ukm

9
Unit Kesehatan Masyarakat Unit Kesehatan Masyarakat (UKM) yaitu proses pelayanan luar gedung puskesmas. Artinya semua pelayanan masyarakat yang meliputi Posyandu Balita, Posyandu Lansia,Pelayanan Gizi Masyarakat dan Promosi Kesehatan di Masyarakat yang dilakukan oleh semua Unit Puskesmas diantaranya adalah Penyuluhan Masal, Penyuluan Individual, Pembagian Leafled, Distributor Vitamin A, Monitoring Garam Beryodium Dsb. Penyuluhan Massal 1. Definisi Penyuluhan masal adalah pemberian informasi yang ditunjukan kepada sekelompok orang 2. Alat Dan Bahan 1. Alat Tulis 2. LCD Proyektor 3. Laptop 4. Pengeras Suara 3. Alur Proses 1. Petugas menentukan sasaran atau kelompok yang dituju. 2. Petugas mendatangi nstansi atau kantor yang terkait untuk konfirmasi pengadaan penyuluhan. 3. Petugas menetapkan waktu dan tempat penyuluhan.

Upload: tri-sakti-sunda-romdhoni

Post on 13-Jul-2016

11 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ok

TRANSCRIPT

Page 1: ukm

Unit Kesehatan Masyarakat

Unit Kesehatan Masyarakat (UKM) yaitu proses pelayanan luar gedung puskesmas.

Artinya semua pelayanan masyarakat yang meliputi Posyandu Balita, Posyandu

Lansia,Pelayanan Gizi Masyarakat dan Promosi Kesehatan di Masyarakat yang dilakukan

oleh semua Unit Puskesmas diantaranya adalah Penyuluhan Masal, Penyuluan Individual,

Pembagian Leafled, Distributor Vitamin A, Monitoring Garam Beryodium Dsb.

Penyuluhan Massal

1. Definisi

Penyuluhan masal adalah pemberian informasi yang ditunjukan kepada sekelompok

orang

2. Alat Dan Bahan

1. Alat Tulis

2. LCD Proyektor

3. Laptop

4. Pengeras Suara

3. Alur Proses

1. Petugas menentukan sasaran atau kelompok yang dituju.

2. Petugas mendatangi nstansi atau kantor yang terkait untuk konfirmasi pengadaan

penyuluhan.

3. Petugas menetapkan waktu dan tempat penyuluhan.

4. Petugas menyiapkan materi penyuluhan.

5. Petugas mempersiapkan peralatan penyuluhan.

a. Pasang LCD proyektor.

b. Siapkan laptop.

c. Siap/gunakan pengeras suara

Page 2: ukm

6. Petugas melaksanakan penyuluhan

7. Petugas merapikan kembali peralatan penyuluhan

Penyuluhan Individual

1. Definisi

Penyuluhan individual adalah pemberian informasi yang ditujukan kepada seseorang

2. Alat Dan Bahan

1. Alat Tulis

2. Leaflet

3. Alur Proses

1. Petugas mendatangi / menerima sasaran

2. Petugas menentukan materi penyuluhan

3. Petugas memberi leaflet pada sasaran

4. Petugas memberikan penjelasan tentang isi leaflet

Pembagian Leaflet

1. Definisi

Pembagian Leaflet adalah pemberian lembar informasi berupa gambar dan

penjelasannya yang di berikan kepada individu

2. Alat Dan Bahan

1. Leaflet

3. Alur Proses

1. Petugas membawa leaflet

2. Petugas tentukan sasaran / individu

3. Petugas membagikan leaflet satu per satu pada sasaran

Page 3: ukm

Distribusi Vitamin A

1. Definisi

Pemberian Vitamin A adalah tatacara pemberian Vitamin A pada Pelanggan Bayi

( Umur 6 S/D 11 Bulan ) dan Balita di Wilayah UPTD Puskesmas Pagu. Vitamin A adalah

suplemen gizi dalam bentuk kapsul vitamin A yang diberikan kepada Bayi, Anak Balita dan

Ibu Nifas.

2. Alat Dan Bahan

1. Vitamin A Warna Biru

2. Vitamin A Warna Merah

3. Gunting

4. Daftar Nama Bayi dan Balita Sasaran Vitamin A

3. Alur Proses

1. Kader posyandu mendata nama bayi dan balita sasaran vitamin a

2. Kader posyandu melaporkan hasil pendaftaran jumlah sasaran ke bidan desa

3. Kader / petugas kesehatan memberikan vitamin a

4. Kader membuat laporan pemberian vitamin a

Monitoring Garam Beryodium

1. Definisi

Melakukan pengukuran kadar yodium pada garam yang digunakan masyarakat diwilaya

uptd puskesmas pagu dengan menggunakan iodina test

2. Alur Proses

1. Petugas mencuci tangan dan mengeringkan tangan

2. Petugas menyiapkan sampel garam sebanyak 1 sdm pada sebua piring

3. Garam yang telah disediakan ditetesi iodina test sebanyak 2 tetes

Page 4: ukm

4. Garam yang ditetesi tidak berubah warna berarti garam tersebut tidak mengandung

yodium (0ppm)

5. Jika garam yang ditetesi iodina berubah warna menjadi ungu, maka garam tersebut

mengandung yodium dan sesuai dengan persyaratan (30ppm)

6. Hasil tersebut ditulis ke laporan pemantauan garam beryodium

Sasaran Mutu Unit UKM

Periode Desember 2012 - Mei 2013

Indikator : Tingkat Pencapaian Kajian Phbs Rumah Tangga Pada 100 Rumah

Tangga Di Tiap Desa Di Unit Uptd Puskesmas Pagu.

