19 kuliah blok 2 1 peran kn

8/15/2019 19 Kuliah Blok 2 1 Peran Kn

http://slidepdf.com/reader/full/19-kuliah-blok-2-1-peran-kn 1/33

Peranan Kedokteran Nuklir

Pada Neoplasma

Aisyah Elliyanti

RS. Dr.M.Djamil/ Fakultas

Kedokteran Uniersitas Andalas

Padan!



Nuclear Medicine

is not

Nuclear Bomb !!!



No" Nu#lear medi#ine is an e$$i#ient

dia!nosti# and therapeuti# tool and

is justi$ied $rom a medi#al point o$ ie%.

NU&'EAR MED(&(NE ) UN&'EAR

MED(&(NE*



Masalah klinis

Radiofarmaka Instrumentasi



Perbedaan

1 Fisiolo!i2 molekular

1 Desinte!rasi inti

3!amma2 4eta2 alpha5

1 Sum4er radiasi

ter4uka

1 Emisi

1 Radionuklida terapi3radiasi interna2 dll5

1 Anatomi

1 Peripheral properties

36)rays5

1 Sum4er radiasi

tertutup

1 7ransmisi

1 7erapi radiasieksterna

KN dan Radiolo!i



7ujuan Pen#itraan Pada 7umor

1 Mem4edakan lesi jinak dan !anas

1 Prediksi tin!kat ke!anasan2 respon

pen!o4atan dan harapan hidup1 Ealuasi respons terhadap pen!o4atan

1 Mendeteksi rekurensi dini

1 Mem4edakan rekurensi dari nekrosisdan atau $i4rosis



Peranan

1 Dia!nosis 8 Mem4edakan lesi jinak dan !anas

1 Stadium 8 Pentin! dalam pem4erian terapi

1 Follo%)up 8 Deteksi rekurensi

1 Pen!o4atan 8 Monoterapi atau 9. *

8 Men!ealuasi respon pen!o4atan



Teknik Diagnostik dan Pengobatan

1 Men!!unakan 4ahan radioakti$ peman#ar !amma dan 4eta1 Suatu 4ahan/molekul yan! ditandai den!an peman#ar !amma /4eta

di 4erikan ke dalam tu4uh untuk men!hasilkanpen#itraan/pen!o4atan

1 :ila sudah ditandai den!an peman#ar !amma atau 4eta dise4utse4a!ai radio$armaka.

1 :ahan/molekul terse4ut 4erupa 8 ;at kimia 8 -4at 8 Molekul 4iolo!ik seperti anti4odi atau anti!en yan!2

1 Se#ara spesi$ik ikut dalam proses $isiolo!i)4iokimia 3meta4olisme5or!an sasaran



1 Penilaian 4erupa peru4ahan proses 4iokimia)

meta4olisme yan! terjadi pada tin!kat seluler.

1 Suatu tumor dapat dideteksi melalui

penan!kapan 3uptake5 radio$armaka di dalam jarin!an tumor sendiri2 dapat 4erupa

penan!kapan yan! non)spesi$ik pada jarin!an

lunak2 atau spesi$ik untuk tumor terse4ut2 atau

4erdasarkan proses imunolo!i.



Radiofarmaka Yang Digunakan

dibidang onkologi

Radiofarmaka Kegunaan Diagnostik & Terai

7#)m MDP 7umor primer tulan! dan metastase di tulan!

7#)m DMSA < Karsinoma tiroid medulare

7#)m M(:( Karsinoma payudara

Na()= Karsinoma tiroid 4erdi$erensiasi

Na()>=/Na()= M(:? Neural crest tumor 3neuro4lastoma2$eokromositoma5

Na()>=/7#)m perte#hnetate Kelenjar tiroid

(n) o#treotide 7umor neuroendokrin

?a)@ #itrate 'im$oma mali!na

P)=> Polisitemia era2 leukemia terrtentu

P)=>B Sr)0B Sm)C= ED7MPB Re)0@ 7erapi paliati$ nyeri tulan!

F)0 FD? Dia!nostik residi$ atau rekurensi tumor

Radioimmunodia!nosti# / therapy (n)pro!ress



(nstrumentasi

1 Planar2 SPE&7 or SPE&7)&7

1 PE7 or PE7)&7

8 F)0 FD? 8 anaero4i# meta4olism



(ndikasi Skinti!ra$i 7ulan!

