sdnrungkang01.files.wordpress.com · web viewsekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai...

55
UPT DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KECAMATAN GANDRUNGAMNGU KABUPATEN CILACAP

Upload: others

Post on 24-Feb-2021

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

UPT DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGAKECAMATAN GANDRUNGAMNGU

KABUPATEN CILACAPPROVINSI JAWA TENGAH

Page 2: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Kode Pos 53254

LEMBAR PENGESAHANNo. 421.2 / 016 / VII/ 2013

KURIKULUM SEKOLAH DASAR NEGERI RUNGKANG 01

Alamat Sekolah : Rungkang, Rt 01 Rw 01Kecamatan : GandrungmanguKabupaten : CilacapProvinsi : Jawa Tengah

Telah diteliti dan disyahkan penggunaanya pada tanggal ... bulan ... Tahun 2013 dan dinyatakan berlaku mulai Tahun Pelajaran 2013/2014 di kelas 1 s.d. 6 SD Negeri Rungkang 01.

Rungkang,15 Juli 2013Kepala SD Negeri Rungkang 01

ZUBAIDI, S.PdNIP 19651017 198903 1 004

Komite SD Negeri Rungkang 01

S U C I P T O

Mengetahui Kepala UPT DISDIKPORA

Kecamatan Gandrungmangu

SUNARTO, S. Pd. MM.NIP 19590902 197911 1 003

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAPDINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

KECAMATAN GANDRUNGMANGUSEKOLAH DASAR NEGERI RUNGKANG 01

Rungkang, Rt 01/I, Kecamatan Gandrungmangu

Page 3: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Kode Pos 53254

CATATAN TIM PENGEMBANG KTSP KECAMATAN

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAPDINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

KECAMATAN GANDRUNGMANGUSEKOLAH DASAR NEGERI RUNGKANG 01

Rungkang, Rt 01/I, Kecamatan Gandrungmangu

Page 4: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

KATA PENGANTAR

Merujuk pada Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan bahwa sekolah mempunyai kewenangan mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Silabusnya. Dalam rangka memberi pedoman dan fasilitas sekolah, dalam pelaksanaannya maka perlu disusun KTSP dan silabus Sekolah Dasar beserta pedomannya.

KTSP ini merupakan pedoman bagi Kepala Sekolah, Guru, Wali Murid, Komite Sekolahh dan pembina Pendidikan, khususnya tentang standar isi dan Standar Kompetensi Lulusan. Sekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing.

Kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada semua pihak yang membantu penyusunan KTSP ini, khususnya kepada Bapak dan Ibu Guru SD Negeri Rungkang 01, pengurus Komite serta tokoh masyarakat yang berusaha menyumbangkan pedoman bagi sekolah dalam melaksanakan kegiatan Proses Pembelajaran.

Rungkang, Juli 2013Kepala SD Negeri Rungkang 01

ZUBAIDI, S.PdNIP 19651017 198903 1 004

Page 5: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..........................................................................................................LEMBAR PENGESAHAN ...............................................................................................CATATAN TIM PENGEMBANG KTSP KECAMATAN .................................................KATA PENGANTAR .......................................................................................................DAFTAR ISI ..................................................................................................................BAB I : PENDAHULUAN ...........................................................................................

A. Latar Belakang .................................................................................................B. Dasar ....................................................................................................................C. Tujuan Pengembangan KTSP .............................................................................D. Prinsip pengembangan KTSP ............................................................................E. Pengertian .......................................................................................................

BAB II : TUJUAN ........................................................................................................A. Tujuan Pendidikan Dasar dan Menengah ......................................................B. Visi Sekolah ..........................................................................................................C. Misi Sekolah ........................................................................................................D. Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan ....................................................

BAB III : STURKTUR DAN MUATAN KURIKULUM ...................................................A. Struktur Kurikulum ............................................................................................B. Muatan Kurikulum .............................................................................................

Mata Pelajaran ..............................................................................................Muatan Lokal ................................................................................................Kegiatan Pengembangan diri ....................................................................Pengaturan Beban Belajar ...........................................................................Ketuntasan Belajar .........................................................................................Kriteria Kenaikan Kelas dan kelulusan ......................................................Pendidikan kecakapan hidup ..........................................................................Pendidikan berbasis keunggulan lokal ...........................................................Pendidikan berbasis karakter ......................................................................BAB III : KALENDER PENDIDIKAN ..............................................................................

Semester 1 ..................................................................................................................Semester 2 ...................................................................................................................

LAMPIRAN: Model Silabus Tematik Kelas I Model Silabus Tematik Kelas II Model Silabus Tematik Kelas III Model Silabus Kelas IV Model Silabus Kelas V Model Silabus Kelas VI Model Silabus PAI Model Silabus Penjasorkes Model Silabus B. Inggris

iiiiiiivv111224555679912121920212222242424313132

Page 6: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Model Rencana Pelaksanaan PembelajaranKeterangan:Lampiran tersebut di atas dicetak terpisah dari buku ini.

Page 7: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, akhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) disusun dengan mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin pencapaian tujuan Pendidikan Nasional. Penyusunan KTSP berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dan ketentuan lain yang menyangkut kurikulum dalam UU No 20/2003 dan PP No 19/2005.

Penyusunan KTSP sangat diperlukan untuk mengakomodasi semua potensi yang ada di daerah dan untuk meningkatkan kualitas Satuan Pendidikan dalam bidang akademis maupun non akademis, memelihara budaya daerah, mengikuti perkembangan iptek yang dilandasi iman dan taqwa.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Negeri Rungkang 01, dikembangkan sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum ini disusun oleh satu tim penyusun yang terdiri atas unsur sekolah dan komite sekolah dibawah koordinasi dan supervise Dinas Pendidikan,Pemuda dan Olahraga Kecamatan Gandrungmangu.

B. Dasar

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Ketentuan dalam UU No 20/ 2003 yang mengatur KTSP adalah pasal 1 ayat (19); pasal 18 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 32 ayat (1), (2), (3), ; Pasal 35 ayat (2) ; Pasal 36 ayat (1), (2), (3); dan pasal 38 ayat (1), (2).

1

Page 8: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Ketentuan tersebut di dalam PP 19/2005 yang mengatur KTSP, adalah pasal 1 ayat (5), (13), (14), (15); pasal 5 ayat (1), (2); Pasal 7 ayat (1), (2), (3), (4), (5), (6),(7), (8); pasal 8 ayat (1), (2), (3); pasal 11 ayat (1), (2), (3), (4); pasal 13 ayat (1), (2), (3), (4); pasal 14 ayat (1), (2), (3); pasal 16 ayat (1), (2), (3), (4), (5), ; Pasal 17 ayat (1), (2); Pasal 18 ayat (1), (2), (3); pasal 20.

3. Standar isi

SI mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Termasuk dalam SI adalah : kerangka dasar dan struktur kurikulum, Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) setiap mata pelajaran pada setiap semester dari setiap jenis dan jenjang pendidikan dasar dan menengah. SI ditetapkan dengan Kepmendiknas No. 20 tahun 2006.

