II esofagitis

Spectrum Of Endoscopic Findings with GERD

Normal esophagus Grade 3 esophagitis

Grade 4 esophagitis Barrett’s esophagus

Nadel/Saint Francis Hospital. In: Gastrointestinal Pathology. Fenoglio-Preiser, New York: Raven Press, 1989: 96–100.

Adenocarcinoma esofagus Adenocarcinoma esofagus

Akibatnya

• Merusak esofagus

• Inflamasi /esofagitis

Gejala

• Heartburn

• Regurgitasi

• Nausea

• Disfagia

Komplikasi

• Ulkus• Striktur esofagus• Barret’s esofagus• Batuk, asma• Bengkak pada tenggorokan dan larynx• Gangguan pada paru• Berkumpulnya cairan di sinus dan

tengah hidung

Diagnosa

• Pengobatan percobaan (omeprazole)

• Radiologi

• Endoskopi

• Test keasaman esofagus

• Test pengosongan lambung

PENGOBATAN ATAS ALUR PROSES DIAGNOSTIK

TERDUGA KASUS GERD

Tidak terinvestigasi Terinvestigasi

Terapi Empirik/Tes PPI Terapi inisial

Terapi PemeliharaanTerapi Bila perlu

PPI test 1-2 minggu dosis ganda

PILIHAN TERAPI EMPIRIS UNTUK PENYAKIT REFLUX

Kemungkinan GERD

Terapi Empiris

Investigasi(endoskopi)

Eradikasi H,Pylori.

PPIH2RA dan CisaprideH2RA atau CisaprideAntasidaGaya hidup

“Step Down” “ Step Up”

Makanan yang meningkatkan gejala:

• Kafein• Pepermint• Berlemak• Coklat• Pedas• Buah yang asam (sitrun, juice)• Alkohol• Tomat

1. Peranan infeksi Helicobacter pylori

– Pengaruh dari infeksi H. pylori terhadap GERD merupakan konsekuensi logis dari gastritis serta pengaruhnya terhadap sekresi asam lambung.

Beberapa issue kontroversial menyangkut patogenesis GERD diantaranya :

HELICOBACTER PYLORI

2. Peranan Kebiasaan / Gaya Hidup

– Peranan alkohol, merokok, diet serta faktor

psikis

3. Peranan Motilitas Esofagus

– Kelainan motorik/motilitas esofagus mempunyai peranan

dalam patogenesis GERD. Menurunnya bersihan esofagus,

disfungsi spingter esofagus, pengosongan lambung yang

lambat serta hipersensitivitas viseral sangat mungkin

memegang peranan pada patogenesis GERD.

4. Hipersensitivitas Viseral

– Akhir-akhir ini telah diketahui tentang peranan non-acidic

reflux/gas refluks dalam patogenesis GERD, yang

didasarkan atas hipersensitivitas viseral.

PENATALAKSANAAN GERD

Tujuan Tujuan Penatalaksanaan Penatalaksanaan

GERDGERDMenghilangkan simptom GERD Menyembuhkan kelainan mukosa;

erosi, Ulserasi. Mencegah Komplikasi Meningkatkan kualitas hidup

Penatalaksanaan GERD• Memperbaiki Life style

• diet : rokok, coklat, kopi

• waktu makan sebelum tidur

•posisi tidur dengan kepala lebih tinggi

• Terapi Obat

• Supresi asam : Proton pump inhibitor(PPI)

H2 receptor Antagonist

Antasida

• Prokinetik : Cisapride

•Sitoprotektif : Sukralfat

Apakah ada perbedaan efektifitas berbagai jenis PPI?

Secara keseluruhan PPI dosis standar :

Omeprazol 20 mg,

Lansoprazol 30 mg,

Rabeprazol 20 mg

Pantoprazol 40 mg dan

Es-Omeprazol 40 mg

menyembuhkan 85-90 % Esofagitis refluks Wolfe MM,Sachs G 2000

Andy-Lou and Kun-Lou

top related