AGREGAT SLAG

UNTUK PEMBANGUNAN JALAN

1. OVERVIEW

2

o AGREGAT SLAG SEBAGAI PRODUK Sesuai dengan Izin Pengelolaan Limbah B3 No. SK.387/Menlhk/Setjen/PLB.3/8/2017 slag yang telah melalui proses metal recovery di Slag Treatment Plant merupakan suatu produk o AGREGAT SLAG SESUAI SNI 8378:2017 DAN SNI 8379:2017

Agregat slag PTKP sudah teruji oleh PUSJATAN di tahun 2015 (saat penyusunan SNI) dan di tahun 2019 (sesuai dengan SNI)

※ SNI 8378:2017 Spesifikasi Lapis Fondasi dan Lapis Fondasi Bawah Menggunakan Slag ※ SNI 8379:2017 Spesifikasi Material Pilihan (Selected Material) Menggunakan Slag Untuk

Konstruksi Jalan

o TELAH DITERBITKANNYA PEDOMAN PENGGUNAAN AGREGAT SLAG ※ Pd 13-2016-B Pedoman Pelaksanaan Lapis Fondasi & Lapis Fondasi Bawah Menggunakan Slag ※ Pd 14-2016-B Pedoman Pelaksanaan Material Pilihan (Selected Material) Menggunakan Slag

Untuk Konstruksi Jalan

o AGREGAT SLAG SUDAH DIREKOMENDASIKAN OLEH DIREKTORAT JENDERAL BINAMARGA ※ Surat Direktorat Jenderal Binamarga No. KB.01.13-Db/973 tanggal 16 November 2017

tentang Persetujuan dan Penyampaian Spesifikasi Khusus Interim Material Pilihan Menggunakan Slag, Lapis Fondasi Bawah Menggunakan Slag dan Campuran Beraspal Panas bergradasi Menerus Menggunakan Slag.

※ Surat Direktorat Jenderal Binamarga No. BM0403Db/1-120 tanggal 10 Desember 2019 tentang Pemanfaatan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) pada BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) di Lingkungan Direktorat Jenderal Binamarga

OVERVIEW – DASAR HUKUM PENGGUNAAN SLAG

Latar Belakang

OVERVIEW - SUMBER SLAG

4

Iron Making Process

Steel Making Process

Plate Production Process

Ultra sonic test +

Quality Inspection

Plate

Rolling

Shearing

Online Plate Production Raw Material Procurement

Sinter

Plant

Coke

Oven

Plant

Continuous Casting

Warehousing Slab

Semi Finished

Product

Finished Product

Steel Plate

Molten Iron

Kanvara

Reactors

Blast

Furnace

1

Rheinstahl

Heraus(RH)

Molten Steel

Molten Iron

Converter

(BOF)

SLAG

SLAG

2

OVERVIEW - JENIS SLAG

Slag

Blast Furnace Slag

Steel Making Slag

Granulated Blast Furnace

Slag (GBFS)