4. Standar Kompetensi Lulusan

SKL merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan sebagaimana yang ditetapkan dengan Kepmendiknas No. 23 tahun 2006.

C. Tujuan Pengembangan KTSP

Pengembangan Kurikulum Tingkat Satauan Tingkat Pendidikan ( KTSP ) yang beragam mengacu pada Standar Nasional Pendidikan untuk menjamin pencapaian Tujuan Pendidikan Nasional. Standar Nasinal Pendidikan terdiri atas: Standar isi, Standar Proses, Kompetensi Lulusan, Tenaga Pendidikan, Sara Prasarana, Pengelolaan, Pembiayaan dan Penilaian Pendidikan. Dua dari delapan Standar Nasional Pendidikan tersebut yaitu Standar Isi ( S I ) dan Standar Kompetensi Kelulusan ( SKL ) merupakan acuan utama bagi Satuan Pendidikan dalam mengembangkan Kurikulum.

Paduan umum yang memuat ketentuan umum pengembangan kurikulum yang dapat diterapkan pada satuan pendidikan dengan mengacu pada Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang terdapat dalam SI dan SKL.Termasuk dalam ketentuan umum adalah penjabaran amanat UU

2

Page 9: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Nomor 20 tahun 2003 dan ketentuan PP 19 Tahun 2005 serta prinsip dan langkah yang harus diacu alam pengembangan KTSP.

Panduan Pengembangan Kurikulum disusun antara lain agar dapat memberi kesempatan peserta didik untuk :

a. Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa .b. Belajar untuk memahami dan menghayati c. Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektifd. Belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain.e. Belajar untuk mengembangkan dan menemukan jati diri melalui proses

belajar yang aktif kreatif dan menyenangkan.

D. Prinsip Pengembangan KTSP

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satauan pendidikan di bawah koordinasi dan supervise Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kecamatan Gandrungamangu.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan berdasarkan prinsip – prinsip sebagai berikut :

1. Berpusat pada potensi,Perkembangan,kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya.

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan potensinya agar menjadi manusiayang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,berahlak mulia,sehat,berilmu ,cakap,kreatif,mendiri,mendiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.Untuk mendukung pencampaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik di sesuaikan dengan potensi perkembangan.Kebuatuhan dan peserta didik serta tuntutan lingkungan.

2. Beragam dan terpadu

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kerangaman karakteristik peserta didik,kondisi daerah dan jenis pendidikan serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan Agama,Suku,Budaya ,adat istiadat,Status Sosial Ekonomi,dan Gender.Kurikulum meliputi subtansi komponen muatan wajib kurikulum,muatan lokal dan pengembangan diri secara terpadu ,serta disusun dalam keterkaitan dan kesenambungan yang bermakna dan tepat antar subtansi.

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni.

3

Page 10: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Kurikulum dikembangakanatas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,teknologi,dan seni yang berkembangan secara dinamis,Oleh karena itu,semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan manfaatkan perkembangan Ilmu pengetahuan Teknologi dan Seni.

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan

Pengembangan kurikulum dilakulan dengan melibatkan pemangku kepentingan ( Stakeholder ) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan,termasuk di dalamnya kehidupan bermasyarakat,dunia usaha dan dunia kerja oleh karena itu.

5. Menyeluruh dan berkesanambungan

Subtansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi,bidang kajian Keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesenambuangn antar semua jenjang pendidikan.

6. Belajar sepanjang hayat

Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan , pemberdayaan. dan pemberdayaan peserta didik agar mampu dan mau belajar yang berlangsung spanjang khayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur–unsur pendidikan formal dan non formal, dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia kepentingan daerah.

7. Seimbang antara Kepentingan Nasional dan Kepentingan Daerah

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan Nasional dan Kepentingan Daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, Kepentingan daerah harus saling mengisi dan memperdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tungggal Ika dalam rangka Negara Kesatuan Republi Indonesia ( NKRI ).

E. Pengertian

1. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah operasional yang disusun dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Pemahamannya adalah bahwa pada tingkat satuan pendidikan, yaitu sekolah, harus dikembangkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan dan kondisinya masing-masing.

2. Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan atau kelompok mata pelajaran/ tema tertentu yang mencakup Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar, materi pokok pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, akolasi waktu, dan sumber pembelajaran serta pencapaian kompetensi untuk penilaian.

4

Page 11: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam Silabus.

4. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah batas minimal yang harus dikuasai oleh peserta didik pada setiap Kompetensi Dasar, Oleh sebab itu bagi peserta didik yang belum dapat mencapai batas Minimal harus mengikuti remidi.

5

Page 12: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAPUPT DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

SEKOLAH DASAR NEGERI RUNGKANG 01KECAMATAN GANDRUNGMANGU

Rungkang, RT 01/01, Kecamatan GandrungmanguCILACAP

Kode Pos 53254

VISI SD NEGERI RUNGKANG 01“UNGGUL DALAM PRESTASI LUHUR DALAM BUDI PEKERTI DALAM

BINGKAI IMAN DAN TAQWA”

A. Misi SekolahBerdasarkan Visi tersebut diatas yang mencerminkan profil dan cita –

cita sekolah yang :

a. Berorientasi kedepan dengan memperhatikan potensi b. Sesuai dengan norma dan harapan masyarakat c. Ingin mencapai keunggulan d. Mendorong semangat dan komitmen seluruh warga sekolah e. Mendorong adanya perubahan lebih baik f. Mengarahkan langkah – langkah strategis ( misi ) sekolah.

Untuk mencapai Visi tersebut,perlu dilakukan suatu misi berupa kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas.

Berikut ini merupakan misi yang dirumuskan berdasarkan Visi diatas.

MISI SD NEGERI RUNGKANG 01 Menumbuhkan semangat keunggulan untuk meraih prestasi yang tinggi

dengan dilandasi semangat kebersamaan.

Menggali dan mengembangkan potensi siswa melalui pembelajaran dan bimbingan secara efektif.

Mendorong dan membantu siswa dalam menggali jati dirinya sehingga potensi yang dimiliki dapat ditumbuhkembangkan menjadi pribadi yang utuh .

Mewujudkan kehidupan social budaya yang berkepribadian dinamis , kreatif, dan berdaya tahan terhadap pengaruh globalisasi.

Meningkatkan pengalaman ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari untuk mewujudkan iman dan taqwa

6

Page 13: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Penjabaran dari misi diatas meliputi

a. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan siswa secara efektif sehingga siswa berkembang secara optimal,sesuai dengan potensi yang dimiliki

b. Mendorong dan membentuk siswa untuk mengenali potensi sehingga berkembang secara optimal .

c. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga sekolah

d. Menumbuhkan dan mendorong keunggulan dalam penerapan ilmu pengetahuan ,teknologi dan seni.

e. Menumbukkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut dan budaya bangsa sehingga terbangun siswa yang kompeten dan berahlak mulia.

f. Mendorong lulusan yang berkualitas,berprestasi berahlak tinggi dan bertaqwa kepada kepada Tuhan Yang Maha Esa.

g. Meningkatkan pelaksanaan tata tertib sekolahdisegala aspek secara rutin,terus menerus dan berkesenambungan.

h. Meningkatkan pelaksanaan amalan kegiatan social.

B. Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan PendidikanMisi merupakan kegiatan jangka panjang yang masih perlu diuraikan

menjadi beberapa kegiatan yang memiliki tujuan lebih detail dan lebih jelas.Berikut ini jabaran tujuan yang diuraikan dari visi dan misi yang telah dirumuskan oleh SD Negeri Rungkang 01

TUJUAN SD NEGERI RUNGKANG 01

Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia berdasarkan tujuan pendidikan nasional;

Unggul dalam perolehan ujian Nasional

Unggul dalam penerapan ilmu pengetahuan dan tekhnologi, terutama

bidang sains dan matematika (MIPA);

Unggul dalam bidang olahraga,kesenian dan pramuka;

Unggul dalam persaingan masuk jenjang SMP Negeri/swastA

Tujuan sekolah kami kami secara bertahap akan dimonitor ,dievaluasi dan akan ditinjau kembali dalam kurun waktu tertentu.Untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan ( SKL ) yang dibakukan secara Nasional yang terdiri dari :

a. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak.

b. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri.

7

Page 14: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

c. Mematuhi aturan – aturan sosial yang berlaku dalam lingkungan.d. Menghargai keberagaman agama,budaya,suku,ras,dan golongan social

ekonomi di lingkungansekitar.e. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logisf. Menunjukan kemampuan berfikir logis,kritis,dan kreatif dengan

bimbingan gurug. Menunjukan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya.h. Menunjukan kemapuan memecahkan masalah sederhana dalam

kehidupan sehari – harii. Menujukan kemampuan mengenali gejala alam dan social dilingkunagn

sekitarj. Menunjukan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa ,Negara dan

tanah air Indinesia.k. Menunjukan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya

lokal.l. Menunjukan kebiasaan hidup bersih,sehat,bugar,aman dan

memanfatkan waktu luang.m. Berkomunikasi secara jelas dan santunn. Bekerjasama dalam kelompok,tolong menolong dan menjaga diri sendiri

dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya.o. Menunjukan kegemaran membaca dan menulisp. Menunjukan ketrampilan menyimak,membaca,menulis,dan berhitung.

Dari rincian Standar Kompetensi Lulusan tersebut harapan dari Lembaga Pendidikan SD Negeri Rungkang 01 adalah semua siswa;a. Mampu menampilkan kebiasaan sopan santun dan berbudi pekerti

sebagai cerminan ahlak mulia dan iman taqwa.b. Mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris secara aktifc. Mampu mengaktualisasikan diri dalam berbagai bidang baik seni

maupun olahraga sesuai pilihannyad. Mampu mendalami cabang pengetahuan yang dipilihe. Mampu melanjutkan kejenjang pendidikan berikutnyaf. Mampu bersaing dalam mengikuti berbagai kompetensi akademik Dan

non akademik ditingkat Kecamatan dan Kabupaten.g. Mampu memiliki kecakapan hidup personal , sosial.

8

Page 15: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

BAB IIISTRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum

Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peseta didik dalam kegiatan pembelajaran.Kedalam muatan kurikulum pada setiap mata pelajaran dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan bahan belajar yang tercantum dalam struktur. Kompetensi yang dimaksud terdiri dari Standar Kompentensi ( SK ) dan Kompetensi Dasar ( KD ) dikembangkan berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan ( SKL ).

Struktur kurikulum terdiri dari tiga komponen yaitu :1. Komponen mata pelajaran,yang dikelompokan sebagai berikut

a. Kelompok Mata Pelajaran agama dan ahlak mulia.b. Kelompok Mata Pelajaran Kewarganegaraan dan kepribadian c. Kelompok Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologid. Kelompok Mata Pelajaran Estetikae. Kelompok Mata Pelajaran Jasmani,Olahraga,dan Kesehatan.

2. Komponen Muatan Lokal3. Pengembangan diri yang merupakan bagian integral dari struktur

kurikulum.Struktur kurikulum SD meliputi subtansi pembelajaran yang ditempuh

dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai kelas I sampai kelas VI. Struktur kurikulum disusun berdasarkanh standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi

mata pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut.Cakupan setiap mata pelajaran disajikan pada tabel 1.

Tabel 1. Cakupan kelompok mata pelajaran

No Kelompok mata pelajaran Cakupan

1 Agama dan Akhlak mulia

Kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak Mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME serta berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama.

2 Kewarganegaraan dan Kepribadian

Kelompok mata pelajaran Kewarga negaraan dan Kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia.

Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan

9

Page 16: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap hak-hak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial, ketaatan kepada hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi dan nepotisme.

3 Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk mengenal, menyukai dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi, serta menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis, kreatif dan mandiri.

4 Estetika Kelompok mata pelajaran Estetika dimaksudkan untuk meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni. mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi, baik dalam kehidupan individual sehingga mampu menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu mencipatakan kebersamaan yang harmonis.

5 Jasmani, olahraga dan kesehatan

Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olahraga dan Kesehatan pada Sd/MI/SDLB dimaksudkan untuk meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup sehat.

Budaya hidup sehat termasuk kesadaan, sikap, dan perlaki hidup sehat yang bersifat individual ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti keterbebasan dari perilaku seksual bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang potensial untuk mewabah.

Stuktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman muatan kurikulum pada setiap mata pelajaran pada setiap satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum. Kempetensi yang dimaksud terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan.

10

Page 17: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Komponen muatan lokal dan pengembangan diri merupakan bagian integral dari struktur kurikulum dan dikembangkan sendiri oleh sekolah.

Struktur kurikulum ini meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai dari Kelas I sampai dengan Kelas VI. Struktur kurikulum disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut.

a. Kurikulum ini memuat 8 mata pelajaran, muatan lokal, dan pengembangan diri seperti tertera pada Tabel 3.

Muatan lokal merupakan keegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada. Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan pendidikan.

Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh oleh guru. Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakatm dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangn diri dilakukan melaluio kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajarn dan pengembangan karir peserta didik.

b. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur krikulum. Ssatuan Pendidikan dimungkinkan menambah maksimum empat jam pembelajaran per minggu secara keseluruhan.

c. Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 35 menit.

d. Minggu fektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 34-38 minggu.

