ANALISA DATA

Kegiatan mengubah data hasil pene-litian menjadi informasi yang dapat digunakan untuk mengambil kesim-pulan penelitian.

Cara pengambilan kesimpulan dapat de-ngan estimasi atau test hipotesis

BIDANG KAJIAN STATISTIK

1. Statistik Deskriptif kumpulkan, olah, sajikan, analisis (metode yang membantu proses

pengambilan keputusan bagi kelompok yang diteliti saja)

2. Statistika Inferens kumpulkan, olah, sajikan, analisis,

intepretasi (metode yang membantu proses

pengambilan keputusan pada kelompok yang lebih besar dari yang diteliti {generalisasi})

TEKNIK ANALISA DATA

ANALISA STATISTIK

DESKRIPTIFINFERENSIAL

PARAMETRIK NON PARAMETRIK

KUALITATIF

KUANTITATIF

UJI BEDA

UJI HUBUNGAN

UJI BEDA

UJI HUBUNGAN

ANALISA DESKRIPTIF

Statistik yang mempelajari metode meringkas dan

menggambarkan sisi yang penting dari suatu data

Ukuran nilai tengah : mean, median, modus ukuran keragaman : range, variance, sd, koefisien keragaman proporsi, rate dan ratio analisis persentase : analisis persentase baris dan kolom

HASIL PENGERJAAN STATISTIK DESKRIPTIF

Mengambarkan situasi tertentu Menggambarkan perbedaan

antar situasi Menggambarkan

perkembangan keadaan

UKURAN NILAI TENGAH

MEAN diperoleh dengan cara menjumlahkan

semua nilai pengamatan kemudian dibagi dengan jumlah pengamatan yang dilakukan (interval, ratio)

MEDIAN nilai yang di tengah pada data yang

diperoleh setelah data di array (diurutkan) MODUS nilai yang paling sering muncul / nilai

dengan frekeunsi tertinggi (nominal, ordinal)

UKURAN KERAGAMAN

Range Nilai yang menyatakan perbedaan antara

nilai ter-besar dengan terkecil Variance Rerata hitung dari kuadrat penyimpangan

setiap nilai terhadap rerata hitungnya (standart deviasi = akar dari variance) Koefisien keragaman Untuk mengukur/melihat perbedaan

besarnya ke-ragaman antara 2 ukuran yang mempunyai skala / satuan berbeda

PROPORSI, RATE DAN RATIO

PROPORSIPerbandingan yang pembilangnya meru-pakan bagian dari penyebutnya.Digunakan untuk melihat komposisi suatu variabel dalam populasiProporsi = (X/X+Y) x k

RATE

Perbandingan antara suatu kejadian dengan jumlah penduduk yang mempunyai risiko kejadian tersebut.Digunakan untuk menyatakan dinamika dan kecepatan kejadian tertentu di masyarakat.Rate = (X/Y) x kX = jumlah kejadian tertentu, waktu dan ma- syarakat dan populasi tertentuY = jumlah penduduk yang mempunyai risiko

PENGUKURAN TERHADAP VITAL EVENT

Crude death rate Specific death rate Crude live birth rate Case fatality rate Maternal mortality rate Infant mortality rate Neonatal mortality rate Post neonatal mortality rate Perinatal mortality rate

PENGUKURAN ANGKA KESAKITAN/MORBIDITAS

1. Incidence rate2. Prevalence rate

RATIO

Perbandingan 2 bilangan yang tidak saling tergantung dan digunakan untuk menyata-kan besarnya kejadian

Ratio : (X/Y) x k

1. Sex ratio2. Dependency ratio

ANALISIS PERSENTASE

ANALISIS PERSENTASE KOLOM

Untuk analisis persentase pada kolom, buatlah persentasenya ke baris

ANALISIS PERSENTASE BARIS

Untuk analisis persentase pada baris, buatlah persentasenya ke kolom

STATISTIK DESKRIPTIFUNTUK GROUPED DATA

Menentukan banyaknya kelas : K = 1 + 3,322 (log10 n)

Menentukan lebar kelas : Range W = K

Rata-rata dari grouped data :

Σ m1 f1

x = dimana : Σ f1

f = frekeunsi tiap kelas m = nilai tengah (mid point) tiap

kelas

Median dari grouped data : Posisi Median = (N+1)/2

(1/2N – Cfb) Median = L +( ) x I ,

dimana f L = batas bawah nyata N = banyaknya data Cfb = frekeunsi kumulatif sebelum klas

median f = frekeunsi klas median I = interval klas

Mode dari grouped data : Mode dari grouped data

adalah nilai tengah (mid point) dari klas interval yang memiliki frekeunsi klas paling tinggi

NILAI KERAGAMAN

Range : Batas atas nyata dari kelas

interval yang paling tinggi dikurangi batas ba-wah nyata dari kelas interval yang paling rendah

Variace dari grouped data : Σ ( m1 – x )2

V = s2 = Σ ( f1 – 1 )

Standar deviasi dari grouped data = akar dari variance

PENGUKURAN JUMLAH PENDUDUK

1. Arimethic method Pt = Po +b t2. Geometric method Pt = Po (1+r)t

3. Exponential method Pt = Po x ert