uas mata kuliah mandat trisnawati wulandari pskma2

11
UAS MATA KULIAH MANAJEMEN DATA BASE ANALISIS BIVARIAT DAN UNIVARIAT OLEH : TRISNAWATI WULANDARI 11132011136 PRODI : PSKM A2 (SEMESTER VI) DOSEN PEMBIMBING: SITI FATIMAH, ST. MT. PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT STIK BINA HUSADA PALEMBANG 2014

Upload: riabeuramartha

Post on 10-Nov-2015

7 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

mandat

TRANSCRIPT

UAS MATA KULIAH

MANAJEMEN DATA BASE

ANALISIS BIVARIAT DAN UNIVARIAT

OLEH :

TRISNAWATI WULANDARI11132011136PRODI :

PSKM A2 (SEMESTER VI)

DOSEN PEMBIMBING:

SITI FATIMAH, ST. MT.

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

STIK BINA HUSADA PALEMBANG

2014

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER

KASUS:

Suatu penelitian ingin mengetahui hubungan variabel Indepeden dengan variabel Dependen, untuk mengerjakan kasustersebut gunakan data ISPA.SAV.Analisalah data tersebut mulaidariAnalisisUnivariat sampaidenganAnalisis Bivariat.

VariabelIndependen;

JenisKelamin:

0. Perempuan

1. Laki-laki

Umur

Pendidikan (dibuat 3 Kelompok):

1. PendidikanRendah,

2. PendidikanSedang

3. PendidikanTinggi

Pengetahuan

TinggiBadan

BeratBadan

Kelembaban 1

Kelembaban 2

Suhu

Status Ekonomi

Status Gizi

KebiasaanMerokok:

1. Tidak

2. Ya

VariabelDependen;

Kejadian ISPA

Penyelesaian :

(Independen T-test)

ANALISIS BIVARIAT

1. Variabel Independen (Pengukuran Kelembaban Udara Ruangan Ke-1)

2. Variabel Dependen (Kejadian ISPA)

Group Statistics

Kejadian ISPANMeanStd. DeviationStd. Error Mean

Pengukuran kelembaban udara ruangan ke-1tidak ispa3246,697,2981,290

Ispa4346,056,6441,013

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of Variancest-test for Equality of Means

FSig.tDfSig. (2-tailed)Mean DifferenceStd. Error Difference95% Confidence Interval of the Difference

LowerUpperLowerUpperLowerUpperLowerUpperLower

Pengukuran kelembaban udara ruangan ke-1Equal variances assumed,744,391,39673,693,6411,618-2,5833,865

Equal variances not assumed ,39163,270,697,6411,640-2,6373,919

Langkah-langkah uji F

a. MenentukanHipotesis

H0: Kedua kelompok memiliki variansi yang samaHa: Kedua kelompok memiliki variansi yang berbedab. Keputusan :

Nilai P Value (0,391 > 0.05,Maka Ho diterima, artinya bahwa kedua kelompok memiliki varians yang sama.Pengujianindependen sample t test

1. MenentukanHipotesis

Ho :Tidakadaperbedaan yang bermakna rata-rata Pengukuran Kelembaban Udara Ruangan Ke-1 dengan kejadian ISPA.Ha :ada perbedaan yang bermakna rata-rata Pengukuran Kelembaban Udara Ruangan Ke-1 dengan kejadian ISPA.2. Menentukan tingkat signifikansi Ho diterima:jika t hitung t table

Berdasar probabilitas:

Ho diterimajika Pvalue> 0,05

Ho ditolakjika Pvalue< 0,05

3. Menentukan t hitungDari tabel di atas didapat nilai t hitung (equal variance assumed) adalah 0,693.4. Menentukan t tableTabeldistribusi t dicaripadaa= 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan derajat kebebasan (df) n-2 atau 75-2= 73. Denganpengujian 2 sisi (signifikansi = 0,025) hasildiperolehuntuk t tabelsebesar 1,993.5. Keputusan

Nilai t hitung < t tabel (0,693 < 1,993), maka Ho diterima, artinya tidak ada perbedaan yang bermakna rata-rata Pengukuran Kelembaban Udara Ruangan Ke-1 dengan kejadian ISPA.