11

Page 18: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Tabel 2. Stuktur Kurikulum SD/MI

KOMPONEN Kelas dan Alokasi WaktuI II III IV,V,VI

A. Mata Pelajaran

PENDEKATAN

TEMATIK

1. Pendidikan Agama 32. Pendidikan Kewarganegaraan 23. Bahasa Indonesia 54. Matematika 55. Ilmu Pengetahuan Alam 46. Ilmu Pengetahuan Sosial 37. Seni Budaya dan Keterampilan 48. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan

Kesehatan 4

B. Muatan Lokal 1. Bahasa Jawa2. Bahas Inggris3. Tata Boga

2--

2--

2--

222

C. Pengembangan Diri1. Pramuka2. Olah Raga3. Seni Budaya

2*)

Jumlah 26 27 28 32TOTAL MINIMAL + MUATAN LOKAL 28 29 30 36

*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran

B. Muatan Kurikulum

1. Mata Pelajaran

a. Pendidikan Agama Islam

Tujuan Ruang lingkup Metode Pilihan

1. Menumbuhkembangkan akidah melaui pemberian , pemupukan, dan pengembangan pengetahuan penghayatan, pengalaman, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga manusia muslim terus berkembang keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

2. Mewujudkan manusia Indonesia yang taan beragama dan berahlak mulia yaitu manusia yang

Ruang Lingkup pendidikan agama Islam meliputi aspek-aspek sebagai berikut :

1. Al –Qur’an dan hadist

2. Aqidah3. Ahlak4. Fikih5. Tarikh dan

Budaya. Islam .Pendidikan agama Islam menekankan keseimbangan,

Diskusi /Informasi

Tanya Jawab,Penugasan

(TR,Proyek)

Praktek,Driil,Demontrasi.

Test

Tertulis

Test lisan

Pengamatan ,

Unjuk Kerja

12

Page 19: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

berpengetahuan , rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (Tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan social serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah.

keselarasan, dan keserasian antara hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan manusia dengan sesama manusia, dengan diri sendiri , dan hubungan manusia dengan alam sekitar.

b. Pendidikan Kewarganegaraan

Tujuan Ruang lingkup Metode Pilihan

Mata Pelajaran Pendidikan kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :

1. Berfikir secara kritis rasional dan Kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan.

2. Berpartisipasi secara aktif dan bertanggungjawab,bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa,dan bernegara serta anti korupsi.

3. Berkembang secara positif dan demikratisd untuk membentuk diri berdasarkan kerakter – karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama denagn bangsa – bangsa lainnya.

4. Berinteraksi dengan bangsa – bangsa lain dalam percaturan secara langsung atau tidak langsung memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.

Ruang Lingkup Mata pelajaran pendidikan Kewarganegaraan meliputi aspek – aspek meliputi :

1.Persatuan dan Kesatuan bangsa meliputi : Hidup rukun dalam perbedaan, Cinta lingkungan, Kebanggaan sebagai bangsa Indonesia, Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Partisipasi dalam pembelaan Negara, Sikap Positif terhadap ( NKRI ) Keterbukaan dan jaminan keadilan

2.Norma, hukum dan peraturan meliputi : tertib dalam kehidupan keluarga , tata tertib sekolah, norma yang berlaku dimasyarakat, Peraturan – peratuaran daerah, norma – norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sistem hukum damn peradilan nasional.

3.Hak azasi manusia melaiputi : Hak dan Kewajiban anak, Hak dan Kewajiban Masyarakat, insrtumen nasioanl dan

Diskusi /Informasi

Tanya Jawab,Penugasan.

Test

Tertulis

Test lisan

Pengamatan ,

Unjuk Kerja

13

Page 20: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

internasional HAM , Pemajuan penghormatan dan perlindungan HAM.

4.Kebututuhan warga Negara Meliputi : Hidup gotong royong,Globalisasi

c. Bahasa Indonesia

Tujuan Ruang lingkup Metode Pilihan

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :

1. Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tertulis .

2. Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagi bahasa persatuan dan bahasa Negara.

3. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan

4. Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual serta kematangan emosional dan social .

5. Menikmati dan memanfaatkan karya untuk memperluas wawasan dan memperhalus budi pekerti serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa.

6. Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai Khasana Bubaya dan intelektual manusia Indonesia.

Ruang lingkup mata pelajaran bahasa Indonesia mencakup komponen kemapuan barbahasa dan kemampuan bersastra yang meliputi aspek – aspek sebagi berikut

1. Mendengarkan2. Berbicara 3. Membaca4. MenulisPada akhir pendidikan SD/MI peserta didik telah membaca sekurang – kurangnya Sembilan buku sastra dan nonsastra.

Diskusi /Informasi

Tanya Jawab,Penugasan.

Kerja Kelompok

Test

Tertulis

Test lisan

Pengamatan ,

Unjuk Kerja Produk

14

Page 21: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

d. Matematika

Tujuan Ruang lingkup Metode Pilihan

Mata pelajaran matematika bertujuan agar peserta didik memiliki kemapuan sebagai berikut :

1. Memiliki konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep atau algoritma, secara luwes akurat, efisien dan tepat dalam pemecahan masalah.

2. Mengunakan Penalaran pada pola dan sifat melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika.

3. Memecahkan masalah yang meliputi kemapuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan sosusi yang diperoleh.

4. Mengomunikasikan gagasan dengan simbol , table, diagram atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah.

5. Memiliki sikap menghargai kegunaan metematika dalam kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu , perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.

Mata pelajaran matematika pada satuan pendidikan SD/MI meliputi aspek – aspek sebagai berikut :

1. Bilangan 2. Geometri

dan Pengukuran

3. Pengolahan Data

Diskusi /Informasi

Tanya Jawab,Penugasan.

Test

Tertulis

Test lisan

Pengamatan ,

Unjuk Kerja

e. IPA

Tujuan Ruang lingkup Metode Pilihan

Mata pelajaran IPA di SD/MI bertujuan agar peserta didik memiliki kemapuan sebagai berikut:

1. Meperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa Berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan dalam ciptaan Nya.

Ruang Lingkup bahan kajain IPA untu SD/MI meliputi aspek – aspek sebagai berikut :

1. Mahluk hidupdan proses kehiodupan,

Diskusi /Informasi

Tanya Jawab,

Eksperimen

Observasi Penugasan.

Test

Tertulis

Test lisan

Pengamatan ,

15

Page 22: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

2. Mengembangkan Kemapuan dan pemahaman konsep – konsep IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari – hari.

3. Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif dan kesadaran tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, Lingkungan , teknologi, dan Masyarakat.

4. Mengembangkan ketrampilan proses unuk menyelidiki alam sekitar. Memecahkan masalah dan membuat keputusan.

5. Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam memelihara , menjaga dan melestarikan lingkungan alam.

6. Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan.

7. Memperoleh bekal pengetahuan, Konsep dan ketrampilan IPA sebagi dasar untuk melajutkan pendidikan Ke SMP/MTs.

yaitu manusia, hewan, tumbuhan, dan interaksinya dengan lingkungan serta kesehatan

2. Benda /meteri, sifat – sifat kegunaannya meliputi : cair , padat, dan gas.

3. Energi dan perubahannya meliputi : gaya, bunyi, panas, magnet, listrik, cahaya dan pesawat sederhana.

4. Bumi dan alam semesta meliputi : tanah , bumi, tata surya dan benda benda langit yang lain.

Unjuk Kerja

f. IPS

Tujuan Ruang lingkup Metode Pilihan

Mata Pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemapuan sebagai berikut :

1. Mengenal konsep – konsep – konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungan

2. Memiliki kemapuan untuk berfikir logis dan kritis , rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan ketarmpilan dalam kehidupan social.

3. Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai social dan kemanusiaan.

4. Memiliki kemampuan berkomunikasi, kerjasama,

Ruang lingkup mata pelajaran IPS meliputi aspek – aspek sebagi berikut:

1. Manusia tempat dan lingkungan.

2. Waktu, berkelanjutan, dan perubahan

3. Sistem Sosial dan Budaya

4. Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan.

Diskusi /Informasi

Tanya Jawab,Penugasan.

Test

Tertulis

Test lisan

Pengamatan ,

Unjuk Kerja

Portofolio

16

Page 23: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

dan berkompetisi dalam masyarakat majemuk di tingkat lokal, nasional dan global.

g. Seni Budaya dan Ketrampilan

Tujuan Ruang lingkup Metode PilihanMata Pelajaran Senu Budaya dan Ketrampilan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :1. Memahami

konsep dan pentingnya seni budaya dan ketrampilan.

2. Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni

3. Manapilkan skreativitas melalui seni budaya dan ketrampilan

4. Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan ketarmpilan dalam tingkat lokal regional, maupun global.

Mata Pelajaran Seni Budaya dan Ketrampilan meluputi aspek- aspek sebagai berikut :1. Seni rupa mencakup pengetahuan

ketrampilan dan nilai dalam menghasilkan karya seni rupa lukisan, patung ukiran-ukiran, cetak mencetak dan sebagainya.

2. Seni Musik mencakup, kemapuan untuk menguasai olah vokal memainkan alat musik, apresiasi karya musik.

3. Seni tari mencakup,Ketrampilan gerak berdasarkan olah tubuh dengan dan tanpa rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak tari.

4. Seni drama, mencakup ketrampilan pementasan dengan memadukan seni musik, seni tari dan peran.

5. Ketrampilan mencakup segala aspek kecakapan hidup ( life Skill ) yang meliputi ketrampilan personal ketrampilan vokasional dan ketarmpilan.

Diantara empat bidang seni yang ditawarkan minimal diajarkan satu bidang seni dengan kemapuan sumber daya manusia serta fasilitas yang tersedia.Pada sekolah yang mampu menyelenggarakan pembelajaran lebih dari dari satu bidang seni, peserta didik diberi kesempatan untuk memilih bidang seni yang akan diikutinya. Pada tingkat SD/MI, mata pelajaran ketarmpilan vokasional, khusus kerajinan tangan.

Diskusi /InformasiTanya Jawab,Penugasan.Parktek

TestTertulisTest lisan Pengamatan ,PortofolioUnjuk Kerja

h. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

17

Page 24: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Tujuan Ruang lingkup Metode PilihanPendidikan Jasmani,Olahraga dan Kesehatan bertujuan agar peserta didik memiliki kemapuan sebagai berikut :1. Mengembangkan

ketrampilan pengolahan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktifitas jasmani dan olahraga yang terpilih

2. Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik

3. Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui inteternalisasi nilai – nilai yang terkanding dalam pendidikan jasmani oalhraga dan kesehatan .

4. Mengembangkan sikap Sportif, jujur, disiplin, bertanngungjawab, kerjasama, percaya diri dan demokratis.

5. Mengembangkan ketrampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain lingkungan.

6. Memahami konsep aktifitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih sebagi informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran terampil serta memiliki sikap positif.

Ruang lingkup mata pelajaran pendidikan jasmani,olahraga dan kesehatan meliputi :aspek – aspek sebagai berikut :1. Permainan dan olahraga

meliputi, olahraga tardisional, permaian, ekplrolarasi gerak, ketarmpilan lokomotor non lokomotor dan manipilatif, atletik, kasti, ruonders, kickers, sepak bola, bola basket, bola voli tennis meja, tenis lapangan, bulutangkis, dan bela diri serta aktifitas lainnya.

2. Aktrifitas pengembangan meliputi; mekanika sikap tubuh, komponen kebugaran jasmani dan bentuk postur tubuh serta aktifitas lain.

3. Aktifitas senam meliputi; ketangkasan sederhana, ketangkasan tanpa alat, ketangkasan dengan alat, dan senam lantai serta aktifitas lain.

4. Aktifitas ritmik meliputi; gerak bebas senam pagi, SKJ, dan dan senam aerobic serta aktifitas lain.

5. Aktifitas air meliputi : permainan di air , keselamatan air, kettampilan bergerak di air dan renang serta aktifitas lainnya.

6. Pendidikan luar kelas meliputi : piknik karyaswasta, pengenalan lingkungan, berkemah, menjelajah, dan mendaki gunung.

7. Kesehatan meliputi penanaman budaya hidup sehat dalam kehidupan sehari – hari. Khususnya yang terkait dengan perawatan tubuh agar tetap sehat, memilih makanan dan minuman yang sehat mencegah dan merawat

Diskusi /InformasiTanya Jawab,Penugasan.Parktek

TestTertulisTest lisan Pengamatan ,PortofolioUnjuk Kerja

18

Page 25: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

cidera, mengatur waktu istirahat yang tepat dan berperan aktif dalam kegiatan P3K dan UKS. Aspek kesehatan merupakan aspek tersendiri, dan secara implicit masuk kedalam semua aspek.

2. Muatan Lokal

Berdasarkan SK Gubernur jawa Tengah Nomor 423.5/5/2010 tanggal 27 Januari 2010 Tentang Kurikulum Mata Pelajaran Muatan Lokal (Bahasa Jawa) untuk jenjang pendidikan SD/ SDLB/MI, SMP/SMPLB/MTs Negeri dan swasta Provinsi Jawa Tengah. Maka di Sekolah Dasar Negeri Rungkang 01 melaksanakan Pembelajaran Muatan Lokal sebagai berikut :

a. Mulok Provinsi adalah Bahasa Jawa

Tujuan Ruang lingkup Metode PilihanTujuan pengembangan kemampuan beradat budaya jawa

1. Memupuk kemampuan berhasa jawa

2. Meningkatkan kepekaan dan penghayatan terhapat karya sastra jawa

3. Melastarikan dan mengembangkan budaya jawa sebagi salah satu pilar budaya nasional.

Raung Lingkup bahan kajian Muatan Lokal Bahasa Jawa meliputi:

1. Mendengarkan2. Berbicara 3. Membaca4. Menulis

Diskusi /InformasiTanya JawabPenugasan.

TestTertulisTest lisan Pengamatan ,Unjuk KerjaPortofolio

b. Mulok kabupaten adalah bahasa Inggris

Tujuan Ruang lingkup Metode PenilaianMata Pelajaran bahasa Inggris di SD/MI bertujaan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :1. Mengembangkan Kompetensi

berkomunikasi dalam bentuk lisan secara terbatas untuk mengiring tindakan ( language accompanying action ) dalam kontek sekolah.

2. Memiliki kesadaran tentang hakekat dan pentingnya bahasa Inggris untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam masyarakat global.

