dk 2 sk 8
Post on 03-Feb-2016
213 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Etiologi dan proses terjadinya karies mencapai pulpaSaly Salim Alatas1406572523
selapis tipis biofilm yang melekat pada enamel gigi yang disebut plak (bakteri mudah menempel ke gigi)
bakteri-bakteri tersebut mampu memetabolisir gula(demineralisasi)
Lubang menjalar dari enamel ke dentin reaksi radang
Dalam dentin ada cairan sebagai penghantar impuls ke syaraf dalam pulpa
Jadi bisa menyebar hingga ke pulpa
Jadi penyakit pulpa muncul karena adanya inflamasi. Inflamasi timbul karena adanya iritan. Iritan-iritan tersebut antara lain:
A. Iritan mikroba/mikroorganismeBakteri dalam karies(sumber utama iritasi pulpa). Prosesnya terbagi 2, yaitu:1. Proses jika pulpa belum terbuka : Bakteri
-> produksi toksin -> penetrasi ke dalam pulpa melalui tubulus dentinalis -> sel-selinflamasi kronik (makrofag, limfosit, sel plasma) berinfiltrasi secara lokal pada jaringan pulpa
Proses jika pulpa terbuka -> infiltrasi sel-sel inflamasi akut (leukosit PMN) -> membentuk suatu daerah nekrosis pada lokasi terbukanya pulpa.
B. Iritan mekanikPreparasi kavitas( terlalu dalam, dentin
banyak yang terbuang), trauma oklusal ataupun fraktur, perawatan ortodonti yang melebihi batas toleransi fisiologis
C. iritan termal: panas karena restorasi, poles maupun karena dental materialD. iritan kimiawi: dental sterilizer, cavity cleanser dll
E. iritan listrik: Adanya arus galvanik dari tumpatan metalik berdekatan yang berbeda, misalnya emas dan amalgam. Walaupun bahan tumpatan logam yang berbeda ini tidak berkontak, namun iritasi pulpa tetap dapat terjadi karena adanya aliran saliva yang mengandung elektrolit
LANJUT KE PROSES Setelah bakteri mencapai pula, bakteri
merusak jaringan denganenzim hyaluronidase-streptokinase-streptodornase milik S.mutans
vasokonstriksi pembuluh darah intrapulpa (memperkecil ruang masuk bakteri)
vasodilatasi (efek dari mediator-mediator keradangan)
Sekian dan terima kasih
top related