aki dan akb kalbar

23
I. PENDAHULUAN Kesehatan Ibu dan Anak telah dijalankan oleh pemerintah, namun berdasarkan data Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 2007, angka kematian ibu, dan bayi masih tinggi. Walaupun pencapaian telah begitu menggembirakan, tingkat kematian bayi di Indonesia masih tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara anggota ASEAN, yaitu 4,6 kali lebih tinggi dari Malaysia, 1,3 kali lebih tinggi dari Filipina, dan 1,8 kali lebih tinggi dari Thailand. Angka kematian ibu di Indonesia bahkan lebih buruk dari negara Vietnam. Angka kematian ibu di negara tetangga itu tahun 2003 tercatat 95 per 100.000 kelahiran hidup. Negara anggota ASEAN lainnya, Malaysia tercatat 30 per 100.000 dan Singapura 9 per 100.000 (Roeshadi, 2006). Program kesehatan ibu dan anak (KIA) merupakan salah satu prioritas utama pembangunan kesehatan di Indonesia. Program ini bertanggung jawab terhadap pelayanan kesehatan bagi ibu hamil, ibu melahirkan dan bayi. Salah satu tujuan program ini adalah menurunkan kematian dan kejadian sakit di kalangan ibu. Kalimantan Barat merupakan salah satu provinsi yang terletak di wilayah Indonesia bagian barat. Data tentang persalinan oleh tenaga kesehatan menurut SDKI 2007 berkisar diantara 73% hingga 80.36%. Di tingkat desa, sebagian

Upload: yeli-asti

Post on 25-Nov-2015

368 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

I. PENDAHULUANKesehatan Ibu dan Anak telah dijalankan oleh pemerintah, namun berdasarkan data Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 2007, angka kematian ibu, dan bayi masih tinggi. Walaupun pencapaian telah begitu menggembirakan, tingkat kematian bayi di Indonesia masih tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara anggota ASEAN, yaitu 4,6 kali lebih tinggi dari Malaysia, 1,3 kali lebih tinggi dari Filipina, dan 1,8 kali lebih tinggi dari Thailand. Angka kematian ibu di Indonesia bahkan lebih buruk dari negara Vietnam. Angka kematian ibu di negara tetangga itu tahun 2003 tercatat 95 per 100.000 kelahiran hidup. Negara anggota ASEAN lainnya, Malaysia tercatat 30 per 100.000 dan Singapura 9 per 100.000 (Roeshadi, 2006).Program kesehatan ibu dan anak (KIA) merupakan salah satu prioritas utama pembangunan kesehatan di Indonesia. Program ini bertanggung jawab terhadap pelayanan kesehatan bagi ibu hamil, ibu melahirkan dan bayi. Salah satu tujuan program ini adalah menurunkan kematian dan kejadian sakit di kalangan ibu. Kalimantan Barat merupakan salah satu provinsi yang terletak di wilayah Indonesia bagian barat. Data tentang persalinan oleh tenaga kesehatan menurut SDKI 2007 berkisar diantara 73% hingga 80.36%. Di tingkat desa, sebagian besar persalinan masih terjadi di rumah, dengan proporsi sekitar 64% - 78%. Dengan kondisi tersebut diatas maka Indonesia masih menempati peringkat pertama untuk kematian maternal dan neonatal di lingkup negara-negara Asean (ww.menegpp.go.id). Menurut data terkini (2008) rasio kematian maternal adalah 228 per 100.000 kelahiran hidup dan rasio kematian bayi adalah 34/1000 kelahiran hidup. Angka kematian ibu di Kalimantan Barat ini masih cukup tinggi begitu juga dengan angka kematian bayi (KDA, 2008)

II. DEFINISI ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) DAN ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB)Kematian ibu adalah kematian perempuan pada saat hamil atau kematian dalam kurun waktu 42 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lamanya kehamilan atau tempat persalinan, yakni kematian yang disebabkan karena kehamilannya atau pengelolaannya, tetapi bukan karena sebab-sebab lain seperti kecelakaan, terjatuh dll (Budi, Utomo. 1985). Angka Kematian Ibu (AKI) adalah banyaknya kematian perempuan pada saat hamil atau selama 42 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lama dan tempat persalinan, yang disebabkan karena kehamilannya atau pengelolaannya, dan bukan karena sebab-sebab lain, per 100.000 kelahiran hidup (www.datastatistik-indonesia.com)Kematian bayi adalah kematian yang terjadi antara saat setelah bayi lahir sampai bayi belum berusia tepat satu tahun. Banyak faktor yang dikaitkan dengan kematian bayi. Secara garis besar, dari sisi penyebabnya, kematian bayi ada dua macam yaitu endogen dan eksogen. Angka Kematian Bayi (AKB) adalah banyaknya kematian bayi berusia dibawah satu tahun, per 1000 kelahiran hidup pada satu tahun tertentu (www.datastatistik-indonesia.com).III. PENYEBAB KEMATIAN IBU DAN KEMATIAN BAYI

Penyebab langsung kematian Ibu sebesar 90% terjadi pada saat persalinan dan segera setelah persalinan (SKRT 2001). Penyebab langsung kematian Ibu adalah perdarahan (28%), eklampsia (24%) dan infeksi (11%). Penyebab tidak langsung kematian Ibu antara lain Kurang Energi Kronis/KEK pada kehamilan (37%) dan anemia pada kehamilan (40%). Kejadian anemia pada ibu hamil ini akan meningkatkan risiko terjadinya kematian ibu dibandingkan dengan ibu yang tidak anemia. Sedangkan berdasarkan laporan rutin PWS tahun 2007, penyebab langsung kematian ibu adalah perdarahan (39%), eklampsia (20%), infeksi (7%) dan lain-lain (33%) (Dirjenkes ibu dan anak, 2009).Menurut RISKESDAS 2007, penyebab kematian neonatal 0 6 hari adalah gangguan pernafasan (37%), prematuritas (34%), sepsis (12%), hipotermi (7%), kelainan darah/ikterus (6%), postmatur (3%) dan kelainan kongenital (1%). Penyebab kematian neonatal 7 28 hari adalah sepsis (20,5%), kelainan kongenital (19%), pneumonia (17%), Respiratori Distress Syndrome/RDS (14%), prematuritas (14%), ikterus (3%), cedera lahir (3%), tetanus (3%), defisiensi nutrisi (3%) dan Suddenly Infant Death Syndrome/SIDS (3%). Penyebab kematian bayi (29 hari 1 tahun) adalah diare (42%), pneumonia (24%), meningitis/ensefalitis (9%), kelainan saluran cerna (7%), kelainan jantung kongenital dan hidrosefalus (6%), sepsis (4%), tetanus (3%) dan lain-lain (5%) (Dirjenkes ibu dan anak, 2009).

IV. CARA MENGHITUNG ANGKA KEMATIN IBU DAN ANGKA KEMATIAN BAYI

Kemudian kematian ibu dapat diubah menjadi rasio kematian ibu dan dinyatakan per 100.000 kelahiran hidup, dengan membagi angka kematian dengan angka fertilitas umum (www.datastatistik-indonesia.com).

Dimana: Jumlah Kematian Ibu yang dimaksud adalah banyaknya kematian ibu yang disebabkan karena kehamilan, persalinan sampai 42 hari setelah melahirkan, pada tahun tertentu, di daerah tertentu. Jumlah kelahiran Hidup adalah banyaknya bayi yang lahir hidup pada tahun tertentu, di daerah tertentu. Konstanta =100.000 bayi lahir hidup. Dimana: AKB = Angka Kematian Bayi / Infant Mortality Rate (IMR); D 0-