Ruang lingkup mata pelajaran bahasa Inggris di SD mencakup kemampuan berkomunikasi lisan secara terbatas dalam kontek sekolah,yang meliputi aspek – aspek sebagai berikut :1. Mendengarkan 2. Berbicara3. Membaca4. MenulisKeterampilan menulis,membaca

Diskusi ,InformasiTanya jawabPenugasan

Test tertulisTest Lisan PengamatanUnjuk Kerja

19

Page 26: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

diarahkan untuk menunjang pembelajaran komunikasi lisan

c. Mulok Sekolah adalah Tata Boga

Tujuan Ruang lingkup Metode PenilaianBertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :1. Menetukan jenis / bahan makanan

yang ada di lingkungan sekitar .2. Meningkatkan kemampuan

/ketrampilan dalam mengolah bahan makanan yang ada

disekitar.3. Mengembangkan ketrampilan /

kemampuan dalam kehidupan sehari – hari

Ruang lingkup bahan kajian Muatan Lokal Tata Boga meliputi :1. Bahan2. Jenis3. Kegunaan /Manfaat4. Cara pengolahanMuatan Lokal Tata Boga untuk menunjang penerapan dalam kehidupan sehari – hari

DiskusiInformasi/Ceramah Tanya jawabPenugasan

Praktek Tertulis

Tiap-tiap mulok berakolasi dua jam pelajaran.

3. Kegiatan Pengembangan diri

Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri dibawah bimbingan konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan antara lain melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan lingkungan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik serta kegiatan ekstrakurikuler.

Pengembangan diri disekolah meliputi program :

a. Kepramukaan

1) Sebagai wahana untuk berlatih berorganisasi

2) Melatih siswa untuk trampil dan mandiri

3) Melatih siswa untuk mempertahankan hidup

4) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain

5) Memiliki sikap kerjasama kelompok

6) Dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat

b. Kegiatan dokter kecil

20

Page 27: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

c. Praktik PPPK

1) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain

2) Memiliki sikap kerjasama kelompok

3) Melatih siswa untuk cepat dan tepat dalam memberikan pertolongan pertama

4) Membentuk piket UKS

d. Kegiatan Olahraga Seni dan Budaya

1) Pengembangan Olahraga prestasi

2) Pengembangan Seni Rupa, Musik , Dan tari

3) Pengembangan seni baca Al Qur’an dan Kaligrafi

e. Kegiatan Pembiasaan

1) Pembiasaan RutinMerupakan proses pembentukan akhlak dan penanaman atau pengalaman ajaran islamAdapun kegiatan pembiasan meliputi :

o Senam Kesegaran Jasmani o Berdoa saat masuk dan pulang sekolaho Upacara Benderao Tadarus Al-Qur’ano Pembinaan Tilawah Qur’an

2) Pembiasaan TerprogramMerupakan proses pembentukan akhlak dan penanaman atau pengalaman ajaran islam.Adapaun kegiatan pembiasaan terprogram meliputi :

o Pesantren Ramadhan o Pelaksanaan Peringatan hari besar Keagamaan.

f. Kegiatan Keteladanaan

1) Pembinaan Ketertiban Pakaian Seragam Anak Sekolah ( PSAS )2) Pembinaan Kedisiplinan3) Penanaman Akhlak Islam4) Penanaman Budaya Minat Baca5) Penanaman Keteladaan

a) Penanaman Budaya Bersih Dirib) Penanaman Budaya Bersih Lingkungan Kelas dan Sekolahc) Penanaman Budaya Lingkungan Hijaud) Peringatan Hari Bumi dan Lingkungan Hidup

4. Pengaturan Beban BelajarBeban belajar yang digunakan adalah system paket sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum, yaitu:

Kelas Satu jampelajaran tatap

Jumlah jampembelajaran

Minggu efektif

Waktupembelajaran / jam

21

Page 28: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

muka/menit perminggupertahun

ajaranper tahun

1 35 26 37 9622 35 27 37 9993 35 28 37 10364 35 36 37 13325 35 36 37 13326 35 36 37 1221

5. Ketuntasan Belajar

Ketuntasan Belajar didasarkan pada beberapa pertimbangan, diantaranya :

Intake siswa (Input peserta didik),

Kompleksitas masing-masing KD/ Mata Pelajaran,

Kemampuan daya dukung (sarpras dan SDM).

Berdasarkan pertimbangan tersebut ditentukan ketuntasan belajar 75%. Peserta didik yang belum dapat mencapai ketuntasan belajar 75% harus mengikuti program perbaikan (remidial) sampai mencapai ketuntasan belajar yang dipersyaratkan. Bagi siswa yang telah mencapai ketuntaan 80% sampai 90% dapat mengikuti program pengayaan (Encrichment).

Tabel Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) semester 1

Mata Pelajaran SKBM Kelas Rata-rata1 2 3 4 5 6

A. Mata pelajaran1. Pendidikan Agama 70 70 71 72 72 732. Pendidikan Kewarganegaraan 70 70 71 70 70 703. Bahasa Indonesia 70 71 71 71 71 721. Matematika 71 70 70 70 70 702. Ilmu Pengetahuan Alam 72 71 71 72 71 733. Ilmu Pengetahuan Sosial 71 70 70 70 70 704. Seni Budaya dan Keterampilan 70 70 74 71 72 725. Pendidikan jasmani, Olahraga dan

Kesehatan72 72 72 72 74 74

B. Muatan lokal6. Bahasa Jawa 70 70 70 70 70 707. Bahasa Inggris 70 70 708. Tata Boga 70 74 70

C. Pengembangan Diri9. Pramuka B B B B B B B10.Olah Raga B B B B B B B11.Seni Budaya B B B B B B B

6. Kriteria Kenaikan kelas dan KelulusanKriteria Kenaikan kelas

22

Page 29: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

Peserta didik dinyatakan naik kelas apalabila memenuhi syarat sbb :2) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester

di kelas yang diikuti.3) Tidak terdapat nilai di bawah SKBM/ KKM maksimal 3 mata

pelajaran pada semester yang diikuti.4) Memiliki nilai minimal ‘Baik’ untuk aspek kepribadian, kelakuan dan

kerajinan pada semester yang diikuti.

Kriteria KelulusanKelulusan dengan mengacu ketentuan PP 19 / 2005 pasal 72 ayat

( 1 ) peserta didik dinyatakan lulus dari SD setelah memenuhi persyaratan sebagai berikut :a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilain akhir untuk seluruh mata

pelajaran kelompok, mata pelajaran agamadan ahlak mulia ,kelompok kewarganegaraan dan kepribadian,kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok pelajaran jasmain, olahraga, dan kesehatan.

c. Lulus ujian sekolah /madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahun dan teknologi.

d. Lulus Unjian Nasional

7. Pendidikan kecakapan hidupPendidikan kecakapan hidup adalah pendidikan yang ditujukan

dengan sikap sehari – hari yang dilakukan dengan pembiasaan yang dapat membentuk siswa menjadi pribadi yang bersih, rapi, dll.

