1.dengue epidemiologi & virulogi
DESCRIPTION
medicalTRANSCRIPT
Dengue Epidemiologi & Virologi
Heri Sutanto
Dengue
Dengue bahasa Swahili "Ka-dinga pepo“ yang artinya “kram seperti kejang yang disebabkan oleh roh jahat”
(265-420M) Catatan pertama kasus demam dengue ensiklopedia medis Cina dari Dinasti Jin disebut "racun air" terkait dengan serangga terbang.1
(1780-an) Epidemi pertama dengue terjadi hampir bersamaan di Asia, Afrika, dan Amerika Utara.2
(1779) Identifikasi dan penamaan (1789) Laporan kasus pertama oleh Benjamin Rush
"breakbone fever" (1952) Manifestasi berat dengue ditemukan di Manila
1. Lambert, H.E. 1956
2. Jane P, et al.Trends Microbiol. 2014 Mar; 22(3): 138–146.
Fakta Dengue 1) Dengue adalah infeksi virus yang disebarkan
oleh vektor nyamuk.
2) Infeksi menyebabkan gejala seperti flu , bisa berkembang menjadi komplikasi yang berpotensi mematikan yang disebut demam berdarah dengue (Severe Dengue).
3) Insiden global dengue telah tumbuh secara dramatis dalam beberapa dekade terakhir.
4) Saat ini setengah dari populasi dunia beresiko terinfeksi.
WHO,2015
Fakta Dengue 5) Dengue ditemukan di iklim tropis dan sub - tropis di
seluruh dunia , terutama di daerah perkotaan dan semi – perkotaan.
6) Severe Dengue adalah penyebab utama penyakit serius dan kematian di kalangan anak-anak di beberapa negara Asia dan Amerika Latin.
7) Tidak ada pengobatan khusus untuk demam berdarah, tapi deteksi dini dan akses ke perawatan medis yang tepat menurunkan tingkat kematian di bawah 1%.
8) Pencegahan dan pengendalian DBD semata-mata tergantung pada langkah-langkah pengendalian vektor yang efektif.
WHO,2015
Epidemiologi
Indonesia Asia menempati urutan pertama dalam jumlah
penderita DBD setiap tahunnya Sejak tahun 1968 hingga tahun 2009, WHO
mencatat Indonesia sebagai negara dengan kasus DBD tertinggi di Asia Tenggara.
Di Indonesia sejak abad ke-18 demam lima hari (vijfdaagse koorts) /demam sendi (knokkel koorts)
(1968) Kasus pertama di Surabaya (AK : 41,3 %) (1970) Konfirmasi virologi (1994) Distribusi kasus diseluruh provinsi di
Indonesia
Depkes 2013
Indonesia
2005
2009
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
th th th th
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Malang
Malang
Epidemiologi Gejala Klinis
Mustafa J, et al.Med J Malaysia Vol 65 No 4 2011
Epidemiologi Gejala Klinis
Mustafa J, et al.Med J Malaysia Vol 65 No 4 2011
Epidemiologi lanjutan......
Faktor terkait penyebaran demam berdarah:
1. Kelebihan populasi perkotaan yang tidak direncanakan (perumahan yang tidak memadai sistem kesehatan : air, saluran air dan pengelolaan limbah )
2. Pengendalian vektor yang buruk (genangan air untuk sarang nyamuk
3. Perubahan iklim dan evolusi virus (meningkat penularan virus telah dikaitkan dengan kondisi El Nino)
4. Peningkatan migrasi penduduk (rekreasi , bisnis atau militer ) ke daerah endemis
WHO,2015
Mengapa Dengue Menyebar?
Virologi
Virion Dengue partikel sferis
Diameter nukleokapsid 30nm
Ketebalan selubung 10 mm
Diameter virion kira-kira 50 nm
Genom virus Dengue terdiri dari
asam ribonuleat tunggal , panjang 11 kilibasa
Genom terdiri dari protein structural:
Gen C (Capsid)
Gen M (Membran)
Gen E (Envelope)
protein non struktural: NS-1, NS-2A, NS-2B, NS-3, NS-4A, NS-4B, dan NS-5.
Virologi lanjutan....
Klasifikasi Group :Group IV ((+)ssRNA) Family :Flaviviridae Genus :Flavivirus Species:Dengue virus
(Levinson, 2000)
Virologi lanjutan....
Dengue memiliki empat jenis serotipe virus (DENV-1, DENV-2, DENV-3, dan DENV-4)
Serotipe di satu negara bisa beda dengan di negara lain, Indonesia:
1) Jakarta dan Surabaya DENV-1, DENV-2, DENV-3, DENV-4
2) Medan DENV-2, DENV-3, dan DENV-4. Samarinda DENV-4
3) Banjarmasin DENV-1.
Garjito, Media Litbang Kesehatan Volume XVII 2007
Indonesia
Virologi lanjutan....
Virulent : • DEN-1
• DEN-2 (ASIAN)
• DEN-3
• DEN-4
Non Virulent: • DEN-2 (American)
Virologi lanjutan....
Virulensi Virus:
Kochet T et al, Lancet.360:1474-1479, 2002
Penting Untuk Diketahui
Terima Kasih