1 Diagnosis metastasis1 Stadium dan $ollo%)up

8 An a4normality #an 4e dete#ted antedate

seeral months 4e$ore ray sho%s 8 Method o$ #hoi#e to seek $or 4one

metastases

1 Terutama pada kasus

8 :ronko!enik2 prostat2 payudara2tiroid dan

renal



Pencitraan ada kintigrafi Tulang

1 Radio$armaka 8 7#)m MDP or ,DP

1 Akumulasi pada jarin!an ter!antun! pada

8 Aliran darah

8 Permea4ilitas kapiler

8 Aktiitas meta4olik osteo4las dan osteoklas

8 7urnoer mineral

1 Pen#itraan dilakukan =) jam setelahpenyuntikan radio$armaka



Pola Pencitraan

. Penin!katan uptake 3akumulasi5 pada tulan! 3hot

lesion5

>. De$ek 3#old lesion5 pada kasus metastase pada

kanker payudara=. $lare phenomenon Penin!katan jumlah lesi yan!

menin!kat menan!kap radioaktiitas setelah

kemoterapi

. super)s#an 3spread mali!nan#ies5 penin!katanpenan!kapan radioaktiitas se#ara di$us pada tulan!.



Kelebihan :Kelebihan :

* Sensitif untuk mendeteksi metastase pada tulang

* Pencitraan seluruh tubuh

* Secara relatif biaya rendah

* Mudah dilaksanakan hampir pada semua pasien

* Tidak memiliki toksisitas yang bermakna* Total radiasi seluruh tubuh secara relatif lebih rendah

* Bermanfaat untuk monitoring respon terapi

Kekurangan :Kekurangan :

* Spesifisitas rendah

* Terbatas dalam penentuan lokasi anatomi



Sidik tulan! 8 multiple metastasis



Kanker Paru 8 'esi din!in 3#old lesion5



Kanker Payudaranormal ray %ith hot spot on s#inti!raphy



Supers#an

prostate#an#er



Sidik 7ulan! 8 Kanker Prostat



idik Kelen"ar #ondok$

kintigrafi Tiroid

1 (ndikasi 8 Ealuasi mor$olo!ik $un!sional nodul tiroid soliter. 8 Ealuasi massa di mediastinum 4a!ian atas. 8 Mem4edakan penyakit Plummer dari penyakit

?raes den!an komponen nodosa. 8 Mendeteksi jarin!an $un!sional yan! tersisa pas#a

tiroidektomi. 8 Mendeteksi sisa jarin!an tiroid atau metastasis

karsinoma tiroid 4erdi$erensiasi 4aik. 8 Ealuasi penye4a4 hipotiroidi neonatal. 8 Ealuasi massa didaerah leher atau jarin!an tiroid

ektopik.



Sidik seluruh tu4uh pasien den!an

()= pada karsinoma tiroid

:e$ore 76 year later



Metastase pada kelenjar

'im$e #erikal

Metastase pada paru dan

tulan!



1 Ealuasi metastasis

pada kelenjar lim$e

a6illa

1 Ealuasi tumorrespon terhadap

kemoterapi



Sentinel Nodes

Kelen'ar limfe yang pertama sekali menerima

aliran dari tumor disebut sentinel nodes

apat di angkat dengan pembedahan+ selan'utnya

diperiksa untuk menentukan apakah diperlukan

lymphadenectomi luas Cabanas RM. Cancer 1977;39:456-66



!ndikasi sentinel node

Mana'emen operasi :

-- Melanoma-- Kanker payudara

-- Kanker Kolorectal

-- Kanker kepala dan leher

-- Kanker Penis

-- ,ain-lain



Penutup

1 Pen#itraan kedokteran nuklir memiliki kemampuan untukmenilai aktiitas meta4olik dari suatu lesi patolo!ik dansekali!us menentukan petanda penyakit.

1 Dalam 4idan! onkolo!i2 kedokteran nuklir mempunyai

peranan dalam dia!nostik den!an memprediksi hasilterapi2 meramalkan perjalanan penyakit dan pen!o4atanpenyakit ke!anasan tertentu.

1 Perkem4an!an ilmu 4iolo!i molekuler dan teknikpen#itraan seperti kamera SPE&7/&7 dan PE7/&7men!arah pada pen#itraan kedokteran nuklir molekulerdan Radioimmunoterapi dalam 4idan! onkolo!i di masadatan!.

19 kuliah blok 2 1 peran kn

Documents