Kesimpulan

Nilai t hitung< t tabel (0,693 < 1,993), dan Pvalue(0, 391 > 0.05) maka Ho diterima, artinya bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna rata-rata Pengukuran Kelembaban Udara Ruangan Ke-1 dengan kejadian ISPA. Pada tabel Group Statistics terlihat rata-rata (mean) untuk responden yang tidak ISPA adalah 46,69 dan untuk responden yang ISPA adalah 46,05, artinya bahwa rata-rata responden yang tidak ISPA lebih tinggi dari pada rata-rata responden yang ISPA.1. Variabel Independen (Suhu Udara Ruangan)

2. Variabel Dependen (Kejadian ISPA)

Group Statistics

Kejadian ISPANMeanStd. DeviationStd. Error Mean

Suhu udara ruangantidak ispa3226,53,879,155

ispa4326,72,959,146

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of Variancest-test for Equality of Means

FSig.tDfSig. (2-tailed)Mean DifferenceStd. Error Difference95% Confidence Interval of the Difference

LowerUpperLowerUpperLowerUpperLowerUpperLower

Suhu udara ruanganEqual variances assumed,485,488-,87773,383-,190,216-,621,241

Equal variances not assumed -,88969,812,377-,190,213-,615,236

Langkah-langkah uji F

c. MenentukanHipotesis

H0: Kedua kelompok memiliki variansi yang samaHa: Kedua kelompok memiliki variansi yang berbedad. Keputusan :

Nilai P Value (0,488 > 0.05,Maka Ho diterima, artinya bahwa kedua kelompok memiliki varians yang sama.Pengujianindependen sample t test

6. Menentukan Hipotesis

Ho :Tidak ada perbedaan yang bermakna rata-rata Suhu Udara Ruangan dengan kejadian ISPA.Ha :ada perbedaan yang bermakna rata-rata Suhu Udara Ruangan dengan kejadian ISPA.7. Menentukan tingkat signifikansi Ho diterima:jika t hitung t table

Berdasar probabilitas:

Ho diterimajika Pvalue> 0,05

Ho ditolakjika Pvalue< 0,05

8. Menentukan t hitungDari tabel di atas didapat nilai t hitung (equal variance assumed) adalah 0,383.9. Menentukan t tableTabeldistribusi t dicaripadaa= 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan derajat kebebasan (df) n-2 atau 75-2= 73. Dengan pengujian 2 sisi (signifikansi = 0,025) hasil diperoleh untuk t tabelsebesar 1,993.10. Keputusan

Nilai t hitung < t tabel (0,383 < 1,993), maka Ho diterima, artinya tidak ada perbedaan yang bermakna rata-rata Suhu Udara Ruangan dengan kejadian ISPA.Kesimpulan

Nilai t hitung< t tabel (0,383 < 1,993), dan Pvalue(0,488 > 0.05) maka Ho diterima, artinya bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna rata-rata Suhu Udara Ruangan dengan kejadian ISPA. Pada tabel Group Statistics terlihat rata-rata (mean) untuk responden yang tidak ISPA adalah 26,53 dan untuk responden yang ISPA adalah 26,72, artinya bahwa rata-rata responden yang ISPA lebih tinggi dari pada rata-rata responden yang tidakISPA.ANALISIS UNIVARIAT

1. Pengukuran Kelembaban Udara Ruangan Ke-1

2. Suhu Udara Ruangan

Statistics

Pengukuran kelembaban udara ruangan ke-1Suhu udara ruangan

NValid7575

Missing00

Mean46,3226,64

Median48,0027,00

Mode5126(a)

Std. Deviation6,889,925

Minimum2625

Maximum5428

Sum34741998

a Multiple modes exist. The smallest value is shown

Berdasarkan tabel diatas Menurut pengukuran kelembaban Udara ruangan ke-1 diketahui Distribusi menurut Kelembaban Udara Pengukuran ke-1 bahwa mean 46,32, median 48,00, modus 51, standar deviasi 6,889, Maximum 26, Minimum 54.

Menurut pengukuran Suhu Udara Ruangan diketahui Distribusi Suhu Udara Ruangan bahwa mean 26,64, median 27,00, modus 26, standar deviasi 0,925, Maximum 25, Minimum 28.