Pendidikan kecakapan hidup dilakukan dengan cara :a. Piket kelasb. Mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.c. Berpakaian rapih dan bersihd. Disiplin waktue. Memisahkan sampah organik dan anorganik

8. Pendidikan Berbasis Keunggulan LokalDalam menghadapi era globalisasi, peserta didik dituntut mampu

menerapkan dan bersaing dalam penciptaan dan kreasi produk. Untuk menunjangnya keunggulan dari produk produk lokal sekitar sekolah diterapkan dan diajarkan kepada peserta didik, misalnya ;a. Pertanianb. Perkebunanc. Peternakan

9. Pendidikan Berbasis KarakterUndang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas) merumuskan fungsi dan tujuan pendidikan nasional yang harus digunakan dalam

23

Page 30: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

mengembangkan upaya pendidikan di Indonesia. Pasal 3 UU Sisdiknas menyebutkan, “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab”. Tujuan pendidikan nasional itu merupakan rumusan mengenai kualitas manusia Indonesia yang harus dikembangkan oleh setiap satuan pendidikan. Oleh karena itu, rumusan tujuan pendidikan nasional menjadi dasar dalam pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa.

Terdapat18 nilai karakter yang diterapkan dalam sistem pembelajaran antara lain :

24

Page 31: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

NILAI DESKRIPSI INDIKATOR SEKOLAH INDIKATOR KELAS1. Religius Sikap dan perilaku yang patuh dalam

melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, serta hidup rukun dengan pemeluk agama lain.

Merayakan hari-hari besar keagamaan.

Memiliki fasilitas yang dapat digunakan untuk beribadah.

Memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk melaksanakan ibadah.

Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran.

Memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk melaksanakan ibadah.

2. Jujur Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.

Menyediakan fasilitas tempat temuan barang hilang.

Tranparansi laporan keuangan dan penilaian sekolah secara berkala.

Menyediakan kantin kejujuran. Menyediakan kotak saran dan

pengaduan. Larangan membawa fasilitas

komunikasi pada saat ulangan atau ujian.

Menyediakan fasilitas tempat temuan barang hilang.

Tempat pengumuman barang temuan atau hilang.

Tranparansi laporan keuangan dan penilaian kelas secara berkala.

Larangan menyontek.

3. Toleransi Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis,pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya

Menghargai dan memberikan perlakuan yang sama terhadap seluruh warga sekolah tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, status sosial, status ekonomi, dan kemampuan khas.

Memberikan perlakuan yang sama terhadap stakeholder tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, status sosial, dan status ekonomi.

Memberikan pelayanan yang sama terhadap seluruh warga kelas tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, status sosial, dan status ekonomi.

Memberikan pelayanan terhadap anak berkebutuhan khusus.

Bekerja dalam kelompok yang berbeda.

4. Disiplin Tindakan yang menunjukkan perilaku Memiliki catatan kehadiran. Membiasakan hadir tepat

25

Page 32: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

NILAI DESKRIPSI INDIKATOR SEKOLAH INDIKATOR KELAStertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.

Memberikan penghargaan kepada warga sekolah yang disiplin.

Memiliki tata tertib sekolah. Membiasakan warga sekolah untuk

berdisiplin. Menegakkan aturan dengan

memberikan sanksi secara adil bagi pelanggar tata tertib sekolah.

Menyediakan peralatan praktik sesuai program studi keahlian (SMK).

waktu. Membiasakan mematuhi

aturan. Menggunakan pakaian praktik

sesuai dengan program studi keahliannya (SMK).

Penyimpanan dan pengeluaran alat dan bahan (sesuai program studi keahlian) (SMK).

5. Kerja Keras Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar, tugas dan menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.

Menciptakan suasana kompetisi yang sehat.

Menciptakan suasana sekolah yang menantang dan memacu untuk bekerja keras.

Memiliki pajangan tentang slogan atau motto tentang kerja.

Menciptakan suasana kompetisi yang sehat.

Menciptakan kondisi etos kerja, pantang menyerah, dan daya tahan belajar.

Mencipatakan suasana belajar yang memacu daya tahan kerja.

Memiliki pajangan tentang slogan atau motto tentang giat bekerja dan belajar.

6. Kreatif Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.

Menciptakan situasi yang menumbuhkan daya berpikir dan bertindak kreatif.

Menciptakan situasi belajar yang bisa menumbuhkan daya pikir dan bertindak kreatif.

Pemberian tugas yang menantang munculnya karya-karya baru baik yang autentik maupun modifikasi.

26

Page 33: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

NILAI DESKRIPSI INDIKATOR SEKOLAH INDIKATOR KELAS

7. Mandiri Sikap dan prilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.

Menciptakan situasi sekolah yang membangun kemandirian peserta didik.

Menciptakan suasana kelas yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bekerja mandiri.

8. Demokratis Cara berpikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.

Melibatkan warga sekolah dalam setiap pengambilan keputusan.

Menciptakan suasana sekolah yang menerima perbedaan.

Pemilihan kepengurusan OSIS secara terbuka.

Mengambil keputusan kelas secara bersama melalui musyawarah dan mufakat.

Pemilihan kepengurusan kelas secara terbuka.

Seluruh produk kebijakan melalui musyawarah dan mufakat.

Mengimplementasikan model-model pembelajaran yang dialogis dan interaktif.

9. Rasa Ingin Tahu Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat, dan didengar.

Menyediakan media komunikasi atau informasi (media cetak atau media elektronik) untuk berekspresi bagi warga sekolah.

Memfasilitasi warga sekolah untuk bereksplorasi dalam pendidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya.

Menciptakan suasana kelas yang mengundang rasa ingin tahu.

Eksplorasi lingkungan secara terprogram.

Tersedia media komunikasi atau informasi (media cetak atau media elektronik).

10. Semangat Kebangsaan

Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.

Melakukan upacara rutin sekolah. Melakukan upacara hari-hari besar

nasional. Menyelenggarakan peringatan hari

kepahlawanan nasional. Memiliki program melakukan

Bekerja sama dengan teman sekelas yang berbeda suku, etnis, status sosial-ekonomi.

Mendiskusikan hari-hari besar nasional.

27

Page 34: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

NILAI DESKRIPSI INDIKATOR SEKOLAH INDIKATOR KELASkunjungan ke tempat bersejarah.

Mengikuti lomba pada hari besar nasional.

11. Cinta Tanah Air

Cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa.

Menggunakan produk buatan dalam negeri.

Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Menyediakan informasi (dari sumber cetak, elektronik) tentang kekayaan alam dan budaya Indonesia.

Memajangkan: foto presiden dan wakil presiden, bendera negara, lambang negara, peta Indonesia, gambar kehidupan masyarakat Indonesia.

Menggunakan produk buatan dalam negeri.

12. Menghargai Prestasi

Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, mengakui, dan menghormati keberhasilan orang lain.

Memberikan penghargaan atas hasil prestasi kepada warga sekolah.

Memajang tanda-tanda penghargaan prestasi.

