1 draft-akhir gembong

6
Penanganan Banjir Kali Gembong di Kab. Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Prov. Jatim BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG 1.2 Umum Air merupakan sumber kekayaan alam yang tidak ada habisnya, karena air akan selalu ada melalui siklus Hidrologi. Namun demikian dalam pengertian ini air tersebut tidak selalu tersedia pada semua tempat dan waktu baik kuantitas maupun kualitas. Karena adanya air di alam akan dipengaruhi beberapa faktor yakni : iklim, keberadaan sumber air, pemanfaatan tata guna lahan dan kondisi topografi. Akibat dari keadaan yang demikian pengelolaan dan pemanfaatn air secara baik dan terpadu akan menimbulkan kontradiksi antara berbagai kepentingan yang ada. Pemanfatan sungai sebagai salah satu sumber alam dalam kehidupan manuasia telah dikenal sejam lama, serta berkembang sejalan dengan perkembangan kehidupan manusia itu sendiri. Banyak segi kehidupan manusia yang tergantung pada sungai karena pada dasarnya air mempunyai dua aspek yang bersifat kontradiksi bagi kehidupan di alam ini, yakni : 1. Daya Guna (efek manfaat) 2. Daya Rusak (efek bencana) Namun demikian hubungan antara keduanya tidak dapat dipisahkan, masalahnya bagaimana keadaan air yang membawa bencana dapat kita rubah menjadi air yang dapat membawa manfaat bagi kehidupan manusia.

Upload: obed-nara

Post on 26-Dec-2015

25 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Penanganan Banjir Kali Gembong di Kab. Pasuruan

Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Prov. Jatim

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

1.2 Umum

Air merupakan sumber kekayaan alam yang tidak ada habisnya, karena

air akan selalu ada melalui siklus Hidrologi. Namun demikian dalam

pengertian ini air tersebut tidak selalu tersedia pada semua tempat dan

waktu baik kuantitas maupun kualitas. Karena adanya air di alam akan

dipengaruhi beberapa faktor yakni : iklim, keberadaan sumber air,

pemanfaatan tata guna lahan dan kondisi topografi. Akibat dari

keadaan yang demikian pengelolaan dan pemanfaatn air secara baik

dan terpadu akan menimbulkan kontradiksi antara berbagai

kepentingan yang ada.

Pemanfatan sungai sebagai salah satu sumber alam dalam kehidupan

manuasia telah dikenal sejam lama, serta berkembang sejalan dengan

perkembangan kehidupan manusia itu sendiri. Banyak segi kehidupan

manusia yang tergantung pada sungai karena pada dasarnya air

mempunyai dua aspek yang bersifat kontradiksi bagi kehidupan di alam

ini, yakni :

1. Daya Guna (efek manfaat)

2. Daya Rusak (efek bencana)

Namun demikian hubungan antara keduanya tidak dapat dipisahkan,

masalahnya bagaimana keadaan air yang membawa bencana dapat

kita rubah menjadi air yang dapat membawa manfaat bagi kehidupan

manusia.

Latar Belakang

Kali Gembong yang berada di Kabupaten Pasuruan bermuara dipantai

utara pulau Jawa yakni di laut Jawa. Dibagian hulu sungai tersebut

dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air irigasi dan sebagai

Penanganan Banjir Kali Gembong di Kab. Pasuruan

Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Prov. Jatim

jaringan pembuang serta dibagian hilir merupakan pembuangan/

penampungan drainase kota Pasuruan.

Mengingat demikian pentingnya fungsi sungai tersebut maka jika

menimbulkan luapan banjir menjadi problema bagi masyarakat sekitar

sungai maupun masyarakat yang melintas Kota Pasuruan. Upaya

penanggulangan ini tergantung bermacam-macam faktor antara lain :

faktor karakteristik dari sungai, karakteritis banjir yang timbul, kondisi

morphologi sungai serta kondisi sosial ekonmi pada daerah sekitar

sungai.

Dalam perencanaan pengendalian banjir suatu sungai faktor-faktor

tersebut diatas akan saling berkaitan sehingga diperlukan perencanaan

yang terpadu agar diperoleh hasil yang sesuai dengan yang diharapkan

serta tidak menimbulkan akibat samping yang merugikan.

Pada umumnya problema pada sungai ini adalah proses penggerusan

(degradasi) dasar dan tebing dibagian hulu serta pengendapan

(agradasi) dibagian hilir. Demikian pula alur sungai dibagian hulu

bertebing dan cukup dalam serta kemiringan dasar sungai cukup besar,

kecepatan aliran besar, hal ini yang menyebabkna waktu konsentrasi

yang singkat dan debit banjir yang besar.

Pada bagian hilir yakni yang melintas dikota Pasuruan beralur

cenderung melebar, endapan cukup besar dikarenakan kecepatan

aliran kecil dan kemiringan dasar sungai cukup landai.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan penulisan laporan Kali Gembong di Kabupaten

Pasuruan adalah melakukan penelusuran, investigasi dalam rangka

pengendalian banjir dan pengelolaaan banjir melalui atau

memanfaatkan hasil pengukuran memanjang, melntang, trace sungai

berdarkan peta topgrafi yang ada atau peta lainnya, dan

menginventarisasi dan menganalisa permasalahan yang ada dan

membuat perencanaan atau desain yang sesuai, guna pengendalian

banjir dan pengelolaan banjir, serta desain penanganan bangunan

prasarana lainnya yang rusak.

Penanganan Banjir Kali Gembong di Kab. Pasuruan

Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Prov. Jatim

1.3 Sasaran Kegiatan Penulisan

Sasaran kegiatan penulisan Kali Gembong pada Wilayah Sungai (WS)

Welang Rejoso Lintas Kabupaten/Kota Pasuruan dan Kabupaten/Kota

Probolinggo” adalah untuk penanganan Kali Gembong dengan system

pengelolaan banjir (Flood Managemen System)

Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Prov. Jatim

Penanganan Banjir Kali Gembong di Kab. Pasuruan

I-6

LOKASI PEKERJAAN

Gambar 1.1. : Lokasi Penelusuran

Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Prov. Jatim

Penanganan Banjir Kali Gembong di Kab. Pasuruan