web viewrobotika adalah agen-agen fisik yang melakukan tugas dengan memanipulasi dunia fisik. jika...
TRANSCRIPT
RANGKUMAN
Disusun Oleh:
EVANIA SHABRINA T.P
13114687
KELAS : 3KA26
KELOMPOK : 1
1. PENGERTIAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI)
Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) merupakan bagian dari ilmu
komputer yang mempelajari bagaimana membuat mesin (komputer) dapat
melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia bahkan bisa
lebih baik daripada yang dilakukan manusia.
2. PERBEDAAN KECERDASAN BUATAN DAN KECERADASAN ALAMI
Kelebihan Kecerdasan Buatan :
1. Kecerdasan buatan lebih bersifat permanen.
2. Kecerdasan buatan lebih mudah diduplikasi dan disebarkan.
3. Kecerdasan buatan Lebih murah.
4. Kecerdasan buatan bersifat konsisten
5. Kecerdasan buatan dapat didokumentasi.
6. Kecerdasan buatan lebih cepat dibandingan kecerdasan alami.
7. Kecerdasan buatan lebih baik dibandingkan kecerdasan alami.
Kelebihan Kecerdasan Alami :
1. Kecerdasan alami lebih kreatif
2. Kecerdasan alami memungkinkan seseorang untuk menggunakan
pengalaman secara langsung.
3. Kecerdasan alami menggunakan pemikiran manusia yang dapat digunakan
secara luas
3. SEJARAH KECERDASAN BUATAN
Kecerdasan Buaran Sendiri dimunculkan oleh seorang profesor dari
Massachus Institute of Tecnology yang bernama John McCarthy pada tahun 1956
pada Dartmouth Conferense yang dihadiri oleh para peneliti AI. Pada konferensi
tersebut juga didefinisikan tujuan utama dari Kecerdasan Buatan, yaitu :
mengetahui dan memodelkan proses-proses berfikir manusia dan mendesain
mesin agar menirukan kelakuan manusia tersebut.
4. DASAR-DASAR KONSEP ARTIFICIAL INTELLIGENCE
1. Thinking Humanly : The cognitive meodeling approach
Pendekatan ini dilakukan dengan dua cara, yaitu :
a. Melalui intropeksi dengan mencoba menangkap pemikiran-pemikiran kita
sendiri pada saat kita berpikir
b. Melalui penelitian penelitian atau eksperimen dari segi psikologi.
2. Acting Humanly : The Turing Test Approach
a. Tahun 1950 , Alan Turing merancang suatu ujian bagi komputer yang
berintelijensia (Bot Cerdas) untuk menguji apakah komputer tersebut
mampu mengelabuhi seorang manusia
b. Tentunya komputer tersebut harus memiliki kemampuan : natural
language proccessing , knowledge representation, autotmated reasoning,
machine learning, computer vision, robotics.
3. Thinking Rationally : The “Laws of Thought” Approach
Dalam pendekatan ini tedapat dua masalah, yaitu :
a. Tidak mudah untuk membuat pengetahuan informal dan menyatakan
pengetahuan tersebut ke dalam formalterm yang diperlukan oleh notasi
logika.
b. Terdapat perbedaan besar antara dapat memecahkan masalah “secara
prinsip” dan memecahkannya “dalam dunia nyata”.
4. Acting Rationally : The Rational Agent Approach
a. Membuat inferensi logis merupakan bagian dari suatu rational agent .
b. Dengan menalar secara logis, maka bisa didapatkan kesimpulan bahwa
aksi yang dilakukan akan mencapai tujuan atau tidak.
5. DISPLIN ILMU SUB BAGIAN DARI ARTIFICIAL INTELLIGENCE
1. Sistem Pakar (Expert System)
2. Pengolahan Bahasa Alami (Natural Language Processing)
3. Pengenalan Ucapan (Speech Recognition)
4. Robotika & Sistem Sensor (Robotics & Sensory System)
5. Computer Vision
6. Intelligent Computer-aided Intruction
7. Game Playing
6. ROBOTIKA
Robot adalah agen – agen fizikal yang melakukan tugas dengan memanipulasi
dunia fisik. Untuk melakukannya, dilengkapi dengan effectors seperti kaki, roda,
sendi, dan grippers.