Memberikan penghargaan atas hasil karya peserta didik.

Memajang tanda-tanda penghargaan prestasi.

Menciptakan suasana pembelajaran untuk memotivasi peserta didik berprestasi.

13. Bersahabat/Komuniktif

Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.

Suasana sekolah yang memudahkan terjadinya interaksi antarwarga sekolah.

Berkomunikasi dengan bahasa yang santun.

Saling menghargai dan menjaga kehormatan.

Pergaulan dengan cinta kasih dan rela berkorban.

Pengaturan kelas yang memudahkan terjadinya interaksi peserta didik.

Pembelajaran yang dialogis. Guru mendengarkan keluhan-

keluhan peserta didik. Dalam berkomunikasi, guru

tidak menjaga jarak dengan peserta didik.

14. Cinta Damai Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa

Menciptakan suasana sekolah dan bekerja yang nyaman, tenteram, dan

Menciptakan suasana kelas yang damai.

28

Page 35: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

NILAI DESKRIPSI INDIKATOR SEKOLAH INDIKATOR KELASsenang dan aman atas kehadiran dirinya

harmonis. Membiasakan perilaku warga sekolah

yang anti kekerasan. Membiasakan perilaku warga sekolah

yang tidak bias gender. Perilaku seluruh warga sekolah yang

penuh kasih sayang.

Membiasakan perilaku warga sekolah yang anti kekerasan.

Pembelajaran yang tidak bias gender.

Kekerabatan di kelas yang penuh kasih sayang.

15. Gemar Membaca

Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.

Program wajib baca. Frekuensi kunjungan perpustakaan. Menyediakan fasilitas dan suasana

menyenangkan untuk membaca.

Daftar buku atau tulisan yang dibaca peserta didik.

Frekuensi kunjungan perpustakaan.

Saling tukar bacaan. Pembelajaran yang

memotivasi anak menggunakan referensi,

16. Peduli Lingkungan

Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.

Pembiasaan memelihara kebersihan dan kelestarian lingkungan sekolah.

Tersedia tempat pembuangan sampah dan tempat cuci tangan.

Menyediakan kamar mandi dan air bersih.

Pembiasaan hemat energi. Membuat biopori di area sekolah. Membangun saluran pembuangan air

limbah dengan baik. Melakukan pembiasaan memisahkan

jenis sampah organik dan anorganik. Penugasan pembuatan kompos dari

sampah organik. Penanganan limbah hasil praktik

Memelihara lingkungan kelas. Tersedia tempat pembuangan

sampah di dalam kelas. Pembiasaan hemat energi. Memasang stiker perintah

mematikan lampu dan menutup kran air pada setiap ruangan apabila selesai digunakan (SMK).

29

Page 36: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

NILAI DESKRIPSI INDIKATOR SEKOLAH INDIKATOR KELAS(SMK).

Menyediakan peralatan kebersihan. Membuat tandon penyimpanan air. Memrogramkan cinta bersih

lingkungan.17. Peduli Sosial Sikap dan tindakan yang selalu ingin

memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.

Memfasilitasi kegiatan bersifat sosial. Melakukan aksi sosial. Menyediakan fasilitas untuk

menyumbang.

Berempati kepada sesama teman kelas.

Melakukan aksi sosial. Membangun kerukunan

warga kelas.18.Tanggung

jawabSikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.

Membuat laporan setiap kegiatan yang dilakukan dalam bentuk lisan maupun tertulis.

Melakukan tugas tanpa disuruh. Menunjukkan prakarsa untuk

mengatasi masalah dalam lingkup terdekat.

Menghindarkan kecurangan dalam pelaksanaan tugas.

Pelaksanaan tugas piket secara teratur.

Peran serta aktif dalam kegiatan sekolah.

Mengajukan usul pemecahan masalah.

30

Page 37: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

BAB IVKALENDER PENDIDIKAN

Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

Permulaan awal Tahun Pelajaran adalah waktu dimulainya Proses Pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada SD Negeri Rungkang 01.

Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu proses pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada SD Negeri Rungkang 01.

Waktu pembelajaran efektif adalah jumah jam pembelajaran setiap Minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran termasuk muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri.

Hari libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakannya proses pembelajaran pada SD Negeri Rungkang 01.

Hari libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, ddan hari libur khusus.

Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya pada SD Negeri Rungkang 01.

31

Page 38: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

REKAPITULASI KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM )SD NEGERI RUNGKANG 01 TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Mata Pelajaran SKBM Kelas Rata-rata1 2 3 4 5 6

A. Mata pelajaran1. Pendidikan Agama 71 70 71 72 71 71 712. Pendidikan Kewarganegaraan 71 72 70 70 70 70 70,53. Bahasa Indonesia 72 70 71 73 71 71 71,331. Matematika 71 71 70 70 70 70 70,332. Ilmu Pengetahuan Alam 70 71 71 72 71 73 71,333. Ilmu Pengetahuan Sosial 72 72 70 70 70 70 70,664. Seni Budaya dan Keterampilan 70 71 72 71 72 71 71,165. Pendidikan jasmani, Olahraga dan

Kesehatan72 70 72 72 73 74 72,16

B. Muatan lokal6. Bahasa Jawa 70 70 70 71 71 70 70,33

7. Bahasa Inggris 70 70 70 708. Tata Boga 70 70 70 70C. Pengembangan Diri9. Pramuka B B B B B B B10. Olah Raga B B B B B B B11. Seni Budaya B B B B B B B

Rungkang, Juli 2012 Kepala Sekolah

ZUBAIDI, S.Pd NIP 19651017 198903 1 004

32

Page 39: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

REKAPITULASI KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM )SD NEGERI RUNGKANG 01 TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Mata Pelajaran SKBM Kelas Rata-rata1 2 3 4 5 6

D. Mata pelajaran1. Pendidikan Agama 70 70 71 72 72 732. Pendidikan Kewarganegaraan 70 70 71 70 70 703. Bahasa Indonesia 70 71 71 71 71 7212.Matematika 71 70 70 70 70 7013. Ilmu Pengetahuan Alam 72 71 71 72 71 7314. Ilmu Pengetahuan Sosial 71 70 70 70 70 7015.Seni Budaya dan Keterampilan 70 70 74 71 72 7216.Pendidikan jasmani, Olahraga dan

Kesehatan72 72 72 72 74 74

E. Muatan lokal17.Bahasa Jawa 70 70 70 70 70 7018.Bahasa Inggris 70 70 7019.Tata Boga 70 74 70

F. Pengembangan Diri20.Pramuka B B B B B B B21.Olah Raga B B B B B B B22.Seni Budaya B B B B B B B

Rungkang, 15 Juli 2013 Kepala Sekolah

ZUBAIDI, S.Pd NIP 19651017 198903 1 004

33

Page 40: sdnrungkang01.files.wordpress.com · Web viewSekolah sudah selayaknya melakukan pengembangan sesuai dengan keadaan, posisi, dan kondisi sekolah di daerah masing-masing. Kami menyampaikan

34