Air Cooled Slag

Agregat Slag Konstruksi Jalan

Bahan Baku Semen 1

2

OVERVIEW - SLAG PRODUCT PTKP

• Produk dihasilkan: sekitar 500 Ribu.Ton/Tahun

• Berat jenis (Bulk Density) 1.89 ton/m3

• Ukuran: -8mm, -25mm, & 25-70mm

-8 mm -25 mm 25-70 mm

2. HASIL UJI

7

HASIL UJI - GRADASI LAPIS PONDASI AGREGAT

Ukuran Saringan

Spesifikasi Konstruksi Jalan

Hasil Analisa Slag*

Spek. Umum Spek. SNI 8378:2017

Lapis A Lapis B Lapis Atas Lapis Bawah 1 2 3

2 in 100 100 100 100 100 100 100

1.5 in 100 88-95 95-100 90-100 100 100 100

1.0 in 79-85 70-85 - - - - -

3/4 in - - 70-92 - 91 91 91

3/8 in 44-58 30-65 50-70 - 68 70 69

No.4 29-44 25-55 35-55 30-60 54 46 44

10 17-30 15-40 - - - - -

30 12-25 - 14 13 13

40 7-17 8-20 - - - - -

200 2-8 2-8 0-8 0-12 1.8 1 1.4

*Hasil pengujian oleh PUSJATAN bulan Desember 2019

HASIL UJI - SIFAT-SIFAT LAPIS PONDASI AGREGAT

No. Sifat Spek. Umum Spek. SNI 8378:2017 Hasil Analisa Slag*

Lapis A Lapis B Lapis Atas Lapis Bawah 1 2 3

1 Abrasi dari agregat kasar 0-40% 0-40% Max 30% Max 30% 12 12 13

2 Partikel pecah,

tertahan ayakan 3/8" 95/90 55/50 - - - - -

3 Batas cair 0-25 0-35 - - NP NP NP

4 Indeks plastisitas 0-6 0-10 Max 6 Max 10 NP NP NP

5 Hasil kali indeks plastisitas

dengan % lolos ayakan no 200 max 25 - - - 0 0 0

6 Gumpalan lempung dan butir

butiran mudah pecah 0-5% 0-5% Max 5% Max 5% 0.01 0.04 0.18

7 CBR Rendaman (SNI 1744 2012) min 90 min 60 Min 95% Min 70% 117 126 105

8 Perbandingan persen lolos ayakan no 200 dan no 40

max 2/3 max 2/3 - - - - -

9 Kadar Sulfur - - Max 2% Max 2% 0.09% 0.09% 0.09%

10 Standar perlindian

dibandingkan dengan TCLP C - -

TCLP C dari PP 101 tahun 2014

Terlampir

11 Perbandingan lolos ayakan

no.200 and no.30 - - Max 60% Max 60% 7.7% 13% 9.3%

*Hasil pengujian oleh PUSJATAN bulan Desember 2019

KETENTUAN PELAKSANAAN PEKERJAAN

No. Pekerjaan Spek. Umum PU Binamarga 2018 Spek. Pd 13-2016-B

1 Persiapan Sama

2 Penghamparan

Larangan pengerjaan sewaktu hujan ditentukan

Larangan pengerjaan sewaktu hujan tidak ditentukan

Tebal minimum lapisan tidak ditentukan Tebal lapisan tidak kurang dari 15 cm

3 Pemadatan Lapis peresap tidak ditentukan Pemberian lapis peresap dengan aspal

emulsi ditentukan

4 Pengujian Sama

5 Toleransi Toleransi gradasi tidak ditentukan Toleransi gradasi ditentukan

MANFAAT PENGGUNAAN AGREGAT SLAG

1. Ekonomis • Harga material yang lebih murah dari batu alam • Kualitas yang lebih tinggi Mengurangi biaya pemeliharaan • Potensi efisiensi ketebalan desain Optimalisasi budget konstruksi

2. Ramah Lingkungan • Mengurangi eksploitasi batu alam meningkatkan penyerapan air/menghindari banjir

3. Infrastruktur dengan kualitas lebih baik dapat memberikan manfaat lebih banyak untuk masyarakat luas • Bentuk yang kubikal menambah kekuatan ikatan antar material • Mengikat kuat dengan aspal, jalan yang lebih awet • Slag memiliki nilai CBR yang tinggi

Sub Base (Slag -25)

Auxilary base (Slag -40)

Sub Base (Crushed Stone)

Auxilary base (Crushed Stone)

Agregat Slag Agregat Alam

Dari contoh yang dipublikasikan oleh Dongseod (Perusahaan pengelola slag di Korea) ketebalan desain lapisan pondasi dapat berkurang hingga 30%

(source : http://dongseod.com)

3. CONTOH IMPLEMENTASI PEMANFAATAN SLAG

12

Implementasi di PT KRAKATAU POSCO

Implementasi di PUSJATAN 2015

Ground Overlay

Compaction Result

(Jalan Lingkar Gdg. Carro Pusjatan, dibangun tahun 2015)

Implementasi di PUSJATAN 2015

(Jalan slag di Pusjatan,

dibangun tahun 2015) (Kondisi Jalan slag

Pusjatan, September 2019)

Before Process After

Road widening in Pandeglang District, Conducted on October 2020

Implementasi oleh pemerintah daerah

Access road to

highway, Conducted on October

2020

Uji lapangan oleh perusahaan BUMN

Implementasi di Korea

Pemanfaatan Slag Aggregate di Korea

http://www.dongseod.com/

Slag Roadbed

☞ Slag roadbed could improve bearing capacity and used as reinforcement materials

o Pohang : DongSeo Developement

o Gwangyang : HyoSeok Co.Ltd

Implementasi di Luar Negeri

● Road Base & Surfaces (KS F 2535)

● Asphalt Concrete (KS F 2532)

Pemanfaatan Slag Aggregate di Korea

The F6 tollway from Waterfall to Bulli constructed 1975

Almost all roads constructed by Wollongong City Council since 1970

3rd Runway construction Sydney Airport 1994

Sutton to ACT Federal Highway 2000

Oaks Flats Interchange Princes Highway 2001

Sutton to ACT Federal Highway 2000

Implementasi di Australia (Sumber: Australasian (iron & steel) Slag Association)

Referensi: asa-inc.org.au

Implementasi di Amerika (source : National Slag Association)

Illinois state toll highway

Illinois state toll highway • Panjang jalan 256 mile • Dibangun tahun 1981-1984 • Menggunakan 85,000 ton agregat slag • Steel slag digunakan karena satu satunya agregat yang

memenuhi syarat ketahanan 10 tahun untuk jalan anti selip saat basah

Persimpangan jalan dekat “Thornton quarry” Thornton, Illinois

Thornton quarry intersection

• Menggunakan 2 layer campuran steel slag setebal 2 inch/layer

• Setelah 20 tahun tidak terdapat kerusakan terhadap lapisan slag

• Kerusakan yang terdapat pada lapisan lama tidak merambat ke lapisan slag

Kondisi dilihat dari cross section setelah 20 tahun

Implementasi di Jepang (source : Nippon Slag Association)

Contoh penggunaan slag di konstruksi jalan

Himeji Higashi ramp on Sanyo Expressway

Highway 170, Osaka Loop Line

Perbandingan desain jalan menggunakan slag baja dan agregat alam

감사합니다

Terima Kasih

23