3 dan 4

1
3. Vd adalah volume cairan tubuh yang pada akhirnya obat terdistribusi. Rumusnya merupakan sebagai berikut: Vd = Jumlah obat dalam tubuh Jumlah obat dalam darah = 0,1 L/kg; 0,6 L/kg; 7 L/kg berarti terdapat 0,1 L/0,6 L/7 L dalam setiap 1 kg obat dalam darah. 4. Ikatan protein merupakan ikatan obat dengan protein plasma, jaringan, atau makromolekular lain seperti melanin atau DNA membentuk suatu kompleks obat-makromolekul. Ikatan ini bersifat reversible (ikatan kimia lemah: ikatan dipoldipol, ikatan hidrogen “gaya Van der Waals”. Protein utama yang berikatan dengan obat ialah Albumin (BM = 65.000), α-asam glikoprotein (BM = 44.000), dan Lipoprotein (BM = 200.000 s/d 3.400.000). Faktor-faktor yang berpengaruh pada ikatan protein obat: Obat o Sifat fisikokimia obat o Konsentrasi obat dalam tubuh Protein o Jumlah protein yang tersedia untuk ikatan obat protein o Kualitas atau sifat fisikokimia protein yang disintesa Afinitas antara obat dan protein meliputi besarnya tetapan asosiasi Interaksi obat o Kompetisi obat dengan zat lain pada tempat ikatan protein o Perubahan protein oleh substansi yang memodifikasi afinitas obat terhadap protein, sebagai contoh aspirin mengasetilasi residu lisin dari albumin. Kondisi patofisiologik dari pasien o Sebagai contoh: ikatan obat protein dapat menurun pada penderita uremia dan penderita penyakit hepatik

Upload: alisha-soebroto

Post on 10-Apr-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

k

TRANSCRIPT

Page 1: 3 dan 4

3. Vd adalah volume cairan tubuh yang pada akhirnya obat terdistribusi. Rumusnya merupakan sebagai berikut:Vd = Jumlah obat dalam tubuh Jumlah obat dalam darah= 0,1 L/kg; 0,6 L/kg; 7 L/kg berarti terdapat 0,1 L/0,6 L/7 L dalam setiap 1 kg obat dalam darah.

4. Ikatan protein merupakan ikatan obat dengan protein plasma, jaringan, atau makromolekular lain seperti melanin atau DNA membentuk suatu kompleks obat-makromolekul. Ikatan ini bersifat reversible (ikatan kimia lemah: ikatan dipoldipol, ikatan hidrogen “gaya Van der Waals”. Protein utama yang berikatan dengan obat ialah Albumin (BM = 65.000), α-asam glikoprotein (BM = 44.000), dan Lipoprotein (BM = 200.000 s/d 3.400.000).

Faktor-faktor yang berpengaruh pada ikatan protein obat: Obat

o Sifat fisikokimia obato Konsentrasi obat dalam tubuh

Proteino Jumlah protein yang tersedia untuk ikatan obat proteino Kualitas atau sifat fisikokimia protein yang disintesa

Afinitas antara obat dan protein meliputi besarnya tetapan asosiasi Interaksi obat

o Kompetisi obat dengan zat lain pada tempat ikatan proteino Perubahan protein oleh substansi yang memodifikasi afinitas obat terhadap protein,

sebagai contoh aspirin mengasetilasi residu lisin dari albumin. Kondisi patofisiologik dari pasien

o Sebagai contoh: ikatan obat protein dapat menurun pada penderita uremia dan penderita penyakit hepatik