Tiga katagori utama robot :
1. Manipulator
2. Mobile Robot
3. Mobile Manipulator.
7. PERANGKAT KERAS ROBOT
Sensor adalah antarmuka persepsi antara robot dan lingkungan.
Sensor terbagi menjadi 2, yaitu :
1. Sensor pasif: menangkap sinyal yang dihasilkan oleh sumber lain di
lingkungan.
2. Sensor aktif: mengandalkan pada kenyataan bahwa energi ini dipantulkan
kembali ke sensor.
Efektor adalah cara suatu robot bergerak atau merubah bentuk tubuhnya yang ada
kaitannya dengan pembahasan tentang derajat kebebasan atau degree of freedom
8. ARSITEKTUR PERANGKAT LUNAK ROBOT
Perangkat Lunak Arsitektur adalah sebuah metodologi untuk penataan algoritma.
Arsitektur termasuk bahasa dan alat untuk menulis sebuah program, serta dimana
program dapat digabungkan bersama-sama.
1. Subsumption Arsitektur (Brooks, 1986) adalah kerangka kerja pengendali reaktif
dari negara yang terbatas menggunakan mesin.
2. Arsitektur Hibrida menggabungkan reaksi dengan pertimbangan. Arsitektur hibrida
yang paling populer adalah arsitektur tiga lapisan, yang terdiri dari lapisan raektif,
lapisan eksekutif, dan lapisan deliberatif.
3. Arsitektur Pipa Saluran adalah arsitektur yang menjalankan banyak proses secara
paralel berupa modul-modul mirip arsitektur tiga lapis dan mirip cara kerja otak
manusia.
9. APLIKASI DOMAIN
1. Industri dan Pertanian.
2. Angkutan.
3. Mobil robot
4. Kesehatan .
5. Lingkungan yang Berbahaya.
6. Eksplorasi.
7. Hiburan.
8. Augmentasi manusia.
10. KESIMPULAN
Dari pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa Artificial Intelligence atau
Kecerdasan Buatan adalah kecerdasan yang dibuat agar mesin (komputer) dapat
melakukan pekerjaan sebaik atau bahkan lebih dari manusia. Salah satu
implementasi dari kecerdasan buatan ini adalah robotika dan sensor. Robotika
adalah agen-agen fisik yang melakukan tugas dengan memanipulasi dunia fisik.
Jika manusia mempunyai otak sebagai pusat syarafnya, maka robot mempunyai
kecerdasan buatan sebagai pusat syarafnya. Penggunaan robot saat ini sangaat
beragam mulai dari industri, pertanian, mobil robot, kesehatan, sampai hiburan
dan augmentasi manusia.
Sumber Referensi:
http://sunny.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/20201/Kecerdasan_buatan+Ibu+Idha.pdfhttps://books.google.co.id/books?id=MocuEV7C96YC&pg=PA3&dq=TEORI+KECERDASAN+BUATAN&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwi8gf3x_rbPAhWFmpQKHcmOA7kQ6AEIGjAA#v=onepage&q=TEORI%20KECERDASAN%20BUATAN&f=falsehttp://yuliana.lecturer.pens.ac.id/Kecerdasan%20Buatan/Buku/Bab%201%20Pengenalan%20Kecerdasan%20Buatan.pdfhttp://lppm.trigunadharma.ac.id/public/fileJurnal/hpOmJurnal%2012-2-2013%20Zulfian_7.pdfhttp://entin.lecturer.pens.ac.id/Kecerdasan%20Buatan/Buku/Bab%201%20Pengenalan%20Kecerdasan%20Buatan.pdf
http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-00421-MTIF%20Bab2001.pdf
http://yuliana.lecturer.pens.ac.id/Kecerdasan%20Buatan/Buku/Bab%201%20Pengenalan%20Kecerdasan%20Buatan.pdf
http://entin.lecturer.pens.ac.id/Kecerdasan%20Buatan/Buku/Bab%201%20Pengenalan%20Kecerdasan%20Buatan.pdf