Standart Pencapaian : 60%

Pada Periode Desember 2012-Mei2013 Tercapai 23,5%

Artinya sasaran mutu belum tercapai

Millennium Development Goals (Mdgs)

Sasaran Pembangunan Milenium (Bahasa Inggris : Millenium Development Goals Atau

Disingkat Dalam Bahasa Inggris Mdg’s) Adalah Delapan Tujuan Yang Diupayakan Untuk

Dicapai Pada Tahun 2015 Merupakan Tantangan Utama Dalam Pembangunan Di Seluruh

Dunia. Tantangan-Tantangan Ini Sendiri Diambil Dari Seluru Tindakan Dan Target Yang

Dijabarkan Dalan Deklarasi Millenium Yang Diadopsi Oleh 189 Negara Dan Ditandatangani

Oleh 147 Kepala Pemerintahan Dan Kepala Negara Pada Saat Konferensi Tingkat Tinggi

(Ktt) Millenium Di New York Pada Bulan September 2000.

Upaya kesehatan prioritas meliputi :

MDG 1 Upaya menurunkan prevalensi balita gizi kurang dan gizi burukMDG 4 Upaya menurunkan angka kematian balitaMDG 5 Upaya menurunkan angka kematian ibu dan mewujudkan akses kesehatan reproduksi

MDG 6

a. Upaya mengendalikan penyebaran dan menurunkan jumlah kasus baru HIV/AIDSb. upaya mewujudkan akses terhadap pengobatan HIV dan AIDS bagi semua yang membutuhkanc. upaya mengendalikan penyebaran dan menurunkan jumlah kasus baru malaria

MDG 7 Upaya meningkankan akses masyarakat terhadap sumber air minum dan sanitasi dasar layak

Page 5: ukm

Berikut beberapa kegiatan yang berdaya ungkit tinggi dalam rangka pencapaian target MDGs

1,4,5,6 dan 7. Pelaksanaan kegiatan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi wilayah

setempat, sesuai dengan hasil lokakarya mini puskesmas :

1. Pendidikan Gizi

2. Pelayanan Gizi

3. Tatalaksana Gizi

4. Pelayanan Kesehatan Nenonatus

5. Pelayanan Kesehatan Bayi

6. Pelayanan Kesehatan Balita

7. Pelayanan Ibu Hamil (ANC)

8. Pendampingan P4K

9. Pelayanan Kesehatan Ibu

10. Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas

11. Pelayanan KB

12. Mengendalikan penyebaran dan menurunkan jumlah kasus baru HIV/AIDS

13. Mewujudkan akses terhadap pengobatan HIV/AIDS bagi semua yang membutuhkan

14. Mengendalikan penyebaran dan menurunkan jumlah kasus baru malaria dan TB

15. Meningkatkan akses masyarakat terhadap sumber air minum dan sanitasi dasar yang

layak

16. Pendataan

17. Penyuluhan

18. Refreshing kader kesehatan

19. Kegiatan lain yang berdaya ungkit tinggi terhadap pencapaian MDGs sesuai dengan

kondisi lokal/setempat

Tujuan Umum

Meningkatkan upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif dalam mencapai

target MDGs tahun 2015

Tujuan Khusus

1. Tersediannya alokasi anggaran untuk upaya kesehatan promotif dan preventi di

puskesmas dan jaringannya serta pomkesdes dan posyandu.

2. Tersusunnya perencanaan tingkat puskesmas untuk penyelenggaraan upaya kesehatan

di wilayah kerja.

Page 6: ukm

3. Terselenggaranya lokakarya mini sebagai forum penggerak pelaksanaan upaya

kesehatan di puskesmas.

4. Terlaksananya kegiatan upaya kesehatan promotif dan preventif di puskesmas dan

jaringannya serta poskesdes/polindes dan posyandu serta UKBM dan tempat

pelayanan kesehatan lainnya

5. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan upaya kesehatan promotif dan

preventif.

6. Terselenggaranya dukungan manajemen di kabupaten/kota dan provinsi.

Sasaran

1. Puskesmas dan jaringan (puskesmas pembantu dan puskesmas keliling)

2. Pos kesehatan desa (poskesdes)/ UKMB lainya;

3. Dinas kesehatan kabupaten/kota

4. Dinas kesehatan provinsi

Prinsip Dasar

Pelaksanaan kegiatan progam di puskesmas untuk mendukung capaian target MDG’s

tahun 2015 berpedoman pada prinsip:

1. Keterpaduan

Kegiatan pemanfaatan dana BOK, sedapat mungkin dilaksanakan secara terpadu

(tidak eksklisif 1 progam) untuk mencapai beberapa tujuan, dengan melibatkan para

pelaksana progam di Puskesmas, kader kesehatan, lintas sektor serta unsur lainnya.

2. Kewilayaan

Puskesmas sebagai penanggung jawab pembangunan kesehatan di wilayah kerja

yang meliputi 1 (satu) kecamatan.

3. Efisien

Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan dengan memanfaatka sumber daya yang ada

secara tepat, cermat dan seminimal mungkin untuk mencapai tujuan seoptimal

mungkin.

4. Efektif

Kegiatan yang dilaksanaakan berdaya ungkit terhadap pencapaian MDGs bidang

kesehatan tahun 2015

Page 7: ukm

5. Akuntabel

Pengelolaan dan pemanfaatan dana BOK harus dapat dipertanggung jawabkan

sesuai aturan pada petunjuk teknis bantuan operasional kesehatan dan peraturan dana

ketentuan terkait lainnya.